ANALISIS ISI (CONTENT ANALYSIS) BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN KELAS 4 SD ABSTRAK
|
|
- Sugiarto Handoko Budiaman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 ANALISIS ISI (CONTENT ANALYSIS) BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN KELAS 4 SD ABSTRAK Ahmad Quroni, Tandiyo Rahayu, Setya Rahayu Program Studi Pendidikan Olahraga Pascasarjana Universitas Negeri Semarang achquroni@gmail.com Penelitian ini bertujuan menganalisis, (1) Tingkat kelayakan isi; dan (2) Tingkat kelayakan penyajian buku teks BSE Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SD Kelas 4. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif dengan desain kuantitatif dan dokumen (buku teks pelajaran) sebagai objeknya, dengan metode teknik analisis isi (content analysis). Penentuan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian analisis isi buku teks BSE Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan kelas 4 SD karangan Dedi Kurniadi dan Suro Prapanca skor total 180 (83,33%) kategori baik sekali. sedangkan untuk kelayakan teknik penyajian materi skor totalnya 159 (92,44 %), Sedangkan buku karangan Eso Suwarso dan Sumarya skor total 178 (82,41%) kategori baik sekali. kelayakan penyajian materi skor total 157 (91,28%) kategori baik sekali.kesimpulan, buku teks Karangan Dedi Kurniadi-Suro Prapanca dan Eso Suwarso-Sumarya dapat disimpulkan bahwa kedua buku teks tersebut untuk tingkat kelayakan isi dan kelayakan penyajiannya pada kategori baik sekali. Kata Kunci: Analisis Isi (content analysis), BSE, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan ABSTRACT This study aims to analyse: (1) The feasibility level; and (2) the feasibility level of presentation in the BSE on Physical Education, Sport and Health in Elementary School Grade 4 th. This study uses a descriptive research approach with quantitative designs and documents (textbooks) as its object; the method is content analysis techniques. Determination ofsample uses purposive sampling.the results of analysis on the contents of BSE textbooks on Physical Education, Sport and Health in Elementary School Grade 4 th written by Dedi Kurniadi and Suro prapanca has total score 180 (83.33%) very good category while the feasibility of material presenting techniques total score 159 (92.44%), While the BSE textbook on Physical Education, Sport and Health in Elementary School Grade 4 th written by Eso Suwarso and Sumarya its total score was 178 (82.4%) with very good categorywhile the feasibility of material presentation techniques; its score 157 (91.28%), The conclusion BSE textbook on Physical Education, Sport and Health in Elementary School Grade 4 th written by Dedi Kurniadi-Suro prapanca and Eso Suwarso- Sumarya can be concluded that both textbooks for the contents feasibility and contents presentation feasibility with excellent category Key words: Content Analysis, BSE, Physical Education Sport and Health
2 2 PENDAHULUAN Komponen penting dalam pelaksanaan pendidikan adalah adanya konsep kurikulum yang jelas, dan harus didukung dengan keberadaan buku mata pelajaran atau buku teks yang memadai dan mudah dipahami. Buku teks merupakan instrumen penting untuk menghasilkan output pendidikan bermutu dan berkualitas. Sebagai perangkat pembelajaran yang mutlak harus dimiliki oleh komponen pendidikan, buku teks sangat penting dalam memacu, memajukan dan mencerdaskan peserta didik. (Kemendikbud, 2012) Keberadaan buku teks memang tidak dipungkiri dapat mempermudah dan mengefektifkan proses penyampaian materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru. Buku teks terkadang menjadi bacaan yang kurang diminati. Bahkan ada anggapan dikalangan para siswa bahwa sebagian buku teks tertentu sulit dipahami karena keberadaan meterinya kurang relevan dengan tujuan dan makna pembejaran (Hasil wawancara dengan guru SD 1 Sekotong, Lombok Barat, 25 April 2013) Menurut Banks dalam Aim Abdulkarim, (2007) melihat bahwa kebanyakan buku teks dikritik sangat membosankan dalam penyajiannya. Buku-buku tersebut lebih mempertimbangkan aspek pasar daripada nili-nilai pendidikannya. Meskipun demikian, para guru tetap mempercayai isi buku teks telah diperiksa oleh para ahli dan telah melewati seleksi yang ketat oleh instansi terkait pemerintah.gervey dan Krug mengemukakan bahwa For Intelegent classroom use a texbook or any reference book should be compared with other text. Statement should be questions should be identified. Disamping itu guru hanya mempercayai bahwa penyajian buku teks yang demikian itu sudah merupakan tuntutan kurikulum. Atas dasar kenyataan tersebut, maka dapat dipahami bahwa peran buku teks sangat dominan dalam pelajaran.(aim Abdulkarim, 2007). Sebagian besar buku pelajaran untuk sekolah dasar (SD) ternyata sulit dipahami oleh murid karena mengandung kesalahan makna bahasa pada semua buku. Hampir di setiap Bab terdapat rumusan yang sangat mengganggu. Hal tersebut terungkap dalam Penelitian Buku Teks Pelajaran Sekolah Dasar yang dilakukan oleh Institute for Education Reform (IER) Universitas Paramadina. Dalam penelitian yang dilakukan dengan metode analisis isi ini menunjukkan bahwa 100 persen buku teks mengandung bahan berlebih. Sebanyak 100 persen buku untuk kelas 1 SD dan 80 persen untuk kelas 5 SD menunjukkan adanya unsur bias gender dalam materi dan ilustrasi gambar. Buku teks juga tidak tahu logika anak dan urutan yang tidak logis serta penggunaan istilah intelektual terlalu tinggi. (Kompas,22/12/2008).
3 3 Tabel 1. Daftar ragam buku sekolah Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Kelas 4 di 10 SD Kabupaten Lombok Barat Tahun 2012 NO KECAMATAN NAMA SEKOLAH NAMA BUKU TEKS YANG DIGUNAKAN 1 Sekotong SDN 1 Sekotong 2 Lembar SDN 2 Lembar 3 Gerung SDN 1 Gerung Utara 4 Kuripan SDN 2 Kuripan Tengah 5 Kediri SDN 1 Kediri 6 Labuapi SDN 1 Labuapi 7 Gunung Sari SDN 1 Gunungsari 8 Lingsar SDN 2 Lingsar 9 Narmada SDN 1 Narmada 10 Batu Layar SDN 2 Batu Layar (Sumber : Hasil survey penelitian tanggal 12 Maret 2012) - Mari Sehat Bergembira 4 (Ngatiyono, Dyan Putri, Raswanti) - Pendidikan Jasmani ORKES, Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan (Deni Kurniadi, Suro Prapanca) - Mari Belajar Pendidikan Jasmani & Olahraga (Mufid Najib, Sulhan) - PENJASORKES (Nuryono, Agus Budhi dkk) - Pendidikan jasmani ORKES, Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan (Deni Kurniadi Suro Prapanca) (Eso Suawarso, Sumarya) (Eso Suawarso, Sumarya) (Farida Mulyaningsih, Erwin Setyo) - Cerdas dan Bugar PENJASORKES 4 (Priyanto, Maryanto) - Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan (Margono, Budi Aryanto) - PENJASORKES (Wagino, Juari) - Pendidikan jasmani ORKES, Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan (Deni Kurniadi Suro Prapanca) (Lasinem, Sri Santoso) (Eso Suawarso, Sumarya) (Eso Suawarso, Sumarya) - Mari Belajar Pendidikan Jasmani & Olahraga (Mufid Najib, Sulhan) - Pendidikan Jasmani ORKES, Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan (Deni Kurniadi Suro Prapanca) Batasan penelitian ini yaitu analisis isi dari buku teks pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan berupa Buku Sekolah Elektronik (BSE) untuk Sekolah Dasar (SD) khususnya kelas 4 yang diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, dengan rumusan masalah; (1) bagaimanakah tingkat kelayakan isi Buku Sekolah Elektronik (BSE) Penjasorkes SD Kelas 4 yang ditinjau dari tingkat kesesuaian isi dengan dengan kurikulum yang mendukung tercapainya Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), tingkat keakuratan materi, tingkat kemutakhiran materi, tingkat kesesuaian dengan
4 4 kehidupan anak, tingkat kepekaan terhadap nilai-nilai Penjasorkes dan tingkat keberadaan materi pendukungnya?; (2) bagaimanakah tingkat kelayakan penyajian dalam Buku Sekolah Elektronik Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SD Kelas 4 yang ditinjau dari segi teknik penyajian materi, penyajian materi pembelajaran, dan kelengkapan penyajiannya?. Berdasarkan rumusan masalah tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis dan mengkaji; (1) tingkat kelayakan isi Buku Sekolah Elektronik (BSE) Penjasorkes SD Kelas 4 yang ditinjau dari tingkat kesesuaian isi dengan dengan kurikulum yang mendukung tercapainya Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) tingkat keakuratan materi, tingkat kemutakhiran materi, tingkat kesesuaian dengan kehidupan anak, tingkat kepekaan terhadap nilai-nilai Penjasorkes dan tingkat keberadaan materi pendukungnya; (2) Tingkat kelayakan penyajian dalam Buku Sekolah Elektronik Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SD Kelas 4 yang ditinjau dari segi teknik penyajian materi, penyajian materi pembelajaran, dan kelengkapan penyajiannya. Menurut Chambliss dan Calfee dalam Wahyu Wardani, (2010) menjelaskan bahwa buku pelajaran adalah alat bantu siswa memahami dan belajar dari hal-hal yang dibaca. Menurut B.P Sitepu (2012) apabila dilihat dari isi dan penyajiannya, buku teks pelajaran berfungsi sebagai pedoman manual bagi siswa dalam belajar dan bagi guru dalam membelajarkan siswa untuk bidang studi atau mata pelajaran tertentu. Pedoman belajar bagi siswa berarti siswa menggunakannya sebagai acuan utama; (1) mempersiapkan diri secara individu atau kelompok sebelum kegiatan belajar di kelas; (2) berinteraksi dalam proses pembelajaran di kelas; (3) mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru, dan (4) mempersiapkan diri untuk tes atau ujian formatif dan sumatif. Sedangkan fungsi bagi guru, buku teks pelajaran dipergunakan dalam; (1) membuat desain pembelajaran, (2) mempersiapkan sumber-sumber belajar lain; (3) mengembangkan bahan belajar yang kontekstual; (4) memberikan tugas dan; (5) menyusun evaluasi. Buku Sekolah Elektronik (BSE) atau buku elektronik (e-book) merupakan salah satu sarana penting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu permasalahan perbukuan dalam era otonomi daerah dewasa ini adalah ketersedian buku yang memenuhi standar nasional pendidikan dengan harga murah yang dapat dijangkau oleh masyarakat luas. (Masnur Muslich, 2010) Kriteria kelayakan isi buku teks menurut Masnur Muslich bahwa kelayakan isi, ada tiga indikator yang harus diperhatikan, yaitu; (1) kesesuaian uraian materi dengan standar komptensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) yang terdapat dalam kurikulum mata pelajaran yang bersangkutan; (2) keakuratan materi; (3) materi pendukung pembelajaran. Dalam hal
5 5 kelayakan penyajian, ada tiga indikator yang harus diperhatikan, yaitu, (1) Teknik Penyajian, (2) Penyajian Pembelajaran, (3) Kelengkapan penyajian. Berdasarkan Undang-Undang RI No. 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN) Pasal 1 ayat 11 menyatakan olahraga pendidikan adalah Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan yang dilaksanakan sebagai bagian dari proses pendidikan yang teratur dan berkelanjutan untuk memperoleh pengetahuan, kepribadian, keterampilan, kesehatan dan kebugaran jasmani. Artinya selain bahwa aspek fisik, masih ada target lain yang harus dicapai, yaitu aspek pengetahuan, kepribadian, ketrampilan, dan kesehatan. Pendidikan jasmani adalah suatu proses pendidikan seseorang sebagai perorangan atau anggota masyarakat yang dilakukan secara sadar dan sistematik (Cholik Mutohir,2002). Menurut Depdiknas (2003) Tujuan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan; (1) Meletakkan landasan karakter yang kuat melalui internalisasi nilai dalam pendidikan jasmani; (2) Membangun landasan kepribadian yang kuat, sikap cinta damai, sikap sosial dan toleransi dalam konteks kemajemukan budaya, etnis dan agama; (3) menumbuhkan kemampuan berpikir kritis melalui tugas-tugas pembelajaran pendidikan jasmani, (4) Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis melalui aktivitas jasmani; (5) Mengembangkan keterampilan gerak dan keterampilan teknik serta strategi sebagai permainan dan olahraga, aktivitas pengembangan senam, aktivitas ritmik, akuatik (aktivitas air), dan pendidikan luar kelas (outdoor education); (7) mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya untuk mengembangkan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktivitas jasmani; (8) mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri dari orang lain; (9) Mengetahui dan memahami konsep aktivitas jasmani sebagai informasi untuk mencapai kesehatan, kebugaran dan pola hidup sehat; (10) mampu mengisi waktu luang dengan aktivitas jasmani yang bersifat rekreatif. Pada hakikatnya Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan adalah sebagai proses pendidikan melalui via gerak insani (human movement) yang dapat berupa aktivitas jasmani, permainan atau olahraga untuk mencapai tujuan pendidikan (Rusli Lutan, 2001). METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan desain penelitian kuantitatif dan dokumen (buku teks pelajaran) sebagai objeknya, dengan menggunakan teknik analisis isi (content analysis).
6 6 Tempat penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Lombok Barat Propinsi Nusa Tenggara Barat dengan mengambil sampel buku teks BSE Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan SD kelas 4 dari sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Lombok Barat Populasi dalam penelitian ini adalah buku teks BSE Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan SD Kelas 4 yang telah beredar. Penentuan sampel menggunakan purposive sampling yaitu dengan mempertimbangkan bahwa buku teks tersebut paling banyak digunakan di SD Negeri di Kabupaten Lombok Barat. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode pengamatan (observasi) yaitu dengan melakukan analisis langsung terhadap buku-buku teks BSE Pendidikan Jasmani Olahraga, dan Kesehatan SD kelas 4 berdasarkan katogorisasi yang telah ditentukan terlebih dahulu, dan menggunakan teknik dokumen. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik pengolahan data deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa data tentang kelayakan isi dan kelayakan penyajian dan menghitung tingkat kelayakan isi dan penyajian dengan menggunakan rumus sebagai berikut: %= 100% (Arikunto. 1997) Keterangan: P% = Skor persentase yang diperoleh, dalam hal ini adalah persentase kebenaran konsep buku teks BSE Pendidikan jasmani kelas 4, q =Jumlah konsep yang benar, r =Jumlah seluruh konsep (skor maksimal) Tabel 2. Kategori Pensekoran Buku Teks Pendidikan jasmani Kelas SD Kelas 4 SKOR MAKNA 81.25% - 100% Layak dengan predikat sangat bagus 62,50% - 81,25% Layak dengan predikat bagus 43,75% - 62,50% Layak dengan predikat cukup 25.00% - 43,75% Tidak layak (TL) HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil analisis data di atas tentang kelayakan isi dan kelayakan penyajian buku teks Penjasorkes BSE Kelas 4 SD Karangan Dedi Kurniadi-Suro Prapanca dapat dilihat pada tabel di bawah ini
7 7 Tabel 3. Tabel Hasil Analisis Data Kelayakan Isi dan Kelayakan Buku Teks Dedi Kurniadi-Suro Prapanca I. KELAYAKAN ISI NO KOMPONEN SKOR Prosen Kategori A Kesesuaian Materi Dengan SK dan KD % Baik sekali B Keakuratan Materi % Baik C Kemutakhiran Materi % Baik sekali D Kesesuian Dengan Kehidupan Anak % Baik sekali E Kepekaan Terhadap Nilai-Nilai Penjasorkes % Baik sekali F Materi Pendukung % Baik sekali Total Skor 180 Prosentase 83.33% Baik sekali II. TEKNIK PENYAJIAN MATERI NO KOMPONEN SKOR Prosen Kategori G Teknik Penyajian Materi % Baik sekali H Penyajian Materi Pembelajaran % Baik sekali I Kelengkapan Penyajian % Baik sekali Total Skor 159 Prosentase 92.44% Baik sekali (Sumber Hasil Penelitian Buku Teks BSE Penjas Kelas IV SD Th. 2013) Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa kualitas kelayakan isi dan kelayakan penyajian pada buku teks karangan Dedi Kurniadi dan Suro Prapanca skor total 180 atau 83,33 % dengan kategori baik sekali. Hal ini di analisis dari enam sub komponen teknik kelayakan isi yaitu; (a) kesesuaian isi dengan SK dan KD skor 53 atau 88,33 %, (b) keakuratan materi skor 63 atau 78,75 %; (c) kemutakhiran materi skornya adalah 36 atau 81,82 %; (d) kesesuaian dengan kehidupan anak skor 10 atau 83,33 %; (e) kepekaan terhadap nilai-nilai penjasorkes skor 7 atau 87,50 %; (f) materi pendukung skor 11 atau 91,67 %, sedangkan untuk kelayakan teknik penyajian materi skor total 159 atau 92,44 %, hal ini diketahui dari tiga sub komponen kelayakan penyajian yang terdiri dari; (a) teknik penyajian materi skor 53 atau 94,64 %; (b) penyajian materi pembelajaran skor 68 atau 89,47 %; (c) kelengkapan penyajian skor 38 atau 95 %.
8 8 Tabel 4. Hasil Analisis Data Kelayakan Isi dan Kelayakan Penyajian Buku Teks Eso Suwarso-Sumarya I. KELAYAKAN ISI NO KOMPONEN SKOR Prosen Kategori A Kesesuaian Materi Dengan SK dan KD % Baik sekali B Keakuratan Materi % Baik C Kemutakhiran Materi % Baik sekali D Kesesuaian Dengan Kehidupan Anak % Baik sekali E Kepekaan Terhadap Nilai-Nilai Penjasorkes 8 100% Baik sekali F Materi Pendukung % Baik sekali Total Skor 178 Prosentase 82.41% Baik sekali II. TEKNIK PENYAJIAN MATERI NO KOMPONEN SKOR Prosen Kategori G Teknik Penyajian Materi % Baik sekali H Penyajian Materi Pembelajaran % Baik sekali I Kelengkapan Penyajian % Baik sekali Total Skor 157 Prosentase 91.28% Baik sekali (Sumber Hasil Penelitian Buku Teks BSE Penjas Kelas IV SD Th. 2013) Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa untuk kualitas kelayakan isi dan kelayakan penyajian pada buku karangan Eso Suwarso dan Sumarya skor total 178 atau 82,41 % kategori baik sekali. Hal ini di analisis dari enam sub komponen teknik kelayakan isi yaitu; (a) kesesuaian isi dengan SK dan KD skor 52 atau 86,67 %; (b) keakuratan materi skor 60 atau 75 %, c) kemutakhiran materi skorn 36 atau 81,82 %; (d) kesesuaian dengan kehidupan anak skor 10 atau 83,33 %; (e) kepekaan terhadap nilai-nilai penjasorkes skor 8 atau 100 %; (f) materi pendukung 11 atau 100 %, sedangkan untuk kelayakan teknik penyajian materi skor total 157 atau 91,28 %, hal ini diketahui dari tiga sub komponen kelayakan penyajian yang terdiri dari a) teknik penyajian materi skornya 52 atau 92,86 %; (b) penyajian materi pembelajaran skor 66 atau 86,84 %; (c) kelengkapan penyajian skor 39 atau 97,50 %. Tabel 5. Perbandingan Skor Tingkat Kelayakan Isi dan Penyajian Buku Teks 1dan Buku Teks 2 BUKU SKOR ANALISIS KELAYAKAN Isi Penyajian Buku Buku
9 Buku 1 Buku ISI PENYAJIAN Grafik 1. Perbandingan Skor Tingkat Kelayakan Isi dan Penyajian Buku Teks 1 dan Buku Teks 2 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan penelitian ini adalah, (1) Analisis Isi (content analysis) yang ditinjau dari tingkat kelayakan isi buku teks Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan BSE kelas 4 SD Karangan Dedi Kurniadi-Suro Prapanca skor 180 atau 83.33% kategori Baik Sekali, sedangkan buku teks karangan Eso Suwarso-Sumarnya skor 178 atau 82.41% kategori Baik Sekali; (2) Analisis isi (content analysis) yang ditinjau dari tingkat kelayakan penyajian buku teks Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan BSE kelas 4 SDKarangan Dedi Kurniadi-Suro Prapanca skor 159 atau 92.44% kategori Baik Sekali, sedangkan buku teks karangan Eso Suwarso-Sumarnya skor 157 atau 91.28% kategori Baik Sekali, Saran yang disampaikan adalah; (1) sebaiknya buku teks pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan yang orientasinya lebih kepada orientasi pembelajaran gerak disertakan dengan gambar ilutstrasi yang lebih bervariasi dengan pewarnaan yang lebih baik; (2) penyajian pembelajaran materi kegiatan yang disajikan untuk mengembangkan keterampilan proses perlu ditambahkan petunjuk pelaksanaan yang jelas tentang aspek keselamatan pada setiap materi yang mengandung resiko; (3) setiap awal bab perlu ditambahkan pembangkit motivasi (advance orginizer) yang lebih bervariasi sesuai dengan fakta, dengan memberikan contoh kongkrit,; (4) penyusun buku teks sebaiknya mencantumkan latar belakang penulis atau pengarang buku dan memilih gambar atau contoh yang sesuai dengan latar belakang peserta didik yang sesuai dengan tingkatan pembelajarannya; (5) peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti lebih mendalam tentang analisis kelayakan isi dan kelayakan penyajian atau dari segi tingkat kelayakan yang lain.
10 10 DAFTAR PUSTAKA Abdulkarim, Aim 2007, Analisis Buku Teks dan Implikasinya Dalam Meberdayakan Keterampilan Berfikir Siswa. Jurnal Forum Kependidikan, Volume 26. Nomor 2. Universitas Pendidikan Indonesia Press Arikunto,Suharsimi Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Edisi 2, Jakarta, Bumi Aksara Lutan, Rusli 2001, Mengajar Pendidikan Jasmani, Pendekatan Pendidikan Gerak di Sekolah Dasar, Depdiknas Lutan, Rusli, 2001, Pembelajaran Keterampilan dan Konsep Olahraga di Sekolah Dasar, Depdiknas Lutan, Rusli, Pendidikan Jasmani dan Olahraga Sekolah: Penguasaan Kompetensi Dalam Konteks Budaya Gerak. Makalah. Disampaikan padalokakarya Penyusunan Standar Kompetensi Guru Penjas. Cipayung. Direktorat Tenaga Kependidikan. Diknas L. Berg, Bruce Qualitative Research Methods for the Social Sciences (7 th Edition). Pearson Education Mutohir, Toho Cholik Gagasan-gagasan tentang Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Surbaya, Unesa University Press. Muslich, Masnur 2010 TEXT BOOK, Penulisan Buku Teks, Jakarta : Bumi Aksara MENDIKNAS Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Salinan tidak diterbitkan. Jakarta: DEPDIKNAS Rukmana, Anin, 2008, Jurnal Pendidikan Dasar Nomor: 9, April 2008, Jurnal Universitas Pendidikan Indonesia, UPI Press. Bandung Sitepu, B.P Penulisan Buku Teks Pelajaran, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional 2005, Pedoman Pengembangan Buku Pelajaran, Jakarta: Pusat Perbukuan Wardani, Wahyu Analisis Teks Buku Sekolah Elektronik (BSE) IPS Terpadu Kelas VII SMP/MTS Terbitan DEPDIKNAS Pada Kompetensi Dasar Mendiskripsikan Gejala Atmosfer Dan Hidrosfer Serta Pengaruhnya Bagi Kehidupan,tesis, Malang: Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang
ANALISIS ISI (CONTENT ANALYSIS) BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SMP KELAS VIII DI KOTA SEMARANG
JPES 3 (1) (2014) JOURNAL OF PHYSICAL EDUCATION AND SPORTS http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpes ANALISIS ISI (CONTENT ANALYSIS) BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Health and Sport
JPEHS 3 (2) (2016) Journal of Physical Education, Health and Sport http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jpehs ANALISIS ISI DAN KELAYAKAN PENYAJIAN BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) MATA PELAJARAN PENJASORKES
Lebih terperinciHerka Maya Jatmika Universitas Negeri Yogyakarta, Jl. Kolombo No.1, Karangmalang Yogyakarta
Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia Volume 10, Nomor 2, November 2014 Indah Prasetyowati Tri Purnama Sari Diterbitkan Oleh: Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 4 (10) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr UPAYA MENINGKATAN HASIL BELAJAR LEMPAR TANGKAP BOLA MELALUI PERMAINAN LETABOTAI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Defri Mulyana, 2013
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam pendidikan kita mengenal adanya input, proses, dan output. Input merupakan masukan, dalam pendidikan, input adalah para siswa yang akan diberikan perlakuan
Lebih terperinciANALISIS ISI DAN PENYAJIAN BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN KELAS XI SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KOTA SEMARANG
JPES 3 (2) (2014) JOURNAL OF PHYSICAL EDUCATION AND SPORTS http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpes ANALISIS ISI DAN PENYAJIAN BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN
Lebih terperinciAnalisis Kelayakan Buku Ajar Ekonomi Untuk SMA Kelas XII IPS Semester Ganjil
1 Analisis Kelayakan Buku Ajar Ekonomi Untuk SMA Kelas XII IPS Semester Ganjil Suliyanah, Bambang Hari Purnomo, Titin Kartini Program Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan IPS, Fakultas Keguruan
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 4 (10) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PEMBELAJARAN KEBUGARAN JASMANI MELALUI PERMAINAN BOI Ali Ma mun, Ipang Setiawan
Lebih terperinciPENGARUH METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI TERHADAP KETERAMPILAN BERMAIN BOLA VOLI SISWA DI SMPN 1 BATU BERSURAT
78 PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI TERHADAP KETERAMPILAN BERMAIN BOLA VOLI SISWA DI SMPN 1 BATU BERSURAT mimiyulianti15@yahoo.com Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi FKIP
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh pendidik untuk membantu perkembangan anak supaya mencapai kedewasaannya dan dilakukan secara sengaja di dalam pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Donny Suhartono, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Program pendidikan jasmani (penjas) dan olahraga di sekolah diarahkan pada potensi aspek-aspek pembangunan utuh peserta didik. Prosesnya lebih mengutamakan pada
Lebih terperinciANALISI MATERI, PENYAJIAN DAN BAHASA BUKU TEKS MATEMATIKA SMP KELAS VIII DI KABUPATEN SRAGEN TAHUN AJARAN 2015/2016
ANALISI MATERI, PENYAJIAN DAN BAHASA BUKU TEKS MATEMATIKA SMP KELAS VIII DI KABUPATEN SRAGEN TAHUN AJARAN 2015/2016 Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Program Studi
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 4 (8) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI CEPAT MENGGUNAKAN PERMAINAN KEJAR MENGEJAR
Lebih terperinciprilaku hidup sehat peserta didik, dalam kehidupan sehari-hari (Suroto, 2009).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan dalam berbagai bidang kehidupan dewasa ini semakin ketat, yang menuntut manusia untuk bisa menjadi yang terbaik dalam persaingan ini supaya dapat
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Hakikat Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Hakikat Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar 2.1.1 Hakikat Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar Pendidikan jasmani pada hakikatnya adalah proses pendidikan
Lebih terperinciPELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENJASORKES DI SMP NEGERI 3 PAINAN KAB. PESISIR SELATAN JURNAL
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENJASORKES DI SMP NEGERI 3 PAINAN KAB. PESISIR SELATAN JURNAL Oleh: NOFRINDO SANDRA NIM. 18786 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN REKREASI JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA
Lebih terperinciSURVEI PENELITIAN TENTANG KARAKTER GURU MATA PELAJARAN PENJASORKES
SURVEI PENELITIAN TENTANG KARAKTER GURU MATA PELAJARAN PENJASORKES Ghofaris Nanda, Victor G. Simanjuntak, Andika Triansyah Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi FKIP UNTAN Email:nanda.ghofaris@gmail.com
Lebih terperinci(Muhtar Karnain, Hariadi Said, Ucok H. Refiater)
STUDI ANALISIS TINGKAT KEBUGARAN FISIK MAHASISWA SEMESTER 1 ANGKATAN 2013 JURUSAN PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO (Muhtar Karnain,
Lebih terperinciAKTIVITAS PENDIDIKAN JASMANI ADAPTIF SEBAGAI PENGEMBANGAN KETERAMPILAN GERAK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK) 1
AKTIVITAS PENDIDIKAN JASMANI ADAPTIF SEBAGAI PENGEMBANGAN KETERAMPILAN GERAK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK) 1 Addriana Bulu Baan 2 POR FKIP Universitas Tadulako Palu ABSTRAK Pendidikan Jasmani Olahraga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks penelitian. Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan pada dasarnya merupakan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks penelitian Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan pada dasarnya merupakan bagian integral dari sistem pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan apsek
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN ISI BUKU TEKS IPS KELAS V SD TERBITAN YUDHISTIRA
ANALISIS KELAYAKAN ISI BUKU TEKS IPS KELAS V SD TERBITAN YUDHISTIRA Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I Pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan merupakan salah satu mata
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan merupakan salah satu mata pelajaran yang dilaksanakan pada jenjang pendidikan dasar, menengah, bahkan pada pendidikan tinggi.
Lebih terperinciUnnes Physics Education Journal
UPEJ 2 (2) (2013) Unnes Physics Education Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/upej ANALISIS BUKU PELAJARAN FISIKA SMA KELAS XI YANG DIGUNAKAN DI SALATIGA Hartono, Ihdina I.M. dan H.Susanto
Lebih terperinciPENINGKATAN PEMBELAJARAN DENGAN METODE EKSPERIMEN IPA DI KELAS IV SDN 20 GUNUNG TULEH PASAMAN BARAT
PENINGKATAN PEMBELAJARAN DENGAN METODE EKSPERIMEN IPA DI KELAS IV SDN 20 GUNUNG TULEH PASAMAN BARAT Yuliatri 1,Erman Har 1, Hendrizal 1 1 Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan pendidikan melalui. aktivitas jasmani yang dijadikan sebagai media untuk mencapai
1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan pendidikan melalui aktivitas jasmani yang dijadikan sebagai media untuk mencapai perkembangan individu secara menyeluruh.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penghapusan desentralisasi pendidikan oleh pemerintah. Pembaharuan sistem
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Upaya pemerintah untuk mewujudkan tujuan pendidikan di Indonesia dengan mengadakan pembaharuan sistem pendidikan nasional, diantaranya pembaharuan dan penghapusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan jasmani ditandai dengan proses mempelajari gerak
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan jasmani ditandai dengan proses mempelajari gerak olahraga. Pembelajaran keterampilan gerak merupakan salah satu bagian dari pembelajaran pendidikan
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 3 (10) (2014) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN OUTBOUND CARTERPILLAR RACE PADA SISWA KELAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan jasmani merupakan bagian pendidikan secara umum yang mengutamakan aktivitas gerak sebagai media dalam pembelajaran. Pendidikan jasmani (Penjas) mempunyai
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN
PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN Muncarno FKIP Universitas Lampung Email: muncarno@gmail.com
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN ISI BUKU TEKS IPS KELAS V SD TERBITAN YUDHISTIRA
ANALISIS KELAYAKAN ISI BUKU TEKS IPS KELAS V SD TERBITAN YUDHISTIRA Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Lebih terperinciTUJUAN DAN FUNGSI PENJAS
TUJUAN DAN FUNGSI PENJAS Tujuan Pendidikan Jasmani Pengembangan kebugaran jasmani. Pengembangan keterampilan motorik. Pengembangan kognitif. Pengembangan afektif. Physically Educated Person Memiliki keterampilan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan strategi pembangunan pendidikan nasional. berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Upaya pemerintah untuk mewujudkan tujuan pendidikan di Indonesia dengan mengadakan pembaharuan sistem pendidikan nasional, di antaranya pembaharuan dan penghapusan
Lebih terperinciterhadap kepribadian pelakunya. Kegiatan yang untuk menggunakan tubuh secara menyeluruh dalam bentuk permainan atau pertandingan/ perlombaan
Konsep Dasar Pendidikan Jasmani dan Olahraga Olahraga adalah kegiatan fisik manusia yang berpengaruh terhadap kepribadian pelakunya. Kegiatan yang menuntut kegiatan fisik tertentu untuk menggunakan tubuh
Lebih terperinciSURVEY TINGKAT KEBUGARAN JASMANI MAHASISWA BARU PENJASKES STKIP-PGRI PONTIANAK TAHUN 2013
SURVEY TINGKAT KEBUGARAN JASMANI MAHASISWA BARU PENJASKES STKIP-PGRI PONTIANAK TAHUN 2013 Iskandar Dosen Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi IKIP-PGRI Pontianak Jalan Ampera No. 88
Lebih terperinciOleh: Titis Permatasari Dewi Priyatno, Universitas Negeri
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Penjaskes 2017 PERSEPSI KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DI SD SE-DABIN V KECAMATAN TAMAN KABUPATEN PEMALANG JAWA TENGAH
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 02 Nomor 03 Tahun 2014,
SURVEI PEMAHAMAN GURU TERHADAP PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 BIDANG STUDI PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DI SMA NEGERI SE KECAMATAN LAMONGAN (Studi Pada Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan Jasmani (penjas) merupakan bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 4 (7) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PENINGKATAN HASIL BELAJAR SEPAK TAKRAW MELALUI COOPERATIVE LEARNING PADA
Lebih terperinciLATAR BELAKANG ORANG TUA MENGIKUTSERTAKAN ANAK KE SEKOLAH LABORATORI OLAHRAGA BOLA VOLI (SELABORA) FIK UNY
Latar Belakang Orang Tua Mengikutsertakan...(Ryn Mifta) 1 LATAR BELAKANG ORANG TUA MENGIKUTSERTAKAN ANAK KE SEKOLAH LABORATORI OLAHRAGA BOLA VOLI (SELABORA) FIK UNY THE PARENT S MOTIVE IN JOINING THEIR
Lebih terperinciPENGARUH PERMAINAN LOMPAT TERHADAP HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SKRIPSI
PENGARUH PERMAINAN LOMPAT TERHADAP HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN (STUDI PADA SISWA KELAS V SDN PELEM 2 PARE) SKRIPSI Diajukan Untuk
Lebih terperinciTANGGAPAN SISWA KELAS IV TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SDN 1 KARANGREJO TAHUN 2017
TANGGAPAN SISWA KELAS IV TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SDN 1 KARANGREJO TAHUN 2017 THE RESPONSES OF THE 4 TH GRADE STUDENTS ON THE LEARNING PROCESS OF PHYSICAL EDUCATION IN SDN 1 KARANGREJO
Lebih terperinciPELAKSANAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI SE-KOTA YOGYAKARTA
Pelaksanaan Usaha... (Ridho Nugroho) 1 PELAKSANAAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI SE-KOTA YOGYAKARTA IMPLEMENTATION OF HEALTH BUSINESS SCHOOL IN THE STATE HIGH SCHOOL SE- YOGYAKARTA
Lebih terperinciANALISIS PROGRAM PJOK BERDASARKAN PENDEKATAN GOAL-ORIENTED EVALUATION MODEL
ANALISIS PROGRAM PJOK BERDASARKAN PENDEKATAN GOAL-ORIENTED EVALUATION MODEL Abi Fajar Fathoni (Pendidikan Olahraga, Pascasarjana, Universitas Negeri Malang) fajarfathoniabi@gmail.com Abstrak: pendidikan
Lebih terperinciKata-kata Kunci: TAI, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TAI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI Luh Gede Krisna Pebriana Dewi NIM. 0916011033 PENJASKESREK FOK Universitas Pendidikan Ganesha,
Lebih terperinciOleh Reni Nurdeani ABSTRAK
1 ANALISIS BUKU TEKS PELAJARAN BAHASA INGGRIS BERDASARKAN STANDAR PENULISAN BUKU TEKS PELAJARAN (Penelitian Deskriptif Terhadap Buku Teks Pelajaran Bahasa Inggris di Kelas III SD Negeri Layungsari Kecamatan
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 3 (7) (2014) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH MELALUI PERMAINAN POS PATAHAN PADA
Lebih terperinciANALISIS KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS V PADA PEMBELAJARAN PENJASKES DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN SEKARBELA.
ANALISIS KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS V PADA PEMBELAJARAN PENJASKES DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN SEKARBELA Arif Yanuar Musrifin 1 ; Andi Anshari Bausad 2 1,2 Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PELAKSANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN PADA SISWA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015
STUDI TENTANG PELAKSANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN PADA SISWA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Artikel Ilmiah
Lebih terperinciAbstrak. Pendahuluan. Handayani et al., Penerapan Metode Inquiry
1 Penerapan Metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS Pokok Bahasan Teknologi Produksi, Komunikasi dan Transportasi untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN Mrawan 01 Jember (The Application
Lebih terperinciAbstrak. Kata Kunci: Validitas,Tingkat Kesukaran, Buku Sekolah Elektronik, Mata Pelajaran Ekonomi. Abstract
1 Analisis Validitas dan Tingkat Kesukaran Soal Latihan Evaluasi Akhir Tahun Pada Buku Sekolah Elektronik (BSE) Mata Pelajaran Ekonomi SMA/MA Kelas XI (Studi Kasus pada SMA Negeri Rambipuji Jember Kelas
Lebih terperinciMINAT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 NGAGLIK TERHADAP PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLAVOLI
Minat Siswa Kelas VIII SMP N 4 Ngaglik.. (Galih Lian p) 1 MINAT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 NGAGLIK TERHADAP PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLAVOLI Oleh : Galih Lian Prasetya, Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA MENGGUNAKAN METODE DRILL PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III SD
1 PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA MENGGUNAKAN METODE DRILL PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III SD Aliansyah, Kaswari, Rosnita Progarm Studi Pendidikan Guru Sekoalh Dasar FKIP UNTAN, Pontianak
Lebih terperinciTINGKAT KESULITAN BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SISWA KELAS V SD NEGERI SE KECAMATAN KOTAGEDE YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016
Tingkat Kesulitan Belajar... (Surya Aditama) 1 TINGKAT KESULITAN BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SISWA KELAS V SD NEGERI SE KECAMATAN KOTAGEDE YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 THE LEVEL
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 3 (12) (2014) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PENGEMBANGAN PERMAINAN WATER RINGBALL DALAM AKTIVITAS LUAR KELAS PADAPEMBELAJARAN
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peran penting di era globalisasi ini, yakni bagaimana
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan memiliki peran penting di era globalisasi ini, yakni bagaimana suatu bangsa dapat bersaing di kancah internasional. Hal ini berkaitan dengan sumber
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DAN MEMBACA PUISI SISWA KELAS V SD
PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DAN MEMBACA PUISI SISWA KELAS V SD Oleh: Fajar Dwi Astuti 1), Imam Suyanto 2), H. Setyo Budi 3), Abstract: The Contextual Approach
Lebih terperinciPENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN SIKAP DEMOKRASI PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS III SDNEGERI PENDOWOHARJO SLEMAN
PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN SIKAP DEMOKRASI PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS III SDNEGERI PENDOWOHARJO SLEMAN JURNAL SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Lebih terperinciANALISIS MUATAN NILAI-NILAI KARAKTER PADA BUKU SISWA KELAS VI SEMESTER 2 SEKOLAH DASAR
ANALISIS MUATAN NILAI-NILAI KARAKTER PADA BUKU SISWA KELAS VI SEMESTER 2 SEKOLAH DASAR Latifatul Chabibah, Suharjo dan Muchtar, Universitas Negeri Malang E-mail: latifatul_chabibah@yahoo.com; suharjofipum@yahoo.com;
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreation 3 (1) (2014) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr MENINGKATKAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 4 (10) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SEPAKBOLA DENGAN PERMAINAN BALANGKA DALAM
Lebih terperinciEdu Geography 3 (1) (2014) Edu Geography.
Edu Geography 3 (1) (2014) Edu Geography http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edugeo STUDI KELAYAKAN BAHAN AJAR BERUPA MODUL BERBASIS PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) PADA POKOK BAHASAN KONDISI FISIK
Lebih terperinciKeywords: The level qf physical fitness, elementary school Group IV Donokerto Turi. Tingkat Kesegaran Jasmani...(Tri Harti)1
Tingkat Kesegaran Jasmani...(Tri Harti)1 TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA SD SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SEGUGUS IV DONOKERTO KECAMATAN TURI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LEVEL OF
Lebih terperinciPEMAHAMAN TEKS DISKUSI OLEH SISWA SMP NEGERI 2 PONTIANAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015
PEMAHAMAN TEKS DISKUSI OLEH SISWA SMP NEGERI 2 PONTIANAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Syarifah Leni Fuji Lestari, Ahadi Sulissusiawan, Deden Ramdani Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Untan, Pontianak
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KESEGARAN JASMANI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENJASKESREK IKIP PGRI PONTIANAK
ANALISIS TINGKAT KESEGARAN JASMANI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENJASKESREK IKIP PGRI PONTIANAK Stephani Yaneˡ, Zainal Arifin², Mira Fuzita³ 1,2,3 Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 mengamanatkan bahwa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 mengamanatkan bahwa pembentukan pemerintah negara Indonesia yaitu antara lain untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk mewujudkan
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INDEX CARD MATCH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS TENTANG MASALAH SOSIAL DI KELAS IV SD
PENERAPAN METODE INDEX CARD MATCH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS TENTANG MASALAH SOSIAL DI KELAS IV SD Oleh: Siti Mudrikah 1, Tri Saptuti Susiyani 2, Suhartono 3 FKIP, PGSD Universitas Sebelas Maret
Lebih terperinciANALISIS KEBUTUHAN BUKU AJAR MATEMATIKA BERORIENTASI PENDEKATAN REALISTIK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
ANALISIS KEBUTUHAN BUKU AJAR MATEMATIKA BERORIENTASI PENDEKATAN REALISTIK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF Rahmi Purwitaningrum 1). Suparman 2) 1) ProgramPascasarjana, Universitas Ahmad Dahlan
Lebih terperinciPENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOMETRI CONTEXTUAL APPROACH TO IMPROVE IMPLEMENTATION OF LEARNING GEOMETRY
PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOMETRI CONTEXTUAL APPROACH TO IMPROVE IMPLEMENTATION OF LEARNING GEOMETRY Hasnah SD Negeri Limbung Putera hasnahhasnah823@gmail.com Abstract
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 3 (8) (2014) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr KINERJA GURU PENJASORKES SEKOLAH DASAR YANG TERSERTIFIKASI PADA KECAMATAN
Lebih terperinciPENGEMBANGAN MODEL E-BOOK INTERAKTIF TERMODIFIKASI MAJALAH PADA MATERI STRUKTUR ATOM
Vol. 3, No. 3, pp.00-04, September204 PENGEMBANGAN MODEL E-BOOK INTERAKTIF TERMODIFIKASI MAJALAH PADA MATERI STRUKTUR ATOM DEVELOPMENT MODEL OF INTERACTIVE E-BOOK MAGAZINE MODIFICATION ON THE MATERIAL
Lebih terperinciOPINI PENYEBAB DAN PENANGANAN TERAPI MASASE PADA PASIEN CEDERA OTOT TUMIT DI PHYSICAL THERAPY CLINIC
OPINI PENYEBAB DAN PENANGANAN TERAPI MASASE PADA PASIEN CEDERA OTOT TUMIT DI PHYSICAL THERAPY CLINIC FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SENIOR STUDENTS INTEREST ON THE USE OF PHYSICAL
Lebih terperinciPENERAPAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NI KOMANG MEGASARI SARENGAT MUNCARNO
PENERAPAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL Oleh NI KOMANG MEGASARI SARENGAT MUNCARNO FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 3 (9) (2014) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR BOLA VOLI DENGAN PERMAINAN SERVIS
Lebih terperinciJoyful Learning Journal
JLJ 2 (3) (2013) Joyful Learning Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jlj PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS
Lebih terperinciIN PRAMBANAN STATE SENIOR HIGH SCHOOL KLATEN
Tingkat Pengetahuan Peserta...(Novianta Wahyu Prasetiawan)1 TINGKAT PENGETAHUAN PESERTA DIDIK TERHADAP MATERI PERMAINAN BOLA BESAR DALAM EMBELAJARAN PENJASORKES KELAS XI DI SMA N 1 PRAMBANAN KLATEN LEVEL
Lebih terperinciANALISIS PERTANYAAN GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IV SD DI GUGUS VI KECAMATAN BULELENG
ANALISIS PERTANYAAN GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IV SD DI GUGUS VI KECAMATAN BULELENG Ni Luh Sri Yogi Utami 1, Ni Wayan Arini, I Wayan Widiana 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Lebih terperinciLampiran PERMENDIKNAS No. 095/M/2010 Tanggal 06 September 2010
Lampiran PERMENDIKNAS No. 095/M/2010 Tanggal 06 September 2010 No JUDUL BUKU KELAS PENULIS HET (Rp) Mohammad, 293 1 Muhammad Salaeh Muhammad, Yohanes Risti Yantana, Fauza Agustina, 12,269.00 Supardi Udung
Lebih terperinciKETERAMPILAN MENGAJAR GURU PENJASORKES DI SEKOLAHDASARNEGERI SE- KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBESDALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES
Keterampilan Mengajar Guru Penjasorkes...(Giat Sanaya)1 KETERAMPILAN MENGAJAR GURU PENJASORKES DI SEKOLAHDASARNEGERI SE- KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBESDALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES Oleh: Giat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dinyatakan bahwa : Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS BAWAH BOLA VOLI MELALUI PENGGUNAAN MODIFIKASI BOLA
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS BAWAH BOLA VOLI MELALUI PENGGUNAAN MODIFIKASI BOLA Aba Sandi Prayoga, M.Or. Penjaskesrek STKIP MODERN Ngawi aba_sandy@yahoo.com Abstrak Penelitian ini mempunyai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penghapusan desentralisasi pendidikan oleh pemerintah.pembaharuan sistem
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Upaya pemerintah untuk mewujudkan tujuan pendidikan di Indonesia dengan mengadakan pembaharuan sistem pendidikan nasional, diantaranya pembaharuan dan penghapusan
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIFITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOT BOLABASKET DENGAN MEDIA BANTU PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL
PENINGKATAN AKTIFITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR LAY-UP SHOT BOLABASKET DENGAN MEDIA BANTU PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL Achmed Zoki Dosen Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktifitas
Lebih terperinciTELAAH BAHAN AJAR KETERAMPILAN MENULIS DALAM BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) BAHASA DAN SASTRA INDONESIA KELAS VII
TELAAH BAHAN AJAR KETERAMPILAN MENULIS DALAM BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) BAHASA DAN SASTRA INDONESIA KELAS VII Nur Aminatus Sholichah, Kusubakti Andajani, Indra Suherjanto Universitas Negeri Malang E-mail:
Lebih terperinciANALISIS TUJUAN MATA PELAJARAN Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam. Ranah Kompetensi K A P
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam 1. Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang
Lebih terperinciJurnal Bidang Pendidikan Dasar (JBPD) Vol. 1 No. 1 Januari 2017
PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK DAN PENDEKATA KETERAMPILAN PROSES PADA MATA PELAJARAN IPA. Oka Sandya Santi Email: ida.yani37@yahoo.co.id Abstrak Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciLINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR KELAS IV SD N BALANGAN II
3.388 Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 36 Tahun ke-5 2016 LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES DAN HASIL BELAJAR KELAS IV SD N BALANGAN II ENVIRONMENT TO IMPROVE PROCESS SKILLS AND
Lebih terperinciJournal of Physical Education, Sport, Health and Recreations
ACTIVE 4 (5) (2015) Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/peshr PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SIMPLE BASKETBALL PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 WATES TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLABASKET
Faktor-Faktor yang...(aditya Bayu)1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 WATES TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLABASKET THE INFLUENCES FACTORS OF STUDENTS PERCEPTION
Lebih terperinciKata Kunci: metode inkuiri, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar, kegiatan ekonomi
1 Penerapan Metode Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas VA Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Kegiatan Ekonomi di SDN Kepatihan 06 Jember (Implementation of
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 10 SIJUNJUNG
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 10 SIJUNJUNG Yora Diana Putri 1, Rahayu Fitri 2, Sri Mulyani Rusli 2 1 Mahasiswa Program
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE JURNAL. Oleh ENDANG SRI JAYANTI SUWARJO SITI RACHMAH S
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI MENGGUNAKAN MODEL CONCEPT SENTENCE JURNAL Oleh ENDANG SRI JAYANTI SUWARJO SITI RACHMAH S FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SDN TAMAN 3 MADIUN
PENERAPAN MODEL TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SDN TAMAN 3 MADIUN Fida Rahmantika Hadi fidarahma47@gmail.com FKIP UNIVERSITAS
Lebih terperinciPENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERMUATAN KARAKTER PADA MATERI JURNAL KHUSUS
PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERMUATAN KARAKTER PADA MATERI JURNAL KHUSUS Ike Evi Yunita Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas
Lebih terperinciELEMEN DASAR MENGAJAR PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN
ELEMEN DASAR MENGAJAR PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN Cahya Mahardika (Pendidikan Olahraga, Pascasarjana, Universitas Negeri Malang) cahyamahardika1302@gmail.com Abstrak: Pendidikan jasmani dan kesehatan
Lebih terperinciPENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN
PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN Risa Tania 1, Nurharmi 2, Erwinsyah Satria 1 1 Program
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS TINDAKAN. Pengertian penjasorkes telah didefinisikan secara bervariasi oleh beberapa
BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS TINDAKAN 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Hakikat Penjasorkes Pengertian penjasorkes telah didefinisikan secara bervariasi oleh beberapa pakar. Para pakar penjasorkes cenderung
Lebih terperinciTELAAH ISI DAN BAHASA BUKU MAHIR BERBAHASA INDONESIA KELAS VIII TERBITAN YUDHISTIRA. Oleh
TELAAH ISI DAN BAHASA BUKU MAHIR BERBAHASA INDONESIA KELAS VIII TERBITAN YUDHISTIRA Oleh Lisda Syary Iqbal Hilal Edy Suyanto Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan e-mail: lisda_syary@yahoo.co.id abstract
Lebih terperinciSerambi Akademica, Volume IV, No. 2, November 2016 ISSN :
8 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SUBTEMA BERMAIN DI LINGKUNGAN RUMAH KELAS II SD NEGERI 44 BANDA ACEH Umi Rahayu SD Negeri 44 Banda Aceh ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinci