P U T U S A N. Perkara Nomor 17/KPPU-L/2005

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "P U T U S A N. Perkara Nomor 17/KPPU-L/2005"

Transkripsi

1 P U T U S A N Perkara Nomor 17/KPPU-L/2005 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa perkara dugaan pelanggaran terhadap Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat selanjutnya disebut Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999, yang diduga dilakukan oleh: Perseroan Terbatas Bhineka Usada Raya, beralamat kantor di Gedung Wang, Jalan Pemuda Nomor 101, Jakarta 13220, yang untuk selanjutnya disebut sebagai Terlapor I; 2. Perseroan Terbatas Master Duta, beralamat kantor di Jalan Klungkung Nomor 46, Kuningan, Jakarta 12950, yang untuk selanjutnya disebut sebagai Terlapor II; Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi, beralamat kantor di Jalan Pramuka Nomor 55, Bekasi, Jawa Barat selanjutnya disebut sebagai Terlapor III; Telah mengambil Putusan sebagai berikut: MAJELIS KOMISI Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi; Setelah membaca surat-surat dan atau dokumen dalam perkara ini; Setelah mendengar keterangan para Terlapor; Setelah membaca Berita Acara Pemeriksaan; Setelah melakukan Penyelidikan;

2 TENTANG DUDUK PERKARA 1. Menimbang bahwa pada tanggal 16 Agustus 2005, Komisi telah menerima laporan tentang dugaan pelanggaran Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 berupa diskriminasi dalam penawaran harga dan penetapan syarat-syarat perdagangan peralatan Video Bronchoscopy System dan Functional Endoscopy Sinus Surgery (FESS) yang dilakukan oleh Terlapor I dan Terlapor II terhadap CV Lami; Menimbang bahwa kronologis terjadinya pelanggaran tersebut pada pokoknya sebagai berikut: Keikutsertaan CV Lami dalam lelang pengadaan alat medis kedokteran di RSUD Bekasi; Bahwa setelah mengetahui adanya pengumuman lelang pengadaan alat medis kedokteran di RSUD Bekasi, CV Lami mendaftar sebagai peserta lelang dan mendapatkan dokumen Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (selanjutnya disebut sebagai RKS); Bahwa selanjutnya pada tanggal 16 Mei 2005, CV Lami menghadiri acara penjelasan (selanjutnya disebut aanwijzing) yang dihadiri oleh peserta lainnya dan Panitia Lelang; Bahwa dalam aanwijzing tersebut, CV Lami menyampaikan keberatan atas persyaratan lelang yang menyatakan bahwa surat dukungan dari supplier/agen /distributor/pabrik serta spesifikasi teknis yang mengarah pada merek tertentu agar dihilangkan, karena hal tersebut bertentangan dengan ketentuan Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (selanjutnya disebut sebagai Keppres Nomor 80 Tahun 2003); Bahwa Panitia Lelang menyetujui beberapa perubahan persyaratan lelang, diantaranya: Diubah dan dihapusnya persyaratan mengenai surat penunjukkan dari distributor; Penyerahan surat dukungan dari distributor yang semula diserahkan pada saat penyerahan dokumen penawaran, diubah menjadi diserahkan 10 (sepuluh) hari setelah penetapan dan pengumuman pemenang; Bahwa pada tanggal 30 Mei 2005, CV Lami telah menyampaikan penawaran harga dengan nilai penawaran Rp (satu milyar enam ratus tiga puluh lima juta enam ratus dua puluh tiga ribu 2

3 enam ratus dua puluh lima rupiah) dan menghadiri acara pembukaan penawaran harga, serta berdasarkan penilaian panitia lelang, penawaran harga yang disampaikan CV Lami adalah harga yang paling rendah; Bahwa pada tahap evaluasi, CV Lami dipanggil oleh Panitia Lelang untuk klarifikasi mengenai kesiapan dan kesanggupan CV Lami jika menjadi pemenang lelang untuk memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Bahwa sebelum pengumuman pemenang lelang, CV Lami dipanggil oleh Direktur RSUD Bekasi dan diminta agar mengkondisikan Walikota dan Wakil Walikota Bekasi apabila CV Lami ditunjuk sebagai pemenang; Bahwa CV Lami sepakat untuk mengkondisikan Walikota Bekasi diambil dari keuntungan penjualan alat medis kedokteran berupa FESS for Ent Instrument with Trolley, dan untuk Wakil Walikota Bekasi diambil dari keuntungan penjualan Video Bronchoscopy Set for Pediatric; Bahwa berdasarkan Keputusan Direktur RSUD Bekasi Nomor 188.4/1277-RSUD/VI/2005 tanggal 28 Juni 2005, CV Lami telah ditunjuk sebagai pemenang lelang, dan pada tanggal 8 Juli 2005, CV Lami telah menandatangani Surat Perjanjian pemborongan pengadaan alat medis kedokteran; Penawaran Harga dan Surat Dukungan peralatan Video Bronchoscopy System dan FESS: Bahwa untuk memenuhi persyaratan surat kesanggupan dan surat dukungan dari distributor, CV Lami telah menghubungi beberapa perusahaan selaku distributor penyedia alat-alat kesehatan, di antaranya adalah Terlapor I dan Terlapor II; Bahwa CV Lami telah menghubungi Terlapor I selaku sole agent atau distributor alat medis kedokteran melalui telepon dan melalui faksimili untuk meminta penawaran harga Video Bronchoscopy set for pediatric, tetapi permintaan tersebut tidak dipenuhi; Bahwa selanjutnya pada tanggal 2 Mei 2005, CV Lami meminta Siti Murni yang bekerja di Rumah Sakit Islam Pati (selanjutnya disebut sebagai RSI Pati), untuk memintakan penawaran harga kepada Cabang Terlapor I di Semarang, Jawa Tengah untuk Video Bronchoscopy set for pediatric termasuk 1 (satu) unit color printer merek Sony dan 3

4 mendapatkan harga sebesar Rp (tiga ratus tiga puluh juta seratus sembilan puluh ribu rupiah); Bahwa CV Lami telah menghubungi Terlapor II selaku sole agent atau distributor alat medis kedokteran FESS for Ent Instrument with trolley, tetapi permintaan tersebut tidak ditanggapi oleh Terlapor II; Bahwa selanjutnya CV Lami meminta kepada Euis R. Kuswandie pegawai pada CV Pendaringan Utama Perkasa untuk meminta penawaran FESS for Ent Instrument with Trolley kepada Terlapor II untuk kepentingan RSUD Ciawi; Bahwa atas permintaan penawaran harga tersebut, pada tanggal 29 April 2005, Terlapor II melalui salesman-nya, Darmanto, telah memberikan penawaran harga Functional Endoscopy Sinus Surgery Set (FESS) di luar harga kamera dengan harga Rp (seratus empat puluh delapan juta rupiah); Bahwa setelah Terlapor II mengetahui bahwa alat medis yang dipesan oleh CV Pendaringan Utama Perkasa, melalui Euis R. Kuswandie, adalah untuk memenuhi kebutuhan RSUD Bekasi yang pemenang lelangnya adalah CV Lami, Terlapor II dengan surat penawaran Nomor 9463, tanggal 9 Juni 2005, Ref. d/f/ , memberikan penawaran harga baru dengan harga Rp (tiga ratus tujuh puluh lima juta seratus sebelas ribu rupiah); Menimbang bahwa selanjutnya Sekretariat Komisi melakukan klarifikasi atau penelitian terhadap laporan tersebut yang pokoknya adalah sebagai berikut: Bahwa dalam tender pengadaan alat-alat kesehatan di RSUD Kota Bekasi tahun 2005, CV Lami telah ditetapkan sebagai pemenang dengan nilai penawaran terendah sebesar Rp (satu milyar enam ratus tiga puluh lima juta enam ratus dua puluh tiga ribu enam ratus dua puluh lima rupiah); Bahwa 2 (dua) hari sebelum pengumuman lelang, CV Lami dipanggil oleh Direktur RSUD Bekasi, dan dalam pertemuan tersebut CV Lami diminta untuk mengkondisikan Walikota dan Wakil Walikota Bekasi apabila ditunjuk sebagai pemenang; Bahwa CV Lami memperoleh harga pembelian yang berbeda atas peralatan Bronchoscopy dari yang diperoleh sebelumnya untuk alat yang sama yang diperoleh Terlapor I, demikian pula untuk FESS dari Terlapor II; Bahwa CV Lami memperoleh kesulitan dalam memperoleh surat dukungan dari Terlapor I dan Terlapor II;

5 4. Menimbang bahwa setelah melakukan klarifikasi dan penelitian atas laporan tersebut, maka Komisi menyatakan laporan tersebut telah lengkap dan jelas ; Menimbang bahwa berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 94/M Tahun 2005 tanggal 8 Juni 2005, masa jabatan Anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha telah diperpanjang sampai dengan tanggal 8 Juni 2006; Menimbang bahwa berdasarkan laporan yang lengkap dan jelas tersebut, Komisi menerbitkan Penetapan Nomor 35/PEN/KPPU/XI/2005 tanggal 15 November 2005 tentang Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 17/KPPU-L/2005 dalam jangka waktu selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari kerja terhitung mulai tanggal 18 November 2005 sampai dengan tanggal 26 Desember 2005; Menimbang bahwa untuk melaksanakan Pemeriksaan Pendahuluan, Komisi menerbitkan Keputusan Nomor 159/KEP/KPPU/XI/2005 tanggal 15 November 2005 tentang Penugasan Anggota Komisi sebagai Tim Pemeriksa dalam Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 17/KPPU-L/2005; Menimbang bahwa untuk membantu Tim Pemeriksa dalam Pemeriksaan Pendahuluan, Direktur Eksekutif Sekretariat Komisi menerbitkan Surat Tugas Nomor 156/SET/DE/XI/2005 tanggal 15 November 2005; Menimbang bahwa dalam Pemeriksaan Pendahuluan, Tim Pemeriksa telah mendengar keterangan dari Pelapor dan para Terlapor; Menimbang bahwa setelah melakukan Pemeriksaan Pendahuluan Tim Pemeriksa tidak menemukan indikasi pelanggaran Pasal 6 dan Pasal 25 ayat (1) huruf a UU Nomor 5 Tahun 1999 dengan alasan sebagai berikut: Bahwa tindakan diskriminasi yang dilakukan oleh Terlapor I dan Terlapor II adalah tindakan sendiri-sendiri yang tidak diperjanjikan secara bersama-sama antara Terlapor I dengan Terlapor II; Bahwa syarat-syarat perdagangan yang ditetapkan oleh Terlapor I dan Terlapor II tidak ditujukan untuk mencegah dan atau menghalangi konsumen memperoleh barang dan atau jasa yang bersaing, baik dari segi harga maupun kualitas; Menimbang bahwa setelah melakukan pemeriksaan pendahuluan Tim Pemeriksa menemukan adanya indikasi kuat dugaan pelanggaran pasal 19 huruf d Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 dalam bentuk sebagai berikut: Bahwa Terlapor I menawarkan 1 (satu) set Video Bronchoscopy System yang terdiri dari: 1 (satu) unit Video Bronchoscopy EB-1570K merek Pentax, 1 (satu) unit Video Processor with integrated Light Source EPK-1000, 1 (satu) unit Video Colour Printer 21 MD, dengan harga Rp (empat ratus delapan puluh empat juta delapan ratus sembilan ribu enam ratus empat puluh rupiah) kepada 5

6 CV Lami, jauh lebih mahal dibandingkan dengan penawaran kepada RSI Pati sebesar Rp (tiga ratus tiga puluh juta seratus sembilan puluh ribu rupiah); Bahwa Terlapor II menawarkan 1 (satu) unit Functional Endoscopy Sinus Surgery Set Brand Karl Storz, dengan harga Rp (tiga ratus lima puluh enam juta tiga ratus lima puluh lima ribu empat ratus lima puluh rupiah), jauh lebih mahal dibandingkan dengan penawaran kepada CV Pendaringan Utama Perkasa, atas nama Euis R. Kuswandie, sebesar Rp (seratus empat puluh delapan juta rupiah); Menimbang bahwa selanjutnya, Tim Pemeriksa merekomendasikan agar pemeriksaan dilanjutkan ke tahap Pemeriksaan Lanjutan; Menimbang bahwa selanjutnya Komisi menerbitkan Penetapan Nomor 46/PEN/KPPU/XII/2005 tanggal 27 Desember 2005 tentang Pemeriksaan Lanjutan Perkara Laporan Nomor 17/KPPU-L/2005 terhitung mulai tanggal tanggal 27 Desember 2005 sampai dengan tanggal 22 Maret 2006; Menimbang bahwa untuk melaksanakan Pemeriksaan Lanjutan, Komisi menerbitkan Keputusan Nomor 181/KEP/KPPU/XII/2005 tanggal tanggal 27 Desember 2005 tentang Penugasan Anggota Komisi sebagai Majelis Komisi dalam Pemeriksaan Lanjutan Perkara Nomor 17/KPPU-L/2005; Menimbang bahwa untuk membantu Majelis Komisi dalam Pemeriksaan Lanjutan, maka Direktur Eksekutif Sekretariat Komisi menerbitkan Surat Tugas Direktur Eksekutif Nomor: 227/SET/DE/ST/XII/2005 tanggal 27 Desember 2005; Menimbang bahwa pada tanggal 17 Januari 2006, Komisi menerbitkan Keputusan Nomor 06/KEP/KPPU/I/2006 tentang Perubahan Susunan Majelis Komisi dalam Penanganan Perkara; Menimbang bahwa identitas serta keterangan Pelapor, para Terlapor dan para Saksi telah dicatat dalam BAP yang telah ditandatangani oleh Pelapor, para Terlapor dan para Saksi; 18. Menimbang bahwa pada tanggal 24 Januari 2006 dengan surat Nomor: 772/75-01/I/06/AK-kh Kuasa Hukum Terlapor I, Amir Indah & Partner menyampaikan surat pemohonan pemeriksaan kembali dan pemberian sanksi hukum kepada Pelapor Perkara No. 17/KPPU-L/2005 yang telah menggunakan data atau bukti yang diduga telah diubah/dimanipulasi; Menimbang bahwa segala hal yang termuat dalam BAP perkara ini secara mutatis mutandis merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam Putusan ini; Menimbang bahwa selanjutnya Majelis Komisi telah mempunyai cukup bukti dan penilaian yang cukup untuk mengambil putusan;

7 TENTANG HUKUM 1. Menimbang bahwa berdasarkan keterangan Saksi-saksi, Surat dan atau Dokumen serta Keterangan para Terlapor yang diperoleh dalam Pemeriksaan Pendahuluan, Pemeriksaan Lanjutan serta dalam Penyelidikan, Majelis Komisi menemukan fakta-fakta sebagai berikut: Identitas Terlapor I, Terlapor II, dan Terlapor III; Bahwa Terlapor I adalah Perseroan Terbatas yang berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta, didirikan berdasarkan Akta Nomor 1 tanggal 1 Juni 1976, dibuat dihadapan Soetomo Ramelan, S.H., Notaris di Jakarta, dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Nomor 10 tanggal 25 Oktober 2005, dibuat dihadapan Soelaiman Odang, S.H., Notaris di Jakarta, bidang usaha Terlapor I diantaranya adalah menjalankan usaha dalam bidang penyediaan/pengadaan dan penyaluran alat-alat kedokteran, alat-alat kesehatan pada umumnya, dan distributor Bronchoscopy (vide Bukti Dokumen C23, C24); Bahwa Terlapor II adalah Perseroan Terbatas yang berkedudukan di Jakarta, didirikan berdasarkan Akta Nomor 24 tanggal 11 November 1976, dibuat dihadapan Kurniatini Karim S.H., Notaris di Jakarta, bidang usaha Terlapor II diantaranya adalah menjalankan usaha sebagai penyalur/distributor dari rupa-rupa barang dagangan termasuk dagangan alat-alat medis kedokteran (vide Bukti Dokumen C6, C11, C12, C13); Bahwa Terlapor III adalah Pegawai Negeri Sipil yang berdasarkan Keputusan Wali Kota Bekasi Nomor /16-BKD/VII/2004 tanggal 1 Juli 2004 diangkat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi (vide Bukti Dokumen C15); Bahwa berdasarkan Keputusan Walikota Bekasi Nomor 06 Tahun 2001 tanggal 17 Januari 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Pemerintah Bekasi, tugas Terlapor III adalah menyusun kebijaksanaan, pelaksanaan pembinaan, mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengawasi pelaksanaan tugas Rumah Sakit Umum Daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; Bahwa fungsi Terlapor III antara lain adalah pemimpin dan penyelenggaraan semua tugas Rumah Sakit Umum Daerah; Penawaran Harga dan Surat Dukungan Alat Kesehatan Bronchoscopy dari Terlapor I;

8 Sebelum CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang; Bahwa setelah mendaftar sebagai peserta lelang, CV Lami menghubungi Terlapor I Cabang Semarang untuk meminta penawaran harga Video Bronchoscopy System, kemudian CV Lami meminta bantuan Siti Murni pegawai RSI Pati untuk menindaklanjuti permintaan penawaran tersebut; Bahwa selanjutnya Siti Murni kemudian meminta bantuan salah seorang dokter RSI Pati yaitu dr. Budi untuk menghubungi Cabang Terlapor I di Semarang; Bahwa pada tanggal 2 Mei 2005, Terlapor I Cabang Semarang menyampaikan penawaran harga produk bronchoscopy tipe EB-1970K kepada RSI Pati, Jawa Tengah dengan harga Rp (tiga ratus tiga puluh juta seratus sembilan puluh ribu rupiah); Bahwa Video Bronchoscopy System EB-1970K yang ditawarkan Terlapor I Cabang Semarang tersebut, adalah alat medis kedokteran yang digunakan untuk pasien dewasa (vide Bukti Dokumen B3, B5, B15); Bahwa atas penawaran tersebut, kemudian dilakukan negosiasi yang dilakukan oleh Siti Murni dan dr. Budi dari RSI Pati dengan Agus Riono Kepala Cabang Terlapor I (vide Bukti Dokumen B3, B5, B15); Bahwa setelah Agus Riono mengetahui penawaran tersebut bukan untuk kebutuhan RSI Pati tetapi untuk kebutuhan di Bekasi, maka Agus Riono menolak menjual dan memberikan surat dukungan untuk Video Bronchoscopy System dengan alasan bukan termasuk wilayah pemasarannya (vide Bukti Dokumen B3, B5, B15); Bahwa Video Bronchoscopy System tipe EB-1970K sebagaimana yang dimaksud dalam butir di atas telah diubah oleh Saksi Achmad Hussein menjadi Video Bronchoscopy System tipe EB-1570K (vide Bukti Dokumen B1, B27); Setelah CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang; Bahwa setelah CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang, pada tanggal 22 Juni 2005, CV Lami meminta penawaran 8

9 harga kepada Terlapor I untuk barang-barang berupa: Video Bronchoscopy Type EB-1570K merek Pentax-Japan, Video Processor merek Pentax, TV monitor 20 merek Sony, Video Colour Printer merek Sony dan Trolley lokal (vide Bukti Dokumen A1, B1, B27); Bahwa Terlapor I dengan surat Nomor 242/BUR- DS/VI/2005 tanggal 24 Juni 2005, telah menyampaikan Penawaran harga sesuai permintaan CV Lami, yaitu 1 (satu) set Video Bronchoscopy System merek Pentax Japan, yang terdiri dari 5 (lima) item peralatan, namun 2 (dua) diantaranya berbeda yaitu Video Colour Printer UP 21 MD dan unit TV monitor, dengan harga sebesar Rp (lima ratus delapan puluh empat juta seratus delapan ribu rupiah); Bahwa pada tanggal 24 Juni 2005 dengan surat Nomor 242/BUR-DS/VI/2005, Terlapor I telah menyampaikan Revisi Penawaran harga 1 (satu) set Video Bronchoscopy System merek Pentax tersebut kepada CV Lami dengan harga Rp (empat ratus delapan puluh empat juta delapan ratus sembilan ribu enam ratus empat puluh rupiah) Bahwa harga jual Video Bronchoscopy merek Pentax, Model EB-1970K netto franco Jakarta dan belum termasuk PPn adalah Rp (seratus sembilan puluh juta rupiah) dan harga jual Video Bronchoscopy merek Pentax, Model EB-1570K netto franco Jakarta dan belum termasuk PPn adalah Rp (dua ratus lima puluh juta rupiah) serta harga jual Video Processor model EPK-1000 netto franco Jakarta dan belum termasuk PPn adalah Rp (seratus tiga puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen C37); Pembayaran, Surat Dukungan, Surat Penunjukan, dan Pengiriman Barang; Bahwa CV Lami dan Terlapor I telah setuju melakukan jual beli peralatan dengan harga yang telah disepakati yaitu Rp (empat ratus delapan puluh empat juta 9

10 delapan ratus empat ribu delapan ratus dua belas rupiah), selanjutnya pada tanggal 23 Juni 2005, CV Lami membayar uang muka kepada Terlapor I sebesar 40% dari harga tersebut yaitu sebesar Rp (seratus sembilan puluh tiga juta sembilan ratus dua puluh satu ribu sembilan ratus dua puluh lima rupiah) yang disampaikan melalui Bank Jabar, sisa pembayaran yang 60% dibayar sebelum pengiriman barang dilakukan (vide Bukti Dokumen B1, B13, B27, C70); Bahwa pada tanggal 24 Juni 2005 dengan surat Nomor 15/PO/HL/VI/2005, CV Lami telah memesan kepada Terlapor I Video Bronchoscopy System (vide Bukti Dokumen B1, B13, B27, C70); Bahwa pada 20 Juni 2005 dan tanggal 24 Juni 2005, Terlapor I telah memberikan Surat Pernyataan dan Surat Dukungan kepada CV Lami (vide Bukti Dokumen C60, C70, C83); Bahwa selain memberikan Surat Pernyataan dan Surat Penunjukan kepada CV Lami, Terlapor I juga memberikan surat serupa kepada peserta tender lainnya, yaitu: CV Lodaya, PT Binangkit Raya, PT Anugerah Sarana Adhitama, CV Cipta Triguna, CV Putri Kirana, dan PT Nauli Makmur Jaya (vide Bukti Dokumen C25, C26, C27, C28, C29, C30, C31, C32, C33, C34, C35, C36); Bahwa pada tanggal 29 Juli 2005 Terlapor I telah menyerahkan 1 (satu) set Video Bronchoscopy System kepada CV Lami; Bahwa selanjutnya pada tanggal 1 September 2005, CV Lami mengirim 1 (satu) set Video Bronchoscopy System kepada RSUD Bekasi (vide Bukti Dokumen C70, C81); Bahwa terhadap 1 (satu) set Video Bronchoscopy System tersebut, telah dilakukan Uji Fungsi Alat oleh Terlapor I sesuai Surat Keterangan Uji Fungsi Alat tertanggal 14 September 2005 dan dinyatakan barang tersebut dalam kondisi baik dan lengkap (vide Bukti Dokumen C81);

11 1.3. Penawaran harga dan Surat Dukungan peralatan FESS dari Terlapor II; Sebelum CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang; Bahwa CV Lami telah membuat surat tertanggal 22 April 2005 meminta penawaran harga FESS kepada Terlapor II yang terdiri dari 17 (tujuh belas) item dan Camera System yang terdiri dari 4 (empat) item, namun surat tersebut tidak pernah diterima oleh Terlapor II (vide Bukti Dokumen B4, B9, B25, C69); Bahwa CV Lami meminta penawaran melalui Euis R. Kuswandie dari CV Pendaringan Utama Perkasa untuk harga FESS for Ent Instrument with Trolley untuk kepentingan RSUD Ciawi (vide Bukti Dokumen A1, B1, B9, B25); Bahwa atas permintaan Euis R. Kuswandie dari CV Pendaringan Utama Perkasa tersebut, pada tanggal 29 April 2005, dengan surat penawaran Nomor 9338, Ref. d/f/ , Terlapor II telah menyampaikan penawaran harga FESS jenis standar yang terdiri dari 17 (tujuh belas) item kepada CV Pendaringan Utama Perkasa dengan harga Rp (seratus empat puluh delapan juta tiga ratus sepuluh ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen B9, C69); Bahwa pada tanggal 16 Mei 2005, dengan surat penawaran Nomor 9398, Ref. d/f/ , Terlapor II telah menyampaikan penawaran harga FESS yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item kepada CV Lodaya dengan harga Rp (tiga ratus tiga puluh delapan juta delapan ratus dua puluh lima ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen C56); Bahwa pada tanggal 17 Mei 2005, dengan surat penawaran Nomor 9381, Ref. d/f/ , Terlapor II telah menyampaikan penawaran harga FESS yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item kepada Terlapor I dengan harga Rp (tiga ratus tiga puluh delapan juta delapan ratus dua puluh lima ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen B25, C52); Bahwa pada tanggal 9 Juni 2005, dengan surat penawaran Nomor 9463, Ref. d/f/ , Terlapor II telah 11

12 menyampaikan penawaran harga FESS lengkap yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item kepada CV Pendaringan Utama Perkasa dengan harga Rp (tiga ratus empat puluh satu juta sepuluh ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen B9, C69); Setelah CV. Lami dinyatakan sebagai pemenang lelang; Bahwa setelah dinyatakan sebagai pemenang lelang, CV Lami mengajukan permintaan penawaran harga kepada Darmanto, salesman Terlapor II secara lisan untuk alat kesehatan medis berupa FESS Set merek Karl Storz, Germany, yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item ditambah Trolley yang telah disepakati kedua belah pihak, dan harga keseluruhan sudah termasuk PPn 10% sebesar Rp (tiga ratus lima puluh enam juta tiga ratus lima puluh lima ribu empat ratus lima puluh rupiah) (vide Bukti Dokumen C49, C69); Bahwa pada tanggal 22 Juni 2005, dengan surat Nomor 13/PO/HL/V/05, CV Lami telah mengajukan pesanan FESS for Ent Instrument with Trolley merek Storz kepada Terlapor II, dan berdasarkan Invoice Nomor 4186 tanggal 22 Juni 2005, Terlapor II telah menerima uang muka pembelian FESS sesuai surat penawaran Nomor 9537 dari CV Lami sebesar Rp (seratus enam juta sembilan ratus enam ribu enam ratus tiga puluh lima rupiah) (vide Bukti Dokumen C69, C83); Bahwa pada tanggal 23 Juni 2005, Terlapor II telah memberikan Surat Dukungan Nomor 1326/s/y/05 dan Surat Penunjukan Nomor 1327/s/y/05 kepada CV Lami (vide Bukti Dokumen C55, C61, C83); Bahwa selain memberikan Surat Dukungan kepada CV Lami, Terlapor II juga memberikan Surat Dukungan kepada CV Lodaya dan PT Wibisono Elmed untuk tender yang sama (vide Bukti Dokumen C51, C53); Pembayaran, Pengiriman dan Pemeriksaan barang di RSUD Bekasi Bahwa pada tanggal 30 November 2005, CV Lami telah melunasi sisa uang pembayaran alat FESS melalui Bank 12

13 Jabar sebesar Rp (dua ratus empat puluh sembilan juta empat ratus empat puluh delapan ribu delapan ratus lima belas rupiah), dan pada hari yang sama CV Lami mengirim surat kepada Terlapor II agar peralatan medis yang telah dipesannya dikirim kepada CV Lami (vide Bukti Dokumen C69); Bahwa pada tanggal 1 Desember 2005, Terlapor II telah menerbitkan dokumen penerimaan uang pelunasan tersebut dan pada hari yang sama telah mengirim peralatan FESS sebanyak 27 (dua puluh tujuh) item kepada CV Lami, akan tetapi 9 (sembilan) item diantaranya tidak sesuai dengan pesanan CV Lami dan kemudian Terlapor II telah mengganti alat tersebut sesuai dengan pesanan; Bahwa pada tanggal 7 Desember 2005, CV Lami telah mengirim peralatan FESS sebanyak 27 (dua puluh tujuh) item kepada RSUD Bekasi, dan berdasarkan Daftar Lampiran Berita Acara Pemeriksaan Barang Nomor /418/Set/P3D, tanggal 7 Desember 2005 yang diterbitkan oleh RSUD Bekasi, peralatan FESS tersebut seluruhnya telah dinyatakan dalam kondisi baik, dan pada tanggal 21 Desember 2005, Terlapor II telah melakukan Uji Fungsi Alat FESS sebanyak 27 (dua puluh tujuh) item tersebut (vide Bukti Dokumen C47, C82); Lelang Pengadaan alat-alat medis kedokteran RSUD Kota Bekasi; Perencanaan kebutuhan alat-alat medis kedokteran; Bahwa RSUD Bekasi melalui Staf Medis Fungsional (selanjutnya disebut sebagai SMF) secara kontinu menerima berbagai macam surat penawaran berikut brosur dan katalog dari para distributor alat medis kedokteran; Bahwa pada tanggal 25 Januari 2005, dengan surat penawaran Nomor 9056, Ref. d/f/ , Terlapor II telah menyampaikan penawaran harga FESS merek Karl Storz yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item ditambah Trolley kepada RSUD Bekasi dengan harga Rp (empat ratus tujuh puluh tiga juta sembilan ratus ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen C46);

14 Bahwa pada tanggal 26 Januari 2005, dengan surat penawaran Nomor 9059, Ref. d/f/ , Terlapor II telah menyampaikan Penawaran harga FESS merek Karl Storz yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item barang kepada RSUD Bekasi dengan harga Rp (empat ratus empat puluh sembilan juta enam ratus delapan puluh ribu rupiah) (vide Bukti Dokumen C46); Bahwa pada tanggal 14 Januari 2005, dengan surat Nomor 30/BUR-DS/I/2005, Terlapor I telah menyampaikan penawaran harga kepada RSUD Bekasi alat medis kedokteran berupa Video Bronchoscopy System EPK-1000 & EB-1970K dengan harga Rp (lima ratus lima puluh delapan juta enam ratus ribu rupiah), dan Video Bronchoscopy System EPK-1000 & EB-1570K dengan harga Rp (lima ratus delapan puluh enam juta rupiah) (vide Bukti Dokumen C46); Bahwa dalam upaya peningkatan pelayanan pasien yang perlu ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai, pada tanggal 12 Juni 2002, RSUD Bekasi telah menerbitkan Surat Edaran perihal Usulan Rencana Kebutuhan Barang (vide Bukti Dokumen C17, C18, C43, C44, C45); Bahwa proses perencanaan tender di RSUD Bekasi ditangani oleh Bagian Pelayanan Medik yang mengumpulkan bahanbahan berupa surat penawaran, brosur dan katalog dari para distributor melalui SMF (vide Bukti Dokumen B12); Bahwa sejak tahun 2002, 2003, dan 2004, SMF, telah mengajukan usulan pengadaan alat-alat medis kedokteran, antara lain berupa Bronchoscopy dan FESS kepada Direksi RSUD Bekasi (vide Bukti Dokumen C17, C18, C43, C44, C45); Bahwa setelah melalui prosedur pengajuan anggaran untuk pengadaan alat-alat medis kedokteran, dan setelah melalui proses untuk menentukan usulan-usulan dari SMF RSUD Bekasi, alat-alat medis Bronchoscopy dan FESS menjadi skala prioritas untuk pengadaan barang di RSUD Bekasi yang biayanya berasal dari Anggaran Pendapatan dan 14

15 Belanja Daerah Tahun Anggaran 2005 (vide Bukti Dokumen C75, C76, C78, C79); Bahwa selanjutnya surat penawaran, brosur dan katalog dari para distributor dijadikan sebagai dasar untuk membuat owner s estimate dan spesifikasi alat yang dibutuhkan dan akan ditenderkan (vide Bukti Dokumen B12, B18); Penunjukan Penanggung Jawab Kegiatan dan Pembentukan Panitia Pelelangan Pengadaan Barang/Jasa; Bahwa pada tanggal 9 Maret 2005, dengan Keputusan Nomor 188.4/355-RSUD/III/2005, Direktur RSUD Bekasi telah menunjuk antara lain Penanggung Jawab Kegiatan (PJK) Tahun Anggaran 2005 (vide Bukti Dokumen C83); Bahwa pada tanggal 8 April 2005, dengan Keputusan Nomor 188.4/1023-RSUD/IV/2005, Direktur RSUD Bekasi telah membentuk Panitia Pelelangan Pengadaan Barang dan Jasa kegiatan belanja langsung Tahun Anggaran 2005 pada RSUD Kota Bekasi (selanjutnya disebut sebagai Panitia Lelang), yang susunannya terdiri dari: a. Hj. Sri Yantini, S.K.M., sebagai Ketua; b. Hery Suherman, S.H., sebagai Sekretaris; c. Asep Sutisna, S.Sos., Evi Wardani, S.E., Drs. Tedy Kosasih, Achmad Fadil Kohar, S.I.P., dan Yayan Ruhyana, masing-masing sebagai Anggota (vide Bukti Dokumen B29, C16, C62); Pada tanggal 25 April 2005, Panitia lelang mengeluarkan RKS dan Harga Perkiraan Sendiri (selanjutnya disebut sebagai HPS) sebesar Rp (satu milyar sembilan ratus tujuh puluh delapan juta dua ratus tujuh puluh sembilan ribu lima ratus empat puluh enam rupiah) untuk keseluruhan alat-alat medis kedokteran yang ditenderkan diantaranya Bronchoscopy dan FESS dengan menyebut merek tertentu (vide Bukti Dokumen B29, C62, C83); Pengumuman Lelang; Bahwa pada tanggal 29 April 2005, Pemerintah Kota Bekasi mengumumkan melalui Harian Suara Karya akan melaksanakan pelelangan umum untuk pekerjaan Jasa Kontruksi kualifikasi kecil, menengah, dan besar, Jasa 15

16 Konsultasi kualifikasi kecil dan non kecil serta jasa lainnya kualifikasi kecil dan besar oleh berbagai instansi dalam lingkup Pemerintah Kota Bekasi (Satuan Kerja Perangkat Daerah/SKPD), dengan menyebutkan rincian mengenai persyaratan mengikuti pelelangan dapat dilihat dalam SKPD masing-masing (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pengumuman lelang tersebut termasuk untuk pengumuman lelang pengadaan alat medis kedokteran RSUD Bekasi (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 2 Mei 2005, Panitia lelang menerbitkan Pengumuman lelang Pengadaan alat medis kedokteran Nomor 4471/01-PPBJ/RSUD/IV/2005 yang diletakan di papan pengumuman RSUD Bekasi (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 3 Mei sampai dengan tanggal 11 Mei 2005, Panitia Lelang telah menerima 17 (tujuh belas) perusahaan yang mendaftar sebagai peserta lelang dan telah mengambil dokumen lelang, dan CV Lami adalah salah satu peserta lelang (vide Bukti Dokumen B29, C72, C73); Penjelasan Lelang/aanwijzing (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 16 Mei 2005, Panitia lelang mengadakan acara Penjelasan Lelang, yang dihadiri oleh 17 (tujuh belas) peserta lelang, unsur Pengelola dan Pejabat RSUD Bekasi; Bahwa dalam acara tersebut, peserta lelang telah mengajukan keberatan atas syarat-syarat khususnya keberatan tentang penyerahan surat dukungan distributor yang harus diserahkan pada waktu penyerahan dokumen penawaran; Bahwa dari hasil acara Penjelasan Lelang tersebut, Panitia Lelang telah menetapkan antara lain, waktu penyerahan surat dukungan dari peserta lelang kepada Panitia lelang disampaikan 10 (sepuluh) hari setelah adanya penetapan pemenang lelang; Bahwa Panitia Lelang telah menerbitkan Berita Acara Penjelasan Nomor 4474/03-PPBJ/V/2005 yang 16

17 ditandatangani oleh Panitia Lelang dan 2 (dua) orang sebagai wakil dari peserta lelang; Bahwa terhadap perubahan sebagian syarat-syarat lelang tersebut tidak diterbitkan addendum oleh Panitia Lelang yang disahkan oleh Pengguna barang/jasa RSUD Bekasi; Bahwa pada tanggal 17 Mei sampai dengan 30 Mei 2005, Panitia lelang telah menerima surat Penawaran dari 11 (sebelas) perusahaan peserta lelang, dan satu diantaranya adalah CV Lami dengan surat Nomor 027/S-ph/HL/05 menawarkan harga sebesar Rp (satu milyar enam ratus tiga puluh lima juta enam ratus dua puluh tiga ribu enam ratus dua puluh lima rupiah) (vide Bukti Dokumen B29, C1, C62, C83); Bahwa pada tanggal 30 Mei 2005, Panitia Lelang melakukan Pembukaan Dokumen Penawaran yang dihadiri oleh 11 (sebelas) peserta lelang dan telah diterbitkan Berita Acara Pembukaan Dokumen Penawaran (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 30 Mei sampai dengan 8 Juni 2005, Panitia Lelang melakukan Evaluasi terhadap Dokumen Penawaran (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 8 Juni 2005, Panitia Lelang melakukan klarifikasi kepada peserta lelang yaitu CV Lami, antara lain klarifikasi tentang kesanggupan CV Lami menyerahkan surat dukungan distributor harus dilengkapi sesuai dengan spesifikasi yang ditawarkan sampai dengan 10 (sepuluh) hari setelah pengumuman pemenang, serta kesanggupan CV Lami apabila diusulkan menjadi pemenang lelang (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 10 Juni 2005, Panitia Lelang telah mengusulkan calon pemenang yang memenuhi persyaratan lelang yaitu CV Lami dengan nilai penawaran terendah yaitu Rp (satu milyar enam ratus tiga puluh lima juta enam ratus dua puluh tiga ribu enam ratus dua puluh lima rupiah) (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 12 Juni 2005, ada pertemuan antara Terlapor III dengan CV Lami. Dalam pertemuan tersebut selain melakukan klarifikasi, Terlapor III meminta kesediaan dan disetujui oleh CV Lami untuk mengkondisikan Walikota dan Wakil Walikota Bekasi apabila 17

18 CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang (vide Bukti Dokumen B2, B5); Bahwa yang dimaksud dengan mengkondisikan adalah memberi bagian keuntungan yang diambil dari keuntungan Bronchoscopy dan FESS untuk Walikota dan Wakil Walikota (vide Bukti Dokumen B2, B5); Bahwa pada tanggal 13 Juni 2005, Direktur RSUD Bekasi menerbitkan surat penetapan pemenang lelang Nomor 047.1/1188-RSUD/VI/2005, yang menetapkan penyedia barang/jasa pengadaan alat medis kedokteran untuk RSUD Bekasi adalah CV Lami (vide Bukti Dokumen C62); Bahwa pada tanggal 14 Juni 2005, Panitia Lelang menerbitkan Pengumuman Pemenang Lelang Nomor 4471/11-PPBJ/VI/2005 bahwa pemenang lelang adalah CV Lami (vide Bukti Dokumen C62); Bahwa pada tanggal 21 Juni 2005, PT Binangkit Raya mengajukan sanggahan atas Pengumuman Pemenang Lelang tersebut, dengan menyatakan bahwa penawaran CV Lami cacat administrasi karena tidak memenuhi ketentuan yang dituangkan dalam RKS, yaitu tidak mencantumkan harga satuan dan jumlah untuk tiap-tiap jenis barang dan jasa pendukung termasuk biaya pengangkutan sampai di tempat penerima (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa selanjutnya pada tanggal 22 Juni 2005, sanggahan tersebut telah dijawab oleh pihak RSUD Bekasi, bahwa hal tersebut bukan merupakan persyaratan administrasi yang menggugurkan (vide Bukti Dokumen B29, C62); Bahwa pada tanggal 28 Juni 2005, dengan Keputusan Nomor 188.4/1277-RSUD Bekasi/VI/2005 Direktur RSUD Bekasi telah menunjuk CV Lami sebagai pemenang lelang penyedia barang/jasa kegiatan pengadaan alat medis kedokteran Tahun Anggaran 2005 pada RSUD Kota Bekasi (vide Bukti Dokumen C62); Bahwa pada tanggal 8 Juli 2005, antara Direktur RSUD Bekasi dengan Direktur CV Lami telah menandatangani Surat Perjanjian Pemborongan Pengadaan Alat Medis Kedokteran Nomor 447.1/14-PPBJ/VII/2005, diantaranya untuk perjanjian pemborongan 27 (dua puluh tujuh) item alat medis FESS merek Various Karl Storz, Jerman dan Video 18

19 Bronchoscopy tipe EB-1570K, merek Pentax-Japan (vide Bukti Dokumen C1, C83); Bahwa pada tanggal 11 Juli 2005, Direktur RSUD Bekasi telah menyampaikan Surat Perintah Kerja (SPK) Nomor 447.1/15- PPBJ/VII/2005 kepada Direktur CV Lami (vide Bukti Dokumen C1, C83); Bahwa CV Lami telah menyerahkan alat-alat Video Bronchocopy EB- 1570K pada tanggal 1 September 2005, dan menyerahkan alat FESS pada tanggal 6 dan 7 Desember 2005, kepada RSUD Bekasi (vide Bukti Dokumen C47); Bahwa pada tanggal 14 September 2005 dan tanggal 21 Desember 2005, di RSUD Bekasi telah dilakukan Pemeriksaan dan Pengujian alatalat Bronchoscopy tipe EB-1570K dan FESS yang telah diserahkan oleh CV Lami, dan telah dinyatakan bahwa barang-barang tersebut dalam kondisi baik dan lengkap (vide Bukti Dokumen C81); Menimbang bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas, Majelis Komisi menyimpulkan hal-hal sebagai berikut: Mengenai identitas Terlapor III; Bahwa Terlapor III tidak melakukan kegiatan usaha sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999; Bahwa dengan demikian Terlapor III bukan merupakan pelaku usaha sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999; Penawaran Terlapor I untuk Video Bronchoscopy tipe EB-1970K dan Video Bronchoscopy tipe EB-1570K; Bahwa sebelum CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang, telah meminta penawaran harga Video Bronchoscopy System kepada Cabang Terlapor I di Semarang, tetapi tidak dilakukan sendiri, namun melalui Siti Murni dan dr. Budi yang seolah-olah mengatasnamakan RSI Pati, Jawa Tengah; Bahwa Cabang Terlapor I di Semarang menawarkan harga Video Bronchoscopy tipe EB-1970K untuk dewasa kepada RSI Pati seharga Rp (tiga ratus tiga puluh juta seratus sembilan puluh ribu rupiah); Bahwa Cabang Terlapor I di Semarang tidak mengetahui penawaran tersebut sebenarnya adalah untuk kepentingan CV Lami yang kemudian menawarkannya dalam lelang di RSUD Bekasi;

20 Bahwa barang yang ditawarkan oleh Terlapor I ke CV Lami adalah Video Bronchoscopy tipe EB-1570K untuk dewasa dan anak merek Pentax-Japan yang terdiri dari: 1 (satu) unit Video Bronchoscopy, 1 (satu) unit EPK-1000 Video Proccessor, 1 (satu) unit Video Color Printer 1 (satu) unit TV Monitor 21, 1 (satu) unit Trolley lokal seharga Rp (empat ratus delapan puluh empat juta delapan ratus sembilan ribu enam ratus empat rupiah); Bahwa barang yang dibutuhkan oleh RSUD Bekasi adalah Video Bronchoscopy tipe EB-1570K untuk dewasa dan anak mempunyai spesifikasi yang lebih canggih jika dibandingkan dengan tipe EB-1970K yang ditawarkan oleh Cabang Terlapor I di Semarang kepada RSI Pati; Bahwa perbedaan tipe dan penggunaan alat tersebut menyebabkan harganya menjadi berbeda; Penawaran Terlapor II untuk FESS for Ent Instrument with Trolley kepada CV Lami Bahwa permintaan penawaran harga FESS oleh CV Pendaringan Utama Perkasa melalui Euis R. Kuswandie untuk kebutuhan RSUD Ciawi sebenarnya adalah untuk kepentingan CV Lami dalam rangka mengikuti lelang alat-alat kesehatan di RSUD Bekasi pada tahun 2005; Bahwa sebelum mengikuti lelang di RSUD Bekasi, CV Lami tidak pernah menghubungi Terlapor II baik secara lisan maupun tertulis; Bahwa alat-alat FESS yang ditawarkan oleh Terlapor II kepada CV Pendaringan Utama Perkasa terdiri dari 17 (tujuh belas) item dengan harga seluruhnya sebesar Rp ,- (seratus empat puluh delapan juta tiga ratus sepuluh ribu rupiah); Bahwa setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang pada tanggal 22 Juni 2005, CV Lami telah memesan alat-alat FESS Brand Karl Sotrz terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) item ditambah Trolley kepada Terlapor II; Bahwa dengan perbedaan jumlah item yang dipesan dengan yang ditawarkan, maka dengan sendirinya menyebabkan harga berbeda; Pengadaan Alat-Alat Kesehatan di RSUD Bekasi tidak dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku; Pengumuman Lelang; Bahwa pada tanggal 29 April 2005, Pemerintah Kota Bekasi mengumumkan akan adanya pelelangan di berbagai instansi dalam lingkup Pemerintah Kota Bekasi untuk Tahun Anggaran 20

21 2005 tanpa menjelaskan mengenai uraian singkat mengenai pekerjaan atau barang/jasa yang akan ditenderkan, perkiraan nilai pekerjaan, syarat-syarat peserta lelang umum; Bahwa pengumuman lelang tersebut di atas tidak sesuai dengan Ketentuan Pasal 17 ayat (2) dan Bab II Lampiran I Keppres Nomor 80 Tahun 2003 yang mengatur tentang pengumuman lelang memuat sekurang-kurangnya: Nama dan alamat pengguna barang/jasa yang akan mengadakan pelelangan umum; Uraian singkat mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan; Perkiraan nilai pekerjaan; Syarat-syarat peserta lelang umum; Tempat tanggal, hari, dan waktu untuk mengambil dokumen pengadaan; Bahwa Panitia Lelang mengumumkan rincian lelang dimaksud hanya di papan pengumuman RSUD Bekasi; Perubahan RKS dalam Acara Aanwijzing Tidak Dimintakan Pengesahan kepada Pengguna Barang/Jasa; Bahwa dalam rapat aanwijzing tanggal 16 Mei 2005 terjadi beberapa perubahan yang telah disepakati oleh para peserta lelang yang dituangkan dalam Berita Acara Penjelasan Pelelangan, diantaranya ialah: Diubah dan dihapuskannya persyaratan mengenai surat penunjukkan dari distributor; Penyerahan surat dukungan dari distributor yang semula diserahkan pada saat penyerahan dokumen penawaran, diubah menjadi diserahkan 10 (sepuluh) hari setelah penetapan dan pengumuman pemenang; Bahwa panitia lelang tidak membuat addendum yang disahkan oleh Direktur RSUD Bekasi selaku pengguna barang/jasa; Bahwa tindakan yang dilakukan oleh Panitia Lelang tidak sesuai dengan Ketentuan Bab II Angka 6 Lampiran I Keppres Nomor 80 Tahun 2003;

22 Tindakan Post Bidding; Bahwa penyerahan surat dukungan diubah menjadi 10 (sepuluh) hari setelah penunjukkan pemenang lelang adalah tindakan post bidding oleh karena surat dukungan mempunyai nilai yang sangat substantif di dalam pengajuan penawaran dalam tender atau lelang; Bahwa sesuai dengan Keppres Nomor 80 Tahun 2003, panitia pengadaan maupun peserta dilarang melakukan tindakan post bidding; Adanya pertemuan untuk mengatur CV Lami sebagai pemenang; Bahwa 2 (dua) hari sebelum diumumkan pemenang, ada pertemuan antara Direktur RSUD Bekasi dengan CV Lami; Bahwa dalam pertemuan tersebut selain dilakukan klarifikasi, kepada CV Lami juga diminta dan disetujui untuk mengkondisikan Walikota dan Wakil Walikota Bekasi apabila CV Lami ditunjuk sebagai pemenang lelang; Bahwa yang dimaksud dengan mengkondisikan ternyata adalah memberikan kesempatan Walikota dan Wakil Walikota Bekasi untuk menunjuk perusahaan tertentu untuk menjadi sub supplier dari barang yang akan disupply; Menimbang bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut dan dikaitkan dengan dugaan pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 19 huruf d Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999, maka Majelis Komisi menilai pemenuhan unsur-unsur pasal sebagai berikut; Bahwa Pasal 19 huruf d Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 menyatakan: Pelaku usaha dilarang melakukan satu atau beberapa kegiatan, baik sendiri maupun bersama pelaku usaha lain, yang dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli dan atau persaingan usaha tidak sehat berupa: melakukan praktek diskriminasi terhadap pelaku usaha tertentu; Menimbang bahwa Pasal 19 huruf d Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999, mengandung unsur-unsur sebagai berikut: Pelaku Usaha; Bahwa yang dimaksud pelaku usaha yang ditetapkan dalam Pasal 1 angka 5 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 adalah setiap orang perorangan atau badan usaha, baik yang berbentuk badan hukum atau bukan badan hukum yang didirikan dan berkedudukan atau melakukan kegiatan dalam 22

P U T U S A N. Perkara Nomor: 06/KPPU-L/2006

P U T U S A N. Perkara Nomor: 06/KPPU-L/2006 P U T U S A N Perkara Nomor: 06/KPPU-L/2006 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

DRAFT 16 SEPT 2009 PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DRAFT 16 SEPT 2009 PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DRAFT 16 SEPT 2009 PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 39/KPPU-L/2008

P U T U S A N Perkara Nomor: 39/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 39/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 04/KPPU-L/2007

P U T U S A N Perkara Nomor: 04/KPPU-L/2007 P U T U S A N Perkara Nomor: 04/KPPU-L/2007 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/61/PPBJ/IV/BD-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/61/PPBJ/IV/BD-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA MOANAMANI DOGIYAI - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/61/PPBJ/IV/BD-2013

Lebih terperinci

Jaringan Komputer yang disampaikan oleh :

Jaringan Komputer yang disampaikan oleh : BERITA ACARA HASIL PENGADAAN LANGSUNG (BAHPL) Paket Pekerjaan : Belanja Modal Pengadaan Jaringan Komputer Nomor : PJP/25 -BAHPL/KAPPDE/2015 Pada hari ini, Senin tanggal Dua Puluh Enam bulan Oktober tahun

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : BERITA ACARA HASIL PELELANGAN 15/01/POKJA /26.19-RSUD/2013 Kegiatan : Pengadaan Obat - Obatan Rumah Sakit Pekerjaan/Paket : Pengadaan Obat - Obatan Rumah Sakit HPS : Rp 1.293.520.000 Pada hari

Lebih terperinci

P U T U S A N. telah mengambil Putusan sebagai berikut:

P U T U S A N. telah mengambil Putusan sebagai berikut: P U T U S A N Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2005 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

B. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai Rp ,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp ,- (lima puluh juta rupiah)

B. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai Rp ,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp ,- (lima puluh juta rupiah) 347 B. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) PEMERINTAH KOTA SURABAYA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH... SURAT PERINTAH

Lebih terperinci

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. SOETOMO SURABAYA SURAT PERJANJIAN Paket Pekerjaan Konstruksi

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. SOETOMO SURABAYA SURAT PERJANJIAN Paket Pekerjaan Konstruksi PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. SOETOMO JL. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 6 8, Telp. 031-5501011-1013, Fax. 031-5022068, 5028735. SURABAYA - 60286 SURAT PERJANJIAN Paket Pekerjaan

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA, Menimbang Mengingat : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 44/KPPU-L/2008

P U T U S A N Perkara Nomor: 44/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 44/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DI KPPU KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DI KPPU KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DI KPPU KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan transparansi dan

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (AANWIJZING) Nomor : 027 / 60 - BAPP / LS / ULP - POKJA V / IX / 2012

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (AANWIJZING) Nomor : 027 / 60 - BAPP / LS / ULP - POKJA V / IX / 2012 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR UNIT LAYANAN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN 2012 POKJA PENGADAAN V (BARANG DAN JASA LAINNYA) Sekretariat : Lantai II Bagian Umum Setda Kabupaten Kotawaringin Timur, Jalan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor: 10/KPPU-L/2007

P U T U S A N. Perkara Nomor: 10/KPPU-L/2007 P U T U S A N Perkara Nomor: 10/KPPU-L/2007 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/81/PPBJ/IV/BT-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/81/PPBJ/IV/BT-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA ENAROTALI PANIAI - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/81/PPBJ/IV/BT-2013

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2009

P U T U S A N. Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2009 P U T U S A N Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2009 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PT. VITALITAS GAYA MANDIRI. Nomor : 110. h)

PT. VITALITAS GAYA MANDIRI. Nomor : 110. h) AKTA PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS PT. VITALITAS GAYA MANDIRI Nomor : 110. h).----------------------------------------------------------------------------------------------- - Hadir dihadapan saya, HARTONO,

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/80/PPBJ/IV/BT-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/80/PPBJ/IV/BT-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA ENAROTALI PANIAI - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/80/PPBJ/IV/BT-2013

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TENGAH

GUBERNUR JAWA TENGAH GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 67 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 41 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2010 P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2010 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2010

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2010 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2010 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (RISALAH - AANWIJZING) DAN ADDENDUM DOKUMEN LELANG NOMOR : 01/RISALAH-ADD/SATPOL.

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor 09/KPPU-M/2012

P U T U S A N. Perkara Nomor 09/KPPU-M/2012 P U T U S A N Perkara Nomor 09/KPPU-M/2012 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 09/KPPU-M/2012 tentang dugaan pelanggaran Pasal 29

Lebih terperinci

Nomor : 02/PPBJ/Pick Up/Perhubungan/VII/2010 Hari Kamis Tanggal 8 Juli 2010

Nomor : 02/PPBJ/Pick Up/Perhubungan/VII/2010 Hari Kamis Tanggal 8 Juli 2010 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) KEGIATAN PENGADAAN KENDARAAN PICK UP DINAS PERHUBUNGAN, INFORMASI DAN KOMUNIKASI KABUPATEN SIJUNJUNG TA. 2010 Nomor : 02/PPBJ/Pick Up/Perhubungan/VII/2010

Lebih terperinci

: Rp ,- (Tiga puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah)

: Rp ,- (Tiga puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah) PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU UTARA PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA KEGIATAN PENINGKATAN DAN PEMELIHARAAN SARANA KESEHATAN MASYARAKAT DINAS KESEHATAN Jln. Prof. M. Yamin, SH No. 233, Telp. ( 0737) 521030,

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA (P2BJ) DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BARITO SELATAN TAHUN ANGGARAN 2012

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA (P2BJ) DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BARITO SELATAN TAHUN ANGGARAN 2012 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA (P2BJ) DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BARITO SELATAN TAHUN ANGGARAN 2012 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPPj) DOKUMEN PENGADAAN Nomor : 32.LU/P2BJ-DISDIKPORA/VIII/2012.

Lebih terperinci

RISALAH PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) P E K E R J A A N : PENGADAAN SOUND SYSTEM LOKASI : SOFIFI, PROVINSI MALUKU UTARA

RISALAH PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) P E K E R J A A N : PENGADAAN SOUND SYSTEM LOKASI : SOFIFI, PROVINSI MALUKU UTARA PEMERINTAH PROVINSI MALUKU UTARA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA TAHUN ANGGARAN 2014 Jl. Raya Tuan Guru Qadi Abdusalam S O F I F I RISALAH PENJELASAN PEKERJAAN

Lebih terperinci

2. Pemilihan langsung dapat dilaksanakan untuk pengadaan yang bernilai sampai dengan Rp ,00 (seratus juta rupiah);

2. Pemilihan langsung dapat dilaksanakan untuk pengadaan yang bernilai sampai dengan Rp ,00 (seratus juta rupiah); 1 Tujuan Untuk menjamin bahwa pelaksanaan proses Pemilihan Langsung sesuai dengan peraturan per undang-undangan yang berlaku, harga yang wajar dan secara teknis dapat dipertanggungjawabkan. 2 Ruang Lingkup

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/82/PPBJ/IV/BT-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/82/PPBJ/IV/BT-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA ENAROTALI PANIAI - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR KU.003/82/PPBJ/IV/BT-2013

Lebih terperinci

BERITA - ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor : 027/ 14 - BAPP/LU/ULP-POKJA III/ III /2013

BERITA - ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor : 027/ 14 - BAPP/LU/ULP-POKJA III/ III /2013 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR UNIT LAYANAN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN 2013 POKJA PENGADAAN III (BARANG DAN JASA LAINNYA) Sekretariat : Setda Kabupaten Kotawaringin Timur, Jalan Jend. Sudirman No.

Lebih terperinci

Panitia Pengadaan Barang/Jasa melakukan evaluasi penawaran yang meliputi :

Panitia Pengadaan Barang/Jasa melakukan evaluasi penawaran yang meliputi : PUSAT LITBANG KONSERVASI DAN REHABILITASI TAHUN ANGGARAN 2011 BERITA ACARA EVALUASI PENAWARAN Nomor : BA. 05/P3KR-PPBJ/GENSET/2011 Tanggal : 8 Nopember 2011 PEKERJAAN : GENSET DAN JARINGANNYA Pada hari

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 11/KPPU-L/2007

P U T U S A N Perkara Nomor: 11/KPPU-L/2007 P U T U S A N Perkara Nomor: 11/KPPU-L/2007 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : PL V.2011

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : PL V.2011 BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : PL.01.02.5.012.V.2011 Unit Organisasi : KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Program : PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN (PPSDMK) Pekerjaan

Lebih terperinci

SURAT PERINTAH KERJA ( SPK ) ( SPK Harga Satuan )

SURAT PERINTAH KERJA ( SPK ) ( SPK Harga Satuan ) SURAT PERINTAH KERJA ( SPK ) ( SPK Harga Satuan ) Untuk Melaksanakan Paket Pekerjaan Konstruksi : Pemeliharaan Berkala Jaringan Rawa D.I.R Kanamit (Pangkoh 9,10) ;Kab. Pulang Pisau; Kalteng (Paket II)

Lebih terperinci

BADAN USAHA/KEMITRAAN(KSO)

BADAN USAHA/KEMITRAAN(KSO) ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Nomor : 95.LS/P2BJ-DISDIKPORA/IX/2012. Berdasarkan Berita Acara Penjelasan Pekerjaan (BAPPj) Nomor : 93.LS/P2BJ- DISDIKPORA/IX/2012 tanggal 26 September 2012, terjadi perubahan

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan

Lebih terperinci

2016, No Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjadi Undang- Undang; b. bahwa Pasal 22B huruf a dan huruf b Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tent

2016, No Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjadi Undang- Undang; b. bahwa Pasal 22B huruf a dan huruf b Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tent No.1711,2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BAWASLU.Pemilihan.Gubernur.Bupati.Walikota.Pelanggaran Administrasi. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA UNIT LAYANAN PENGADAAN

PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA UNIT LAYANAN PENGADAAN PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA UNIT LAYANAN PENGADAAN Jl. Jend. Ahmad Yani No. 1 Majalengka Telp./Fax. (0233) 8286565 E-mail : ulp_majalengka@yahoo.com BERITA ACARA PENJELASAN (BAP) Nomor : ULP/Pokja

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, 1 of 24 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PELANGGARAN ADMINISTRASI TERKAIT LARANGAN MEMBERIKAN

Lebih terperinci

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia \ Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 01 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA PELAKSANAAN KEMITRAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR : M.02.PR.08.10 TAHUN 2004 TENTANG TATA CARA PENGANGKATAN ANGGOTA, PEMBERHENTIAN ANGGOTA, SUSUNAN ORGANISASI, TATA KERJA, DAN TATA

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN / KEGIATAN (AANWIJZING) Nomor : 09/POKJA ULP LP-Narkotika/XII/2013

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN / KEGIATAN (AANWIJZING) Nomor : 09/POKJA ULP LP-Narkotika/XII/2013 POKJA PENGADAAN BAHAN MAKANAN NARAPIDANA DAN TAHANAN ULP KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA MUARA BELITI Jalan Lintas Sumatera Km.19 Muara Beliti Kab.

Lebih terperinci

BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 LAMPIRAN : Keputusan Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia Nomor : Kep-04/BAPMI/11.2002 Tanggal : 15 Nopember 2002 Nomor : Kep-01/BAPMI/10.2002 Tanggal : 28 Oktober 2002 PERATURAN DAN ACARA BADAN ARBITRASE

Lebih terperinci

BERITA ACARA EVALUASI PENAWARAN, KUALIFIKASI DAN PEMBUKTIAN KUALIFIKASI. Nomor : 027/003/BA/PB-II/LS-MD/2014

BERITA ACARA EVALUASI PENAWARAN, KUALIFIKASI DAN PEMBUKTIAN KUALIFIKASI. Nomor : 027/003/BA/PB-II/LS-MD/2014 PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN KANTOR LAYANAN PENGADAAN (KLP) BARANG / JASA PEMERINTAH Jl. Brigjend H. Hasan Basry km 1,5 Komplek Islamic Center Telp. (0517) 31961-31966 e-mail: KLP_tapin@yahoo.co.id Rantau

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ.PML/IV/BT-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ.PML/IV/BT-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA KANTOR BANDAR UDARA ENAROTALI PANIAI PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ.PML/IV/BT-2013

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 28/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor 28/KPPU-L/2010 P U T U S A N Perkara Nomor 28/KPPU-L/2010 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 14 TAHUN 2010

BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 14 TAHUN 2010 . BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 14 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN BARANG/JASA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

Lebih terperinci

2017, No sesuai dengan perkembangan kebutuhan hukum, sehingga perlu diganti; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huru

2017, No sesuai dengan perkembangan kebutuhan hukum, sehingga perlu diganti; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huru BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1428, 2017 BAWASLU. Penanganan Pelanggaran Administrasi. Pencabutan. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG, PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 9 TAHUN 2009 TENTANG PENYERTAAN MODAL DAERAH KEDALAM MODAL PERSEROAN TERBATAS BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/60/PPBJ/IV/BD-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/60/PPBJ/IV/BD-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA MOANAMANI DOGIYAI - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/60/PPBJ/IV/BD-2013

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2004 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2004 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN UU 28-2004 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2004 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA

PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA DINAS TATA KOTA, BANGUNAN DAN PEMUKIMAN Jalan Raya Serpong, Ruko BSD Sektor VII Blok RP 100 BSD City, Serpong Tangerang Selatan BERITA ACARA EVALUASI DOKUMEN PENAWARAN Nomor

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : PL

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : PL BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : PL.01.02.16.010.2011 Pada hari ini rabu, tanggal dua bulan november tahun dua ribu sebelas, dimulai pada pukul 10.00 wib sampai dengan pukul 11.00 wib, Panitia

Lebih terperinci

TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA

TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 13 TAHUN 2010 TANGGAL : 28 JANUARI 2010 TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA A. Perencanaan Pengadaaan 1. Menteri/Kepala

Lebih terperinci

WALIKOTA TASIKMALAYA

WALIKOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR :13 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN TATA CARA KERJA SAMA PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH - RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ/IV/BT-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ/IV/BT-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA KANTOR BANDAR UDARA ENAROTALI PANIAI PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ/IV/BT-2013

Lebih terperinci

*36403 PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (PP) NOMOR 28 TAHUN 1999 (28/1999) TENTANG MERGER, KONSOLIDASI DAN AKUISISI BANK

*36403 PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (PP) NOMOR 28 TAHUN 1999 (28/1999) TENTANG MERGER, KONSOLIDASI DAN AKUISISI BANK Copyright (C) 2000 BPHN PP 28/1999, MERGER, KONSOLIDASI DAN AKUISISI BANK *36403 PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (PP) NOMOR 28 TAHUN 1999 (28/1999) TENTANG MERGER, KONSOLIDASI DAN AKUISISI BANK

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN DOKUMEN PENGADAAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK SATKER SEKRETARIAT DITJEN BINA GIZI DAN KIA TAHUN 2011

BERITA ACARA PENJELASAN DOKUMEN PENGADAAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK SATKER SEKRETARIAT DITJEN BINA GIZI DAN KIA TAHUN 2011 BERITA ACARA PENJELASAN DOKUMEN PENGADAAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK SATKER SEKRETARIAT DITJEN BINA GIZI DAN KIA TAHUN 2011 NOMOR 240.C/ PP-SET-I / IX / 2011 TANGGAL 30 September 2011 Pada hari ini Jum

Lebih terperinci

RISALAH DAN BERITA ACARA PENJELASAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA TANGERANG SELATAN

RISALAH DAN BERITA ACARA PENJELASAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA TANGERANG SELATAN RISALAH DAN BERITA ACARA PENJELASAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA TANGERANG SELATAN PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 5 TAHUN 2008

LEMBARAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 5 TAHUN 2008 LEMBARAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG PENYELENGGARAN DAN RETRIBUSI IZIN USAHA JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA

Lebih terperinci

2017, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Panas Bumi adalah sumber energi panas yang terkand

2017, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Panas Bumi adalah sumber energi panas yang terkand No.30, 2017 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LINGKUNGAN HIDUP. Panas Bumi. Tidak Langsung. Pemanfaatan. Pencabutan (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6023). PERATURAN

Lebih terperinci

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 67 /POJK.04/2017 TENTANG NOTARIS YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 67 /POJK.04/2017 TENTANG NOTARIS YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL - 2 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 67 /POJK.04/2017 TENTANG NOTARIS YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

BADAN PERTANAHAN NASIONAL RI

BADAN PERTANAHAN NASIONAL RI BADAN PERTANAHAN NASIONAL RI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TANGERANG PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA Jl. H. Abdul Hadi Kav. 8 Tigaraksa - Tangerang 15720 Tlp. 021 59922452 Fax. 021 5992455 BERITA ACARA EVALUASI

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. A. Tahapan Pembuatan Perjanjian Pemborongan. hal ini dikarenakan perjanjian pemborongan pembangunan gedung SD 1

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. A. Tahapan Pembuatan Perjanjian Pemborongan. hal ini dikarenakan perjanjian pemborongan pembangunan gedung SD 1 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Tahapan Pembuatan Perjanjian Pemborongan Pelaksanaan perjanjian pemborongan pembangunan gedung SD 1 Wadas Kabupaten Temanggung antara CV. Cahaya Pertiwi dengan Dinas Pendidikan

Lebih terperinci

BERITA ACARA EVALUASI PENAWARAN, KUALIFIKASI DAN PEMBUKTIAN KUALIFIKASI. Nomor : 027/003/BA/PB-II/LS-BL/2014

BERITA ACARA EVALUASI PENAWARAN, KUALIFIKASI DAN PEMBUKTIAN KUALIFIKASI. Nomor : 027/003/BA/PB-II/LS-BL/2014 PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN KANTOR LAYANAN PENGADAAN (KLP) BARANG / JASA PEMERINTAH Jl. Brigjend H. Hasan Basry km 1,5 Komplek Islamic Center Telp. (0517) 31961-31966 e-mail: KLP_tapin@yahoo.co.id Rantau

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.2/PAN/DP/2012

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.2/PAN/DP/2012 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.2/PAN/DP/2012 I. Pada hari ini Jumat tanggal Dua puluh sembilan bulan Juni tahun Dua ribu dua belas bertempat di kantor Dinas Pertanian Kabupaten Humbang

Lebih terperinci

RISALAH PENJELASAN (AANWIJZING) DOKUMEN PEMILIHAN SELEKSI SEDERHANA JASA KONSULTASI PENGAWASAN

RISALAH PENJELASAN (AANWIJZING) DOKUMEN PEMILIHAN SELEKSI SEDERHANA JASA KONSULTASI PENGAWASAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN STASIUN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN KELAS I MEDAN II Jl. K. L.

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/32 / PPBJ.PLS /IV/BR

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/32 / PPBJ.PLS /IV/BR KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA OBANO (SUGAPA) OBANO (SUGAPA) - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/32 /

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PANAS BUMI UNTUK PEMANFAATAN TIDAK LANGSUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PANAS BUMI UNTUK PEMANFAATAN TIDAK LANGSUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PANAS BUMI UNTUK PEMANFAATAN TIDAK LANGSUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan

Lebih terperinci

PEJABAT PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN KERJA PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN PROVINSI JAMBI TAHUN ANGGARAN 2016

PEJABAT PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN KERJA PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN PROVINSI JAMBI TAHUN ANGGARAN 2016 TANDA TERIMA UNDANGAN DAN DOKUMEN PENGADAAN Kegiatan : Pekerjaan : Hari/Tanggal : Jum'at, 14 Oktober 2016 Jam : 09.00-16.00 WIB. Pembinaan Teknis Penataan Bangunan dan Penyusunan DED Ruang Terbuka Publik

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENGENAAN DENDA KETERLAMBATAN PEMBERITAHUAN PENGGABUNGAN ATAU PELEBURAN BADAN USAHA DAN PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN KOMISI

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA KOTAMOBAGU UNIT LAYANAN PENGADAAN KELOMPOK KERJA III Jalan Ahmad Yani No. 02 Kotamobagu Kode Pos 95711

PEMERINTAH KOTA KOTAMOBAGU UNIT LAYANAN PENGADAAN KELOMPOK KERJA III Jalan Ahmad Yani No. 02 Kotamobagu Kode Pos 95711 PEMERINTAH KOTA KOTAMOBAGU UNIT LAYANAN PENGADAAN KELOMPOK KERJA III Jalan Ahmad Yani. 02 Kotamobagu Kode Pos 95711 BERITA ACARA HASIL PELELANGAN mor : 18/Pokja-III/ULP-KK/II-16/X/2015 Tangal : 6 Oktober

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA Teks tidak dalam format asli. Kembali: tekan backspace LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.98, 2003 (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4316) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA. Nomor : 28 A Tahun 2005 Lampiran : 1 (satu) berkas TENTANG

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA. Nomor : 28 A Tahun 2005 Lampiran : 1 (satu) berkas TENTANG WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA Nomor : 28 A Tahun 2005 Lampiran : 1 (satu) berkas TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 12 TAHUN 2004 TENTANG IZIN USAHA

Lebih terperinci

PEDOMAN PENGADAAN BARANG DAN JASA

PEDOMAN PENGADAAN BARANG DAN JASA PEDOMAN PENGADAAN BARANG DAN JASA DANA PENSIUN PERHUTANI 2007 DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN... 1 1.1 Umum... 1 1.2 Pengertian Isilah... 1 II. MAKSUD DAN TUJUAN... 3 III. PRINSIP DASAR, KEBIJAKAN DAN ETIKA

Lebih terperinci

ULP KABUPATEN PESISIR SELATAN

ULP KABUPATEN PESISIR SELATAN PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN POKJA VII ULP KABUPATEN PESISIR SELATAN Jl. H. Agus Salim Painan 25611 Telp. (0756) 22293 Pokok-pokok penjelasan dan perubahan serta penambahan yang telah dilaksanakan

Lebih terperinci

MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk

MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk DAFTAR ISI Halaman Pasal 1 Nama dan Tempat Kedudukan... 1 Pasal 2 Jangka

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/DP/2012

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/DP/2012 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/DP/2012 I. Pada hari ini Jumat tanggal Dua puluh sembilan bulan Juni tahun Dua ribu dua belas bertempat di kantor Dinas Pertanian Kabupaten Humbang

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 39 Tahun : 2015

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 39 Tahun : 2015 BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 39 Tahun : 2015 PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2014 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL KETENAGAKERJAAN DI KABUPATEN PURWAKARTA

PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2014 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL KETENAGAKERJAAN DI KABUPATEN PURWAKARTA BUPATI PURWAKARTA PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2014 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL KETENAGAKERJAAN DI KABUPATEN PURWAKARTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWAKARTA,

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 12/KPPU-L/2009

P U T U S A N Perkara Nomor 12/KPPU-L/2009 P U T U S A N Perkara Nomor 12/KPPU-L/2009 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat - 1 - Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 66 TAHUN 2014 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PENYELESAIAN

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:

Lebih terperinci

PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS

PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS PT Nomor : Pada hari ini, - - Pukul -Hadir dihadapan saya, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris kenal dan akan disebutkan pada bagian akhir akta ini :- 1. Nama

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:

Lebih terperinci

Kegiatan Pembangunan Pasar Doloksanggul

Kegiatan Pembangunan Pasar Doloksanggul BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/INDAGKOP/2012 I. Pada hari ini Kamis tanggal dua puluh delapan bulan Juni tahun Dua ribu dua belas bertempat di kantor, kami Panitia Pengadaan

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 32 TAHUN 2011 TANGGAL 9 AGUSTUS 2011

SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 32 TAHUN 2011 TANGGAL 9 AGUSTUS 2011 SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 32 TAHUN 2011 TANGGAL 9 AGUSTUS 2011 PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) BIDANG PENDIDIKAN TAHUN ANGGARAN 2011 UNTUK SEKOLAH

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : Bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG LARANGAN PRAKTIK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

PEKERJAAN : RENOVASI GEDUNG NILAI HUTAN DAN RUANG KERJA KSDA

PEKERJAAN : RENOVASI GEDUNG NILAI HUTAN DAN RUANG KERJA KSDA PENGUMUMAN HASIL EVALUASI PENAWARAN HARGA LELANG PEKERJAAN RENOVASI GEDUNG KANTOR NILAI HUTAN DAN RUANG KERJA KSDA PADA PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KONSERVASI DAN REHABILITASI JL. GUNUNG BATU NO.

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PROVINSI BANTEN Jl. Syech Nawawi Al-Bantani KP3B Blok F Telp.(0254) 267117 Fax.(0254) 267116 Kecamatan Curug Kota

Lebih terperinci

PENINGKATAN SARANA KELEMBAGAAN DAN AKSES SMK DAN PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING)

PENINGKATAN SARANA KELEMBAGAAN DAN AKSES SMK DAN PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) PENINGKATAN SARANA KELEMBAGAAN DAN AKSES SMK DAN PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) PELELANGAN ULANG PENGADAAN LAPTOP/NETBOOK UNTUK SMK MELALUI PROSES PERAKITAN

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

LAMPIRAN I PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR : 4 Tahun 2008 TANGGAL : 4 Pebruari 2008 BAB I PENGORGANISASIAN KEGIATAN

LAMPIRAN I PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR : 4 Tahun 2008 TANGGAL : 4 Pebruari 2008 BAB I PENGORGANISASIAN KEGIATAN LAMPIRAN I PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR : 4 Tahun 2008 TANGGAL : 4 Pebruari 2008 BAB I PENGORGANISASIAN KEGIATAN 1. Ketentuan Umum Pengelolaan Belanja Daerah dilakukan melalui proses perencanaan,

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan Teks tidak dalam format asli. LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 115, 2004 KESRA. Keuangan. Yayasan. Bantuan. Hibah.Wasiat. (Penjelasan dalam Tambahan

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN NAMA PEKERJAAN : Pengadaan Peralatan Pendidikan Jasmani, Olah raga dan Kesehatan dan Peralatan Kesenian Sekolah Menengah Pertama PERKIRAAN

Lebih terperinci