DAFTAR ISI. Kata Pengantar... ii. Daftar Isi... iii. Daftar Tabel... iv. Daftar Gambar... v BAB I VISI, MISI DAN KOMITMEN KEPALA DAERAH...

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR ISI. Kata Pengantar... ii. Daftar Isi... iii. Daftar Tabel... iv. Daftar Gambar... v BAB I VISI, MISI DAN KOMITMEN KEPALA DAERAH..."

Transkripsi

1

2

3

4

5 DAFTAR ISI Kata Pengantar... ii Daftar Isi... iii Daftar Tabel... iv Daftar Gambar... v BAB I VISI, MISI DAN KOMITMEN KEPALA DAERAH... 1 BAB II. GAMBARAN UMUM A. Data Umum Kabupaten.. 3 BAB. III. KELEMBAGAAN DAN PENDANAAN 9 A. Kelembagaan.. 9 B. Pendanaan 10 BAB.IV. PERENCANAAN PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN. 11 A. Perencanaan Pengendalian Kerusakan Lingkungan. 11 B. Perencanaan Rehabilitas Lahan Kritis dan Kawasan Berfungsi Lindung.. 12 BAB.V. PELAKSAAN PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN. 14 A. Realisasi Penanaman.. 14 B. Pembinaan SKPD, Masyarakat dan Dunia Usaha `1 C. Pengawasan.. 18 D. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana. 24 BAB. VI. Kegiatan Plus 26 iii

6 DAFTAR TABEL Tabel 10 Topografi di wilayah kabupaten Tabel 11 Kelerengan lahan di wilayah kabupaten Tabel 12 Rata rata curah hujan bulanan (mm) tahun 2012 dan 2013 Tabel 13 Jumlah sungai berada di wilayah kabupaten Tabel 14 Jumlah danau/waduk/situ/embung yang berada di wilayah kabupaten Tabel 1 Jumlah mata air yang berada di wilayah kabupaten Tabel 17 Penghargaan tingkat Nasional untuk Pemerintah kab. Daerah dalam bidang penghijauan yang pernah diperoleh Iv

7 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Peta Pola Ruang Kabupaten Banyuwangi Gambar 2 Peta Rawan Bencana Banjir, Longsor, dan Kebakaran Hutan dan Lahan V

8

9

10 BAB I VISI, MISI DAN KOMITMEN KEPALA DAERAH VISI : Terwujudnya masyarakat Banyuwangi yang Mandiri, Sejahtera dan berahlak mulia melalui peningkatan perekonomian dan kualitas Sumber Daya Manusia. MISI : 1. Mewujudkan pemerintah yang efektif, bersih dan demokratis melalui penyelenggaraan pemerintah yang professional,aspiratif, partisipasif dan transparan; 2. Meningkatkan kebersamaan dan kerjasama antar pemerintah, pelaku usaha dan kelompok-kelompok masyarakat mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat; 3. Membangun kemandirian ekonomi dan kesjahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan sumberdaya daerah yang berpijak pada pemberdayaan masyarakat, berkelanjutan dan aspek kelestarian lingkungan; 4. Meningkatkan sumber-sumber pendanaan dan ketepatan alokasi investasi pembangunan melalui penciptaan iklim yang kondusif untuk pengembangan usaha dan penciptaan lapangan kerja;. Mengoptimalkan ketepatan alokasi dana distribusi sumber-sumber daerah, khususnya APBD untuk peningkatan kesejahteraan rakyat; 6. Meningkatkan kecerdasan dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang beriman dan bertaqwa kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa; 7. Meningkatkan kualitas pelayanan bilang kesehatan, pendidikan dan social dasar lainnya dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan tehnologi serta kearifan lokal; 8. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana public dengan memperhatikan kelestarian lingkungan; 9. Mendorong terciptanya ketentraman dan ketertiban dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan bermasyarakat melalui pembuatan peraturan daerah, penegakan peraturan dan pelaksanaan hukum yang berkeadilan; PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

11 KOMITMEN KEPALA DAERAH Meningkatkan kesejateraan melalui optimalisasi sumber daya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan dengaan arah kebijakan : 1. Pengurangan pencemaran dan kerusakan lingkungan, seperti pencemaran air, tanah dan udara, pemerataan konsentrasi penduduk disetiap daerah, pengurangan penggunaan bahan-bahan kimia yang memicu peningkatan perubahan iklim, peningkatan unsure hara pada lahan pertanian, pengurangan ekploitasi sumber daya alam, pengurangan kerusakan lingkungan akibat penambangan liar. 2. Pengelolaan pertanian berwawasan 3. Pengurangan tingkat pencemaran dan kerusakan lingkungan, seperti pencemaran air, tanah dan udara 4. Peningkatan upaya perlindungan lahan produktif. Peningkatan upaya perlindungan hutan, baik hutan prouksi maupun hutan lindung 6. Pelaksanaan rehabilitasi hutan PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

12 BAB. II GAMBARAN UMUM A. Data Umum Kabupaten 1. Nama Kabupaten : Banyuwangi 2. Nama Ibukota : Banyuwangi 3. Provinsi : Jawa Timur 4. Luas Wilayah Administrasi :.782,0 km 2. Pendapatan / Kapita : Jumlah Penduduk : jiwa 7. Angka Pertumbuhan Penduduk : 0,6% 8. Kepadatan Penduduk : 271 jiwa/km 2 9. Sektor Unggulan : Pertanian, Pariwisata 10. Topografi di Wilayah Kabupaten : TOPOGRAFI KETINGGIAN LUAS (HA) % Dataran 0-10 mdpl ,10 Perbukitan mdpl ,90 Pegunungan Lebih dari 100 mdpl ,00 Total 78.20, Kelerengan lahan di wilayah kabupaten : KELAS LERENG LUAS (HA) % 0-8% ,72 9,7 8-1% ,24 18,81 1-2% ,7 9,2 2-40% ,31 11,21 Lebih dari 40% 3.493,08 0, Rata-rata curah hujan bulanan (mm) tahun 2012 dan 2013 TAHUN JAN FEB MAR APRIL MEI JUNI JULI AGTS SEPT OKT NOV DES RERATA , ,26 473,74 409, 299,2 129,3 8,0 74, , 232,7 267, ,6 103,3 139,6 144,3 107, PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

13 13. Jumlah sungai berada di wilayah kabupaten : No Nama Sungai Panjang (Km) 1. Mailang 7, Tangkup 14, Bajulmati 20, Curah Badulan 3,304. Curah User 3,62 6. Sodong 2,80 7. Wdr. Porong 3, Patemon 3, Curah Alasbuluh 2, Selogiri 6, Sebani 2, Paleran 6, Dani, Ketapang 7, Secang 6, Klatak 1,6 17. Kelir 14, Sukowidi 10, Laos 10, Banyuwangi 8, Lele 8, Bendo 1, Jongmergi 13, Sobo 6,43 2. Pakis 7, Panggang 3, Jambu 6, Secawan 20, Bungu 10, Cinde 4, Kedawung 10, Pakuda 8, Tambong 24, Danti 3, Temboyo 3, Petung 4, Donosuko 8, Cekaitan, Lungun 16, Binau 21, Lateng 9,6 42. Bomo 7, Rawan 13, Tuban 8, Bate 1, Kumbo 12, Kemapak 6, Mengarang 23,226 PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

14 49. Sukomade 18, Karangtambak 18, Lembu 4,70 2. Tembakur 3, Agung 24, Lampon,400. Lampong, Tambolang 2, Gesing 2,20 8. Bango 2,00 9. Sekaran 1, Bogem 6, Bango, Wergul 6, Suko 2, Baru 1,00 6. Curahgulung 2, Randuagung 6, Berasan 2, Tegalpare 2, Setail 40, Simbar 16, Kejitan 3, Kedawung 8, Plampang 3, Suko 9, Wagut 22, Mangku 6, Tapan 4, Pacul 4, Sumbermakmur 7, Barumanis 20, Sumberbaru 8, Kajar 12, Pakem 4, Sarbanti 3,01 8. Tilpun 18, Cerung 3, Takir 11, Manggis 18, Petung 3, 90. Sepanjang 14, Krupuk 3, Kempit 17, Pinang 4, Porolinggo 30, Ontobugo, Salam 6, Wadung 13, Jalen 19, Tugung 18,000. Stopel,000 PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2013

15 101. Jambewangi 13, Kedawung 8, Setail 40, 104. Jaran 3, Pandan 20, Mangli 10, Pekulo 18, Suko 16, Swaloh 20, Awu awu 1, Mengarang 26, Bomo 1, Komis, Paliran 17, Kepisah 1, Pang - pang 38, Jumlah danau/waduk/situ/embung yang berada di wilayah kabupaten : NO NAMA LUAS (HA) DANAU/WADUK/SITU/EMBUNG 1 Curah Gulung 0,2 2 Umbul Pule 0,2 3 Sumber Urip 1,00 4 Tegalsari 0,30 Sutris 0,2 Total 2,0 1. Jumlah mata air yang berada di wilayah kabupaten : NO KECAMATAN JUMLAH MATA AIR 1 Pesanggaran - 2 Siliragung - 3 Bangorejo - 4 Purwoharjo 2 Tegaldlimo 6 6 Muncar 3 7 Cluring 6 8 Gambiran 3 9 Tegalsari - 10 Glenmore Kalibaru Genteng 4 13 Srono 2 14 Rogojampi 19 1 Kabat Singojuruh 3 17 Sempu 26 PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

16 18 Songgon Glagah Licin Banyuwangi Giri 8 23 Kalipuro Wongsorejo 21 Total Wilayah pesisir dan laut : a. Panjang garis pantai : 17,8 km b. Luas hutan mangrove : Ha 17. Penghargaan tingkat Nasional untuk Pemerintah Daerah dalam bidang penghijauan yang pernah diperoleh : NO JENIS LEMBAGA YANG PENGHARGAAN MEMBERIKAN TAHUN Keberadaan ekosistem karst : Di wilayah kabupaten Banyuwangi saudara terdapat ekosistem karst, antara lain : Proses karstivikasi batu gambing di Kabupaten Banyuwangi terjadi pada dua jenis batu gambing yaitu Blambangan di kawasan Taman Nasional Alas Purwo dan Batu gambing dikawasan Kecamatan kalipuro. Karstifikasi batu gamping ini membentuk kenampakan khas di permukaan dan di bawah permukaan yaitu dikenal dengan sebutan eksokarst dan endokart. Kawasan Bentang Alam Karst Blambangan, Kecamatan Tegaldlimo Kawasan Bentang Alam Karst Blambangan jauh sebelumnya sudah ditetapkan sebagai kawasan konservasi yaitu Kawasan yang tidak boleh ada kegiatan apapun di dalamnya. Flora dan Fauna yang hidup dan tumbuh dilindungi dengan ditetapkannya kawasan tersebut sebagai kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Oleh karena itu kawasan ini sudah merupakan kawasan lindung sehingga sudah tepat kalau ditetapkan sebagai Kawasan Bentang Alam Karst (Kawasan Lindung Geologi). PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

17 Disebutkan bahwa Kawasan Taman Nasionl Alas Purwo merupakan salah satu perwakilan tipe ekosistem hutan hujan daaran rendah di Pulu Jawa, selain itu Taman Nasional ini merupakan habitat dari beberapa satwa liar, seperti lutung, budeng, ajag, banteng dan burung merak. Salah satu yang dipercaya masyarakat sekitar, Taman Nasional ini merupakan tempat pemberhentian terakhir rakyat Majapahit yang terhindar dari serbuan Kerajaan Mataram. Oleh karena itu sampi sekarang tidak aneh jika banyak orang-orang yang melakukan semedi atau melakukan upacara religious di Gua Padepokan dan Gua Istana. Di pintu masuk Taman Nasionl ada bangunan pur peninggalan sejarah yaitu Pura Agung menjai tempat upacara umat Hindu Pager Wesi. Kawasan Bentang Alam Karst Kalipuro, Kecamatan Kalipuro Kawasan batu gamping ini masuk sebagai Kawasa Bentang Alam Karst, karena keterdapatan sumber mata air permanen, artinya mata air yang selalu berair sepanjang musim. Besarnya debit mata air yang muncul di ujung kaki bukit, tepatny di sepanjang pantai, menunjukkan bahwa Kawasan Karst ini merupakan daerah resapan dan imbuhan yang sangat baik. Keberdaan air yang muncul cukup banyak, selain berasal dari resapan dan imbuhan dari Kawasan Batu Gamping ini sendiri, kemungkinan besar dapat pasokan dari air tanah dari gunung raung, hal ini terlihat ari sebaran mata air disekitar sebaran batu gamping. 19. Keberadaan ekosistem gambut : Di wilayah Kabupaten Banyuwangi tidak terdapat ekosistem gambut PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

18 BAB. III KELEMBAGAAN DAN PENDANAAN A. Kelembagaan a. Pengelolaan lingkungan hidup Lembaga yang menangani Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kabupaten Banyuwangi antara lain : Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Dinas Pertanian, Kehutanan, dan Perkebunan Kabupaten Banyuwangi Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Banyuwangi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Banyuwangi Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Banyuwangi Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Banyuwangi Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Banyuwangi Perum Perhutani Kabupaten Banyuwangi Balai Taman Nasional Alas Purwo Kabupaten Banyuwangi Balai Taman Nasional Meru Betiri Kabupaten Banyuwangi Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kabupaten Banyuwangi b. Rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung (kelerengan > 40%, sempadan sungai,sempadan pantai, sekitar danau/waduk/situ/embung) 1) Lembaga/unit pelaksana rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung di Kabupaten Banyuwangi antara lain : Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi Dinas Pertanian, Kehutanan, dan Perkebunan Kabupaten Banyuwangi Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Banyuwangi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Banyuwangi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Banyuwangi Perum Perhutani Kabupaten Banyuwangi PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

19 Balai Taman Nasional Alas Purwo Kabupaten Banyuwangi Balai Taman Nasional Meru Betiri Kabupaten Banyuwangi Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kabupaten Banyuwangi 2) Apakah dalam pelaksanaan rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung melibatkan pihak ketiga? Ya, Pihak ketiga yang terlibat antara lain : PT. SUB PT. Pertamina PT. Pelindo III Perum Perhutani Radar Banyuwangi B. Pendanaan a. Anggaran untuk pengendalian kerusakan lingkungan NO JUMLAH ANGGARAN JUMLAH ANGGARAN TAHUN 2011 TAHUN 2012 PROSENTA SE (TAHUN TERAKHIR TERHADAP APBD TOTAL) 1 APBD Total APBD Lembaga ,8 pengelola lingkungan hidup 3 APBD SKPD lain yang terkait ,42 b. Anggaran untuk rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung NO JUMLAH ANGGARAN JUMLAH ANGGARAN TAHUN 2011 TAHUN 2012 PROSENTA SE (TAHUN TERAKHIR TERHADAP APBD TOTAL) 1 APBD Total APBD Lembaga ,12 pengelola lingkungan hidup 3 APBD SKPD lain yang terkait ,88 PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

20 BAB. IV PERENCANAAN PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN A. Perencanaan Pengendalian Kerusakan Lingkungan Apakah dalam Rencana Pemerintah Jangka Menengah Daerah (RPJMD) terdapat komitmen Pemerintah Kabupaten dalam menangani lingkungan hidup, khususnya pengendalian kerusakan lingkungan? Ya, Komitmen Pemerintah Kabupaten dalam menangani lingkungan hidup, khususnya Pengendalian Kerusakan Lingkungan antara lain : - Termanfaatannya fungsi ekologi, ekomoni dan social hutan - Mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, berkeadilan dan berwawasan lingkungan - Pengurangan pemakaian pupuk an organic di masyarakat, peningkatan pemakaian pupuk organic di masyarakat. - Pengurangan pemakaian pestisida kimia dimasyarakat - Pemanfaatan sumber daya air yang bertanggung jawab dan peningkatan pemahaman masyarakat terhadap sistem pertanian berbasis lingkungan. - Pengurangan pencemaran dan kerusakan lingkungan seperti pencemaran air, tanah dan udara. a. Apakah dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) terdapat rencana kerja yang terkait dengan pengelolaan lingkungan hidup khususnya pengendalian kerusakan lingkungan? Ya, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) terdapat rencana kerja yang terkait dengan pengelolaan lingkungan hidup khususnya pengendalian kerusakan lingkungan dengan Prioritas Pembangunan daerah melalui pengendalian lingkungan, rehabilitasi hutan dan lahan. PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

21 b. Apakah Pemerintah Kabupaten memiliki Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) khususnya Pengendalian Kerusakan Lingkungan? Ya, Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) khususnya pengendalian kerusakan lingkungan antara lain : Peningkatan peran serta dalam pengelolaan persampahan Peningkatan pengelolaan lingkungan pertambangan Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan konservasi SDA Peningkatan edukasi dan komunikasi masyarakat di bidang lingkungan Konservasi sumber daya air dan pengedalian kerusakan sumber-sumber air Koordinasi pengelolaan prokasih/superkasih Koordinasi penilaian kota sehat/adipura c. Apakah Pemerintah Kabupaten memiliki Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)? - Ya, PERDA tentang Rencana Tata Ruang Wilayah adalah PERDA No 8 Tahun 2012 tentang RTRW Kabupaten Banyuwangi Tahun Nomor HK. O1.03-Dr/96 tanggal 14 November 2012 B. Perencanaan rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung a. Apakah ada penetapan target luasan penanaman di lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung? Ya, Penetapan target luasan penanaman di lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung adalah : NO LOKASI NAMA KECAMATAN 1 Lahan Kritis 1. Pesanggaran 2. Siliragung 3. Bangurejo 4. Purwoharjo. Tegaldlimo 6. Muncar 7. Cluring 8. Gambiran 9. Tegalsari 10. Kalibaru 11. Glenmore 12. Genteng 13. Srono TARGET LUASAN (HA) PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

22 14. Rogojampi 1. Kabat 16. Singojuruh 17. Sempu 18. Songgon 19. Glagah 20. Licin 21. Banyuwangi 22. Giri 23. Kalipuro 24. Wongsorejo Kelerengan>40% 3 Sempadan sungai (kakisu) 4 Sekitar danau/waduk Sempadan pantai (Hutan Mangrove) 1. Glagah 2. Licin 3. Sempu 4. Glenmore. Tegaldlimo 6. Siliragung 1. Rogojampi 2. Muncar 3. Tegaldlimo PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

23 BAB. V PELAKSANAAN PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN A. Realisasi Penanaman Berapa prosentase (%) realisasi rencana penanaman di lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung Tahun 2012 terhadap output/hasil? NO LOKASI NAMA KECAMATAN TARGET LUASAN (HA) 1 Lahan Kritis 1. Pesanggaran 2. Siliragung 3. Bangurejo 4. Purwoharjo. Tegaldlimo 6. Muncar 7. Cluring 8. Gambiran 9. Tegalsari 10. Kalibaru 11. Glenmore 12. Genteng 13. Srono 14. Rogojampi 1. Kabat 16. Singojuruh 17. Sempu 18. Songgon 19. Glagah 20. Licin 21. Banyuwangi 22. Giri 23. Kalipuro 24. Wongsorejo 2 Kelerengan >40% 3 Sempadan sungai (kakisu) 4 Sekitar danau/waduk Sempadan pantai 1. Glagah 2. Licin 3. Sempu 4. Glenmore. Tegaldlimo 6. Siliragung REALISASI (%) PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

24 B. Pembinaan SKPD, masyarakat dan dunia usaha a. Apakah ada koordinasi dengan SKPD lainnya dalam pelaksanaan pengendalian kerusakan lingkungan? Ya, berkoordinasi dengan Dinas Pertanian,Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Banyuwangi, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Banyuwangi Balai konservasi Sumber daya Alam Banyuwangi, Balai pengelolan DAS Sapean Bondowoso, Perum perhutani Banyuwangi barat, Utara dan Selatan, Balai Taman Nasional Alas Purwo untuk melakukan koordinasi dengan Instansi terkait melalui pembinaan dan penyuluhan bersama. b. Apakah pemerintah kabupaten melakukan inventarisasi kearifan lokal yang diterapkan masyarakat? NO Ya, inventarisasi kearifan lokal yang diterapkan pada masyarakat : JENIS KEARIFAN LOKAL 1 Pelestarian mata air NAMA KEARIFAN LOKAL 1.Umbul pule 2.Umbul bening 3. Antaboga 4. Kalongan. Penawar 6. Rowo bayu KAMPUNG/DESA Desa Sumbergondo Desa Sumbergondo Desa Sumbergondo Desa Tamansari Desa Ketapang Desa Songgon STATUS (DITERAPK AN ATAU TIDAK) Mitos 2 Perlindungan sungai/danau/ waduk/situ 3 Perlindungan pesisir dan laut c. Apakah Pemerintah Kabupaten mengintegrasikan penerapan kearifan lokal kedalam kebijakan pelestarian kawasan berfungsi lindung, pengendalian kerusakan lingkungan dan penanganan peubahan iklim? Ya, mengintergrasikan melalui kegiatan penanaman kepada sekitar lokasi sumber mata air, antara lain Sumber mata air jagir, ancar, rejopuro, kalongan, gintangan, Tegaldlimo, dan cluring. PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

25 d. Apakah Pemerintah Kabupaten melibatkan masyarakat dalam rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung? Ya, Kelompok dalam rehabilatsi pada lahan kritis dan kawasan fungsi lindung : NO NAMA KELOMPOK JUMLAH ANGGOTA DESA/KECAMATAN LUASAN (HA) 1 Agatis 22 Desa Rintangan 20 2 Rejoagung 1 Desa Rejoagung 7 3 Kalongan 21 Desa Tamansari 4 Rejopuro 16 Desa Grogol 7 Jagir 14 Desa Kampunganyar 10 6 Ancar 17 Desa Tamansuruh 12 7 Pandan 1 Desa TamanSuruh 8 Tunas Harapan 20 Desa Karangsari 6 9 Mawar 1 Desa Dasri e. Pemerintah Kabupaten memberikan bantuan bibit, biaya penanaman dan pemeliharaan? Ya, Pemerintah memberikan bantuan bibit, biaya penanaman dan pemelihraan pada : NO KECAMATAN JUMLAH BIBIT (BTG) Licin Giri Glagah Genteng Wongsorejo Tegalsari Rogojampi Tegaldlimo Muncar Banyuwangi PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

26 Sempu Siliragung Glenmore Cluring Singojuruh Kalipuro f. Apakah ada produk-produk hasil hutan non kayu yang dikembangkan oleh kelompok masyarakat sebagai bentuk alternatif pendapatan atas upaya pelestarian kawasan berfungsi lindung? Ya, Kelompok masyarakat yang mengembangkan produkproduk hasil hutan non kayu yang dikembangkan adalah : NO NAMA KELOMPOK 1 KELOMPOK MASYARAKAT DESA GINTANGAN PRODUK YANG DIKEMBANGKAN ANYAMAN BAMBU PENDAPATAN DARI HASIL PENJUALAN 1 JUTA PER HARI g. Apakah pemerintah kabupaten melibatkan kegiatan usaha dalam rehabilitasi lahan kritis dan kawasan berfungsi lindung? Ya, jumlah kegiatan usaha, lokasi dn luasan NO NAMA KEGIATAN USAHA LOKASI PENANAMAN 1 PT. Pertamina Desa Ketapang, Kec. Kalipuro 2 PT. SUB Tersebar di 24 Kecamatan LUASAN (HA) 20 h. Apakah ada pemanfaatan jasa lingkungan yang dikembangkan oleh pemerintah Kabupaten? Tidak PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

27 C. Pengawasan NO KOMPONEN BENTUK PERATURAN DAN ATAU PEDOMAN TEKNIS 1 Pengelolaan Perda lingkungan hidup Perda Perda Perda SK Bupati Banyuwangi Perbup NOMOR DAN TANGGAL PENGESAHAN No.7 tahun 1989 No. 8 tahun 1989 No. 21 tahun 1989 No.2 tahun 1993 No. 3 tahun 2011 No. 34 tahun 2011 TENTANG Kebersihan umum dan keindahan kota/desa Pelaksanaan gerakan kebersihan dan ketertiban lingkungan Pembuangan dan pengangkutan sampah Penyelenggaraa n kebersihan dan keindahan Pedoman penyusunan UKL-UPL, f1 UKL-UPL, serta jenis usaha dan/atau kegiatan yang wajib dilengkapi UKL-UPL bagi kegiatan dan/ atau usaha di kab. Banyuwangi Pedoman pelaksanaan gerakan Banyuwangi hijau dan bersih (green and clean) di Kabupaten Banyuwangi PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

28 2 3 Pengendalian kerusakan hutan dan lahan Pengendalian kerusakan perairan darat sungai,danau, waduk, rawa,gambut) Perda No. 34 Tahun 2003 Pembangunan dan pengelolaan hutan kota di Kabupaten Banyuwangi 4 Pengendalian kerusakan pesisir dan laut Perda No. 3 tahun 2003 Penetapan pelestarian dan pengelolaan kawasan laut lindung perairan laut aking di muncar kab. Banyuwangi Perlindungan tumbuhan dan satwa dilindungi dan endemik 1) Apakah ada pengawasan dalam pelaksanaan kegiatan pengendalian kerusakan lingkungan? Ya, Pengawasan UKL/UPL Tahun 2012 No Waktu (Tgl/Bln/Thn) Nama Perusahaan/Pemrakarsa Hasil Pengawasan UKL UPL RS. Bakti Husada Sudah dilengkapi dengan incenerator PT IPAL tidak difungsikan secara optimal Ada penambahan beberapa ruang untuk operasi dan kamar inap Belum melakukan pemeriksaan air limbah secara rutin PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

29 PT. Sumber Yala Samudera PT. Blambangan Food Packers Indonesia Sudah dilengkapi dengan IPAL Sudah dilengkapi IPAL pada lab. BLH Melakukan pemeriksaan air limbah 1 bulan sekali pada lab. BLH Melakukan pemeriksaan air limbah 1 bulan sekali pada lab. BLH UD. Palmo Guna Jaya Belum menanam tanaman penghijaua n UD.. Sinar Alam Permai Belum memasang cyklonc UD. Sari Tirta Jaya Sudah membangu n IPAL representat ive dan air limbah yang keluar dari IPAL digunakan untuk menyiram kebun buah PT. Suri Tani Pemuka Sudah memasang wet scrubber dan Belum melaksanaka n udara ambien Belum melaksanaka n udara ambien Belum memeriksaka n air limbah ke lab. Secara rutin Sudah memeriksaka n kualitas udara ambien PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

30 deodorized untuk meminimali sir debu dan bau PT. Iroha Sidat Indonesia Sudah membangu n IPAL amun beum representat if CV. Sumber Asia Sudah dilengkapi dengan IPAL CV. Indosarden Belum dilengkapi dengan IPAL UD. Anis Sudah membangu n bak pengendap an secara rutin Sudah memeriksaka n air limbah secara rutin Sudah melakukan pemeriksaan air limbah 1 bulan sekali ppada lab. BLH Belum melakukan pemeriksaan air limbah pada lab. BLH Sudah memeriksaka n kualitas air limbah ke laboratorium secara rutin PT. Surya Adikumala Abadi PT. Avila Prima Intra Makmur IPAL masih dalam proses pembangun an IPAL masih dalam proses Belum memeriksaka n air libah secara rutin Belum melakukan pemeriksaan PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

31 pembangun an CV. Pasivic Harvest Belum dilengkapi dengan IPAL PT. Perkebunan Bayulor Sudah dilengkapi dengan IPAL air limbah pada lab. BLH Belum melakukan pemeriksaan air limbah pada lab. BLH Belum melakukan pemeriksaan air limbah pada lab. BLH PT. Perkebunan Kalibendo IPAL belom representat if Belum melakukan pemeriksaan air limbah secara rutin PT. Perkebunan Lidjen IPAL belum representat if CV. Cahaya Timur Belum dilengkspi dengan IPAL Sudah melakukan pemeriksaan air limbah secara rutin Belum melakukan pemeriksaan air limbah secara rutin PT. Sejahtera Usaha Bersama Sudah dilengkapi dengan IPAL Sudah melakukan pemeriksaan air limbah secara rutin PT> Semen Bosiowa Belum ada IPAL karena bagian filter bocor dan penguji Belum melakukan pemeriksaan air limbah PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

32 emisi PT. Aremix Planindo Belum ada TPS limbah B3 secara rutin Belum memeriksaka n emisi ke laboratorium secara rutin PT. Windu Blambangan Sejati Sudah membangu n IPAL dengan proses biofilter Sudah melakukan pemeriksaan air limbah secara rutin Jumlah pengaduan masalah lingkungan menurut jenis masalah No Masalah yang diadukan Jumlah Pengaduan 1 Limbah Industri 4 2 Limbah Peternakan 3 3 Limbah domestik 2 2) Apakah hasil-hasil pengawasan tersebut ditindaklanjuti? Ya, antara lain : Status pengaduan dari masalah yang diadukan No Masalah yang diadukan Status 1 Keluhan masyarakat tentang pencemaran di lingkungan Tanjung Kelurahan Klatak Kecamatan Kalipuro 2 Laporan pendangkalan sungai di Kelurahan Penganjuran 3 Pengaduan aktivitas PT. Varia Usaha/Gudang Semen Gresik dan PT. Bosowa masalah parkir kendaraan truk Sudah teratasi Sudah teratasi Sudah teratasi PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

33 4 Proyek pembangunan PT. Semen Gresik oleh yayasan Mutiara Bahari Limbah dari Rumah Makan, Kolam renang dan kafe di Perum. Mendut Regency Kel. Taman Baru Kec. Banyuwangi 6 Keberatan adanya kandang sapi di RT.03 RW.01 Kel Sambirejo Kec. Banyuwangi 7 Usaha peternakan ayam potong yang berada di tengah perkampungan Dusun Pasartembok RT.01 RW.01 Desa Jambewangi Kec. Sempu 8 Usaha peternakan ayam petelur di Kec. Srono 9 Debu berterbangan dari kegiatan Aspalt Mixing Plant (AMP) di Desa Bangsring Kec. Wongsorejo Dalam proses penyelesaian Sudah teratasi Sudah teratasi Sudah teratasi Dalam proses penyelesaian Sudah teratasi D. Pencegahan dan penanggulangan bencana NO 1) Jumlah kejadian bencana 3 tahun berkhir: KEJADIAN BECANA TAHUN 2010 TAHUN 2011 TAHUN 2012 LOKASI JUMLAH KEJADIAN LOKASI JML KEJADI AN LOKASI JML KEJADI AN 1 Banjir Kec. Pesanggaran 2.Kec. Banyuwangi 3.Kec. Kalipuro 4.Kec. Kalibaru.Kec. Srono 6.Kec. Muncar 7.Kec. Genteng 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

34 8.Kec. Gambiran 9.Kec. Purwoharjo 2 Longsor 1.Kec. Kalibaru 2. Kec. Licin 3.Kec. wongsorejo 3 Kebakaran hutan dan lahan 1.Kec. Wongsorejo 2.Kec. Licin 3.Kec. Kalipuro 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 2) Apakah Pemerintah Kabupaten memiliki peta rawan bencana banjir, longsor dan kebakaran hutan dan lahan? a) Ya, Kabupaten Banyuwangi memiliki peta rawan bencana banjir, longsor dan kebakaran hutan dan lahan (terlampir) 3) Apakah pemerintah kabupaten memiliki rencana pencegahan dan penanggulangan bencana banjir, longsor dan kebakaran hutan dan lahan? Ya, Rencana pencegahan dan penanggulangan banjir, antara lain : Adanya kontigensi banjir dan longsor Sosialisasi penanganan bencana banjir Rencana pemasangan alat deteksi tanah longsor dan gempa Perbaikan jalan-jalan jalur evakuasi bencana Sosialisasi tentang kebakaran hutan Pemasangan bronjong untuk antisipasi banjir Sarana transportasi sungai untuk masyarakat lokasi rawan bencana banjir PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

35 BAB VI KEGIATAN PLUS Apakah pemerintah kabupaten telah menerapkan program-program prioritas Kementrian Lingkungan Hidup, sebagai berikut: 1. Taman Kehati Tidak 2. Perlindungan mata air Ya NO KECAMATAN JUMLAH BIBIT (BTG) Licin Giri Glagah Tegaldlimo Rogojampi Cluring Inventarisasi Gas Rumah Kaca Tidak 4. Kajian Resiko Adapatsi Perubahan Iklim (KRAPI) Tidak. Rantai Emas Tidak PROFIL PENGELOLAAN TUTUPAN VEGETASI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

PEDOMAN PENYUSUNAN PROFIL MENUJU PROVINSI HIJAU KABUPATEN/KOTA

PEDOMAN PENYUSUNAN PROFIL MENUJU PROVINSI HIJAU KABUPATEN/KOTA Program Menuju Provinsi Hijau PEDOMAN PENYUSUNAN PROFIL MENUJU PROVINSI HIJAU KABUPATEN/KOTA BADAN LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI JAWA TIMUR i Kata Pengantar Profil Menuju Provinsi Hijau merupakan dokumen informasi

Lebih terperinci

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN GENTENG TAHUN 2013

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN GENTENG TAHUN 2013 MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN GENTENG TAHUN 2013 Menguatkan Responsivitas Rencana Pembangunan Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Drs. H. Agus Siswanto, MM Kepala Disampaikan pada Rakor Persiapan

Lebih terperinci

KABUPATEN BANYUWANGI RINGKASAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2016

KABUPATEN BANYUWANGI RINGKASAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2016 LAMPIRAN II : PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR : 9 Tahun 206 TANGGAL : 9 SEPTEMBER 206 KABUPATEN BANYUWANGI RINGKASAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI RINGKASAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI RINGKASAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014 LAMPIRAN I. : PERATURAN DAERAH BANYUWANGI NOMOR : 04 Tahun 205 TANGGAL : 22 JULI 205 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI RINGKASAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

Lebih terperinci

EXECUTIVE SUMMARY PROGRES PENGEMBANGAN SANITASI SAMPAI SAAT INI. Tabel 1.1 Capaian Tingkat Pelayanan Sanitasi Sampai Akhir Tahun 2013

EXECUTIVE SUMMARY PROGRES PENGEMBANGAN SANITASI SAMPAI SAAT INI. Tabel 1.1 Capaian Tingkat Pelayanan Sanitasi Sampai Akhir Tahun 2013 EXECUTIVE SUMMARY Memorandum Program Sanitasi Tahunan ( Tahunan) adalah merupakan komitmen jangka pendek/tahunan yang mengacu kepada Memorandum Program Sanitasi () jangka menengah/5 tahunan yang sudah

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/ 3 /KEP/429.011/2016 TENTANG PENETAPAN UANG PERSEDIAAN ANGGARAN BELANJA PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN SRONO TAHUN 2013

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN SRONO TAHUN 2013 MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN SRONO TAHUN 2013 Menguatkan Responsivitas Rencana Pembangunan Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Drs. H. Agus Siswanto, MM Kepala Disampaikan pada Rakor Persiapan

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berlaku surut terhitung mulai tanggal 1 Januari 2012.

MEMUTUSKAN: : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berlaku surut terhitung mulai tanggal 1 Januari 2012. KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/ 8 /KEP/429.011/2012 TENTANG UANG PERSEDIAAN ANGGARAN BELANJA PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2012

Lebih terperinci

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2012

Kabupaten Banyuwangi Dalam Angka Tahun 2012 Dengan luas wilayah sekitar 5.782,50 km² sebagian besar wilayah Kabupaten Banyuwangi masih merupakan daerah kawasan hutan. Area kawasan hutan ini diperkirakan mencapai 183.396,3 ha atau sekitar 31,72 persen,

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG KEBUTUHAN DAN PENYALURAN SERTA HARGA ECERAN TERTINGGI PUPUK BERSUBSIDI UNTUK SEKTOR PERTANIAN DI KABUPATEN

Lebih terperinci

GEOGRAFI DAN IKLIM. GEOGRAFI dan IKLIM. pegunungan, merupakan daerah penghasil berbagai produksi perkebunan. Daratan yang datar dengan

GEOGRAFI DAN IKLIM. GEOGRAFI dan IKLIM. pegunungan, merupakan daerah penghasil berbagai produksi perkebunan. Daratan yang datar dengan GEOGRAFI DAN IKLIM Dengan luas wilayah sekitar.,0 km² sebagian besar wilayah Kabupaten Banyuwangi masih merupakan daerah kawasan hutan. Area kawasan hutan ini diperkirakan mencapai 1.9,ha atau sekitar,

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN. : Perolehan jasa giro atas rekening tersebut wajib disetorkan ke Rekening Kas Umum Daerah Kabupaten Banyuwangi.

MEMUTUSKAN. : Perolehan jasa giro atas rekening tersebut wajib disetorkan ke Rekening Kas Umum Daerah Kabupaten Banyuwangi. KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/ 5 /KEP/429.011/2012 TENTANG NOMOR REKENING BENDAHARA PENGELUARAN PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2012 BUPATI BANYUWANGI,

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR : 188/55/KEP/429.011/2016 TENTANG KODE WILAYAH KEARSIPAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DAN LEMBAGA LAINNYA DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI 2014 STATISTIK DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI 2014 ISSN : 2356-3842 No. Publikasi : 351004.002 Katalog BPS : 1101002.3510 Ukuran Buku : 8,27 inci x 11,69 inci Jumlah

Lebih terperinci

85 DESA TERHUBUNG FIBER OPTIK SISTEM INFORMASI PERENCANAAN & KEUANGAN Rancangan Mei RKP MUSRENBANGNAS RPJMD Apr Prioritas pemb, Pagu indiakatif berdasar fungsi SKPD, sumber dana & Wilayah kerja Rancangan

Lebih terperinci

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2013

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2013 MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2013 Menguatkan Responsivitas Rencana Pembangunan Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Oleh : Drs. H. Agus Siswanto, MM Kepala Disampaikan pada

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG KODE WILAYAH KEARSIPAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG KODE WILAYAH KEARSIPAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR : 188/56/KEP/429.011/2017 TENTANG KODE WILAYAH KEARSIPAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDAPATAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 33 TAHUN 2013 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA, CIPTA KARYA DAN TATA RUANG

Lebih terperinci

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/365/KEP/429.011/2017 TENTANG PENETAPAN ALOKASI DISTRIBUSI PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI 3.1 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI PELAYANAN BADAN LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI JAWA TENGAH Dalam penyelenggaraan pemerintahan

Lebih terperinci

VISI. Terwujudnya masyarakat yang mandiri, sejahtera melalui peningkatan pembangunan peternakan.

VISI. Terwujudnya masyarakat yang mandiri, sejahtera melalui peningkatan pembangunan peternakan. VISI Terwujudnya masyarakat yang mandiri, sejahtera melalui peningkatan pembangunan peternakan. MISI 1. Meningkatkan peluang ekonomi dan lapangan kerja untuk kemandirian dan kesejahteraan masyarakat di

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 72 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 72 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 72 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

S K P D. hal : 1 T O T A L REALISASI SISA ANGGARAN BELANJA TDK LGS / GAJI PEGAWAI ( APBD ) ANGGARAN % REALISASI % REALISASI REALISASI UP S.

S K P D. hal : 1 T O T A L REALISASI SISA ANGGARAN BELANJA TDK LGS / GAJI PEGAWAI ( APBD ) ANGGARAN % REALISASI % REALISASI REALISASI UP S. hal : 1 REKAPITULASI SURAT PERINTAH PENCAIRAN DANA (SP2D) S.D TGL 09 APRIL 2015 SETELAH TERBITNYA PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 41 TAHUN 2014 TANGGAL 23 DESEMBER 2015 TENTANG PENJABARAN PENDAPATAN

Lebih terperinci

BUKU DATA STATUS LINGKUNGAN HIDUP KOTA SURABAYA 2012 DAFTAR TABEL

BUKU DATA STATUS LINGKUNGAN HIDUP KOTA SURABAYA 2012 DAFTAR TABEL DAFTAR TABEL Tabel SD-1. Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan Utama... 1 Tabel SD-1A. Perubahan Luas Wilayah Menurut Penggunaan lahan Utama Tahun 2009 2011... 2 Tabel SD-1B. Topografi Kota Surabaya...

Lebih terperinci

LAMBANG KABUPATEN BANYUWANGI ARTI SERTA MAKNANYA A. Bentuk dan Motif Lambang 1. Daun lambang berbentuk Perisai Di tengah-tengah lambang berdiri tegak lurus garis berwarna putih membelah dasar lambang secara

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2018.

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2018. BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/56/KEP/429.011/2018 TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso KATA PENGANTAR Sebagai upaya mewujudkan perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang yang efektif, efisien dan sistematis guna menunjang pembangunan daerah dan mendorong perkembangan wilayah

Lebih terperinci

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2016 Gotong Royong Mewujudkan Pembangunan Daerah Berkelanjutan

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2016 Gotong Royong Mewujudkan Pembangunan Daerah Berkelanjutan RAPAT KOORDINASI PERSIAPAN MUSRENBANGCAM 2016 JUM AT, 12 PEBRUARI 2016 MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN (MUSRENBANGCAM) TAHUN 2016 Gotong Royong Mewujudkan Pembangunan Daerah Berkelanjutan Drs. H. Agus Siswanto,

Lebih terperinci

1.1. Latar Belakang I - 1 EXECUTIVE SUMMARY

1.1. Latar Belakang I - 1 EXECUTIVE SUMMARY 1.1. Latar Belakang Pembangunan nasional harus dilaksanakan secara merata di seluruh Indonesia, dan dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh tingkat pemerintahan dari pusat sampai dengan pemerintah daerah

Lebih terperinci

DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABUPATEN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015

DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABUPATEN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015 DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABATEN PEMERINTAH KABATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015 BIDANG : PERTANIAN Hal 1 / 8 00001 Program Pelayanan Administrasi Peran 1 201030101 Penyediaan jasa

Lebih terperinci

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 1 PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2012-2032 I. UMUM 1. Ruang Wilayah Kabupaten Banyuwangi sebagai

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/487/KEP/ /2015 TENTANG BUPATI BANYUWANGI

BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/487/KEP/ /2015 TENTANG BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN NOMOR: 188/487/KEP/429.011/2015 TENTANG PADA SEKOLAH DASAR, SEKOLAH MENENGAH PERTAMA, SEKOLAH MENENGAH ATAS DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SWASTA/NEGERI Menimbang : a. bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

`BAB IV PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH

`BAB IV PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH `BAB IV PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH URUSAN BIDANG LINGKUNGAN HIDUP (Urusan Bidang Lingkungan Hidup dilaksanakan oleh Badan Lingkungan Hidup Daerah (BAPEDAL) Aceh. 2. Realisasi Pelaksanaan

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2017.

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2017. BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/167/KEP/429.011/2017 TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

Rata-rata Kelembaban Udara ( % ) The Average of Humidity (%) (1) (2) (3) (4) 01. Januari/January ,1 152,3

Rata-rata Kelembaban Udara ( % ) The Average of Humidity (%) (1) (2) (3) (4) 01. Januari/January ,1 152,3 Tabel/Table : 2.1 Kelembaban Udara, Tekanan Udara dan Penguapan Air Dirinci Menurut, 2010 The Average of Humidity, Atmospheric Pressure and Evaporation of Water by, 2010 Kelembaban Udara ( % ) The Average

Lebih terperinci

Ditetapkan di Banyuwangi Pada tanggal 1 Oktober 2015 BUPATI BANYUWANGI. ttd H. ABDULLAH AZWAR ANAS

Ditetapkan di Banyuwangi Pada tanggal 1 Oktober 2015 BUPATI BANYUWANGI. ttd H. ABDULLAH AZWAR ANAS SALINAN KEPUTUSAN NOMOR: 88/482/KEP/429.0/205 TENTANG PENETAPAN PENERIMA DAN BESARAN ALOKASI DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG PENDIDIKAN UNTUK PENGADAAN ALAT PRAKTIK DAN PERAGA SISWA BERUPA ALAT LABORATORIUM

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Tabel SD-1 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan Utama Tabel SD-2 Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi/Status... 1

DAFTAR ISI. Tabel SD-1 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan Utama Tabel SD-2 Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi/Status... 1 DAFTAR ISI A. SUMBER DAYA ALAM Tabel SD-1 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan Utama... 1 Tabel SD-2 Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi/Status... 1 Tabel SD-3 Luas Kawasan Lindung berdasarkan RTRW dan

Lebih terperinci

KATALOG BPS :

KATALOG BPS : KATALOG BPS :1102001.3510 LAMBANG KABUPATEN BANYUWANGI ARTI SERTA MAKNANYA A. Bentuk dan Motif Lambang 1. Daun lambang berbentuk Perisai Di tengah-tengah lambang berdiri tegak lurus garis berwarna putih

Lebih terperinci

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR : 188/228/KEP/429.011/2015 TENTANG PENETAPAN LOKASI SEBAGAI SASARAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN DALAM KEGIATAN PEMBANGUNAN SARANA

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Kata Pengantar. Daftar Isi. Daftar Tabel. Daftar Gambar

DAFTAR ISI. Kata Pengantar. Daftar Isi. Daftar Tabel. Daftar Gambar DAFTAR ISI Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Daftar i ii iii vii Bab I Pendahuluan A. Kondisi Umum Daerah I- 1 B. Pemanfaatan Laporan Status LH Daerah I-10 C. Isu Prioritas Lingkungan Hidup Kabupaten Kulon

Lebih terperinci

4. KEADAAN UMUM 4.1 Kedaan Umum Kabupaten Banyuwangi Kedaan geografis, topografi daerah dan penduduk 1) Letak dan luas

4. KEADAAN UMUM 4.1 Kedaan Umum Kabupaten Banyuwangi Kedaan geografis, topografi daerah dan penduduk 1) Letak dan luas 26 4. KEADAAN UMUM 4.1 Kedaan Umum Kabupaten Banyuwangi 4.1.1 Kedaan geografis, topografi daerah dan penduduk 1) Letak dan luas Menurut DKP Kabupaten Banyuwangi (2010) luas wilayah Kabupaten Banyuwangi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bogor, 08 Desember 2015 Walikota Bogor, Dr. Bima Arya Sugiarto

KATA PENGANTAR. Bogor, 08 Desember 2015 Walikota Bogor, Dr. Bima Arya Sugiarto WALIKOTA BOGOR KATA PENGANTAR Dalam rangka pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan perlu didukung data dan informasi lingkungan hidup yang akurat, lengkap dan berkesinambungan. Informasi

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI TAHUN ANGGARAN 2015

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI TAHUN ANGGARAN 2015 Hal 1 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI Formulir RKA SKPD 2.2 TAHUN ANGGARAN 2015 URUSAN PEMERINTAHAN : 1.0. LINGKUNGAN HIDUP ORGANISASI : 1.0.01. KANTOR LINGKUNGAN

Lebih terperinci

PROGRAM MENUJU INDONESIA HIJAU KABUPATEN BANTUL 2011

PROGRAM MENUJU INDONESIA HIJAU KABUPATEN BANTUL 2011 PROGRAM MENUJU INDONESIA HIJAU KABUPATEN BANTUL 2011 1. PROFIL KABUPATEN BANTUL 1.1. Kabupaten Bantul merupakan salah satu dari lima daerah kabupaten/kota di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Apabila

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2016.

MEMUTUSKAN: : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2016. BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/39/KEP/429.011/2016 TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN DESA BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2016 Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI, Menimbang : a. bahwa sebagai implikasi pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 8 Tahun 2016

BUPATI BANYUWANGI, Menimbang : a. bahwa sebagai implikasi pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 8 Tahun 2016 BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188 /69/ 429.011 /2017 TENTANG LOKASI SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN 5.. Rencana Program dan Kegiatan Program adalah Instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi

Lebih terperinci

BAB I. KONDISI LINGKUNGAN HIDUP DAN KECENDERUNGANNYA

BAB I. KONDISI LINGKUNGAN HIDUP DAN KECENDERUNGANNYA DAFTAR TABEL Daftar Tabel... i BAB I. KONDISI LINGKUNGAN HIDUP DAN KECENDERUNGANNYA A. LAHAN DAN HUTAN Tabel SD-1. Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan/Tutupan Lahan. l 1 Tabel SD-1A. Perubahan Luas Wilayah

Lebih terperinci

PENYUSUNAN PERDA DAN PERATURAN ZONASI TENTANG RENCANA DETAIL TATA RUANG KOTA ( RDTRK ) WONGSOREJO

PENYUSUNAN PERDA DAN PERATURAN ZONASI TENTANG RENCANA DETAIL TATA RUANG KOTA ( RDTRK ) WONGSOREJO 1.1. LATAR BELAKANG Penataan ruang merupakan salah satu instrumen yang bernilai strategis untuk mewadahi proses pembangunan, karena didalamnya terdapat upaya-upaya penanganan lingkungan, pembangunan ekonomi,

Lebih terperinci

Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sulawesi Selatan. GUBERNUR SULAWESI SELATAN Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M.

Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sulawesi Selatan. GUBERNUR SULAWESI SELATAN Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sulawesi Selatan GUBERNUR SULAWESI SELATAN Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M.Si, MH PROFIL WILAYAH SULAWESI SELATAN Luas Area : 46.083,94 Km2 Panjang Pesisir

Lebih terperinci

PROFIL BADAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (BPLH)

PROFIL BADAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (BPLH) PROFIL BADAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (BPLH) STRUKTUR ORGANISASI Unsur organisasi Ba terdiri dari 3 (tiga) bagian utama, yaitu unsur Pimpinan (Kepala Ba), Pembantu Pimpinan (Sekretaris Sub Bagian)

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI SALINAN

BUPATI BANYUWANGI SALINAN BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/644/KEP/429.011/2015 TENTANG PENETAPAN PENERIMA DAN BESARAN ALOKASI UNTUK KEGIATAN REHABILITASI SEDANG/BERAT RUANG KELAS SEKOLAH PADA PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/47/KEP/ /2016

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/47/KEP/ /2016 BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/47/KEP/429.011/2016 TENTANG PENETAPAN INDEKS KESULITAN GEOGRAFIS DESA DI KABUPATEN BANYUWANGITAHUN 2016 Menimbang : BUPATI

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR Salinan

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR Salinan BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR Salinan KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/3/KEP/429.011/2017 TENTANG PENUNJUKAN PEJABAT PENGGUNA ANGGARAN, KUASA PENGGUNA ANGGARAN, BENDAHARA PENERIMAAN, BENDAHARA

Lebih terperinci

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA. Bab II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA. Bab II Bab II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah, setiap satuan kerja perangkat Daerah, SKPD harus menyusun Rencana

Lebih terperinci

BANTUAN KEUANGAN UNTUK PENGEMBANGAN BUMDES

BANTUAN KEUANGAN UNTUK PENGEMBANGAN BUMDES BANTUAN KEUANGAN UNTUK PENGEMBANGAN BUMDES Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2010 tentang Badan Usaha Milik Desa dan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 21 Tahun 2011 tentang

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR : 15 TAHUN 2004 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENGAIRAN KABUPATEN BANYUWANGI

SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR : 15 TAHUN 2004 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENGAIRAN KABUPATEN BANYUWANGI SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR : 15 TAHUN 2004 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENGAIRAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 71 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 71 TAHUN 2011 TENTANG BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 71 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

ANALISA POTENSI PENERIMAAN PAJAK DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN * Bambang Wicaksono ABSTRACT

ANALISA POTENSI PENERIMAAN PAJAK DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN * Bambang Wicaksono ABSTRACT ANALISA POTENSI PENERIMAAN PAJAK DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2006 * Bambang Wicaksono ABSTRACT Penelitian ini bertujuan untuk menginvestasikan potensi potensi penerimaan pajak daerah yang sudah tergali

Lebih terperinci

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAB IV TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. VISI DAN MISI DAERAH Visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah adalah sebagai berikut: Visi : MENUJU JAWA TENGAH SEJAHTERA DAN BERDIKARI

Lebih terperinci

PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM & KEGIATAN TAHUN 2018 BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM & KEGIATAN TAHUN 2018 BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM & KEGIATAN TAHUN 2018 BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA oleh: Kepala Badan Lingkungan Hidup DIY Pada Acara Forum Perangkat Daerah Sarana Prasarana Yogyakarta,

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 08 TAHUN 2012

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 08 TAHUN 2012 1 BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2012-2032 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

Lebih terperinci

Daftar Tabel. halaman. Bab I Kondisi Lingkungan Hidup dan Kecenderungannya A. Lahan dan Hutan

Daftar Tabel. halaman. Bab I Kondisi Lingkungan Hidup dan Kecenderungannya A. Lahan dan Hutan Daftar Tabel Bab I Kondisi Lingkungan Hidup dan Kecenderungannya A. Lahan dan Hutan halaman Tabel SD-1. Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan/Tutupan Lahan... I - 1 Tabel SD-2. Luas Kawasan Hutan Menurut

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI... i BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan...

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI... i BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan... DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i BAB I. PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 2 1.2. Landasan Hukum... 3 1.3. Maksud dan Tujuan... 4 1.4. Sistematika Penulisan... 4 BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN KINERJA RENJA

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : PERATURAN BUPATI TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI

MEMUTUSKAN : PERATURAN BUPATI TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI 1 BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 18 TAHUN 2017 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI

Lebih terperinci

Dasar Legalitas : UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG

Dasar Legalitas : UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG Dasar Legalitas : UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG Menggantikan UU No. 24 Tahun 1992 Tentang Penataan Ruang Struktur ruang adalah susunan pusat-pusat permukiman

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS KEHUTANAN, PERTANIAN DAN URUSAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH (MP3ED)

MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH (MP3ED) MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH (MP3ED) KABUPATEN BANYUWANGI Kerjasama BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI [Type the company name] Dengan PUSAT INKUBATOR

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PERPANJANGAN STATUS KEADAAN DARURAT BENCANA KEKERINGAN DI KABUPATEN BANYUWANGI.

MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN BUPATI TENTANG PERPANJANGAN STATUS KEADAAN DARURAT BENCANA KEKERINGAN DI KABUPATEN BANYUWANGI. BUPATI BANYUWANGI SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/756/KEP/429.011/2013 TENTANG PERPANJANGAN STATUS KEADAAN DARURAT BENCANA KEKERINGAN DI KABUPATEN BANYUWANGI BUPATI BANYUWANGI Menimbang :

Lebih terperinci

PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2015 BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN PROBOLINGGO

PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2015 BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN PROBOLINGGO PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2015 BADAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN PROBOLINGGO PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO Jl. Raya Dringu No. 81 Telp/Fax (0335) 433860 website: www.blh.probolinggokab.go.id - email:

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 188/ 23 /KEP/429.011/2016 TENTANG PENETAPAN ALOKASI PAGU RASKIN/RASTRA DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2016 Membaca BUPATI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, serta Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional telah mengamanatkan

Lebih terperinci

7. SKPD : BADAN LINGKUNGAN HIDUP

7. SKPD : BADAN LINGKUNGAN HIDUP 7. : BADAN LINGKUNGAN HIDUP No Daerah, dan Program/ Pagu A BELANJA TIDAK LANGSUNG JUMLAH (BELANJA TIDAK LANGSUNG) - - - - 0% - B BELANJA LANGSUNG URUSAN LINGKUNGAN HIDUP 1 Program Pelayanan Administrasi

Lebih terperinci

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. SALINAN KEPUTUSAN NOMOR 188/486/KEP/429.011/2015 TENTANG PADA SEKOAH DASAR, SEKOLAH MENENGAH PERTAMA, SEKOLAH MENENGAH ATAS DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SWASTA/NEGERI Menimbang : a. bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

Analisis Pengembangan Wilayah Kecamatan sebagai Pusat Pertumbuhan dan Pusat Pelayanan di Kabupaten Banyuwangi

Analisis Pengembangan Wilayah Kecamatan sebagai Pusat Pertumbuhan dan Pusat Pelayanan di Kabupaten Banyuwangi Analisis Pengembangan Wilayah Kecamatan sebagai Pusat Pertumbuhan dan Pusat Pelayanan di Kabupaten (Analysis of Regional Development SubDistricts as The Economic Growth and of Service Center in ) Vika

Lebih terperinci

Dasar Legalitas : UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG

Dasar Legalitas : UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG Dasar Legalitas : UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG Menggantikan UU No. 24 Tahun 1992 gg Tentang Penataan Ruang 1 Struktur ruang adalah susunan pusat-pusat permukiman

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1. Rencana Program dan Kegiatan. Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 lampiran A.VII,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Kondisi Umum

BAB I PENDAHULUAN. A. Kondisi Umum BAB I PENDAHULUAN A. Kondisi Umum Pelaksanaan pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat menyebabkan telah terjadinya penurunan kualitas lingkungan. Berbagai program dan kegiatan telah dilaksanakan

Lebih terperinci

PROFIL DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN WONOGIRI

PROFIL DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN WONOGIRI PROFIL DINAS KABUPATEN WONOGIRI Alamat : Jln. Diponegoro Km 3,5 Bulusari, Bulusulur, Wonogiri Telp : (0273) 321929 Fax : (0273) 323947 Email : dinaslhwonogiri@gmail.com Visi Visi Dinas Lingkungan Hidup

Lebih terperinci

BANTUAN KEUANGAN BERUPA INSENTIF BAGI KETUA RUKUN TETANGGA (RT) DAN RUKUN WARGA (RW)

BANTUAN KEUANGAN BERUPA INSENTIF BAGI KETUA RUKUN TETANGGA (RT) DAN RUKUN WARGA (RW) BANTUAN KEUANGAN BERUPA INSENTIF BAGI KETUA RUKUN TETANGGA (RT) DAN RUKUN WARGA (RW) Dalam rangka mendukung kelancaran tugas ketua RT dan RW di wilayah desa se-kabupaten Banyuwangi agar terwujud kinerja

Lebih terperinci

Daftar Tabel. Kualitas Air Rawa... I 28 Tabel SD-15. Kualitas Air Sumur... I 29

Daftar Tabel. Kualitas Air Rawa... I 28 Tabel SD-15. Kualitas Air Sumur... I 29 Daftar Tabel Bab I Kondisi Lingkungan Hidup dan Kecenderungannya A. Lahan dan Hutan Tabel SD-1. Luas Wilayah Menurut Penggunaan Lahan/Tutupan Lahan... I - 1 Tabel SD-2. Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi

Lebih terperinci

BAB II RENCANA KINERJA DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II RENCANA KINERJA DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II RENCANA KINERJA DAN PERJANJIAN KINERJA Pada Tahun 2015 sesuai RENSTRA Badan Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Tengah bermaksud memfokuskan pencapaian sasaran utama yaitu : 1. Meningkatnya kinerja pengelolaan

Lebih terperinci

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi pembangunan merupakan upaya pemerintah daerah secara keseluruhan mengenai cara untuk mencapai visi dan melaksanakan misi, melalui penetapan kebijakan dan program

Lebih terperinci

BUKU I RINGKASAN EKSEKUTIF INFORMASI KINERJA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH KOTA BLITAR TAHUN 2016

BUKU I RINGKASAN EKSEKUTIF INFORMASI KINERJA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH KOTA BLITAR TAHUN 2016 BUKU I RINGKASAN EKSEKUTIF INFORMASI KINERJA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH KOTA BLITAR TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA BLITAR DINAS LINGKUNGAN HIDUP JL. Pemuda Soempono Kel. Gedog Kec. Sananwetan Telp.

Lebih terperinci

ABSTRAKSI DOKUMEN AMDAL

ABSTRAKSI DOKUMEN AMDAL ABSTRAKSI DOKUMEN AMDAL PEMRAKARSA NAMA DOKUMEN PT. ASIATIC PERSADA Kegiatan Perkebunan Kelapa Sawit dan Pabrik Pengolahannya NO. PERSETUJUAN & TANGGAL Komisi Penilai AMDAL Propinsi Jambi Nomor:274/2003,

Lebih terperinci

3.2 Alat. 3.3 Batasan Studi

3.2 Alat. 3.3 Batasan Studi 3.2 Alat Alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain alat tulis dan kamera digital. Dalam pengolahan data menggunakan software AutoCAD, Adobe Photoshop, dan ArcView 3.2 serta menggunakan hardware

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 1990 TENTANG PENGELOLAAN KAWASAN LINDUNG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 1990 TENTANG PENGELOLAAN KAWASAN LINDUNG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 1990 TENTANG PENGELOLAAN KAWASAN LINDUNG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa ruang selain merupakan sumber alam yang penting artinya bagi

Lebih terperinci

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU INDIKATOR KINERJA INDIVIDU 1. JABATAN : KEPALA SUB BIDANG PEMBEEDAYAAN MASYARAKAT DAN KOMUNIKASI LINGKUNGAN 2. TUGAS : melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis dan strategis, koordinasi

Lebih terperinci

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN III.1. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD BLH Provinsi Tahun 2015 Permasalahan lingkungan hidup merupakan permasalahan yang dampaknya berkesinambungan dan berkelanjutan

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1429, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP. Dana Alokasi Khusus. Pemanfaatan. Petunjuk Teknis. PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 09 TAHUN 2013

Lebih terperinci

2.1 Geografis, Administratif, dan Kondisi Fisik. A. Kondsi Geografis

2.1 Geografis, Administratif, dan Kondisi Fisik. A. Kondsi Geografis 2.1 Geografis, Administratif, dan Kondisi Fisik A. Kondsi Geografis Kabupaten Bolaang Mongondow adalah salah satu kabupaten di provinsi Sulawesi Utara. Ibukota Kabupaten Bolaang Mongondow adalah Lolak,

Lebih terperinci

RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN LAMONGAN

RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN LAMONGAN Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga Naskah Akademis untuk kegiatan Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Lamongan dapat terselesaikan dengan baik

Lebih terperinci

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Banyuwangi Pada Tanggal 03 November 2017 BUPATI BANYUWANGI, Ttd

: Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Banyuwangi Pada Tanggal 03 November 2017 BUPATI BANYUWANGI, Ttd BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR: 188/403/KEP/429.011/2017 TENTANG PENETAPAN LOKASI DAN BESARAN ALOKASI DANA BAGI HASIL PAJAK DAERAH BAGI SETIAP DESA DI KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 VISI DAN MISI BADAN LINGKUNGAN HIDUP Ba Hidup Provinsi Jawa Tengah sebagai salah satu perangkat daerah Provinsi Jawa Tengah memiliki kewajiban

Lebih terperinci

DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABUPATEN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015

DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABUPATEN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015 DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABATEN PEMERINTAH KABATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015 BIDANG : FISIK DAN PRASARANA Hal 1 / 14 00001 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1 108030101

Lebih terperinci

2013, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Rawa adalah wadah air beserta air dan daya air yan

2013, No BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan: 1. Rawa adalah wadah air beserta air dan daya air yan LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.180, 2013 SDA. Rawa. Pengelolaan. Pengawasan. Pencabutan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5460) PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

Mengingat: Menimbang : DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BAI{YUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG

Mengingat: Menimbang : DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BAI{YUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI BAI{YTJWANGI PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BAI{YUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2OL6.2O2L DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD 3.1.1 Permasalahan Infrastruktur Jalan dan Sumber Daya Air Beberapa permasalahan

Lebih terperinci