BAB IV PRIORITAS PEMBANGUNAN 2014

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PRIORITAS PEMBANGUNAN 2014"

Transkripsi

1 BAB IV PRIORITAS PEMBANGUNAN 2014 Dalam merumuskan prioritas dan sasaran daerah pada tahun 2014, dilakukan dengan mensinergikan, mengsinkronkan dan mengintegrasikanya dengan target pencapaian sasaran sesuai dengan RPJMD dan memperhatikan prioritas program Propinsi Sumatera Barat serta program nasional yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah ( RKP ). Sinkronisasi kebijakan diwujudkan dalam bentuk program dan kegiatan sesuai kewenangan masing-masing yang diorientasikan melalu pencapaian strategi yang pro-growth, pro-job, pro-poor dan pro-environment. Tahun merupakan hasil rumusan forum Musrenbang Kabupaten Agam Tahun Skema Penyusunan Kabupaten Agam Tahun 2014 RKPD Tahun

2 4.1. Tujuan dan Sasaran Kabupaten Agam Tahun 2014 diselenggarakan oleh para pelaku sesuai rencana yang disusun melalui proses partisipatif yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Memperhatikan visi dan misi RPJMD Kabupaten Agam Tahun , secara hierarkhis Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran tergambar dalam Tabel berikut : Tabel IV.1 Tujuan dan Sasaran dalam Mewujudkan Misi RPJMD Kabupaten Agam Tahun VISI Mewujudkan Kabupaten Agam Yang Agamais, Lestari, Adil, Mandiri, dan Indah (ALAMI) dalam Rangka Memperkokoh Landasan Mencapai Agam Mandiri, Berprestasi yang Madani MISI TUJUAN SASARAN Misi I : Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih dan profesional. Misi II: Mewujudkan masyarakat yang Agamais dan Beradat Misi III: Mewujudkan Kemandirian Sosial dan Peningjatan Kualitas Sumber Daya Manusia 1. Meningkatkan kemampuan pelayanan lembaga pemerintah daerah 2. Mewujudkan Supremasi hukum yang berkeadilan 3. Mewujudkan perencanaan yang aspiratif dan partisipatif 4. Meningkatkan kemampuan dan pengelolaan keuangan daerah dalam rangka pembiayaan daerah 1. Meningkatkan kualitas kehidupan beragama 2. Meningkatkan penerapan nilai-nilai adat istiadat 1. Meningkatkan Mutu Kesehatan dalam rangka mencapai MDGs Peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan yang bermutu dan terjangkau 1. Meningkatnya kapasitas kinerja aparatur 2. Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan 1. Meningkatnya keamanan dan ketertiban masyarakat 2. Terlaksananya pengkajian dan penyesuaian produk hukum daerah sebelum ditetapkan sehingga produk hokum tersebut lebih aspiratif dan akomodatif sesuai dengan kewenangan /urusan dan norma hukum yang berlaku 1. Meningkatnya efektivitas perencanaan 2. Meningkatnya koordinasi dan sinergisitas pelaksanaan 1. Meningkatnya pendapatan daerah dalam pembiayaan daerah 2. Terkelolanya keuangan dan aset daerah yang akurat dan akuntabel 1. Meningkatnya kesadaran hidup beragama 2. Berkembangnya forum diskusi islam 1. Meningkatnya penerapan nilai nilai adat dalam kehidupan masyarakat 1. Meningkatnya Angka Usia Harapan Hidup dari 68,7 per tahun pada tahun 2010 menjadi 71 pada tahun Meningkatnya pelayanan kesehatan Rujukan 3. Menurunnya penyebaran penyakit epidemig 4. Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap Pola Hidup Bersih dan Sehat 1. Meningkatnya Angka Melek Huruf dari 99.53% pada tahun 2010 menjadi 99.98% pada tahun Meningkatnya Angka rata-rata lama sekolah (Tahun) dari 8.3 tahun pada tahun 2010 menjadi 12 tahun pada tahun 2015 RKPD Tahun

3 MISI TUJUAN SASARAN Misi IV:Mewujudkan kemajuan daerah dan keseimbangan antar kawasan dan wilayah Misi V: Mewujudkan peningkatan laju pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat 3. Meningkatkan Pengendalian pertambahan jumlah penduduk 4. Meningkatkan perlindungan hak perempuan dan anak korban kekerasan 1. Meningkatkan dan pemeliharaan infrastruktur daerah 2. Meningkatkan infrastruktur ibukota kabupaten dan ibukota kecamatan 1. Meningkatkan Laju Pertumbuhan Ekonomi dan pendapatan regional perkapita. 2. Meningkatkan serapan tenaga kerja dan pelayanan ketenagakerjaan. 3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 3. Meningkatnya Angka Partisipasi Kasar dari 94,21% pada tahun 2010 menjadi 94,51% pada tahun Meningkatnya Angka Pendidikan yang Ditamatkan dari 21,51% pada tahun 2010 menjadi 30,60% pada tahun Meningkatnya Angka Partisipasi Murni (APM) dari 77,31% pada tahun 2010 menjadi 90% pada tahun Meningkatnya angka partisi-pasi murni (APM) jenjang : SMA/ SMK/MA/Paket C dari 64,24 % pada Tahun 2010 menjadi % pada Tahun Meningkatnya angka partisi-pasi kasar (APK) jenjang SMA/AMK/MA/Paket C dari 80,57% pada Tahun 2010 menjadi 85,37 % pada Tahun Meningkatnya persentase perempuan di lembaga pemerintah 2. Meningkatnya partisipasi masyarakat di bidang keluarga berencana dan Keluarga sejahtera (KB dan KS) 3. Meningkatnya ketersediaanalat dan obat kontrasepsi 4. Meningkatnya ketersediaan informasi data mikro 1. Meningkatnya Penanganan Pengaduan/ Laporan Korban Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak 2. Meningkatnya Pelayanan Kesehatan Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan 3. Meningkatnya Rehabilitasi Sosial Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan 4. Meningkatnya Penegakan dan Bantuan Hukum Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan 1. Meningkatnya dan pemeliharaan infrastruktur daerah 2. Meningkatnya pelayanan transportasi daerah 1. Meningkatnya infrastruktur ibukota kabupaten dan ibukota kecamatan 1. Meningkatnya laju pertumbuhan sektor /subsub sektor pembentuk PDRB. 2. Meningkatnya pendapatan regional perkapita. 1. Meningkatnya pelayanan pelatihan tenaga kerja. 2. Meningkatnya pelayanan penempatan tenaga kerja. 3. Meningkatnya pelayanan penyelesaian perselisihan hubungan industrial 4. Meningkatnya pelayanan kepesertan jamsostek 5. Meningkatnya pelayanan pengawasan ketenagakerjaan 1. Menurunnya persentase penduduk miskin 2. Meningkatnya ketahanan pangan daerah. RKPD Tahun

4 MISI TUJUAN SASARAN Misi VI : Mewujudkan yang berkelanjutan, berwawasan lingkungan dan ramah bencana Meningkatkan penataan ruang daerah Terwujudnya peningkatan kelestarian sumber daya alam Terwujudnya kebersihan dan keindahan lingkungan Meningkatkan kapasitas pemerintah dan masyarakat dalam mitigasi dan penanggulangan bencana Mantapnya regulasi penataan ruang daerah sebagai acuan pelaksanaan Terlaksananya pemanfaatan ruang sesuai dengan rencana tata ruang daerah melalui pengawasan dan pengendalian Tercapainya peningkatan kualitas lingkungan hidup Peningkatan perlindungan dan konservasi sumber daya alam dalam rangka menanggulangi pemanasan global dan dampak perubahan iklim Terpeliharanya kebersihan lingkungan melalui peningkatan pengelolaan persampahan Terwujudnya kota hijau yang asri dan produktif Terlaksananya mitigasi dan kesiapsiagaan bencana Terlaksananya penanganan tanggap darurat bila terjadi bencana Meningkatnya penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi Pasca bencana 4.2. Sasaran Tahun 2014 Kabupaten Agam untuk tahun 2014 merupakan tindak lanjut atau dalam rangka mendukung program yang tertuang dalam Rencana Jangka Menengah Kabupaten Agam tahun Berikut ini adalah gambaran keterkaitan antara agenda yang tertuang dalam RPJMD dengan prioritas yang akan dilaksanakan pada tahun Keterkaitan Agenda RPJMD dengan Tahun 2014 Agenda RPJMD Tahun Peningkatan kemampuan pelayanan lembaga pemerintahan daerah 2. Penguatan kemampuan Keuangan daerah dalam rangka pembiayaan 3. Peningkatan penerapan Norma Agama dan Adat 4. Peningkatan kompetensi dan peran serta masyarakat dalam 5. Percepatan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia 6. Peningkatan sarana dan prasarana wilayah dan pengembangan kawasan perkotaan 7. Peningkatan pertumbuhan ekonomi lokal dan jaringan usaha 8. Perbaikan dan pemeliharaan lingkungan hidup 1. Peningkatan penyediaan infrastruktur dalam rangka percepatan pencapaian Pertumbuhan Ekonomi; 2. Pelayanan akses dan mutu pendidikan yang berkualitas dan terjangkau; 3. Pelayanan kesehatan yang berkualitas, terjangkau dan murah; 4. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Pemerintahan; 5. Peningkatan kemampuan penanggulangan bencana dan kualitas lingkungan hidup; 6. Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama dan Berbudaya; 7. Penanggulangan Kemiskinan; 8. Kesejahteraan ekonomi dan sosial lainnya; RKPD Tahun

5 Memperhatikan hasil evaluasi atas pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya dan perkiraan pelaksanaan pada tahun 2013 serta mencermati berbagai permasalahan yang ada, dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah, maka sasaran dan target capaian kinerja daerah tahun 2014 disusun berdasarkan prioritas daerah adalah sebagai berikut : No. Tabel IV.2 Sasaran Tahun 2014 Sasaran Pagu Anggaran Penanggung Peningkatan penyediaan infrastruktur dalam Meningkatnya dan pemeliharaan infrastruktur Jalan dan Jembatan ,- Dinas PU rangka percepatan daerah Rehabilitasi ,- Dinas PU pencapaian /Pemeliharaan Jalan dan Pertumbuhan Jembatan Ekonomi. Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan Pengembangan dan pengelolaan Jaringan Irigasi/Rawa/dan Jariangan Pengairan lainnya Pembuatan dokumen perencanaan teknis Infrastruktur Pedesaan ,- Dinas PU ,- Dinas PU ,- Dinas PU ,- Dinas PU Meningkatnya infrastruktur ibukota kabupaten dan ibukota kecamatan Meningkatnya pelayanan transportasi daerah pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air Limbah Pengembangan Perumahan Saluran Drainase/gorong-gorong Gedung Kantor Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh Perencanaan dan fasilitas perhubungan Rehabilitasi Pemeliharaan dan dan Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan peningkatan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor Peningkatan Pelayanan Angkutan Peningkatan Sarana dan Prasarana Bidang Transportasi ,- Dinas PU ,- Dinas PU ,- Dinas PU ,- Dinas PU ,- Dinas PU ,- Dishubkominfo ,- Dishubkominfo ,- Dishubkominfo ,- Dishubkominfo ,- Dishubkominfo RKPD Tahun

6 II Pelayanan akses dan mutu pendidikan yang berkualitas dan terjangkau; Sasaran Meningkatnya Angka Melek Huruf dari 99.53% pada tahun 2010 menjadi 99.90% pada tahun 2014 Pagu Anggaran Penanggung Pendidikan Non Formal ,- Disdikpora Pengembangan Budaya baca dan pembinaan perpustakan ,- Kantor Arsip dan Pustaka Pendidikan Usia Dini ,- Disdikpora Meningkatnya Angka ratarata lama sekolah, dan APK, APM Tingkat SD,SLTP,SLTA Wajib belajar pendidikan ,- Disdikpora sembilan tahun Pendidikan Menengah ,- Disdikpora Manajemen Pelayanan Pendidikan ,- Disdikpora Progaram Sarana dan Prasarana Pendidikan Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Pendidikan ,- Disdikpora ,- Disdikpora Peningkatan Peran Serta Pemuda dalam bidang dan olahraga Peningkatan Peran serta Kepemudaan dalam Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga ,- Disdikpora ,- Disdikpora Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga ,- Disdikpora III Pelayanan kesehatan yang berkualitas, terjangkau dan murah Meningkatnya Umur Harapan Hidup Dan Menurunnya Prevalensi Gizi Kurang Serta Menurunnya Angka Kematian Bayi dan Ibu Melahirkan. Upaya Kesehatan Masyarakat perbaikan gizi masyarakat Pengawasan obat dan makanan ,- Dinas Kesehatan ,- Dinas Kesehatan ,- Dinas Kesehatan Meningkatnya pelayanan kesehatan Rujukan Obat dan Pembekalan Kesehatan (RSUD) ,- RSUD Standarisasi Pelayanan Kesehatan ,- RSUD Pengadaaan, Peningakatan dan prasaranan Rumah sakit RS jiwa/rs paruparu/rs mata Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit ,- RSUD ,- RSUD DAK Bidang Kesehatan Rujukan ,- RSUD Menurunnya penyebaran penyakit epidemig Pencegahan dan penanggulangan penyakit menular ,- Dinas Kesehatan Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap Pola Hidup Bersih dan Sehat pengembangan lingkungan sehat promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat ,- Dinas Kesehatan ,- Dinas Kesehatan ,- RSUD Usaha Kesehatan Masyarakat ,- RSUD RKPD Tahun

7 IV Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Pemerintahan; Sasaran Meningkatnya Kinerja Kapasitas Aparatur Peningkatan Kapasitas sumber Daya Aparatur Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Pagu Anggaran Penanggung ,- BKD ,- BKD Peningkatan kinerja Pelayanan Publik pemerintah daerah ,- Bag. Organisasi Setda peningkatan system pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan ,- Bag. Organisasi Setda penataan kelembagaan ketatalaksanaan dan kepegawaian ,- Bag. Organisasi Setda Pengembangan dan Operasional Wilayah Kecamatan ,- 16 Kecamatan Kerjasama Informasi dan Media Massa pengembangan komunikasi dan informasi media masa ,- Humas ,- Dishubkominfo kerjasama dengan media masa Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala ,- Dishubkominfo ,- Bag. Apum Setda Penataan Otonomi Baru ,- Bag. Apum Setda Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip ,- Arsip dan Pustaka Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan ,- Set. DPRD Penataan penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah ,- Bag. Adm Pertanahan Setda Penyelesaian konflik pertanahan ,- Bag. Adm Pertanahan Setda Peningkatan Pengawasan dan Akuntabilitas Kinerja Aparatur ,- Inspektorat Koordinasi Pengendalian ,- Bag. Ap Setda Peningkatan Propesional Tenaga Operasional Aparatur Pengawasan ,- Inspektorat Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan penataaan Admnistrasi Kependudukan 2,231,748,700,- Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil Meningkatnya keamanan dan ketertiban masyarakat Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan pemeliharaan dan pencegahan tindak Kriminal 2,790,000,000,- Badan Kesbang Pol /Salpol PP ,- Satpol PP RKPD Tahun

8 Sasaran peningkatan pemberantasan pekat Pagu Anggaran Penanggung ,- Satpol PP Terlaksananya pengkajian dan penyesuaian produk hukum daerah sebelum ditetapkan sehingga produk hukum tersebut lebih aspiratif dan akomodatif sesuai dengan kewenangan /urusan dan norma hukum yang berlaku Meningkatnya efektivitas perencanaan Meningkatnya koordinasi dan sinergisitas pelaksanaan Kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan Peningkatan Pemberantasan Penyakit masyarakat (Pekat) Pendidikan Politik Masyarakat Penataan Peraturan Perundang-undangan Kerjasama Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pengembangan Data/Informasi Perencanaan Perencanaan Ekonomi Perencanaan Sosial dan Budaya ,- Badan Kesbang Pol ,- Satpol PP dan Badan Kebang Pol Satpol PP ,- Bag. Hukum Setda ,- Bappeda ,- Bappeda ,- Bappeda ,- Bappeda ,- Bappeda ,- Bappeda Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam ,- Bappeda V Peningkatan kemampuan penanggulangan bencana dan kualitas lingkungan hidup.; Meningkatnya pendapatan daerah dalam pembiayaan daerah dan Terkelolanya keuangan dan aset daerah yang akurat dan akuntabel Terlaksananya pemanfaatan ruang sesuai dengan rencana tata ruang daerah melalui pengawasan dan pengendalian Peningkatan partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Nagari Peningkatan dan pengembangan Pengelolaan Keuangan 1,264,500,000,- BPMPN 6,471,163,500,- DPPKA Pemanfaatan Ruang ,- Dinas PU Penelolaan Ruang ,- Dinas PU Terbuka Hijau (RTH) Proram perencanaan tata ruang ,- Dinas PU peningkatan kesadaran hukum dalam pemeberdayaan sumber daya kelautan dan perikanan ,- DKP Tercapainya peningkatan kualitas lingkungan hidup Peningkatan perlindungan dan konservasi SDA dalam rangka menanggulangi pemanasan global dan dampak perubahan iklim pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup perlindungan dan konservasi SDA peningkatan dan kualitas akse informasi SDA dan lingkungan hidup BPLH ,- BPLH ,- BPLH RKPD Tahun

9 VI VII Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama dan Berbudaya; Penanggulangan Kemiskinan Dan Penanganan Pengangguran Serta Masalah Kesejahteraan Sosial ; Sasaran Terpeliharanya kebersihan lingkungan melalui peningkatan pengelolaan persampahan Terlaksananya mitigasi dan kesiapsiagaan bencana Terlaksananya penanganan tanggap darurat bila terjadi bencana Meningkatnya penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi Pasca bencana Meningkatnya kesadaran hidup beragama Meningkatnya penerapan nilai nilai adat dalam kehidupan masyarakat Memberdayakan Keluarga Miskin Dan Penanganan Pengangguran Meningkatnya persentase perempuan di lembaga pemerintah dan Meningkatnya Pelayanan Kesehatan Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan pengelolaan dan pelestarian sumber daya pesisir dan kelautan Rehabilitasi Hutan dan lahan perlindungan dan konservasi sumber daya hutan Pengembangan Kinerja Pengelolaan Sampah DAK Lingkungan Hidup ( Sarana pengelolaan persampahan) Peningkatan Mitigasi Bencana Alam Laut Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam peningkatan Kesiagaan dan Bahaya kebakaran pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial Pagu Anggaran Penanggung ,- DKP Hutbun Hutbun ,- Dinas PU ,- BPLH ,- DKP ,- BPBD ,- BPBD ,- Sosnakertrans Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial dan Kemasyarakatan ,- Bag. Kesra Setda Pengembangan Nilai ,- Dinas BudPar Budaya Pengelolaan Kekayaan Dinas BudPar Budaya Pengelolaan Keragaman Budaya ,- Dinas BudPar Koordinasi Perumusan ,- Bappeda Penanggulangan Kemiskinan Beasiswa bagi siswa ,- Disdikpora tidak mampu Peningkatan Kualitas dan ,- Dinsosnakertrans Produktivitas Tenaga Kerja Peningkatan Kesempatan ,- Dinsosnakertrans Kerja Perlindungan ,- Dinsosnakertrans Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan Pelayanan Kesehatan ,- Dinas Kesehatan Penduduk Miskin Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya Pengembangan Wilayah Transmigrasi Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan pelayanan kesehatan penduduk miskin Prog. Koordinasi Pengembangan Ekonomi dan Masyarakat Prog. Penguatan Kelembagaan Pengarustamaan Gender dan Anak peningkatan Peran serta dan Kesetaraan Gender dalam ,- Dinsosnakertrans ,- Dinsosnakertrans ,- RSUD ,- Dinas Kesehatan ,- Dinas Kesehatan ,- Bag. Perekonomian ,- BPPKB ,- BPPKB RKPD Tahun

10 VIII Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Sasaran Meningkatnya partisipasi masyarakat di bidang keluarga berencana dan Keluarga sejahtera (KB dan KS) Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial lainnya Meningkatnya Ketahanan Pangan Pagu Anggaran Penanggung Keluarga Berencana ,- BPPKB Kesehatan Reproduksi ,- BPPKB Remaja Pembinaan Peran Serta ,- BPPKB Masyarakat dalam pelayanan KB/KR yang Mandiri Pembinaan Anak ,- Dinsosnakertrans Terlantar pembinaan Panti ,- Dinsosnakertrans Asuhan/Panti Jompo Pemberdayaan Kesejahteraan Sosial Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian Perkebunan ,- Dinsosnakertrans ,- Dipertahornak. Peningkatan Produksi Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian Tepat Guna Peningkatan produksi peternakan Peningkatan Infrastruktur Pertanian/perkebunan pengembangan produk pertanian/peternakan ,- Dipertahornak ,- Dipertahornak ,- Dipertahornak ,- Dipertahornak ,- Dipertahornak Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian/Perkebunan peningkatan ketahanan pertenaian/perkebunan pencegahan penanggulangan penyakit ternak ,- BP4K2P Hutbun ,- Dipertahornak Meningkatnya Jumlah dan luas kawasan sentra produksi Komoditi unggulan bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan Pengembangan Kawasan Komoditas Unggulan Peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan ,- Dipertahornak ,- Hutbun Peningkatan Penerpan Hutbun Teknologi Pertanian/Perkebunan peningkatan produksi ,- Hutbun pertanian perkebunan Penyediaan dan ,- Hutbun pengembangan infrastruktur pertanian/perkebunan Pemanfaatan potensi ,- Hutbun sumber daya hutan DAK bidang Kehutanan ,- Hutbun Peningkatan rehabilitasi dan pemeliharaan infrastruktur Peternakan ,- Dipertahornak Meningkanya Kualitas dan Produktifitas berbagai Komoditi Perikanan Peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan Pengembangan alat panen dan pasca panen Pengembangan Budidaya Perikanan Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar ,- Dipertahornak ,- Dipertahornak ,- DKP ,- DKP RKPD Tahun

11 Sasaran Meningkatnya Kesejahteraan Petani Meningkatnya Ketersediaan dan Keterjangkauan Energi Listrik. Meningkatnya Pengawasan Penggalian dan Pertambangan Berkembangnya Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi Meningkatnya Jumlah Industri pengolahan unggulan daerah Pengembangan Perianan Tangkap Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan Pemberdayaan Penyuluhan Pertanian/Perkebunan Peningkatan Kesejahteraan Petani Pembinaan dan Fasilitasi Bidang Energi Mineral dan Sumberdaya Koordinasi Bidang Pertambangan Pagu Anggaran Penanggung ,- DKP ,- DKP ,- BP4K2P ,- BP4K2P ,- Dipertahornak ,- Hutbun ,- Bag. Perekonomian ,- Bag. Perekonomian Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi ,- Dinas Koperindag Pengembangan Sistim Pendukung UMKM ,- Dinas Koperindag Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan ,- Dinas Koperindag Kompetitif Usaha Pengembangan Kewirausahaan dan Daya Saing UMKM ,- Dinas Koperindag Pengembangan IKM ,- Dinas Koperindag peningkatan teknologi ,- Dinas Koperindag industry Meningkatnya Jumlah Pasar yang layak bagi pedagang Meningkatnya Investasi Meningkatnya kualitas kawasan wisata alam dan wisata budaya yang sudah tertata dengan baik Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan ,- Dinas Koperindag peningkatan dan pengamanan perdagangan ,- Dinas Koperindag Pembinaan PKL dan Asongan ,- Dinas Koperindag peningkatan efisiensi ,- Dinas Koperindag DAK bidang perdagangan ,- Dinas Koperindag Peningkatan Promosi dan kerjasama Informasi Pengembangan Pemasaran Wisata Pengembangan Destinasi Pariwisata ,- KPMPT ,- Dinas BudPar Dinas BudPar RKPD Tahun

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015 Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Pekalongan Tahun 2015 merupakan tahun keempat pelaksanaan RPJMD Kabupaten Pekalongan tahun 2011-2016.

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Pada dasarnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banggai Kepulauan tahun 2011-2016 diarahkan untuk menjadi

Lebih terperinci

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN 2009-2014 No AGENDA PROGRAM Pagu Indikatif Tahunan dan Satu Tahun Transisi (%) 2009 2010 2011 2012 2013 2014 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Meningkatkan Kualitas

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1 Menurunnya angka 1 Angka Kemiskinan (%) 10-10,22 kemiskinan 2 Pendapatan per kapita

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS

BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS Pembangunan yang diprioritaskan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang mendesak yang memberikan dampak luas bagi masyarakat, sebagai berikut : 8.1. Indikasi Program

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Pada Tahun 2014, rencana program dan kegiatan prioritas daerah adalah: Program indikatif prioritas daerah 1 : Agama dan syariat islam. 1. Program Peningkatan

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN Upaya untuk mewujudkan tujuan, sasaran, strategi dan arah kebijakan dari setiap misi daerah Kabupaten Sumba Barat

Lebih terperinci

BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Visi Kabupaten Sleman adalah Terwujudnya masyarakat Sleman yang lebih sejahtera, mandiri, berbudaya dan terintegrasinya sistem e-government menuju smart

Lebih terperinci

REKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016

REKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016 REKAPITULASI HASIL EVALUASI PROGRAM PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016 KETERSEDIAAN RPJMD RKPD 1 01 15 Program Pendidikan Anak Usia Dini 1 1 1 1 1 1 1 1 01 16 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan

Lebih terperinci

DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014

DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014 DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014 NO SATUAN KERJA KODE REKENING PROGRAM PAGU ANGGARAN 1 DISDIKPORA 1.1.1 101.1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Indikator Kinerja

SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Indikator Kinerja NO NAMA SKPD HALAMAN 1 SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar 2 2 SKPD : Dinas Kesehatan Kota Denpasar 3 3 SKPD : RSUD Wangaya Kota Denpasar 4 4 SKPD : Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1. Optimalisasi peran dan fungsi Persentase produk hukum kelembagaan pemerintah daerah daerah ditindaklanjuti

Lebih terperinci

Dinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan

Dinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan 1 Menanggulangi kemiskinan secara 1 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan terpadu dan berkelanjutan Sembilan Tahun 2 Program pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin, RSUD Dr. Soeroto 3 Program

Lebih terperinci

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMK Aceh Tamiang Tahun 2013-2017, baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan

Lebih terperinci

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012 Misi 1 163 358,829,768,129 302,555,469,461 84.32% Urusan Pendidikan 79 233,617,961,655 200,628,537,308 85.88% 1 Program Pendidikan Anak Usia Dini 5 1,300,000,000 1,275,743,850 98.13% 2 Program Wajib Belajar

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana program dan kegiatan Prioritas Dearah Tahun 2013 yang dituangkan dalam Bab V, adalah merupakan formulasi dari rangkaian pembahasan substansi

Lebih terperinci

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1. INDIKASI DAN PROGRAM PRIORITAS Program prioritas perlu ditetapkan untuk mengarahkan pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan yang

Lebih terperinci

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , , Anggaran (Sebelum 21 Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Dan 4.654.875.000,00 18.759.324.259,00 15.731.681.490,00 83,86 Prasarana Rumah Sakit 22 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Rumah 39.808.727.000,00

Lebih terperinci

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1 2 3 4 1 Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan 1. Jumlah rumah ibadah yang difasilitasi 400 jumlah kegiatan

Lebih terperinci

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 - PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KaT A BLITAR KOTABUTAR PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan akuntabel serta berorientasi pada

Lebih terperinci

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Kebijakan Umum adalah arahan strategis yang berfungsi sebagai penunjuk arah pembangunan Kabupaten Timor Tengah Selatan untuk jangka panjang. Kebijakan

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan;

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan; BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH VII.1 Program Pembangunan Daerah Berdasarkan visi, misi serta tujuan yang telah ditetapkan, maka upaya pencapaiannya dijabarkan secara sistematik melalui

Lebih terperinci

Pemerintah Daerah Provinsi Bali BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

Pemerintah Daerah Provinsi Bali BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan serta pencapaian target-target pembangunan pada tahun 2016, maka disusun berbagai program prioritas yang

Lebih terperinci

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB 7 KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH A. KEBIJAKAN UMUM Pembangunan Daerah harus didasarkan pada sasaran tertentu yang hendak dicapai; untuk itu, kebijakan yang dibuat dalam rangka melaksanakan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan DAFTAR INFORMASI PUBLIK PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN TAHUN 2017 URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN 10.1 PEDOMAN TRANSISI Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Demak Tahun 2011-2016 merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum... 1 B. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis dan Demografis... 4 2. Perkembangan Indikator Pembangunan Jawa Barat...

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Dalam menjabarkan dan mengimplementasikan Visi dan Misi Pembangunan Kota Banjar Tahun 2014-2018 ke dalam pilihan program prioritas di masing-masing

Lebih terperinci

TABEL 3.2 MATRIKS PRIORITAS PEMBANGUNAN

TABEL 3.2 MATRIKS PRIORITAS PEMBANGUNAN TABEL 3.2 MATRIKS NO 1. Pemantapan Ketahanan Pangan dan Nilai Tambah Produk Pertanian 1 Peningkatan peluang usaha dibidang agribisnis 2 Peningkatan ketahanan pangan pertanian 3 Peningkatan sarana dan prasarana

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI DAN PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI DAN PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2014 LAMPIRAN I.5. : PERATURAN DAERAH BANYUWANGI NOMOR : 04 Tahun 2015 TANGGAL : 22 JULI 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI

Lebih terperinci

DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015

DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015 DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015 No Prioritas Daerah Sasaran Program SKPD 1 Peningkatan Mutu Pendidikan - Meningkatnya pemerataan dan kualitas pendidikan anak usia sekolah

Lebih terperinci

Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008

Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008 Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008 NO. PRIORITAS PEMBANGUNAN KOTA SASARAN 1. Percepatan Pembangunan Wilayah Lingkar Luar dan Penanggulangan Kemiskinan - Terwujudnya keseimbangan pertumbuhan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum B. Gambaran Umum Daerah 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Kondisi Demografi 3. Status Pembangunan Manusia 4. Kondisi Ekonomi a. Potensi Unggulan

Lebih terperinci

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut : IKHTISAR EKSEKUTIF Sistem AKIP/LAKIP Kabupaten Sukabumi adalah untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban yang baik, transparan

Lebih terperinci

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011 BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011 Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan tahun 2009, maka disusunlah prioritas pembangunan Kota Banda Aceh yang sesuai dengan kedudukan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang II. Dasar Hukum III. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Gambaran Umum Demografis 3. Kondisi Ekonomi BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN

Lebih terperinci

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMD 2013-2017 baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan Standar Pelayanan

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 Program Prioritas Pada bab Indikasi rencana program prioritas dalam RPJMD Provinsi Kepulauan Riau ini akan disampaikan

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB V I I I 1 BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Pada bab ini diuraikan hubungan urusan pemerintah dengan Perangkat Daerah terkait beserta program yang menjadi tanggungjawab

Lebih terperinci

REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014

REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014 REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014 BULAN : NOPEMBER 2014 NO 1 DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA OLAHRAGA, PARIWISATA DAN 46.877.699.625,00 82,74 20.845.634.092,00

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013

BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013 BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN Prioritas pembangunan Kabupaten Lingga Tahun diselaraskan dengan pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan sesuai dengan amanat dari Peraturan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Lampiran PK NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET (1) (2) (3) (4) 1. 2. 3. Terwujudnya masyarakat yang toleran, rukun dan damai

Lebih terperinci

BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA

BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda

Lebih terperinci

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana program dan kegiatan prioritas merupakan uraian rinci yang menjelaskan nama program, nama kegiatan, indikator keluaran (output) kegiatan

Lebih terperinci

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : Tgk.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum 1.3. Gambaran Umum 1.3.1. Kondisi Geografis Daerah 1.3.2. Gambaran Umum Demografis 1.3.3.

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN A. Indikasi Rencana Program Prioritas RPJMD Kabupaten Pati tahun 2012 2017 merupakan penjabaran dari RPJPD Kabupaten Pati Tahun

Lebih terperinci

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Untuk mewujudkan misi pembangunan daerah Kabupaten Sintang yang selaras dengan strategi kebijakan, maka dibutuhkan adanya kebijakan umum dan program

Lebih terperinci

BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016

BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016 LAMPIRAN PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016 1. TUJUAN DAN

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : N a m a Jabatan :

Lebih terperinci

BAB V INTEGRASI ASIA DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BAB V INTEGRASI ASIA DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BAB V INTEGRASI ASIA DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Perencanaan pembangunan daerah merupakan suatu proses penyusunan tahapan kegiatan yang melibatkan beberapa stakeholder demi kesejahteraan masyarakat

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 INDIKASI DAN RENCANA PROGRAM UNTUK MEWUJUDKAN MISI SATU Dalam upaya mewujudkan Misi satu: Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1. KEBIJAKAN UMUM Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, mengamanatkan adanya pembagian/klasifikasi urusan pemerintahan yang

Lebih terperinci

(19) Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; (20) Peningkatan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati; (21) Pengembangan budaya baca d

(19) Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; (20) Peningkatan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati; (21) Pengembangan budaya baca d BAB VII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan isu-isu strategis, visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih, serta kebijakan umum pemerintah daerah Kabupaten Polewali Mandar maka dirumuskan agenda,

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1. KEBIJAKAN UMUM Kebijakan umum adalah arah/tindakan yang ditetapkan oleh Instansi Pemerintah untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Kebijakan pada

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Agus Bastian,

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT Sasaran Indikator Kinerja Utama Satuan TARGET PROGRAM PEMBANGUNAN ANGGARAN Meningkatnya Ketahanan Ekonomi Keluarga Terwujudnya

Lebih terperinci

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Ambon Tahun 2014 memuat program kegiatan yang diarahkan sepenuhnya bagi pencapaian prioritas tahun 2014. Lebih

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan strategi pembangunan daerah yang telah ditetapkan, dirumuskan kebijakan umum dan program-program pembangunan yang akan dilaksanakan, disertai

Lebih terperinci

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH 4.1. Tujuan dan Sasaran Merujuk kepada Peraturan Daerah Kabupaten Polewali Mandar Nomor 6 tahun 2009 tentang Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten

Lebih terperinci

3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN

3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN 3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN Manajemen pembangunan berbasis kinerja mengandaikan bahwa fokus dari pembangunan bukan hanya sekedar melaksanakan program/ kegiatan yang sudah direncanakan. Esensi dari manajemen

Lebih terperinci

Tabel 7.3 CAPAIAN KINERJA PROGRAM INDIKATOR

Tabel 7.3 CAPAIAN KINERJA PROGRAM INDIKATOR Tabel 7.3 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Misi 3 RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 Misi 3 : Meningkakan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan kemampuan ekonomi rakyat, penanggulangan

Lebih terperinci

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan BAB - VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Strategi adalah langkah-langkah berisikan program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi, yang dirumuskan dengan kriterianya

Lebih terperinci

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi merupakan usaha-usaha untuk mewujudkan tujuan dan sasaran yang hendak dicapai. Adapun strategi pencapaian tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten Lamongan diwujudkan

Lebih terperinci

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komprehensif tentang bagaiman pemerintah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan efektif dan efisien. Dengan

Lebih terperinci

VISI : TERWUJUDNYA BANGKALAN YANG MAKMUR, MANDIRI DAN AGAMIS

VISI : TERWUJUDNYA BANGKALAN YANG MAKMUR, MANDIRI DAN AGAMIS Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Arah Kebijakan 1 Mewujudkan sumber daya manusia Bangkalan yang agamis, produktif, berkualitas dan berdaya saing kualitas sumber daya manusia agar berdaya saing,

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009 LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG Nomor 1 Tahun 2009 PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2009-2013 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 30 Desember 2013 Peraturan Daerah Nomor 23 Tahun 2013 tentang

Lebih terperinci

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2012 merupakan periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Lebih terperinci

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Program dan kegiatan untuk Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2015 yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah selain Program Pelayanan

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Rencana program prioritas dan kebutuhan pendanaan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Wakatobi tahun

Lebih terperinci

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH Dengan memperhatikan target capaian Indikator Kinerja Utama yang termuat dalam RPJMD Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019 dan capaian tahun 2014 maka ditetapkan

Lebih terperinci

TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN TABEL 6.1 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Visi : Terwujudnya pemerintahan yang baik dan bersih menuju maju dan sejahtera Misi I : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, akuntabel

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 29 Desember 2016 Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2016 tentang

Lebih terperinci

MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 Prioritas Misi Prioritas Meningkatkan infrastruktur untuk mendukung pengembangan wilayah 2 1 jalan dan jembatan Kondisi jalan provinsi mantap

Lebih terperinci

Terwujudnya Surga Nyata Bawah Laut di Pusat Segi Tiga Karang Dunia

Terwujudnya Surga Nyata Bawah Laut di Pusat Segi Tiga Karang Dunia BAB II RENCANA STRATEJIK 2.1. Visi dan Misi 2.1.1. Visi Visi Kabupaten Wakatobi Tahun 2012-2016 ditetapkan sebagai berikut : Terwujudnya Surga Nyata Bawah Laut di Pusat Segi Tiga Karang Dunia Dalam visi

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH - 125 - BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Tujuan dan sasaran yang telah dirumuskan untuk mencapai Visi dan Misi selanjutnya dipertegas melalui strategi pembangunan daerah yang akan

Lebih terperinci

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1 Strategi dan Arah Kebijakan Sesuai dengan amanat Permendagri No. 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

Lebih terperinci

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN BAB V ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH 5.1 Sasaran Pokok dan Arah Kebijakan Pembangunan Jangka Panjang Untuk Masing masing Misi Arah pembangunan jangka panjang Kabupaten Lamongan tahun

Lebih terperinci

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2013 periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Lebih terperinci

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN 6.1. STRATEGI Untuk mewujudkan visi dan misi daerah Kabupaten Tojo Una-una lima tahun ke depan, strategi dan arah

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017 PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :

Lebih terperinci

VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO

VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO 1 VISI DAN MISI H. ARSYADJULIANDI RACHMAN H. SUYATNO V I S I Riau Yang Lebih Maju, Berdaya Saing, Berbudaya Melayu, Berintegritas dan Berwawasan Lingkungan Untuk Masyarakat yang Sejahtera serta Berkeadilan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017

PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 TAHUN 2017 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 WALIKOTA SALATIGA PERJANJIAN

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA Sasaran Strategis 1. Terwujudnya peningkatan sosial keagamaan 2. Terwujudnya peningkatan pengamalan nilai-nilai religius dalam masyarakat 3. Meningkatnya

Lebih terperinci

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN PERIODE : 2017-2022 NO 1 1 1106 ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Fokus Kesejahteraan

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014 A. KEBIJAKAN UMUM PEMBANGUNAN DAERAH Dalam rangka menyelesaikan permasalahan pembangunan di Kabupaten Pekalongan dan sejalan dengan upaya mewujudkan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG KABUPATEN : MALANG TAHUN : 2015 MISI 1 : Mewujudkan Pemahaman & Pengamalan Nilai-nilai Agama, Adat-istiadat dan Budaya Tujuan : Terwujudnya Masyarakat yang

Lebih terperinci

Biro Bina Sosial, Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Barat

Biro Bina Sosial, Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Barat BAB VI INDIKATOR KINERJA BIRO BINA SOSIAL YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD 6.1. TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Berdasarkan RPJMD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010 2015, telah ditetapkan Visi Pemerintah

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 65.095.787.348 29.550.471.790 13.569.606.845 2.844.103.829 111.059.969.812 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 64.772.302.460

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 66.583.925.475 29.611.683.617 8.624.554.612 766.706.038 105.586.869.742 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 66.571.946.166

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017 PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah

Lebih terperinci

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR KEPUTUSAN WALIKOTA BLITAR NOMOR : 188/ 955 / HK / 410.010.2 / 2015 TENTANG PENYEMPURNAAN UKURAN KINERJA PEMERINTAH KOTA BLITAR TAHUN 2011 2015 WALIKOTA BLITAR, Menimbang

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015 PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) VISI : Menuju Sidoarjo Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015 MISI 1 : TUJUAN

Lebih terperinci

RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 PRIORITAS PEMBANGUNAN 2017 Meningkatkan kualitas infrastruktur untuk mendukung pengembangan wilayah

Lebih terperinci

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 Visi Visi didefinisikan sebagai suatu kondisi ideal masa depan yang ingin dicapai dalam suatu periode perencanaan berdasarkan pada situasi dan kondisi saat ini.

Lebih terperinci

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA. 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun BAB 2 PERENCANAAN KINERJA 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berdasarkan amanat dari Peraturan Daerah

Lebih terperinci