BAB III PERANCANGAN DAN ANALISA SISTEM

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PERANCANGAN DAN ANALISA SISTEM"

Transkripsi

1 BAB III PERANCANGAN DAN ANALISA SISTEM 3.1 Gambaran Umum Sekolah Profil Sekolah Pendidikan merupakan hal penting dalam upaya untuk mencapai kualifikasi bangsa yang maju dan mandiri dalam tuntutan globalisasi serta menjadi penentu terbaik untuk diri sendiri dan masyarakat sekitranya. Salah satu upayanya adalah menempuh pendidikan SMP setelah menyelesaikan jenjang pendidikan SD terlebih dahulu. SMP N 249 Jakarta merupakan salah satu lembaga pendidikan yang terletak di daerah Jakarta Barat kecamatan Cengkareng. Berdiri sejak tanggal 22 Desember SMP N 249 Jakarta dipimpin oleh seorang kepala sekolah dan beberapa wakil kepala sekolah yang mengepalai bidang yang berbeda Visi dan Misi Sekolah Visi Mewujudkan generasi yang cerdas spiritual, intelektual, emosional, dan kinestetik, serta iap berkompetisi pada era globalisasi. Misi 1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 2. Mengamalkan ajaran agama sesuai dengan akidah yang diyakininya. 3. Meningkatkan minat baca. 4. Meningkatkan prestasi akademik dan non akademik 5. Meningkatkan kualitas lulusan 6. Meningkatkan kinerja pegawai dan guru dalam pembelajaran yang ramah dan menyenangkan 7. Mengembangkan inat dan bakat siswa 45

2 46 8. Meningkatkan apresiasi terhadap seni budaya 9. Menanamkan pengendalian diri 10. Membina kegiatan pengembangan olahraga prestasi 11. Meningkatkan prestasi olahraga dan seni pada setiap even Struktur Organisasi Sekolah SMP N 249 Jakarta memiliki struktur organisasi yang secara garis besar dapat digambarkan secara berikut: Gambar 3.1 Struktur Organisasi Sekolah

3 Analisa Sistem Analisa Sistem yang Berjalan Pada saat ini sistem yang berjalan adalah sistem yang masih menggunakan cara manual. Dengan menilai berdasarkan persepsi dari para tim penilai untuk menentukan siswa teladan pada angkatan tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melihat dari nilai rata-rata pada tiap semester dan absensi pada semester tersebut. Sehingga dasar untuk penentuan penilaian siswa teladan masih memerlukan waktu yang agak lama. Terlebih dilihat dari banyaknya siswa pada angkatan tersebut dan kriteria penilaian yang belum kompleks. Pemutusan kriteria dalam menentukan kriteria pada siswa teladan dapat dilakukan dengan cara yang lebih efektif dan efisien serta tepat sasaran dengan menggunakan sistem penentuan keputusan yang berbasis web. Informasi yang dihasilkan pun akan lebih akurat Use Case Diagram Sistem Berjalan Pengambilan keputusan dalam menentukan siswa teladan masih menggunakan cara manual, yaitu dengan cara melihat pada data laporan para siswa yang berisi nilai, absensi serta keaktifan dalam organisasi para siswa tersebut. Berikut alur sistem berjalan pada sekolah dalam menentukan siswa teladan: a. Guru melakukan pendataan ulang siswa-siswa pada setiap kelas untuk dapat dijadikan calon siswa teladan. b. Setalah guru mendapatkan data para siswa selanjutnya data laporan tersebut diberikan kepada bagian tata usaha. c. Bagian tata usaha kemudian langsung malakukan verifikasi data siswa dan menginputkan data para siswa yang ter verifikasi ke dalam Ms. Excel.

4 48 d. Laporan yang sudah dibuatkan oleh bagian tata usaha diserahkan ke pihak akademik untuk melakukan seleksi bedasarkan absensi, nilai, serta keaktifan siswa tersebut dengan mendiskusikannya bersama wakil atau kelapa sekolah. e. Setelah mendapatkan keputusan siswa teladan yang terpilih hasil laporan langsung dikembalikan ke bagian tata usaha untuk dibuatkan pengumuman. f. Siswa yeng terpilih sebagai siswa teladan akan menerimakn penghargaan dari pihak sekolah. 3.3 Pemodelan Use Case Diagram Sistem Berjalan. Dalam menjalankan case-case pada sistem berjalan terdapat beberapa aktor, yaitu Bagian akademik, wakil kepala sekolah dan tata usaha.

5 49 Gambar 3.2 Use Case Sistem Berjalan Use Case tersebut dideskripsikan dalam dokumen untuk mendefinisikan apa saja yang harus dilakukan sistem ketika actor menjalankan use case. Fungsi dari sistem yang telah digambarkan menggunakan use case diagram pada gabar 3.1 akan dijelaskan dengan lebih detail pada bagian table Use Case Description sebagai berikut:

6 50 Tabel 3.1 Deskripsi Use Case Mendata Siswa. Nama Use Case Actor Deskripsi Skenario Post Kondisi Mendata Siswa Tata Usaha Tata usaha mendata siswa pada tahun angkatan masing-masing Semua siswa yang sudah didata kemudian dianalisa dan diperoleh data siswa yang aktif saja. Tata usaha mendapatkan data siswa yang dianalisa. Tabel 3.2 Deskripsi Use Case Menginput data siswa. Nama Use Case Actor Deskripsi Skenario Post Kondisi Menginput data siswa Tata Usaha Tata usaha melakukan penginputan data siswa yang terdaftar sebagai siswa aktif Siswa yang diinput telah dilakukan verifikasi ulang oleh tata usaha Tata usaha mendapatkan data sisw yang valid Tabel 3.3 Deskripsi Use Case Mengelola Data Siswa Nama Use Case Actor Deskripsi Skenario Mengelola Data Siswa Tata Usaha. Tata usaha mengelola data siswa yang sudah diinput untuk mendapatkan hasil siswa teladan. Malakukan pengelolaan data berdasarkan kriteria yang sudah

7 51 Post Kondisi ditentukan dalam mengambil keputusan dalam menentukan siswa teladan. Tata usaha mendapatkan hasil data siswa teladan. Tabel 3.4 Deskripsi Use Case Mengirimkan data ke Bag. Akademik. Nama Use Case Actor Deskripsi Skenario Post Kondisi Mengirimkan data ke Bag. Akademik Tata Usaha. Tata usaha mengirimkan data hasil analisis siswa teladan kepada Bag. Akademik. Analisis yang telah dilakukan oleh tata usaha kemudian dikirimkan ke Bag. Akademik. Bag. Akademik menerima hasil data siswa teladan yang telah dianalis oleh tata usaha. Tabel 3.5 Deskripsi Use Case Membuat Laporan Siswa Teladan Nama Use Case Actor Deskripsi Skenario Post Kondisi Mengirimkan data ke Bag. Akademik Bag. Akademik Bag. Akademik membuat laporan perihal data siswa teladan yang telah diterima dari tata usaha Hasil data yang teah dianalisis dibuatkan laporan oleh Bag. Akademik. Bag. Akademik dapat membuat laporan hasil siswa teladan.

8 52 Tabel 3.6 Deskripsi Use Case Menyimpan Laporan. Nama Use Case Actor Deskripsi Skenario Post Kondisi Mengirimkan data ke Bag. Akademik Bag. Akademik. Bag. Akademik menyimpan data laporan tersebut. Menyimpan hasil laporan dalam bentuk excel dan pdf. Dokumen dapat tercatat dan sebagai dokumentasi hasil analisis pada tiap tahunnya. Tabel 3.7 Deskripsi Use Case Melakukan Pengecekan Laporan Siswa Teladan Nama Use Case Actor Deskripsi Mengirimkan data ke Bag. Akademik Kepala Sekolah. Kepala Sekolah melihat hasil laporan siswa teladan dari Bag. Akademik. 3.4 Perancangan Sistem Usulan Website yang dirancang menggunakan metode UML. Dengan menggunakan pemodelan UML dapat menggambarkan apa yang ada dalam dunia nyata kedalam bentuk yang dapat dipahami dengan notasi standar UML.

9 Use Case Diagram Usulan 1. Use Case Mengelola Data Siswa Gambar 3.3 Use Case Sistem Usulan Table 3.8 Deskripsi Use Case Mengelola Data Siswa Nama Use Case Nama Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Hasil Use Case Mengelola Data Siswa Tata Usaha, Administrator Pada proses ini Tata Usaha dan Aministrator melakukan pengelolaan data siswa Agar dapat melakukan proses tersebut harus terlebih dahulu masuk ke halaman login pada menu utama. Pihak tata usaha melakukan proses penginputan data siswa baru serta dapat melakukan pengeditan data siswa seperti ubah dan hapus data siswa. Tata Usaha mendapatkan data-data siswa yang valid.

10 54 2. Use Case Mengelola Kriteria Penilaian Table 3.9 Deskripsi Use Case Mengelola Kriteria Penilaian Nama Use Case Nama Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Hasil Use Case Mengelola Kriteria Penilaian Bag. Akademik, Administrator Bag. Akademik melakukan pengelolaan terhadap kriteria yang akan digunakan pada proses penilaian siswa teladan Agar dapat melakukan proses tersebut harus terlebih dahulu masuk ke halaman login pada menu utama Bag. Akademik melakukan proses penentuan kriteria-kriteria apa saja yang akan dijadikan penilaian dalam menentukan siswa teladan serta bobot nilai pada masing-masing kriteria tersebut. Bag. Akademik dan Administrator dapat mengelola kriteriakriteria yang akan digunakan dalam penilaian serta penentuan bobot pada kriteria tersebut. 3. Use Case Melakukan Perhitungan Penilaian Table 3.10 Deskripsi Use Case Melakukan Perhitungan Penilaian Nama Use Case Nama Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Melakukan Perhitungan Penilaian Kepala Sekolah, Administrator Sistem melakukan proses perhitungan penilaian Agar dapat melakukan proses tersebut Bag. Akademik melakukan proses pengelolaan kriteria dan Tata Usaha telah melakukan proses pengelolaan data siswa Sistem melakukan proses perhitungan pada masing-masing siswa sesuai dengan nilai yang para siswa dapatkan dengan bobot kriteria yang sudah ditentukan dengan menggunakan metode AHP

11 55 Hasil Bag. Akademik mendapatkan hasil perhitungan penilaian para siswa yang telah dilakukan oleh sistem 4. Use Case Melihat Laporan Siswa Teladan Table 3.11 Deskripsi Use Case Melihat Laporan Siswa Teladan Nama Use Case Nama Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Hasil Melihat Laporan Siswa Teladan Kepala Sekolah, Administrator Kepala Sekolah mendapatkan hasil laporan siswa teladan Agar dapat melakukan proses tersebut harus terlebih dahulu masuk ke halaman login pada menu utama Kepala sekolah dapat melihat hasil laporan siswa teladan dalam bentuk pdf yang telah dikelola oleh Bag. Akademik dengan kriteria-kriteria yang sudah ditentukan menggunakan metode AHP Untuk mendapatkan informasi mengenai laporan siswa teladan 5. Use Case Mengelola Use Table 3.12 Deskripsi Use Case Mengelola User Nama Use Case Nama Aktor Deskripsi Pra Kondisi Mengelola User Administrator Pada proses tersebut Adinistrator melakukan pengelolaan data user Melakukan pendaftaran user berdasarkan instruksi dari pihak sekolah

12 56 Skenario Hasil Administrator melakukan pengelolaan user sesuai dengan permintaan pihak sekolah dan menentukan hak akses pada masing-masing user User mendapatkan hak akses pada aplikasi web tersebut 6. Use Case Login Table 3.13 Deskripsi Use Case Login Nama Use Case Nama Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Hasil Use Case Login Tata Usaha, Bag. Akademik, Kepala Sekollah, Administrator Sebelum masing-masing user masuk kedalam menu utama harus melakukan proses login. Para User yang akan melakukan login harus memiliki account user pada database system sesuai dengan hak akses yang telah ditentukan oleh pihak sekolah. Administrator melakukan registrasi account user dengan hak akses sesuai dengan permintaan dari pihak sekolah. Para user dapat melakukan proses aktifitas selanjutnya didalam aplikasi setelah berhasil melewati proses login Activity Diagram Diagram Activity merupakan diagram yang berada dalam sistem yang sedang dirancang yang menggambarkan berbagai alur aktifitas, bagaimana masing-masing alur dalam sistem berawal, decision yang mungkin terjadi dalam alur masing-masing sistem tersebut dan bagaimana alur dlam sistem tersebut berakhir. 1. Diagram Activity Login Untuk dapat masuk kedalam sistem, menu Login merupakan menu awal agar Administrator, Tata Usaha, Bag. Akademik, dan Kepala Sekolah

13 57 dapat masuk kedalam sistem. Para menu Login setiap user diharuskan memasukkan username dan password yang valid. Gambar 3.4 Diagram Activity Login 2. Diagram Activity Mengelola User Pada menu ini hanya Administrator yang memilikinya karena Administrator yang berhak melakukan penambahan, perubahan, dan penghapusan user serta menentukan hak akses pada masing-masing user yang menggunakan sistem.

14 58 Gambar 3.5 Diagram Activity Mengelola Data User 3. Diagram Activity Mengelola Siswa. Menu tersebut merupakan menu yang digunakan oleh bagian Tata Usaha untuk melakukan pengelolaan data siswa seperti menginput penambahan data, mengubah, dan menghapus data siswa. Untuk dapat melakukan proses pengelolaan data siswa Tata Usaha harus login terlebih dahulu.

15 59 Gambar 3.6 Diagram Activity Mengelola Data Siswa 4. Diagram Activity Mengelola Kriteria Menu tersebut merupakan menu pada Bag. Akademik untuk melakukan pengelolaan pada kriteria dalam penilaian terhadap para siswa. Pengelolaan yang dapat dilakukan adalah menambah kriteria, mengubah, dan menghapus kriteria. Untuk dapat melakukan pengelolaan kriteria Bag. Akademik harus login terlebih dahulu.

16 60 Gambar 3.7 Diagram Activity Mengelola Kriteria 5. Diagram Activity Melakukan Perhitungan Penilaian Menu tersebut merupakan menu pada Bag. Akademik untuk melakukan perhitungan terhadap nilai yang telah didapatkan oleh para siswa dengan bobot pada masing-masing kriteria yang telah ditentukan oleh pihak sekolah, sehingga dapat ditentukan siswa teladan dari penilaian yang telah dilakukan dengan menggunakan metode AHP. Untuk dapat melakukan proses tersebut user harus login terlebih dahulu.

17 61 Gambar 3.8 Diagram Activity Perhitungan Penilaian 6. Diagram Activity Melihat Siswa Teladan Menu tersebut merupakan bagian dari user Kepala Sekolah dan Administrator berfungsi untuk melihat hasil laporan dari penilaian yang telah dilakukan oleh Bag. Akademik. Untuk dapat melakukan proses tersebut user dan Administrator harus login terlebih dahulu.

18 62 Gambar 3.9 Diagram Activity Melihat Laporan

19 Sequence Diagram 1. Sequence Diagram Mengelola User Gambar 3.10 Diagram Sequence Mengelola User 2. Sequence Diagram Mengelola Siswa Gambar 3.11 Diagram Sequence Mengelola Siswa

20 64 3. Sequence Diagram Mengelola Kriteria Gambar 3.12 Diagram Sequence Mengelola Kriteria 4. Sequence Diagram Melihat Laporan Gambar 3.13 Diagram Sequence Melihat Laporan

21 Class Diagram Gambar 3.14 Class Diagram Pada Class Diagram tersebut dibutuhkan enam tabel didalam pengembangan aplikasi penentuan siswa teladan. Terdiri dari satu tabel user yang digunakan untuk memvalidasi user yang berhak untuk mengakses halaman web dan lima terdapat lima tabel yang dibutuhkan dalam proses perhitungan pada aplikasi.

22 Perancangan Antar Muka 1. Racangan Tampilan Menu Login Gambar 3.15 Tampilan Menu Login 2. Rancangan Tampilan Halaman Utama Gambar 3.16 Tampilan Halaman Utama

23 67 3. Rancangan Tampilan Menu Tahun Ajaran Gambar 3.17 Tampilan Menu Tahun Ajaran(Tata Usaha) 4. Rancangan Tampilan Menu Form Tambah Tahun Ajaran Gambar 3.18 Tampilan Menu Form Tambah Tahun Ajaran(Tata Usaha)

24 68 5. Rancangan Tampilan Menu Form Edit Tahun Ajaran Gambar 3.19 Tampilan Menu Form Edit Tahun Ajaran(Tata Usaha) 6. Rancangan Tampilan Menu Siswa Gambar 3.20 Tampilan Menu Siswa(Tata Usaha) 7. Rancangan Tampilan Menu Form Tambah Siswa

25 69 Gambar 3.21 Tampilan Menu Form Tambah Siswa(Tata Usaha) 8. Rancangan Tampilan Menu Form Edit Siswa Gambar 3.22 Tampilan Menu Form Edit Siswa(Tata Usaha) 9. Rancangan Tampilan Menu Kriteria

26 70 Gambar 3.23 Tampilan Menu Kriteria(Bag. Akademik) 10. Rancangan Tampilan Menu Form Tambah Kriteria Gambar 3.24 Tampilan Menu Form Tambah Kriteria(Bag. Akademik)

27 Rancangan Tampilan Menu Form Edit Kriteria Gambar 3.25 Tampilan Menu Form Edit Kriteria(Bag. Akademik) 12. Rancangan Tampilan Menu Bobot Gambar 3.26 Tampilan Menu Bobot(Bag. Akademik)

28 Rancangan Tampilan Menu Form Tambah Bobot Gambar 3.27 Tampilan Menu Form Tambah Bobot(Bag. Akademik) 14. Rancangan Tampilan Menu Form Edit Bobot Gambar 3.28 Tampilan Menu Form Edit Bobot(Bag. Akademik)

29 Rancangan Tampilan Menu Penilaian Gambar 3.29 Tampilan Menu Penilaian(Bag. Akademik) 16. Rancangan Tampilan Menu Form Tambah Penilaian Gambar 3.30 Tampilan Menu Form Tambah Penilaian(Bag. Akademik)

30 Rancangan Tampilan Menu Form Edit Penilaian Gambar 3.31 Tampilan Menu Form Edit Penilaian(Bag. Akademik) 18. Racangan Tampilan Menu Laporan Gambar 3.32 Tampilan Menu Laporan(Kepala Sekolah)

31 Rancangan Tampilan Menu Setting Account Gambar 3.33 Tampilan Menu Setting Account(Administrator) 20. Rancangan Tampilan Menu Form Tambah User Gambar 3.34 Tampilan Menu Form Tambah User (Administrator)

32 Rancangan Tampilan Menu Form Tambah User Gambar 3.35 Tampilan Menu Form Edit User (Administrator) 3.5 Menentukan Skala Untuk Perhitungan Bobot Kriteria Dalam melakukan perhitungan bobot dari masing-masing kriteria, sistem akan meminta jenis-jenis kriteria yang akan dijadikan sebagai penentuan dari siswa teladan tersebut. Kriteria-kriteria yang digunakan dibagi menjadi 5, yaitu: kriteria nilai, kriteria absensi, kriteria organisasi, kriteria keterampilan, kriteria prestasi. Berikut adalah skala ukuran yang dittetapkan untuk menilai masing-masing dari kriteria tersebut: Tabel 3.14 Bobot Kriteria Parameter Ukuran Nilai Sangat Penting 5 Penting 3 Kurang Penting 1

33 Menentukan Skala Untuk Kriteria Setelah ditentukan skala bobot kriteria, berikut ini adalah aturan untuk melakukan penilaian dalam perhitungan nilai dari masing-masing siswa: 1. Nilai Tabel 3.15 Parameter Ukuran Berdasarkan Nilai Parameter Nilai >= 8 5 Nilai 5 7,9 3 Nilai < 5 1 Ukuran Nilai 2. Absensi Tabel 3.16 Parameter Ukuran Berdasarkan Absensi Parameter Tidak Hadir = 0 5 Tidak Hadir Tidak Hadir >=5 1 Ukuran Nilai 3. Organisasi Tabel 3.17 Parameter Ukuran Berdasarkan Organisasi Parameter Ketua atau Wakil Ketua 5 Bendahara atau Sekertaris 3 Anggota 1 Ukuran Nilai

34 78 4. Keterampilan Tabel 3.18 Parameter Ukuran Berdasarkan Keterampilan Parameter Keterampilan >=3 5 Keterampilan Keterampilan < 2 1 Ukuran Nilai 5. Prestasi Tabel 3.19 Parameter Ukuran Berdasarkan Prestasi Parameter Berprestasi Tingkat Kota 5 atau diatas Tingkat Kota Berprestasi Tingkat Sekolah 3 Tidak Berprestasi 1 Ukuran Nilai

ANGGI ANGGRAINI

ANGGI ANGGRAINI APLIKASI PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PENENTUAN SISWA TELADAN BERBASIS WEB (STUDI KASUS PADA SMP N 249 JAKARTA) ANGGI ANGGRAINI 41511120002 PROGRAM

Lebih terperinci

4.1. Perancangan Use Case Diagram

4.1. Perancangan Use Case Diagram BAB 4. PERANCANGAN 4.1. Perancangan Use Case Diagram Gambar 4.1 Use case diagram 1. Use case siswa memilih kandidat Tabel 4.1 Deskripsi use case siswa memilih kandidat Nama Use case Use case siswa memilih

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM 30 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM berbasis Web dilingkungan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna mempermudah

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya, dengan maksud mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Toko SparePart Tunas Muda Variasi adalah nama sebuah bentuk usaha penjualan peralatan dan perlengkapan variasi mobil yang beralamatkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Taham analisis sistem merupakan tahap penguraian atau tahap penjabaran dari suatu sistem utuh ke dalam komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 21 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 SEJARAH SINGKAT ORGANISASI Darmasiswa RI (DRI) adalah program pemberian beasiswa oleh Pemerintah RI kepada mahasiswa asing dari negara-negara mitra untuk belajar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. proses kerja yang sedang berjalan. Pokok-pokok yang di analisis meliputi analisis

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. proses kerja yang sedang berjalan. Pokok-pokok yang di analisis meliputi analisis BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui proses kerja yang sedang berjalan. Pokok-pokok yang di analisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Dalam melakukan sebuah analisa sistem penulis melakukan wawancara ke salah satu objek yang diambil dalam sebuah penelitian untuk proses pengembangan

Lebih terperinci

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv RINGKASAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 25 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Secara umum pengertian dari sistem adalah sekelompok elemen atau komponen yang saling berhubungan dan bekerjasama dalam mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Didalam analisis ini akan menjelaskan apa saja proses yang terjadi di SMP Negeri 2 Wanayasa dan mendeskripsikan persoalan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN 4.1 Analisisa Sistem Web Service Push and Pull Sistem Web Service Push and Pull ini akan dibangun dengan menggunakan Analisis dan Desain berorientasi objek. Analisis dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 5.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Mutiara College adalah salah satu lembaga contoh tempat bimbingan UN yang terdapat di daerah Tangerang. Lembaga ini memiliki focus

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN Proses pengelolaan surat yang sedang berjalan di Departemen Pengawasan Bank adalah 1. Dalam mengelola surat masih dengan manual

Lebih terperinci

Tugas SRS dan Skenario Proses System Pemilihan perguruan tinggi swasta

Tugas SRS dan Skenario Proses System Pemilihan perguruan tinggi swasta Tugas SRS dan Skenario Proses Pemilihan perguruan tinggi swasta Disusun Oleh: Muhammadu Nawa Addi (13121033) Afrizal Hardiansyah (13122042) Daftar isi Tugas SRS dan Skenario Proses Pemilihan perguruan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisa Sistem Event kebudayaan merupakan acara yang diselenggarakan dengan tujuan untuk melestarikan kebudayaan daerah. Pelaksanaan event kebudayaan di Jawa

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan Sebelum dilakukan perancangan dan pembuatan aplikasi voting ini perlu dilakukan analisis terhadap permasalahan yang ada berkaitan dengan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan tentang hasil analisis dari permasalahanpermasalahan yang menjadi latar belakang masalah seperti yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, namun

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 24 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Masalah Bab ini di jelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang di usulkan dari sistem yang ada pada Apotek Kimia Farma. Analisis yang penulis lakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Tahap yang perlu dilakukan sebelum mengembangkan suatu sistem ialah menganalisis sistem yang sedang berjalan kemudian mencari

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM. terdiri dari analisis perangkat lunak dan analisis perangkat keras serta analisis user

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM. terdiri dari analisis perangkat lunak dan analisis perangkat keras serta analisis user BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Sistem Analisa sistem adalah uraian keseluruhan bagaimana sistem yang berjalan saat ini baik dilihat dari analisis fungsional dan analaisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem pengelolaan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI DISUSUN OLEH : MUHAMAD RIDHO SAPUTRA (13111101) WARIH KUSUMA AJI (13111107) TUGAS LAPORAN PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT (P13)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM SISTEM INFORMASI PENJURUSAN SMA

ANALISIS SISTEM SISTEM INFORMASI PENJURUSAN SMA ANALISIS SISTEM SISTEM INFORMASI PENJURUSAN SMA Disusun oleh: Rusbianto (13111048) Paulus Artha S. (12111081) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan SDN Tunjungsekar I merupakan salah satu sekolah dasar negeri yang ada di Kota Malang. SDN Tunjungsekar I berlokasi di Jalan Terusan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas analisa dan perancangan sistem, penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman berbasis objek. Analisa sistem meliputi analisa kebutuhan fungsional,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM. Sistem yang saat ini sedang berjalan dalam hal pemberian cuti pegawai

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM. Sistem yang saat ini sedang berjalan dalam hal pemberian cuti pegawai BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan dalam hal pemberian cuti pegawai masih dilakukan menggunakan aplikasi sederhana yaitu aplikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai sistem pendukung keputusan pembelian buku bacaan yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan dan desain sistem. III.1 Analisa

Lebih terperinci

Tugas SRS dan Skenario Proses System Penerimaan Jamkesmas

Tugas SRS dan Skenario Proses System Penerimaan Jamkesmas Tugas SRS dan Skenario Proses Penerimaan Jamkesmas Disusun Oleh: Nama : 1. Anggo Luthfi Yunanto (13121007) 2. Muhammad Zulfikar (13121030) PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1. Identifikasi Masalah Dari hasil wawancara dengan Tim Aset dan Tim Pengadaan Divisi TI Bank Indonesia, penulis mendapatkan beberapa masalah pada tata cara pencatatan

Lebih terperinci

ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah...

ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah... DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan Masalah... 2 1.3 Batasan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN Disusun Oleh : Nama : Sigid Pamungkas (13111043) Eko Prasetyo (13111037) Prodi : Teknik InFformatika Kelas : 21/Pagi PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori

DAFTAR ISI Bab I : Pendahuluan Bab II : Landasan Teori DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing... ii Halaman Pengesahan Dosen Penguji... iii Abstrak... iv Kata pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Tabel... xiv Daftar Gambar...

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 29 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Aplikasi database berbasis desktop sekarang ini sangat membantu dalam dunia bisnis, banyaknya manfaat yang di miliki aplikasi ini antara lain; dapat berjalan dengan independen,

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Aplikasi ini dibuat berdasarkan Framework Cordova dan Jquery Mobile, sedangkan untuk bahasa pemrogramannya menggunakan HTML5, Javascript, CCS dan bracket sebagai editor untuk

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG

PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG PEMBANGUNAN APLIKASI PENCATATAN PENANGANAN GANGGUAN PT. TELKOM REGIONAL BANDUNG TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, di Program Studi Teknik Informatika, Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu kita menganalisis sistem yang sedang berjalan di perusahaan yang

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Flowchart

Gambar 4.1 Flowchart BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Algoritma Dalam merancang proses pada Sistem Informasi ini penulis menggunakan Flowchart dan UML sebagai case tool dalam merancang proses yang terjadi di dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis lokasi cabang komoditas

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Hasil penentuan jarak terdekat akan menjadi sebuah pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan untuk menentukan jalur yang akan ditempuh. Perangkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM 27 BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Sistem Analisa sistem adalah uraian keseluruhan bagaimana sistem yang berjalan saat ini baik dilihat dari analisis fungsional dan analaisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan LaSalle College merupakan salah satu perguruan tinggi desain internasional yang berpusat di Kanada. LaSalle College memberikan perspektif yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem yang berjalan pada CV. Baritama Guna Sejahtera saat ini masih menggunakan sistem manual, semua kegiatan yang berhubungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Pada bab ini dijelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Penggajian Karyawan Nama Kelompok: 1. Evannata Dwiyan 13121010 2. Rahmat Hidayat 13121022 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Penggajian Karyawan Nama Kelompok: 1. Evannata Dwiyan 13121010 2. Rahmat Hidayat 13121022 PRODI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1: Use Case Diagram Plafon Mingguan. Tabel 4.1: Deskripsi Use Case Diagram Plafon Mingguan

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1: Use Case Diagram Plafon Mingguan. Tabel 4.1: Deskripsi Use Case Diagram Plafon Mingguan 42 BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Sistem Usulan Berdasarkan analisa permasalahan yang terjadi di PT PLN (Persero) Distribusi Banten, penulis mengusulkan perancangan sistem untuk menangani masalah terebut.

Lebih terperinci

PERANCANGAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA UMRAH DI TOUR & TRAVEL X. Yudhi Widya Arthana Rustam

PERANCANGAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA UMRAH DI TOUR & TRAVEL X. Yudhi Widya Arthana Rustam PERANCANGAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA UMRAH DI TOUR & TRAVEL X Yudhi Widya Arthana Rustam Sistem Informasi, STMIK-IM Jl.Jakarta No.79 Bandung yudhie@stmik-im.ac.id Tour & Travel X merupakan

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM SISTEM LAPORAN KINERJA KARYAWAN. Disusun oleh : 1. Lilis Cahyono Erwiyan PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

ANALISIS SISTEM SISTEM LAPORAN KINERJA KARYAWAN. Disusun oleh : 1. Lilis Cahyono Erwiyan PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA ANALISIS SISTEM SISTEM LAPORAN KINERJA KARYAWAN Disusun oleh : 1. Lilis Cahyono - 13111104 2. Erwiyan - 1311099 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Analisa sistem adalah metode untuk menemukan kelemahan-kelemahan sistem guna memperoleh gambaran terhadap sistem yang akan dikembangkan sehingga dapat diusulkan perbaikkannya.

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SKRIPSI ONLINE PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS MURIA KUDUS

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SKRIPSI ONLINE PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS MURIA KUDUS LAPORAN SKRIPSI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SKRIPSI ONLINE PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS MURIA KUDUS Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem pendukung keputusan pemberian bonus berdasarkan penilaian kinerja karyawan pada PT. Centra Material Bangunan dengan

Lebih terperinci

Gambar Form input data proyek Gambar Tampilan data proyek Gambar Form edit data proyek Gambar 3.

Gambar Form input data proyek Gambar Tampilan data proyek Gambar Form edit data proyek Gambar 3. DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL... ii PERNYATAAN KEASLIAN... iii LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... iv LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... v PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH... vi MOTTO...

Lebih terperinci

3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan Kos Mampang39 merupakan rumah kos yang disewakan dan terpisah dari pemilik kos. Dalam kelangsungannya, ada beberapa proses yang dilalui

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Berjalan Gudang Berikat merupakan kawasan terjadinya proses impor dan ekspor barang dan juga penimbunan barang yang merupakan hasil olahan barang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Kebutuhan Sistem Tahap analisis sistem merupakan salah satu usaha mengidentifikasi kebutuhan dan spesifikasi sistem yang akan diciptakan. Di dalamnya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun tersebut.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Pengkonsepan (Concept) Informasi pada sistem yang berjalan pada saat ini berupa hardcopy seperti buku menu atau daftar menu yang disediakan oleh pihak restaurant dengan

Lebih terperinci

LAPORAN ANALISIS SISTEM PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT E LAUNDRY

LAPORAN ANALISIS SISTEM PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT E LAUNDRY LAPORAN ANALISIS SISTEM PENDEKATAN PERANCANGAN SISTEM BERBASIS OBJECT E LAUNDRY Disusun oleh : 1. Ridlo Pamuji 13111111/22 2. Nova Mustopa 13111115/22 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Sistem Untuk memudahkan pembuatan uatan akta notaris berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified ModelingLanguage). Perlu diketahui metode UML merupakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis web E-Commerce generator merupakan suatu web yang memilki sistem untuk merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti pemilihan template

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai perubahan yang dirasa

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai perubahan yang dirasa BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang sedang berjalan Analisis sistem yang berjalan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem sedang berjalan dan diperlukan untuk berbagai

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

APLIKASI SISTEM PENILAIAN KINERJA KARYAWAN PADA PT SAETI CENTRICON WAHANA

APLIKASI SISTEM PENILAIAN KINERJA KARYAWAN PADA PT SAETI CENTRICON WAHANA APLIKASI SISTEM PENILAIAN KINERJA KARYAWAN PADA PT SAETI CENTRICON WAHANA MINARTI A. NAPITUPULU 41812120010 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2014 APLIKASI

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii DAFTAR ISI LAPORAN TUGAS AKHIR... i LAPORAN TUGAS AKHIR... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xiii INTISARI... xiv ABSTRACT... xv BAB

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP Disusun oleh : Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2016 DAFTAR ISI Contents

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi 3.1.1 Sejarah Yayasan Pijar Indah Yayasan Pijar Indah adalah sebuah yayasan yang bergerak dibidang penyaluran pekerja rumah tangga, sejak

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis menentukan lokasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Pemberian Bonus Berdasarkan Kinerja Karyawan ini masih dilakukan secara manual dan tidak efisiensi baik dari segi waktu maupun biaya.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. hasil analisis ini digambarkan dan didokumentasiakan dengan metodologi

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. hasil analisis ini digambarkan dan didokumentasiakan dengan metodologi BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 31 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah PT. Perkebunan Nusantara III (Persero), belum memiliki sebuah sistem informasi yang terprogram, belum adanya aplikasi khusus yang digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Pada toko Mutiara Fashion akan dibuat sebuah Sistem informasi penjualan berbasis web (e-commerce) itu sendiri. Perancangan aplikasi ini di bangun bertujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM

BAB III ANALISA SISTEM BAB III ANALISA SISTEM 3.1. Tinjauan Organisasi Dalam sub bab ini akan dijelaskan mengenai profil perusahaan, tempat dimana penulis menganalisa kebutuhan pengguna sistem untuk Tugas Akhir ini. 3.1.1. Profil

Lebih terperinci

LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE

LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE Disusun oleh : 1. M. Bagus Kurniswan - 13121008 2. Aris Santoso - 13121011 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS

Lebih terperinci

Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan

Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan urutan waktu dan memiliki pola kerja yang tetap yang telah ditentukan. Tujuan dari prosedur ini adalah sebagai

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini akan menjelaskan analisa sistem dan perancangan sebuah prototipe aplikasi android untuk melakukan pencarian rute terpendek dengan menggunakan algoritma dijkstra

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisa sistem yang sedang berjalan kita dapat mengetahui kelebihan dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisa sistem yang sedang berjalan kita dapat mengetahui kelebihan dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Analisis terhadap sistem yang sedang berjalan merupakan salah satu langkah untuk menentukan prosedur yang sedang dirancang,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya

Lebih terperinci

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Disusun Oleh : Vega Dwi Suryani 13121038 Emi Agustina 13121041 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB III. ANALISIS & PERANCANGAN

BAB III. ANALISIS & PERANCANGAN 29 BAB III. ANALISIS & PERANCANGAN 3.1 Profil Perusahaan Baraha Cellular adalah sebuah distributor pulsa yang terletak di jalan Raya mampang Prapatan nomor 63 yang bisa tergolong sebagai kios besar di

Lebih terperinci

UJIAN ONLINE MASUK SEKOLAH SMP BERBASIS WEB, STUDI KASUS XYZ FAJAR MAULANA YUSUP

UJIAN ONLINE MASUK SEKOLAH SMP BERBASIS WEB, STUDI KASUS XYZ FAJAR MAULANA YUSUP UJIAN ONLINE MASUK SEKOLAH SMP BERBASIS WEB, STUDI KASUS XYZ FAJAR MAULANA YUSUP 41511010100 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2015 UJIAN ONLINE MASUK

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM

BAB III ANALISA SISTEM BAB III ANALISA SISTEM 3.1. Tinjauan Organisasi Organisasi adalah wadah tempat orang - orang yang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI 39 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 TINJAUAN ORGANISASI Organisasi adalah suatu sistem yang paling berpengaruh, mempengaruhi diantara orang dalam kelompok berkerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu

Lebih terperinci

Gambar 4-1. Use Case Diagram

Gambar 4-1. Use Case Diagram BAB 4. PERANCANGAN Perancangan adalah satu langkah untuk memberikan gambaran secara umum kepada manusia atau pengguna tentang sistem yang diusulkan. Perancangan sistem atau desain secara umum mendefenisikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dimaksudkan untuk menitik beratkan kepada fungsi sistem yang berjalan dengan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dimaksudkan untuk menitik beratkan kepada fungsi sistem yang berjalan dengan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN...

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii ABSRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvii

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dihadapi. Dan agar mempermudah dalam pembuatan perancangan sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dihadapi. Dan agar mempermudah dalam pembuatan perancangan sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis Sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana kondisi sebuah sistem yang sedang berjalan saat ini

Lebih terperinci