Perancangan Sistem Monitoring Persediaan Barang Di PT. Reska Multi Usaha Berbasis Sms Gateway ABSTRAK

Transkripsi

1 Perancangan Sistem Monitoring Persediaan Barang Di PT. Reska Multi Usaha Berbasis Sms Gateway Laelafi Rizqi Universitas Dian Nuswantoro Semarang (Rizqi, 2014) ABSTRAK PT. Reska Multi Usaha Area Merupakan perusahaan yang bergerak dibidang restorasi kereta api yang berada didaerah taman tawang, Semarang. permasalahan terjadi karena kesulitan untuk memantau persediaan barang masuk (pembelian) dan keluar (penjualan) yang sering terjadi selisih antara jumlah barang yang sebenarnya (perhitungan sistematik) dengan realisasi. Melihat adanya kesempatan untuk merancang sistem monitoring persediaan barang yang diperuntukan khususnya bagi pengadaan (pembeli barang) dan checker (penjual barang) untuk mendapatkan jumlah persediaan barang yang relevan. Sistem yang dirancang memiliki sarana memberikan informasi barang yang masuk dan keluar serta mendapatkan jumlah persediaan dengan menggunakan Gateway[2]. Dalam perancangan sistem ini, peneliti menggunakan metode pengembangan sistem yang digunakan yaitu model Web Engineering, yang terdiri dari komunikasi, perencanaan, pemodelan, konstruksi, dan pengujian. Setelah dilakukan pengujian, menurut peneliti, sistem ini layak untuk diujicobakan dan dikembangkan oleh pihak PT. Reska Multi Usaha Area Semarang, dan peneliti menyadari masih banyaknya kelemahan dalam sistem yang telah dirancang ini. Bila sistem berbasis Gateway ini akan benar diimplementasikan nantinya, diharapkan dapat membantu pihak perusahaan berhubungan dengan persediaan barang terjalin lebih efektif lagi. Kata Kunci : persediaan, barang, sms, gateway, pembelian, penjualan xix + 83 halaman; 37 gambar: 25 Tabel: 1 Lampiran Daftar acuan : 9 ( ) 1.1 Latar Belakang Dengan perkembangan teknologi ini informasi sangatlah dibutuhkan oleh semua orang dari berbagai kalangan. kemudahan-kemudahan yang dituntut dalam suatu bidang usaha dalam informasi persediaan barang harus lebih memadai Untuk mendukung upaya tersebut, penulis melakukan penelitian yang bertempat di PT. Reska Multi Usaha dan dituangkan dalam penulisan laporan skripsi yang berjudul Perancangan Sistem Monitoring Persediaan Barang Di PT. Reska Multi Usaha Berbasis Sms Gateway[1]. 1.2 Perumusan Masalah barang via kirim pesan pada PT. Reska Multi Usaha Area Semarang? 1.3 Batasan Masalah Dalam penyusunan laporan tugas akhir ini, penulis memberikan batasan-batasan masalah dengan maksud untuk menfokuskan penelitian, adapun yang menjadi pembatasan masalah adalah Persediaan barang hanya mencakup informasi-informasi tentang jumlah stok awal, jumlah pembelian, jumlsh penjualan dan, serta stok akhir harian. dan penelitian hanya dilakukan di PT. Reska Multi Usaha Area Semarang. Dalam permasalahan diatas dapat dirumuskan suatu masalah yaitu Bagaimana rancangan suatu aplikasi penginputan persediaan

2 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan Penelitian Merancang suatu aplikasi berbasis sms gateway yang mampu memberikan informasi seputar persediaan barang yang dapat membantu, mempermudah, dan mempercepat dalam penyampaian informasi stok awal, pembelian, penjualan dan stok akhir Manfaat Penelitian Meningkatkan keefektifannya pemantauan persediaan barang yang masuk dan keluar. 2. Kajian Pustaka 2.1 Sistem monitoring Sistem monitoring merupakan suatu proses untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber daya. Biasanya data yang dikumpulkan merupakan data yang realtime. Secara garis besar tahapan dalam sebuah sistem monitoring terbagi ke dalam sebuah sistem monitoring terbagi ke dalamtiga proses besar seperti yang terlihat pada gambar 2.1 yaitu: 1. proses di dalam pengumpulan data monitoring 2. proses di dalam analisis data monitoring 3. proses di dalam menampilkan data hasil montoring Gambar 2.1 Proses dalam sistem monitoring Aksi yang terjadi di antara proses-proses dalam sebuah sistem monitoring adalah berbentuk service, yaitu suatu proses yang terus-menerus berjalan pada interval waktu tertentu. 2.2 Persediaan Barang Persediaan[4] dapat diartikan sebagai barang (bahan baku, produk setengah jadi atau barang jadi ) yang disimpan sebagai cadangan ( Safety atau buffer stock ) digunakan untuk dijual pada periode mendatang dan untuk menghindari kelangkaan pada saat proses produksi berlangsung. 2.3 Gateway Menurut Agus Saputra (2011 : 130) Gateway merupakan komunikasi dua arah. Maksud dua arah ini adalah sistem akan membalas secara otomatis setiap pesan yang masuk. Menurut Agung Budidoyo (2010 : 1) Gateway adalah aplikasi dimana pesan yang diterima atau dikirimkan menggunakan gateway device, terintegrasi dengan database server, yang dapat mendistribusikan pesan secara otomatis.

3 HP S Gambar 2.2: Skema Gateway 3.1 Metode Pengembangan Sistem Pengembangan sistem berarti menyusun sistem baru untuk mengganti sistem lama secara keseluruhan atau memperbaiki bagian-bagian tertentu dalam sistem lama. Penulis menggunakan web engineering sebagai teknik pengembangannya dikarenakan metode ini memberikan ide bagi pengembang maupun pengguna dalam bagaimana cara sistem akan berjalan dan yang akan dikembangkan S Auto GSM Server Aplikasi dilakukan dengan mengidentifikasi perangkat lunak maupun perangkat keras apa saja yang dibutuhkan,. - Modeling ( Pemodelan ) merupakan tahap berikutnya dari planning dan komunikasi dengan user. Dimana disini akan dianalisi tentang kebutuhan dari user serta permasalahan apa yang akan diselesaikan, mengidentifikasi interaksi antara user dengan system berdasarkan hak akses pengguna,mengidentifikasi operasi-operasi apa saja yang akan dijalankan di dalam system maupun terpisah dengan system tetapi sangat penting bagi user,serta mengidentifikasi lingkungan dan instruktur apayang tepat untuk aplikasi yang akan dibuat. - Design modeling merupakan tahap mendesaign apa saja yang natinya ada didalam sistem web seperti informasi apa saja yang akan ditampilkan,bentuk tampilan halaman,contend an navigasi apa saja yang akan ditampilkan - Construction (kontruksi) Implementasi ( coding )dilakukan dengan mengaplikasikan halaman web dalam bentuk HTML berdasarkan hasil perancangan isi pada aktivitas pada nontechnical member sedangkan implementasi isi dan fungsi logika dibuat dalam bentuk PHP. Pengujian ( testing )Dilakukan untuk mengetahui kemungkinan terjadinya kesalahan seperti kesalahan pada skrip atau form, navigasi ataupun tampilan, maupun bagian lainnya 3. Analisis Sistem 3.1 analisis sistem yang sedang berjalan Gambar 3.1: Tahapan- tahapan Web Engineering - Customer communication yaitu tahap melakukan komunikasi dengan user agar kita bisa mengetahui apa yang diinginkan user - Planning yaitu tahap penggabungan kebutuhan dan informasi dari user danperencanaan teknis serta menanggapi respon dari user.perencanaan teknis

4 3.2 Use Case Diagram Interaksi sistem 4.1 Pengujian Sistem Tabel pengujian 3.3 Tampilan Antar Muka (laporan) Tampilan Gateway

5 4. Daftar Pustaka [1] GAMMU /WAMMU diakses nopember 2013 [2] Saputra, Agus Membangun Aplikasi dengan PHP dan MySQL. Jakarta : PT Elex Media Komputindo [3] diakses desember 2013