KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL BAB I PENDAHULUAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL BAB I PENDAHULUAN"

Transkripsi

1 ii

2 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... iv BAB I... 6 PENDAHULUAN... 6 A. Latar Belakang... 6 B. Maksud dan Tujuan... 7 C. Tugas Pokok dan Fungsi... 7 D. Visi dan Misi... 8 E. Struktur Organisasi Loka Litbang P2B2 Baturaja... 9 BAB II...11 PERENCANAAN KINERJA...11 A. Perencanaan Kinerja...11 B. Perjanjian Kinerja...11 a. Indikator Kinerja Utama b. Penetapan Kinerja BAB III...13 AKUNTABILITAS KINERJA...13 A. Analisis Capaian Kinerja...13 B. Realisasi Anggaran...24 C. Analisis Capaian Tahun D. Analisis Capaian Tahun BAB IV... Error! Bookmark not defined. PENUTUP...33 LAMPIRAN iii

3 DAFTAR TABEL Tabel 1. Perencanaan Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 2. Penetapan Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 3. Pencapaian Indikator Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 4. Capaian Indikator Jumlah Produk/Model/Prototipe/Standar/Formula Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 5. Output Produk/Model/Prototipe/Standar/Formula Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 6. Capaian Indikator Jumlah Publikasi Ilmiah di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang Dimuat pada Media Cetak dan Elektronik Nasional...14 Tabel 7. Daftar Publikasi Ilmiah di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang Dimuat pada Media Cetak dan Elektronik Nasional...15 Tabel 8. Kegiatan Penelitian dan Pengembangan di Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 9. Output Penelitian dan Pengembangan di Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 10. Alokasi dan Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tabel 11. Alokasi dan Realisasi Anggaran Loka Litbang P2B2 Baturaja Berdasarkan Kegiatan Tahun Tabel 12. Perbandingan Realisasi Capaian Kinerja dan Realisasi Anggaran Tahun Tabel 13. Rencana Pemanfaatan/ Sosialisasi Output...30 iv

4 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Struktur Organisasi Loka Litbang P2B2 Baturaja...10 Gambar 2. Target dan Capaian Indikator Kinerja di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Tahun Gambar 3. Pagu dan Realisasi Anggaran Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun v

5 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam rangka mewujudkan good governance diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan terukur. Salah satunya adalah penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang baik dan benar sesuai peraturan perundang-undangan. Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAK) adalah laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan atau sasaran strategis instansi. Laporan Akuntabilitas Kinerja berisi gambaran, perwujudan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang disusun dan disampaikan secara sistematik dan melembaga. Laporan Akuntabilitas Kinerja disusun dengan merujuk kepada beberapa peraturan yaitu Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2416/ MENKES/ PER/ XII/ 2011 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Kementerian Kesehatan. Loka Litbang P2B2 Baturaja merupakan salah satu satuan kerja Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, yang secara teknis fungsional dibina oleh Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat. Dalam perjalanan waktu SLPV diarahkan meliputi semua kegiatan pemberantasan penyakit bersumber binatang, karenanya nama SLPV berubah menjadi Unit Pelaksana Fungsional Pemberantasan Vektor dan Reservoir Penyakit (UPF-PVRP), berada dibawah BPVRP Salatiga. Kemudian dalam perkembangannya melalui persetujuan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dalam surat nomor 283/M.PAN/8/2003 tertanggal 29 Agustus 2003 berubah lagi menjadi Loka Penelitian dan Pengembangan Pemberantasan Penyakit Bersumber Binatang atau yang disingkat Loka Litbang P2B2. Organisasi dan tata kerja dari Loka ini diputuskan melalui Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1406/MENKES/SK/IX/2003 TANGGAL 30 September Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Loka Litbang P2B2 Baturaja sebagai salah satu instansi pemerintah memiliki kewajiban untuk 6

6 mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan pada suatu perencanaan strategis yang ditetapkan masing-masing instansi. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 adalah perwujudan kewajiban Loka Litbang P2B2 Baturaja sebagai salah satu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan melalui sistem pertanggungjawaban secara periodik. Laporan ini memuat gambaran evaluasi kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja dalam rangka mencapai tujuan atau sasaran strategis. Evaluasi program penelitian dan pengembangan kesehatan memuat hasil kegiatan Litbang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat tahun B. Maksud dan Tujuan Laporan Akuntabilitas Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja memuat kegiatan Loka Litbang P2B2 Baturaja selama tahun 2014 yang merupakan wujud pertanggungjawaban keberhasilan dan hambatan pada pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, yaitu meliputi pelaksanaan penelitian, manajemen penelitian, diseminasi hasil penelitian, dan kewenangan pengelolaan sumber daya yang dimiliki dengan didasarkan pada suatu perencanaan strategis. Seluruh kegiatan yang dilaksanakan bersumber dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dengan pagu sebesar Rp ,00. Tujuan Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja adalah sebagai laporan pertanggungjawaban dan evaluasi kegiatan dan anggaran tahun 2014, dan juga bahan masukan untuk penyusunan perencanaan program dan kegiatan di tahun berikutnya. C. Tugas Pokok dan Fungsi Dalam melaksanakan tugas sebagaimana tercantum dalam PP Kemenkes RI Nomor 894/MENKES/PER/XI/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Loka Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang sebagai Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, secara administratif dibina oleh Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan 7

7 dan secara teknis fungsional dibina oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat. Tugas Loka Litbang P2B2 Baturaja adalah melakukan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang. Program unggulan penelitian dan pengembangan Loka Litbang P2B2 Baturaja difokuskan pada parasitik tular nyamuk. Loka Litbang P2B2 Baturaja menyelenggarakan fungsi sebagai berikut: a. Penyusunan rencana dan program penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang. b. Pelaksanaan kerjasama penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang. c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang. d. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit sesuai keunggulannya. e. Penentuan karakteristik epidemiologi penyakit bersumber binatang. f. Pengembangan metode dan teknik pengendalian penyakit bersumber binatang. g. Pengelolaan sarana penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang serta pelayanan masyarakat. h. Pengembangan jaringan informasi dan Ilmu pengetahuan teknologi kesehatan. i. Pelaksaan diseminasi dan promosi hasil-hasil penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang. j. Pelaksanaan urusan ketatausahaan dan kerumahtanggaan. D. Visi dan Misi Perencanaan strategis Badan Litbangkes disusun sebagai pedoman bagi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi secara sistematis, terarah dan terpadu, yang kemudian diaplikasikan secara operasional unit-unit dibawahnya termasuk Loka Litbang P2B2 Baturaja dengan memperhitungkan analisis situasi, kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman serta isu-isu strategis lainnya. Dalam rencana strategis disusun suatu misi, visi, tujuan, kebijakan, program dan sasaran yang disesuaikan dengan tupoksi Loka Litbang P2B2 Baturaja dengan mempertimbangkan kemampuan yang ada. Berikut adalah penjabaran visi, misi, tujuan, sasaran dan indikator kinerja Loka Litbang Baturaja : 8

8 Visi Pemberi informasi iptek dan pengembang utama sumber daya manusia yang handal dalam pengamatan dan kajian vektor, bionomiknya (perilaku) serta cara pengendalian vektor penyakit bersumber binatang di wilayah regional Sumatera. Misi 1. Menghimpun, mengkaji, mengembangkan, dan menyebarkan informasi iptek tentang vektor, bionomik dan dinamika penularan penyakit bersumber binatang. 2. Meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia dalam bidang pengamatan dan pengkajian vektor, dan dinamika penularan serta cara pengendalian vektor penyakit. 3. Menggalang dan mengembangkan kemitraan lintas program dan sektor terkait dalam pengamatan dan pengkajian vektor serta dinamika penularan penyakit. Tujuan Tersedianya sumber daya manusia profesional yang didukung oleh sarana dan prasarana, serta tersedianya informasi iptek yang handal tentang vektor dan dinamika penularan penyakit di seluruh wilayah endemis dan potensial. Sasaran Sasaran output Loka Litbang P2B2 Baturaja adalah meningkatnya kualitas penelitian dan pengembangan di bidang pengamatan dan pengajian vektor, dan dinamika penularan serta cara pengendalian vektor penyakit, yaitu masalahmasalah kesehatan yang ada dalam masyarakat, terutama ditujukan pada penyakit-penyakit tular vektor diantaranya adalah Malaria, DBD, Filariasis, Chikungunya yang endemis. Berdasarkan Renstra Loka Litbang P2B2 Baturaja berupaya untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Pencapaian tujuan dan sasaran harus mempunyai relevansi dengan kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, perlu ditetapkan berbagai kebijakan dan program yang disesuaikan dengan ketersediaan sumber daya, baik yang terkait dengan sumber daya manusia, dana, fasilitas, maupun metode dan cara pengelolaannya. E. Struktur Organisasi Loka Litbang P2B2 Baturaja Susunan organisasi Loka Litbang P2B2 Baturaja berdasarkan Permenkes no 2362/MenKes/Per/XI/2011 pengganti Permenkes no 894/Menkes/Per/IX/2008, terdiri dari : 9

9 1. Kepala Loka Litbang P2B2 Baturaja 2. Ka. Urusan Tata Usaha 3. Instalasi / Laboratorium 4. Kelompok Jabatan Fungsional Gambar 1. Struktur Organisasi Loka Litbang P2B2 Baturaja Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 2362/Menkes/Per/XI/2011 pengganti No. 894/Menkes/Per/IX/2008 KEPALA Yulian Taviv,SKM,M.Si NIP: Ka.Urusan Tata Usaha Dian Purnama, SKM NIP: INSTALASI/ LABORATORIUM KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 10

10 BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Perencanaan Kinerja Perencanaan kinerja merupakan proses penetapan kegiatan tahunan dan indikator kinerja berdasarkan program, kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana strategis. Hasil dari proses ini berupa rencana kinerja tahunan (RKT) yang anggarannya dituangkan dalam dokumen RKA-KL. Di dalam rencana kinerja ditetapkan rencana capaian kinerja tahunan untuk seluruh indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan. Penyusunan rencana kinerja dilakukan seiring dengan agenda penyusunan dan kebijakan anggaran, serta merupakan komitmen bagi instansi untuk mencapainya dalam tahun tertentu. Tabel 1. Perencanaan Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 Program/ Kegiatan Outcome/ Output Indikator Kinerja Target Penelitian dan Pengembangan Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Meningkatnya penelitian dan pengembangan dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat 1. Jumlah Produk/Model/Prototipe/Standar/ Formula dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat 2. Jumlah publikasi ilmiah dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional Jumlah laporan status kesehatan masyarakat hasil riset kesehatan nasional wilayah II. - B. Perjanjian Kinerja a. Indikator Kinerja Utama Penetapan Indikator Kinerja Utama bertujuan untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam melakukan manajemen kinerja secara baik, serta untuk memperoleh ukuran keberhasilan yang digunakan bagi perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja. Dalam dokumen Renstra Kementerian Kesehatan RI Tahun , sasaran outcome hasil program dan kegiatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan adalah meningkatnya kualitas penelitian, pengembangan dan pemanfaatan hasil di bidang kesehatan. Untuk sasaran 11

11 output Loka Litbang P2B2 Baturaja adalah meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat, dengan indikator kinerja utamanya adalah : a. Jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat. b. Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional. b. Penetapan Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja sebagai unit eselon IV memiliki 1 (satu) kegiatan, yaitu penelitian dan pengembangan teknologi intervensi kesehatan masyarakat. Program penelitian dan pengembangan teknologi intervensi kesehatan masyarakat memiliki outcome: Meningkatnya kualitas penelitian, pengembangan dan pemanfaatan hasil di bidang kesehatan yang difokuskan pada penyakit parasitik tular nyamuk. Indikator program ini ada 2 yaitu: (1). Jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat. (2). Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional Tabel 2. Penetapan Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja 1. Meningkatnya penelitian dan pengembangan dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat 1. Jumlah Produk/Model/Prototipe/Standar/Formula dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat 2. Jumlah publikasi ilmiah dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional 3. Jumlah laporan status kesehatan masyarakat hasil riset kesehatan nasional wilayah II. Target

12 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Analisis Capaian Kinerja Pada sub bab ini akan diuraikan mengenai pengukuran kinerja. Pengukuran kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja dijabarkan berdasarkan pada program penelitian dan pengembangan kesehatan dengan kegiatan pokok yaitu penelitian dan pengembangan teknologi intervensi kesehatan masyarakat. Pengukuran kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja dilakukan dengan membandingkan target dan tingkat capaian target dari masing-masing indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana Kinerja Tahunan dan Penetapan Kinerja. Hasil capaian kinerja dari Loka Litbang P2B2 Baturaja ditampilkan pada tabel berikut: Tabel 3. Pencapaian Indikator Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % (1) (2) (3) (4) (5) Meningkatnya penelitian dan pengembangan dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat 1. Jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat 2. Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional > Jumlah laporan status kesehatan masyarakat hasil riset kesehatan nasional wilayah II Loka Litbang P2B2 Baturaja berhasil mencapai target dari masing-masing indikator kinerja yang mencapai 100% dan lebih dari 100%. Indikator Tapja Loka Litbang P2B2 Baturaja akan dijabarkan lebih terperinci pada masing-masing indikator kinerja. a. Jumlah Produk/ Model/ Prototipe/ Standar/ Formula di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Dari 1 (satu) jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang telah ditargetkan pada tahun 2014, telah dicapai 1 (satu) produk, seperti yang ditampilkan pada tabel berikut : 13

13 Tabel 4. Capaian Indikator Jumlah Produk/Model/Prototipe/Standar/Formula Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 Sasaran Indikator Target Capaian Pelaksana Meningkatnya penelitian bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Jumlah produk/model/prototipe/ standar/formula di Bidang Teknologi Kesehatan Masyarakat 1 1 Loka Litbang P2B2 Baturaja Loka Litbang P2B2 Baturaja pada tahun 2014 memiliki 4 buah penelitian. Dari 4 buah penelitian tersebut menghasilkan 1 output akhir (output kinerja) berupa produk informasi. Secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 5. Output Produk/Model/Prototipe/Standar/Formula Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 No Judul Penelitian Ketua Penelitian Output 1 Penentuan Tingkat Endemisitas Filariasis (Microfilaria Rate/ Mf rate) di Wilayah Pasca Pengobatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi Santoso, S.K.M, M. Sc Produk informasi status endemisitas filariasis di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. b. Jumlah Publikasi Ilmiah di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang Dimuat pada Media Cetak dan Elektronik Nasional Dari 2 (dua) target jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat pada media cetak dan elektronik tingkat nasional dihasilkan 10 (sepuluh) judul artikel penelitian. Ini berarti pencapaian target melebihi 100%. Tabel 6. Capaian Indikator Jumlah Publikasi Ilmiah di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang Dimuat pada Media Cetak dan Elektronik Nasional Sasaran Indikator Target Capaian Pelaksana Meningkatnya penelitian dan pengembangan dibidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional 2 10 Loka Litbang P2B2 Baturaja 14

14 Publikasi ilmiah yang telah dihasilkan oleh Loka Litbang P2B2 Baturaja ditampilkan dalam tabel berikut ini. Tabel 7. Daftar Publikasi Ilmiah di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang Dimuat pada Media Cetak dan Elektronik Nasional No Judul Artikel Nama Penulis Media Publikasi 1. Hubungan dan Sikap Masyarakat Tentang Malaria dengan Kebutuhan Pemakaian Kelambu di Kecamatan Tanjung Enim dan Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim 2. Pemeriksaan Silang Mikroskopis Sediaan Darah pada Lima Puskesmas Kabupaten OKU Sumatera Selatan I Gede Wempi, Nungki Hapsari, Ritawati Tri Wurisastuti, Hotnida Sitorus, Rizki Nurmaliani, Ade Verientic Jurnal Pembangunan Manusia Vol. 8 No. 1 April 2014 Jurnal Pembangunan Manusia Vol. 8 No. 1 April Pengaruh Promosi Kesehatan Terhadap Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Masyarakat Tentang Filariasis. 4. Survei Darah Jari Filariasis di Desa Batumarta X Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun Situasi Filariasis Setelah Pengobatan Massal di Kabupaten Muaro Jambi, Jambi. 6. Penentuan Jenis Nyamuk Mansonia Sebagai Tersangka Vektor Filariasis Brugia malayi dan Hewan Zoonosis di Kabupaten Muaro Jambi 7. Deteksi Brugia malayi pada Armigeres subalbatus dan Culex quinquefasciatus yang Diinfeksikan Darah Penderita Filariasis dengan Metode PCR 8. Perilaku Masyarakat Terkait Penyakit Kaki Gajah dan Program Pengobatan Massal di Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari Jambi Santoso, Yulian Taviv, Yahya, Rika Mayasari Irpan Pahlepi, Santoso, Deriansyah Eka Putra Santoso, Yulian Taviv Santoso, Yahya, Milana Salim Yahya, Santoso, Milana Salim, Maya Arisanti Lasbudi Ambarita, Yulian Taviv, Hotnida Sitorus, Irpan Pahlepi, Kasnodiharjo Buletin Penelitian Sistem Kesehatan Vol. 17 No. 2 April 2014 Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Vol. 24 No. 3 September 2014 Buletin Penelitian Kesehatan Vol 42 No. 3 September 2014 Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Vol. 24 No. 4 Desember 2014 Aspirator Vol 6. No.2 Desember 2014 Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Vol. 24 No. 4 Desember

15 9. Cakupan Penyuluhan Kesehatan Mengenai Demam Berdarah Dengue pada Masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu 10. Hubungan Pelayanan Imunisasi di Puskesmas dengan Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap pada Anak di Provinsi Sumatra Utara dan Provinsi Kepulauan Riau Yahya, Anif Budiyanto, Yulian Taviv Yahya, Milana Salim, Reni Oktarina Jurnal Pembangunan Manusia Vol. 08 No. 03 Desember 2014 Jurnal Pembangunan Manusia Vol. 08 No. 02 Agustus 2014 c. Kegiatan Penelitian dan Non Penelitian Lain (Output Pendukung) Di samping pencapaian output kinerja berdasarkan perjanjian penetapan kinerja, berikut rincian pencapaian masing-masing kegiatan Loka Litbang P2B2 Baturaja yang telah dilaksanakan. 1. Produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat. Kegiatan pokok : Melakukan penelitian dan pengembangan teknologi intervensi kesehatan masyarakat. Loka Litbang P2B2 Baturaja pada tahun 2014 memiliki 4 buah penelitian yang didanai dari anggaran DIPA tahun Kegiatan penelitian yang dilakukan dapat dilihat pada tabel 8. Tabel 8. Kegiatan Penelitian dan Pengembangan di Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 No Nama Kegiatan Lokasi Waktu Indikator kerja Keterangan 1. Karakterisasi Ekstrak Tanaman Duku (Lansium domesticum Corr) dari Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi Desa Simpang Agung Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan dan Desa Rengas Bandung, Kabupaten Muaro Jambi Februari sampai November 2014 Terlaksananya kegiatan dan laporan penelitian 100% DIPA Loka Litbang P2B2 Baturaja Pengendalian Vektor DBD di Sekolah dengan Pemanfaatan Ikan Cupang (Ctenus vittatus) dan Bacillus thuringiensis di Kota Palembang Kota Palembang Maret sampai Desember 2014 Terlaksananya kegiatan dan laporan penelitian 100% DIPA Loka Litbang P2B2 Baturaja

16 3. Penentuan Tingkat Endemisitas Filariasis (Microfilaria Rate/ Mf rate) di Wilayah Pasca Pengobatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi Kabupaten Tanjung Jabung Timur Februari hingga November 2014 Terlaksananya kegiatan dan laporan penelitian 100% DIPA Loka Litbang P2B2 Baturaja Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengendalian Vektor DBD Menggunakan Larvasida di Kota Prabumulih Kelurahan prabumulih, kelurahan patih galung, kelurahan gunung ibul kota prabumulih Juni sampai November 2014 Terlaksananya kegiatan dan laporan penelitian 100% DIPA Loka Litbang P2B2 Baturaja 2014 Kegiatan penelitian yang dilakukan telah menghasilkan output penelitian yaitu 1 output utama berdasarkan perjanjian penetapan kinerja dan 3 output pendukung, semua output penelitian tersebut berupa produk informasi. Secara rinci ditampilkan pada tabel 9. Tabel 9. Output Penelitian dan Pengembangan di Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 No Judul Penelitian Ketua Penelitian Output Akhir 1 Penentuan Tingkat Endemisitas Filariasis (Microfilaria Rate/ Mf rate) di Wilayah Pasca Pengobatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi 2. Pengendalian Vektor DBD di Sekolah dengan Pemanfaatan Ikan Cupang (Ctenus vittatus) dan Bacillus thuringiensis di Kota Palembang 3. Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengendalian Vektor DBD Menggunakan Larvasida di Kota Prabumulih Santoso, S. K. M, M. Sc Anif Budiyanto, S. K. M, M. Epid Hotnida Sitorus, S. K. M, M. Sc Produk informasi status endemisitas filariasis di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Produk informasi pemanfaatan ikan cupang (Ctenops vittatus) dan Bacillus thuringiensis di kota Palembang Buku Informasi Tentang Intervensi Pengendalian DBD di Kota Prabumulih 17

17 4. Karakterisasi Ekstrak Tanaman Duku (Lansium domesticum Corr) dari Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi Milana Salim, S.Si, M. Sc Buku informasi karakter ekstrak tanaman duku yang berasal dari Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi 2. Dokumen Perencanaan Program dan Anggaran Bagian Perencanaan Program dan Anggaran memiliki tugas dan fungsi untuk menyusun dokumen yang terkait dengan rencana program, penyusunan anggaran, serta evaluasi dan penyusunan laporan. Dalam mencapai output kinerjanya, bagian perencanaan dan anggaran menyelenggarakan berbagai kegiatan berupa : 1. Penyusunan RKA-KL Penyusunan LAK Loka Litbang P2B2 Baturaja tahun Penyusunan Laporan Tahunan Loka Litbang P2B2 Baturaja tahun Penyusunan Laporan Monitoring Triwulan tahun Revisi DIPA 6. Penyusunan dokumen Laporan Akhir Penelitian tahun Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2015 dan penetapan kinerja. Beberapa keberhasilan yang dicapai oleh Bagian Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2014 antara lain : 1. Tersusunnya RKA-KL Terlaksananya 100 % kegiatan LAK Loka Litbang P2B2 Baturaja tahun Terlaksananya 100 % kegiatan Laporan Tahunan Loka Litbang P2B2 Baturaja tahun Terlaksananya 100 % kegiatan Laporan Monitoring Triwulan tahun Revisi DIPA - Revisi pertama tanggal 14 Februari 2014 dilakukan oleh Direktorat Jenderal Anggaran Pusat terkait membuka blokir seluruh anggaran pada DIPA sebelumnya. Blokir ini dikarenakan masih memerlukan persetujuan DPR-RI. - Revisi kedua tanggal 29 April 2014 dilakukan oleh Direktorat Jenderal Anggaran Pusat terkait pemanfaatan output cadangan yang digunakan di kegiatan perbaikan instalasi jaringan listrik. - Revisi ketiga tanggal 21 Mei 2014 dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perbendaharaan Palembang terkait pergeseran antara belanja perjalanan dan belanja barang. 18

18 - Revisi keempat tanggal 24 Juli 2014 dilakukan oleh Direktorat Jenderal Anggaran Pusat terkait efisiensi anggaran atau dipotong oleh pusat sebesar Rp ,00. - Revisi kelima tanggal 25 Agustus 2014 dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perbendaharaan Palembang terkait revisi pergeseran antara belanja barang ke belanja perjalanan dalam kota untuk penelitian Penentuan Tingkat Endemesitas Filariasis (Mf-Rate) di Wilayah Pasca Pengobatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi, dan revisi pergeseran belanja perjalanan paket meeting ke belanja perjalanan biasa untuk Dokumen Keuangan, Kekayaan Negara dan Tata Usaha. 6. Tersusunnya 100 % Laporan Akhir Penelitian tahun Tersusunnya Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2015 dan penetapan kinerja. 3. Dokumen Keuangan, Kekayaan Negara, dan Tata Usaha Bagian Dokumen Keuangan, Kekayaan Negara, dan Tata Usaha memiliki tugas dan fungsi untuk menyusun dokumen yang terkait dengan keuangan, barang milik negara dan kepegawaian. Dalam mencapai output kinerjanya, bagian Dokumen Keuangan, Kekayaan Negara, dan Tata Usaha menyelenggarakan berbagai kegiatan berupa : 1. Perencanaan/ implementasi/ pengelolaan sistem akuntansi pemerintah dan tata usaha - Administrasi kegiatan pengelolaan Anggaran - Penyusunan laporan keuangan eselon 4 Laporan keuangan Loka Litbang P2B2 Baturaja yang terdiri dari laporan keuangan Loka Litbang P2B2 Baturaja (eselon 4) diterbitkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pemerintah atas pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja negara, peraturan direktorat jenderal perbendaharaan no. 24/PB/2006. Bentuk laporan berupa laporan realisasi anggaran, neraca dan catatan atas laporan keuangan dan penyampaian laporan dilaksanakan secara berjenjang. - Penatausahaan keuangan Dokumen keuangan diterbitkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pemerintah untuk melaporkan secara berkala penggunaan anggaran dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dokumen keuangan terdiri dari : a. BKU bendahara pengeluaran dan bendahara penerima 19

19 b. Buku pembantu bendahara pengeluaran c. Dokumen pertanggungjwaban keuangan (SPJ) yang sudah diverifikasi d. Dokumen surat perintah membayar (SPM) e. Dokumen Surat Keputusan (SK) pengelola keuangan dan kegiatan keuangan - Tata persuratan Jumlah surat masuk : 440 surat Jumlah surat keluar : 2329 surat - Tata kearsipan Arsip terdiri dari arsip aktif dan arsip inaktif - Dokumen tindak lanjut LHP Hasil pemeriksaan tim aparat pengawas fungsional yang terdiri dari itjen dan BPKP Kemenkes terhadap entitas pemerintah wajib diselesaikan dan ditindaklanjuti sebagai bentuk tanggung jawab entitas pemerintah untuk memperbaiki kinerja instasinya agar terwujud tata kelola pemerintahan yang baik. 2. Optimalisasi pelayanan bersumber dana PNBP Dokumen PNBP yang terdiri dari laporan target PNBP dan laporan inventaris jenis dan tarif PNBP diterbitkan dalam rangka sebagai pedoman dalam meningkatkan APBN melalui peningkatan/ penggalian potensi PNBP pada Loka Litbang P2B2 Baturaja dengan jenis dan tarif yang tepat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 4. Perangkat Pengolahan Data dan Komunikasi Pengadaan pengolah data berupa : - Printer (sebanyak 7 unit) - Laptop (sebanyak 4 unit) - Handycam (sebanyak 1 unit) - Scanner (sebanyak 1 unit) - LCD Infocus (sebanyak 1 unit) 5. Dokumen Informasi, Dokumentasi, dan Diseminasi Sebagai salah satu pilar dalam pelaksanaan dukungan manajemen, tugas utama Bagian Informasi, Publikasi dan Diseminasi (IPD) adalah melaksanakan pengelolaan jaringan informasi ilmu pengetahuan, promosi, diseminasi, utilasi, kerjasama dan penunjang pembinaan profesi. Dalam melaksanakan tugasnya, bagian IPD terdiri atas bagian jaringan informasi, publikasi dan perpustakaan, 20

20 bagian dokumentasi, bagian diseminasi dan hubungan masyarakat. Bagian bagian tersebut mendukung pelaksanaan fungsi informasi, publikasi dan diseminasi yang terdiri dari pengelolaan jaringan komunikasi dan informasi, penyediaan informasi ilmu pengetahuan dan teknologi dan kerjasama; pelaksanaan dokumentasi, penyiapan bahan publikasi hasil penelitian, dan perpustakaan dan pelaksanaan diseminiasi, utilasi, promosi hasil penelitian dan pengembangan dan hubungan masyarakat. Pada tahun 2014 bagian IPD melaksanakan berbagai kegiatan yang terdiri dari : 1. Dokumentasi kegiatan Loka Litbang P2B2 Baturaja. 2. Publikasi hasil penelitian Loka Litbang P2B2 Baturaja. 3. Pencetakan buletin, leaflet, kalender, dan poster. 4. Mengikuti pameran pada Simposium Regional Asia Pasifik. 5. Mengikuti workshop Simposium Regional Asia Pasifik. 6. Manajemen data Loka Litbang P2B2 Baturaja. 7. Perawatan buku buku perpustakaaan. Keberhasilan yang dicapai oleh Bagian IPD di tahun 2014 adalah : 1. Diterbitkan Buletin Spirakel Vol. 6 No. 1 Desember Tercetaknya dua jenis leaflet dengan tema Buletin Spirakel dan Tanaman Obat. 3. Tercetaknya kalender 2015 dan sudah didistribusikan. 4. Tercetaknya poster bertema Filariasis dan digunakan dalam pameran pada Simposium Regional. 5. Keikutsertaan dalam pameran pada Simposium Regional Asia Pasifik. 6. Keikutsertaan dalam workshop Simposium Regional Asia Pasifik. Walaupun kegiatan di bagian IPD telah berhasil dan terlaksana dengan baik, masih ditemui kendala dalam pelaksanaan kegiatan tahun 2014, yaitu belum menemukan percetakan yang sesuai. Upaya tindak lanjut yang dilakukan dalam menghadapi kendala yang terjadi adalah menggali informasi tentang percetakan yang berkualitas. 6. Peralatan Fasilitas Perkantoran Pengadaan fasilitas perkantoran berupa : - AC Portable (sebanyak 2 unit). - Finger print (sebanyak 1 unit). - Tong sampah medis (sebanyak 2 unit). 21

21 - Meja kerja pimpinan (sebanyak 1 unit). - Brankas (sebanyak 1 unit). - Lemari pajang kaca pimpinan (sebanyak 1 unit). - Meja rapat pimpinan (sebanyak 1 set). - Lemari kaca mikroskop laboratorium parasitologi (sebanyak 1 unit). - Meja teaching mikroskop (sebanyak 1 unit) - Lemari berkas (sebanyak 5 unit) - Meja baca (sebanyak 15 unit). - Rak buku pustaka (sebanyak 15 unit). - Kursi kerja (sebanyak 11 unit) - Meja kerja (sebanyak 11 unit) - AC split (sebanyak 1 unit) 7. Gedung/ Bangunan Kantor Rehabilitasi pagar dan talud kantor (300 m2). 8. Kendaraan Bermotor Pengadaan kendaraan operasional roda 4 (sebanyak 1 unit). 9. Manajemen Laboratorium 1. Koleksi referensi laboratorium dan lapangan Komparasi Daya Tetas Telur (Fekunditas) Aedes aegypti. Peletakan Ovitra dan Survei Larva Pengambilan Ovitrap Uji Kecepatan Tetas dan Daya Tahan Simpan Selama Seminggu pada Suhu Ekstrem. 2. Operasional dan pemeliharaan laboratorium Operasional laboratorium - Pembelian bahan laboratorium entomologi - Pembelian bahan laboratorium parasitologi Pemeliharaan tanaman obat - Pembelian bahan pupuk dan herbisida - Pembelian tanaman obat 10. Dokumen Hukum, Organisasi, dan Kepegawaian Pengembangan peningkatan kapasitas SDM dengan mengikuti pelatihan deteksi molekuler diagnosis Japanese Encephalitis di Salatiga. 22

22 11. Dokumen Bidang Ilmiah dan Etik 1. Pembahasan protokol penelitian: Ethical clearance 4 penelitian. 2. Masing-masing penelitian melakukan konsultasi dan penelusuran referensi (4 penelitian). 12. Layanan perkantoran 1. Pembayaran gaji dan tunjangan 2. Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran a. Pengadaan makanan/ minuman penambah daya tahan tubuh/ uang makan PNS b. Pengadaan toga/ pakaian kerja sopir/ pesuruh/ perawat/ dokter/ satpam/ tenaga teknis lainnya Pakaian dinas pegawai Pakaian dinas pramubakti Pakaian cleaning service Pakaian satpam Pakaian pengemudi c. Perawatan gedung kantor Gedung 850 M2 Halaman gedung 5000 M2 d. Pemeliharaan dan perbaikan peralatan kantor Komputer (11 unit) Laptop (8 unit) Printer (11 unit) AC (15 unit) Projector infocus (1 unit) Mesin foto copy (1 unit) e. Pengadaan keperluan sehari hari perkantoran f. Perawatan kendaraan bermotor roda 4/6/10 Kendaraan dinas roda 4 (1 unit) Kendaraan dinas roda 4 (double gardan) 1 unit g. Perawatan kendaraan bermotor roda 2 Kendaraan dinas roda 2 h. Langganan daya dan jasa (listrik, telepon, air, gas, internet) i. Jasa keamanan/ kebersihan j. Jasa pos/giro/sertifikat 23

23 k. Operasional perkantoran dan pimpinan ATK Keperluan operasional ruang pimpinan l. Operasional dan pemeliharaan laboratorium Pemeliharaan alat laboratorium m. Operasional dan pemeliharaan jaringan sistem informasi Pemeliharaan sistem jaringan informasi n. Honor administrasi kegiatan Kuasa pengguna anggaran Pejabat pembuat komitmen Bendahara pengeluaran Staf pengelola kegiatan Pejabat penguji tagihan dan penandatanganan SPM Pejabat pengadaan barang Pejabat penerima hasil pekerjaan barang/ jasa o. Pertemuan/ jamuan delegasi/ misi/ tamu p. Perjalanan pimpinan q. Pengadaan gordyn r. Perbaikan instalasi jaringan listrik B. Realisasi Anggaran Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya serta untuk mencapai target rencana kinerja juga ditentukan oleh penyediaan anggaran melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun Pada awal tahun 2014, jumlah anggaran DIPA Loka Litbang P2B2 Baturaja seluruhnya sesuai tertera pada Formulir Penetapan Kinerja Tahun 2014 yaitu sebesar Rp ,00 (Enam Milyar Dua Ratus Tiga Puluh Lima Juta Enam Ratus Dua Puluh Sembilan Ribu Rupiah). Namun adanya revisi sebanyak lima kali sehingga jumlah anggaran DIPA tahun 2014 menjadi Rp ,00 (Lima Milyar Empat Ratus Sembilan Puluh Tiga Juta Tujuh Ratus Tiga Puluh Empat Ribu Rupiah). 24

24 Tabel 10. Alokasi dan Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun 2014 Indikator Kinerja Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % Jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional , ,32 Tabel 11. Alokasi dan Realisasi Anggaran Loka Litbang P2B2 Baturaja Berdasarkan Kegiatan Tahun 2014 No. Kegiatan Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % 1. Produk/model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat. 2. Dokumen Perencanaan Program dan Anggaran , ,10 3. Laporan Kinerja ,73 4. Dokumen Keuangan dan Tata Usaha 5. Perangkat Pengolahan Data dan Komunikasi 6. Dokumen Informasi, Dokumentasi dan Diseminasi , , ,43 7. Peralatan Fasilitas Perkantoran ,93 8. Gedung/ Bangunan Kantor ,86 9. Kendaraan Bermotor , Manajemen Laboratorium , Dokumen Hukum, Organisasi, dan Kepegawaian , Dokumen Bidang Ilmiah dan Etik , Layanan perkantoran ,75 C. Analisis Capaian Tahun 2014 Pencapaian kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja diukur dengan membandingkan target dan capaian kinerja indikator penetapan kinerja tahun

25 Sementara itu realisasi anggaran membandingkan dengan DIPA revisi terakhir dan realisasi anggaran per 31 Desember Capaian kinerja dari masing-masing indikator kinerja telah berhasil memenuhi target yang telah ditetapkan bahkan ada yang melebihi target. Pelaksanaan berbagai kegiatan tersebut telah menghasilkan output kinerja yang memanfaatkan anggaran sebesar 93,79% dari DIPA Tahun Secara rinci dapat dilihat dari tabel berikut: Tabel 12. Perbandingan Realisasi Capaian Kinerja dan Realisasi Anggaran Tahun 2014 Indikator Kinerja Tapja Capaian Target Total Anggaran Kinerja % Realisasi Anggaran % Jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional Jumlah laporan status kesehatan masyarakat hasil riset kesehatan nasional wilayah II , > Loka Litbang P2B2 Baturaja berhasil mencapai sasaran strategis dari masingmasing indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam penetapan kinerja tahun Dari 1 (satu) jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang telah ditargetkan telah dicapai 1 (satu) produk berupa produk informasi status endemisitas filariasis (Microfilaria Rate/Mf Rate) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi. Selain output utama tersebut, Loka Litbang P2B2 Baturaja juga menghasilkan output penelitian sebagai output pendukung yang dihasilkan dari 3 penelitian lain yang juga berupa produk informasi seperti yang ditampilkan pada tabel 9. 26

26 Semua pelaksanaan kegiatan penelitian yang dilakukan selama tahun 2014 dapat menghasilkan output kinerja dikarenakan seluruh proposal penelitian yang diajukan bisa lolos dalam pengajuan etik. Selain itu penelitian berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sehingga output yang ingin dihasilkan juga bisa tercapai. Keberhasilan kegiatan penelitian yang dilakukan didukung dengan adanya kerjasama yang baik dengan instansi tertentu seperti dinas kesehatan setempat, universitas dan juga masyarakat yang berperan dalam kegiatan penelitian. Keberhasilan penelitian juga di dukung oleh sumber daya sarana dan prasarana yang terkait dengan kebutuhan penelitian itu sendiri seperti tersedianya laboratorium entomologi, parasitologi dan laboratorium PCR. Secara rinci sarana dan prasarana tersebut dapat dilihat sebagai berikut : a. Laboratorium Entomologi Sarana pendukung di laboratorium entomologi antara lain: 1) Mikroskop dissecting digital seperangkat dengan PC (ZEISS Stemi 2000-C) 2) Mikroskop Stereo (ZEISS Stemi DV4 dan NOVEL NTB-2B) 3) Mikroskop Compound (Olympus CH30) 4) Neraca analitik 5) Freezer (GEA) 6) Refrigerator 7) Rak besi 8) Insect Cabinet 9) Alat dan bahan survei nyamuk 10) Succeptibility test kit 11) Bioassay test kit 12) Alat pendukung rearing nyamuk Kegiatan rearing (pemeliharaan) nyamuk juga dilaksanakan di Laboratorium Entomologi. Kegiatan rearing berada di dua ruangan yang terpisah. Satu tergabung di laboratorium entomologi dan satu di ruang insektarium. Saat ini adapun koloni nyamuk yang ada adalah spesies nyamuk Aedes albopictus, Aedes aegypti baik local maupun strain jepang dan Culex quinquefasciatus. Terdapat rak untuk penetasan telur, serta pemeliharaan jentik. Adapun hewan yang digunakan untuk pakan nyamuk adalah marmut. Kemampuan laboratorium entomologi antara lain: 1) Mampu mengidentifikasi nyamuk dewasa. 2) Mempu mengidentifikasi telur dan jentik nyamuk sampai tingkat genus. 3) Mampu menghitung siklus gonotropik. 27

27 4) Menghitung umur relatif nyamuk 5) Menentukan bionomik/ perilaku nyamuk vektor malaria di suatu daerah endemis malaria. 6) Mampu melaksanakan susceptibility atau resistensi nyamuk dewasa terhadap insektisida 7) Mampu melaksanakan bioassay pada nyamuk dewasa 8) Pembuatan awetan nyamuk (pinning ) dan jentik (mounting) 9) Pembuatan replika nyamuk. 10) Pembedahan nyamuk (menemukan sporozoit dan larva cacing filaria dalam tubuh nyamuk). 11) Pengembangan hewan uji (marmut dan mencit) untuk keperluan penelitian. 12) Memberikan fasilitas pelatihan entomologi. b. Laboratorium Parasitologi Sarana pendukung di laboratorium parasitologi antara lain : 1) Mikroskop Compound (Olympus Ctl 30) 2) Mikroskop Compound (Sci Chem Co, USA) 3) Mikroskop Zeiss Axio Lab A, Serial Nr: Komputer Compax + Camera Carl 4) Mikroskop Zeiss Primo Star, Serial No: ) Mikroskop Teaching (Nikon Y-THR-L) 6) Mikroskop Carl Zaiss Axio Lab A, Serial Nr: dan fluorescent + Komputer Dell + Printer hp ) AC Split (Sharp). Kemampuan laboratorium parasitologi, antara lain : 1) Pembuatan preparat malaria sediaan darah tipis dan tebal. 2) Pembuatan preparat malaria dengan pewarnaan giemsa. 3) Pemeriksaan parasit malaria secara mikroskopis. 4) Melakukan pemeriksaan Hb (hemoglobin) pada penderita malaria. 5) Menghitung densitas (kepadatan parasit) pada sediaan darah tipis dan tebal. 6) Pembuatan preparat filariasis dengan pewarnaan giemsa. 7) Pemeriksaan parasit filariasis secara mikroskopis c. Laboratorium PCR (Polymerase Chain Reaction) Sarana pendukung di laboratorium PCR, antara lain : 1) Lemari pendingin GEA AB-BOLT. 2) Lemari pendingin Panasonic. 28

28 3) Hotplate Thermolyne Cimaree 2 Model No. sp ) Hotplate IKA C-MAG HS 7. 5) Neraca Analitik Kern Type ABJ 220-4M. 6) Alat destilasi (water still). 7) Microsentrifuge Thermo Scientific Sorvall Legend Micro 17. 8) Vortex Biored BR vortexer 9) PCR Biorad Cycler thermal cycler (Gene amp PCR system). 10) Waterbath Julabo TW 8. 11) Alat elektroforesis (Power Pac Basic Biorad + Mini-Sub Cell GT). 12) Visualisasi hasil PCR (Gel Doc EZ Imager Biorad + Komputer Dell + Printer hp Deskjet D2666). 13) AC Split (Uchida). 14) AC Split (Sharp) 15) Komputer Acer Aspire Model Aspire Z1650. Kemampuan laboratorium PCR, antara lain : 1) Mampu mendeteksi microfilaria dan malaria menggunakan PCR (membuat isolasi DNA, menyimpan ekstraksi DNA, mengolah sampel). 2) Mampu membuat aquadestilata. Selain didukung oleh sumber daya sarana dan prasarana, keberhasilan penelitian juga didukung oleh sumber daya manusianya. Loka Litbang P2B2 Baturaja memiliki 13 orang peneliti yang terdiri dari 6 orang peneliti pertama, 6 orang peneliti muda, dan 1 orang peneliti madya. Sedangkan lainnya terdiri dari 8 orang calon peneliti, 1 orang teknisi litkayasa, dan 9 orang calon teknisi litkayasa. Kegiatan peningkatan SDM terus dilakukan melalui pelatihan-pelatihan seperti pelatihan epidemiologi penelitian, pelatihan molekuler Japanese Encephalitis, pelatihan molekuler plasmodium malaria dan microfilaria, pelatihan mikroskopis malaria dan filaria, dan pelatihan entomologi. Semua kegiatan penelitian di tahun 2014 dapat terlaksana dengan baik walaupun terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Secara umum permasalahan yang dihadapi yaitu : a. Proses review lambat sehingga terlambat mengusulkan etik penelitian dan mengakibatkan pelaksanaan penelitian juga terlambat. b. Kegiatan pengumpulan data terhambat karena waktunya bersamaan dengan pelaksanaan ujian semester sekolah dan libur sekolah. c. Adanya kegiatan penelitian yang berhubungan dengan musim dan bersamaan dengan bulan puasa sehingga pengumpulan data terhambat. 29

29 Upaya-upaya yang dilakukan dalam mengatasi masalah yaitu : a. Kegiatan pengumpulan data segera dilakukan setelah proses etik selesai. b. Peneliti berkoordinasi dengan Dinas terkait sehingga proses pengumpulan data bisa dilanjutkan. c. Pengumpulan data dilakukan setelah musimnya tiba dan setelah bulan puasa. Dari 2 (dua) target jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat pada media cetak tingkat nasional dihasilkan 10 (sepuluh) judul artikel penelitian. Hal ini disebabkan karena peneliti sudah mempunyai tabungan artikel untuk dikirimkan ke jurnal. Selain itu penulisan publikasi juga bisa menambah angka kredit bagi peneliti itu sendiri. Adanya target SKP juga mewajibkan para peneliti dan juga calon peneliti untuk mengirimkan artikel pada jurnal terakreditasi. Output penelitian yang telah dihasilkan, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi instansi-instansi terkait. Berikut ini ditampilkan pemanfaatan hasil penelitian : Tabel 13. Rencana Pemanfaatan/ Sosialisasi Output No Output Tujuan Stakeholder 1. Penentuan Tingkat Endemisitas Filariasis (Microfilaria Rate/ Mf rate) di Wilayah Pasca Pengobatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi 2. Pengendalian Vektor DBD di Sekolah dengan Pemanfaatan Ikan Cupang (Ctenus vittatus) dan Bacillus thuringiensis di Kota Palembang 3. Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengendalian Vektor DBD Menggunakan Larvasida di Kota Prabumulih 4. Karakterisasi Ekstrak Tanaman Duku (Lansium domesticum Corr) dari Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi Membantu mengambil kebijakan yang terkait dengan objek penelitian Model dalam rangka penanggulangan DBD di lingkungan sekolah Model dalam rangka pengendalian DBD Informasi mengenai karakter kulit buah dan daun serta potensi pemanfaatannya sebagai larvasida Dinas Kesehatan Tanjung Jabung Timur, Puskesmas Muara Sabak, litbangkespol daerah Dinas Kesehatan Kota Palembang, Dinas Pendidikan dan Olahraga Dinas Kesehatan Prabumulih, puskesmas, balitbangda Dinas Kesehatan Oku Selatan dan Dinas Kesehatan Jambi 30

30 D. Analisis Capaian Tahun Capaian kinerja Loka Litbang P2B2 Baturaja tahun menampilkan perbandingan capaian kinerja selama 5 tahun sesuai dengan indikator kinerja pada penetapan kinerja. Capaian kinerja ini membandingkan target dan capaian indikator kinerja tahun Tahun target indikator kinerja untuk jumlah produk/ model/ prototipe/ standar/ formula di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat setiap tahunnya kurang lebih sama, hanya pada tahun 2013 target mengalami peningkatan. Sedangkan untuk capaiannya selalu konsisten memenuhi target yang diharapkan. Target indikator kinerja untuk jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional pada tahun mengalami peningkatan, sedangkan pada tahun target yang ditetapkan selalu sama. Capaian untuk indikator ini setiap tahunnya selalu berbeda dan selalu melebihi dari target yang sudah ditetapkan. Terutama pada tahun 2014 capaian jumlah publikasi melebihi dari tahun-tahun sebelumnya. Secara rinci dapat dilihat pada grafik berikut ini. Gambar 2.Target dan Capaian Indikator Kinerja di Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Tahun Dukungan anggaran di Loka Litbang P2B2 Baturaja sebagian besar diarahkan pada pencapaian kinerja. Anggaran tahun pada umumnya terserap atau terealisasi dengan baik. Secara rinci dapat dilihat pada grafik berikut : 31

31 Gambar 3. Pagu dan Realisasi Anggaran Loka Litbang P2B2 Baturaja Tahun Tahun 2013 realisasi anggaran hanya terserap sebesar 76,84% dikarenakan belanja pegawai yang terserap hanya 66,12%. Hal ini dikarenakan : 1. Diawal perencanaan anggaran belanja pegawai telah menargetkan adanya penerimaan pegawai sebanyak 2 orang dan penerimaan pegawai mutasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten OKU sebanyak 2 orang, namun sampai akhir tahun anggaran 2013 berakhir tidak terjadi penerimaan pegawai dan tidak terjadi mutasi pegawai dari Dinas Kesehatan Kabupaten OKU ke Loka Litbang P2B2 Baturaja. 2. Adanya 2 orang pegawai Loka Litbang P2B2 Baturaja yang pindah ke satker lain pada tahun Pembayaran uang makan selama 3 bulan yang tidak terserap maksimal dikarenakan banyak pegawai yang ikut kegiatan pengumpulan data Riskesdas 2013 di lapangan. 4. Perhitungan kenaikan gaji dianggarkan sebesar 10% namun realisasinya kenaikan gaji hanya 6%. Tindak lanjut yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini dengan monitoring belanja pegawai tiap bulan. 32

32 33

33 34

34 35

35 36

36 Foto-foto pelaksanaan kegiatan penelitian tahun 2014 : Penentuan Tingkat Endemisitas Filariasis (Microfilaria Rate/ Mf rate) di Wilayah Pasca Pengobatan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi Pengendalian Vektor DBD di Sekolah dengan Pemanfaatan Ikan Cupang (Ctenus vittatus) dan Bacillus thuringiensis di Kota Palembang 37

37 Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengendalian Vektor DBD Menggunakan Larvasida di Kota Prabumulih Karakterisasi Ekstrak Tanaman Duku (Lansium domesticum Corr) dari Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi 38

RENCANA KERJA TAHUNAN TAHUN 2015

RENCANA KERJA TAHUNAN TAHUN 2015 RENCANA KERJA TAHUNAN TAHUN 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang

Lebih terperinci

LOKA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN P2B2 BATURAJA TAHUN 2015

LOKA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN P2B2 BATURAJA TAHUN 2015 LOKA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN P2B2 BATURAJA TAHUN 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA JL. JENDRAL AHMAD YANI KM.7 KEMELAK BATURAJA SUMSEL

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja

Laporan Akuntabilitas Kinerja 2013 Laporan Akuntabilitas Kinerja LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA JL. JENDRAL AHMAD YANI KM.7 KEMELAK BATURAJA

Lebih terperinci

RENCANA AKSI KEGIATAN TAHUN

RENCANA AKSI KEGIATAN TAHUN RENCANA AKSI KEGIATAN LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA TAHUN 2015-2019 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA 1 KATA PENGANTAR Segala

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2014 NOMOR : SP DIPA /2014 DS:

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2014 NOMOR : SP DIPA /2014 DS: KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3. UU No. 23 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN JAKARTA, JANUARI 2017 Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Inspektorat

Lebih terperinci

SPIRAKEL - Sarana Penyebaran Informasi Hasil Kegiatan Litbang P2B2 Vol. 8 No.1 Juni 2016 INDEKS SUBJEK

SPIRAKEL - Sarana Penyebaran Informasi Hasil Kegiatan Litbang P2B2 Vol. 8 No.1 Juni 2016 INDEKS SUBJEK SPIRAKEL - Sarana Penyebaran Informasi Hasil Kegiatan Litbang P2B2 Vol. 8 No.1 Juni 2016 INDEKS SUBJEK Aedes aegypti 27 Mf rate 19 Annual Malariae Incidence 39, 45 Microfilaria 17 Annual Parasite Incidence

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN 2014

LAPORAN TAHUNAN 2014 2014 LAPORAN TAHUNAN 2014 LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA KEMENTERIAN KESEHATAN RI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN LOKA LITBANG P2B2 BATURAJA Jl. Jendral Ahmad Yani KM 7 Kemelak Baturaja PENGANTAR

Lebih terperinci

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PROGRAM DAN RENCANA KINERJA KPU KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN ANGGARAN 2016 AKUN PROGRAM KEGIATAN / SUB-SUB KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN 076.01.01 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 2.022.409.000

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK SURAT PENGESAHAN NOMOR SP DIPA--0/AG/2014 DS 7003-9134-1092-0094 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. UU No. 23 Tahun

Lebih terperinci

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PROGRAM & RENCANA KERJA KPU KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN ANGGARAN 2015 AKUN PROGRAM KEGIATAN / SUB-SUB KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN 076.01.01 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 1.333.103.000

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 9.328.355.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 9.328.355.000

Lebih terperinci

Revisi ke : 04 Tanggal : 24 Juli 2014

Revisi ke : 04 Tanggal : 24 Juli 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2015

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2015 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 215 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM UNIT KERJA : (65943) KPU KOTA PARE-PARE ALOKASI : Rp. 1.736.293. PERHITUNGAN TAHUN 215 Halaman :

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kepala Biro Umum dan Hubungan Masyarakat. Drs. Sigit Wahyudi, MM

KATA PENGANTAR. Kepala Biro Umum dan Hubungan Masyarakat. Drs. Sigit Wahyudi, MM KATA PENGANTAR Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Biro Umum dan Hubungan Masyarakat Tahun 2015 di susun dalam bentuk rencana kegiatan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat, yang berisi tentang kegiatan dan target

Lebih terperinci

MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 31/M-DAG/PER/7/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK

Lebih terperinci

LAPORAN REALISASI PENYERAPAN ANGGARAN DIPA SATUAN KERJA BULAN DESEMBER TAHUN 2012

LAPORAN REALISASI PENYERAPAN ANGGARAN DIPA SATUAN KERJA BULAN DESEMBER TAHUN 2012 ./TGL DIPA : 0534/005-01.2.01/19/2012 tgl. 09-12-2011 005.1600.402480 402481 PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA 6,153,531,000.00 5,211,442,483.00 84.69 795,565,824.00 12.93 6,007,008,307.00 97.62 146,522,693.00

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014 BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2015 KATA PENGANTAR D engan memanjatkan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015 KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015 JAKARTA, FEBRUARI 2016 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR

Lebih terperinci

RKAKL TAHUN 2016 PERHITUNGAN TAHUN 2016 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUBOUTPUT/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ AKUN/ DETIL VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA

RKAKL TAHUN 2016 PERHITUNGAN TAHUN 2016 PROGRAM/KEGIATAN/OUTPUT/SUBOUTPUT/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ AKUN/ DETIL VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA RKAKL TAHUN 216 KEMEN/LEMB : (5) MAHKAMAH AGUNG UNIT ORG : (1) BADAN URUSAN ADMINISTRASI UNIT KERJA : (98324) PENGADILAN NEGERI BANGIL ALOKASI : Rp. 5.237.154. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 5.1.1 Program

Lebih terperinci

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Program Utama Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai visi misi Kantor Pelayanan Perizinan dan Penanaman Modal maka ditentukan oleh ketersedian anggaran

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2014 NOMOR : SP DIPA /2014 DS:

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2014 NOMOR : SP DIPA /2014 DS: KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 15.538.695.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 15.538.695.000

Lebih terperinci

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN BAB I PENDAHULUAN A. UMUM Memasuki awal tahun 2016 sesuai dengan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Inspektorat IV melakukan kegiatan yang

Lebih terperinci

Revisi ke : 07 Tanggal : 24 Desember 2014

Revisi ke : 07 Tanggal : 24 Desember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2018

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2018 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 10.592.069.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 10.592.069.000

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2017 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Rencana Kinerja Tahunan Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015

Rencana Kinerja Tahunan Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015 Rencana Kinerja Tahunan Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN R.I BADAN LITBANG KESEHATAN BALAI LITBANG P2B2 DONGGALA Mei 2014 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL 1 DAFTAR ISI 2 EDITOR 3 KATA

Lebih terperinci

KATA PENGNTAR RKT INSPEKTORAT

KATA PENGNTAR RKT INSPEKTORAT KATA PENGNTAR Dengan rahmat Allah,SWT, Rencana Kerja Tahunan (RKT) Inspektorat Kabupaten Lingga Tahun 2017 ini selain berisi tentang Struktur, Tugas dan Fungsi Inspektorat, Program dan Kegiatan, Rencana

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

II I I I I

II I I I I KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-24.11-/216 DS1178-973-992-294 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 127 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08/M-DAG/PER/2/2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08/M-DAG/PER/2/2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08/M-DAG/PER/2/2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 215 NOMOR SP DIPA-18.1-/215 DS791-3632-6284-16 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 4.169.084.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 4.169.084.000

Lebih terperinci

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW)

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) 1 RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) Renja Bagian Pertanahan Tahun 2015 (Review) Page 1 2 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Allah SWT Rencana Kerja Bagian Pertanahan Sekretariat

Lebih terperinci

ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 08/PRT/M/2010 TANGGAL 8 JULI 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BELANJA PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA TAHUN ANGGARAN 2012 JUMLAH 1 URAIAN PENGGUNAAN

RENCANA ANGGARAN BELANJA PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA TAHUN ANGGARAN 2012 JUMLAH 1 URAIAN PENGGUNAAN RENCANA ANGGARAN BELANJA PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA ANGGARAN 2012 PROGRAM : (005.01.01) PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA MAHKAMAH AGUNG 1066.001 001 3.929.600.000

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 15 Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat :

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat : BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI B agian Hukum dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala BSN Nomor 965/BSN-I/HK.35/05/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Standardisasi Nasional. Bagian

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2014

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2014 Halaman : 1 5.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 4.94.439. 166 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 4.94.439. 166.994

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2014 NOMOR : SP DIPA /2014 DS:

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2014 NOMOR : SP DIPA /2014 DS: KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3. UU No. 23 Tahun

Lebih terperinci

SPIRAKEL - Sarana Penyebaran Informasi Hasil Kegiatan Litbang P2B2 Vol. 8 No.2 Desember 2016 INDEKS SUBJEK

SPIRAKEL - Sarana Penyebaran Informasi Hasil Kegiatan Litbang P2B2 Vol. 8 No.2 Desember 2016 INDEKS SUBJEK SPIRAKEL - Sarana Penyebaran Informasi Hasil Kegiatan Litbang P2B2 Vol. 8 No.2 Desember 2016 INDEKS SUBJEK Aedes aegypti 1, 2, 37, 38, 39 Annual Parasite Rate 20, 24, 28 Anopheles 11, 13, 28 Beuvarieria

Lebih terperinci

Revisi ke 04 Tanggal : 18 Oktober 2013

Revisi ke 04 Tanggal : 18 Oktober 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3. UU No. 19 Tahun

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK NOMOR DIPA-018.02-0/2013 DS 2887-2051-5773-8818 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004

Lebih terperinci

Revisi ke : 02 Tanggal : 19 September 2014

Revisi ke : 02 Tanggal : 19 September 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

- 1 - PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI

- 1 - PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI - 1 - MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG

Lebih terperinci

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.

Lebih terperinci

2016, No Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 216 Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5584); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tah

2016, No Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 216 Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5584); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tah No.1183, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BSN. SAKIP. Pelaksanaan. Pedoman. PERATURAN KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM AKUNTABILITAS INSTANSI

Lebih terperinci

LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 1 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum.wr.wb Alhamdulillah, kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah memberikan

Lebih terperinci

L A P O R A N K I N E R J A

L A P O R A N K I N E R J A L A P O R A N K I N E R J A 2 0 1 4 A s i s t e n D e p u t i B i d a n g P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 K a

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK NOMOR DIPA-018.01-0/2013 DS 5903-0340-5288-0144 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA, WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana. 1 Paket Rp ,00 APBD ( ) awal: akhir:

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana. 1 Paket Rp ,00 APBD ( ) awal: akhir: RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I : TAHUN ANGGARAN : 2016 1 DINAS Pemberdayaan Masyarakat dan Promosi Kesehatan 1 Paket Rp. 902.750.000,00 APBD (1.02. 1.02.01. 23. 04) 2 DINAS 3 DINAS 4

Lebih terperinci

Revisi ke : 05 Tanggal : 6 Nopember 2014

Revisi ke : 05 Tanggal : 6 Nopember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

Revisi ke 04 Tanggal : 31 Juli 2015

Revisi ke 04 Tanggal : 31 Juli 2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 70 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS KESEHATAN KOTA YOGYAKARTA DENGAN

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015 DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI

Lebih terperinci

BKN. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan.

BKN. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan. No.998, 2014 BKN. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2017 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 217 KEMEN/LEMB : (76) KOMISI PEMILIHAN UMUM : (1) KOMISI PEMILIHAN UMUM ALOKASI : Rp. 3.97.985. PERHITUNGAN TAHUN 217 Halaman : 1 76.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-18.1-/216 DS933-1269-654-625 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

Dokumen RUP. Komisi Pemilihan Umum. PA/KPA Obertus Sitorus, S.Sos SiRUP LKPP

Dokumen RUP. Komisi Pemilihan Umum. PA/KPA Obertus Sitorus, S.Sos SiRUP LKPP Dokumen RUP SiRUP adalah aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan berbasis web yang fungsinya sebagai sarana atau alat untuk mengumumkan RUP. SiRUP bertujuan untuk mempermudah pihak PA/KPA dalam

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN 2011 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIRO HUKUM DAN ORGANISASI TAHUN 2015 Dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2018

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2018 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 16.676.267.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 16.676.267.000

Lebih terperinci

Revisi ke 05 Tanggal : 24 Desember 2013

Revisi ke 05 Tanggal : 24 Desember 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3. UU No. 19 Tahun

Lebih terperinci

Revisi ke : 07 Tanggal : 30 Desember 2014

Revisi ke : 07 Tanggal : 30 Desember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUARA ENIM, Menimbang : a. b. Mengingat

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat. Jakarta, 30 Januari Plt. Kepala Biro Perencanaan. Suharyono NIP

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat. Jakarta, 30 Januari Plt. Kepala Biro Perencanaan. Suharyono NIP KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) DI LINGKUNGAN BADAN STANDARDISASI NASIONAL

PEDOMAN PENYUSUNAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) DI LINGKUNGAN BADAN STANDARDISASI NASIONAL PEDOMAN PENYUSUNAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) DI LINGKUNGAN BADAN STANDARDISASI NASIONAL Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya

Lebih terperinci

PEDOMAN PENELITIAN RKA-K/L

PEDOMAN PENELITIAN RKA-K/L LAMPIRAN II KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA NOMOR M.HH.-05.PR.01.04 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERENCANAAN PENGANGGARAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-33.1-/216 DS2286-196-725-318 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 64 TAHUN 2017 TENTANG KLASIFIKASI UNIT PELAKSANA TEKNIS DI LINGKUNGAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Filariasis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh cacing filaria (Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, Brugia timori). Penyakit ini ditularkan melalui nyamuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG S etiap instansi Pemerintah mempunyai kewajiban menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) atau Laporan Kinerja pada akhir periode anggaran.

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN PETIKAN TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun

Lebih terperinci

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1 - 2-5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82); 6. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejak diundangkannya Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 30 Tahun 2005 tanggal 16 Nopember 2005, maka Nomenklatur Badan Pengawas Daerah Kabupaten Banyuasin

Lebih terperinci

MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2014 PENGADILAN NEGERI JANTHO

MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2014 PENGADILAN NEGERI JANTHO MATRIK RENCANA KINERJA TAHUN 2014 PENGADILAN NEGERI JANTHO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/ KEGIATAN 1 Tercapainya peningkatan rasa keadilan sesuai dengn Undang-undang dan peraturan

Lebih terperinci

Revisi ke : 08 Tanggal : 11 Desember 2014

Revisi ke : 08 Tanggal : 11 Desember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

Revisi ke : 04 Tanggal : 19 Nopember 2014

Revisi ke : 04 Tanggal : 19 Nopember 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG SALINAN PERATURAN BUPATI BANGKA NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN

Lebih terperinci

POK 1 DARI REVISI 1 TAHUN ANGGARAN 2016

POK 1 DARI REVISI 1 TAHUN ANGGARAN 2016 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 12.384.568.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 12.384.568.000

Lebih terperinci

2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan L

2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan L No.1236, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKO-KEMARITIMAN. SAKIP. PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG KEMARITIMAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA DI

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 86 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, FUNGSI DAN TUGAS, TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH

Lebih terperinci

Revisi ke : 01 Tanggal : 15 Juli 2014

Revisi ke : 01 Tanggal : 15 Juli 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

Revisi ke : 02 Tanggal : 15 Juli 2014

Revisi ke : 02 Tanggal : 15 Juli 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT JENDERAL 2014 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap instansi pemerintah

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Organisasi. Tata Kerja.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Organisasi. Tata Kerja. No.585, 2010 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Organisasi. Tata Kerja. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1144/MENKES/PER/VIII/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK

Lebih terperinci

RINCIAN KERJA DIPA AWAL TAHUN 2015

RINCIAN KERJA DIPA AWAL TAHUN 2015 Halaman : 1 005.01.01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 14.398.223.000 1066 Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan Badan Urusan Administrasi 14.398.223.000

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK

Lebih terperinci

Revisi ke 06 Tanggal : 24 Desember 2013

Revisi ke 06 Tanggal : 24 Desember 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3. UU No. 19 Tahun

Lebih terperinci

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2016

RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 2016 RINCIAN KERTAS KERJA SATKER T.A 216 : (5) : (1) : (4271) : Rp. 9.71.174. PERHITUNGAN TAHUN 216 Halaman : 1 5.1.1 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung 9.575.174.

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN No. Kegiatan Indikator Kinerja (Output) Target Tindak Lanjut Hasil Temuan

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN No. Kegiatan Indikator Kinerja (Output) Target Tindak Lanjut Hasil Temuan Unit Kerja : Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 No. Kegiatan Indikator Kinerja (Output) Target 1 2 3 4 1. Tindak Lanjut Hasil Temuan Terlaksananya pemantauan tindak

Lebih terperinci

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA BUPATI TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa dengan

Lebih terperinci

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU PERATURAN WALIKOTA PEKANBARU NOMOR 109 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU

Lebih terperinci