D:\eri Ngajar\Sistem Basis Data 2008\Pertemuan 5 Tambahan.doc DATABASE TERDISTRIBUSI
|
|
- Hadi Pranoto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc TS TRISTRIUSI alam sebuah database terdistribusi, database disimpan pada beberapa komputer. Komputer-komputer dalam sebuah sistem terdistribusi berhubungan satu sama lain melalui bermacam-macam media komunikasi seperti high speed buses atau telepon line Karakteristik database terdistribusi yaitu:. Kumpuan data yang digunakan bersama secara logik tersebar pada sejumlah komputer yang berbeda. Komputer yang dihubungkan menggunakan jaringan komunikasi. ata pada masing-masnig situs dapat menangani aplikasi-aplikasi lokal secara otonom. ata pada masing-masing dibawh kendali satu MS. Masing-masing MS berpartisipasi dalam sedikitnya satu aplikasi global NTUK-NTUK TOPOLOGI ISTRIUSI T : a. ully onnected network Keuntungan : Kalau salah satu node rusak, yang lainnya masih dapat berjalan Kerugian : ontrol management tidak terjamin b. Partialy conneted network Keuntungan : - Relaibility Rendah - iaya dapat ditekan Kerugian : - ontrol management tidak terjamin. Tree Strutured Network Keuntungan : - ersifat sentral - ontrol management terjamin Kerugian : Kalau node pusat rusak semua akan rusak G
2 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc d. Ring network Keuntungan : pabila ada satu yang rusak, yang lain masih berjalan Kerugian : ontrol management kurang terjamin karena bersifat desentralisasi e. Star network Keuntungan : ontrol managemen lebih terjamin, karena bersifat sentral dan reliability rendah Kerugian : kalau node pusat rusak, yang lainya rusak juga KUNTUNGN N KRUGIN TS TRISTRIUSI KUNTUNGN : Secara alami mengikuti struktur organisasi danya otonomi lokal: karena data didistribusikan, user dapat mengakses dan bekerja,dengan data tersebut sehingga memiliki kontrol local. Sifatnya dapat dipakai secara bersam-sama: jika sistem informasi tidak terdistribusi, akan sulit untuk berbagi data dan sumber daya. Sistem terdistribusi memungkinkan hal ini. Peningkatan ketersediaan Peningkatan kehandalan: jika satu site mengalami crash, dapat membuat beberapa site tidak dapat diakses. Jika data direplikasi ke banyak site, kerusakan hubungan komunikasi tidak menjadikan sistem total tidak dapatdioperasikan. Peningkatan kinerja: karena setiap site menangani hanya bagian dari,pu dan I/ O tidak seberat seperti pusat. ata yang dipakai untuk transaksi disimpan dalam beberapa site, sehingga eksekusi transaksi dapat secara parallel. konomis: dari biaya komunikasi, baik membagi aplikasi dan memproses secara local di setiap site. ari biaya komunikasi data, akan lebih murah untuk memelihara sistem komputer dalam satu site dan menyimpan data secara local.pertumbuhan yang modular: akan lebih mudah mengakomodasikan ukuran yang semakin besar. kspansi dapat dilakukan dengan menambah proses dan kekuatan penyimpanan ke jaringan.
3 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc KRUGIN : Harga software mahal: Hal ini disebabkan sangat sulit membuat sistem databse distribusi Kompleksitas: masalah S lebih kompleks dibandingkan denganmanajemen database terpusat Kelemahan dalam keamanan: akan mudah mengontrol database yang terpusat. alam sistem database terdistribusi, jaringan membutuhkan keamanan tersendiri. Sulitnya menjaga keutuhan data Kurangnya standar Kurangnya pengalaman: sistem terdistribusi bertujuan umum (generalpurpose) tidak sering digunakan. Yang digunakan adalah sistem prototype yang dibuat untuk satu aplikasi (misal : reservasi pesawat) Perancangan basisdata lebih kompleks RGMNTSI T dalah Relasi dipartisikan ke dalam beberapa bagian,setiap bagian disimpan pada lokasi yang berbeda lasan-alasan diperlukannya fragmentasi, yaitu:. Penggunaan. fisiensi. Parallelisme. Keamanan Kerugian ragmentasi yaitu:. Kinerja. Integritas RP PRTURN YNG HRUS IINISIKN KTIK MNINISIKN RGMNT : Kondisi lengkap: seluruh data direlasi global harus dipetakan ke dalam fragmentasi. Hal ini tidak akan terjadi jika sebuah data item yang dimiliki oleh relasi global tidak memiliki oleh beberapa fragmen Kondisi penyusunan kembali: Harus selalu memungkinkan menyusun kembali tiap-tiap relasi global dan fragment-fragmentnya. Hanya fragmen-fragment yang disimpan dalam databse terdistribusi yang dapat membangun relasi global kembali melalui operasi penyusunan kembali jika diperlukan. Kondisi disjointness: Kondisi ini sangat berguna untuk fragmentasi horizontal. Kondisi ini kadang-kadang dilangara untuk fragmentasi vertikal TIG JNIS RGMNTSI :. ragmentasi horisontal : Pemecahan relasi berdasarkan tuplenya(pembagian berdasarkan aris yang sama).ragmentasi horisontal berisikan tuple-tuple yang dipartisikan dari sebuah relasi global kedalam sejumlah subset r,r...rn. Tiap subset berisi tuple dari r.. ragementasi vertikal : pemecahan berdasarkan dekomposisinya. Penambahan tuple-id(tuple identifier) didalam fragmentasi vertikal.sebuah tuple-id adalah sebuah alamat logik dari sebuah tuple. Setiap tuple-id didalam r harus memiliki sebuah alamat yang unik, yaitu atribut tuple-id sebagai kunci penambahan skema.kunci tersebut akan dreplikasikan(sistem memlihara beberapa salinan dari relasi) kedalam seluruh fragmentasi untuk menyusun kembali relasi global sehingga terlihat bahwa dalam fragmentasi vertikal motivasi utama untuk memiliki fragmentasi-fragmentasi yang disjoin adalah tidak sepenting didalam fragmentasi horizontal.
4 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc. ragmentasi campuran: relasi r(global) dibagi-bagi kedalam sejumlah relasi fragment r,r,...rn. Tiap tiap fragmentasi diperoleh sebagai hasil baik dari skema fragmentasi horzontal ataupun fragmentasi vertikal direlasi r atau dari sebuah fragmentasi r yang diperoleh sebelumnya. ara yang sederhana untuk membangun fragmentasi campuran sbb : a. Menggunakan fragmentasi horisontal pada fragmentasi vertikal b. Menggunakan fragmentasi vertical pada fragmentasi horisontal ONTOH KSUS JNIS-JNIS RGMNTSI Ujian (NIM,Nama_Mhs,Kode_MK,Mt_Kuliah, Nil_khir,Grade) NIM Nama_Mhs Kode_MK Mt_Kuliah Nil_khir Grade zizah Sistem asis ata Sistem asis ata Sistem asis ata Visual asic Visual asic ragmentasi horisontal terbagi menjadi fragment yang berbeda. Relasi Mt_Kuliah= Sistem asis ata NIM Nama_Mhs Kode_MK Mt_Kuliah Nil_khir Grade Sistem asis ata Sistem asis ata Sistem asis ata. Relasi Mt_Kuliah= NIM Nama_Mhs Kode_MK Mt_Kuliah Nil_khir Grade. Relasi Mt_Kuliah= Visual asic NIM Nama_Mhs Kode_MK Mt_Kuliah Nil_khir Grade zizah ONTOH LIN Visual asic Visual asic ranch-name ccount-number ustomer-name alance Hillside 0 Lowman 00 Hillside amp Valleyview amp 0 Valleyview Khan 0000 Hillside Khan Valleyview 8 Khan Valleyview 9 Green 0
5 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc ranch-name ccount-number ustomer-name alance Hillside 0 Lowman 00 Hillside amp Hillside Khan eposit ranch-name ccount-number ustomer-name alance Valleyview amp 0 Valleyview Khan 0000 Valleyview 8 Khan Valleyview 9 Green 0 ragment di atas memenuhi kondisi jika Nama_Mhs dan Mt_Kuliah adalah hal-hal yang memenuhi syarat ragmentasi vertical : berdasarkan dekomposisi-nya dengan menambahkan tupel id NIM Nama_Mhs Kode_MK Mt_Kuliah Nil_khir Grade Tuple_I zizah Sistem asis ata Sistem asis ata Sistem asis ata Visual asic Visual asic Relasi = NIM, Nama_Mhs, Mt,Kuliah, Nil_khir, Grade, Tuple_I NIM Nama_Mhs Mt_Kuliah Nil_khir Grade Tuple_I zizah Sistem asis ata Sistem asis ata Sistem asis ata Visual asic Visual asic Relasi = NIM,Kode_MK,Nil_khir,Grade,Tuple_I NIM Kode_MK Nil_khir Grade Tuple_I ONTOH LIN
6 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc ranch-name ccount-number ustomer-name alance Tuple-id Hillside 0 Lowman 00 Hillside amp Valleyview amp 0 Valleyview Khan 0000 Hillside Khan Valleyview 8 Khan Valleyview 9 Green 0 ranch-name ustomer-name Tuple-id Hillside Lowman Hillside amp Valleyview amp Valleyview Khan Hillside Khan Valleyview Khan Valleyview Green ccount-number alance Tuple-id ragmentasi ampuran Terdapat relasi berdasarkan Mata Kuliah yang sama Relasi a. NIM Nama_Mhs Mt_Kuliah Nil_khir Grade Tuple_I Sistem asis ata Sistem asis ata Sistem asis ata Relasi b. NIM Nama_Mhs Mt_Kuliah Nil_khir Grade Tuple_I Relasi c NIM Nama_Mhs Mt_Kuliah Nil_khir Grade Tuple_I zizah Visual asic Visual asic
7 :\eri Ngajar\Sistem asis ata 008\Pertemuan Tambahan.doc
DATABASE TERDISTRIBUSI
Pertemuan TS TRISTRIUSI TS TRISTRIUSI Yaitu kumpulan data yang digunakan bersama yang saling terhubung secara logik tetapi tersebar secara fisik pada suatu jaringan komputer. Karakteristik atabase terdistribusi,
Lebih terperinciDATABASE TERDISTRIBUSI
Pertemuan 5 TSE TERISTRIUSI TSE TERISTRIUSI Yaitu kumpulan data yang digunakan bersama yang saling terhubung secara logik tetapi tersebar secara fisik pada suatu jaringan komputer. Karakteristik atabase
Lebih terperinciDATABASE TERDISTRIBUSI
Pertemuan 5 TSE TERISTRIUSI TSE TERISTRIUSI Yaitu kumpulan data yang digunakan bersama yang saling terhubung secara logik tetapi tersebar secara fisik pada suatu jaringan komputer. Karakteristik atabase
Lebih terperinciPertemuan 11 FRAGMENTASI DATA
Pertemuan 11 FRGMENTSI T FRGMENTSI T Merupakan sebuah proses pembagian atau pemetaan database dimana database dipecah-pecah berdasarkan kolom dan baris yang kemudian disimpan didalam site atau unit komputer
Lebih terperinciPertemuan 12. Basis Data Terdistribusi
Pertemuan 12 asis ata Terdistribusi asis ata Terdistribusi asis ata Terdistribusi Yaitu kumpulan data yang digunakan bersama yang saling terhubung secara logik tetapi tersebar secara fisik pada suatu jaringan
Lebih terperinciBASIS DATA TERDISTRIBUSI
SIS DT TERDISTRIUSI Dalam sebuah database terdistribusi, database disimpan pada beberapa komputer. Komputer-komputer dalam sebuah sistem terdistribusi berhubungan satu sama lain melalui bermacam-macam
Lebih terperinciDATABASE TERDISTRIBUSI
DATABASE TERDISTRIBUSI Yaitu kumpulan data yang digunakan bersama yang saling terhubung secara logic tetapi tersebar secara fisik pada suatu jaringan computer. Karakteristik database terdistribusi yaitu
Lebih terperinciDATABASE TERDISTRIBUSI (DISTRIBUTED DATABASE= DDB)
DATABASE TERDISTRIBUSI (DISTRIBUTED DATABASE= DDB) PENDAHULUAN CERI : A distributed DB is a collection of data which belong logically to the same system but are spread over the sites of a computer network
Lebih terperincihttp://www.brigidaarie.com Di lingkungan file-server, pemrosesan didistribusikan ke jaringan yang Local Area Network (LAN). File-Server menunjang kebutuhan file dengan aplikasi-aplikasi dan DBMS. Aplikasi
Lebih terperinci6/26/2011. Database Terdistribusi. Database Terdesentralisasi
Sekumpulan database independen pada komputer komputer yang tidak saling berhubungan melalui jaringan Suatu database logis secara fisik tersebar pada beberapa komputer (di beberapa lokasi) dihubungkan melalui
Lebih terperinciContoh Distributed Database
Hermawan Distributed Database Basis data terdistribusi adalah kumpulan database yang disimpan di banyak komputer pada lokasi yang berbeda-beda dan menampilkan ke user sebagai single database berisi kumpulan
Lebih terperinciBASIS DATA TERDISTRIBUSI
BASIS DATA TERDISTRIBUSI Kelompok : 1. Herdi Muzadi R (H1D015018) 2. Theza Gema Sandi (H1D015022) 3. M Fauzan Ramadhan (H1D015039) 4. Butar Butar Ines (H1D015047) 5. Mutiara Dwi A (H1D015058) 6. M Endhyka
Lebih terperinciPerancangan Basis Data
Modul ke: Perancangan Basis Data Fakultas FASILKOM DATABASE TERDISTRIBUSI Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Anita Ratnasari, S.Kom, M.Kom Distributed DBMS Database terdistribusi (Distributed
Lebih terperinciBASIS DATA TERDISTRIBUSI
FRAGMENTASI DATA dalam BASIS DATA TERDISTRIBUSI Disusun Oleh: Alit Mahendra Bramantya FRAGMENTASI DATA dalam BASIS DATA TERDISTRIBUSI Apakah yang dimaksud dengan basis data terdistribusi? Basis data terdistribusi
Lebih terperinciMODUL 10 ACTIVE DATA OBJECT (BAGIAN 1)
MODUL 10 ACTIVE DATA OBJECT (BAGIAN 1) Struktur Basis Data Terdistribusi sebuah sistem basis data terdistribusi hanya memungkinkan dibangun dalam sebuah sistem jaringan komputer. Dalam sebuah sistem jaringan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI TERDISTRIBUSI PADA MANAJEMEN INVENTARISASI PERALATAN LABORATORIUM
SISTEM INFORMASI TERDISTRIBUSI PADA MANAJEMEN INVENTARISASI PERALATAN LABORATORIUM Ratih Kumalasari Niswatin 1) 1) Teknik Informatika Universitas Nusantara PGRI Kediri Jl. K.H Ahmad Dahlan No.76 Mojoroto
Lebih terperinciKONSEP DAN RANCANGAN BASIS DATA TERDISTRIBUSI SISTEM BASIS DATA TERDISTRIBUSI
KONSEP DAN RANCANGAN BASIS DATA TERDISTRIBUSI SISTEM BASIS DATA TERDISTRIBUSI DEFINISI Basis Data Terdistribusi adalah kumpulan data logic yang saling berhubungan secara fisik terdistribusi dalam jaringan
Lebih terperinciDatabase Terdistribusi. by: Ahmad Syauqi Ahsan
14 Database Terdistribusi by: Ahmad Syauqi Ahsan Konsep Basis Data Terdistribusi (1) 2 Sistem Komputasi Terdistribusi adalah sejumlah elemen proses yang terkoneksi melalui jaringan komputer dan saling
Lebih terperinciKONSEP DAN RANCANGAN BASIS DATA TERDISTRIBUSI
KONSEP DAN RANCANGAN BASIS DATA TERDISTRIBUSI SISTEM BASIS DATA TERDISTRIBUSI DEFINISI Basis Data Terdistribusi adalah kumpulan data logic yang saling berhubungan secara fisik terdistribusi dalam jaringan
Lebih terperinciDatabase dalam Sistem Terdistribusi
Database dalam Sistem Terdistribusi Modern Database Management 6 th Edition Jeffrey A. Hoffer, Mary B. Prescott, Fred R. McFadden Definisi Database terdistribusi: Sebuah database logic yang tersebar secara
Lebih terperinciDatabase dalam Sistem Terdistribusi
Database dalam Sistem Terdistribusi Modern Database Management 6 th Edition Jeffrey A. Hoffer, Mary B. Prescott, Fred R. McFadden Definisi Database terdistribusi: Sebuah database logic yang tersebar secara
Lebih terperinciSistem Basis Data Terdistribusi Arif Basofi
Sistem Basis Data Terdistribusi Arif Basofi Sumber: Fundamentals of Database Systems, Third Edition ch.24, Elmasri Sumber Material: tanzir.staff.gunadarma.ac.id, T. Darmanto & Y. H. Chrisnanto, AmikBandung
Lebih terperinciArsitektur Sistem Basis Data. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom
Arsitektur Sistem Basis Data Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom Arsitektur Sistem Basis Data Sistem Tunggal (stand-alone system) Sistem terpusat (centralized system) Sistem client server (client-server
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK (LAN)
Pertemuan VI LOCAL AREA NETWORK (LAN) 6.1. Keuntungan LAN 1. LAN memudahkan penyaluran informasi dalam daerah geografis yang terbatas. 2. Memberikan suatu cara bagi komputer untuk saling berkomunikasi.
Lebih terperinciTeknik Informatika Universitas Pasundan. Caca E. Supriana, S.Si.,MT.
Sistem Manajemen aje e Basis s Data Sistem Basis Data Terdistribusi Teknik Informatika Universitas Pasundan Caca E. Supriana, S.Si.,MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id 2 Pengantar File processing/pemrosesan
Lebih terperinciPemrosesan data sebelum adanya basis data Perancangan sistemnya masih didasarkan pada kebutuhan individu pemakai, bukan kebutuhan sejumlah pemakai
Basis Data Pemrosesan data sebelum adanya basis data Perancangan sistemnya masih didasarkan pada kebutuhan individu pemakai, bukan kebutuhan sejumlah pemakai Duplikasi data Data yg sama terletak pada
Lebih terperinciAplikasi Teori Graf dalam Manajemen Sistem Basis Data Tersebar
Aplikasi Teori Graf dalam Manajemen Sistem Basis Data Tersebar Arifin Luthfi Putranto (13508050) Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesha 10, Bandung E-Mail: xenoposeidon@yahoo.com
Lebih terperinciBASIS DATA. Desain Database dan Normalisasi. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Desain Database dan Normalisasi Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Relasi (review) Kumpulan atribut yang nilainya : Setiap atribut harus berharga tunggal. Semua harga pada suatu atribut harus mempunyai
Lebih terperinciPertemuan XII Distributed Database Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. Caca E. Supriana, S.Si.,MT.
Pertemuan XII Distributed Database Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan Caca E. Supriana, S.Si.,MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id id 2014 Pengantar File processing/pemrosesan file
Lebih terperinciARSITEKTUR SISTEM. Alif Finandhita, S.Kom, M.T. Alif Finandhita, S.Kom, M.T 1
ARSITEKTUR SISTEM Alif Finandhita, S.Kom, M.T Alif Finandhita, S.Kom, M.T 1 Sistem Terpusat (Centralized Systems) Sistem Client Server (Client-Server Systems) Sistem Server (Server Systems) Sistem Paralel
Lebih terperinciBeberapa Bentuk Konfigurasi Sistem
Beberapa Bentuk Konfigurasi Sistem 1. Centralisasi ( Konfigurasi Terpusat ) Mesin di hubungkan ke komputer pusat. Bentuk ini yang paling umum dari sistem terdistribusi 1 2. Bicentral ( Konfigurasi dengan
Lebih terperinciadalah : Q.1) Suatu susunan/kumpulan data operasional lengkap dari suatu organisasi/perusahaan
Q.1) Suatu susunan/kumpulan data operasional lengkap dari suatu organisasi/perusahaan yang diorganisir/dikelola dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu dengan menggunakan komputer
Lebih terperinciTUGAS PENGGANTI UAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI TERDISTRIBUSI. Makalah Arsitektur dan Desain Database Management System Terdistribusi
TUGAS PENGGANTI UAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI TERDISTRIBUSI Makalah Arsitektur dan Desain Database Management System Terdistribusi Dosen : Muslichun Alcharis T, S.Kom Disusun Oleh : Wahyu Dwi Pranata
Lebih terperinciSQL Server merupakan program yang dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan database relasional guna mendukung aplikasi dengan arsitektur
MANAJEMEN DATABASE SQL Server merupakan program yang dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan database relasional guna mendukung aplikasi dengan arsitektur client-server. Konsep penerapannya adalah
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Basis Data Terdistribusi didefinisikan sebagai sebuah collection of multiple,
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Basis Data Terdistribusi Basis Data Terdistribusi didefinisikan sebagai sebuah collection of multiple, database yang saling berkaitan secara logik yang didistribusikan melalui
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan Teknologi Informasi yang semakin meluas ini sistem informasi berperan penting untuk menunjang kredibilitas perusahaan dan pengguna jaringan lainnya.
Lebih terperinciReplikasi Basis Data Pada Sistem Pengolahan Data Akademik Univeristas Katolik Santo Thomas
Replikasi Basis Data Pada Sistem Pengolahan Data Akademik Univeristas Katolik Santo Thomas Parasian D. P. Silitonga, S.Kom., M.Cs Fakultas Ilmu Komputer Universitas Katolik Santo Thomas Abstrak Keinginan
Lebih terperinciMengotimalisasi redundansi Menghilangkan anomali
Proses normalisasi adalah proses menganalisa dan memperbaiki skema relasi menggunakan data atribut untuk memperoleh properti-properti skema relasi yang baik menjadi bentuk normal lebih tinggi sehingga
Lebih terperinciIMPLEMENTASI BASIS DATA TERDISTRIBUSI PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN INDUSTRI DALAM OPTIMALISASI PRODUKSI
IMPLEMENTASI BASIS DATA TERDISTRIBUSI PADA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN INDUSTRI DALAM OPTIMALISASI PRODUKSI I Made Sukarya Dwija Putra Program Studi Teknik Informatika, Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Matematika
Lebih terperinciPRAKTIKUM BASIS DATA TERDISTRIBUSI MODUL 5 DISTRIBUSI DAN FRAGMENTASI DATA
PRAKTIKUM BASIS DATA TERDISTRIBUSI MODUL 5 DISTRIBUSI DAN FRAGMENTASI DATA LABORATORIUM REKAYASA PERANGKAT LUNAK TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011-2012 I. TUJUAN Mengetahui
Lebih terperinciSentralisasi dan Desentralisasi
Sentralisasi dan Desentralisasi Sentralisasi Biaya Desentralisasi Skala ekonomi membuat sistem sentral lebih murah Terdapat skala ekonomi yang utama dalam storage cost. Biaya per bit jauh lebih rendah
Lebih terperinciPertemuan Sistem Informasi SI adalah suatu suatu sistem dalam suatu organisasi yang merupakan
Pertemuan 2 1. Sistem Informasi SI adalah suatu suatu sistem dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur dan pengendalian untuk mendapatkan jalur
Lebih terperinciParallel Database. by: Ahmad Syauqi Ahsan
13 Parallel Database by: Ahmad Syauqi Ahsan Latar Belakang 2 Parallel Database Management System adalah DBMS yang diimplementasikan pada parallel computer yang mana terdiri dari sejumlah node (prosesor
Lebih terperinciDatabase bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data yang tersimpan dan diatur atau
DATA BASE Database bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data yang tersimpan dan diatur atau diorganisasikan sehingga data tersebut bisa diambil atau dicari dengan mudah dan efisien. Sebagai contoh
Lebih terperinciARSITEKTUR TELEMATIKA DISTRIBUTED PROCESSING ( CLIENT SERVER )
KELAS 4KA04 ARSITEKTUR TELEMATIKA DISTRIBUTED PROCESSING ( CLIENT SERVER ) RANGGA SEPTIAN P (11108588) RION SAPUTRA (11108698) DODI NUGRAHA (10108626) GUNTUR KURNIA W (10108881) UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dengan alat/device yang dipasang (attached) secara langsung, seperti cardreader
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa permulaan komputer digunakan, komputer bertukar informasi dengan alat/device yang dipasang (attached) secara langsung, seperti cardreader dan printer. Penggunaan
Lebih terperinciSistem Distribusi Hirarki
Sistem Distribusi Hirarki Definisi = sistem yang prosesor-prosesor dan peripheralnya menyimpan datanya dan bekerja sendiri, tetapi dihubungkan juga dengan sistem yang tingkatannya lebih tinggi. Kriteria
Lebih terperinciPRAKTIKUM BASIS DATA TERDISTRIBUSI MODUL 5 DISTRIBUSI DAN FRAGMENTASI DATA
PRAKTIKUM BASIS DATA TERDISTRIBUSI MODUL 5 DISTRIBUSI DAN FRAGMENTASI DATA Oleh: Anisa Istiqomah (09560018) Abdurrachman (09560505) 6.C LABORATORIUM REKAYASA PERANGKAT LUNAK TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS
Lebih terperinciRony Heri Irawan. Implementasi Sistem ERP
Rony Heri Irawan Implementasi Sistem ERP Sistem ERP merupakan sistem yang besar dan kompleks Berpengaruh pada sebagian besar departemen Volume data sangat besar Investasi tidak sedikit Keberhasilan implementasi
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I
SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I SISTEM Definisi sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan tugas/fungsi khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama
Lebih terperinciPENGOLAHAN DATA TERDISTRIBUSI
PENGOLAHAN DATA TERDISTRIBUSI 3 sks Oleh : Sri Rezeki Candra Nursari Pertemuan 1-2 Sistem Data Proses Infrastruktur [ Jaringan, H/W & S/W ] 1 Materi : Pengaruh pengolahan terdistribusi pada organisasi
Lebih terperinciBASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Model Data Relational Fakultas Ilmu Komputer UDINUS MODEL DATA RELATIONAL Data Model High Level Lower Level Model Data Relational Kumpulan tabel berdimensi dua dengan masing-masing relasi (relations)
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi komputer saat ini telah menghasilkan pencapaian yang sangat signifikan, baik dari segi perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software).
Lebih terperinciMAKALAH DESAIN PERANGKAT LUNAK. NAMA : RANI JUITA NIM : DOSEN : WACHYU HARI HAJI. S.Kom.MM
MAKALAH DESAIN PERANGKAT LUNAK NAMA : RANI JUITA NIM : 41813120165 DOSEN : WACHYU HARI HAJI. S.Kom.MM JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2015 A. DESAIN PERANGKAT
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. menyediakan layanan ke komputer lain melalui koneksi jaringan. Server dapat
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Server Server (Sosinsky, 2009:108) adalah sebuah program perangkat lunak yang menyediakan layanan ke komputer lain melalui koneksi jaringan. Server dapat dijalankan pada sistem
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA AUB SURAKARTA
SISTEM BASIS DATA STMIK AUB SURAKARTA Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan. Tahap Normalisasi dimulai dari tahap paling ringan (1NF)
Lebih terperinciReplikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy / pendistribusian data dan objek-objek dalam melaksanakan sinkronisasi antara objek sehingga
Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy / pendistribusian data dan objek-objek dalam melaksanakan sinkronisasi antara objek sehingga konsistensi data dapat terjamin. 1. Mengetahui konsep dasar
Lebih terperinciBAB 1 I PENDAHULUAN. terbarukan untuk mengelola dan mengolah data tersebut. Perkembangan database
BAB 1 I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi saat ini sudah sangat pesat dengan data yang berjumlah cukup besar dan juga semakin dibutuhkannya sebuah pengembangan terbarukan untuk mengelola
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Basis Data Terdistribusi Pada PT.Melati Agro Prima
Analisis dan Perancangan Basis Data Terdistribusi Pada PT.Melati Agro Prima PROPOSAL PENELITIAN Diajukan guna melakukan penelitian skripsi OLEH : Ardy Wiranata 09142058 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA
LOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA Terminologi LAN Dari definisi, LAN terbatas hanya pada suatu area local. LAN pertama Jarak terjauh dari titik central = 185 meter dan tidak lebih dari 30 komputer
Lebih terperinciINTERNET PROGRAMMING DATABASE
INTERNET PROGRAMMING DATABASE Muhmmad Zen Samsono Hadi, ST. MSc. zenhadi@eepis-its.edu POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA Bahasan Sistem Database ER Diagram Database MySQL Internet Application Pendahuluan
Lebih terperinciAnalisis Metode Alokasi Fragmen Pada Sistem Basis Data Terdistribusi
Seminar Nasional dan ExpoTeknik Elektro ISSN : 88-9984 Analisis Metode Alokasi Fragmen Pada Sistem Basis Data Terdistribusi Miftahul Jannah ) Baby Lolita ) Hustinawati 3) ) ) Jurusan Sistem Informasi,
Lebih terperinciPENERAPAN DATABASE TERDISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE BOTTOM UP FRAGMENTATION STUDI KASUS APLIKASI REKAM MEDIS PMI PURWOKERTO
PENERAPAN DATABASE TERDISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE BOTTOM UP FRAGMENTATION STUDI KASUS APLIKASI REKAM MEDIS PMI PURWOKERTO M.I. Bayu Banuaji 1, Elkaf Rahmawan, M.Kom 2 Dosen Universitas Dian Nuswantoro
Lebih terperinciModul 3 Konsep Perancangan Basis Data
Modul 3 Konsep Perancangan Basis Data A. Tujuan Pratikum a) Tujuan 1. Praktikan mampu merancang basis data yang baik. 2. Praktikan mampu membuat dan menjelaskan hubungan antar data dalam suatu basis data.
Lebih terperinciLINGKUNGAN DATABASE Baca R Modifikasi R -
LINGKUNGAN DATABASE CONCURANCY (Pada waktu yang sama) Ada 3 masalah yang disebabkan oleh Konkurancy : 1. Masalah kehilangan modifikasi (Lost Update Problem) Masalah ini timbul jika dua transaksi mengakses
Lebih terperinciPengantar Basis Data. Database Manajemen System
Pengantar Basis Data Database Manajemen System Pengertian Basis Data Sekumpulan data yang terintegrasi yang diorganisasi untuk memenuhi kebutuhan para pemakai di dalam suatu organisasi. Pendekatan Tradisional
Lebih terperinciSistem terdistribusi. Albertus dwi yoga widiantoro, M.Kom
Sistem terdistribusi Albertus dwi yoga widiantoro, M.Kom 1. Apa sistem terdistrbusi itu? 2. Mengapa menggunakan itu? 3. Contoh Distributed Systems 4. Karakteristik Umum Apa yang di distribusikan Data Jika
Lebih terperinciContents. Normalisasi. Bentuk Normalisasi. Dependency. Status Kunci (Key) Dekomposisi
(Normalize) merupakan salah satu cara pendekatan atau teknik yang digunakan dalam membangun disain logik basis data relation dengan menerapkan sejumlah aturan dan kriteria standar. Tujuan : menghasilkan
Lebih terperinciMAKALAH PERANCANGAN BASIS DATA MODEL DATA. Disusun oleh: Ainun Aisyiyah Iman Safuad Ismi Fadhilah
MAKALAH PERANCANGAN BASIS DATA MODEL DATA Disusun oleh: Ainun Aisyiyah 2014001690 Iman Safuad 2014001726 Ismi Fadhilah 2014001729 AMIK Harapan Bangsa Surakarta 2015 MODEL DATA A. Pengertian Model Data
Lebih terperinciTujuan Instruksional Khusus :
Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan tingkatan arsitektur basis data Mahasiswa dapat menjelaskan konsep data independence, komponen DBMS, fungsi DBMS serta bahasa yang digunakan didalam
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA
BAB IV PERANCANGAN BASIS DATA Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat dimanipulasi (diolah) menggunakan perangkat lunak (program aplikasi)
Lebih terperinciImplementasi Jaringan
Pembangunan Jaringan Implementasi Jaringan Pertemuan XIII Pembangunan jaringan secara bertahap dengan tahapan yang sistematis dan terstuktur memiliki urgensi yang tidak boleh diremehkan. Dengan membuat
Lebih terperinci-DATABASE (BASIS DATA)- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri
-DATABASE (BASIS DATA)- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : 33109332 Dosen : Leli Safitri PROGRAM DIPLOMA MANAJEMEN INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA
Lebih terperinciBasis Data. Roni Andarsyah, ST., M.Kom Lecture Series
Basis Data DATABASE Roni Andarsyah, ST., M.Kom Lecture Series Sistem Basis data Material Covered 1. Proses Pengembangan Database 2. Model Data 3. Model E-R Proses Pengembangan Database Proses pengembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat, dan batasan masalah tentang Rancang Bangun Sistem Terdistribusi pada Apotek. 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM PEMBAYARAN ADMINISTRASI KESISWAAN DI SMA Ya BAKII KESUGIHAN
APLIKASI SISTEM PEMBAYARAN ADMITRASI KESISWAAN DI SMA Ya BAKII KESUGIHAN Novi Ika Atikah, Tenia Wahyuningrum 1, Dwi Januarita 2 Program Studi D-III Teknik Telekomunikasi Akademi Teknik Telkom Sandhy Putra
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Pengertian Sistem II.1.1 Sistem Sistem adalah satu kesatuan yang terdiri dari suatu interaksi subsistem yang berusaha untuk mencapai tujuan yang semua beroperasi yang berinteraksi
Lebih terperinciPENGENALAN JARINGAN KOMPUTER
PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Mengenal LAN TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. perbedaan jenis komputer
Lebih terperinciBAB I DATABASE. Data adalah representasi dari fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek yang
BAB I DATABASE 1.1 Pengertian database Data adalah representasi dari fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek yang sedang ditinjau (manusia, barang, peristiwa, hewan, konsep, keadaan, dsb), dan direkam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kemajuan dari teknologi Database Management System (DBMS) telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan dari teknologi Database Management System (DBMS) telah mencapai pada penggunaan teknologi multi proses. Oleh karena itu penggunaan manajemen database yang
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. teknologi informasi belum maksimal diterapkan. Penggunaan Personal Computer
BAB II DASAR TEORI 2.1 Gambaran Perusahaan Perusahaan tempat penulis melakukan penelitian ini bergerak dalam bidang penerbitan buku dengan skala perusahaan menengah, dimana pemakaian teknologi informasi
Lebih terperinciPEMELIHARAAN JARINGAN LAN DI KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KOTA CIREBON
PEMELIHARAAN JARINGAN LAN DI KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KOTA CIREBON PROPOSAL Diajukan sebagai salah satu pelaksanaan tugas mata kuliah Proyek Sistem Jaringan Oleh RISWANTO NIM : 41.07.0173 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciTUGAS JARINGAN KOMPUTER IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) PADA MIKROTIK
TUGAS JARINGAN KOMPUTER IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) PADA MIKROTIK Nama : Abdullah Nim : 14111065 Prodi : Teknik Informatika A. Pengertian dan penjelasan VLAN VLAN merupakan sebuah perangkat
Lebih terperinciDESAIN DATABASE DAN NORMALISASI
DESAIN DATABASE DAN NORMALISASI Relasi (review) Kumpulan atribut yang nilainya : Setiap atribut harus berharga tunggal. Semua harga pada suatu atribut harus mempunyai tipe yang sama. Setiap atribut harus
Lebih terperinciSISTEM TERDISTRIBUSI UNTUK SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DENGAN WEB SERVICE
SISTEM TERDISTRIBUSI UNTUK SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DENGAN WEB SERVICE OLEH - Nur Adi Hidayanto - Puji Tri Haryono - Yogi Purnomo Putra Kelas TI 12 C Dosen Pengampu : S.Samsugi, S.Kom.,
Lebih terperinciWindhu Purnomo FKM UA 2013
BASIS DATA Windhu Purnomo FKM UA 2013 BASIS DATA (James Martin) Sekumpulan data yang saling berhubungan, yang disimpan bersama-sama pada suatu media, tanpa ada kerangkapan data sehingga memudahkan untuk
Lebih terperinciMODUL 1 SEPUTAR PERANCANGAN DATABASE. 1.1 Entity-Relationship Model (ER Model) dan Entity Relationship Diagram (ERD)
MODUL 1 SEPUTAR PERACAGA DATABASE TUJUA PRAKTIKUM 1. Praktikan mampu menggambarkan ERD dengan baik dan benar dengan ER Modeling. 2. Praktikan dapat memahami konsep Basis Data Relasional. 3. Praktikan mampu
Lebih terperinciTeknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya,
BASIS DATA Aljabar Relasional Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, Email : dl@ub.ac.id Pendahuluan Pemrosesan terhadap query di dalam suatu system basis data dilakukan dengan menggunakan
Lebih terperinciPERTEMUAN 1. Pengantar Basis Data
PERTEMUAN 1 Pengantar Basis Data Apa itu : KONSEP TEKNOLOGI INFORMASI Konsep Menurut : Bahri (2008) Suatu artian yang mewakili sejumlah objek yang mempunyai ciri yang sama. Orang yang memiliki konsep mampu
Lebih terperinciSISTEM TERDISTRIBUSI
SISTEM TERDISTRIBUSI 2 sks Oleh: Sri Rezeki Candra Nursari Pertemuan 7-8 VIII. Sistem Distribusi Yang Hirarki Sistem terdistribusi yang hirarki adalah sistem dengan pendistribusian pengolahan, yaitu sistem
Lebih terperinciSTRATEGI PENGOLAHAN DATA TERDISTRIBUSI 2 sks Oleh : Sri Rezeki Candra Nursari
STRATEGI PENGOLAHAN DATA TERDISTRIBUSI 2 sks Oleh : Sri Rezeki Candra Nursari Pertemuan 11-12 Proses Perancangan Pertimbangan Pemilihan Strategi Misi Organisasi Model Bentuknya Kulturnya Teknologi Kerumitan
Lebih terperinciP10 Konsep & Prinsip Desain. A. Sidiq P.
P10 Konsep & Prinsip Desain A. Sidiq P. Universitas Mercu Buana Yogyakarta Desain PL & RPL 2 Model Analisis Model Desain AnalysisModel Design Model 3 Data design (desain data) Mentransformasikan model
Lebih terperinciPemodelan Data dan Proses Pengembangan Database
Pemodelan Data dan Proses Pengembangan Database Tri Suswanto Saptadi 1 Model Data Menyatakan hubungan antardata dalam database Ada tiga macam model data dasar Hierarkis Jaringan Relasional 2 1 Model Hierarkis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN Bagian pendahuluan ini berisi ide yang mendasari perancangan Replikator Database dengan Algoritma ORDER (On-demand Real-Time Decentralized Replication) yang meliputi
Lebih terperinciSistem Basis Data Konsep Basis Data
Sistem Basis Data Konsep Basis Data Ilustrasi Basis Data Bahan ajar sistem basis data merupakan materi awal yang menguraikan tentang: Pengertian basis data Istilah-istilah basis data Komponen sistem basis
Lebih terperinciPemrograman Jaringan
Pemrograman Jaringan 1 M O D U L 1 N E T W O R K I N G & T E R M I N O L O G Y P R O T O K O L T O P O L O G I J A R I N G A N DNS H T T P A G R Y A L F I A H, S T., U N I V E R S I T A S G U N A D A R
Lebih terperinciOperating System. File System. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si
Operating System File System Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan Dosen : Caca E. Supriana, S.Si caca_emile@yahoo.co.id Konsep dan Atribut File System Konsep File Atribut File Operasi
Lebih terperinciFundamental Basisdata Data dan management data
Fundamental Basisdata Data dan management data Komponen dasar dari sebuah berkas dalam sistem pemberkasan adalam data item dimana nama terkecil dari unit data mempunyai arti di dunia nyata seperti nama
Lebih terperinciEntity Relationship Diagram.
Entity Relationship Diagram http://www.brigidaarie.com Diperkenalkan pertama kali oleh P.P. Chen pada tahun 1976 Menggambarkan persepsi dari pemakai dan berisi obyek-obyek dasar yang disebut entity dan
Lebih terperinciModel Relational. Dian Dharmayanti
Model Relational Dian Dharmayanti Pendahuluan Relation Properti Relasi Basis Data Relasional Key Konversi Model E-R ke Relasional Transformasi kedalam skema relasi Pendahuluan Model relasional terkait
Lebih terperinci