LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA JUDUL PSC (PARKIR SERVIS CUCI)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA JUDUL PSC (PARKIR SERVIS CUCI)"

Transkripsi

1 LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA JUDUL PSC (PARKIR SERVIS CUCI) Diusulkan oleh : Filmada Ocky S. E (Angk. 2012) Ketua Bambang Okta S. E (Angk. 2012) Anggota 1 Yulioki Adi S. E (Angk. 2013) Anggota 2 Yudi Ernawan E (Angk. 2013) Anggota 3 Didik Nur Faizin E (Angk. 2013) Anggota 4 UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG SEPTEMBER 2015 i

2 LEMBAR PENGESAHAN 1. JUDUL USAHA : PSC (PARKIR SERVIS CUCI) 2. BIDANG KEGIATAN : PMW (PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA) 3. KETUA PELAKSANAAN KEGIATAN : a. Nama Lengkap : Filmada Ocky Saputra b. NIM : E c. Jurusan : Teknik Elektro d. Universitas : Universitas Dian Nuswantoro e. Alamat Rumah dan No.Telp/HP : Perum. Jatisari Asabri Blok D3/3 f. Alamat @mhs.dinus.ac.id 4. ANGGOTA PELAKSANA KEGIATAN : 4 Orang 5. DOSEN PENDAMPING : Semarang HP a. Nama Lengkap dan Gelar : Sari Ayu Wulandari, M.Eng b. NIDN : c. Alamat Rumah dan No.Telp/HP : Jl. Barongan 2 No. 203B Kudus 6. DANA YANG DISETUJUI : Rp ,- Menyetujui, Ketua Program Studi Fakultas Teknik UDINUS HP Semarang, 18 September 2015 Ketua Pelaksana Kegiatan Dr. Dian Retno Sawitri, Ir, M.T NIP Filmada Ocky Saputra NIM. E Wakil Rektor Bidang Kemahawiswaan Dosen Pedamping Dr. Kusni Ingsih, MM NPP Sari Ayu Wulandari, M.Eng NIP ii

3 RINGKASAN Konsumsi kendaraan pribadi begitu besarnya di Indonesia, dari data BPS, prosentase jumlah kendaraan pribadi meningkat 14% pertahun, hingga pada tahun 2013, telah mencapai 10.4 juta mobil dan 76,4 juta motor. Hal ini merupakan peluang untuk bisnis parkir, bisnis service dan bisnis pencucian motor/mobil. Bisnis parkir sekarang mulai menjanjikan, baik parkir jalanan hingga parkir dengan teknologi canggih bersaing, seiring dengan peningkatan angka curanmor yang terjadi di kota-kota besar. Permasalahan bagi bisnis parkir adalah bahwa bisnis ini telah menjamur, dengan sistem tata kelola dan pelayanan yang monoton. Sedang permasalahan pada bisnis cuci dan servise adalah pada waktu tunggu yang lama. Harapan baru bagi bisnis transportasi service dan cuci, yaitu dengan diferensiasi pengabungan dengan bisnis parkir. Pekerja kantor, membutuhkan kendaraan yang setiap saat ready to go, tanpa harus diribetkan dengan proses menunggu kendaraannya diservice atau di cuci, sehingga sembari mereka bekerja dikantor, sudah ada yang melakukan perawatan rutin pada kendaraan mereka. Begitu pula dengan parkir di mall, bioskop, rumah sakit, tempat rekreasi, stasiun, pelabuhan dan bandara. Pengunjung mall, kebanyakan menghabiskan waktunya untuk berbelanja atau sekedar jalan-jalan di mall, kendaraan mereka diparkir berjam-jam dengan percuma. Apalagi pada saat lebaran, dimana tempat-tempat umum hanya menjadi tempat singgah sementara, sedang waktu terpanjang ada di perjalanan. Melihat dari peluang bisnis inilah, kami menyusun proposal bisnis dengan mengusung judul, PSC 3 In 1 (Parkir Service Cuci). Kata Kunci : parkir, cuci, service iii

4 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... ii RINGKASAN... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR TABEL... vi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan Tujuan Khusus Luaran Manfaat... 3 BAB II DESKRIPSI USAHA Gambaran Tentang Jasa Analisis Pasar Segmentasi Pasar Target Promosi Posisi Ukuran dan Tren Pasar... 6 BAB III PERKEMBANGAN USAHA Penyediaan Alat Penyedian Bahan Penyedian Tempat Penyediaan SDM / Karyawan Manajemen Usaha Promosi... 8 BAB IV KENDALA DAN ALTERNATIF PENYELESAIAN Kendala Penyelesaian... 9 BAB IV RENCANA PENGEMBANGAN USAHA Rencana Pengembangan Usaha LAMPIRAN iv

5 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 PSC Brand Logo... 4 Gambar 2.2 Gambar Pengguna Kendaraan... 4 v

6 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Paket Harga PSC... 5 vi

7 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Awal mula adanya ide bisnis ini adalah konsep pemikiran tentang bisnis fad. Bisnis fad merupakan bisnis one night stand, atau lazim dengan disebut bisnis 1 malam. Bisnis dengan euphoria sejenak. Maka, pada awal pemilihan topik, kami membatasi bahwa tema bisnis kami, tidak menganut bisnis fad. Faham bisnis fad mempunyai tahap kurva yang fantastis, mulai dari pengembangan (gestation),pengenalan introduction), pertumbuhan (growth), kedewasaan (maturity),kejenuhan (saturation), penurunan (decline) dan penghapusan (elimination), dan kami tidak ingin mengikuti langkah bisnis fad. Bisnis yang akan kami bangun mengikuti kurva, proses perubahan yang terus menanjak. Kemudian kami tertarik dengan bisnis pada bidang transportasi. Di Indonesia, negri seribu pulau, transporasi sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakatnya. Konsumsi kendaraan pribadi begitu besarnya di Indonesia, dari data BPS, prosentase jumlah kendaraan pribadi meningkat 14% pertahun, hingga pada tahun 2013, telah mencapai 10.4 juta mobil dan 76,4 juta motor. Hal ini merupakan peluang untuk bisnis parkir, bisnis service dan bisnis pencucian motor/mobil. Bisnis parkir sekarang mulai menjanjikan, baik parkir jalanan hingga parkir dengan teknologi canggih bersaing, seiring dengan peningkatan angka curanmor yang terjadi di kota-kota besar. Permasalahan bagi bisnis parkir adalah bahwa bisnis ini telah menjamur, dengan sistem tata kelola dan pelayanan yang monoton. Sedang permasalahan pada bisnis cuci dan servise adalah pada waktu tunggu yang lama. Harapan baru bagi bisnis transportasi service dan cuci, yaitu dengan diferensiasi pengabungan dengan bisnis parkir. Pekerja kantor, membutuhkan kendaraan yang setiap saat ready to go, tanpa harus diribetkan dengan proses menunggu kendaraannya diservice atau di cuci, sehingga sembari mereka bekerja dikantor, sudah ada yang melakukan perawatan rutin pada kendaraan 1

8 mereka. Begitu pula dengan parkir di mall, bioskop, rumah sakit, tempat rekreasi, stasiun,pelabuhan dan bandara. Pengunjung mall, kebanyakan menghabiskan waktunya untuk berbelanja atau sekedar jalan-jalan di mall, kendaraan mereka diparkir berjam-jam dengan percuma. Apalagi pada saat lebaran, dimana tempat-tempat umum hanya menjadi tempat singgah sementara, sedang waktu terpanjang ada di perjalanan. Melihat dari peluang bisnis inilah, kami menyusun proposal bisnis dengan mengusung judul, PSC 3 In 1 (Parkir Service Cuci). 1.2 Permasalahan 1. Bagaimana mengawali kegiatan wirausaha baru berbasis jasa inovatif parkir, pencucian dan service, berbasis mesin otomasi yang hemat energy? 2. Bagaimana memasarkan jasa PSC 3 In 1 agar digemari oleh masyarakat dan menjadi perusahaan jasa parkir terbaik dan terdepan? 3. Model pemasaran bagaimana yang cocok untuk bisnis ini? 4. Bagaimana analisa dari bisnis jasa PSC 3 In 1? 1.3 Tujuan Khusus Tujuan yang diharapkan dari penulisan proposal ini adalah : 1. Membuka lapangan kerja baru yang melibatkan mahasiswa untuk berwirausaha. 2. Menumbuhkembangkan jiwa wirausaha mahasiswa. 3. Membuat usaha yang menguntungkan dan berkelanjutan. 4. Berdirinya usaha ini juga memiliki manfaat social bagi masyarakat sekitar,diantaranya membantu para mahasiswa dalam menyalurkan kreativitasnya. 2

9 1.4 Luaran Luaran yang diharapkan dari penulisan proposak ini adalah : 1. Terciptanya suatu lahan bisnis yang menguntungkan berupa PSC 3 In 1 yang kreatif dan inovatif. 2. Adanya jasa PSC 3 in 1 ini untuk membantu permalahan dalam melakukan 1 kegiatan dalam 1 waktu tanpa harus kehilangan waktu berharganya, yaitu ketika parkir, sudah sekalian service dan cuci. 3. Dapat dijadikan sebagai bahan artikel kewirausahaan. 1.5 Manfaat 1. Memudahkan dalam mengatasi permasalahan dalam parkir, servis dan cuci kendaraan. 2. Menjadi lahan bisnis yang menguntungkan (profitable) bagi mahasiswa agar kelak dapat menjadi bisnis skala besar. 3

10 BAB II DESKRIPSI USAHA 2.1 Gambaran Tentang Jasa Gambar PSC Brand Logo Jasa yang ditawarkan berupa jasa parkir yang mempunyai inovasi dan kreasi baru yaitu 3 in 1, parkir sekaligus cuci dan service, no Antre dan Ramah Lingkungan. Brand usaha service PSC dapat dilihat pada Gambar 2.1. Pada dasarnya PSC merupakan jasa parkir seperti pada umunya. Namun, pada PSC ini menerapkan sistem hemat energy pada proses pencucian, menyediakan banyak pilihan paket service dan cuci, dan proses pengaturan limbah yang ramah lingkungan. Sehingga diharapkan dengan menggunakan jasa PSC ini memudahkan konsumen dalam melakukan kegiatan parkir, service dan cuci pada 1 tempat sehingga waktunya bisa lebih efektif dan efisien. Efek dari ketidakefektifan waktu, dapat dilihat pada Gambar 2.2. Gambar 2.2 Gambar Pengguna Kendaraan 4

11 Keunggulan PSC diantaranya adalah bersih dan cepat, sangat membantu bagi yang mempunyai kegiatan yang sangat padat terutama karyawan, mahasiswa, dan bahkan ibu rumah tangga sekalipun. Adapun dalam proses dalam menyediakan jasa PSC dibutuhkan bahan baku dalam prosesnya antara lain Set alat pencuci motor, kompressor air, kompressor angin, tempat cuci motor, set toolkit servis. Selain itu PSC ini menawarkan sejumlah paket cuci dengan harga yang terjangkau yang tentunya pas dengan ukuran kantong masyarakat. Dengan paket yang dapat dilihat pada table 2.1 Tabel 2.1 Paket Harga PSC PAKET JENIS HARGA PARKIR BEBAS WAKTU Rp ,- CUCI CUCI BIASA CUCI SALJU Rp ,- Rp ,- PSC PAKET 3in1 Rp ,- Lokasi yang dituju untuk melakukan pemasaran PSC adalah area kampus UDINUS dan akan buka setiap hari senin - jumat dari jam 09:00-22:00,dan sabtu buka jam 09:00-15:00. Karena pada saat itu banyak orang-orang melakukan kegiatan dikampus. Dalam segi promosi, akan dilakukan penginformasian kepada masyarakat melalui leaflet, selebaran, poster, maupun jejaring sosial. 2.2 Analisis Pasar Kendaraan menjadi sebuah barang yang bisa meningkatkan kesan prestise dan elegan untuk manusia. Penampilan kendaraan yang bersih, rapi, dan wangi adalah tuntutan untuk menunjang segala aktivitas,prioritas utama dalam jasa PSC. Target atau pangsa pasar utama PSC adalah karyawan, mahasiswa, dosen, dan bahkan ibu rumah tangga yang memiliki aktivitas padat. 2.3 Segmentasi Pasar Segmentasi dari PSC adalah masyarakat secara umum, bisa diperuntukkan kepada siapa saja mempunyai aktivitas padat, target utama dari PSC ini adalah karyawan, mahasiswa, dosen, dan ibu rumah tangga. 5

12 2.4 Target Promosi Pria dan wanita.pria maupun wanita dapat menggunakan jasa PSC karena sistem jasa parkir ini memang disesuaikan dengan mereka yang tidak ingin kehilangan waktu berharganya untuk mencuci. 2.5 Posisi PSC memberikan manfaat untuk menghindari hal terkecil yang bisa sedikit menghambat kinerja praktis dan cepat dalam masalah mencuci. PSC cenderung lebih unggul dibandingkan dengan jasa parkir yang sudah ada pada umumnya bila ditinjau dari segi proses pencucian PSC sudah menggunakan sistem hemat energi, eco-green, serta tidak mengesampingkan kualitas pada umumnya wangi,bersih, dan cepat. 2.6 Ukuran dan Tren Pasar Dengan era modern ini manusia dituntut untuk serba praktis dan tepat dalam menjalani pola kehidupannya, maka PSC diharapkan bisa menjadi salah satu jasa parkir trendsetter di Kota Semarang. 6

13 BAB III PERKEMBANGAN USAHA 3.1 Penyediaan Alat Berdasarkan dana yang keluar dari dana total yang didapat yaitu 70% dalam penyedian alat kami telah membeli peralatan dengan tinggat kebutuhan alat mencapai 80% dari total semua alat yang harus dimiliki. Diantaranya Set pencuci motor, kompresor air, dan kompresor angin. 3.2 Penyedian Bahan Penyediaan bahan kita memerlukan beberapa bahan untuk pencuci motor seperti sabun pencuci motor, sabun salju motor, silicon pengilap motor, Silikon ban. Pembeliaan dan penyediaan bahan ini masih dalam progress mencapai 50%. 3.3 Penyedian Tempat Pada proposal pengajuan tempat berada pada area parkir kampus. Namun, dalam realisasi program pihak kampus tidak memberikan tempat untuk membuka PSC ini dalam area kampus. Sehingga membuat kita untuk mencari tempat lain. Dimana tempat lain ini merupakan tepat yang juga strategis untuk membuka usaha ini. Penyediaan tempat juga terbentur dengan cost kami yang cukup kurang untuk menyewa tempat diarea kampus yang nilai kontraknya sudah cukup tinggi. Oleh sebab itu kami sedang mengusakan tempat yang juga strategis yaitu diarea keramaikan dipasar kaliwungu. Tempat tersebut juga dengan dengan permukiman. Dalam tahap penyediaan tempat ini masih dalam proses negosiasi dengan pemilik lahan atau dapat kami sampaikan dalam progress mencapai 20%. 3.4 Penyediaan SDM / Karyawan Dalam menjalankan usaha PSC ini kita memerlukan karyawan yang pertama adalah orang tersebut setidaknya pernah terjun atau bekerja dalam bidang cuci motor sehingga sudah mengetahui cuci motor yang baik dan cara penggunaan alat cuci motor. Kedua kita juga memerlukan orang yang belum memiliki kompetensi dalam bidang ini, hal ini ditujukan untuk backup karyawan serta dapat menjadi investasi kita apabila ingin membuka cabang karena orang ini dapat belajar dan dpat kita gaji lebih murah dari yang sudah bisa. Dalam penyediaan SDM tersebut kami telah mendapatkan 2 orang yaitu 1 orang telah memiliki pengalaman dan 1 orang baru yang belum pernah bekerja dalam cuci motor. 7

14 3.5 Manajemen Usaha Usaha PSC (Parkir Servis Cuci) ini juga memerlukan manajemen usaha yang baik pula karena banyak kasus yang ditemukan banyak usaha khususnya usaha cuci motor ini tutup karena manajemen yang kurang baik padahal omset yang didapat cukup baik. Salah satu contoh dimana terdapat sebuah usaha cuci motor tutup karena tidak imbangnya antara pemasukan dan pengeluaran hal tersebut terbukti karena banyak laporan bahwa tempat cuci tersebut ramai, dari hal tersebut terlihat bahwa karyawan tidak menyetorkan uang semuanya. Melihat hal tersebut manajemen usaha dapat kita lakukan meliputi manajemen karyawan, manajemen asset, dan manajemen usaha itu sendiri. Dari beberapa masukan pendahulu pengusaha cuci motor kita mendapatkan beberapa strategi untuk menanggulangi masalah tersebut. Salah satunya dengan memberikan kupon gratis cuci kepada pelanggan. Serta menuliskan Cuci Motor Anda gratis apabila tidak mendapat kupon ini dengan begitu kita dapat menghitung pemasukan dengan menghitung kupon yang terjual. 3.6 Promosi Mengatasi awal perjalanan membuka usaha ini perlu dilakukannya promosi sebagai media perkenalan usaha kita ke masyarakat atau calon pelanggan. Promosi yang kami tawarkan memiliki beragam jenis. Beragam jenis ini kita buat untuk menarik pelanggan yang lebih banyak lagi. Contoh promosi yang kita tawaarkan seperti Cuci Gratis* dengan keterangan cuci gratis itu pada jam dimana jam tersebut merupakan jam yang jarang orang cuci motor, cuci gratis ini juga hanya cuci saja yang gratis apabila menggunakan salju dan kit dapat membayar dengan tambahan uang. 8

15 BAB IV KENDALA DAN ALTERNATIF PENYELESAIAN 4.1 Kendala Kendala-kendala yang dihadapi : 1. Dana yang kurang dari proposal yang kita ajukan. 2. Proses turunnya dana bertahap. 3. Tidak mendapatkan tempat diarea kampus. 4. Mencari pekerja yang kompeten dan mampu dalam cuci motor. 4.2 Penyelesaian Dari kendala tersebut dapat kita temukan penyelesaiannya sebagai berikut: 1. Usaha yang kita bikin kita sesuaian dengan dengan jumlah uang yang kita dapat. Sehingga tidak semua usaha kita lakukan dalam waktu bersamaan. Penyelesaiaanya yaitu dengan melakukan usaha cuci motor terlebih dahulu karena menurut perhitungan omset terbesar terdapat dalam usaha cuci motor ini dan ditambah dengan parkir motor. 2. Kendala kedua kami memiliki penyelesaian dengan pembelanjaan yang bertahap juga seperti proses turunya dana. Yang pertama yaitu dana pertama kita gunakan untuk pembelian alat terlebih dahulu dan selanjutnya dana akan digunkan untuk sewa tempat dan pembelian bahan lainnya. 3. Tidak mendapatkan tempat diarea kampus membuat kita harus berfikir ulang menentukan tempat yang tepat juga stragis untuk mebuka usaha ini. Karena salah memilih tempat merupakan hal yang fatal untuk keberlangsungan usaha ini. Bukan hanya tempat yang ramai namun perlu dilihat juga bagaimana perilaku masyarakat terhadap cuci motor. 4. Beberapa orang mengiginkan gaji yang tinggi atau tidak sesuai dengan pendapatan kita dan tidak sesuai juga dengan kemampuan yang mereka miliki. Kami belajar yang mencari ilmu dari tempat lain yang kemungkinan memliki relasi atau ornag yang mau bekerja untuk cuci motor ini. 9

16 BAB IV RENCANA PENGEMBANGAN USAHA 5.1 Rencana Pengembangan Usaha Rencana pengembangan usaha/planning kedapan : 1. Penambahan servis motor pada tempat usaha. 2. Membuka cabang ditempat yang lebih strategis. 3. Mengembangkan usaha ke cuci mobil. 10

17 LAMPIRAN LAPORAN PENGGUNAAN DANA NO KEGIATAN PEMASUKAN PENGELUARAN 1 DANA YANG DITERIMA TAHAP PERTAMA Rp. 5,745,000 2 ALAT CUCI SALJU Rp. 1,200,000 3 KOMPRESSOR AIR Rp. 2,000,000 4 KOMPRESSOR ANGIN Rp. 1,500,000 5 BIAYA KIRIM ALAT Rp. 150,000 6 TEMPAT BESI PENCUCI MOTOR Rp. 900,000 7 LAP KANEBO Rp. 150,000 8 BUSA PEMBERSIH Rp. 50,000 TOTAL Rp. 5,745,000 Rp. 5,950,000 SISA DANA -Rp. 205,000 11

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL USAHA ROTI GORENG BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: Nama Mahasiswa (Ketua) (NIM) Nama Mahasiswa (Wakil Ketua) (NIM) Nama

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. CLEANSER CALL (Cleaning Service Panggilan) Berbasis Online

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. CLEANSER CALL (Cleaning Service Panggilan) Berbasis Online USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA CLEANSER CALL (Cleaning Service Panggilan) Berbasis Online BIDANG KEGIATAN: PKM-K Diusulkan oleh: Haris Destianto Saputro F0115040 S1 Ekonomi Pembangunan (2015) Data

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RANSEL CONSERVATION (RANCO) dengan Berbagai Warna dan Desain Menarik Sebagai Inovasi Pembuatan Tas Ransel Ramah Lingkungan Di Kampus Konservasi UNNES

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. BAGOR SANDWICH Bakpao Goreng dengan Isi Sandwich,

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. BAGOR SANDWICH Bakpao Goreng dengan Isi Sandwich, USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BAGOR SANDWICH Bakpao Goreng dengan Isi Sandwich, BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: Ketua : Theng, Anita C. C12.2011.00343 Angkatan 2011 Anggota :

Lebih terperinci

11 S1-TI

11 S1-TI KELAS NIM NAMA 11 S1-TI 09 1 1 1 1 5 2 4 0 INSAN DUTA THORA KARYA ILMIAH TENTANG PELUANG USAHA CUCIAN MOTOR M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. Oleh INSAN DUTA THORA 11S1TI09 11.11.5240 Jurusan Teknik Informatika

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Knalpot Produksi Lokal Kualitas Internasional BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: Ketua : Edward Adha Hidayat Sugiarto (6101414003) Anggota : 1. Ali

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan jumlah kendaraan roda empat dari tahun ke tahun terus

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan jumlah kendaraan roda empat dari tahun ke tahun terus BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan jumlah kendaraan roda empat dari tahun ke tahun terus meningkat secara signifikan. Fenomena tersebut disebabkan masyarakat sekarang ini lebih menyukai

Lebih terperinci

SECOND STUFF BARIS TERDEPAN FASHION STORE

SECOND STUFF BARIS TERDEPAN FASHION STORE PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SECOND STUFF BARIS TERDEPAN FASHION STORE BIDANG KEGIATAN: KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh: Retno Ayu Wardani (4111414003) Angkatan 2014 Fitra Sukma Amorizki

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring dengan peningkatan peradapan manusia menyebabkan persaingan semakin katat. Dengan adanya

Lebih terperinci

CUCI HELM EXPRESS.

CUCI HELM EXPRESS. PROPOSAL PENAWARAN PAKET USAHA CUCI HELM CUCI HELM EXPRESS www.cuci-express.com Pendahuluan Dear Calon Mitra Cuci Helm Express, Pada kesempatan ini, perkenankan kami untuk memperkenalkan perusahaan kami,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitian yang diadakan pada dua tempat ritel baru yang akan diteliti,

BAB V PENUTUP. Penelitian yang diadakan pada dua tempat ritel baru yang akan diteliti, BAB V PENUTUP 5.1. KESIMPULAN Penelitian yang diadakan pada dua tempat ritel baru yang akan diteliti, yaitu Carrefour Srondol dan Hypermart Paragon melibatkan 30 orang responden perempuan pekerja yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan berkembangnya peradaban manusia. Perubahan yang terjadi menuntut

BAB I PENDAHULUAN. dengan berkembangnya peradaban manusia. Perubahan yang terjadi menuntut BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki dasawarsa ke 2 pada abad ke 21 di era globalisasi ini menjadi bukti pesatnya perkembangan teknologi informasi dan ilmu pengetahuan seiring dengan berkembangnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Profil Benz Auto Car Wash Sejarah Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Profil Benz Auto Car Wash Sejarah Perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Bisnis jasa pencucian mobil atau car wash belakangan ini sangatlah menjanjikan. Hal ini disebabkan oleh semakin banyaknya pemilik kendaraan bermotor yang memadati

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENJUALAN JILBAB BERBAHAN SATIN VELVET DAN KATUN BERKUALITAS NAMUN HARGA MURAH

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENJUALAN JILBAB BERBAHAN SATIN VELVET DAN KATUN BERKUALITAS NAMUN HARGA MURAH PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENJUALAN JILBAB BERBAHAN SATIN VELVET DAN KATUN BERKUALITAS NAMUN HARGA MURAH BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh: 1. Ratna Dewi Murtiana NIM F3615055

Lebih terperinci

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer?

DAFTAR WAWANCARA. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer. 1. Apa promosi yang dilakukan Family Doorsmeer? 78 Lampiran 1 DAFTAR WAWANCARA I. Karakteristik Seorang Informan a. Nama : b. Jenis kelamin : c. Umur : d. Pekerjaan : II. Daftar pertanyaan wawancara untuk pemilik usaha Family Doorsmeer 1. Apa promosi

Lebih terperinci

F PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Anomali Jeans Solusi Kreatif Olahan Jeans Bekas Menjadi Barang Modis

F PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Anomali Jeans Solusi Kreatif Olahan Jeans Bekas Menjadi Barang Modis F3415058 PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Anomali Jeans Solusi Kreatif Olahan Jeans Bekas Menjadi Barang Modis BIDANG KEGIATAN: PKM-KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: David Yogi Permadi (F3415018) (2015)

Lebih terperinci

Usaha Bisnis Cuci Motor Dan Mobil

Usaha Bisnis Cuci Motor Dan Mobil KARYA ILMIAH Tugas Lingkungan Bisnis STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA Usaha Bisnis Cuci Motor Dan Mobil NAMA : Chindy Setyawan NIM : 11-11-5337 KELAS DOSEN : 11-S1TI-10 : Prof.Dr.M Suyanto, M.M i KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN

LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA MODEL MANIHOT CH 3 : MODIFIKASI MAKANAN TRADISIONAL DENGAN PEMANFAATAN CABAI HIBRIDA CH 3 SERTA PENDUKUNG DIVERSIFIKASI PANGAN BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA FURNITURE UNIK DARI LIMBAH JERAMI

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA FURNITURE UNIK DARI LIMBAH JERAMI PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA FURNITURE UNIK DARI LIMBAH JERAMI BIDANG KEGIATAN PKM-Kewirausahaan Diusulkan oleh : Dwi Fera Wati 8111414176 2014 Diva Aureli S. 8111414182 2014 Setyo Puji W. 8111412161

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA HAIR TREATMENT TONIC SABUYA ( SANTAN DAN LIDAH BUAYA ) BIDANG KEGIATAN PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K)

USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA HAIR TREATMENT TONIC SABUYA ( SANTAN DAN LIDAH BUAYA ) BIDANG KEGIATAN PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K) USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA HAIR TREATMENT TONIC SABUYA ( SANTAN DAN LIDAH BUAYA ) BIDANG KEGIATAN PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K) Diusulkan Oleh : 1. Zulfrianingtias Cahyani Putri D11.2012.01442 2.

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. SEMAR CETAR (Selimut Mangga Rasa Cepat Antar) BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH:

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. SEMAR CETAR (Selimut Mangga Rasa Cepat Antar) BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH: PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SEMAR CETAR (Selimut Mangga Rasa Cepat Antar) BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH: Ketua : Ranti Ayu Mustikawati F0215090 / Angkatan 2015

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Rental Plus Plus : The Online Printed Service BIDANG KEGIATAN: PKM-K. Diusulkan Oleh:

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA. Rental Plus Plus : The Online Printed Service BIDANG KEGIATAN: PKM-K. Diusulkan Oleh: USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Rental Plus Plus : The Online Printed Service BIDANG KEGIATAN: PKM-K Diusulkan Oleh: Sekar Wulan Pratiwi (H 0810107) (2010) Sendy Christina Kusumawardhani (H 0810108)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan dan keinginan pembeli sangat bervariasi. Pembeli memiliki prioritas dengan pilihan yang berbeda. Hal tersebut terjadi karena konsumen memiliki perbedaan secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keamanan rumah. Namun, sebagai makhluk hidup, anjing memerlukan

BAB I PENDAHULUAN. keamanan rumah. Namun, sebagai makhluk hidup, anjing memerlukan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Anjing merupakan salah satu hewan peliharaan yang banyak diminati oleh masyarakat, baik anak-anak sampai orang dewasa. Sebagian orang memelihara anjing sebagai teman

Lebih terperinci

PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS SERVICE AC, KULKAS, DAN DISPENSER. Jurusan : Teknik Mesin

PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS SERVICE AC, KULKAS, DAN DISPENSER. Jurusan : Teknik Mesin PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS SERVICE AC, KULKAS, DAN DISPENSER Jurusan : Teknik Mesin Disusun Oleh : SANDY SURYADY 22409817 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA DEPOK 2012 BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

LAPORAN AKHIR SEPATU SANDAL BONGKAR PASANG (STAND KARS) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN

LAPORAN AKHIR SEPATU SANDAL BONGKAR PASANG (STAND KARS) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN LAPORAN AKHIR SEPATU SANDAL BONGKAR PASANG (STAND KARS) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh : Ketua : Ilyasah Akbar Ibnu Wahid (E24110067) (2011) Anggota : M. Fauzan Mursyidan (E24110088)

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KOKOPANDA (Kotak Kado Papertoy dan Diorama) Cara Baru Ungkapkan Kasih Sayang dengan Kotak Kado yang Unik, Kreatif dan Penuh Cinta BIDANG KEGIATAN : PKM

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin

I. PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan dunia bisnis semakin pesat, ditandai dengan makin besarnya antusiasme dan agresifitas para pelaku bisnis baik di sektor industri, jasa,

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS POCOYO INDONESIA A Never Ending Opportunity

PELUANG BISNIS POCOYO INDONESIA A Never Ending Opportunity PELUANG BISNIS POCOYO INDONESIA A Never Ending Opportunity Phone : +6281703320543 Email : pocoyo_indonesia@hotmail.com A. TENTANG POCOYO Pocoyo Waffle & Hotdog, sebuah bisnis makanan cepat saji yang didirikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk di negara ini yang tidak di

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk di negara ini yang tidak di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk di negara ini yang tidak di imbangi dengan bertambahnya jumlah lapangan kerja menyebabkan meningkatnya pengangguran. Sedangkan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 DAFTAR WAWANCARA

LAMPIRAN 1 DAFTAR WAWANCARA 91 LAMPIRAN 1 DAFTAR WAWANCARA Hasil wawancara informan kunci Daftar Pertanyaan 1. Strategi apakah yang diterapkan agar jasa dari Sabena doorsmeer menjadi unggul dari para pesaing dan menjadi pilihan pelanggan?

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM JAMU BOOTH GODHONG BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN. Diusulkan oleh:

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM JAMU BOOTH GODHONG BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN. Diusulkan oleh: PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM JAMU BOOTH GODHONG BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh: 1. Elnawati (D1814035 Angkatan 2014) 2. Putri Atika Dewi (D1814079 Angkatan 2014)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Luaran yang Diharapkan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Luaran yang Diharapkan PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA ÉCLATO INOVASI ECLAIR DARI KACANG METE DAN SUSU BETON NANGKA YANG BERGIZI DAN BERNILAI EKONOMI TINGGI BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh : Aulia Rahmaniarsih

Lebih terperinci

Bisnis Modal Kecil Penjualan Pulsa Handphone

Bisnis Modal Kecil Penjualan Pulsa Handphone Bisnis Modal Kecil Penjualan Pulsa Handphone Di masa dengan teknologi yang semakin maju ini, telekomunikasi menjadi sangat penting. Salah satunya adalah handphone atau ponsel. Setiap pemilik handphone

Lebih terperinci

A. JUDUL PROGRAM JOGLO : The Experience Of Java B. LATAR BELAKANG MASALAH C. PERUMUSAN MASALAH

A. JUDUL PROGRAM JOGLO : The Experience Of Java B. LATAR BELAKANG MASALAH C. PERUMUSAN MASALAH A. JUDUL PROGRAM JOGLO : The Experience Of Java B. LATAR BELAKANG MASALAH Keadaan sosial masyarakat yang mengalami degradasi moral secara global merupakan salah satu efek buruk dari globalisai yang terjadi

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SIKIL WANGI LAUNDRY SEPATU SEBAGAI SARANA ANTI BAU KAKI BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SIKIL WANGI LAUNDRY SEPATU SEBAGAI SARANA ANTI BAU KAKI BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SIKIL WANGI LAUNDRY SEPATU SEBAGAI SARANA ANTI BAU KAKI BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH : Ahmad Shofwan Nur Syabani F0215005/2015 Ahmad

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Faktor-faktor yang diprioritaskan konsumen dalam memilih sebuah salon Berdasarkan hasil pengujian Cochran setiap variabel yang terdapat pada kuesioner penelitian,

Lebih terperinci

Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi informasi terutama perkembangan internet telah memberikan banyak dinamika baru dalam kehidupan manusia. Banyak sekali

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM: PECINTA BUDAYA BAJU BATIK MODERN REMAJA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BUDAYA BANGSA BIDANG KEGIATAN

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM: PECINTA BUDAYA BAJU BATIK MODERN REMAJA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BUDAYA BANGSA BIDANG KEGIATAN USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM: PECINTA BUDAYA BAJU BATIK MODERN REMAJA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BUDAYA BANGSA BIDANG KEGIATAN PKM-KEWIRAUSAHAAN Di Usulkan Oleh: 1.RINA ANJARSARI

Lebih terperinci

ANALISIS FENOMENA YANG TERJADI PADA KUALITAS PELAYANAN SWALAYAN (Studi Kasus Swalayan Di Lhokseumawe)

ANALISIS FENOMENA YANG TERJADI PADA KUALITAS PELAYANAN SWALAYAN (Studi Kasus Swalayan Di Lhokseumawe) Jurnal Sistem Teknik Industri Volume 7, No. 1 Januari 2005 ANALISIS FENOMENA YANG TERJADI PADA KUALITAS PELAYANAN SWALAYAN (Studi Kasus Swalayan Di Lhokseumawe) Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik

Lebih terperinci

BUSINESS PLAN RUMAH PRODUKSI KERUPUK UDANG

BUSINESS PLAN RUMAH PRODUKSI KERUPUK UDANG BUSINESS PLAN RUMAH PRODUKSI KERUPUK UDANG PIU KABUPATEN KUBU RAYA TAHUN 2014 BUSINESS PLAN INFRASTRUKTUR KOMPONEN 2 RUMAH PRODUKSI KERUPUK UDANG A. LATAR BELAKANG Business Plan merupakan suatu usulan

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan pengolahan data, analisis dan usulan yang telah dilakukan oleh peneliti, maka pada tahap akhir penelitian ini peneliti menarik beberapa kesimpulan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Entrepreneur (Wirausahawan) secara umum adalah orang-orang yang

BAB I PENDAHULUAN. Entrepreneur (Wirausahawan) secara umum adalah orang-orang yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Entrepreneur (Wirausahawan) secara umum adalah orang-orang yang mampu menjawab tantangan-tantangan dan memanfaatkan peluang-peluang yang ada.ide adalah hal

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Hasil Segmentasi, Targeting dan Positioning dari Dios Game Center : Segmentasi a. Jenis Kelamin : Pria dan Wanita. b. Usia : 15 tahun - 25 tahun. c. Status

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. cukup terjangkau yaitu Rp ,- sampai dengan Rp ,-. Dengan

BAB V PENUTUP. cukup terjangkau yaitu Rp ,- sampai dengan Rp ,-. Dengan BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Dari hasil analisis penelitian yang telah dijabarkan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan : 1. Guest House Anggrek berada dalam bidang penginapan yang sebenarnya memiliki

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. Seiring dengan berkembangnya bisnis cuci mobil di kota Jakarta,

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. Seiring dengan berkembangnya bisnis cuci mobil di kota Jakarta, BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Profil Perusahaan Seiring dengan berkembangnya bisnis cuci mobil di kota Jakarta, membuat pemilik Ferdaberan Motor, bapak Harlen Simanjuntak, berniat untuk membuka usaha cuci

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada Era globalisasi dengan perkembangan jaman yang semakin modern

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada Era globalisasi dengan perkembangan jaman yang semakin modern BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada Era globalisasi dengan perkembangan jaman yang semakin modern saat ini, teknologi yang semakin maju serta penggunaan gadget dan internet yang sudah dijadikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. : Merupakan kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Pusat pemerintahan. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta di selatan dan barat¹.

BAB I PENDAHULUAN. : Merupakan kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Pusat pemerintahan. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta di selatan dan barat¹. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pengertian Judul Untuk mengetahui maksud dari judul diatas, maka perlu diuraikan arti masing masing kata : Klaten : Merupakan kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Pusat pemerintahan

Lebih terperinci

MODUL 1 KEWIRAUSAHAAN (ESA-142) Materi 1 Konsep Dasar Kewirausahaan Materi 2 Peluang Bisnis. Disusun Oleh Drs. Mulyo Wiharto, MM

MODUL 1 KEWIRAUSAHAAN (ESA-142) Materi 1 Konsep Dasar Kewirausahaan Materi 2 Peluang Bisnis. Disusun Oleh Drs. Mulyo Wiharto, MM MODUL 1 KEWIRAUSAHAAN (ESA-142) Materi 1 Konsep Dasar Kewirausahaan Materi 2 Peluang Bisnis Disusun Oleh Drs. Mulyo Wiharto, MM UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2012 Revisi (tgl) : 0 (15 September 2012) 1 / 10 A.

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS LAUNDRY KILOAN

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS LAUNDRY KILOAN KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS PELUANG BISNIS LAUNDRY KILOAN DI SUSUN OLEH NAMA : PAUL JACOB EZAU SUPIT. NIM : 11.02.8034. KELOMPOK : A KELAS : D3-MI-02. DOSEN : M. SUYANTO STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. fisik yang dilakukan diluar rumah termasuk kebiasaan mengikuti trend dan

BAB I PENDAHULUAN. fisik yang dilakukan diluar rumah termasuk kebiasaan mengikuti trend dan 14 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gaya hidup masyarakat dan pergeseran pola konsumsi pada masyarakat dewasa ini berlangsung sangat cepat, hal ini menjadikan peningkatan mobilitas fisik yang dilakukan

Lebih terperinci

A. JUDUL Combination Of Tart Sentuhan motif batik moderen pada kue tart

A. JUDUL Combination Of Tart Sentuhan motif batik moderen pada kue tart 1 A. JUDUL Combination Of Tart Sentuhan motif batik moderen pada kue tart B. LATAR BELAKANG MASALAH Dulu Kebanyakan orang membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan murah,ini terutama

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Segmentation, Targetting, dan Positioning Segmentation Segmentasi geografi Pelanggan yang berasal di daerah Bandung dan sekitarnya Segmentasi Demografi: Untuk segmentasi

Lebih terperinci

BAB 3 SOLUSI BISNIS. Permasalahan yang muncul sesuai dengan diagram ishikawa adalah Tabungan

BAB 3 SOLUSI BISNIS. Permasalahan yang muncul sesuai dengan diagram ishikawa adalah Tabungan BAB 3 SOLUSI BISNIS Permasalahan yang muncul sesuai dengan diagram ishikawa adalah Tabungan BRI BritAma tidak cocok untuk segmentasi A. Hasil dari analisis reponden menunjukkan bahwa persepsi dari Tabungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu. sebuah usaha bisa tumbuh menjadi besar.

BAB I PENDAHULUAN. taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu. sebuah usaha bisa tumbuh menjadi besar. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Untuk memulai sebuah usaha memang harus didahului dengan taktik dan strategi. Membuat usaha yang besar tidak selalu membutuhkan modal yang besar. Mengawalinya dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan bisnis dalam sektor jasa saat ini terus berkembang pesat.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan bisnis dalam sektor jasa saat ini terus berkembang pesat. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan bisnis dalam sektor jasa saat ini terus berkembang pesat. Seiring dengan era globalisasi saat ini, perusahaan jasa terus melakukan peningkatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis menjadi sangat tajam, baik di pasar domestik mapun di pasar internasional atau global. Hal ini semakin menyadarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia banyak perusahaan sulit mengikuti arus perubahan yang terjadi karena

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia banyak perusahaan sulit mengikuti arus perubahan yang terjadi karena BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi sekarang ini, sebuah perusahaan harus mampu mengikuti perubahan yang terjadi di dalam maupun di luar perusahaan. Di Indonesia banyak

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Faktor yang menjadi bahan pertimbangan konsumen dalam memilih cafe yaitu : - Variasi makanan yang ditawarkan - Variasi minuman yang ditawarkan - Rasa makanan

Lebih terperinci

NASI KEBULI MBAH SOLEH

NASI KEBULI MBAH SOLEH NASI KEBULI MBAH SOLEH Merupakan brand asli Indonesia yang menawarkan konsep peluang usaha dengan produk Nasi Kebuli Khas Timur Tengah, dengan disesuaikan lidah Nusantara. Kenikmatan dari racikan rempah-remah

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BANCI LUCU ONLINE: PENJUALAN BANCI (BANDUL KUNCI) MENGGUNAKAN SISTEM ONLINE

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BANCI LUCU ONLINE: PENJUALAN BANCI (BANDUL KUNCI) MENGGUNAKAN SISTEM ONLINE i PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BANCI LUCU ONLINE: PENJUALAN BANCI (BANDUL KUNCI) MENGGUNAKAN SISTEM ONLINE BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH : Riza Susanti C0213057 / 2013

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. produknya. Produk tekstil pada umumnya ditujukan untuk mendukung industri mode. Artinya

BAB I PENDAHULUAN. produknya. Produk tekstil pada umumnya ditujukan untuk mendukung industri mode. Artinya BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pasar bebas tekstil dan produk tekstil (TPT) telah dimulai seiring dihapuskannya aturan kuota tekstil. Hal ini menuntut industri TPT untuk meningkatkan

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan konsumen dalam memilih

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut ini : 1. Hal-hal yang dianggap penting oleh konsumen dalam memilih

Lebih terperinci

LAPORAN KEMAJUAN PKM-K JUDUL KEGIATAN

LAPORAN KEMAJUAN PKM-K JUDUL KEGIATAN LAPORAN KEMAJUAN PKM-K JUDUL KEGIATAN "EFFERVESCENT GREEN UWUH" INOVASI STRATEGI PENGEMBANGAN MINUMAN SERBUK HERBAL FUNGSIONAL DALAM PENINGKATAN SUMBER DAYA LOKAL Diusulkan oleh : Erlita Nur Arifana 10023108/2010

Lebih terperinci

LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS KELOMPOK HENNY NUR PRATIWI A TRI WAHYUNI A INDRAYANI A

LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS KELOMPOK HENNY NUR PRATIWI A TRI WAHYUNI A INDRAYANI A 2012 LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS KELOMPOK HENNY NUR PRATIWI A21109304 TRI WAHYUNI A21109294 INDRAYANI A21109261 STUDY KELAYAKAN BISNIS LAPANGAN FUTSAL (NAKAMA FUTSAL ZONE) BAB I PENDAHULUAN Olahraga

Lebih terperinci

DIPLOMAT SUCCESS CHALLENGE 2017

DIPLOMAT SUCCESS CHALLENGE 2017 Logo Proposal Bisnis (Panduan Pengisian) DIPLOMAT SUCCESS CHALLENGE 2017 INFORMASI PESERTA Nama lengkap (sesuai dokumen ID) TOMAS ALFA EDISON Tempat dan Tanggal lahir Madiun, 20 Desember 1989 Usia saat

Lebih terperinci

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: 10.11.3549 Kelas: S1-TI-2A ABSTRAKSI Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini apapun menjadi lebih mudah, sama halnya dengan bisnis online yang semakin hari peminatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN I- BAB I PENDAHULUAN.. LATAR BELAKANG Seiring dengan adanya peningkatan pola kehidupan dan aktivitas manusia, kebutuhan akan sarana dan prasarana yang lebih baik semakin besar pula. Tuntutan-tuntutan akan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Setelah penulis menguraikan hasil penelitian dan melakukan analis mengenai TINJAUAN PELAKSANAAN STRATEGI PEMASARAN PADA Unkl347 Jl. Trunojoyo No. 04 Bandung. Maka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kecil Menengah (UMKM). Adalah suatu kegiatan ekonomi yang berperan

BAB I PENDAHULUAN. Kecil Menengah (UMKM). Adalah suatu kegiatan ekonomi yang berperan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Usaha kecil menengah (UKM) sering disebut juga sebagai Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Adalah suatu kegiatan ekonomi yang berperan penting untuk suatu Negara atau

Lebih terperinci

INFO KEMITRAAN MARTABAK KAPTEN

INFO KEMITRAAN MARTABAK KAPTEN INFO KEMITRAAN MARTABAK KAPTEN Martabak merupakan salah satu kudapan populer orang Indonesia. Rasa gurih manis membuat martabak pas dimakan sebagai pengganjal perut. Punya banyak penggemar, gerai martabak

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa jumlah populasi

I. PENDAHULUAN. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa jumlah populasi I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa jumlah populasi penduduk Indonesia, baik dilihat secara nasional maupun pada tingkat regional, termasuk penduduk

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.1.1 Atribut yang dianggap penting oleh pelanggan BSW Mart Skala peringkat untuk tingkat kepentingan suatu atribut menggunakan skala 4 titik (1,2,3,4). Rata-rata

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Kacang-kacangan merupakan buah atau biji dari sebuah tumbuhan yang menjadi makanan yang banyak digemari dengan kandungan gizi yang sangat banyak. Dalam sebutir

Lebih terperinci

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah Laris manis perkembangan bisnis handphone di Indonesia ternyata tidak hanya memberikan keuntungan besar bagi para produsen maupun distributor produk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 4. Bagaimana perkembangan fitur Passpod dalam penyelesaian kendala?

BAB I PENDAHULUAN. 4. Bagaimana perkembangan fitur Passpod dalam penyelesaian kendala? BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Liburan keluar negeri sudah tidak asing lagi bagi khalayak di zaman era globalisasi ini. Dengan liburan ke luar negeri dan mengunjungi tempat-tempat baru sangatlah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan pada industri otomotif mengalami peningkatan yang cukup

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan pada industri otomotif mengalami peningkatan yang cukup BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan pada industri otomotif mengalami peningkatan yang cukup besar, hal tersebut ditunjukan dengan terus bertambahnya volume masyarakat yang menggunakan

Lebih terperinci

PANDUAN CREANOVATION 2017

PANDUAN CREANOVATION 2017 PANDUAN CREANOVATION 2017 CREANOVATION AWARDS 2017 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO A. Latar Belakang Kontribusi nyata Fakultas Teknik Universitas Dian Nuswantoro terhadap dunia pendidikan khususnya

Lebih terperinci

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi :

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi : Warung Kopi, Bisnis Sampingan Yang Tak Pernah Sepi Mengisi waktu luang sembari menikmati secangkir kopi bersama keluarga atau teman memang sangat menyenangkan. Siapa sangka, kebiasaan ini ternyata juga

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM LAMPU TEGEL (LAMPU TERANG DALAM GELAP) BIDANG KEGIATAN: PKM-K. Diusulkan oleh: UNIVERSITAS SEBELAS MARET

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM LAMPU TEGEL (LAMPU TERANG DALAM GELAP) BIDANG KEGIATAN: PKM-K. Diusulkan oleh: UNIVERSITAS SEBELAS MARET PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM LAMPU TEGEL (LAMPU TERANG DALAM GELAP) BIDANG KEGIATAN: PKM-K Diusulkan oleh: Sagita Tearisha Ikawati Sukarna Rizki Amalia Isnawati (C0213060) (C0213032) (C0213058)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia usaha saat ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang, baik produksi maupun jasa. Kondisi tersebut menyebabkan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 149 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian dan hasil analisis yang telah dikemukakan, maka hasil dari penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut : Hasil analisis : 1. Masih terdapatnya

Lebih terperinci

BAB 1 LATAR BELAKANG. Kopi merupakan sebuah minuman yang berasal dari hasil pengolahan biji

BAB 1 LATAR BELAKANG. Kopi merupakan sebuah minuman yang berasal dari hasil pengolahan biji BAB 1 LATAR BELAKANG Kopi merupakan sebuah minuman yang berasal dari hasil pengolahan biji tanaman kopi. Kopi pertama kali ditemukan sekitar tahan 800 SM di Etiopia oleh penggembala yang bernama Khalid.

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA STEM-BANANA (KERAJINAN HAND-MADE PELEPAH PISANG) PENGHASIL UANG. Bidang Kegiatan: PKM Kewirausahaan.

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA STEM-BANANA (KERAJINAN HAND-MADE PELEPAH PISANG) PENGHASIL UANG. Bidang Kegiatan: PKM Kewirausahaan. 1 PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA STEM-BANANA (KERAJINAN HAND-MADE PELEPAH PISANG) PENGHASIL UANG Bidang Kegiatan: PKM Kewirausahaan Diusulkan oleh: 1) NOFA SUSANTI (2211412018/2012) 2) SITI NURDYANTI S

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. 5.1 Analisis Cluster

BAB V PEMBAHASAN. 5.1 Analisis Cluster BAB V PEMBAHASAN 5.1 Analisis Cluster Analisis cluster adalah berkenaan dengan obyek-obyek yang memiliki kemiripan karakteristik. Analisis Zona Sehari Laundry dan Cuci Karpet Express. Berdasarkan pengolahan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI CORAK FRACTAL LUKIS SEPATU SEBAGAI STRATEGI DIFERENSIASI

IMPLEMENTASI CORAK FRACTAL LUKIS SEPATU SEBAGAI STRATEGI DIFERENSIASI IMPLEMENTASI CORAK FRACTAL LUKIS SEPATU SEBAGAI STRATEGI DIFERENSIASI Teddy Siswanto* 1, Ratna Shofiati 2, Wawan Kurniawan 3, Hartini 4 1 Sistem Informasi, Universitas Trisakti, Jakarta 2 Informatika,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.I Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. I.I Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN I.I Gambaran Umum Objek Penelitian DriverBDG adalah sebuah jasa dalam bidang transportasi yang menawarkan jasa driver dan penyewaan mobil. Jasa transportasi ini berdiri sejak 8 Juni 2011.

Lebih terperinci

Distribusi Sampel Produk : Ada beberapa cara mendistribusikan sampel produk dalam aktivitas sampling, yaitu:

Distribusi Sampel Produk : Ada beberapa cara mendistribusikan sampel produk dalam aktivitas sampling, yaitu: Distribusi Sampel Produk : Ada beberapa cara mendistribusikan sampel produk dalam aktivitas sampling, yaitu: 1. Door to Door Sampling Merupakan cara mendistribusikan sampel produk secara langsung dari

Lebih terperinci

BAB V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN BAB V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1. Gambaran Umum Restoran Ayam Goreng Fatmawati Restoran Ayam Goreng Fatmawati pertama kali didirikan pada tahun 1986 di Jl. Sawojajar, Bogor oleh ibu Hj. Fatmawati.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI. A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KERAJINAN KESET DARI LIMBAH GARMEN PADA KOPERASI WANITA MELATI A. Strategi Pemasaran Koperasi Wanita Melati Pada bab IV ini peneliti akan membahas hasil penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang Dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT Jaya Utama Motor adalah perusahaan perseroan terbatas yang bergerak dibidang otomotif dengan menjalankan usahanya berfokus

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL KAGACI KARDUS GANTUNGAN KUNCI SEBAGAI PEMANFAATAN LIMBAH KARDUS DAN BERNILAI JUAL TINGGI BIDANG KEGIATAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL KAGACI KARDUS GANTUNGAN KUNCI SEBAGAI PEMANFAATAN LIMBAH KARDUS DAN BERNILAI JUAL TINGGI BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROPOSAL KAGACI KARDUS GANTUNGAN KUNCI SEBAGAI PEMANFAATAN LIMBAH KARDUS DAN BERNILAI JUAL TINGGI BIDANG KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh

Lebih terperinci

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN CAFÉ LAMPIRI DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN CAFÉ LAMPIRI DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN ANALISIS STRATEGI PEMASARAN CAFÉ LAMPIRI DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN Nama : Galih Damar Kusumo NPM : 12210915 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Gatot Subiyakto, SH., MM LATAR BELAKANG Pada masa sekarang

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan. Mengenal Bisnis Afiliasi

BAB 1 Pendahuluan. Mengenal Bisnis Afiliasi BAB 1 Pendahuluan Mengenal Bisnis Afiliasi Bisnis afiliasi merupakan salah satu bidang bisnis di Internet yang sedang booming sampai saat ini. Afiliasi merupakan konsep penjualan online yang melibatkan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS PENCUCIAN SEPEDA MOTOR

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS PENCUCIAN SEPEDA MOTOR KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS PENCUCIAN SEPEDA MOTOR Disusun oleh : Nama : Alfian Maulana Subchi Kelas : 11-S1SI-02 NIM : 11.12.5454 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK peluang usaha adalah sebuah

Lebih terperinci

Sapuroh ( /2014) Rahmi Puji Kusumastuti ( /2014) UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Sapuroh ( /2014) Rahmi Puji Kusumastuti ( /2014) UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KERANGKAS KERAJINAN KALENG BEKAS UNTUK MEMINIMALISIR SAMPAH ANORGANIK BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh: Novia Indah Pujayanti (3301414070/2014)

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS KERAJINAN KAIN PERCA

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS KERAJINAN KAIN PERCA KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS KERAJINAN KAIN PERCA Disusun Oleh Nama : Wakhid Wisnu W NIM : 11.01.2912 Kelas : D3 TI-02 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Jasa laundry merupakan salah satu bentuk jasa yang sangat. berkembang pesat di era sekarang, apalagi di kota-kota besar seperti

BAB I PENDAHULUAN. Jasa laundry merupakan salah satu bentuk jasa yang sangat. berkembang pesat di era sekarang, apalagi di kota-kota besar seperti BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan masyarakat sekarang sudah sangat jauh berbeda dengan kehidupan yang dulu. Mungkin ini disebabkan karena perkembangan zaman yang membuat semua menjadi

Lebih terperinci

USULAN PROGAM KREATIFITAS MAHASISWA BOPENMUK : BONEKA PENGUSIR NYAMUK. Bidang Kegiatan. PKM-Kewirausahaan. Diusulkan oleh : A

USULAN PROGAM KREATIFITAS MAHASISWA BOPENMUK : BONEKA PENGUSIR NYAMUK. Bidang Kegiatan. PKM-Kewirausahaan. Diusulkan oleh : A USULAN PROGAM KREATIFITAS MAHASISWA BOPENMUK : BONEKA PENGUSIR NYAMUK Bidang Kegiatan PKM-Kewirausahaan Diusulkan oleh : SAID BENY ADY WIBOWO AGUSMAN RIYADI A11.2012.07141 B11.2012.02534 A11.2012.06861

Lebih terperinci