PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SMART PHONE SAMSUNG GALAXY PADA PT. SAMSUNG ELECTRONICS CABANG MAKASSAR

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SMART PHONE SAMSUNG GALAXY PADA PT. SAMSUNG ELECTRONICS CABANG MAKASSAR"

Transkripsi

1 1 PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SMART PHONE SAMSUNG GALAXY PADA PT. SAMSUNG ELECTRONICS CABANG MAKASSAR ZAINAL ABIDIN STIE YPUP MAKASSAR ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis ekuitas merek (kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek) terhadap keputusan pembelian produk smartphone Samsung Galaxy pada PT. Samsung Electronics Cabang Makassar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen di Makassar yang membeli smartphone Samsung pada PT. Samsung Electronics Cabang Makassar selama satu tahun terakhir, yaitu banyak orang. Penentuan jumlah sampel ditetapkan dengan menggunakan pendekatan Slovin, sehingga diperoleh sampel sebanyak 93 orang. Teknik analisis data yang dipakai adalah regresi linear berganda. Secara simultan dan secara parsial hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy pada PT Samsung Electronics Cabang Makassar. Diantara keempat variabel ekuitas merek (brand equity), menunjukkan bahwa variabel kesan kualitas (perceive quality) berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung. Kata-kata kunci: ekuitas merek dan keputusan pembelian produk. Latar Belakang PENDAHULUAN Smartphone atau telepon cerdas merupakan produk yang trend atau sedang menjadi fenomena pada beberapa tahun belakangan ini. Banyak sekali produsen yang menawarkan beberapa jenis smartphone dari berbagai merek. Jika dulu seseorang sudah cukup dengan menelepon dan mengirim/menerima suatu pesan singkat berupa teks melalui perangkat nirkabel (SMS), sekarang kedua hal itu (menelepon dan SMS) tidak bisa lagi mencukupi kebutuhan masyarakat pengguna telepon pada saat ini, terutama pada masyarakat perkotaan. Kini, semua perusahaan manufaktur elektronik berlomba-lomba membuat telepon yang dapat memenuhi permintaan (demand) pasar. Samsung dikenal sebagai salah satu produsen smartphone terbesar di dunia. Di Indonesia, pengguna produk telepon cerdas (smartphone), tidak hanya dari kalangan dewasa saja, namun juga dari kalangan remaja dan anak-anak. Samsung sebagai pemegang merek terus melakukan program promosi, baik dalam bentuk media cetak, hingga elektronik. Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan pangsa pasar, sehingga perlu adanya pengembangan brand image yang bertujuan untuk meningkatkan target audiens yang luas. Hal tersebut agar dalam waktu yang relatif singkat, pesan yang ingin disampaikan tentang keberadaan merek tersebut dapat lebih cepat, hingga ke konsumen. Fenomena yang bisa dicermati dewasa ini dalam pembelian sebuah smartphone, yaitu dengan membanjirnya berbagai merek di pasar, konsumen dipaksa untuk cermat dalam membeli sebuah smartphone, sebab berbagai merek tersebut dengan harga yang bersaing,

2 2 maka konsumen sulit mengetahui dengan pasti merek apa yang sebaiknya mereka beli. Di sinilah pentingnya merek (brand). Merek produk memegang peranan penting dalam perusahaan untuk dapat bertahan dalam persaingan yang semakin ketat dalam bisnis smartphone. Merek yang positif akan membuat konsumen menyukai suatu produk dengan merek yang bersangkutan, bahkan merangsang konsumen untuk loyal terhadap merek perusahaan. Sedangkan, bagi produsen brand image yang baik akan menghambat kegiatan pemasaran pesaing. Kondisi tersebut akan sangat menguntungkan bagi perusahaan. Merek mempresentasikan keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari informasi dan pengalaman masa lalu terhadap merek itu. Brand image adalah jumlah dari gambaran-gambaran, kesan-kesan, dan keyakinan-keyakinan yang dimiliki oleh seseorang terhadap suatu produk. Citra terhadap merek berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi terhadap suatu merek, yang akan merangsang konsumen untuk melakukan pembelian (Setiadi, 2008). Seorang konsumen pada hakikatnya memiliki kebutuhan dan keinginan akan suatu barang yang berbeda. Untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya, maka konsumen akan melalui beberapa proses pembelian karena tersedianya berbagai macam pilihan barang yang ada di pasar. Proses pembelian barang lebih diutamakan pada barang yang lebih istimewa (harganya relatif tinggi), sehingga membutuhkan proses pembelian supaya barang tersebut sesuai dengan kualitas dan tingkat harga yang konsumen inginkan. Untuk mengetahui sejauhmana sebuah merek dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam pembelian suatu produk, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Smartphone Samsung Galaxy Pada PT Samsung Electronics Cabang Makassar. Rumusan Masalah Permasalahan yang hendak dikaji dalam penelitian ini yaitu apakah ekuitas merek (kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek) berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk smartphone Samsung Galaxy pada PT. Samsung Electronics Cabang Makassar? Perilaku Konsumen dalam Pembelian TINJAUAN PUSTAKA Dalam perkembangan konsep pemasaran mutakhir, konsumen ditempatkan sebagai sentral perhatian. Para pemasar berusaha mengkaji aspek-aspek konsumen dalam rangka mengembangkan strategi pemasaran yang diharapkan mampu meraih pangsa pasar yang tersedia. Ada dua alasan mengapa perilaku konsumen perlu diketahui, yaitu: pertama, konsumen sebagai titik sentral perhatian pemasaran, karena itu mengetahui apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen merupakan hal yang sangat penting. Memahami konsumen akan menuntun pemasar pada kebijakan pemasaran yang tepat dan efisien. Kedua, perkembangan bisnis pada saat ini menunjukkan bahwa lebih banyak produk yang ditawarkan daripada permintaan. Kelebihan penawaran bisa disebabkan oleh faktor, seperti: konsumen tidak mengetahui keberadaan produk tersebut, tidak memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen (Mangkunegara, 2012).

3 3 American Marketing Association mendefinisikan perilaku konsumen (consumer behavior) sebagai interaksi dinamis antara pengaruh dan kognisi, perilaku, dan kejadian disekitar kita, dimana manusia melakukan aspek pertukaran dalam hidup mereka (Winardi, 2010). Ada tiga ide penting dari definisi perilaku konsumen, yaitu: 1. Perilaku konsumen yang dinamis, berarti konsumen selalu berubah dan bergerak sepanjang waktu. Dalam hal pengembangan strategi pemasaran, sifat dinamis konsumen tidak boleh berharap bahwa suatu strategi pemasaran yang sama dapat memberikan hasil yang sama di sepanjang waktu dan pasar. 2. Perilaku konsumen adalah keterlibatan interaksi antara pengaruh dan kognisi, perilaku, dan kejadian disekitar, berarti untuk memahami konsumen dan mengembangkan strategi pemasaran yang tepat harus memahami apa yang mereka pikirkan (kognisi) dan mereka rasakan (pengaruh), apa yang mereka lakukan (perilaku), apa serta dimana (kejadian sekitar) yang mempengaruhi serta dipengaruhi oleh apa yang dipikirkan, dirasa, dan dilakukan konsumen. 3. Perilaku konsumen adalah pertukaran diantara individu. Hal tersebut membuat definisi perilaku konsumen tetap konsisten dengan definisi pemasaran yang sejauh ini juga menekankan pertukaran. Langkah yang paling tepat untuk menjelaskan perilaku konsumen dalam proses pembelian adalah segmentasi manfaat (benefit segmentation), yaitu manfaat yang dicari konsumen ketika mereka menggunakan suatu produk. Misalnya sebagian pelanggan membeli produk karena fungsinya (produk), karena perhitungan ekonomi (tarif), untuk kenyamanan dan ketersediaan (distribusi), karena faktor emosi (promosi) atau untuk kombinasi alasanalasan lainnya. Memahami manfaat yang dicari oleh konsumen dapat membantu mengorganisasikan bauran pemasaran dengan cara menarik pasar sasaran. Konsumen tidak membeli produk, mereka mendapatkan manfaat. Dibalik kenyataan tersebut, ada suatu prinsip dasar pemasaran yang berhasil ketika seseorang menggunakan produk, mereka tidak termotivasi semata-mata karena obyektivitas produk, tetapi oleh manfaat yang melekat pada produk (McDonald & Keegan, 2009) Terdapat tiga faktor yang dapat mempengaruhi pilihan konsumen, yaitu: pertama, konsumen individual artinya pilihan untuk membeli suatu produk dengan merek tertentu dipengaruhi oleh hal-hal yang ada pada diri konsumen. Kebutuhan, persepsi terhadap karakteristik merek, sikap, kondisi geografis, gaya hidup dan karakteristik kepribadian individu akan mempengaruhi pilihan individu terhadap berbagai alternatif merek yang berbeda. Kedua, lingkungan yang mempengaruhi konsumen. Pilihan-pilihan konsumen terhadap merek dipengaruhi oleh yang mengitarinya, yaitu: budaya kelas sosial, budaya keluarga, dan situasi. Ketika seorang konsumen melakukan pembelian suatu merek produk, mungkin didasari oleh banyak pertimbangan. Mungkin saja seseorang membeli suatu merek produk karena meniru teman atau juga mungkin karena tetangganya telah membeli terlebih dahulu. Jadi, interaksi sosial yang dilakukan oleh seseorang akan turut mempengaruhi pada pilihan-pilihan merek produk yang dibeli. Dan, ketiga yaitu stimuli pemasaran atau disebut strategi pemasaran. Strategi pemasaran yang banyak dibahas adalah satu-satunya variabel dalam model ini yang dikendalikan oleh pemasar. Dalam hal ini, pemasar berusaha mempengaruhi konsumen dengan menggunakan stimuli-stimuli pemasaran, seperti iklan dan jenisnya agar konsumen bersedia memilih merek produk yang ditawarkan. Strategi pemasaran yang lazim dikembangkan oleh pemasar biasanya berhubungan dengan produk apa yang ditawarkan, penentuan harga jual produknya, strategi promosinya dan bagaimana melakukan distribusi produk kepada konsumen (Tjiptono, 2012).

4 4 Merek (Brand) Merek salah satu atribut yang penting dari sebuah yang penggunanya pada saat ini sudah sangat meluas karena beberapa alasan, dimana memberikan merek pada suatu produk berarti memberikan nilai tambah produk tersebut (Simamora, 2013). Merek tidak hanya sebuah nama bagi produk, tetapi lebih dari itu merupakan identitas untuk membedakan dari produk-produk yang dihasilkan dari perusahaan lain. Dengan identitas khusus, produk tertentu akan lebih mudah dikenali oleh konsumen dan akan memudahkan pada saat pembelian ulang produk tersebut. Tujuan perusahaan adalah menciptakan pembelian ulang konsumen terhadap produk yang dihasilkannya dan pemberian merek dapat memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk mengembangkan hubungan yang baik dengan konsumen. Dengan demikian, hubungan itu diharapkan dapat menghasilkan pangsa pasar yang lebih besar dan meningkatkan kemampuan menghasilkan keuntungan. Merek merupakan atribut produk yang dianggap penting, terutama dalam menumbuhkan persepsi yang positif dan konsumen akan percaya setelah menilai atribut yang dimiliki suatu merek. Persepsi positif dan kepercayaan konsumen terhadap suatu merek tersebut akan menciptakan citra merek. Merek adalah nama, tanda, simbol, desain, atau kombinasi hal-hal tersebut, yang ditujukan untuk mengidentifikasi dan mendiferensiasikan barang atau layanan penjual lain (Kotler, 2012). Ada enam makna yang bisa disampaikan melalui suatu merek, yaitu: 1. Attribute, merupakan hal yang pertama kali menandai ciri-ciri merek. 2. Benefit, suatu merek lebih dari sekumpulan atribut karena yang dibeli konsumen adalah manfaat, bukannya atribut. Dengan demikian, atribut harus diterjemahkan kedalam manfaat fungsional dan atau emosional. 3. Value, merupakan nilai-nilai yang dianut oleh produsen yang tercermin dalam merek. 4. Culture, merek yang menunjukkan budaya tertentu yang dianut. 5. Personality, merek yang memproyeksikan suatu kepribadian tertentu. 6. User, merek yang memperhatikan macam-macam konsumen yang menggunakan atau membeli produk. Dengan memperhatikan keenam tingkat pengertian merek, maka pemasar harus menentukan pada tingkat mana akan menanamkan keenam tingkat pengertian merek. Pemasar harus menentukan pada tingkatan mana akan menanamkan identitas merek, karena merupakan suatu kesalahan bagi pemasar untuk mempromosikan yang hanya berdasarkan pada atribut merek saja. Hal tersebut akan mengakibatkan: (1) pembeli tidak tertarik pada atribut merek karena sesungguhnya mereka lebih tertarik pada manfaat merek, (2) pesaing dapat dengan mudah meniru atribut-atribut tersebut, dan (3) atribut yang ada sekarang ini kelak akan berkurang nilainya (Kotler, 2012).. Sebuah nama merek terdiri dari huruf, kata, angka, yang dapat dibaca atau diucapkan. Sedangkan, bagian merek yang berupa simbol, desain, warna, huruf yang khas, yang kesemuanya tidak dapat diucapkan, namun dapat dikenali disebut tanda merek. Merek dagang adalah merek yang dilindungi oleh hukum, termasuk didalamnya nama merek dan tanda merek. Hak cipta adalah hak istimewa untuk memproduksi sebuah karya, baik karya tulis, karya musik, maupun karya seni.

5 5 Ekuitas Merek (Brand Equity) Perusahaan harus melakukan tambahan nilai-nilai personality pada masing-masing merek guna membedakan produk dengan produk pesaing. Pemasar harus mampu menciptakan personality untuk merek yang dimilikinya dan terus menerus memperbaiki kesan personalitas merek agar tidak ketinggalan zaman. Merek bervariasi dalam hal kekuatan dan nilai yang tidak dimilikinya di pasar. Kekuatan sebuah merek adalah seberapa banyak konsumen yang mampu mengingat merek, menganggap merek positif, dan memiliki loyalitas terhadap merek. Pengenalan konsumen terhadap sebuah merek beserta asosiasi merek yang mendukung, kuat dan unik, sehingga merek akan mempunyai nilai ekuitas yang tinggi. Ekuitas berarti aset. Aset sebuah merek didapatkan dari kata-kata dan tindakan konsumennya. Keputusan pembelian konsumen didasarkan pada faktor-faktor yang menurut mereka penting, semakin banyak faktor yang dinilai penting, maka merek tersebut dapat dikatakan sebagai merek yang memiliki aset bernilai. Aktivitas konsumen dalam pembelajaran dan proses keputusan pembeliannya dapat membentuk dan mendorong terbentuknya brand equity. Dengan kata lain, sumber brand equity adalah ketika konsumen menyadari keberadaan merek dan memiliki asosiasi merek yang unik, kuat dan cenderung positif. Secara umum, menurut customer-based brand equity merupakan nilai tambah bagi perusahaan, perdagangan dan konsumen pada merek sebuah produk tertentu atau perbedaan nilai antara produk bermerek dan produk tidak bermerek bagi konsumen. Brand equity merupakan seperangkat aset dan liabilitas merek yang berkaitan dengan suatu merek, nama dan simbol yang menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah barang atau jasa kepada perusahaan atau para pelanggan perusahaan (Keller, 2008). Ekuitas merek (brand equity) merupakan dampak diferensial positif bahwa dengan mengetahui nama merek, maka pelanggan akan merespon suatu produk atau jasa (Kotler & Armstrong, 2011). Ekuitas merek yang tinggi dapat memberikan banyak keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Merek yang kuat dapat menciptakan kesadaran merek dan loyalitas merek yang tinggi. Selain itu, nama merek dapat membawa kredibilitas tinggi, sehingga perusahaan bisa lebih mudah meluncurkan lini dan perluasan merek. Merek yang kuat memberikan beberapa pertahanan kepada perusahaan dalam menghadapi persaingan harga yang ketat. Bagi pelanggan, ekuitas merek dapat memberikan nilai dalam memperkuat pemahaman mereka akan proses informasi, memupuk rasa percaya diri dalam pembelian, serta meningkatkan pencapaian kepuasan. Nilai ekuitas merek bagi pemasar atau perusahaan dapat mempertinggi keberhasilan program pemasaran dalam memikat konsumen baru atau merangkul konsumen lama (Laksana, 2008). Hal tersebut karena dengan merek yang telah dikenal, maka promosi yang dilakukan akan lebih efektif. Ekuitas merek terdiri dari kesadaran merek, persepsi kualitas, asosiasi merek, loyalitas merek dan aset-aset merek lainnya seperti paten, cap, maupun saluran hubungan (Andri, 2009). Empat elemen ekuitas merek di luar aset-aset merek lainnya dikenal dengan elemenelemen utama dari ekuitas merek. Elemen ekuitas merek yang kelima secara langsung akan dipengaruhi oleh kualitas dari empat elemen utama tersebut. Dimensi ekuitas merek terdiri dari:

6 6 1. Kesadaran merek (brand awareness) Kesadaran merek adalah kesanggupan seorang pembeli untuk mengenali dan mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan perwujudan kategori produk tertentu. Kesadaran merek membutuhkan jangkauan kontinum (continum ranging) dari perasaan yang tak pasti bahwa merek tertentu dikenal menjadi keyakinan bahwa produk tersebut merupakan satusatunya dalam kelas produk bersangkutan, kontinum dapat diwakili oleh tingkat kesadaran mereka yang berbeda. 2. Kesan kualitas (perceived quality) Kesan atau persepsi kualitas merupakan persepsi konsumen terhadap keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk atau jasa layanan yang sama dengan maksud yang diharapkannya. 3. Asosiasi merek (brand association) Asosiasi merek adalah segala hal yang berkaitan dengan ingatan mengenai merek. Asosiasi merek dapat menciptakan nilai bagi perusahaan dan para pelanggan, karena dapat membantu proses penyusunan informasi untuk membedakan merek yang satu dengan merek lainnya. Berbagai asosiasi yang diingat konsumen dapat menghasilkan suatu bentuk citra tentang merek (brand image) di benak konsumen. 4. Loyalitas merek (brand loyalty) Loyalitas merek adalah ukuran dari kesetiaan konsumen terhadap suatu merek. Loyalitas merek merupakan inti dari brand equity yang menjadi gagasan sentral dalam pemasaran, karena merupakan suatu ukuran keterkaitan seorang pelanggan pada sebuah merek. Apabila loyalitas merek meningkat, maka kerentaan kelompok pelanggan dari serangan kompetitor dapat dikurangi. Hal tersebut merupakan suatu indikator dari brand equity yang berkaitan dengan perolehan laba dimasa yang akan datang karena loyalitas merek secara langsung dapat diartikan sebagai penjualan di masa depan. METODE PENELITIAN Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen di Makassar yang membeli smartphone Samsung pada PT. Samsung Electronics Cabang Makassar selama satu tahun terakhir, yaitu banyak orang. Penentuan jumlah sampel ditetapkan dengan menggunakan pendekatan Slovin (Sugiyono, 2010), sehingga diperoleh sampel sebanyak 93 orang. Model analisis yang digunakan adalah model regresi linear berganda dengan formula: Y = b 0 + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X4 + e Keterangan: Y : keputusan pembelian X 1 : variabel kesadaran merek (brand awareness) X 2 : kesan kualitas (perceive quality) X 3 : asosiasi merek (brand association) X 4 : loyalitas merek (brand loyalty) a : konstanta b 1 - b 4 : koefisien regresi yang akan dicari nilainya.

7 7 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Persamaan Regresi Linier Berganda Dalam melakukan perhitungan analisis regresi, karena pertimbangan praktis, maka semua data diolah dengan menggunakan aplikasi SPSS 22,0 for Windows. Dari perhitungan dengan menggunakan model full regression, diperoleh hasil sebagaimana pada tabel 1. Tabel 1 Hasil Analisis Koefisien Regresi Linier Berganda Coefficients a Standardized Unstandardized Coefficients Model Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) X X X X a. Dependent Variable: Y Berdasarkan hasil pengolahan data seperti terlihat pada tabel 1 kolom Unstandardized Coefficients diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut: Y= 0,319 + (0,289) X 1 + (0,381) X 2 + (0,238) X 3 + (0,122) X 4 Berdasarkan persamaan tersebut, dapat diuraikan sebagai berikut: a. Konstanta (a) = 0,319, menunjukkan kesadaran merek konstan, yaitu jika variabel kesadaran merek (X 1 ), kesan kualitas (X 2 ), asosiasi merek (X 3 ), dan kesetiaan merek (X 4 ) = 0, maka pembelian smartphone Samsung Galaxy tetap sebesar 0,319. b. Koefisien X 1 (b 1 ) = 0,289, menunjukkan bahwa variabel kesadaran merek berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy, atau dengan kata lain jika variabel kesadaran merek meningkat sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian smartphone akan bertambah sebesar 0,289. c. Koefisien X 2 (b 2 ) = 0,381, menunjukkan bahwa variabel kesan kualitas berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy, atau dengan kata lain jika variabel kesan kualitas meningkat sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy akan bertambah sebesar 0,289. d. Koefisien X 3 (b 3 ) = 0,238, menunjukkan bahwa variabel asosiasi merek berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy, atau dengan kata lain jika variabel asosiasi merek ditingkatkan sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy akan bertambah sebesar 0,238. e. Koefisien X 4 (b 4 ) = 0,122, menunjukkan bahwa variabel kesetiaan merek berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy, atau dengan kata lain jika variabel kesetiaan merek meningkat sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy akan bertambah sebesar 0,122. Pengujian Hipotesis Penelitian a. Uji Parsial (Uji t) Uji t bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen (Sugiyono, 2010). Hasil uji t pada output SPSS tabel 1 menunjukkan bahwa: i. Variabel kesadaran merek (X 1 ) berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,000) di bawah (jauh lebih kecil) dari 0,05 dan nilai t hitung 6,298 > t tabel 1,662.

8 8 ii. Variabel kesan kualitas (X 2 ) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,000) di bawah (jauh lebih kecil) dari 0,05 dan nilai t hitung 6,494 > t tabel 1,662. iii. Variabel asosiasi merek (X 3 ) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,000) di bawah (jauh lebih kecil) dari 0,05 dan nilai t hitung 3,711 > t tabel 1,662. iv. Variabel kesetiaan merek (X 4 ) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy. Hal ini terlihat dari nilai signifikan (0,040) di bawah (lebih kecil) dari 0,05 dan nilai t hitung 1,836 < t tabel 1,662. b. Uji Simultan (Uji F) Uji-F digunakan untuk menguji apakah setiap variabel bebas (kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek) mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel terikat (keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy) secara simultan. Nilai F hitung diperoleh dengan menggunakan software SPSS 22,0 for Windows sebagaimana ditunjukkan pada tabel 2, kemudian dibandingkan dengan nilai F tabel pada tingkat α = 5% (4:88) = 2,009. Tabel 2 Hasil Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), X4, X1, X3, X2 b. Dependent Variable: Y Pada tabel 2 menunjukkan F hitung 43,552 dengan tingkat signifikansi 0,000. Oleh karena F hitung > F tabel (43,552 > 2,009) dan tingkat signifikansinya 0,000 < 0,05, maka menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya variabel bebas (kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek) secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat yaitu keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy. Pengujian Koefisien Determinan (R 2 ) Pengujian koefisien determinan (R 2 ) digunakan untuk melihat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, dan hasilnya ditunjukkan pada tabel 3. Tabel 3 Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), X4, X1, X3, X2 b. Dependent Variable: Y Tabel 3 menunjukkan bahwa: a. R = 0,807 berarti hubungan antara variabel bebas (kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek) terhadap variabel terikat (keputusan pembelian

9 9 smartphone Samsung Galaxy) sebesar 80,7% artinya hubungannya sangat erat. Semakin besar nilai R berarti menunjukkan hubungan yang semakin erat. b. R Square sebesar 0,652 yang berarti 65,2 % keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy dapat dijelaskan oleh kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek. Sedangkan, sisanya 34,8 % dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. c. Std. Error of the Estimate (standar deviasi) adalah 0,28292, berarti model dinilai baik karena semakin kecil standar deviasi, maka model akan semakin baik. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: secara simultan dan secara parsial variabel kesadaran merek, kesan kualitas, asosiasi merek, dan kesetiaan merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy pada PT. Samsung Electronics Cabang Makassar. Di antara keempat variabel ekuitas merek (brand equity), menunjukkan bahwa variabel kesan kualitas (perceive quality) berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone Samsung Galaxy pada PT. Samsung Electronics Cabang Makassar. DAFTAR PUSTAKA Andri, G Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Ekuitas Merek Sepeda Motor Merek Honda Terhadap Keputusan Pembelian. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Padang: Fakultas Ekonomi Universitas Tamansiswa. Keller, K.L Strategic Brand Management: Building, Measuring and Management Brand Equity. 3 rd Edition. Upper Saddle River. NJ: Prentince Hall. Kotler, P., & Armstrong, G Prinsip-Prinsip Pemasaran. Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga. Kotler, P Manajemen Pemasaran. Edisi Millenium. Jakarta: Prenhallindo. Laksana Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu. Mangkunegara, A.A Perilaku Konsumen. Edisi Kedua. Bandung: PT Refika Aditama. McDonald, M.H.B., & Keegan, W.J Marketing Plans That Work: Kiat Mencapai Pertumbuhan dan Profitabilitas Melalui Perencanaan Pemasaran yang Efektif. Jakarta: Penerbit Erlangga. Setiadi, N.J Perilaku Konsumen. Jakarta: Prenada Media. Simamora, B Aura Merek. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Sugiyono Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. Tjiptono, F Pemasaran Jasa. Malang: Bayu Media Publiching. Winardi Aspek-aspek Bauran Pemasaran (Marketing Mix). Edisi Pertama. Bandung: Mandar Maju.

KATA KUNCI: kebijakan brand image, atribut produk, atribut tak berwujud, manfaat bagi pelanggan, harga relatif

KATA KUNCI: kebijakan brand image, atribut produk, atribut tak berwujud, manfaat bagi pelanggan, harga relatif PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI ASURANSI PROPERTI PADA PT ASURANSI CENTRAL ASIA CABANG PONTIANAK Gerry Suryanto Email: Gerrysuryanto93@gmail.com Program Studi Manajemen STIE Widya

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Keputusan Pembelian Sebuah tindakan yang dilakukan konsumen untuk membeli suatu produk merupakan keputusan pembelian. Setiap produsen pasti menjalankan berbagai

Lebih terperinci

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen Zakiah Jamal 18212005/4EA03 Manajemen Prof.Dr.Ir.Euphrasia Susy Suhendra, M.S. Pengaruh Bauran Pemasaran 4P Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus pada Konsumen Produk Merek Enzoro Toko

Lebih terperinci

Digest Marketing Vol. 1 No.1 Juli, 2015 ISSN:

Digest Marketing Vol. 1 No.1 Juli, 2015 ISSN: PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN SMARTPHONE SAMSUNG BERBASIS ANDROID (The influence of Brand on Customer Loyalty of Smartphone Samsung Andorid Basis) Erida 1 Suswita Roza 2 Shinta 1,2

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE Nama : Winda Putri Arnanda NPM : 17212736 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Waseso Segoro, MM. I. PENDAHULUAN Rumusan

Lebih terperinci

Nama : Neneng Badriah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Harjanto Sutedjo, SSi.MMSi

Nama : Neneng Badriah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Harjanto Sutedjo, SSi.MMSi PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Gunadarma Kalimalang) Nama : Neneng Badriah NPM : 15212281 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr.

Lebih terperinci

PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE ANDROID MEREK SAMSUNG PENULISAN ILMIAH : NOVIASARI TRIWANDANI

PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE ANDROID MEREK SAMSUNG PENULISAN ILMIAH : NOVIASARI TRIWANDANI PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE ANDROID MEREK SAMSUNG PENULISAN ILMIAH NAMA NPM : 15212417 : NOVIASARI TRIWANDANI FAKULTAS: EKONOMI JURUSAN : MANAJEMEN LATAR

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK Yulisa Gardenia Email : yulisa_gardenia@yahoo.com Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya 100 Depok. ABSTRAK Tujuan

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO

PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO Nama : Isnaen Reza Saputra NPM : 13211740 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Sri Kurniasih Agustin, SE., MM Latar

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG GALAXY SERIES RIZKI WICAKSONO SUWARDI

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG GALAXY SERIES RIZKI WICAKSONO SUWARDI ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG GALAXY SERIES RIZKI WICAKSONO SUWARDI 16211359 LATAR BELAKANG Pada zaman modern saat ini telepon

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KESENANGAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS TAKSI BLUE BIRD)

ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KESENANGAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS TAKSI BLUE BIRD) ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KESENANGAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS TAKSI BLUE BIRD) Nama : Karina Oktaviani NPM : 11209873 Pembimbing : Dr. Budi Prijanto Latar Belakang dan

Lebih terperinci

ELEMEN EKUITAS MEREK DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN LAPTOP

ELEMEN EKUITAS MEREK DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN LAPTOP JRMA Jurnal Riset Manajemen dan Akuntansi Vol. 1 No. 1, Februari 2013 ELEMEN EKUITAS MEREK DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN LAPTOP Deby Susanti Sudarsono Dyah Kurniawati Program Studi Manajemen, Universitas Katolik

Lebih terperinci

Yuniar Amalia S Manajemen Ekonomi 2015

Yuniar Amalia S Manajemen Ekonomi 2015 Yuniar Amalia S 17212961 Manajemen Ekonomi 2015 ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN TEH SIAP MINUM DALAM KEMASAN MEREK TEH BOTOL SOSRO. LATAR BELAKANG MASALAH

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoretis 2.1.1 Pemasaran Pemasaran menurut Kotler, dkk (2007:6) adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan

Lebih terperinci

Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Produk Kopi Merk Kapal Api di Kantor Mabes Polri Jakarta Selatan. Nama : Muhammad Arif Adriansyah NPM :

Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Produk Kopi Merk Kapal Api di Kantor Mabes Polri Jakarta Selatan. Nama : Muhammad Arif Adriansyah NPM : Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Produk Kopi Merk Kapal Api di Kantor Mabes Polri Jakarta Selatan Nama : Muhammad Arif Adriansyah NPM : 14210639 LATAR BELAKANG Pada era globalisasi yang merupakan gambaran

Lebih terperinci

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM Annisa Rafida 11213152 Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN J.CO DONUTS & COFFEE CABANG CIBUBUR JUNCTION TAHUN

Lebih terperinci

Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93

Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93 Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93 Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Dalam penelitian ini yang dipilih sebagai objek penelitian oleh peneliti adalah konsumen yang sudah menggunakan sepatu Converse. Peneliti memilih

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) Nama : Helpiani br karo NPM : 13211277 Pembimbing : Sri Kurniasih

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA Nama : Ridwan Maulana NPM : 16212320 Pembimbing : Widiyarsih, SE.,

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet ALIFA AMELIA 10210562 LATAR BELAKANG MASALAH Sumber daya manusia merupakan

Lebih terperinci

ANALISIS CITRA MEREK DAN KESADARAN MEREK TERHADAP EKUITAS MEREK SABUN MANDI LUX DI SAMARINDA

ANALISIS CITRA MEREK DAN KESADARAN MEREK TERHADAP EKUITAS MEREK SABUN MANDI LUX DI SAMARINDA ANALISIS CITRA MEREK DAN KESADARAN MEREK TERHADAP EKUITAS MEREK SABUN MANDI LUX DI SAMARINDA Umi Primasari 1, LCA. Robin Jonathan 2, Mardiana 3 Fakultas Ekonomi Universitas 17 agustus 1945 Samarinda Umiprimasari@rocketmail.com

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidup untuk berkembang dan mendapatkan

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA Nama : SUNTORO AJI NPM : 17212198 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Pembimbing : Toto

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI Nama : BAYU AGUNG PRAMONO NPM : 11212375 Pembimbing : Widiyarsih, SE., MM Latar Belakang

Lebih terperinci

Bisma, Vol 1. No. 10, Februari 2017 PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN BISNIS PADA PT BANK PANIN, Tbk. CABANG UTAMA PONTIANAK

Bisma, Vol 1. No. 10, Februari 2017 PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN BISNIS PADA PT BANK PANIN, Tbk. CABANG UTAMA PONTIANAK PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN BISNIS PADA PT BANK PANIN, Tbk. CABANG UTAMA PONTIANAK Stevanni Christin Email: stevanni.christine@gmail.com Program Studi Manajemen STIE Widya

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA NEW AVANZA (STUDI KASUS TOYOTA AUTO 2000 SISINGAMANGARAJA)

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA NEW AVANZA (STUDI KASUS TOYOTA AUTO 2000 SISINGAMANGARAJA) Lampiran 1 Daftar Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL TOYOTA NEW AVANZA (STUDI KASUS TOYOTA AUTO 2000 SISINGAMANGARAJA) Bapak/Ibu

Lebih terperinci

Mareta Fitri Zilvania Manajemen Ekonomi 2015

Mareta Fitri Zilvania Manajemen Ekonomi 2015 Mareta Fitri Zilvania 14212422 Manajemen Ekonomi 2015 PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PADA CAFE AND CAKE SHOP THE HARVEST. LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 83 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN ORIFLAME

PENGARUH BAURAN PEMASARAN PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN ORIFLAME PENGARUH BAURAN PEMASARAN PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN ORIFLAME Nama : Yosephin Anggi Putri Andiyani NPM : 17212867 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing : Dr. Wardoyo,SE., MM PENDAHULUAN Rumusan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. atau jasa dari seseorang atau penjual dan untuk membedakannya dari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. atau jasa dari seseorang atau penjual dan untuk membedakannya dari BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Definisi Merek (Brand) Merek (Brand) adalah nama, istilah, tanda, simbol, rancangan, atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk mengenali produk atau

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. semakin mengembangkan potensinya untuk dapat bersaing dan merebut market

BAB II KAJIAN PUSTAKA. semakin mengembangkan potensinya untuk dapat bersaing dan merebut market BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Definisi Merek Dalam era globalisasi saat ini persaingan dalam sektor industri minuman semakin mengembangkan potensinya untuk dapat bersaing dan merebut market

Lebih terperinci

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM PENGARUH HARGA, IKLAN INTERNET, PELAYANAN, DAN KEAMANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMILIH JASA TRANSPORTASI OJEK ONLINE PADA PT. GOJEK INDONESIA Nama : Bayu Aprian NPM : 11212383 Pembimbing : Dr.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kebutuhan konsumen. Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kebutuhan konsumen. Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan sebuah faktor sangat penting yang harus dilakukan perusahaan dalam hal yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan konsumen. Pemasaran

Lebih terperinci

Donny Prammono Dosen Pembimbing : Hendri Rahmayani Asri SE, MM

Donny Prammono Dosen Pembimbing : Hendri Rahmayani Asri SE, MM PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA Donny Prammono 12211209 Dosen Pembimbing : Hendri Rahmayani Asri SE, MM Latar Belakang Banyaknya perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Ekuitas Merek Pengertian ekuitas merek menurut (Aaker, 1996 dalam Agusli dan Kunto, 2013) bahwa ekuitas merek menciptakan nilai, baik pada perusahaan maupun

Lebih terperinci

ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN (Studi Pada PT Sariguna Prima Tirta) Oleh: Lilly Ibrahim (Dosen FE Unismuh Makassar)

ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN (Studi Pada PT Sariguna Prima Tirta) Oleh: Lilly Ibrahim (Dosen FE Unismuh Makassar) ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN (Studi Pada PT Sariguna Prima Tirta) Latar Belakang Oleh: Lilly Ibrahim (Dosen FE Unismuh Makassar) Ada tiga faktor yang mempengaruhi pengambilan

Lebih terperinci

JURNAL OLEH : NURMAN ADRI SATRIYO NPM : FAKULTAS EKONOMI (FE) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

JURNAL OLEH : NURMAN ADRI SATRIYO NPM : FAKULTAS EKONOMI (FE) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA JURNAL PENGARUH KUALITAS PRODUK, KEMASAN, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA KOPI SASET CAP KAPAL API DI KECAMATAN KRAS KABUPATEN KEDIRI EFFECT OF QUALITY PRODUCTS, PACKING, AND CONSUMER

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini banyak menyajikan peluang bisnis sekaligus tantangan bisnis bagi perusahaan-perusahaan. Dengan banyaknya tantangan

Lebih terperinci

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet. Andry Wirawan 10210772 Manajemen Ekonomi 2013 Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet. Latar Belakang Sebagai studi kasus tentang produk dan harga,

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen. Analisis ini untuk mengetahui arah

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil penelitian dalam tiga bagian: Sampel Penelitian, Analisis Penelitian dan Pembahasan. 5.1 Sampel Penelitian Dalam hasil pengolahan data,

Lebih terperinci

Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : Kelas : 3EA01

Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : Kelas : 3EA01 Analisis Pengaruh Keragaman Menu, Promosi, dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen McDonald s (Survey pada 100 Responden Mahasiswa Universitas Gunadarma Depok) Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : 14211307

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, DAN KEPERCAYAAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI CAFE HARMONY WARUJAYENG

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, DAN KEPERCAYAAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI CAFE HARMONY WARUJAYENG ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, DAN KEPERCAYAAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI CAFE HARMONY WARUJAYENG ARTIKEL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat memperoleh

Lebih terperinci

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung 139 LAMPIRAN 2 Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung Dependent Variable: Belanja Langsung Linear.274 19.584 1 52.000 57.441.239 The independent variable is Jumlah penduduk

Lebih terperinci

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13

Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok. Monica Arum Kusumaningtyas EA13 Pengaruh Sikap, Norma Subyektif, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian Iphone di ITC Depok Monica Arum Kusumaningtyas 15213653 3EA13 Latar Belakang Perkembangan bisnis ponsel di Indonesia yang demikian

Lebih terperinci

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN FASILITAS PENDUKUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HOTEL KINI DI PONTIANAK

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN FASILITAS PENDUKUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HOTEL KINI DI PONTIANAK PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN FASILITAS PENDUKUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HOTEL KINI DI PONTIANAK ABSTRAK Eptarina Rosanti email: eptarina.rosanti89@gmail.com Program Studi Manajemen STIE Widya

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUMAN ISOTONIK POCARI SWEAT

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUMAN ISOTONIK POCARI SWEAT ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUMAN ISOTONIK POCARI SWEAT Nama : Alifani Amaliyah Kelas : 3EA01 NPM : 10211607 Latar Belakang Pada sekarang

Lebih terperinci

DWI RAHMAWATI PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

DWI RAHMAWATI PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI Artikel Skripsi ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN, HARGA, DAN PERSEPSI KUALITAS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HP SAMSUNG PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ARTIKEL SKRIPSI Diajukan

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGUNJUNG HOTEL DI KOTA MAKASSAR (Studi pada Hotel TM Makassar) H A D I D U STIE-YPUP Makassar

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGUNJUNG HOTEL DI KOTA MAKASSAR (Studi pada Hotel TM Makassar) H A D I D U STIE-YPUP Makassar PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGUNJUNG HOTEL DI KOTA MAKASSAR (Studi pada Hotel TM Makassar) H A D I D U STIE-YPUP Makassar ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. bantu SPSS. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah pernyataan pada

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. bantu SPSS. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah pernyataan pada IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji itas dan Reabilitas 4.1.1 Uji itas Uji validitas pada penelitian ini dilakukan dengan analisis faktor menggunakan alat bantu SPSS. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui

Lebih terperinci

PENGARUH INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION (IMC) TERHADAP CITRA MEREK (BRAND IMAGE) PRODUK KARTU AS PADA PT. TELKOMSEL MAKASSAR

PENGARUH INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION (IMC) TERHADAP CITRA MEREK (BRAND IMAGE) PRODUK KARTU AS PADA PT. TELKOMSEL MAKASSAR 77 PENGARUH INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION (IMC) TERHADAP CITRA MEREK (BRAND IMAGE) PRODUK KARTU AS PADA PT. TELKOMSEL MAKASSAR DYAN FAUZIAH SURYADI STIE YPUP MAKASSAR ABSTRAK Salah satu strategi yang

Lebih terperinci

PENGARUH CITRA MEREK (BRAND IMAGE) TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PRODUK PAKAIAN 3SECOND DI SHOWROOM JAVA MALL SEMARANG

PENGARUH CITRA MEREK (BRAND IMAGE) TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PRODUK PAKAIAN 3SECOND DI SHOWROOM JAVA MALL SEMARANG PENGARUH CITRA MEREK (BRAND IMAGE) TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PRODUK PAKAIAN 3SECOND DI SHOWROOM JAVA MALL SEMARANG PAULA TIERA PANGESTIKA B11.2009.01862 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Di dunia

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG Nama : Santi Kusuma NPM : 16211598 Kelas : 3EA11 Pembimbing : Reni Anggraini, S.E., MMSI. LATAR BELAKANG MASALAH

Lebih terperinci

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sesuai dengan yang telah diuraikan dalam metodologi penelitian, untuk menjawab tujuan penelitian perlu dilakukan analisis pengujian. Analisis data akan dilakukan

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1 1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui

Lebih terperinci

PENGARUH STRATEGI MARKETING MIX (PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN DISTRIBUSI) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN BATIK DI SURABAYA

PENGARUH STRATEGI MARKETING MIX (PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN DISTRIBUSI) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN BATIK DI SURABAYA PENGARUH STRATEGI MARKETING MIX (PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN DISTRIBUSI) TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN BATIK DI SURABAYA 1 M Anang Firmansyah,, 2 Budi W. Mahardhika Fakultas Ekonomi dan Bisnis,

Lebih terperinci

Nama : Eva Astri Arwina NPM : Kelas : 3EA03

Nama : Eva Astri Arwina NPM : Kelas : 3EA03 Analisis Pengaruh Produk, Persepsi Harga dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Konsumen Kartu Pra Bayar XL (Studi Kasus Pada Mahasiswa/i Tahun 2011 Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Gunadarma

Lebih terperinci

Tulus Yulianti Manajemen Ekonomi 2013

Tulus Yulianti Manajemen Ekonomi 2013 Tulus Yulianti 16210999 Manajemen Ekonomi 2013 Analisis Pengaruh Harga, Kualitas, Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Kamera Digital DSLR Canon Di Institut Ilmu Sosial Dan Politik Jakarta. Latar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian PT. Pratama merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri manufaktur yang memproduksi furniture. Perusahaan ini terletak di

Lebih terperinci

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Iphone di Kalangan Mahasiswa Universitas Gunadarma

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Iphone di Kalangan Mahasiswa Universitas Gunadarma Nama : Lestari Anggriani NPM : 14212183 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Ir. Agus Sulaksono, MMSI., MT Penelitian Ilmiah Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH 18213522 LATAR BELAKANG Pada masa globalisasi sekarang ini melihat kondisi persaingan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO Supriyati, Darham, Herawati Universitas Muara Bungo ABSTRAK Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

: Yusniar Dwi Kartika Putri NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Reni Diah Kusumawati., SE., MMSI

: Yusniar Dwi Kartika Putri NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Reni Diah Kusumawati., SE., MMSI PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU NIKE (Studi kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma angkatan 2012 Nama : Yusniar Dwi Kartika Putri NPM : 17212985

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 1) Di zaman yang modern ini smartphone merupakan sebuah alat telekomunikasi

Lebih terperinci

II. LANDASAN TEORI. menjadi sasaran dan penyesuaian kegiatan perusahaan sedemikian rupa sehingga

II. LANDASAN TEORI. menjadi sasaran dan penyesuaian kegiatan perusahaan sedemikian rupa sehingga 15 II. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Pemasaran Menurut Philip Kotler (2006) Pemasaran adalah suatu proses sosial yang dengan proses itu individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan

Lebih terperinci

KERANGKA PEMIKIRAN. dan jasa, termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan

KERANGKA PEMIKIRAN. dan jasa, termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Perilaku Konsumen Menurut Engel et al. (1994), perilaku konsumen adalah suatu tindakan yang terlibat langsung dalam mendapatkan, mengkonsumsi,

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko Septiaji NPM : 15210100 LATAR BELAKANG Dalam kondisi

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. keputusan pembelian pada produk notebook Toshiba di Universitas Kristen

BAB V PENUTUP. keputusan pembelian pada produk notebook Toshiba di Universitas Kristen BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh ekuitas merek terhadap keputusan pembelian pada produk notebook Toshiba di Universitas Kristen Maranatha Bandung, maka dapat

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA. subyek penelitian. Subyek penelitian ini adalah konsumen yang pernah

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA. subyek penelitian. Subyek penelitian ini adalah konsumen yang pernah BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA 4.1 Gambaran Subyek Penelitian Pembahasan dalam uraian ini adalah tentang gambaran subyek penelitian, dimana subyek penelitian ini menggambarkan karakteristik

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Manajemen Pemasaran, mendefinisikan Pemasaran adalah suatu proses. mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.

BAB II LANDASAN TEORI. Manajemen Pemasaran, mendefinisikan Pemasaran adalah suatu proses. mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pemasaran dan Manajemen Pemasaran 2.1.1 Pemasaran Menurut Philip Kotler dan K.L.Keller (2007:12) dalam bukunya Manajemen Pemasaran, mendefinisikan Pemasaran adalah suatu proses

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM :

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM : PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM : 18211253 Latar Belakang Bank Syariah Mandiri yang bergerak di bidang

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Tahapan Pelaksanaan Penelitian Di dalam penelitian ini terdapat tahapan pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: 1. Peneliti melakukan

Lebih terperinci

PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEMEN BOSOWA (Studi Kasus Pada Konsumen Di Kelurahan Antang Makassar)

PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEMEN BOSOWA (Studi Kasus Pada Konsumen Di Kelurahan Antang Makassar) PENGARUH BRAND EQUITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEMEN BOSOWA (Studi Kasus Pada Konsumen Di Kelurahan Antang Makassar) MUH. ALAM NASYRAH HANAFI *) STIM YAPIM Maros, Jl. Dr. Ratulangi No. 62 Maros ABSTRACT

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Ekuitas Merek Definisi ekuitas merek menurut Aaker dalam Tjiptono (2001) adalah serangkaian aset dan liabilities (kewajiban) merek yang terkait dengan sebuah

Lebih terperinci

Pembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas

Pembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas Tujuan Penulisan 1. Untuk menganalisis variabel bebas (motivasi, persepsi, dan sikap konsumen) secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat (keputusan pembelian). 2. Untuk menganalisis

Lebih terperinci

Rara Ayu Riandari B ABSTRAK

Rara Ayu Riandari B ABSTRAK 1 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN VARIABEL KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BEE S RESTO CABANG CITRALAND MALL SEMARANG Rara Ayu Riandari

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Jumlah responden yang diambil sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 98 responden. Penelitian dilakukan pada pelanggan PT. Optima

Lebih terperinci

F o c u s. On Marketing. The Way to Boost Your Marketing Performance. Marketing Quotient Community. Dheni Haryanto

F o c u s. On Marketing. The Way to Boost Your Marketing Performance. Marketing Quotient Community. Dheni Haryanto B R A N D E Q U I T Y The Way to Boost Your Marketing Performance Dheni Haryanto dheni_mqc@yahoo.com Marketing Quotient Community http://www.mqc.cjb.net F o c u s On Marketing Hakekat suatu bisnis industri

Lebih terperinci

Brand adalah identitas tambahan dari suatu produk yang tak hanya. membedakannya dari produk pesaing, namun merupakan janji produsen atau

Brand adalah identitas tambahan dari suatu produk yang tak hanya. membedakannya dari produk pesaing, namun merupakan janji produsen atau CHAPTER 12 BRANDING A. Definisi Merek (Brand) Brand adalah identitas tambahan dari suatu produk yang tak hanya membedakannya dari produk pesaing, namun merupakan janji produsen atau kontrak kepercayaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. gambar, nama, kata, huruf, angka-angka, susunan atau kombinasi. digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. gambar, nama, kata, huruf, angka-angka, susunan atau kombinasi. digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa. BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Definisi Merek dan Perspektif Merek 1. Definisi Merek Menurut UU No.15 Tahun 2001 merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, huruf, angka-angka, susunan atau kombinasi dari

Lebih terperinci

: Intan Larasati NPM : Jurusan : Manajemen /S1 Pembimbing : Dr. Adi Kuswanto

: Intan Larasati NPM : Jurusan : Manajemen /S1 Pembimbing : Dr. Adi Kuswanto FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PEMBELIAN ONLINE PADA MEDIA SOSIAL INSTAGRAM (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen 2012 Depok) Nama : Intan Larasati

Lebih terperinci

NIM: ABSTRAK

NIM: ABSTRAK Judul: Pengaruh Elemen-elemen Brand Equity Terhadap Niat Pembelian Kembali Produk Baterai ABC Alkaline di Kota Denpasar Nama: I Made Adi Suka Yasa NIM: 0952509 ABSTRAK Suatu brand memiliki equity yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi dan kondisi ekonomi pada saat ini khususnya menjelang era

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi dan kondisi ekonomi pada saat ini khususnya menjelang era BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam situasi dan kondisi ekonomi pada saat ini khususnya menjelang era globalisasi ekonomi, keberadaan suatu perusahaan tidak terlepas dari suatu kondisi persaingan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Keputusan Pembelian Keputusan pembelian yang dilakukan oleh seorang konsumen dipengaruhi dengan perilaku konsumen. Oleh sebab itu sebagai produsen perlu mengetahui perilaku

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Strategi Promosi Penjualan dengan Sistem Cara Bayar yang dilakukan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Strategi Promosi Penjualan dengan Sistem Cara Bayar yang dilakukan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Strategi Promosi Penjualan dengan Sistem Cara Bayar yang dilakukan oleh PT. Jakarta Realty PT. Jakarta Realty merupakan perusahaan developer Thamrin City yang berperan

Lebih terperinci

PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PROMOTION MIX TERHADAP REPURCHASE INTENTION ATAS PRODUK KACA DARK GREY PADA PT. REAL GLAS SEMARANG

PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PROMOTION MIX TERHADAP REPURCHASE INTENTION ATAS PRODUK KACA DARK GREY PADA PT. REAL GLAS SEMARANG PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PROMOTION MIX TERHADAP REPURCHASE INTENTION ATAS PRODUK KACA DARK GREY PADA PT. REAL GLAS SEMARANG Yohanes Chiftri Yulianto 1), Maria Magdalena Minarsih 2), Andi Tri Haryono

Lebih terperinci

Subagja (2005), dengan judul: Pengaruh Differensiasi Produk Terhadap. Brand Image B Burger Di Bandung. Dengan hasil penelitian sebagai berikut :

Subagja (2005), dengan judul: Pengaruh Differensiasi Produk Terhadap. Brand Image B Burger Di Bandung. Dengan hasil penelitian sebagai berikut : Subagja (2005), dengan judul: Pengaruh Differensiasi Produk Terhadap Brand Image B Burger Di Bandung. Dengan hasil penelitian sebagai berikut : Pengaruh differensiasi produk terhadap citra merek perusahaan

Lebih terperinci

Nanik Zuliana B ABSTRAK

Nanik Zuliana B ABSTRAK PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KUALITAS PRODUK DAN NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN VARIABEL KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KENTUCKY FRIED CHICKEN CABANG PANDANARAN

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORI. Pengertian Ekuitas Merek ( Brand equity ) pada faktor-faktor yang menurut merek penting, semakin banyak faktor yang

BAB II KERANGKA TEORI. Pengertian Ekuitas Merek ( Brand equity ) pada faktor-faktor yang menurut merek penting, semakin banyak faktor yang BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Ekuitas Merek (Brand equity) 2.1.1. Pengertian Ekuitas Merek ( Brand equity ) Ekuitas berarti nilai. Nilai sebuah merek sebenarnya didapatkan dari kata-kata dan tindakan konsumennya.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA A. PENGUJIAN HIPOTESIS

BAB IV ANALISIS DATA A. PENGUJIAN HIPOTESIS A. PENGUJIAN HIPOTESIS BAB IV ANALISIS DATA Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa

Lebih terperinci

Rudi Aditia Hartono Manajemen Ekonomi 2013

Rudi Aditia Hartono Manajemen Ekonomi 2013 Rudi Aditia Hartono 16210622 Manajemen Ekonomi 2013 Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Kepuasan Konsumen Dalam Memilih Pelayanan Jasa Steam Mobil Flamboyan. Latar Belakang 1. Jumlah volume kendaran

Lebih terperinci

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA Andi Setya Pratama, Nurul Qomari, Indah Noviandari Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. dan program pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar sasaran tersebut.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. dan program pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar sasaran tersebut. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Strategi pemasaran merupakan sebagian dari strategi bisnis yang diupayakan setiap perusahaan untuk meningkatkan laba demi menaikkan nilai perusahaan. Strategi pemasaran

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi

BAB IV ANALISIS DATA. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi 77 BAB IV ANALISIS DATA A. PENGUJIAN HIPOTESIS Mo del 1 Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Untuk mempermudah dalam menganalisis data, semua pengolahan data

Lebih terperinci

: Septiani Permata Sari NPM : Pembimbing : Supriyo Hartadi W, SE., MM

: Septiani Permata Sari NPM : Pembimbing : Supriyo Hartadi W, SE., MM ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KARTU PERDANA IM3 PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA KALIMALANG Nama : Septiani Permata Sari NPM : 18213393 Jurusan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI MAHASISWA MEMILIH UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Resti Diniarsi NPM : 12209081 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Ajie Wahyu Jati, SE., MM. BAB I Latar Belakang Terbatasnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam hidup, manusia tidak lepas dari berbagai macam kebutuhan,

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam hidup, manusia tidak lepas dari berbagai macam kebutuhan, Bab 1 Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di dalam hidup, manusia tidak lepas dari berbagai macam kebutuhan, mulai dari kebutuhan dasar yang harus dipenuhi secara rutin atau disebut

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI MINUMAN FANTA KEMASAN PADA MASYARAKAT PURWOREJO

ANALISIS PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI MINUMAN FANTA KEMASAN PADA MASYARAKAT PURWOREJO ANALISIS PENGARUH MEDIA IKLAN TELEVISI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI MINUMAN FANTA KEMASAN PADA MASYARAKAT PURWOREJO Sugiyanto (cristiansugiyanto243@yahoo.com) Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci