QoS RouterOS v6. Valens Riyadi (Citraweb)

Transkripsi

1 QoS RouterOS v6 Valens Riyadi (Citraweb)

2 About Me Valens Riyadi, Citraweb (ID) MikroTik Cer8fied Engineer (MTCNA, MTCWE, MTCRE, MTCTCE, MTCUME, MTCINE) MikroTik Cer8fied Trainer & Consultant MikroTik Academy Coordinator Citra.net.id WISP CEO Manager for IDNIC (Indonesia Na8onal Internet Registry) IT Expert on Disaster Relief Qos pada RouterOS v6 2

3 MikroTik Training Center MikroTik Training Center pertama di Asia Pasific, telah mengajar sekurang- kurangnya 1600 peserta. Mikro8k Academy Coordinator. Qos pada RouterOS v6 3

4 distributor Qos pada RouterOS v6 4

5 Qos pada RouterOS v6 5

6 RouterOS v6 Full Release sudah hampir siap! saat ini v6rc1 Qos pada RouterOS v6 6

7 Produk Baru Mensupport Cloud Core Router. Qos pada RouterOS v6 7

8 New Linux Kernel RouterOS 5.21 Linux Kernel version RouterOS 6.x Linux Kernel version Informasi lebih lengkap: h`p:// Qos pada RouterOS v6 8

9 Fitur Kernel Driver terbaru untuk interface di sistem x86 Peningkatan manajemen interface, mampu memiliki ribuan interface Menggunakan lebih sedikit storage, dapat berjalan dengan flash 32MB Qos pada RouterOS v6 9

10 Arsitektur Baru Pada v5, terdapat 4 model arsitektur mipsle (RB1xx, RB5xx) mipsbe (RB4xx, RB7xx, RB9xx, RB2011) ppc (RB1xxx, RB6xx, RB8xx) x86 Di v6, ada tambahan 1 model arsitektur Tile (CCR1xxx) Qos pada RouterOS v6 10

11 Mampu bekerja dengan 64 core (16 core di v5) Peningkatan kinerja pada mul8- cpu (hingga 20%) Peningkatan driver interface di RouterBoard (hingga 30%) Paket routerboard (npk) jadi satu dengan paket system Qos pada RouterOS v6 11

12 Wireless Advanced Channel Hanya bekerja pada perangkat yang menggunakan chipset Atheros AR92xx dan antar perangkat MikroTik Dapat menentukan 88k tengah channel (step 0,5MHz), lebar channel (5-30MHz, step 0,5MHz) Dapat digabungkan menjadi grup- list dan akan mempengaruhi scan- list Qos pada RouterOS v6 12

13 Fast Path Dikenalkan pada RouterOS v6rc2 Adalah fitur baru yang memungkinkan paket dapat melewa8 router tanpa tambahan proses di kernel, dan memungkinkan kecepatan yang lebih 8nggi. Dapat bekerja hanya pada interface yang mendukung, dan beberapa prasyarat konfigurasi. More info: h`p://wiki.mikro8k.com/wiki/manual:fast_path Qos pada RouterOS v6 13

14 Fast Path Supported Board Model RB3xx RB6xx RB7xx RB8xx RB9xx RB1000 RB1100 RB2011 CCR Interface ether1,2 ether1,2 all ethernets ether1,2 all ethernets all ethernets ether1-11 all ethernets and sfp all ethernets and sfps Qos pada RouterOS v6 14

15 Fast Path Handlers ipv4 traffic generator mpls bridge Qos pada RouterOS v6 15

16 Prasyarat Fast Path Fast Path IPv4 akan otoma8s berjalan jika: Tidak ada firewall rules Traffic flow di non ak8kan Tidak ada simple queue, dan queue tree dgn parent=global Source interface bukan bridge atau bonding slave Des8na8on interface queue dikonfigurasi ke only- hw- queue dan parent bukan dst- interface Tidak ada vrrp, mesh, metarouter Tidak menggunakan sniffer, torch, traffic generator Connec8on tracking 8dak diak8kan Qos pada RouterOS v6 16

17 QoS Banyak perubahan pada QoS v6 Qos pada RouterOS v6 17

18 Hierarchical Token Bucket (HTB) QoS diimplementasikan pada RouterOS berdasarkan Hierarchical Token Bucket HTB memungkinkan adanya hirarki struktur queue dan menentukan hubungan antara parent dan child, serta relasi di antara child Qos pada RouterOS v6 18

19 HTB Structure Level0 Level1 Level2 POP3 Flow 1 Flow 2 Flow 3 Flow 4 HTTP FTP HTTP &FTP LOCAL ke interface FILTER Qos pada RouterOS v6 19

20 HTB Sample Parent/ inner queue A B C D E F G H I Child = leaf queue Qos pada RouterOS v6 20

21 Fitur HTB Hirarki Beragam variasi hirarki, maksimal 8 level Pengelompokan Beberapa client dapat dikelompokkan di bawah satu parent Client yang satu bisa meminjam bandwidth dari client lain di grup yang sama, jika dibutuhkan Tiap leaf bisa memiliki konfigurasi yang berbeda- beda Qos pada RouterOS v6 21

22 Limitasi Berjenjang CIR (CommiJed InformaKon Rate) dalam kondisi terburuk, client akan mendapat bandwidth sebesar limit- at (dengan asumsi bandwidth tersedia) limit- at MIR (Maximal InformaKon Rate) jika masih ada bandwidth yang tersisa, client bisa mendapatkan bandwidth hingga max- limit Qos pada RouterOS v6 22

23 Konsep HTB Concept Se8ap queue dapat menjadi parent untuk queue lainnya Semua queue akan mendapatkan bandwidth sekurang- kurangnya sebesar limit- at Leaf queues adalah pengguna bandwidth sesungguhnya. Inner queues untuk perhitungan dan distribusi bandwidth. Semua Leaf queue diperlakukan sama, berada di posisi paling dasar pada perhitungan HTB. Qos pada RouterOS v6 23

24 Parent & Dual Limita8on (1) Max- limit dari se8ap child harus lebih kecil atau sama dengan max- limit parent- nya max- limit (parent)> = max- limit (child1) max- limit (parent)> = max- limit (child2) max- limit (parent)> = max- limit (childn) Jika max- limit client lebih besar dari max- limit parentnya, maka client tersebut 8dak akan pernah mencapai trafik sesuai max- limit Qos pada RouterOS v6 24

25 Parent & Dual Limita8on (2) Max- limit of a parent must be greater or equal to accumula8ve of its client limit- at max- limit (parent)> = limit- at (child1) +... Limit- at + (child *) Example: queue1 - limit- at = 512k - parent = parent1 queue2 - limit- at = 512k - parent = parent1 queue3 - limit- at = 512k - parent = parent1 parent1 max- limit must be at least (512k * 3). If less, the max- limit will exceed Qos pada RouterOS v6 25

26 Priority Berfungsi untuk membagi bandwidth yang tersisa di parent untuk client di bawahnya, sehingga client bisa mencapai max- limit. Queue dengan prioritas lebih 8nggi akan mencapai max- limit sebelum queue dgn prioritas rendah. 8 adalah prioritas paling rendah, dan 1 adalah prioritas paling 8nggi Prioritas hanya berfungsi: untuk child (leaf). Prioritas pada parent (inner) 8dak berpengaruh. jika max- limit > 0 Qos pada RouterOS v6 26

27 Please Note Parent queue paling atas hanya membutuhkan max- limit, 8dak membutuhkan limit- at dan priority Priority hanya bisa digunakan pada child (leaf) Priority digunakan untuk memperhitungkan apakah bisa meminjam bandwidht dari parent, setelah semua limit- at pada child terpenuhi. Qos pada RouterOS v6 27

28 DEMO HTB Qos pada RouterOS v6 28

29 Akses Router username: demo password : [kosongkan] Qos pada RouterOS v6 29

30 HTB Perbedaan HTB di queue tree and simple queue Pada queue tree, parent cukup hanya memiliki parameter parent=nama_interface saja. Pada simple queue, parent harus memiliki parameter semua child. menjadi sulit kalau ada banyak variasi parameter yang digunakan. Qos pada RouterOS v6 30

31 HTB pada Queue Tree /queue tree add name=q- parent parent=ether1 max- limit=256k add name=q- child1 parent=q- parent max- limit=128k packet- mark=mark1 add name=q- child2 parent=q- parent max- limit=128k packet- mark=mark2 Qos pada RouterOS v6 31

32 HTB pada Simple Queue /queue simple add name=q- parent target= /24 max- limit=2m/2m add name=q- child1 parent=q- parent target= max- limit=1m/1m add name=q- child2 parent=q- parent target= max- limit=1m/1m Qos pada RouterOS v6 32

33 Konsep QoS di v5 Simple Queue queue dilakukan di global- in, global- out atau global- total Queue Tree queue dilakukan pada interface, atau queue dilakukan di global- in, global- out atau global- total Qos pada RouterOS v6 33

34 Packet Flow! CHAIN PREROUTING CHAIN FORWARD CHAIN POSTROUTING CHAIN INPUT CHAIN OUTPUT INPUT INTERFACE LOCAL PROCESS OUTPUT INTERFACE Qos pada RouterOS v6 34

35 Packet Flow and QoS v5 CHAIN PREROUTING global in CHAIN FORWARD global out CHAIN POSTROUTING CHAIN INPUT CHAIN OUTPUT HTB interface INPUT INTERFACE LOCAL PROCESS OUTPUT INTERFACE Qos pada RouterOS v6 35

36 Masalah di QoS v5 Agak sulit untuk memisahkan QoS untuk trafik menuju router dan yang melalui router di global- in, karena kedua jenis trafik ini melalui global- in. Ada kalanya queue dilakukan 2 kali pada 1 paket. Misalnya, pada simple queue, dilakukan di global- in dan global- out Queue type PCQ, na`ed network, queue tree, parent interface, traffic uplink 8dak bekerja sempurna, karena PCQ dilakukan setelah src- nat. Qos pada RouterOS v6 36

37 Packet Flow dan QoS v6 CHAIN PREROUTING CHAIN FORWARD CHAIN POSTROUTING global HTB CHAIN INPUT CHAIN OUTPUT HTB interface global HTB INPUT INTERFACE LOCAL PROCESS OUTPUT INTERFACE Qos pada RouterOS v6 37

38 Packet Flow dan QoS v6 Tidak ada lagi global- in dan global- out, digan8kan menjadi global yang terletak setelah input dan di posisi global- out yang sama. Qos pada RouterOS v6 38

39 Queue Tree v5 dan v6 versi 5 versi 6 Qos pada RouterOS v6 39

40 Simple Packet Flow v5 FORWARD PRE ROUTING ROUTING DECISION MANGLE FORWARD OUTPUT FILTER FORWARD POST ROUTING QUEUE GLOBAL- IN ROUTING ADJUSMENT MANGLE POSTROUTING DST- NAT INPUT FILTER OUTPUT QUEUE GLOBAL- OUT MANGLE PREROUTING MANGLE INPUT MANGLE OUTPUT SRC- NAT CONNECTION TRACKING FILTER INPUT CONNECTION TRACKING HTB INTERFACE INPUT INTERFACE LOCAL PROCESS ROUTING DECISION OUTPUT INTERFACE Qos pada RouterOS v6 40

41 Simple Packet Flow v6 FORWARD PRE ROUTING ROUTING DECISION MANGLE FORWARD OUTPUT FILTER FORWARD POST ROUTING INPUT ROUTING ADJUSMENT MANGLE POSTROUTING DST- NAT MANGLE INPUT FILTER OUTPUT SRC- NAT MANGLE PREROUTING FILTER INPUT MANGLE OUTPUT GLOBAL HTB CONNECTION TRACKING GLOBAL HTB CONNECTION TRACKING HTB INTERFACE INPUT INTERFACE LOCAL PROCESS ROUTING DECISION OUTPUT INTERFACE Qos pada RouterOS v6 41

42 Implikasi Mangle - Queue Trafik menuju ke router mangle bisa dilakukan secara specific di chain=input queue tree menggunakan parent=global Contoh /ip firewall mangle add src- address= chain=input ac8on=mark- packet mark- packet=p1 /queue tree add packet- mark=p1 parent=global max- limit=1m Qos pada RouterOS v6 42

43 Trafik menuju router v6 FORWARD PRE ROUTING ROUTING DECISION MANGLE FORWARD OUTPUT FILTER FORWARD POST ROUTING INPUT ROUTING ADJUSMENT MANGLE POSTROUTING DST- NAT MANGLE INPUT FILTER OUTPUT SRC- NAT MANGLE PREROUTING FILTER INPUT MANGLE OUTPUT GLOBAL HTB CONNECTION TRACKING GLOBAL HTB CONNECTION TRACKING HTB INTERFACE INPUT INTERFACE LOCAL PROCESS ROUTING DECISION OUTPUT INTERFACE Qos pada RouterOS v6 43

44 Implikasi Mangle - Queue Trafik keluar dari router sama seper8 sebelumnya Trafik melalui router mangle bisa dilakukan secara specific di chain=forward (ha8- ha8 dengan nat) Qos pada RouterOS v6 44

45 Implikasi Lainnya Tidak bisa lagi melakukan skenario dual limita8on h`p://mum.mikro8k.com/presenta8ons/cz09/qos_megis.pdf Qos pada RouterOS v6 45

46 Simple Queue di RoSv5 Qos pada RouterOS v6 46

47 Simple Queue v5 Ada dua target : target address dan interface Des8na8on hanya bisa menggunakan parameter ip address Priority hanya bisa sama untuk downlink dan uplink Qos pada RouterOS v6 47

48 Simple Queue at RoSv6 Qos pada RouterOS v6 48

49 Simple Queue v6 Target address dan interface digabungkan menjadi target dst- address diubah menjadi dst dan dapat diisi ip address dan interface Qos pada RouterOS v6 49

50 Urutan Proses Pada v6, urutan proses simple queue 8dak lagi berdasarkan urutan, tetapi build in kernel, jauh lebih cepat! Qos pada RouterOS v6 50

51 0 simple queue, 100 mbps, RB750G v5.21 Qos pada RouterOS v6 51

52 1000 simple queue, 100 mbps, RB750G v5.21 Qos pada RouterOS v6 52

53 1000 simple queue, 100 mbps, RB750G v6rc2 Qos pada RouterOS v6 53

54 Thank you Comments and sugges8ons: Valens Riyadi Presentasi ini dikembangkan dan bersumber dari Materi RouterOSv6 by Janis Megis (MUM- USA- 2012). This license lets others remix, tweak, and build upon your work even for commercial purposes, as long as they credit you and license their new crea8ons under the iden8cal terms. This license is ozen compared to copylez free and open source sozware licenses. All new works based on yours will carry the same license, so any deriva8ves will also allow commercial use. Qos pada RouterOS v6 54