PEDOMAN PRAKTIKUM SOSIOLOGI PERTANIAN ( PNU 1208) SEMESTER GENAP TA. 2015/2016. Disusun oleh : Sri Widarni, dkk.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PEDOMAN PRAKTIKUM SOSIOLOGI PERTANIAN ( PNU 1208) SEMESTER GENAP TA. 2015/2016. Disusun oleh : Sri Widarni, dkk."

Transkripsi

1 PEDOMAN PRAKTIKUM SOSIOLOGI PERTANIAN ( PNU 1208) SEMESTER GENAP TA. 2015/2016 Disusun oleh : Sri Widarni, dkk. LABORATORIUM PERENCANAAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO 2016

2 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirot Allah SWT, yang karena berkah, rahmat serta hidayahnya Tim Penyusun dapat menyelesaikan penulisan diktat pedoman praktikum mata kuliah Sosiologi Pertanian ( PNU 1208 ) dengan baik. Pedoman praktikum ini disusun dengan maksud untuk memberikan pedoman bagi mahasiswa yang melakukan praktikum lapang,sehingga dapat memperlancar dan mempermudah pelaksanaan tugas lapang tersebut. Diktat pedoman praktikum ini juga merupakan pedoman kerja yang praktis dan sistematis, wajib digunakan bagi mahasiswa yang melakukan praktek lapang sosiologi pertanian. Pada kesempatan ini tim mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Pimpinan Fakultas Pertanian, yang telah membantu tersusunnya diktat pedoman praktikum ini 2. Semua pihak yang telah membantu tersusunnya diktat pedoman praktikum ini. Tim Penyusun menyadari keterbatasan baik isi maupun penyajian tulisan ini, namun demikian semoga dapat bermanfaat bagi penggunanya. Purwokerto, 21 April 2016 Tim Penyusun

3 TATA TERTIB PRAKTIKUM 1. Mahasiswa yang akan melaksanakan praktikum, satu minggu sebelumnya diwajibkan menghubungi dosen/asisten pembimbing masing-masing. 2. Selama praktikum di lapang dan melakukan wawancara dengan petani atau masyarakat desa, mahasiswa harus bersikap sopan, tertib dan tidak menimbulkan hal-hal yang sifatnya mengganggu lingkungan. 3. Mahasiswa diwajibkan memakai pakaian yang sopan dan jaket almamater serta membawa Field Book atau buku catatan lapang serta alat dokumentasi. 4. Satu minggu setelah pelaksanaan praktikum, mahasiswa wajib menyerahkan draf laporan secara kelompok kepada dosen/asisten pembimbing praktikum. 5. Praktikum dinyatakan gagal apabila ; a. Mahasiswa tidak melengkapi daftar hadir (absensi) yang telah disediakan dan ditandatangani Kepala Desa dan pembimbing b. Mahasiswa tidak mengumpulkan laporan hasil praktikum sesuai ketentuan yang berlaku. c. Mahasiswa dianggap menyimpang dan tidak mengindahkan tata terib yang berlaku 6. Nilai praktikum ini adalah bagian dari nilai mata kuliah Sosiologi Pertanian ( PNU 1208 ) dengan bobot 30.

4 I. PENDAHULUAN A. MAKSUD DAN TUJUAN PRAKTIKUM LAPANG Tugas lapang yang akan saudara lakukan merupakan salah satu pengalaman untuk mendukung kompetensi sebagai mahasiswa pertanian yang sangat berharga. Latarbelakang mahasiswa yang sebagian besar bukan berasal dari lingkungan pertanian menjadikan tugas lapang ini menjadi pengalaman baru dan menarik untuk dikaji secara sosiologi. Anda dapat secara langsung berdialog dengan petani, kelompok tani maupun masyarakat, mengungkap permasalahan konkrit yang dihadapi para petani serta mencari solusi terbaik. Teori yang diperoleh selama proses pembelajaran telah cukup sebagai dasar untuk memahami dinamika masyarakat pertanian secara faktual. Anda dapat mengkaitkan kajian teoritik dengan fakta di lapang serta membandingkan kemudian dapat menarik benangmerah dari keduanya. Dari hasil pengamatan di lapang serta analisis peristiwa secara diskriptif akan saudara jadikan sebagai bahan guna menyusun laporan praktikum. Di samping itu dengan tugas lapang ini diharapkan mahasiswa dapat memahami gambaran masyarakat pertanian secara baik dan benar. Laporan praktikum yang akan saudara buat secara berkelompok merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban personal yang terkait dengan cara-cara pengamatan, analisis peristiwa dan implikasi terhadap masalah yang ada pada masyarakat pertanian. B. PETUNJUK DAN METODE PRAKTIKUM Tugas lapang ini akan berlangsung selama 3 (tiga) hari pengamatan, dengan pembagian waktu 1 (satu) hari pertama untuk mengetahui gambaran umum masyarakat pertanian termasuk jaringan sosialnya sejauh kemampuan dan pengetahuan sosiologi saudara. Hari ke 2 (dua) dan 3 (tiga) saudara melakukan pengamatan yang terkait dengan mata acara praktikum. Untuk itu diperlukan

5 petunjuk atau tatacara khusus sehingga tugas lapang berjalan dengan lancar sesuai tujuan. Adapun petunjuk tersebut adalah sebagai berikut : 1. Satu hari pertama ; merupakan periode pengamatan dan pengumpulan data umum. Pada periode ini saudara melakukan tugas pokok yang terkait dengan diskripsi wilayah desa, gambaran struktural desa atau pedukuhan serta gambaran umum masyarakat pertanian. 2. Hari ke 2 dan 3 ; merupakan periode pengumpulan data khusus yang terkait dengan topik acara serta melakukan analisis data. Dengan bekal kerangka pemikiran baik yang bersumber dari pengamatan hari pertama maupun kajian teoritikal selama proses pembelajaran, maka saudara akan mampu melakukan pendalaman analisis ( deep analysis) tentang topik acara praktikum. Secara umum di dalam masyarakat, suatu peristiwa tidak berdiri sendiri atau terlepas dengan peristiwa lain, oleh karena itu saudara diharapkan mampu menganalisis dan menghubungkan peristiwa-peristiwa tersebut dengan topik yang saudara pilih. 3. Penggunaan buku catatan harian ( fieldnotes) merupakan hal yang wajib dilakukan mahasiswa dalam praktikum ini. Adapun fungsinya untuk mencatat semua peristiwa yang saudara lihat, baik saat wawancara maupun pengamatan situasional, sehingga data dan informasi yang diperoleh menjadi lebih lengkap. Bahkan jika memungkinkan mahasiswa bisa membawa peralatan lain seperti laptop, handycam, atau tiprecorder dll agar semua momen praktikum terdokumen secara lengkap. Buku catatan harian diisi secara periodik yaitu pengisian dilakukan dua kali sehari. Pencatatan pertama pada siang hari untuk melaporkan peristiwa/data pagi hari dan kedua pada malam hari untuk mencatat data siang dan sore hari. Rangkuman kesan yang bersifat sementara (hipotesis) yang diperoleh selama hari kerja dapat merupakan bahan pengamatan dan analisis untuk hari berikutnya. Dengan demikian data secara komulatif dapat diperoleh sebagai dasar untuk pembuatan laporan hasil praktikum.

6 Metode yang digunakan dalam praktikum lapang Sosiologi Pertanian ini adalah Observasi Partisipatif yaitu metode pengamatan langsung dari sumber data secara mendalam. Mahasiswa sebagai pengamat ikut terlibat dan menyatu atau membaur dengan masyarakat, ikut merasakan kedinamisan masyarakat serta berperan aktif. Wawancara yang dilakukan tidak harus dengan daftar pertanyaan secara tertulis (kuisioner), tetapi saudara bebas mengadakan wawancara sesuai dengan sasaran yang dituju. Namun demikian saudara harus tetap mengikuti aturan wawancara tertentu, karena sebelum saudara berhubungan dengan warga masyarakat desa terlebih dahulu harus berhubungan dengan perangkat desa. Oleh karena itu kembangkanlah rapport dan komunikasi yang baik dengan perangkat desa. Pelaksanaan wawancara jangan hanya berdasarkan satu sumber informan saja, usahakan mencari dari sumber lainnya untuk keperluan cross reference yang lengkap sebagai sumber gambaran struktur dan peristiwa pada masyarakat pertanian.

7 II PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN Di dalam pembuatan laporan hasil praktikum ada bagian yang harus uraikan terlebih dahulu sebelum membahas dan menganalisis pilihan peristiwa yang saudara pilih. Bagian atau Bab tersebut adalah bahan keterangan umum (keadaan umum desa). Adapun aspek-aspek data umum yang menunjang kelengkapan pelaporan adalah : 1. Letak desa; jelaskan secara singkat letak desa atau posisi dari aspek pewilayahan daerah (Kabupaten) baik secara administrasi maupun geografis sehingga menghasilkan informasi yang tepat dan jelas. 2. Biogeofisik; yang meliputi keadaan bentuk muka bumi (topografi), fisiografi, tipe iklim, penggunaan lahan, keadaan flora dan faunanya. Keadaan biogeofisik desa dapat ditampilkan melalui tabel, gambar visual dan lainnya dengan memberi keterangan selengkapnya. 3. Sejarah dan perkembangan desa; meliputi keterangan pertumbuhan/legenda desa, pertimbangan pemilihan tempat, sebab desa tumbuh, perkembangan hunian, fasilitas pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial dan budaya masyarakatnya. Latar belakang desa diuraikan secara rinci dan jelas sesuai data yang digali dari hasil wawancara. 4. Penduduk; meliputi data suku bangsa (pribumi, pendatang), komposisi penduduk, jaringan kekerabatan, bentuk-bentuk keluarga, statisik penduduk (kelahiran, kematian, perpindahan), ikatan dengan tradisi. Ke adaan kependudukan dapat diuraikan berdasarkan data yang ada pada monografi desa, dapat ditampilkan melalui tabel, curva, grafik yang diberi keterangan lengkap. 5. Keadaan kesehatan; meliputi data lembaga kesehatan (klinik, BKIA, Posyandu dsb), tenaga medis (dokter, bidan, mantri, dukun dsb), giz i masyarakat serta kesehatan lingkungan.

8 6. Pendidikan; meliputi data tentang lembaga (SD, SLTP, Madrasah, Kursus dll), jumlah pendidik dan peserta didik, rerata lama pendidikan, taraf/tingkat pendidikan masyarakat dan perangkat desa baik formal maupun non formal. 7. Struktur pemerintahan desa ; meliputi data susunan/organisasi (jabatan, fungsi dan hirarkhi) pemerintahan desa, kesatuan pembentuk desa (kampung, pedukuhan dll), kantor desa, pejabat pemerintahan desa dari tingkat RT, RW sampai kepala desa. Keadaan struktur pemerintahan desa diuraikan secara jelas menurut kemampuan mahasiswa mendalami sosiologi, tampilkan tabel berikut keterangannya. 8. Struktur ekonomi; meliputi data berbagai macam bentuk penguasaan tanah, susunan dan kepentingannya (pasar, warung, lum bung desa, koperasi, lembaga perkreditan dan jika memungkinkan jumlah pelepas uang /rentenir), hasil-hasil yang diperdagangkan, jaringan perdagangan, usahausaha di luar usahatani, pengaruh-pengaruh pedagang luar desa, kedudukan tengkulak, pelaku pasar lainnya. 9. Struktur sosial; meliputi data tentang kelompok-kelompok sosial yang ada di desa, peran kekerabatan, pelapisan sosial dan cirinya, pemangku adat, kepemimpinan formal dan spiritual dan dinamika kelompok tani. Uraikan struktur sosial yang ada di desa sesuai fakta lapang dan kaitkan dengan teori atau referensi pustaka yang ada.

9 III MATERI PILIHAN ( TOPIK PILIHAN ) Setiap mahasiswa diwajibkan memilih salah satu topik yang ditawarkan sesuai materi kuliah. Proses memilih topik/acara praktikum setiap mahasiswa perlu koordinasi dengan lainnya dalam satu kelompok sehingga ada kerjasama dan pembagian tugas secara proporsional dan baik. Prosedur pembuatan laporan hasil praktikum ditetapkan berkelompok (tersaji pada lampiran). Setiap kelompok terdiri dari minimal 4 orang dan maksimal 6 orang mahasiswa. Sehingga setiap laporan hasil praktikum harus berisi semua topik/acara yang telah ditetapkan.adapun materi pilihan yang telah ditetapkan berdasarkan teori/materi kuliah sosiologi pertanian adalah sebagai berikut : 1. Acara 1; Hubungan Desa-Kota. Landasan Teori Konsep dan pengertian masyarakat dalam kajian sosiologi memiliki 4 syarat yaitu 1) manusia yang hidup bersama, 2) bercampur dalam kurun waktu yang cukup lama, 3) menyadari adanya satu kesatuan dan 4) membentuk sistem hidup bersama serta menciptakan kebudayaan (Soekanto, 1986). Oleh karena itu sifat masyarakat adalah dinamis, selalu bergerak atau berubah sesuai 4 syarat tersebut. Sedangkan pengertian desa menurut Paul H. Landis dalam Soekanto (1986) adalah tempat/wilayah yang dihuni oleh orang kurang dari 2500 serta pergaulannya ditandai oleh sifat keakraban, keramahan yang meluas dan merupan pusat kegiatan pertanian dalam arti luas. Sehingga secara konseptual terdapat persamaan antara masyarakat desa dengan masyarakat pertanian. Pada sisi lain ada pengertian masyarakat kota atau industri yang dicirikan sebagai masyarakat yang orang-orangnya sangat heterogen/variatif, pergaulannya bersifat kosmopolitan/patembayan, pusat kegiatannya pada bidang non pertanian. Namun demikian kedua masyarakat itu secara faktual membentuk pola hubungan, yaitu pola hubungan desa-kota. Desa berhubungan dengan kota melalui berbagai jaringan, baik yang bersifat material maupun non material.

10 Adapun gejala-gejala yang dapat mempererat hubungan desa-kota dapat diamati melalui berbagai aspek yaitu : Masuknya ekonomi uang ke desa Pemasaran hasil-hasil pertanian ke kota Masuknya barang konsumsi ke desa Tertariknya tenaga kerja dari desa ke kota Menyekolahkan anak-anak ke kota Pembentukan organisasi modern di desa Bertambahnya jaringan komunikasi massa Masuknya teknologi pertanian ke desa Uraikanlah secara jelas pengertian di atas sehingga saudara dapat membedakan sekaligus mengidentifikasi hal-hal kesamaannya tentang ke dua masyarakat tersebut. Tunjukkan pengaruh masing-masing masyarakat yang berhubungan. Berilah penilaian atau evaluasi dari gejala di atas dengan melakukan wawancara langsung secara mendalam (Deep analysis) dengan pedagang, petani, konsumen, pengusaha, guru, aparat desa dll. Hubungan desa-kota juga mencakupn pengaruh dan fungsi timbal-balik. Pada umumnya kota lebih dominan (kuat) pengaruhnya daripada desa, hal ini dapat dinilai melalui indikator-indikator pembentuk pola hubungan. 2. Acara 2. Bentuk-Bentuk Kerjasama Landasan Teori Bentuk-bentuk kerjasama dalam masyarakat pertanian merupakan salah satu manifestasi dari proses sosial yang terjadi. Secara umum proses sosial dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu proses yang sifatnya assosiatif dan proses dissosiatif. Proses assosiatif adalah proses sosial yang umumnya dikehendaki oleh masyarakat, sebab proses ini memberi implikasi yang sifatnya positif bagi kemajuan masyarakat. Sedangkan proses sosial yang bersifat dissosiatif biasanya dihindari oleh masyarakat karena mengarah kepada perpecahan bahkan dapat membawa kehancuran/kemunduran masyarakat. Salah satu bentuk proses

11 sosial yang assosiatif adalahkerjasama. Kemajuan masyarakat pertanian sangat didukung oleh bagaimana menggerakkan kerjasama dalam warganya. Oleh karena itu hal ini dapat dipakai sebagai kerangka pikir di dalam mengkaji dan menganalisis gambaran struktur masyarakat desa/pertanian. Diskripsi mengenai bentuk-bentuk kerjasama dalam bidang pertanian dapat dilakukan dengan melihat dan mengamati tujuannya, unsur-unsur yang mengambil inisiatif dan cara-cara menggerakkan kerjasama. Tunjukkan pula fungsi kerjasama dalam bidang pertanian yang satu terhadap bidang lainnya. Bentuk kerjasama yang terikat pada tradisi sekarang telah berubah karena pengaruh luar atau akibat masuknya teknologi baru. Ungkapkanlah mengapa dan bagaimana perubahan tersebut terjadi, efek apa yang terlihat pada bentuk kerjasama bidang lainnya. Kerjasama adalah usaha mengkoordinasikan tenaga anggota kelompok untuk pengerahan ke arah tertentu. Hal ini berarti selalu ada unsur yang mengkoordinasi dan unsur kesediaan untuk dikoordinasi. Secara faktual unsur persaingan akan merangsang terbentuknya kerjasama. Ungkapkanlah cara-cara rangsangan itu dan bagaimana efeknya, baik dalam kelompok maupun luar kelompok (antar group). Perhatikan pula terhadap pola kepemimpinan dalam pelaksanaan kerjasama. Seberapa jauh spontanitas anggota kelompok terhadap pelaksanaan kerjasama. Amati pula seberapa jauh sasaran pemantapan kelompok sehingga bentuk-bentuk kerjasama yang dianalisis menuju pada proses pelembagaan. 3. Acara 3 : Mobilitas Sosial Landasan Teori Mobilitas sosial atau gerak sosial yang terjadi dalam masyarakat memiliki dimensi yang luas. Pada hakekatnya manusia sebagai makhluk individu dan sosial senantiasa berada dalam suatu proses gerak sosial ( social mobility). Dengan gerak sosial, manusia dapat menempatkan diri dari satu status ke status sosial tertentu. Gerak pencapaian suatu status merupakan kegiatan yang berorientasi untuk memenuhi kebutuhan sosial. Banyak faktor aktor yang

12 mempengaruhi mobilitas sosial dalam masyarakat diantaranya ; pendidikan, pekerjaan, pendapatan dan kepemilikan material. Aspek-aspek ini sangat terkait dengan pandangan hidup dan budaya suatu masyarakat. Menurut Nasution (1975), faktor yang mendasari gerak sosial sangat tergantung dengan sifat atau sistem yang berlaku dalam masyarakat. Bagi masyarakat yang menganut sistem sosial tertutup ( closed class societies) gerak sosial menjadi lebih lamban, sebaliknya jika menganut sistem terbuka (open class societies) maka gerak sosial menjadi cepat dan lebih dinamis. Colhoum (1978) menyebutkan bahwa gerak sosial masyarakat cenderung ke atas dan ke bawah, yang disebut vertical mobility. Sedangkan Soekanto (1986) mengatakan bahwa di samping adanya gerak sosial vertikal, juga dalam masyarakat terjadi gerak sosial horisontal. Mobilitas horisontal adalah pergeseran status sosial pada tingkat yang sama tidak menunjukkan adanya gerakan menanjak atau menurun, tetapi berada dalam posisi yang sama. Berdasarkan kajian teori tersebut maka saudara bisa mengidentifikasi gerak sosial yang terjadi dalam masyarakat desa. Apakah di desa tempat saudara praktek terjadi mobilitas ketenagakerjaan, pekerjaan maupun tempat tinggal/urbanisasi, amatilah dan cari penyebab atau alasannya. 4. Acara 4 : Masuknya Teknologi Baru Bidang Pertanian ke Desa Landasan Teori Topik ini memiliki kerangka teoritik sebagai berikut : Sumber atau asal teknologi baru bidang pertanian adalah kota (masyarak at industri) misalnya ditemukannya bibit unggul, mekanisasi, pupuk dst berasal dari sebuah research di lembaga pendidikan atau perusahaan di kota. Sehingga dapat dikatakan bahwa kota adalah agen pembaharuan (pusat perubahan) atau sumber modernisasi. Teknologi baru pertama-tama masuk pada masyarakat kota, kemudian secara perlahan-lahan masuk ke masyarakat desa. Proses masuknya dan penerimaan teknologi baru bidang pertanian di wilayah pedesaan merupakan topik yang cukup menarik untuk dikaji, misalnya penggunaan bibit varietas baru, sistem tanam dan pengairan pada usahatani padi dengan model

13 SRI (system of rice intencyfication), penggunaan alat/mesin baru atau mekanisasi pertanian dll. Teknologi adalah cara-cara melaksanakan sesuatu hal untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Cara-cara ini di wilayah perdesaan terikat oleh kebiasaan atau tradisi. Untuk merubah cara lama/kebiasaan lama yang telah terikat tradisi dalam kegiatan pertanian ke cara baru dengan tujuan yang lebih baik, memerlukan proses waktu yang relatif lama. Hal ini sangat dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, ikatan tradisi, budaya serta orientasi petani dalam bertani. Amatilah perubahan tersebut dengan seksama, seberapa jauh proses tersebut berpengaruh terhadap kebiasaan lama, pelembagaan desa yang ada bahkan pada struktur desa secara keseluruhan. Teknologi baru juga mencakup keorganisasian dalam masyarakat desa, yaitu cara-cara kelompok baru dibentuk atau diberi fungsi yang lain. Teknologi baru juga bisa berarti menambah fungsi-fungsi kelompok masyarakat yang telah ada, misalnya adanya kelompok tani yang semula berfungsi untuk menyatukan tujuan teknis, sekarang kelompok tani tersebut juga berfungsi sebagai lembaga ekonomi untuk melayani anggotanya. Teknologi sebagaimana yang telah diuraian di atas mengandung dua pengertian yaitu dari segi material dan non material. Sebagai pedoman untuk mengkaji topik ini adalah : Siapa atau golongan mana yang memasukkan teknologi baru Atas dasar pertimbangan apa teknologi tersebut dimasukkan Apa tujuan konkritnya, baik jangka pendek, menengah maupun panjang Bagaimana respon atau kesediaan masyarakat dalam menerima teknologi tersebut Golongan petani mana yang paling cepat menerima teknologi baru tersebut dan golongan/individu petani yang paling lambat menerima teknologi baru tersebut Adakah golongan yang menentang atau menolak teknologi baru tersebut

14 Setiap desa memiliki karakteristik tersendiri di dalam menerima teknologi baru, oleh karena itu saudara dapat memilih topik yang dianggap paling dominan dan penting untuk melengkapi pelaporan hasil praktikum.

15 LAMPIRAN-LAMPIRAN A. Metode Pembuatan Laporan Hasil Praktikum Laporan hasil praktikum Sosiologi Pertanian ( PNU 1208) dibuat berdasarkan kelompok, setiap kelompok mahasiswa mengamati dan mengkaji topik acara di satu desa/dukuh/grumbul/kampung. Setiap kelompok mahasiswa menyerahkan laporan hasil praktikum kepada dosen pengampu/pembimbing sebanyak 1 eksemplar. Draf laporan yang telah disetujui oleh dosen pembimbing dapat langsung dijilid, dengan ketentuan : 1. ukuran kertas A4 atau kwarto 2. sampul depan/muka dan belakang berwarna hijau serta berlogo Unsoed 3. diketik rapi dengan jarak antar baris 2 atau spasi 2, baris pertama berjarak 3 cm dari tepi kertas atas dan baris terakhir berjarak 3 cm dari tepi kertas bawah, tepi kiri 4 cm dan tepi kanan 3 cm. Susunan laporan hasil praktikum adalah sebagai berikut : Halaman sampul muka, warna hijau Halaman sampul ke 2 warna putih Halaman pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Lampiran (jika ada) Daftar Tabel (jika ada) Daftar Gambar (jika ada) Bab I PENDAHULUAN o Latar belakang o Maksud dan tujuan praktikum Bab II KEADAAN UMUM DESA 1. Letak desa 2. Keadaan Biogeofisik 3. Sejarah desa

16 4. Penduduk 5. Pendidikan 6. Struktur Pemerintahan Desa 7. Struktur Ekonomi 8. Struktur Sosial Bab III HASIL DAN PEMBAHASAN MATERI PRAKTIKUM 1. Acara 1 : Hubungan Desa-Kota 2. Acara 2 : Bentuk-bentuk Kerjasama 3. Acara 3 : Mobilitas Sosial 4. Acara 4 : Masuknya Teknologi Baru ke Desa Bab IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

17 Contoh halaman sampul muka (luar dan dalam) LAPORAN HASIL PRAKTIKUM SOSIOLOGI PERTANIAN DI DESA PONCOWATI KECAMATAN ALENGKA KABUPATEN ASTINA Disusun oleh : Raden Gatotkoco A1C00901/P Dewi Arimbi A1C00902/P Bima Ariasena A1C00903/P Dewi Kunti Talibroto A1C00904/P Sembodro A1C007/P FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO 2016

18 Contoh halaman Pengesahan PRAKTIKUM SOSIOLOGI PERTANIAN DI DESA PONCOWATI KECAMATAN ALENGKA KABUPATEN ASTINA Disusun oleh : Raden Gatotkoco A1C00901/P Dewi Arimbi A1C00902/P Bima Ariasena A1C00903/P Dewi Kunti Talibroto A1C00904/P Untuk memenuhi salah satu persyarakat memperoleh nilai kelulusan mata kuliah Sosiologi Pertanian (PNU124) pada Fakultas Pertanian UNSOED Diterima dan disahkan pada tanggal : Dosen Pembimbing Praktikum ( Ir. Srikandi, M.Si )

PEDOMAN PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN (PNU 312) SEMESTER GANJIL TA.2012/2013

PEDOMAN PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN (PNU 312) SEMESTER GANJIL TA.2012/2013 PEDOMAN PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN (PNU 312) SEMESTER GANJIL TA.2012/2013 Disusun oleh : Dr. Ir. Hj. Anny Hartati, S.U. Dindy Darmawati Putri, S.P., M.P. LABORATORIUM PERENCANAAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA FAKULTAS

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIKUM MATA KULIAH AKUNTANSI MANAJEMEN. Disusun oleh : Tim Pengampu Mata Kuliah Akuntansi Manajemen

PANDUAN PRAKTIKUM MATA KULIAH AKUNTANSI MANAJEMEN. Disusun oleh : Tim Pengampu Mata Kuliah Akuntansi Manajemen PANDUAN PRAKTIKUM MATA KULIAH AKUNTANSI MANAJEMEN Disusun oleh : Tim Pengampu Mata Kuliah Akuntansi Manajemen KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN FAKULTAS PERTANIAN PURWOKERTO

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA PANDUAN MAGANG PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA 2017 Kata Pengantar Mulai Semester Ganjil 2017/2018 magang menjadi mata kuliah wajib di Prodi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR Hal Kata Pengantar... Daftar Isi... I. PENDAHULUAN... II. PERSIAPAN... III. PELAKSANAAN A. Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)... B. Kegiatan Kerja Praktek (KP)... IV. PELAPORAN...

Lebih terperinci

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang 5 BAB II PELAKSANAAN A. Peserta Magang Peserta magang adalah mahasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman yang telah memenuhi persyaratan

Lebih terperinci

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas.

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas. Modul ke: 01Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas. Yusman, SE.,

Lebih terperinci

MATERI MAGANG. 2. Magang di KUA. Lampiran Magang di Pengadilan Agama

MATERI MAGANG. 2. Magang di KUA. Lampiran Magang di Pengadilan Agama Lampiran 1 1. Magang di Pengadilan Agama MATERI MAGANG Setiap kegiatan kuliah Magang (pelatihan kerja) dibimbing oleh dua orang dosen pembimbing. Pembimbing magang terdiri dari: 1. Dosen Pembimbing I :

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. Hal

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. Hal KATA PENGANTAR Didalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No.20 Tahun 2003 dinyatakan bahwa pendidikan Politeknik bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik memilki keahlian terapan. Salah satu

Lebih terperinci

PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO CILEGON 2011 PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA

Lebih terperinci

PERATURAN TUGAS AKHIR

PERATURAN TUGAS AKHIR PERATURAN TUGAS AKHIR 1. Pengertian Tugas Akhir ( TA ) Tugas Akhir adalah salah satu mata kuliah dalam kurikulum Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas, memiliki bobot 5 Satuan Kredit Semester ( SKS

Lebih terperinci

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang. C. Pembimbing Magang

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang. C. Pembimbing Magang BAB II PELAKSANAAN A. Peserta Magang Peserta magang adalah mahasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman yang telah memenuhi persyaratan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang lulusannya diharapkan memiliki keahlian dan ketrampilan yang dewasa ini sangat dibutuhkan, sehingga keberadaannya

Lebih terperinci

BAGAN PROSEDUR PENGAJUAN SKRIPSI

BAGAN PROSEDUR PENGAJUAN SKRIPSI BAGAN PROSEDUR PENGAJUAN SKRIPSI Langkah 8 : Mahasiswa mendaftar Ujian Skripsi ke Panitia di Jurusan setelah skripsi disetujui oleh TPS W I S U D A Langkah 10 A : Mahasiswa mendapatkan YUDISIUM (nilai

Lebih terperinci

1. Terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara kepemimpinan kepala

1. Terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara kepemimpinan kepala 108 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil analisis data, temuan dan pembahasan penelitian maka dapat diambil beberapa simpulan sebagai berikut. 1. Terdapat hubungan yang signifikan

Lebih terperinci

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif mengenai dunia kerja bagi para mahasiswa STMIK MURA Lubuklinggau sekaligus memberikan kesempatan mengaplikasikan

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN KULIAH KERJA PRAKTEK

BUKU PANDUAN KULIAH KERJA PRAKTEK BUKU PANDUAN KULIAH KERJA PRAKTEK Revisi 03 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA, Agustus 2009 Revisi - 03 1 KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWAA TK III SEMESTER GENAP DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN U BUDIYAH BANDA ACEH T.A 0/0 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) Kuliah Kerja Lapangan atau KKL adalah suatu bentuk program pendidikan yang dilaksanakan oleh Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP UNIKOM dalam upayanya meningkatkan isi dan bobot

Lebih terperinci

Perubahan Sosial dan Kebudayaan OLEH: LIA AULIA FACHRIAL, M.SI

Perubahan Sosial dan Kebudayaan OLEH: LIA AULIA FACHRIAL, M.SI Perubahan Sosial dan Kebudayaan OLEH: LIA AULIA FACHRIAL, M.SI Pengantar o Manusia adalah mahluk dinamis yang setiap saat selalu mengalami perubahan o Perubahan nilai-nilai sosial, pola-pola perilaku,

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 1 DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN 3 1.1 Deskripsi Kerja Praktek 3

Lebih terperinci

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2018 1 PROSEDUR KERJA PRAKTEK Start Prasyarat : Min. SKS lulus

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

BUKU PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) 7. SA.P2M.PHB.03.03.A.3 BUKU PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) Program Studi D IV TEKNIK INFORMATIKA Politeknik Harapan Bersama Tegal Jln. Mataram No. 09 Kota Tegal, Telp/Fax : (0283) 353353 ii iii KATA

Lebih terperinci

TEMPLATE HIBAH PENGABDIAN KEPADA MSYARAKAT UNIVERSITAS SAHID JAKARTA

TEMPLATE HIBAH PENGABDIAN KEPADA MSYARAKAT UNIVERSITAS SAHID JAKARTA TEMPLATE HIBAH PENGABDIAN KEPADA MSYARAKAT UNIVERSITAS SAHID JAKARTA Sistematika Usulan Maksimum berjumlah 20 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), Jenis huruf Times

Lebih terperinci

PEDOMAN LAPORAN KKN-E

PEDOMAN LAPORAN KKN-E PEDOMAN LAPORAN KKN-E Laporan KKN-E Universitas Fajar (UNIFA) adalah semua jenis pelaporan kegiatan KKN-E yang dibuat dan menjadi tugas bagi mahasiswa KKN-E Unifa, baik tugas individu/ perorangan maupun

Lebih terperinci

PROPOSAL PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PROPOSAL PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN PROPOSAL PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN PROGRAM STUDI D-III TEKNIK ELEKTROMEDIKK STIKES WIDYA HUSADA SEMARANG 2013/2014 PERENCANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL) PROGRAM STUDI D-III STIKES WIDYA HUSADA

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG

KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG BAB I PENGERTIAN DAN KEDUDUKAN Pasal 1 (1) KKP adalah kegiatan perkuliahan intra kurikuler yang wajib diikuti oleh semua mahasiswa

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017)

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017) PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (Semester Ganjil 2016/2017) PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA 2016 A. TUJUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Praktik Kerja

Lebih terperinci

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017 PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017 PROGRAM STUDI D3 OTOMASI SISTEM INSTRUMENTASI DEPARTEMEN TEKNIK FAKULTAS VOKASI UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus B Jalan Srikana 65 Surabaya 60286 Telp:

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 375/H23/DT/2007 TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Tujuan dan Manfaat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Tujuan dan Manfaat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Skripsi adalah sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom). Dimana mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer untuk Program Strata I (S1) diwajibkan

Lebih terperinci

SILABUS. Nomor : 14 Mata Kuliah : Sosiologi Kode Mata Kuliah : PSI 506

SILABUS. Nomor : 14 Mata Kuliah : Sosiologi Kode Mata Kuliah : PSI 506 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI S1-PSIKOLOGI SILABUS Nomor : 14 Mata Kuliah : Sosiologi Kode Mata Kuliah : PSI 506 Bobot : 2 SKS 1. Dr. H. Cece Rakhmat, M.Pd. (0461)

Lebih terperinci

PRAKTIKK KERJA LAPANGAN

PRAKTIKK KERJA LAPANGAN BUKU PANDUAN PRAKTIKK KERJA LAPANGAN PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI i KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas tersusunnya buku panduan

Lebih terperinci

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN POLITEKNIK NEGERI JAKARTA JURUSAN TEKNIK MESIN TAHUN 2013 1 PRAKATA Tugas Akhir merupakan bentuk karya ilmiah yang menjadi salah satu syarat

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) U BUDIYAH BANDA

Lebih terperinci

Bab 1 Panduan Umum Kerja Praktek

Bab 1 Panduan Umum Kerja Praktek Bab 1 Panduan Umum Kerja Praktek I. Pengertian Kerja Praktek (KP) adalah kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa di suatu perusahaan atau instansi dan merupakan mata kuliah wajib pada Program Studi Teknik

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015 PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015 DISUSUN OLEH : TIM FIKES UNIVERSITAS UBUDIYAH INDONESIA FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Panduan Dosen Pembimbing. Klinik Hukum/Internship/Mobile Clinic. Semester Genap 2014/2015

Panduan Dosen Pembimbing. Klinik Hukum/Internship/Mobile Clinic. Semester Genap 2014/2015 Panduan Dosen Pembimbing Klinik Hukum/Internship/Mobile Clinic Semester Genap 2014/2015 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA Palembang, Januari 2015 A. Penjelasan Umum Klinik Hukum, Internship dan Mobile

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PENULISAN KARYA ILMAH / TUGAS AKHIR UJIAN KOMPREHENSIF AMIK POLIBISNIS

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PENULISAN KARYA ILMAH / TUGAS AKHIR UJIAN KOMPREHENSIF AMIK POLIBISNIS PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PENULISAN KARYA ILMAH / TUGAS AKHIR UJIAN KOMPREHENSIF AMIK POLIBISNIS AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA KOMPUTER AMIK POLIBISNIS MEDAN 2012 AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIK

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK PRODI S-1 KESEHATAN MASYARAKAT STIKes U BUDIYAH

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK PRODI S-1 KESEHATAN MASYARAKAT STIKes U BUDIYAH PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK PRODI S-1 KESEHATAN MASYARAKAT STIKes U BUDIYAH DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) U BUDIYAH BANDA

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Latar Belakang

PENDAHULUAN. Latar Belakang PENDAHULUAN Latar Belakang Sebagaimana tertuang dalam SK Mendiknas Nomor : 234/U/2000 program Diploma IV diarahkan pada hasil lulusan yang menguasai kemampuan dalam melaksanakan pekerjaan yang kompleks,

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015 PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015 BAGIAN AWAL 1. Sampul Depan Sampul depan adalah halaman judul tugas

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Nomor: 46/O/2002. tentang PEDOMAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Nomor: 46/O/2002. tentang PEDOMAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Nomor: 46/O/2002 tentang PEDOMAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG, Menimbang : Bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2016 PANDUAN KERJA PRAKTEK Kode mata kuliah

Lebih terperinci

PRAKTEK KERJA NYATA LOGO

PRAKTEK KERJA NYATA LOGO PRAKTEK KERJA NYATA LOGO Tentang Praktek Kerja Nyata adalah salah satu mata kuliah dan kurikulum wajib yang diberikan pada tiap mahasiswa sebagai prasyarat kelulusan program sarjana Tujuannya adalah untuk

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allha SWT, Tuhan Yang Maha

Lebih terperinci

Bab 1. PENDAHULUAN. Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang. Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang

Bab 1. PENDAHULUAN. Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang. Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang 1 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Bab 1. PENDAHULUAN... 3 Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang... 3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang... 3 Prosedur Pengambilan Mata Kuliah Praktik Kerja

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra Surabaya 2013 KATA PENGANTAR Buku Pedoman Penulisan Skripsi ini disusun untuk memberikan

Lebih terperinci

TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR

TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR A. Persyaratan Sebagai Penyaji Seminar 1. Persyaratan Administrasi Tercatat sebagai mahasiswa aktif Fakultas Ekonomi Universitas Ibn Khaldun untuk semester/tahun akademik

Lebih terperinci

Hibah Penelitian Fakultas 2016 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS TAHUN ANGGARAN 2016

Hibah Penelitian Fakultas 2016 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS TAHUN ANGGARAN 2016 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS TAHUN ANGGARAN 2016 Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada 2016 1 PANDUAN HIBAH PENELITIAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA PERATURAN AKADEMIK TAHUN 2017 KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA JAMBI Nomor : 045/SK/K/STIKOM-DB/VIII/2017 Tentang Perubahan

Lebih terperinci

ALUR PENGAJUAN TOPIK SKRIPSI. Ambil Form Ket Lolos KRS (F-A) dan Permohonan Pembimbing (F-B) Pengumuman penerimaan topik Satu minggu berikutnya

ALUR PENGAJUAN TOPIK SKRIPSI. Ambil Form Ket Lolos KRS (F-A) dan Permohonan Pembimbing (F-B) Pengumuman penerimaan topik Satu minggu berikutnya Lampiran 1. Alur Skripsi, Pendadaran dan Yudisium ALUR PENGAJUAN TOPIK SKRIPSI Ambil Form Ket Lolos KRS (F-A) dan Permohonan Pembimbing (F-B) Pengajuan berkas ke sekretaris komisi disertai ouline topik

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING LEMBAGA PENJAMINAN MUTU SEKOLAH TINGGI PARIWISATA TRIATMA JAYA BADUNG 2016 PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING IDENTITAS DOKUMEN Nama Pedoman Penulisan Laporan

Lebih terperinci

IDENTITAS PEMILIK NAMA :

IDENTITAS PEMILIK NAMA : IDENTITAS PEMILIK NAMA : NIM : PANDUAN PRAKTEK KERJA NYATA KATA PENGANTAR Bismillaahirrahmaanirrahiim Alhamdulillah, puji syukur selalu kita panjatkan kepada Allah SWT atas selesainya penyusunan Buku Panduan

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK (KP) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK (KP) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK (KP) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2011 BAB I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIKUM. Disusun oleh : Tim Laboratorium Teknik Komputer

PANDUAN PRAKTIKUM. Disusun oleh : Tim Laboratorium Teknik Komputer PANDUAN PRAKTIKUM Disusun oleh : Tim Laboratorium Teknik Komputer LABORATORIUM KOMPUTER PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI 2014 KATA PENGANTAR Assalamualaikum Warrahmatullohi

Lebih terperinci

Pendahuluan A. Kegiatan Praktikum

Pendahuluan A. Kegiatan Praktikum Pendahuluan A. Kegiatan Praktikum Selama mengikuti praktikum Simulasi Komputer ini seluruh praktikan diharapkan mengikuti tata tertib yang ada, adapun tata tertib tersebut adalah sebagai berikut : 1. Praktikum

Lebih terperinci

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA Sistematika Usulan Penelitian Hibah Penelitian Dosen Universitas Sahid Jakarta Maksimum berjumlah 20 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. D. Tahapan Magang Kegiatan magang terdiri dari dua kegiatan yaitu: pembekalan magang, dan magang di sekolah.

BAB I PENDAHULUAN. D. Tahapan Magang Kegiatan magang terdiri dari dua kegiatan yaitu: pembekalan magang, dan magang di sekolah. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebijakan kurikulum di LPTK memiliki dampak terhadap kurikulum STKIP PGRI Tulungagung. Hasil peninjauan kembali kurikulum STKIP PGRI Tulungagung yang berbasis KKNI telah

Lebih terperinci

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU PANDUAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 351/H23/DT/2009 TGL 31 AGUSTUS 2009 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA DAN EVALUASI KKN TEMATIK

PROGRAM KERJA DAN EVALUASI KKN TEMATIK PROGRAM KERJA DAN EVALUASI KKN TEMATIK Pembekalan DPL & Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo, 2017 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA ADMINISTRASI PRAKTIKUM LABORATORIUM HIDROLOGI

INSTRUKSI KERJA ADMINISTRASI PRAKTIKUM LABORATORIUM HIDROLOGI INSTRUKSI KERJA ADMINISTRASI PRAKTIKUM LABORATORIUM HIDROLOGI 1. Mahasiswa yang memprogramkan praktikum mendaftarkan diri ke laboratorium 2. Mahasiswa melihat jadwal dan kelompok praktikum 3. Mahasiswa

Lebih terperinci

Lampiran 1a : Format Cover Program Kerja KKN UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP Ukuran : Kertas A4

Lampiran 1a : Format Cover Program Kerja KKN UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP Ukuran : Kertas A4 Lampiran 1a : Format Cover Program Kerja KKN UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP Ukuran : Kertas A4 PROGRAM KERJA MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA (KKN) DESA... KECAMATAN... OLEH (KELOMPOK/INDIVIDU) 1... (NPM / PRODI)

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR Revisi 03 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA, Agustus 2009 1 KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar Belakang 27 PENDAHULUAN Latar Belakang Paradigma baru pembangunan Indonesia lebih diorientasikan pada sektor pertanian sebagai sumber utama pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan kapasitas lokal. Salah satu fokus

Lebih terperinci

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS KH. A. WAHAB HASBULLAH (LPPM UNWAHA) TAMBAKBERAS JOMBANG 2017 Kata Pengantar Assalamulaiakum

Lebih terperinci

PERANAN PENYULUH PERTANIAN PADA KELOMPOK TANI DI KOTA PEKANBARU

PERANAN PENYULUH PERTANIAN PADA KELOMPOK TANI DI KOTA PEKANBARU 15 PERANAN PENYULUH PERTANIAN PADA KELOMPOK TANI DI KOTA PEKANBARU Kausar \ Cepriadi ^, Taufik Riaunika ^, Lena Marjelita^ Laboratorium Komunikasi dan Sosiologi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN TEMPAT PARKIR DI KABUPATEN GRESIK (Studi tentang parkir di tepi jalan umum kawasan Alun-alun Gresik) SKRIPSI

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN TEMPAT PARKIR DI KABUPATEN GRESIK (Studi tentang parkir di tepi jalan umum kawasan Alun-alun Gresik) SKRIPSI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN TEMPAT PARKIR DI KABUPATEN GRESIK (Studi tentang parkir di tepi jalan umum kawasan Alun-alun Gresik) SKRIPSI Oleh : Firasidah Hasnah 0941010036 YAYASAN KESEJAHTERAAN

Lebih terperinci

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM A. Pengertian 1. Skripsi merupakan karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa Program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kanjuruhan

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN Jalan Prof.dr. HR. Boenjamin No. 708 Kotak Pos 115 Purwokerto 53122 Telp (0281) 635292 hunting Faks. 631802 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL

Lebih terperinci

SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA

SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA OLEH : KOMISI SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA A.A. M. DEWI ANGGRENI, S.TP., M.Si IR. I G. A. EKAWATI, M.S. I A. RINA PRATIWI P., S.TP., M.Si SYARAT PENDAFTARAN SEMINAR

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI KELURAHAN GEDAWANG

BAB II DESKRIPSI KELURAHAN GEDAWANG BAB II DESKRIPSI KELURAHAN GEDAWANG. Kondisi Alam Kelurahan Gedawang merupakan kelurahan yang berada di dalam wilayah administratif Kecamatan Banyumanik Kota Semarang. Kondisi daratan Kelurahan Gedawang

Lebih terperinci

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING/ MAGANG

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING/ MAGANG TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING/ MAGANG A. Jenis dan Ukuran Kertas Bahan meliputi bahan untuk : naskah dan sampul a. Naskah Naskah diketik pada kertas ukuran A4 (+ 210 mm x 297 mm)

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Deskripsi kerja praktek Kerja praktek merupakan kegiatan akademik, berupa mata

Lebih terperinci

Matriks Pembelajaran : Minggu Kemampuan akhir yang diharapkan 1 Membentuk Kelompok dan memilih ketua kelompok

Matriks Pembelajaran : Minggu Kemampuan akhir yang diharapkan 1 Membentuk Kelompok dan memilih ketua kelompok GARIS-GARIS BESAR RANCANGAN PEMBELAJARAN (GBRP) PROGRAM STUDI KEHUTANAN FAKULTAS KEHUTANAN UNIVERSITAS HASANUDDIN Mata Kuliah : Sosiologi Kehutanan Kode MK/SKS : 110M1122 / 2 Semester : 2 (dua) Mata Kuliah

Lebih terperinci

BSM BB PEDOMAN ORGANISASI BADAN OTONOM BULAN SABIT MERAH BULAN BINTANG

BSM BB PEDOMAN ORGANISASI BADAN OTONOM BULAN SABIT MERAH BULAN BINTANG PEDOMAN ORGANISASI BADAN OTONOM BULAN SABIT MERAH BULAN BINTANG BSM BB MARKAS BESAR PIMPINAN PUSAT BULAN SABIT MERAH BULAN BINTANG Alamat: Jl. Raya Pasar Minggu KM. 18 No. 1B Jakarta Selatan 12740 Telp.

Lebih terperinci

PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG

PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG UPT PPM (STIE,STMIK,STIKES) MITRA LAMPUNG Bandar Lampung 2014 PEDOMAN UMUM PROPOSAL PENELITIAN PERGURUAN TINGGI MITRA LAMPUNG

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN. Mata Kuliah Aplikasi Komputer (AKT2123) Pedoman Perkuliahan Mahasiswa

KONTRAK PERKULIAHAN. Mata Kuliah Aplikasi Komputer (AKT2123) Pedoman Perkuliahan Mahasiswa GENAP 2016/2017 2014/2015 KONTRAK PERKULIAHAN Pedoman Perkuliahan Mahasiswa Mata Kuliah Aplikasi Komputer (AKT2123) Pengajar : Ir. Darius Arkwright, S.T., M.T. Semester : GENAP (II) / T.A. 2016-2017 PROGRAM

Lebih terperinci

5 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penyuluh Pertanian Dalam UU RI No. 16 Tahun 2006 menyatakan bahwa penyuluhan pertanian dalam melaksanakan tugasnya

5 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penyuluh Pertanian Dalam UU RI No. 16 Tahun 2006 menyatakan bahwa penyuluhan pertanian dalam melaksanakan tugasnya 5 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penyuluh Pertanian Dalam UU RI No. 16 Tahun 2006 menyatakan bahwa penyuluhan pertanian dalam melaksanakan tugasnya memiliki beberapa fungsi sistem penyuluhan yaitu: 1. Memfasilitasi

Lebih terperinci

BAB II PERUBAHAN SOSIAL TALCOT PARSONS. Perubahan dapat berupa yang tidak menarik atau dalam arti

BAB II PERUBAHAN SOSIAL TALCOT PARSONS. Perubahan dapat berupa yang tidak menarik atau dalam arti BAB II PERUBAHAN SOSIAL TALCOT PARSONS A. Teori Fungsionalisme Struktural AGIL Setiap manusia selama hidup pasti mengalami perubahanperubahan. Perubahan dapat berupa yang tidak menarik atau dalam arti

Lebih terperinci

PENDAHULUAN A. Kegiatan Praktikum

PENDAHULUAN A. Kegiatan Praktikum PENDAHULUAN A. Kegiatan Praktikum Selama mengikuti praktikum Bahasa Pemrograman Komputer ini seluruh praktikan diharapkan mengikuti tata tertib yang ada, adapun tata tertib tersebut adalah sebagai berikut

Lebih terperinci

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur Jakarta, 21 Juni 2014 Tugas Akhir? Syarat menyelesaikan pendidikan S1 Syarat meraih gelar Sarjana Teknik di Fakultas

Lebih terperinci

PANDUAN PROYEK MAGANG (PROMA) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS NAROTAMA

PANDUAN PROYEK MAGANG (PROMA) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS NAROTAMA PANDUAN PROYEK MAGANG (PROMA) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS NAROTAMA Edisi ke-1. Oktober 2015. 1 Panduan Proyek Magang (PROMA) Fakultas Ilmu Komputer Universitas Narotama Surabaya 1. Prosedur Pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. lingkungan sekitarnya. Perubahan tersebut bisa terlihat didalam perilaku atau

BAB II KAJIAN PUSTAKA. lingkungan sekitarnya. Perubahan tersebut bisa terlihat didalam perilaku atau BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Perubahan Sosial di Pedesaan Setiap individu atau masyarakat tentunya mengalami suatu perubahan. Lambat atau cepat perubahan itu terjadi tergantung kepada banyaknya faktor di

Lebih terperinci

YAYASAN PEMBANGUNAN KAMPUS JABAL GHAFUR (YPKJG) AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER (AMIK) JABAL GHAFUR

YAYASAN PEMBANGUNAN KAMPUS JABAL GHAFUR (YPKJG) AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER (AMIK) JABAL GHAFUR YAYASAN PEMBANGUNAN KAMPUS JABAL GHAFUR (YPKJG) AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER (AMIK) JABAL GHAFUR BUKU PEDOMAN & LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) T/A 2009 2010 Nama : - Nim : - Jurusan :

Lebih terperinci

UNIVERSITAS SEBELAS MARET PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA PELAKSANAAN TUGAS AKHIR. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Hal. 1 dari 3

UNIVERSITAS SEBELAS MARET PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA PELAKSANAAN TUGAS AKHIR. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Hal. 1 dari 3 I. TUJUAN Untuk menjamin kelancaran pelaksanaan Tugas Akhir (TA) di D3 Teknik Informatika. II. DASAR PENETAPAN Aturan pengajuan proposal TA mahasiswa pada Program D3 Teknik Informatika dibuat berdasarkan:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pemakaian energi karena sumbernya telah menipis. Krisis lingkungan sangat mempengaruhi disiplin arsitektur di setiap

BAB I PENDAHULUAN. pemakaian energi karena sumbernya telah menipis. Krisis lingkungan sangat mempengaruhi disiplin arsitektur di setiap BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Arsitek pada jaman ini memiliki lebih banyak tantangan daripada arsitekarsitek di era sebelumnya. Populasi dunia semakin bertambah dan krisis lingkungan semakin menjadi.

Lebih terperinci

BAB VI REFLEKSI HASIL PENDAMPINGAN BERSAMA KELOMPOK TANI

BAB VI REFLEKSI HASIL PENDAMPINGAN BERSAMA KELOMPOK TANI BAB VI REFLEKSI HASIL PENDAMPINGAN BERSAMA KELOMPOK TANI Masyarakat serta kehidupan sosial di Desa Raci Kulon hampir sama dengan kehidupan pada masyarakat lainnya. Desa Raci Kulon merupakan salah satu

Lebih terperinci

SPESIFIKASI PENJILIDAN SKRIPSI MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI YANG TELAH DINYATAKAN LULUS SIDANG

SPESIFIKASI PENJILIDAN SKRIPSI MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI YANG TELAH DINYATAKAN LULUS SIDANG SPESIFIKASI PENJILIDAN SKRIPSI MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI YANG TELAH DINYATAKAN LULUS SIDANG A. SAMPUL LUAR DAN PUNGGUNG 1. Sampul luar : Skripsi yang diserahkan dijilid dengan hard cover 2. Warna sampul

Lebih terperinci

SMK DARUSSALAM PANONGAN Program studi Teknik Komputer Jaringan Dan Teknik Kendaraan Ringan

SMK DARUSSALAM PANONGAN Program studi Teknik Komputer Jaringan Dan Teknik Kendaraan Ringan PANDUAN PETUNJUK PEMBUATAN LAPORAN PRAKERIN SMK DARUSSALAM PANONGAN TANGERANG SMK DARUSSALAM PANONGAN Program studi Teknik Komputer Jaringan Dan Teknik Kendaraan Ringan Jl. H.Masirun No.32 RT.01/03 Mekar

Lebih terperinci

Sosiologi Komunikasi. Ruang Lingkup & Konseptualisasi Sosiologi Komunikasi serta Struktur dan Proses Sosial

Sosiologi Komunikasi. Ruang Lingkup & Konseptualisasi Sosiologi Komunikasi serta Struktur dan Proses Sosial Sosiologi Komunikasi Ruang Lingkup & Konseptualisasi Sosiologi Komunikasi serta Struktur dan Proses Sosial Manusia Sebagai Makhluk Sosial Makhluk Spiritual Manusia Makhluk individual Makhluk Sosial Manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN ) BAB I PENDAHULUAN SKRIPSI, TESIS, DAN DISERTASI Skripsi, tesis, dan disertasi hasil penelitian lapangan adalah jenis penelitian yang berorientasi pada pengumpulan data empiris di lapangan. Ditinjau dari

Lebih terperinci

VII. STRATEGI DAN PROGRAM PENGUATAN KELOMPOK TANI KARYA AGUNG

VII. STRATEGI DAN PROGRAM PENGUATAN KELOMPOK TANI KARYA AGUNG 78 VII. STRATEGI DAN PROGRAM PENGUATAN KELOMPOK TANI KARYA AGUNG 7.1. Perumusan Strategi Penguatan Kelompok Tani Karya Agung Perumusan strategi menggunakan analisis SWOT dan dilakukan melalui diskusi kelompok

Lebih terperinci

PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SOP PELAKSANAAN SEMINAR SOP/FT/AKD/XXX

PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SOP PELAKSANAAN SEMINAR SOP/FT/AKD/XXX PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SOP/FT/AKD/XXX PENGESAHAN Disiapkan Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh GPM Program Studi Teknik Geologi Ketua Program Studi Teknik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pola pikir seseorang dalam menghadapi berbagai situasi masalah kondisi lingkungan, sesamanya, dirinya dan permasalahan dalam kehidupannya sangat dipengaruhi

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR UJIAN KOMPREHENSIF

MANUAL PROSEDUR UJIAN KOMPREHENSIF MANUAL PROSEDUR UJIAN KOMPREHENSIF JURUSAN KIMIA FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 MANUAL PROSEDUR UJIAN KOMPREHENSIF Kode Dokumen : 0090206007 Revisi : 5 Tanggal : 30 Oktober 2014 Diajukan

Lebih terperinci

KERJA PRAKTEK. Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika

KERJA PRAKTEK. Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika BUKU PEDOMAN KERJA PRAKTEK Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2015 This form available at: http://fsm.uksw.edu/fisika/kbm_kerja_praktek_2015_2016

Lebih terperinci

Evaluasi. Metoda Evaluasi

Evaluasi. Metoda Evaluasi JADWAL AKTIVITAS Matrik kegiatan merupakan jadwal aktivitas pembelajaran setiap minggu disesuaikan dengan beban studi tiap mata kuliah. Besaran kredit untuk mata kuliah ini adalah 2 sks AIK III : 2 SKS

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL PANDUAN PENULISAN PROPOSAL A. BAGIAN AWAL 1. Halaman Sampul Luar Pada halaman sampul luar berisi komponen : a. Judul Penelitian/Proposal dan mengandung didalamnya tempat penelitian dilaksanakan. b. Tulisan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. produknya kepada konsumen. Dalam hal ini keunggulan dalam bersaing sangat diperlukan

BAB I PENDAHULUAN. produknya kepada konsumen. Dalam hal ini keunggulan dalam bersaing sangat diperlukan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Bidang Dan Objek KKP Keberhasilan suatu perusahaan tidak terlepas dari kebijakan strategi dalam memasarkan produknya kepada konsumen. Dalam hal ini keunggulan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada prinsipnya, sebagaimana disebutkan dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Republik Indonesia (Undang-Undang,

Lebih terperinci