Definisi Sistem Pakar
|
|
- Hartanti Gunardi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Artificial Intelligence 1 Pendahuluan Definisi Sistem Pakar Sistem Pakar merupakan aplikasi dari Artificial Intelligence pada satu bidang tertentu. (Giarrataro, 1994). Turban (1992), E.T. Keravnov.L. J, (1986) dan F.H. Roth et at (1983) menyebut sebagai program komputer yang dirancang untuk menyelesaikan suatu masalah yang memiliki kemampuan mirip seorang pakar (human expert) 2 1
2 Definisi Sistem Pakar (Lanjutan) Sistem Pakar adalah suatu sistem komputer yang bisa menyamai atau meniru kemampuan seoarang pakar. [Giarratano & Riley] Sistem Pakar adalah suatu model dan prosedur yang berkaitan, dalam suatu domain tertentu, yang mana tingkat keahliannya dapat dibandingkan dengan keahlian seorang pakar. [Ignizio] Sistem Pakar adalah suatu program komputer yangdirancang untuk memodelkan kemampuan penyelesaian masalah yang dilakukan oleh seorang pakar. [Durkin] 3 Contoh Sistem Pakar MYCIN Sistem Pakar untuk diagnosa infeksi darah Dapat memberikan anjuran sembuh Memiliki 500 aturan heuristik DENDRAL (Identifikasi struktur molekular campuran yang tidak dikenal) PROSPECTOR (Analisis data berhubungan geologi untuk mineral) FOLIO (Membantu memberikan keputusan bagi seorang manager dalam hal stock broker dan investasi) 4 2
3 Contoh Sistem Pakar (lanjutan) Aplikasi Sistem Pakar: Infeksi Sistem Gastro-usus (Miswan Surip, 2000) Aplikasi Sistem Pakar: Sistem Pakar Pasca Pembedahan (POEMS) Sistem Pakar untukm diagnosa penyakit THT. [Sri Kusumadewi, 2003] Sistem Pakar Konselor Perkawinan. [David Carlson, 1999] dll. 5 Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Pakar Expertise Knowledge Base Facts / Information Expertise Inference Engine 6 3
4 APAKAH KNOWLEDGE BASE ITU? KNOWLEDGE BASE adalah bagian dari sistem pakar yang berisi domain pengetahuan Berisi pengetahuan yang dibutuhkan untuk memahami, merumuskan dan menyelesaikan masalah. Terdiri dari 2 elemen dasar: Fakta, situasi masalah dan teori yang terkait Heuristik khusus atau rules, yang langsung menggunakan pengetahuan untuk penyelesaikan masalah khusus Data + processing = information Information + processing (pengalaman, training, dll) = knowledge 7 INFERENCE ENGINE Inference Engine merupakan mesin penyimpul, yang didasarkan atas fakta-fakta yang diberikan oleh user, dan dihubungkan dengan "knowledge base" yang ada Proses berpikir pada manusia dimodelkan dalam sistem pakar pada modul yang disebut Inference Engine. 8 4
5 APAKAH PAKAR (EXPERT) ITU? Seorang pakar (expert) adalah seorang individu yang memiliki kemampuan pemahaman yang superior dari suatu masalah. Misalnya: seorang dokter, penasehat keuangan, pakar mesin mobil, dll. Kemampuan kepakaran: Dapat mengenali (recognizing) dan merumuskan masalah Menyelesaikan masalah dengan cepat dan tepat Menjelaskan solusi Belajar dari pengalaman Restrukturisasi pengetahuan Menentukan relevansi/hubungan Memahami batas kemampuan 9 APAKAH KEPAKARAN (EXPERTISE) ITU? Pemahaman yang luas dari tugas atau pengetahuan spesifik yang diperoleh dari pelatihan, membaca dan pengalaman. Jenis-jenis pengetahuan yang dimiliki dalam kepakaran: Teori-teori dari permasalahan Aturan dan prosedur yang mengacu pada area permasalahan Aturan (heuristik) yang harus dikerj akan pada situasi yang terjadi Strategi global untuk menyelesaikan berbagai jenis masalah Fakta-fakta 10 5
6 Problem Solving: Human Expert Vs Expert System 11 Ahli (Human Expert) Vs Sistem Pakar (ES) Faktor Human Expert Expert System Time Availability Hari Kerja Setiap saat Geografis Lokal/tertentu Dimana saja Keamanan Tidak tergantikan Dapat diganti Perishable/ Dapat habis Ya Tidak Performansi Variabel Konsisten Kecepatan variabel Konsisten & lebih cepat Biaya Tinggi terjangkau 12 6
7 Sistem Konvensional Vs Sistem Pakar 13 Keuntungan Sistem Pakar Increased Availability. Sistem pakar merupakan produksi expertise massa. Reduced danger Expert sistem dapat digunakan dalam lingkungan yang berbahaya bagi manusia. Permanence. Expertise adalah permanen. Tidak seperti manusia ahli yang mungkin memperhatikan, diam atau mati, pengetahuan sistem pakar akan berakhir secara tidak tentu. Multiple expertise Pengetahuan multiple expert dapat dibuat secara simultan dan kontinue pada suatu masalah di waktu siang hari atau malam hari. Increased reliability Expert sistem meningkatkan kepercayaan dimana keputusan yang benar dibuat dengan penyediaan pendapat kedua manusia ahli atau dalam hal ketidaksetujuan oleh manusia ahli multiple. Expert sistem harus selalu setuju dengan expert, kecuali jika kesalahan dibuat oleh expert. 14 7
8 Keuntungan Sistem Pakar (lanjutan) Explanation Expert sistem dapat secara eksplisit menjelaskan secara detail pemberian alasan yang menuntun ke kesimpulan. Fast response Respon yang cepat atau waktu riil mungkin diperlukan untuk beberapa aplikasi. Tergantung pada software dan hardware yang digunakan, sistem pakar mungkin merespon lebih cepat dan lebih tersedia dibandingkan dengan manusia ahli. Steady, unemotional, and complete response at all time Ini mungkin sangat penting dalam waktu riil dan situasi mendesak jika manusia ahli tidak beroperasi secara efisien karena stress atau kelelahan. Intelligent tutor Expert sistem beraksi seperti tutor intelligent dengan seseorang yang menjalankan contoh program dan menjelaskan pemberian alasan sistem. 15 Kelemahan Sistem Pakar Tidak ada jaminan bahwa sistem pakar memuat 100 % kepakaran yang diperlukan Pengembangan Sistem pakar tergantung ada tidaknya pakar dibidangnya sehingga pengembangannya dapat terkendala Biaya untuk mendesain, mengimplementasikan dan memeliharanya dapat sangat mahal tergantung seberapa lengkap dan kemampuannya. 16 8
9 Komponen Sistem Pakar Knowledge Base Domain Knowledge Database Inference Engine User Case Facts Conclusion Case / Inferred Facts Conclusion Komponen Sistem Pakar ( Turban, 1992 ) 17 Basis Pengetahuan Basis pengetahuan ini merupakan representasi pengetahuan (Knowledge Representation) dari seorang pakar Contoh sebuah sistem pakar yang berfungsi untuk mengidentifikasikan salah satu dari silsilah anggota sebuah keluarga mempunyai basis pengetahuan: Achmad bercirikan: Anak dari Sugeng Saudara Kandung dari Anang Ayah dari Dada dan Ineke Anang bercirikan: Anak dari Sugeng Saudara kandung dari Achmad Ayah dari Suplo dan Cuplis. 18 9
10 Basis Data (Database) Basis data adalah bagian yang mengandung semua fakta-fakta, baik fakta awal pada saat sistem mulai beroperasi maupun fakta-fakta pada saat pengambilan kesimpulan sedang dilaksanakan. Dalam prakteknya, basis data berada dalam memory kerja (working memory) Sistem pakar mengandung basis data untuk menyimpan data hasil observasi dan data lainnya yang dibutuhkan selama pengolahan 19 Mesin Inferensi (Inference Engine) Mesin Inference adalah bagian yang menyediakan mekanisme fungsi berfikir dan pola-pola penalaran sistem yang digunakan oleh seorang pakar. Mesin Inferensi akan dimulai pelacaknya dengan mencocokkan kaidah-kaidah dalam basis pengetahuan (Knowledge Base) dengan faktafakta dalam basis data Contoh teknik inferensi Pelacakan ke belakang (Backward Chaining) pelacakan ke depan (Forward Chaining) 20 10
11 Methods of Reasoning : with Rules Backward Chaining Penalaran Menggunakan Aturan (Rules) - Backward Chaining Disebut juga pendekatan goal-driven. Inferensi diawali dari tujuan atau hipotesis (bagian THEN), kemudian dicocokkan dengan fakta-fakta yang ada (keadaan yang diketahui). Contoh : Keputusan Berinvestasi. Variabel-variabel : A = $10,000 D = Pendapatan minimal $40,000 B = Umur kurang dari 30 tahun C = Pendidikan Sarjana E = Investasi di sekuritas F = Investasi di bursa saham G = Investasi di saham IBM Setiap variabel bernilai True (Yes) atau False (No) Fakta : Diasumsikan, seorang investor memiliki dana $10,000 (A True) dan dia berumur 25 tahun (B true). Dia membutuhkan petunjuk apakah dia akan menginvestasikan dananya di saham IBM? (Yes atau No sebagai tujuan) Methods of Reasoning : with Rules Backward Chaining Rules : Diasumsikan, kita mempunyai knowledge base yang berisi 5 rule : R1 : Jika seseorang mempunyai dana $10,000 dan dia sarjana maka orang tersebut akan berinvestasi di sekuritas R2 : Jika seseorang mempunyai pendapatan minimal $40,000 dan dia sarjana maka orang tersebut akan berinvestasi di bursa saham R3 : Jika seseorang berumur kurang dari 30 tahun dan jika dia berinvestasi di sekuritas maka orang tersebut akan berinvestasi di bursa saham R4 : Jika seseorang berumur kurang dari 30 tahun maka dia berpendidikan sarjana R5 : Jika seseorang ingin berinvestasi di bursa saham maka saham tersebut adalah saham IBM Dapat ditulis sebagai : Fakta : A True Rules : R1 : IF A and C THEN E Goal : Accept or Reject G B True R2 : IF D and C THEN F R3 : IF B and E THEN F R4 : IF B THEN C R5 : IF F THEN G 11
12 Methods of Reasoning : with Rules Backward Chaining Starting point : Backward chaining dimulai dari mengecek rule yang memuat goal (G) pada konklusinya. Karena hanya rule R5 yang memuat konklusi G maka inferensi dimulai dari R5. Step 1 : Accept or reject G? No conclusion, we have A true and B true. Step 2 : R5 : IF F THEN G Tidak diketahui apakah F True atau False. F adalah premis dari R5, tetapi F konklusi dari R2 dan R3. Maka test nilai F dilakukan pada R2 atau R3. Step 3 : R2 : IF D and C THEN F Jika D dan C keduanya True maka F bernilai True. Masalahnya, D bukan fakta dan juga bukan konklusi. Proses buntu, beralih ke R3 (backtracking) Step 4 : R3 : IF B and E THEN F B True (fakta). Untuk test E, menuju ke R1 dimana E sebagai konklusi. Step 5 : R1 : IF A and C THEN E A True (fakta). Untuk test C, menuju ke R4 dimana C sebagai konklusi. Step 6 : R4 : IF B THEN C Karena B True (fakta) maka C bernilai True. Ambil C sebagai fakta baru. Step 7 : Jika C True maka E True (R1), sehingga dari R3 maka F True dan akhirnya G True Jadi orang tersebut dapat menginvestasikan modalnyadi saham IBM Methods of Reasoning : with Rules Backward Chaining 12
13 Backward Chaining (Contoh Sederhana) R1 : IF suku bunga turun THEN harga obligasi naik R2 : IF suku bunga naik THEN harga obligasi turun R3 : IF suku bunga tidak berubah THEN harga obligasi tidak berubah R4 : IF dolar naik THEN suku bunga turun R5 : IF dolar turun THEN suku bunga naik R6 : IF harga obligasi turun THEN beli obligasi Fakta : dolar turun Tujuan : Beli obligasi atau tidak? beli obligasi harga obligasi turun suku bunga naik dolar turun R6 R2 R5 Karena sesuai dengan fakta, maka keputusannya adalah membeli obligasi. Methods of Reasoning : with Rules Forward Chaining - Forward Chaining (Penalaran Maju) Pendekatan data-driven. Inferensi diawali dari fakta-fakta yang ada/keadaan awal (bagian IF), kemudian mencoba melakukan konklusi menggunakan aturan. Komputer menganalisis masalah dengan melihat fakta-fakta yang cocok dengan aturan (rules). Contoh : Keputusan Berinvestasi. Persoalan, fakta dan tujuan sama dengan sebelumnya. Fakta : A True Rules : R1 : IF A and C THEN E Goal : Accept or Reject G B True R2 : IF D and C THEN F R3 : IF B and E THEN F R4 : IF B THEN C R5 : IF F THEN G 13
14 Methods of Reasoning : with Rules Forward Chaining Starting point : Diketahui A dan B True. Inferensi dapat dimulai dari salah satu fakta, misal A. Cari rule yang mengandung A pada anteseden (premis). Hanya R1 yang dijumpai. Step 1 : R1 : IF A and C THEN E Sistem melakukan verifikasi E, tetapi diperlukan informasi nilai C. Sistem akan mencari rule yang mengandung konklusi C, yaitu R4. Step 2 : R4 : IF B THEN C Karena B True (fakta) maka C bernilai True. Step 3 : R1 : IF A and C THEN E Karena A dan C True maka E True. Proses menuju R3 dimana E sebagai premis. Step 4 : R3 : IF B and E THEN F B True (fakta) dan E True maka F True. Proses menuju ke R5 dimana F sebagai premis. Step 5 : R5 : IF F THEN G Karena F True maka G True. Sistem AI merekomendasikan orang tersebut untuk menginvestasikan modalnya di saham IBM Forward Chaining (Contoh Sederhana) R1 : IF suku bunga turun THEN harga obligasi naik R2 : IF suku bunga naik THEN harga obligasi turun R3 : IF suku bunga tidak berubah THEN harga obligasi tidak berubah R4 : IF dolar naik THEN suku bunga turun R5 : IF dolar turun THEN suku bunga naik R6 : IF harga obligasi turun THEN beli obligasi Fakta : dolar turun Tujuan : Beli obligasi atau tidak? dolar turun suku bunga naik harga obligasi turun beli obligasi R5 R2 R6 Karena fakta yang ada membawa ke tercapainya tujuan, maka keputusannya adalah membeli obligasi. 14
15 Methods of Reasoning : with Rules Forward Chaining Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan backward/forward chaining Banyaknya keadaan awal dan tujuan. Jika jumlah keadaan awal lebih kecil dari tujuan lebih baik gunakan forward. Sebailknya, jika jumlah keadaan awal lebih besar dari tujuan maka lebih baik gunakan backward. Bentuk kejadian yang memicu penyelesaian masalah. Jika kejadian berupa fakta baru, lebih baik digunakan forward. Sebaliknya, jika kejadian berupa query, lebih baik digunakan backward. Antar Muka Pemakai (User Interface) Antar muka pemakai (User Interface) adalah bagian penghubung antara program sistem pakar dengan pemakai. Pada bagian ini, akan terjadi dialog antara program dan pemakai. Program akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan berbentuk "ya atau tidak atau berbentuk menu pilihan
16 Permasalahan yang Disentuh oleh Sistem Pakar 1. Interpretasi Membuat kesimpulan atau deskripsi dari sekumpulan data mentah 2. Prediksi Memproyeksikan akibat-akibat yang dimungkinkan dari situasi-situasi tertentu 3. Diagnosis Menentukan sebab malfungsi dalam situasi kompleks yang didasarkan pada gejala-gejala yang teramati 4. Desain Menentukan konfigurasi komponen-komponen sistem yang cocok dengan tujuan-tujuan kinerja tertentu yang memenuhi kendala-kendala tertentu 5. Perencanaan Merencanakan serangkaian tindakan yang akan dapat 31 mencapai sejumlah tujuan dengan kondisi awal tertentu Permasalahan yang Disentuh oleh Sistem Pakar 7. Debugging dan Repair Menentukan dan menginterpretasikan cara-cara untuk mengatasi malfungsi. 8. Instruksi Mendeteksi dan mengoreksi defisiensi dalam pemahaman domain subyek 9. Selection Mengidentifikasi pilihan terbaik dari sekumpulan (list) kemungkinan 10. Monitoring Membandingkan hasil pengamatan dengan kondisi yang diharapkan 32 16
17 Tiga Pemain Utama dalam Suatu Proyek Sistem Pakar 1. Domain Expert o Orang yang memiliki ketrampilan ( skill) dan pengetahuan (knowledge) untuk menyelesaikan masalah khusus dengan cara-cara yang superior dibanding orang kebanyakan. o Memiliki pengetahuan kepakaran o Memiliki ketrampilan problem-solving yang efisien o Dapat mengkomunikasikan pengetahuan o Dapat menyediakan waktu o Dapat bekerja sama 33 Tiga Pemain Utama dalam Suatu Proyek Sistem Pakar (lanjutan) 2. Knowledge Engineer o Orang yang melakukan proses disain, mengembangkan dan menguji suatu sistem pakar o Memiliki ketrampilan rekayasa pengetahuan (knowledge engineering) o Memiliki ketrampilan komunikasi yang baik o Dapat menyesuaikan masalah kepada software o Memiliki ketrampilan pemrograman sistem pakar 34 17
18 Tiga Pemain Utama dalam Suatu Proyek Sistem Pakar (lanjutan) 3. End-User o Dapat membantu mendefinisikan spesifikasi interface o Dapat membantu proses akuisisi pengetahuan o Dapat membantu proses pengembangan sistem o Tipe pemakai: Pemakai awam, mencari saran. Dalam hal ini sistem pakar bertindak sebagai konsultan Pelajar yang ingin belajar. Dalam hal ini sistem pakar bertindak sebagai instruktur. Pembuat sistem pakar yang terlibat atau ingin mengembangkan basis pengetahuan. Dalam hal ini sistem pakar bertindak sebagi partner. Pakar. Dalam hal ini sistem pakar bertindak sebagai kolega
Expert System. Siapakah pakar/ahli. Pakar VS Sistem Pakar. Definisi
Siapakah pakar/ahli Expert System Seorang pakar atau ahli adalah: seorang individu yang memiliki kemampuan pemahaman superior dari suatu masalah By: Uro Abdulrohim, S.Kom, MT Definisi Program komputer
Lebih terperinci2. PENGANTAR SISTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM)
II Pengantar Sistem Pakar 1 2. PENGANTAR SISTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM) DEFINISI SISTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM): Sebuah program komputer yang dirancang untuk memodelkan kemampuan menyelesaikan masalah seperti
Lebih terperinciBAB 1 PENGENALAN SISTEM PAKAR
BAB 1 PENGENALAN SISTEM PAKAR DEFINISI System yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan para ahli. ES dikembangkan
Lebih terperinciSISTEM PAKAR. Entin Martiana Jurusan Teknik Informatika - PENS
SISTEM PAKAR Entin Martiana Jurusan Teknik Informatika - PENS Defenisi Sistem Pakar 1. Sistem pakar (expert system) adalah sistem yang berusaha mengapdosi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer
Lebih terperinciSistem Pakar Dasar. Ari Fadli
Sistem Pakar Dasar Ari Fadli fadli.te.unsoed@gmail http://fadli84.wordpress.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan
Lebih terperinci2/22/2017 IDE DASAR PENGANTAR SISTEM PAKAR MODEL SISTEM PAKAR APLIKASI KECERDASAN BUATAN
APLIKASI KECERDASAN BUATAN PENGANTAR SISTEM PAKAR Shinta P. Sari Prodi. Informatika Fasilkom UIGM, 2017 Definisi : Sebuah program komputer yang dirancang untuk memodelkan kemampuan menyelesaikan masalah
Lebih terperinciUntung Subagyo, S.Kom
Untung Subagyo, S.Kom Keahlian ahli/pakar pengalihan keahlian Mengambil keputusan Aturan kemampuan menjelaskan Keahlian bersifat luas dan merupakan penguasaan pengetahuan dalam bidang khusus yang diperoleh
Lebih terperinciSISTEM PAKAR. Jurusan Teknik Informatika
SISTEM PAKAR Jurusan Teknik Informatika DEFENISI SISTEM PAKAR DEFINISI SISTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM): Sebuah program komputer yang dirancang untuk memodelkan kemampuan menyelesaikan masalah seperti layaknya
Lebih terperinciBAB VI SISTEM PAKAR. Bahan Ajar Kecerdasan Buatan
BAB VI SISTEM PAKAR 6.1 Pendahuluan Sistem pakar (expert system) adalah sistem yang berusaha mengapdosi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan
Lebih terperinciDefinisi Keuntungan dan kelemahan Konsep Dasar Bentuk dan Struktur Sistem Basis Pengetahuan Metode Inferensi Ciri-ciri Aplikasi dan Pengembangannya
Sistem Pakar Definisi Keuntungan dan kelemahan Konsep Dasar Bentuk dan Struktur Sistem Basis Pengetahuan Metode Inferensi Ciri-ciri Aplikasi dan Pengembangannya Referensi Giarrantano, J. and G.Riley bab
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pakar Definisi Pakar (Human Expert) adalah seseorang yang telah mempelajari fakta- fakta, buku teks, dan pengetahuan bidangnya, serta mengembangkan pengetahuan yang telah terdokumentasi
Lebih terperinciMODEL HEURISTIK. Capaian Pembelajaran. N. Tri Suswanto Saptadi
1 MODEL HEURISTIK N. Tri Suswanto Saptadi 2 Capaian Pembelajaran Mahasiswa dapat memahami dan mampu mengaplikasikan model Heuristik untuk menyelesaikan masalah dengan pencarian solusi terbaik. 1 3 Model
Lebih terperinciP12 AI, ES & DSS. A. Sidiq P. Universitas Mercu Buana Yogyakarta
P12 AI, ES & DSS A. Sidiq P. Universitas Mercu Buana Yogyakarta 1 AI Artifical Intellegence Kecerdasan buatan Adalah aktifitas penyediaan mesin seperti komputer yang memiliki kemampuan menampilkan perilaku
Lebih terperinciPengantar Kecerdasan Buatan (AK045218) Sistem Pakar. Sistem Pakar 1/17
Sistem Pakar Sistem Pakar 1/17 Outline Definisi Keuntungan dan kelemahan Konsep Dasar Bentuk dan Struktur Sistem Basis Pengetahuan Metode Inferensi Ciri-Ciri Aplikasi dan Pengembangan Referensi Giarrantano,
Lebih terperinciPengetahuan 2.Basis data 3.Mesin Inferensi 4.Antarmuka pemakai (user. (code base skill implemetation), menggunakan teknik-teknik tertentu dengan
Bab II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Pakar Sistem pakar (expert system) adalah sistem yang berusaha mengapdosi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti
Lebih terperinciSISTEM PAKAR. Entin Martiana, S.Kom, M.Kom
SISTEM PAKAR Entin Martiana, S.Kom, M.Kom EXPERT SYSTEM (SISTEM PAKAR) Definisi : Sebuah program komputer yang dirancang untuk memodelkan kemampuan menyelesaikan masalah seperti layaknya seorang pakar
Lebih terperinciSistem Pakar Untuk Mendeteksi Kerusakan Pada Sepeda Motor 4-tak Dengan Menggunakan Metode Backward Chaining
Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Kerusakan Pada Sepeda Motor 4-tak Dengan Menggunakan Metode Backward Chaining Maria Shusanti F Program Studi Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bandar Lampung
Lebih terperinciPertemuan 2 Pengenalan Expert System (Sistem Pakar) Pertemuan ke dua
Pertemuan 2 Pengenalan Expert System (Sistem Pakar) Pertemuan ke dua Definisi Sistem Pakar Sistem Pakar adalah suatu sistem yang menggabungkan pengetahuan dan penelusuran data untuk memecahkan masalah
Lebih terperinciBackward Chaining & Forward Chaining UTHIE
Backward Chaining & Forward Chaining UTHIE Inferensi merupakan proses untuk menghasilkan informasi dari fakta yang diketahui atau diasumsikan. Inferensi adalah konklusi logis (logical conclusion) atau
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Landasan teori atau kajian pustaka yang digunakan dalam membangun
BAB II LANDASAN TEORI Landasan teori atau kajian pustaka yang digunakan dalam membangun sistem informasi ini, terdapat teori-teori ilmu terkait yang digunakan untuk membantu menyelesaikan permasalahan
Lebih terperinciFORWARD & BACKWARD CHAINING SISTEM PAKAR
FORWARD & BACKWARD CHAINING SISTEM PAKAR Inferensi Inferensi adalah konklusi logis (logical conclusion) atau implikasi berdasarkan informasi yang tersedia Merupakan proses untuk menghasilkan informasi
Lebih terperinciSISTEM PAKAR (SP) Saiful Rahman Yuniarto, S.Sos, M.AB
SISTEM PAKAR (SP) Saiful Rahman Yuniarto, S.Sos, M.AB KONSEP DASAR SP Definisi: Sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa
Lebih terperinciSISTEM PAKAR. Farah Zakiyah Rahmanti, M.T Mei Universitas Dian Nuswantoro
SISTEM PAKAR Farah Zakiyah Rahmanti, M.T Mei 2015 Overview Definisi Kepakaran, Sistem Pakar, dan Pakar Pakar VS Sistem Pakar Mengapa Sistem Pakar? Bagaimana Sistem Pakar Bekerja? Human Expert Problem Solving
Lebih terperinciPEMAKAI SISTEM PAKAR UTHIE
SISTEM PAKAR KONSEP sistem berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh seorang pakar dalam bidang tersebut.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan komputer sekarang ini sangat pesat dan salah. satu pemanfaatan komputer adalah dalam bidang kecerdasan buatan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan komputer sekarang ini sangat pesat dan salah satu pemanfaatan komputer adalah dalam bidang kecerdasan buatan. Di dalam bidang kecerdasan buatan, termasuk
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
16 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Sistem Pakar Sistem pakar adalah suatu program komputer yang mengandung pengetahuan dari satu atau lebih pakar manusia mengenai suatu bidang spesifik. Jenis program
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN TEORI. Artificial Intelligence. Jika diartikan Artificial memiliki makna buatan,
BAB 2 TINJAUAN TEORI 2.1 Kecerdasan Buatan Kecerdasan buatan adalah sebuah istilah yang berasal dari bahasa Inggris yaitu Artificial Intelligence. Jika diartikan Artificial memiliki makna buatan, sedangkan
Lebih terperinciINTELEGENSI BUATAN. Sistem Pakar. M. Miftakul Amin, M. Eng. website :
INTELEGENSI BUATAN Sistem Pakar M. Miftakul Amin, M. Eng. e-mail: mmiftakulamin@gmail.com website : http://mafisamin.web.ugm.ac.id Jurusan Teknik Komputer Politeknik Negeri Sriwijaya Palembang 2015 1 Definisi
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DALAM MEMBANGUN SUATU APLIKASI
PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DALAM MEMBANGUN SUATU APLIKASI Muhammad Dahria Program Studi Sistem Informasi, STMIK Triguna Dharma m.dahria@gmail.com ABSTRACT: Expert system is one branch of AI (Artificial
Lebih terperinciSeminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2004 Yogyakarta, 19 Juni 2004
Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2004 Yogyakarta, 19 Juni 2004 Visualisasi Sistem Pakar Dalam Menganalisis Tes Kepribadian Manusia (Empat Aspek Tes Kepribadian Peter Lauster) Sri Winiarti
Lebih terperinciEXPERT SYSTEM DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE UNTUK DIAGNOSA DINI PENYAKIT-PENYAKIT HEWAN TERNAK DAN UNGGAS
EXPERT SYSTEM DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE UNTUK DIAGNOSA DINI PENYAKIT-PENYAKIT HEWAN TERNAK DAN UNGGAS Agus Sasmito Aribowo Teknik Informatika. UPN Veteran Yogyakarta Jl. Babarsari no 2 Tambakbayan 55281
Lebih terperinciSISTEM PAKAR DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE BASE MENGGUNAKAN PROBABILITAS BAYES DAN MESIN INFERENSI FORWARD CHAINING
SISTEM PAKAR DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE BASE MENGGUNAKAN PROBABILITAS BAYES DAN MESIN INFERENSI FORWARD CHAINING Agus Sasmito Aribowo 1), Siti Khomsah 2) 1) Teknik Informatika. UPN Veteran Yogyakarta Jl.
Lebih terperinciSISTEM PAKAR. (Expert System) L/O/G/O
SISTEM PAKAR (Expert System) L/O/G/O Latar Belakang E/S Sistem Pakar memberikan banyak keuntungan bagi operasi perusahaan dan manajer, tetapi memiliki keterbatasan significan. Artificial Intelligence merupakan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Sistem pakar atau Expert System biasa disebut juga dengan knowledge
BAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Pakar 2.1.1 Pengertian Sistem Pakar Sistem pakar atau Expert System biasa disebut juga dengan knowledge based system yaitu suatu aplikasi komputer yang ditujukan untuk membantu
Lebih terperinciPEMANFAATAN TEKNOLOGI KNOWLEDGE-BASED EXPERT SYSTEM UNTUK MENGIDENTIFIKASI JENIS ANGGREK DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA
Yogyakarta, 22 Juli 2009 PEMANFAATAN TEKNOLOGI KNOWLEDGE-BASED EXPERT SYSTEM UNTUK MENGIDENTIFIKASI JENIS ANGGREK DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA Ana Kurniawati, Marliza Ganefi, dan Dyah Cita
Lebih terperinciJonh Fredrik Ulysses
Kelas A & B Jonh Fredrik Ulysses jonh.fredrik.u@gmail.com STMIK Palangkaraya - 2012 - JFU Tujuan Mahasiswa mampu memahami konsep-konsep sistem pakar (expert system) dan mampu mengimplementasikannya baik
Lebih terperinciSISTEM BERBASIS PENGETAHUAN PENDAHULUAN HENKI FDS R
SISTEM BERBASIS PENGETAHUAN PENDAHULUAN HENKI FDS R DESKRIPSI PERKULIAHAN Mata Kuliah Sistem Berbasis Pengetahuan (2 SKS) Tujuan : Mhs mampu memahami SBP : karakteristik, penggunaan, manfaat dan arsitektur
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pakar Sistem pakar pertama kali dikembangkan oleh komunitas AI pada pertengahan tahun 1960. Sistem pakar yang muncul pertama kali adalah General Purpose Problem Solver (GPS)
Lebih terperinciGambar 3.1 Arsitektur Sistem Pakar (James Martin & Steve Osman, 1988, halaman 30)
BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Landasan Teori 3.1.1. Konsep Dasar Sistem Pakar Sistem pakar adalah program komputer cerdas yang menggunakan pengetahuan dan prosedur-prosedur inferensi untuk menyelesaikan
Lebih terperinciPERANCANGAN SYSTEM PAKAR GENERIC MENGGUNAKAN BINARY TREE
PERANCANGAN SYSTEM PAKAR GENERIC MENGGUNAKAN BINARY TREE Luky Agus Hermanto, ST., MT. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Jl. Arif Rahman Hakim
Lebih terperinciPengantar Sistem Pakar
Pengantar Sistem Pakar 1. PENDAHULUAN Sistem Pakar (Expert System) merupakan suatu sistem yang menggunakan pengetahuan manusia dalam komputer untuk memecahkan masalah yang biasanya dikerjakan oleh seorang
Lebih terperinciAPLKASI SISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK MENDIAGNOSA AWAL PENYAKIT JANTUNG
APLKASI SISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK MENDIAGNOSA AWAL PENYAKIT JANTUNG Leo Willyanto Santoso 1, Agustinus Noertjahyana 2, Ivan Leonard 3 1,2 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri,
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pakar 2.1.1 Definisi Sistem Pakar Sistem pakar (expert system) adalah salah satu bagian dari intelegensia semu(artificial intelligence), dimana definisi dari Intelegensia
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kecerdasan Buatan Kecerdasan buatan merupakan salah satu inovasi yang terdapat dalam bidang ilmu pengetahuan. Kecerdasan buatan telah dimulai sejak komputer modern pertama kali
Lebih terperinciSISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT PARU-PARU PADA MANUSIA BERBASIS WEB
SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT PARU-PARU PADA MANUSIA BERBASIS WEB Indri Mansyur 1, Wawan Kurniawan 2 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Satya Negara Indonesia Email: waonek@rocketmail.com
Lebih terperinciMENGENAL SISTEM PAKAR
MENGENAL SISTEM PAKAR Bidang teknik kecerdasan buatan yang paling popular saat ini adalah system pakar. Ini disebabkan penerapannya diberbagai bidang, baik dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan terutama
Lebih terperinciPendahuluan PENGERTIAN SISTEM PAKAR
(Sistem Pakar) Pendahuluan PENGERTIAN SISTEM PAKAR Kecerdasan Buatan adalah salah satu bidang ilmu komputer yang mendayagunakan komputer sehingga dapat berperilaku cerdas seperti manusia. Cabang-cabang
Lebih terperinciPengantar ke Expert System 1
Pengantar ke Expert System 1 oleh: Gunawan 2 Expert System (ES), Knowledge-Based Expert System, Knowledge-Based System (KBS), atau sistem pakar adalah sebuah program berbasis pengetahuan yang menyediakan
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT DAN HAMA PADA TANAMAN SEMANGKA BERBASIS ANDROID
PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT DAN HAMA PADA TANAMAN SEMANGKA BERBASIS ANDROID Imas Siti Munawaroh¹, Dini Destiani Siti Fatimah² Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor
Lebih terperinciExpert System. MATA KULIAH : Model & Simulasi Ekosistem Pesisir & Laut. Syawaludin A. Harahap 1
MATA KULIAH : Model & Simulasi Ekosistem Pesisir & Laut KODE MK : M10B.116 SKS : 3 (2-1) DOSEN : Syawaludin Alisyahbana Harahap EXPERT SYSTEM (SISTEM PAKAR/AHLI) UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS PERIKANAN
Lebih terperinciPertemuan 4 LINGKUP DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS) DAN EXPERT SYSTEM (ES)
Pertemuan 4 LINGKUP DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS) DAN EXPERT SYSTEM (ES) Pengembangan Pendekatan SPK Pengembangan Pendekatan SPK Siklus Hidup Pengembangan Sistem (System Development Life Cycle/SDLC), mrpkn
Lebih terperinciSISTEM PAKAR ANALISIS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSIS SISTEMIK PADA IBU HAMIL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING
SISTEM PAKAR ANALISIS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSIS SISTEMIK PADA IBU HAMIL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING Sry Yunarti Program Studi Sistem Informasi STMIK Profesional Makassar yeye_rumbu@yahoo.co.id
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT CABAI PAPRIKA BERBASIS ANDROID
PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT CABAI PAPRIKA BERBASIS ANDROID Resi Resmiati¹, Asep Deddy Supriatna 2 Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Menggunakan Metode Forward Chaining diperoleh berdasarkan referensi yang
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam perancangan Sistem Pakar Diagnosa Hama dan Penyakit Menggunakan Metode Forward diperoleh berdasarkan referensi yang sejenis dengan melihat
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT DALAM PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING
APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT DALAM PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING 1 Diah Malis Oktaviani (0089), 2 Tita Puspitasari (0365) Program Studi Teknik Informatika Universitas
Lebih terperinciAPLIKASI DIAGNOSA PENYAKIT ANAKMELALUI SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN JAVA 2 MICRO EDITION YOSEPHIN ERLITA KRISTANTI
APLIKASI DIAGNOSA PENYAKIT ANAKMELALUI SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN JAVA 2 MICRO EDITION YOSEPHIN ERLITA KRISTANTI Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma ABSTRAK Hampir tidak ada penyakit anak yang
Lebih terperinciStruktur Sistem Pakar
Sistem Pakar Struktur Sistem Pakar Kelas A & B Jonh Fredrik Ulysses jonh.fredrik.u@gmail.com Definisi Sistem pakar adalah suatu program komputer yang dirancang untuk mengambil keputusan seperti keputusan
Lebih terperinciSistem Pakar. Pertemuan 2. Sirait, MT
Sistem Pakar Pertemuan 2 Definisi Sistem pakar adalah suatu program komputer yang dirancang untuk mengambil keputusan seperti keputusan yang diambil oleh seorang atau beberapa orang pakar. Menurut Marimin
Lebih terperinciSISTEM PAKAR UNTUK MENENTUKAN TIPE AUTISME PADA ANAK USIA 7-10 TAHUN MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING. Agam Krisna Setiaji
1 SISTEM PAKAR UNTUK MENENTUKAN TIPE AUTISME PADA ANAK USIA 7-10 TAHUN MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING Agam Krisna Setiaji Program Studi Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro,
Lebih terperinciEXPERT SYSTEM /(Sistem Pakar)
EXPERT SYSTEM /(Sistem Pakar) Definisi : 1. Secara umum ES adalah system yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke computer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan
Lebih terperinciJurnal Komputasi. Vol. 1, No. 1, April Pendahuluan. Hal 1 dari 90
Pengembangan Sistem Pakar Berbasis Web Mobile untuk Mengidentifikasi Penyebab Kerusakan Telepon Seluler dengan Menggunakan Metode Forward dan Backward Chaining 1 Wamiliana 2 Aristoteles 3 Depriyanto 1
Lebih terperinciBy: Sulindawaty, M.Kom
By: Sulindawaty, M.Kom 1 Kata Pengantar Sistem Pakar adalah mata kuliah yang mendukung untuk membuat aplikasi yang dapat memecahkan masalah dengan pengetahuan seorang pakar yang di dimasukkan dalam komputer.
Lebih terperinciEXPERT SYSTEM / ES. Sistem Pakar
EXPERT SYSTEM / ES (Sistem Pakar) Definisi : - Secara umum ES adalah system yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke computer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan
Lebih terperinciPengenalan Sitem Pakar
Pengenalan Sitem Pakar Sistem Pakar (Expert System) Diderifasikan dari term Sistem Pakar Berbasis Pengetahuan (Knowledgebased expert System) Merupakan sebuah sistem mengunakan pengetahuan manusia dan mengimplementasikannya
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pakar 2.1.1 Definisi Sistem Pakar Kecerdasan buatan adalah salah satu bidang ilmu komputer yang mendayagunakan komputer sehingga dapat beperilaku cerdas seperti manusia.
Lebih terperinciSISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK DIAGNOSA HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN MELON
SISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK DIAGNOSA HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN MELON Bambang Yuwono, Ario Wibowo, Dessyanto Boedi P Jurusan Teknik Informatika UPN Veteran Yogyakarta Jl. Babarsari 2 Tambakbayan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI KNOWLEDGE BASED SYSTEM BERBASIS FENG SHUI UNTUK MENENTUKAN HARGA JUAL RUMAH PADA PROPERTY AGENT
RANCANG BANGUN APLIKASI KNOWLEDGE BASED SYSTEM BERBASIS FENG SHUI UNTUK MENENTUKAN HARGA JUAL RUMAH PADA PROPERTY AGENT Yoga Nugroho Teknik Informatika S-1 Universitas Dian Nuswantoro Semarang ABSTRAK
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang
Lebih terperinciSISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER SHAFER
SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER SHAFER 1 Yasidah Nur Istiqomah (07018047), 2 Abdul Fadlil (0510076701) 1 Program Studi Teknik Informatika 2 Program
Lebih terperinciAPLIKASI SHELL SISTEM PAKAR
APLIKASI SHELL SISTEM PAKAR Yeni Agus Nurhuda 1, Sri Hartati 2 Program Studi Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Teknokrat Lampung Jl. Z.A. Pagar Alam 9-11 Labuhan Ratu,
Lebih terperinciAPLIKASI SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT GINJAL DENGAN METODE DEMPSTER-SHAFER
APLIKASI SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT GINJAL DENGAN METODE DEMPSTER-SHAFER Aprilia Sulistyohati, Taufiq Hidayat Laboratorium Sistem Informasi dan Perangkat Lunak Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciAPLIKASI WEB PADA SISTEM PAKAR FORWARD CHAININGUNTUK DETEKSI KERUSAKAN PC (PERSONAL COMPUTER)
APLIKASI WEB PADA SISTEM PAKAR FORWARD CHAININGUNTUK DETEKSI KERUSAKAN PC (PERSONAL COMPUTER) Khulaeshi Arjaz Al Falasany, Mc. Chambali, B.Eng.E.E, M.Kom Ginanjar Wiro S., M.Kom, Rais, S.Pd D3 Teknik Komputer
Lebih terperinciSISTEM PAKAR IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN JAGUNG BERBASIS WEB (STUDI KASUS : DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KAB INHIL)
SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN JAGUNG BERBASIS WEB (STUDI KASUS : DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KAB INHIL) Armansyah, Dwi Yuli Prasetyo Program Studi Sistem Informasi, Fakultas
Lebih terperinciPERANCANGA SISTEM PAKAR PENDETEKSI GANGGUAN KEHAMILAN ABSTRAK
PERANCANGA SISTEM PAKAR PENDETEKSI GANGGUAN KEHAMILAN Budiya Surya Putra, S.Kom. ABSTRAK Sistem pakar pendeteksian gangguan kehamilam ini merupakan sistem untuk mengetahui jenis-jenis gangguan kehamilan
Lebih terperinciPENERAPAN SISTEM PAKAR DALAM MENGANALISIS PENGARUH RELAKSASI MANAJEMEN STRES
PENERAPAN SISTEM PAKAR DALAM MENGANALISIS PENGARUH RELAKSASI MANAJEMEN STRES Chandra Wijaya K. 1, Rangga Firdaus 2 1 Program Studi Manajemen Informatika 2 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Pakar Sistem pakar adalah sistem perangkat lunak komputer yang menggunakan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalahmasalah
Lebih terperinciSistem Pakar Definisi (Lanjutan) & Aplikasi Sistem Pakar. Kelas A & B. Jonh Fredrik Ulysses.
Sistem Pakar Definisi (Lanjutan) & Aplikasi Sistem Pakar Kelas A & B Jonh Fredrik Ulysses jonh.fredrik.u@gmail.com PEMINDAHAN KEPAKARAN Tujuan dari sebuah sistem pakar adalah untuk mentransfer kepakaran
Lebih terperinciPengendalian Manajemen. Pengendalian Operasi
APLIKASI SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DI LEVEL- LEVEL ORGANISASI DIANA RAHMAWATI PENDAHULUAN Setiap level manajemen melakukan aktivitas yang berbeda sehingga kebutuhan akan informasi juga berbeda, maka sistem
Lebih terperinciINFERENSI DAN PENALARAN. PERTEMUAN 8 Oleh : Diema Hernyka Satyareni, M.Kom
INFERENSI DAN PENALARAN PERTEMUAN 8 Oleh : Diema Hernyka Satyareni, M.Kom Strategi Penalaran Runut Maju / Forward Chaining Runut Balik / Backward Chaining Forward Chaining Penalaran dimulai dari keadaan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI INFERENCE ENGINE DENGAN RANGKAIAN MUNDUR PADA SISTEM PAKAR UNTUK SIMULASI SELEKSI TERNAK
IMPLEMENTASI INFERENCE ENGINE DENGAN RANGKAIAN MUNDUR PADA SISTEM PAKAR UNTUK SIMULASI SELEKSI TERNAK Oleh : Harmayani, ST, M.Kom Dosen AMIK INTeL Com GLOBAL INDO Abstrak Dalam jurnal ini akan dibahas
Lebih terperinciPEMBANGUNAN SISTEM PAKAR. Mata Kuliah Sistem Pakar Erfanti Fatkhiyah, ST., M.Cs.
PEMBANGUNAN SISTEM PAKAR Mata Kuliah Sistem Pakar Erfanti Fatkhiyah, ST., M.Cs. HUBUNGAN ANTARA UNSUR-UNSUR PEMBUATAN SISTEM PAKAR Proses pembuatan sebuah program sistem pakar melibatkan beberapa unsur
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1. Latar Belakang 2. Rumusan Masalah 3. Tujuan Dan Manfaat
PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perkembangan ilmu kedokteran mengalami kemajuan pesat yang ditandai dengan ditemukannya penyakit-penyakit tropis baru yang belum teridentifikasi sebelumnya. Para dokter ahli
Lebih terperinciBAB III TEORI DASAR SISTEM PAKAR DAN SISTEM KONTROL BERBASIS SISTEM PAKAR 20 BAB III TEORI DASAR SISTEM PAKAR DAN SISTEM KONTROL BERBASIS SISTEM PAKAR
SISTEM PAKAR 20 BAB III TEORI DASAR SISTEM PAKAR DAN SISTEM KONTROL BERBASIS SISTEM PAKAR 3.1 Sistem Pakar Sistem pakar adalah suatu program komputer cerdas yang menggunakan knowledge (pengetahuan) dan
Lebih terperinciSISTEM PAKAR BERBASIS MOBILE UNTUK MENDETEKSI PENYAKIT PADA GINJAL
SISTEM PAKAR BERBASIS MOBILE UNTUK MENDETEKSI PENYAKIT PADA GINJAL Achmad Solichin Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl. Ciledug Raya, Petukangan Utara, Jakarta Selatan,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Proses penyelesaian perkara merupakan proses yang kompleks yang memerlukan banyak pengaturan. Proses ini terdiri dari beberapa tahap dan tahap
Lebih terperinciKelas A & B Jonh Fredrik Ulysses
Kelas A & B Jonh Fredrik Ulysses jonh.fredrik.u@gmail.com Pendahuluan Suatu perkalian inferensi yang menghubungkan suatu permasalahan dengan solusinya disebut dengan rantai (chain). Suatu rantai yang dicari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produksi secara keseluruhan sangat ditentukan oleh pemilihan jenis perlengkapan
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perlengkapan penanganan bahan merupakan bagian terpadu perlengkapan mekanis dalam setiap usaha industri modern. Dalam setiap perusahaan proses produksi secara keseluruhan
Lebih terperinciWawan Yunanto
Algoritma Backward Chaining pada Rule-Based Expert System Wawan Yunanto wawan@pcr.ac.id http://www.pcr.ac.id/~wawan Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
Lebih terperinciBAB I Pengenalan Kecerdasan Buatan (Artificial Inteligent / AI ) Created A.Tohir from Dosen Mr.Zulkifli
BAB I Pengenalan Kecerdasan Buatan (Artificial Inteligent / AI ) Created A.Tohir from Dosen Mr.Zulkifli Definisi Kecerdasan Buatan Merupakan salah satu bagian dari ilmu komputer Yang membuat agar mesin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tubuh. Dalam suatu serangan jantung (myocardial infarction), bagian dari otot
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Penyakit Jantung adalah sebuah otot yang memompa darah ke seluruh tubuh. Dalam suatu serangan jantung (myocardial infarction), bagian dari otot jantung mati sewaktu
Lebih terperinciSistem Pakar Kerusakan pada Perangkat Keras (Hardware) di SMA Negeri 11 Kabupaten Tangerang
Sistem Pakar Kerusakan pada Perangkat Keras (Hardware) di SMA Negeri 11 Kabupaten Tangerang Joko Dwi Raharjo 1, M. Sofjan 2, Eksas Sugama 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina Sarana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak dilahirkan hingga tumbuh dewasa manusia diciptakan dengan kecerdasan yang luar biasa, kecerdasan juga akan berkembang dengan pesat. Kecerdasan tersebut yang dapat
Lebih terperinciVisualisasi Konsep Umum Sistem Pakar Berbasis Multimedia
Riau Journal Of Computer Science Vol.3 No.1 Januari 2016 : 17-22 17 Visualisasi Konsep Umum Sistem Pakar Berbasis Multimedia B. HERAWAN HAYADI 1 1 Dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Pasir Pengaraian
Lebih terperinciSISTEM PRODUKSI (PRODUCTION SYSTEM) -Muhlis Tahir-
SISTEM PRODUKSI (PRODUCTION SYSTEM) -Muhlis Tahir- Sistem yang menggunakan aturan-aturan untuk merepresentasikan pengetahuan dinamakan productions system. Production system, ada 3 bagian : Rule base /
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligent) n ) Kecerdasan buatan adalah salah satu cabang ilmu komputer mempelajari ari dan meniru cara berfikir manusia dan diimplemtasikan pada
Lebih terperinciBAB III ANALISA SISTEM
BAB III ANALISA SISTEM 3.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Pada saat ini tidak semua Kantor Pos Cabang di Kantor Pos Tanjungpinang 29100 memiliki teknisi untuk menyelesaikan permasalahan kerusakan
Lebih terperinciKecerdasan Buatan dan Sistem Pakar
Kecerdasan Buatan dan Sistem Pakar Definisi Kecerdasan Buatan Sistem Pakar Database Pengetahuan (Knowledge Base) Penalar (Inference Engine) Bahasa Pemrograman Sistem Pakar (Development Engine) SISTEM PAKAR
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. berkonsultasi dengan seorang pakar atau ahli. Seorang pakar adalah seseorang yang
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pakar Ketika dihadapkan pada sebuah kasus dan diharuskan membuat suatu keputusan yang komplek untuk memecahkan suatu masalah, tidak jarang kita meminta nasehat atau berkonsultasi
Lebih terperinciPEMANFATAN TEOREMA BAYES DALAM PENENTUAN PENYAKIT THT
PEMANFATAN TEOREMA BAYES DALAM PENENTUAN PENYAKIT THT Sri Winiarti Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Email : daffal02@yahoo.com ABSTRAK Dalam
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Sistem Sistem merupakan kumpulan dari unsur atau elemen-elemen yang saling berkaitan/berinteraksi dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu
Lebih terperinci