PERENCANAAN ULANG STRUKTUR GEDUNG KANTOR PERUSAHAAN DAERAH PASAR SURYA SURABAYA DENGAN METODE SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN MENENGAH

Transkripsi

1 PERENCANAAN ULANG STRUKTUR GEDUNG KANTOR PERUSAHAAN DAERAH PASAR SURYA SURABAYA DENGAN METODE SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN MENENGAH MAHASISWA 1 : SURESTA PRADANA NRP MAHASISWA 2 : YUANGGA HARKIT SETYAWAN NRP DOSEN PEMBIMBING : Ir. SRIE SUBEKTI, MT NIP PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2011

2 BATASAN MASALAH Bangunan yang dihitung dan direncanakan adalah gedung Kantor Perusahaan Daerah Pasar Surya Surabaya dengan luas bangunan ± 900,6 m 2. Perencanaan dan perhitungan bangunan atas meliputi : Struktur Utama : Menggunakan material beton bertulang pada balok dan kolom. Struktur Sekunder : Menggunakan material beton bertulang pada balok anak, pelat lantai, pelat atap dan tangga. Perencanaan dan perhitungan bangunan bawah meliputi: Sloof : Menggunakan material beton bertulang. Analisa struktur Poer : Menggunakan material beton bertulang. Pondasi : Menggunakan tiang pancang. Menggunakan metode Struktur Rangka Pemikul Momen Menengah (SRPMM). Perhitungan mekanika struktur menggunakan program analisa struktur SAP 2000 versi 14 untuk mendapatkan gaya-gaya dalam. Perhitungan gempa menggunakan metode Beban Statik Ekuivalen (BSE). Perencanaan ulang struktur ini tidak memperhitungkan unsur arsitektur dan utilitas. Perencanaan ulang struktur ini tidak meninjau analisa biaya dan manajemen konstruksi.

3 Data Perencanaan Data Bangunan Nama Proyek Lokasi Proyek Struktur Bangunan Atas Struktur Bangunan Bawah : Proyek Perencanaan Kantor Perusahaan Daerah Pasar Surya Surabaya : Jl. Manyar Kertoarjo No.5, Surabaya : Menggunakan atap pelat beton : Pondasi Tiang Pancang Zona Gempa : Zona Gempa 3 Data Tanah Diperoleh dari data pengujian tanah oleh TESTANA ENGINEERING,INC. Yaitu berupa hasil tes sondir (Deutch Cone Penetration Test). Data Bahan Mutu bahan yang digunakan pada perencanaan adalah : Mutu beton (f c ) = 25 Mpa Mutu baja (f y ) = 400 Mpa Mutu baja (f ys ) = 240 Mpa

4 Gambar Rencana Denah Lantai 1 Denah Lantai 2

5 Gambar Rencana Denah Lantai 3 Denah Lantai 4

6 Gambar Rencana Tampak Depan Tampak Samping

7 Gambar Rencana Potongan Memanjang Potongan Melintang

8 START PENGUMPULAN DATA Flow Chart PERMODELAN STRUKTUR ANALISIS PEMBEBANAN 1. BEBAN HIDUP 2. BEBAN MATI 3. BEBAN GEMPA 4. BEBAN ANGIN ANALISIS STRUKTUR STRUKTUR SEKUNDER STRUKTUR PRIMER STRUKTUR PONDASI ANALISIS GAYA DALAM ( M, D, N ) Tidak Memenuhi PERHITUNGAN PENULANGAN Memenuhi CEK PERSYARATAN GAMBAR KERJA FINISH

9 Flow Chart START PENGUMPULAN DATA 1. PELAT 2. TANGGA PERMODELAN STRUKTUR ANALISIS PEMBEBANAN 1. BEBAN HIDUP 2. BEBAN MATI 3. BEBAN GEMPA 4. BEBAN ANGIN ANALISIS STRUKTUR STRUKTUR SEKUNDER STRUKTUR PRIMER STRUKTUR PONDASI ANALISIS GAYA DALAM ( M, D, N ) Tidak Memenuhi PERHITUNGAN PENULANGAN Memenuhi CEK PERSYARATAN GAMBAR KERJA FINISH

10 Flow Chart START 1. PELAT 2. TANGGA Diketahui START αm Rata-Rata Tentukan type perletakkan pelat PENGUMPULAN αm DATA 0,375 (Pelat tanpa balok tepi) 1,875 > αm 0,375 (Pelat terjepit elastis) αm 1,875 (Pelat terjepit penuh) PERMODELAN STRUKTUR Pembebanan Pelat ANALISIS PEMBEBANAN Perhitungan 1. BEBAN Gaya HIDUP Gaya Dalam Mt x 2. BEBAN, Mt y, Ml x MATI, Ml y (PBBI 71 pasal 13.3 ) Terjepit Penuh (Tabel ) 3. BEBAN Terjepit GEMPA Elastis ( Tabel ) 4. BEBAN ANGIN Direncanakan fc,fy, Ø tulangan ANALISIS STRUKTUR Kontrol lendutan Hitung: Kontrol retak STRUKTUR SEKUNDER 0.85 STRUKTUR fc ' PRIMER b 600 Mn Mu STRUKTUR PONDASI fy 600 fy 0,8 Mn FINISH Rn Mn max ANALISIS = GAYA b Rn DALAM ( M, D,.d 2 b.d N ) min = ρ 1 perlu 2xmxRn perlu 1 1 fy m fy fy fy PERHITUNGAN PENULANGAN As ρ. b. d fy Tidak Memenuhi m 0,85. fc ' Memenuhi CEK PERSYARATAN GAMBAR KERJA FINISH A A Hitung Spasi Tulangan Batasan Spasi Tulangan ; S 2h Hitung Kebutuhan tulangan susut + suhu susut = 0,0018 As = susut x b x t Jarak spasi tulangan S < 5 x h atau 450mm