Penyusunan RPP KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT P2TK PENDIDIKAN DASAR
|
|
- Hamdani Indradjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Penyusunan RPP KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT P2TK PENDIDIKAN DASAR
2 PETA KONSEP
3 TUJUAN UMUM Setelah mengikuti bimtek, kepala sekolah mampu memfasilitasi guru dalam merumuskan dan melaksanakan pebaikan RPP secara berkelanjutan untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan kurikulum 2013.
4 TUJUAN KHUSUS Kepala sekolah menunjukkan sikap menerima tantangan dengan ihlas untuk memenuhi pinsip-prinsip dalam perumusan RPP untuk menunjang sukses pelaksanaan K-13. Tanggung jawab menjamin perumusan RPP sesuai dengan karakteristik kurikulum 2013 Kepemimpinan visioner dalam mengembangkan dan melaksanakan perbaikan RPP berkelanjutan
5 TUJUAN KHUSUS Kepala sekolah menunjukkan penguasaan pengetahuan tentang teknik; 1. Merumuskan indiaktor kompetensi 2. Mendeskripsikan materi pelajaran 3. Merumuskan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik 4. Merumuskan penilaian. 5. Menentukan media, alat, dan sumber belajar. 6. Mengarahkan teman sejawat atau guru dalam mengelola perencanan pembelajaran
6 TUJUAN KHUSUS Kepala sekolah menunjukkan keterampilan 1. Mengarahkan guru merumuskan indikator pencapaian kompetensi 2. Mengarahkan guru mendeskripsikan materi pelajaran 3. Mengarahkan guru merumuskan rencana kegiatan pembelajaran 4. Mengarahkan guru merencanakan penilaian 5. Mengarahkan guru merancang media, alat, dan sumber belajar yang akan digunakan 6. Mengelola sistem perencanaan pembelajaran.
7 STRATEGI DAN TEKNIK PENDAMPINGAN Strategi: Kepala sekolah medampingi kepala sekolah lainnya. Kepala sekolah mendampingi guru pada satuan pendidikan yang dipimpinnya Teknik pendampingan: 1. Observasi & telaah dokumen 2. Wwawancara, 3. Pengolahan data hasil oberservasi, 4. Analisis pemecahkan masalah, 5. Teknik konsultasi, 6. Pelatihan, 7. Perbaikan dokumen, 8. Diskusi tentang perencanaan pembelajaran, 9. Melaksanakan pertemuan berkala dalam evaluasi keterlaksanaan program atau ketercapaian hasil, dan 10. melaksanakan pengecekan penjaminan keterlaksanan rekomendasi
8 KONSEP PERUMUSAN RPP
9 APAKAH RPP? RPP merupakan rencana pembelajaran merupakan rancangan strategi menyampaikan materi atau tema tertentu pada proses pembelajaran untuk mencapai indikator pencapaian kompetensi tertentu yang mengacu pada silabus. RPP mencakup: (1) data sekolah/madrasah, mata pelajaran, dan kelas/semester; (2) materi pembelajaran; (3) alokasi waktu; (4) KI, KD, indikator pencapaian kompetensi; (5) deskripsi materi pembelajaran; (6) kegiatan pembelajaran; (7) penilaian; dan (8) media/alat, bahan, dan sumber belajar.
10 PRINSIP PERUMUSAN RPP 1. Menyeimbangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan. 2. Dapat dilaksanakan dalam satu atau beberapa kali pertemuan 3. Perumusan mewadahi kepentingan individu aktif mengembangkan potensi dirinya. 4. Berpusat pada siswa 5. Mengakomodasi muatan lokal sesuai konteks pembelajaran 6. Berorientasi kekinian; 7. Dilandasi budaya belajar sepanjang hayat 8. Memberikan umpan balik yang positif, penguatan, pengayaan, dan remedi. 9, Mengandung keterkaitan dan keterpaduan antarkompetensi. 10. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
11 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KOMPONEN (RPP) RPP Sekolah : Mata pelajaran : Kelas/Semester : Materi Pembelajaran : Alokasi Waktu : A. Kompetensi Inti (KI) B. Kompetensi Dasar 1. KD pada KI-1 2. KD pada KI-2 3. KD pada KI-3 4. KD pada KI-3 C. Indikator Pencapaian Kompetensi*) 1. Indikator KD pada KI-1 2. Indikator KD pada KI-2 3. Indikator KD pada KI-3 4. Indikator KD pada KI-4 D. Deskripsi Materi Pembelajaran (dapat berupa rincian, uraian, atau penjelasan materi pembelajaran)
12 C. Indikator Pencapaian Kompetensi*) 1. Indikator KD pada KI-1 2. Indikator KOMPONEN KD pada KI-2 RPP 3. Indikator KD pada KI-3 4. Indikator KD pada KI-4 D. Deskripsi Materi Pembelajaran (dapat berupa rincian, uraian, atau penjelasan materi pembelajaran) E. Kegiatan Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama: (...JP) a. Kegiatan Pendahuluan b. Kegiatan Inti**) Mengamati Menanya Mengumpulkan informasi Menalar Mengomunikasikan c. Kegiatan Penutup 2. Pertemuan Kedua: (...JP) a. Kegiatan Pendahuluan b. Kegiatan Inti**) Mengamati Menanya Mengumpulkan informasi Menalar Mengomunikasikan c. Kegiatan Penutup 3. Pertemuan seterusnya. F. Penilaian 1. Teknik penilaian 2. Instrumen penilaian dan pedoman penskoran
13 INDIKATOR KOMPETENSI
14 INDIKATOR DAN PROSES PENCAPAIAN Indikator pencapaian kompetensi merupakan target kompetensi yang hendak dicapai dalam proses pembelajaran meliputi ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan. Tiap ranah dicapai melalui proses yang berbeda KOMPETENSI
15 SYARAT PERUMUSAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI spesifik yaitu hanya mengandung satu prilaku. Contoh pernyataan yang menggandung satu prilaku : merancang rencana kegiatan. berorientasi pada siswa, menggambarkan kompetensi siswa yang diharapkan mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan. menggunakan kata kerja operasional
16 INDIKATOR PENGUASAAN MATERI Ciri siswa menguasai pengetahuan: Menguasai fakta Menguasi konsep. Menguasi prosedur.
17 KATA KERJA OPERASIONAL Mengingat (C1) Memahami (C2) Menerapkan (C3) Menganalisis (C4) Mengevaluasi (C5) Mengenali Melaksanakan Mendiferensiasikan Mengcek Mengingat Menerapkan Mengorganisasikan Mengkritik kembali Menggunakan Mengatribusikan Membuktikan Membaca Mengonsepkan Mendiagnosis Mempertahankan Menyebutkan Menentukan Memerinci Memvalidasi Melafalkan Memproseskan Menelaah Mendukung Menuliskan Mendeteksi Memproyeksikan Menghafal Mengaitkan Memecahkan Menguraikan Menjelaskan Mengartikan Menafsirkan Menceritakan Menampilkan Memberi contoh Merangkum Menyimpulkan Membandingkan Mengklasifikasi Menunjukkan Menguraikan Membedakan Mengidentifikasi Menciptakan (C6) Membangun Merencanakan Memproduksi Mengkombinasikan Merangcang Merekonstruksi Membuat Menciptakan Mengabstraksi
18 Faktual Konseptual Prosedural Metakognitif Model Perumusan Indikator Pencapaian Kompetensi pada Dimensi Pengetahuan dan Sikap sebagai Dampak Pengiring Pengetahuan Kompetensi Inti KI 3 : Pengetahuan Indikator Pencapaian Kompetensi Rumusan sikap yang mengiringi pengetahuan KI-1 KI-2 Mengingat x Menyebutkan tahun terjadinya perang Diponegoro. dengan penuh percaya diri x Memahami x Menyebutkan tiga alasan yang menyebab terjadinya perang Diponegoro dari sumber bacaan yang ditelaahnya dengan menyebutkan sumber bacaannya secara jujur. x Level Keterampilan Berpikir Menerapkan Menganalisis X X Menuliskan nilai-nilai keteladanan Pangeran Diponegoro yang dapat menjadi modal perjuangan bangsa Membuat ulasan kritis terhadap kekuatan dan kelemahan strategi perang yang diterapkan oleh Pangeran Diponegoro Sebagai dasar penghargaan terhadap jasa para pahlawan. dengan cara bekerja sama dalam kelompok x X Mengevaluasi x Memberikan pertimbangan atas jasa-jasa Pangeran Diponegoro sehingga menjadi peristiwa penting bagi Bahasa Indonesia dengan didasari rasa syukur atas keberadaanya yang bermakna X Mencipta x Mendisain pertunjukan drama secara singkat dalam kelas untuk menggambarkan keberanian Pangeran Diponegoro dengan mengembangkan daya kreatif dalam kelompok X
19 KEGIATAN PEMBELAJARAN
20 KEGIATAN PENDAHULUAN Dalam kegiatan pendahuluan, guru: mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan. mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya; menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari; dan menyampaikan garis besar cakupan materi menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan. menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan.
21 KEGIATAN INTI Merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi, yang dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang untu berprakarsa, kreatif, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis siswa. Menggunakan pendekatan saintifik yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran dan siswa. Memfasilitasi siswa mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar, dan mengomunikasikan Memperhatikan perkembangan sikap siswa pada KI-1 dan KI-2 antara lain mensyukuri karunia Tuhan, jujur, teliti, kerja sama, toleransi, disiplin, taat aturan, menghargai pendapat orang lain.
22 PRINSIP-PRINSIP KEGIATAN INTI 1. Kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik atau pendekatan berbasis proses keilmuan. 2. Pendekatan saintifik dapat menggunakan beberapa strategi pembelajaran seperti stategi kontekstual. 3. Model pembelajaran merupakan suatu bentuk yang memiliki nama, ciri, sintak, pengaturan, dan budaya seperti discovery learning, project-based learning, problem-based learning, inquiry learning. 4. Modus pembelajaran langsung (direct instructional) dan tidak langsung (indirect instructional). 5. Pembelajaran langsung adalah pembelajaran yang mengembangkan pengetahuan, kemampuan berpikir dan keterampilan menggunakan pengetahuan siswa melalui interaksi langsung dengan sumber belajar Model ini disebut dengan dampak pembelajaran (instructional effect).
23 PRINSIP-PRINSIP KEGIATAN INTI 6. Pembelajaran tidak langsung adalah pembelajaran yang terjadi selama proses pembelajaran langsung yang menghasilkan dampak pengiring (nurturant effect). 7. Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap yang terkandung dalam KI- 1 dan KI-2. Hal tersebut berbeda dengan proses pembelajaran langsung pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti serta Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. 8. Pengembangan nilai dan sikap sebagai proses pengembangan moral dan perilaku, dilakukan oleh seluruh mata pelajaran dan dalam setiap kegiatan yang terjadi di kelas, sekolah, dan masyarakat.
24 AKTIVITAS KEGIATAN INTI Pada kegiatan inti, aktivitas mengamati, menanya, menghimpun informasi/mencoba, menalar/mengasosiasi, mengomunikasikan tidak harus muncul seluruhnya dalam satu pertemuan, tetapi dapat dilaksanakan pada pertemuan berikutnya. Tekniknya bergantung pada cakupan muatan pembelajaran. Pada kegiatan inti terdapat proses siswa beraktivitas dan berkaya.
25 KEGIATAN PENUTUP Guru bersama siswa: (a) membuat rangkuman/simpulan pelajaran; (b) refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan; dan (c) merumuskan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. Guru (a) menilai; (b) merencanakan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas tugas individual maupun kelompok sesuai dengan pencapaian kompetensi siswa; dan (c) menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
26 PENILAIAN
27 RENCANA PENILAIAN Rencana penilaian merupakan rancangan proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar siswa melaui kegiatan memantau proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar siswa secara berkesinambungan yang dituangkan dalam RPP.
28 TUJUAN PENILAIAN Mengetahui tingkat penguasaan kompetensi dalam sikap, pengetahuan, dan keterampilan untuk ditingkatkan dalam pembelajaran remedial dan pengayaan. Menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan tingkat penguasaan kompetensi Menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi belajar siswa ditetapkan harian, satu semesteran, satu tahunan, dan masa studi satuan pendidikan. Memperbaiki proses pembelajaran pada pertemuan dan/atau semester berikutnya. Memetakan mutu satuan pendidikan.
29 RUANG LINGKUP PENILAIAN Teknik penilaian Instrumen penilaian Pedoman penskoran
30 PENILAIAN PROSES Penilaian otentik adalah pendekatan, prosedur, dan instrumen penilaian proses dan capaian pembelajaran siswa dalam penerapan sikap spiritual dan sikap sosial, penguasaan pengetahuan, dan penguasaan keterampilan yang diperolehnya dalam bentuk prilaku nyata.
31 PENILAIAN HASIL BELAJAR Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah proses pengumpulan informasi/bukti tentang capaian pembelajaran siswa meliputi kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi keterampilan yang dilakukan secara terencana dan sistematis,.
32 TEKNIK PENILAIAN SIKAP Menggunakan instrumen untuk menghimpun data pencapaian kompetensi sikap dalam merespon sesuatu objek sebagai ekspresi dari nilai-nilai atau pandangan hidup yang dimiliki. Teknik, instrumen, indikator, dan sasaran penilaian: Observasi, penilaian diri, penilaian teman sebaya, dan penilaian melalui jurnal. Menggunakan daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik, yang hasil akhirnya dihitung berdasarkan modus. Indikator perilaku yang diamati selama proses, seperti: ketekunan belajar, percaya diri, rasa ingin tahu, kerajinan, kerjasama, kejujuran, disiplin, peduli lingkungan, Selama siswa selama berada di sekolah atau di luar sekolah.
33 TEKNIK PENILAIAN PENGETAHUAN Tes tertulis: a. Memilih jawaban (pilihan ganda, benar salah atau ya tidak, menjodohkan, sebab-akibat) b. Mensuplai jawaban (isian atau melengkapi, jawaban singkat, uraian) c. Penilaian tugas
34 Teknik Menilai Pengetahuan: Penilaian Observasi atau Penilaian Otentik Observasi: Aktivitas Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan teknik ini mencerminkan penilaian autentik. Ketika terjadi diskusi, guru dapat mengukur dan menilai kompetensi siswa dalam penguasaan pengetahuan pengetahuan (fakta, konsep, prosedur) pengungkapan gagasan yang orisinal, kebenaran konsep, ketepatan penggunaan istilah/fakta/prosedur, dalam aktivitas menerangkan, mengungkap pendapat, bertanya, atau menjawab.
35 TEKNIK PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN 1) Penilaian keterampilan 2) Penilaian Proyek: 3) Penilaian Produk 4) Keterampilan Portofolio
36 MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR
37 Media belajar meliputi segala sesuatu yang dapat guru gunakan untuk menyampaikan pesan atau materi pelajaran, merangsang pikiran, perahatian, serta kemampuan siswa agar proses belajar efektif. Media belajar memungkinkan membantu siswa belajar tanpa pendampingan guru secara langsung. MEDIA BELAJAR
38 JENIS DAN CONTOH MEDIA BELAJAR Device for vicarious experience: Perangkat yang menyajikan materi belajar kepada siswa tanpa mengalaminya secara langsung. Contohnya filem, video. Model Device: Perangkat yang menjelaskan struktur atau prinsip suatu gejala, misalnya: contoh alat pernapasan, perangkat pembuatan filem, langkah-langkah pembuatan pupuk, model sel, model pembangkit listrik matahari. Dramatizing Device; perangkat yang mendramatisasikan persitiwa, seperti, filem perjuangan, bencana dsb. Automatizing Device; perangkat yang menyajikan informasi secara otomatis, menyajikan informasi secara sistematis, memberikan peluang kepada siswa untuk berinteraksi pada waktu kapan pun dan dari mana pun. Keterangan: Teknologi informasi dan komunikasi dapat digunakan untuk semua jenis media.
39 ALAT BELAJAR Alat belajar adalah semua perangkat yang dapat guru gunakan untuk memudahkan siswa mencapai kompetensi yang diharapkan dalam kegiatan tatap muka atau alat peraga. Contoh: Alat ukur, model piramid, gambar-gambar, peta, bagan, tabel, papan tulis, LCD, foto, deskripsi, penjelasan, miniatur suatu benda, model organ tubuh, dsb.
40 SUMBER BELAJAR Sumber belajar adalah semua potensi yang dapat siswa manfaatkan dalam mewujudkan kompetensi yang diharakan. Sumber belajar dapat berupa alam sekitar, berbagai gejala dalam kehidupan nyata, orang, berita, buku, majalah, perpustakaan online dsb. Sumber belajar dapat sengaja direncanakan (by design) yaitu semua sumber belajar yang secara khusus untuk keperluan belajar. Contohnya adalah buku pelajaran, modul,dll. Dan, sumber belajar yang tersedia secara alamiah seperti fakta kehidupan di sekitar lingkungan siswa.
41 PERAN KEPALA SEKOLAH
42 PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PERUMUSAN RPP Edukator yang berperan sebagai pendidik yang tangguh sehingga tumbuh motivasi yang kuat, berkembang sikap berterima, dan menjadi teladan.. Contoh: memperlihatkan keteladanan dalam tnggung jawab dan disiplin. Manager yang berperan menjadi perencana, pelaksana, pengawas, penjamin keterlaksanaan dan keberhasilan yang inovatif dan inspiratif untuk mewujudkan target kompetensi. Contoh: Menetapkan Prgram Tuhunan dan Dokumen KTSP sebagai acuan. Supervisor dapat memastikan bahwa proses perubahan kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang diharapkan terjamin keterlaksanaan prosesnya dan terwujud hasilnya. Contoh: melaksanakan supervisi secara berkala. Leader, menjadi pemimpin pembelajaran yang menjamin bahwa seluruh warga sekolah berkolaborasi, berinovasi dalam mewujudkan keunggulan mutu lulusan. Contoh mengadakan pertemuan berkala untuk memastikan bahwa setiap orang melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Inovator yang visioner sehingga seluruh pergerakan perubahan berporos pada usaha mewujudkan visi-visi. Motivator membangun semangat dengan bersama-sama menyepakati targer tertinggi dalam menetapkan sasaran mutu.
43 RENCANA PERUBAHAN
44 RENCANA PERUBAHAN Budaya: Meningkatkan keyakinan mewujudkan target keunggulan tingkat satuan pendidikan SDM: Peningkatan mutu guru melalui supervisi dan PKB Aktivitas Kolaborasi guru, pengawas, dan pakar dalam perumusan dan perbaikan RPP secara berkelanjutan
45 LEMBAR KERJA
46 LEMBAR KERJA 1 (LKKS 6.5.1) 1. Secara berkelompok, tulislah contoh keberhasilan Saudara dalam menyusun RPP! 2. Secara berkelompok, tulislah contoh kesulitan yang dialami Saudara dalam menyusun RPP sesuai petunjuk teknis pengelolaan pembelajaran! 3. Secara berkelompok, diskusikan permasalahan lain yang dihadapi dalam menyusun RPP! 4. Secara berkelompok, pilihlah permasalahan yang paling penting untuk segera ditemukan solusinya.
47 LEMBAR KERJA 2 (LKKS 6.5.2) Diskusikan hakikat, prinsip-prinsip pengembangan, komponen dan sistematika Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum. dengan Permendikbud Nomor Tahun No Pertanyaan Hasil Diskusi 1 Bagaimana hakikat RPP yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor Tahun 2014 Tentang Pembelajaran? Menurut kelompok Anda dari komponen-komponen RPP tersebut manakah yang paling sulit dikembangkan? Dan tuliskan alasannya! Apa saja prinsip-prinsip pengembangan RPP yang harus diperhatikan dalam menyusun RPP sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor.. Tahun 2014 tentang Pembelajaran? Dari prinsip-prinsip tersebut, prinsip apa saja yang sudah Anda terapkan, tuliskan penjelasannya! Temukan perbedaan komponen dan sistematika RPP yang terdapat pada Permendikbud no tahun 2014 dengan komponen RPP berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81A Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum!
48 LEMBAR KERJA 3 (LKKS 6.5.3) 1. Lakukan telaah dan perbaikan dalam kelompok agar RPP yang tersedia memenuhi prinsip-prinsip perumusan RPP seperti yang telah Saudara pelajari dengan menggunakan LKKS Catatlah fakta penting yang Saudara temukan dalam dalam kegiatan telaah pada kolom yang tersedia! Susun kesimpulan dan rekomendasi tindak lanjut.
49 LEMBAR KERJA 4 (LKKS 6.5.4) Salah satu permasalahan guru dalam menyusun RPP adalah kesulitan dalam mengembangan indikator yang sesuai dengan KD. Untuk membantu mereka, lakukanlah latihan mengembangkan indikator sesuai pada tabel berikut. No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa sebagai sarana memahami informasi lisan dan tulis Memiliki perilaku percaya diri, peduli, dan santun dalam merespon secara pribadi peristiwa jangka pendek Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik melalui lisan maupun tulisan Menangkap makna teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik secara lisan maupun tulisan 1. Terbiasa menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar sebagai implementasi rasa syukur kepada Tuhan atas keberadaan bahasa Indonesia di antaranya dalam menjelaskan struktur dan ciri bahasa teks cerpen Banyak berinisiatif dan memberi pendapat dalam berdiskusi tentang struktur teks, ciri bahasa, dan isi teks cerpen Mengidentifikasi struktur teks cerpen Menjelaskan makna kata, kalimat, dan ungkapan yang terdapat dalam teks cerpen
50 LEMBAR KERJA 5 (LKKS 6.5.5) 1. Tuliskan peran Saudara sebagai kepala sekolah berkaitan dengan penyusunan RPP 2. Tuliskan beberapa alasan pentingnya peran kepala sekolah dalam penyusunan RPP di sekolah 3. Simpulkan pemahaman Saudara berkaitan dengan penyusunan RPP?
51 REFLEKSI Apa yang Saudara pahami setelah mempelajari materi ini? Pengalaman penting apa yang Saudara peroleh setelah mempelajari materi ini? Apa manfaat materi ini terhadap tugas Saudara sebagai kepalasekolah? Apa rencana tindak lanjut yang akan Saudara lakukan setelah kegiatan ini?
52 Selesai Terimakasih KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT P2TK PENDIDIKAN DASAR
EDISI : 2. PENGEMBANGAN RPP. Modul : Pengembangan RPP Soal-soal seputar RPP
EDISI : 2. PENGEMBANGAN RPP Modul : Pengembangan RPP Soal-soal seputar RPP Mekanisme Pengembangan RPP 1. Perencanaan Tahap pertama dalam pembelajaran yaitu perencanaan pembelajaran yang diwujudkan dengan
Lebih terperinciSTANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PROSES PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN SMA NEGERI 10 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PROSES PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN SMA NEGERI 10 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017 Berdasarkan : Permendikbud no. 22/2016 Tentang Standar Proses endidikan Dasar &
Lebih terperinciKelompok Materi: Pokok
Silabus Pelatihan SILABUS PELATIHAN Kelompok Materi: Pokok 127 Materi Pelatihan: 2.3.b. Review Hasil Praktik Pembelajaran dan Penilaian Alokasi Waktu: 2 JP ( 90 menit) No Kompetensi Uraian Materi Kegiatan
Lebih terperinciPANDUAN PENGEMBANGAN RPP
PANDUAN PENGEMBANGAN RPP 1. Penekanan pada keterkaitan dan keterpaduan antara KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar dalam satu keutuhan
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciBAB VI STANDAR PROSES PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB DI MADRASAH IBTIDAIYAH, TSANAWIYAH DAN ALIYAH
BAB VI STANDAR PROSES PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB DI MADRASAH IBTIDAIYAH, TSANAWIYAH DAN ALIYAH A. Pandangan tentang Pembelajaran Secara prinsip, kegiatan pembelajaran merupakan proses pendidikan
Lebih terperinciTEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
TEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 1 Penegasan Istilah Istilah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang digunakan terutama untuk
Lebih terperinciTabel 1 Pedoman Observasi Perencanaan Pembelajaran menggunakan Pendekatan Saintifik dalam Kurikulum 2013 di Kelas II SDN I Yukum Jaya
Lampiran 1 Tabel 1 Pedoman Observasi Perencanaan Pembelajaran menggunakan Pendekatan Saintifik dalam Kurikulum 2013 di Kelas II SDN I Yukum Jaya 1. Pengkajian silabus KI dan KD Materi pembelajaran Proses
Lebih terperinciREKONSTRUKSI MATA PELAJARAN MERUJUK PADA PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN EMPLOYABILITY SKILL
REKONSTRUKSI MATA PELAJARAN MERUJUK PADA PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN EMPLOYABILITY SKILL Makalah disampaikan dalam PPM (Penyusunan Dokumen Pembelajaran sebagai Upaya Penguatan Kemampukerjaan (Employability
Lebih terperinci(Contoh) DESAIN PEMBELAJARAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C UPT SKB KABUPATEN BANDUNG
(Contoh) DESAIN PEMBELAJARAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C UPT SKB KABUPATEN BANDUNG UPT SANGGAR KEGIATAN BELAJAR (SKB) KABUPATEN BANDUNG 2017 DESAIN PEMBELAJARAN Oleh: Yaya Sukarya,
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati
93 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif adalah proses penelitian yang menghasilkan data
Lebih terperinciDisampaikan pada Pembekalan Mikro teaching Mahasiswa PGSD-UAD RINI NINGSIH, M.Pd.
Disampaikan pada Pembekalan Mikro teaching Mahasiswa PGSD-UAD 2016 RINI NINGSIH, M.Pd. ADA APA DENGAN RPP? Apa yang dimaksud RPP Mengapa Membuat RPP? Bagaimana membuat RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Lebih terperinciPENDALAMAN KURIKULUM 2013 NUR WAHYU ROCHMADI
PENDALAMAN KURIKULUM 2013 NUR WAHYU ROCHMADI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG LEMBAGA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN P4L 2016 1 PENDAHULUAN Dinamika
Lebih terperinciPENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) HANDOUT PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK TAHUN 2015
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) HANDOUT PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK TAHUN 2015 DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No. 1506, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENDIKBUD. Dasar. Menengah. Pendidikan. Pembelajaran. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN KESETARAAN PROGRAM PAKET A, PROGRAM PAKET B, DAN PROGRAM PAKET C DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciKURIKULUM 2013 PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
KURIKULUM 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK 2015 1 PPT- 3.4
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103 TAHUN 2014 TENTANG PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI
Lebih terperinciPRAKTEK PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN 8 JP
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK PRAKTEK PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN 8 JP DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 2 DEPOK SLEMAN Mata pelajaran : Gambar Teknik Kelas/Semester : XI / 2 Materi Pokok/Topik : Pengenalan Tanda Dan Letak Hasil Gambar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. deskriptif. Penelitian deskriptif ini, para peneliti berusaha menggambarkan secara
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif ini, para peneliti berusaha menggambarkan
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR CALON PESERTA PROGRAM PLPG
SUMBER BELAJAR CALON PESERTA PROGRAM PLPG Kegiatan Belajar 5 : Med PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Penulis: Prof. Dr. Sunardi, M.Sc Dr. Imam Sujadi, M.Si Penelaah: Prof. Dr. rer. nat. Sadjidan,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab I yaitu seberapa baik penggunaan pendekatan saintifik dalam rencana
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini akan membahas tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini menjawab masalah penelitian pada Bab I yaitu seberapa baik
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN
Lebih terperinciIKLAN. File bisa dikirim Via ataupun Paket CD yang dikirim langsung ke alamat anda.
IKLAN Kami menyediakan Paket Perangkat Pembelajaran Kurikulum 2013 lengkap untuk semua mata pelajaran tingkat SMA/Ma/SMK, SMP/MTs, dan SD/Mi lengkap Semester 1 dan 2. File bisa dikirim Via email ataupun
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN DAN TEORI HASIL PENELITIAN. 1. Indikator dan tujuan rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis
67 BAB V PEMBAHASAN DAN TEORI HASIL PENELITIAN A. Pembahasan 1. Indikator dan tujuan rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis karakter di SMP Muhammadiyah 3 Ampel Boyolali Perencanaan adalah proses dasar
Lebih terperinciPEDOMAN PENDAMPINGAN PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH
SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 105 TAHUN 2014 TENTANG PENDAMPINGAN PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH PEDOMAN
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. A. Perencanaan Metode Drill dalam Pembelajaran Al-Qur an Hadits pada. Kelas IV di MI Al-Karim Gondang Nganjuk dan MI Miftahul Jannah
BAB V PEMBAHASAN A. Perencanaan Metode Drill dalam Pembelajaran Al-Qur an Hadits pada Kelas IV di MI Al-Karim Gondang Nganjuk dan MI Miftahul Jannah Kedungglugu Gondang Nganjuk Berdasarkan hasil penelitian
Lebih terperinciPENGEMBANGAN RPP KURIKULUM 2013
PENGEMBANGAN RPP KURIKULUM 2013 MAKALAH UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Pengembangan Program Pembelajaran Fisika yang dibina oleh Bapak Dr. Wartono, M.Pd Oleh Aluk Khofidatul 110321419539 Debora Febbivoyna
Lebih terperinciPENYUSUNAN RPP PADA KURIKULUM 2013
PENYUSUNAN RPP PADA KURIKULUM 2013 Oleh: Dr. Widarto, M.Pd. DISAMPAIKAN PADA PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU (PLPG) GELOMBANG 4 TAHUN 2014 DI LEMBAGA PENGEMBANGAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciSTRATEGI PEMBELAJARAN BER-TEAM PADA KURIKULUM 2013 DI SMK. Oleh : Sri Karyono
STRATEGI PEMBELAJARAN BER-TEAM PADA KURIKULUM 2013 DI SMK Oleh : Sri Karyono A. PENDAHULUAN Keberhasilan Implementasi Kurikulum 2013 te rutama di SMK menuntut peran guru yang optimal. Pembelajaran dan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 2 : Tugasku Sehari-Hari di Sekolah Pembelajaran Ke : 6 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 4 : Tugasku Dalam Kehidupan Sosial Pembelajaran Ke : 6 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciSTANDAR PROSES PENDIDIKANDASAR DAN MENENGAH BAB I PENDAHULUAN
SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH STANDAR PROSES PENDIDIKANDASAR DAN MENENGAH BAB
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian
III. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha menggambarkan dan menginterpretasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian
40 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan,
Lebih terperinciInstructional Design
TUGAS INDIVIDU Instructional Design Dosen Pembimbing: Drs. SUHANTO KASTAREDJA, M.Pd. Oleh : Dicky Putri Diharja (12-530-0009) E class/ 2012 FACULTY OF TEACHER TRAINING AND EDUCATION ENGLISH DEPARTMENT
Lebih terperinciGambar 3.1 Bagan Penelitian Tindakan Kelas
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Berdasarkan masalah yang ditemukan, metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Arikunto (2010:128), penelitian tindakan
Lebih terperinciKegiatan Pembelajaran
C. Sosiologi Satuan Pendidikan : SMA/MA Kelas : X (sepuluh) Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISA DATA A. Deskripsi Data MAN Purwodadi adalah Madrasah Aliyah Negeri yang terletak di kabupaten Grobogan jawa tengah, tepatnya di jalan diponegoro no. 22 Purwodadi. Sekolah tersebut
Lebih terperinciPrinsip dan Langkah-Langkah Pengembangan Silabus
Prinsip dan Langkah-Langkah Pengembangan Silabus A. Prinsip Pengembangan Silabus Prinsip-prinsip pengembangan silabus adalah: 1. Ilmiah Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK BAB VII PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Prof. Dr. Sunardi, M.Sc Dr. Imam Sujadi, M.Si KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Untuk mengetahui pembelajaran mengabstraksi teks negosiasi pada siswa kelas
53 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Untuk mengetahui pembelajaran mengabstraksi teks negosiasi pada siswa kelas X SMK Negeri 2 Terbanggi Besar, dengan unsur-unsur pokok yang harus ditemukan sesuai
Lebih terperinciContoh File KKM, PROTA, PROMES, SILABUS, RPP, SK & KD, PEMETAAN
Ini adalah Contoh: Jika ada yang berminat dengan Format *.Doc Silahkan kontak: Telp/SMS : 085 255 989 455 Website : http://bit.ly/rppkita Terima kasih! PERANGKAT PEMBELAJARAN PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA
Lebih terperinciPasal 6 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Diundangkan di Jakarta pada tanggal 8 Oktober 2014
Nama : Siti Nur Aeni M. NIM : 1302123 Kelas : Pendidikan Biologi A Mata Kuliah : Kurikulum Pembelajaran Tugas : Analisis Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 103 tahun 2014
Lebih terperinciKURIKULUM 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2015
KURIKULUM 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2015 1 1.3a PENDEKATAN SAINTIFIK 2 PENGERTIAN (1/2) Pembelajaran adalah proses interaksi antar peserta didik, antara peserta didik dengan tenaga pendidik
Lebih terperinciMICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X. Disusun Oleh:
MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X Disusun Oleh: Septi Puji Rahayu 33024028 Pendidikan Matematika A 203 JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK BAB VIII PENILAIAN DAN EVALUASI PEMBELAJARAN Prof. Dr. Sunardi, M.Sc Dr. Imam Sujadi, M.Si KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
51 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini karena data yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
42 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Metode penelitian kualitatif deskriptif adalah suatu metode yang digunakan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 4 : Tugasku Dalam Kehidupan Sosial Pembelajaran Ke : 1 : 1 x Pertemuan (6 x 35
Lebih terperinciSALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH BAB I PENDAHULUAN Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Lebih terperinciKelompok Materi: Pokok
Silabus Pelatihan Silabus Pelatihan Kelompok Materi: Pokok 119 Materi Pelatihan Alokasi Waktu : 2.3.a. Praktik Pembelajaran dan Penilaian : 6 JP ( 270 menit) No Kompetensi Uraian Materi Kegiatan dan Teknik
Lebih terperinciLamp 1. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
95 Lamp 1. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 3 : Tugasku Sebagai Umat Beragama Pembelajaran Ke : 5 : 1 x Pertemuan (6 x 35
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 1 : Bermain di Lingkungan Rumah Pembelajaran Ke : 6 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 2013: 14). Penelitian dilakukan pada obyek yang alamiah. Obyek alamiah
55 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Metode penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian naturalistik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. berbentuk kata-kata. Bogdan, Tylor, dan Moleong dalam Margono (2007: 36)
53 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini karena data yang
Lebih terperinciSILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Berdasarkan Permendiknas 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses)
SILABUS DAN (Berdasarkan Permendiknas 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses) Disunting dan dikembangkan oleh Pirdaus Widyaiswara LPMP Sumsel Perencanaan Proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22.TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22.TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 1 : Bermain di Lingkungan Rumah Pembelajaran Ke : 3 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 2 : Tugasku Sehari-Hari di Sekolah Pembelajaran Ke : 2 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kedalaman data yang dapat diperoleh (Maryati dan Suryawati, 2007:105).
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menekankan pada kualitas data
Lebih terperinci: Bahasa Indonesia. Kelas VII Kurikulum 2013
RPP Bahasa Indonesia Kelas VII Kurikulum 2013 Contoh RPP Bahasa Indonesia Kelas VII Kurikulum 2013 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SatuanPendidikan : SMP Kelas/Semester : VII/1 Mata Pelajaran :
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 3 : Tugasku Sebagai Umat Beragama Pembelajaran Ke : 4 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciRPP Theory A. Apakah RPP itu? Berdasarkan PP 19 Tahun 2005 Pasal 20 dinyatakan bahwa:
A. Apakah RPP itu? Berdasarkan PP 19 Tahun 2005 Pasal 20 dinyatakan bahwa: Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran,
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP PGRI TANJUNGPANDAN Kelas / Semester : VII A & B / Gazal Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Tema : Keadaan Alam dan Aktivitas penduduk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. ditujukan pada pembentukan teori subtansi berdasarkan konsep-konsep yang
51 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan penulis adalah rancangan deskriptif kualitatif. Penelitian deskriprif kualitatif adalah penelitian yang lebih banyak
Lebih terperinciKOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/SEKOLAH MENENGAN KEJURUAN/ MADRASAH ALIYAH/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/SMK/MA/MAK)
KOMPETENSI INTI DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/SEKOLAH MENENGAN KEJURUAN/ MADRASAH ALIYAH/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/SMK/MA/MAK) MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA,
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 3 : Tugasku Sebagai Umat Beragama Pembelajaran Ke : 2 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR CALON PESERTA PROGRAM PLPG MATA PELAJARAN PEDAGOGI
SUMBER BELAJAR CALON PESERTA PROGRAM PLPG MATA PELAJARAN PEDAGOGI Kurikulum 13 Penulis: Prof. Dr. Sunardi, M.Sc Dr. Imam Sujadi, M.Si Penelaah: Prof. Dr. rer. nat. Sadjidan, M.Si KEMENTERIAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.
61 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan,
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN PRAKARYA K E R A J I N A N
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN PRAKARYA K E R A J I N A N RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan :. Mata Pelajaran : Kerajinan Kelas/Semester : VIII/Satu
Lebih terperinciPROSEDUR PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013
PROSEDUR PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 Lampiran 1: Format RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1. Identitas Sekolah :... (isi dengan nama sekolah) 2. Identitas Mapel :... (isi
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SatuanPendidikan : SMP Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : VII/1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SatuanPendidikan : SMP Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : VII/1 Materi Pokok : Teks Eksposisi Tema : Ekonomi Pasar Bebas (Teks Eksposisi) Subtema
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 2 : Tugasku Sehari-Hari di Sekolah Pembelajaran Ke : 3 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Pemodelan)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Pemodelan) Satuan Pendidikan : SMP Negeri Banjar Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : VIII / Materi pokok : Teks Fabel Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 2 : Tugasku Sehari-Hari di Sekolah Pembelajaran Ke : 4 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 3 : Tugasku Sebagai Umat Beragama Pembelajaran Ke : 3 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciPELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
KURIKULUM 2013 Perangkat Pembelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMA 3 : TUGASKU SEHARI-HARI Nama Sekolah : Kelas / Semester : II / 1 Nama Guru NIP / NIK : : RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciSILABUS. Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian. Mengamati. Menanya. Mengumpulkan data/eksplorasi.
SILABUS Satuan pendidikan : Kompetensi keahlian : Mata pelajaran : Kelas / semester : Alokasi waktu : Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber
Lebih terperinciPENGEMBANGAN KOMPONEN PEMBELAJARAN INKLUSIF
1 PENGEMBANGAN KOMPONEN PEMBELAJARAN INKLUSIF Oleh: TO SP Lektor Kepala Dalam Bidang Ilmu Manajajemen Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus 08121575726/087739757888 TELP. (0274) 882481 EMAIL: hermanuny@yahoo.com
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran
129 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2013/2014 dapat disimpulkan bahwa pembelajaran mengabstraksi teks negosiasi siswa
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 4 : Tugasku Dalam Kehidupan Sosial Pembelajaran Ke : 2 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinciPEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA 2014 MATERI PENDAMPINGAN IMPLEMENTAS KURIKULUM 2013 DIKMEN
1 PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA (WAJIB) A. Pemahaman Kompetensi Keterkaitan SKL,KI, KD pada pelajaran Bahasa Indonesia adalah sebagai beriku: 1. KI-3 dan KI-4 merupakan kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : Kelas / Semester : II / 1 Tema 3 : Tugasku Sehari-Hari Sub Tema 3 : Tugasku Sebagai Umat Beragama Pembelajaran Ke : 6 Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Lebih terperinci3. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA INDONESIA SMA/SMK/MA/MAK
3. KOMPETENSI INTI DAN BAHASA INDONESIA SMA/SMK/MA/MAK KELAS: X Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Lebih terperinciPENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA TERPADU
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA TERPADU KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 2011 Perencanaan Mengkaji dan memetakan
Lebih terperinciKelompok Materi : Pokok
Silabus Pelatihan Silabus Pelatihan Kelompok Materi : Pokok 87 Materi Pelatihan Alokasi Waktu : 2.2.e Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : 2 JP ( 90 menit) No Kompetensi Uraian Materi Kegiatan
Lebih terperincia. Judul Modul Bagian ini berisi nama modul dari suatu mata pelajaran tertentu. b. Petunjuk Umum
BAB V BAHAN AJAR TEKS SASTRA DI SMP A. Dasar Pemikiran Hasil kajian struktur dan nilai-nilai moralpada cerpen-cerpensurat kabar Suara Merdeka yang telah dilakukan perlu ditindaklanjuti dengan menawarkan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah: SMP Negeri 2 Banjar Mata pelajaran: Prakarya (Budidaya) Kelas/Semester: IX/1 Alokasi Waktu: 5 Pertemuan (10JP) A. Kompetensi Inti (KI) 3. Memahami dan menerapkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. bertujuan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang terdidik
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan kumpulan elemen atau komponen saling terkait bertujuan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang terdidik dan berkualitas. Untuk
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP KD 3.4 & 4.4 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : Kelas / Semester : XI/1 Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan Materi Pokok : Peluang usaha kerajinan dari bahan lunak tanah liat Alokasi
Lebih terperinciBagaimana memilih bahan ajar? Prinsip Kecukupan. Cakupan Bahan Ajar. Urutan Penyajian Bahan Ajar
Teknik Pengembangan Bahan Ajar dan Perangkat Pembelajaran oleh: Pujianto *) Disarikan dari Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar, Depdiknas:2006 Mengapa perlu bahan ajar? Siswa memiliki karakteristik
Lebih terperinciINSTRUMEN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 UNTUK SMP
INSTRUMEN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 UNTUK SMP KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT PEMBINAAN SMP 2013 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran
Lebih terperinciKONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN. M. Nasir Tamalene (Dosen Universitas Khairun Ternate)
1 KONSEP DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN M. Nasir Tamalene (Dosen Universitas Khairun Ternate) I. Pendahuluan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 (UU 20/2003) tentang Sistem Pendidikan
Lebih terperinciRancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Daarut Tauhiid boarding school Bandung Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas/Semester : VII/1 Tema : Cinta Lingkungan Hidup
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 3 (tiga) A. Kompetensi Inti
Lebih terperinciPEDOMAN UMUM PEMBELAJARAN
LAMPIRAN IV PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81A TAHUN 2013 TENTANG IMPLEMENTASI KURIKULUM PEDOMAN UMUM PEMBELAJARAN I. PENDAHULUAN Pedoman Umum Pembelajaran mencakup
Lebih terperinci