PENGUMUMAN SELEKSI UMUM ULANG DENGAN PRAKUALIFIKASI Nomor : 007.Pm/612/SPA-2/2014

Transkripsi

1 PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI KANTOR PUSAT Jl. Ketintang Baru No. 11 Surabaya, Telp , Fax Panitia Pengadaan Barang/Jasa PT PJB mengundang penyedia barang/jasa untuk mengikuti Seleksi Umum dengan Prakualifikasi sebagai berikut : 1. Paket Pekerjaan PENGUMUMAN SELEKSI UMUM ULANG DENGAN PRAKUALIFIKASI Nomor : 007.Pm/612/SPA-2/2014 Nama Pekerjaan : Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA Nilai Total Anggaran : ,00 (termasuk PPN 10%) (Tiga milyar Rupiah) Sumber Dana : Anggaran Investasi PT PJB Kantor Pusat Tahun Syarat Peserta Seleksi Umum a. b. c. d. Perusahaan BUMN yang berbadan hukum dengan Kualifikasi bidang pengadaan Perusahaan Efek yang dibuktikan dengan Surat Ijin Usaha, Penyedia Barang/Jasa memiliki pengalaman paling sedikit 3 (tiga) kali pekerjaan sejenis, dalam kurun waktu selama 10 (sepuluh) tahun terakhir, kecuali untuk Penyedia yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun tidak diwajibkan memiliki pengalaman. Pengalaman tersebut dibuktikan melalui : 1) Surat perintah kerja/kontrak pekerjaan; 2) Berita Acara penyelesaian pekerjaan atau serah terima pekerjaan; Penyedia Barang/Jasa tidak sedang menjalani sanksi Blacklist di lingkungan PT PLN (Persero) Group. Tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut/pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik, komisaris dan/atau direksi) tidak sedang menjalani sangksi pidana. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pengadaan Pendaftaran dilakukan secara langsung kepada panitia pengadaan, pada : Tanggal Pukul Tempat : : : Mulai 11 Februari 2014 s.d. 19 Februari WIB s.d WIB (setiap hari kerja) PT PJB Kantor Pusat Jl. Ketintang Baru No. 11 Surabaya Contact person : Sherlin Novalia ext. 153 Nurdin ext. 170 Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Pengadaan dapat diwakilkan dengan membawa surat tugas dari direktur utama/pimpinan perusahaan/kepala cabang dan kartu pengenal perusahaan. Seseorang dilarang mewakili lebih dari 1 (satu) perusahaan dalam Pengadaan. Penjelasan Dokumen Prakualifikasi: Tanggal Pukul Tempat mendaftar dan mengambil Dokumen Penyedia yang mendaftar untuk ikut seleksi umum namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional akan dikenakan sanksi Black List selama 6 (enam) bulan. : 25 Februari 2014 : Pukul WIB : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Up. Panitia Pengadaan 2 Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Bagi peserta pengadaan yang telah lulus prakualifikasi Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA sesuai pengumuman nomor 081.Pm/612/SPA-2/2014, tetap melakukan pendaftaran tanpa memasukkan dokumen prakualifikasi. Pengumuman ini bukan merupakan ikatan yang dapat mengakibatkan kewajiban finansial kepada PT Pembangkitan Jawa Bali. Surabaya, 11 Februari 2014 Panitia Pengadaan 2 Satuan Pengadaan dan Logistik NB : pengumuman dapat dilihat di website : dan Halaman 1 Dari 1

2 PENGADAAN JASA KONSULTASI untuk MELAKUKAN UJI TUNTAS (DUE DILIGENCE) LEGAL DAN FINANSIAL PLTA MEUREUBO-2 PT PJB KANTOR PUSAT DOKUMEN PRAKUALIFIKASI NOMOR : 004.Pm/612/SPA-2/2014 TANGGAL : 07 FEBRUARI 2014 satuan PENGADAAN dan logistik PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI KANTOR PUSAT 2014

3 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN. 4 A. UMUM... 4 B. NAMA PROYEK... 4 C. PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI... 4 D. RENCANA KERJA... 4 E. ANGGARAN INVESTASI... 4 F. JADUAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI... 4 BAB II KETENTUAN UMUM PRAKUALIFIKASI... 6 A. DEFINISI.. 6 B. SUMBER DANA... 6 C. PERSYARATAN UMUM PENYEDIA BARANG/JASA... 6 D. PERSYARATAN KHUSUS PENYEDIA BARANG/JASA... 7 E. DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN... 7 F. BERLAKUNYA PRAKUALIFIKASI. 8 G. KERAHASIAAN DOKUMEN... 8 H. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI... 8 I. BENTUK SURAT PENYAMPAIAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI DAN CARA PENYAMPAIAN... 8 BAB III METODE PENILAIAN PRAKUALIFIKASI 10 B. UMUM C. PENILAIAN ISIAN FORMULIR KUALIFIKASI. 10 BAB IV PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI A. UMUM B. DOKUMEN PRAKUALIFIKASI MILIK PANITIA C. SANGGAHAN D. BLACK LIST BAB V PENUTUP

4 LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1 : Surat Pernyataan Minat Lampiran 2 : Surat Kesepakatan Pembentukan JO Lampiran 3 : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi Lampiran 4 : Formulir Penilaian Teknis Lampiran 5 : Ketentuan Black List Lampiran 6 : Kerangka Acuan Kerja 3

5 BAB I PENDAHULUAN A. UMUM Penyedia Barang/Jasa yang mengikuti prakualifikasi seleksi umum ini harus membaca dan memahami dengan seksama semua ketentuan yang tertulis pada Dokumen Prakualifikasi ini. Sanggahan terhadap hasil prakualifikasi tidak akan ditanggapi di kemudian hari, jika alasannya karena tidak membaca, atau kurang memahami mengenai artinya, dan segala kerugian yang diakibatkannya menjadi tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa B. NAMA PROYEK Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA. C. PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI Proses seleksi umum melalui prakualifikasi ini berpedoman pada Surat Keputusan Direksi PT Pembangkitan Jawa-Bali Nomor 087.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober 2012 dan Nomor 090.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober D. RENCANA KERJA Proses prakualifikasi ini ditujukan untuk mengetahui kompetensi, kemampuan usaha serta persyaratan lainnya dari Penyedia Barang/Jasa yang berminat dan memenuhi kualifikasi untuk mengikuti Seleksi umum Umum Pengadaan Jasa Konsultasi Independen untuk Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA, sebelum melakukan penawaran. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan jasa konsultan ini dilaksanakan selama 30 (tiga puluh) hari kalender terhitung sejak diterbitkannya Surat Penunjukan. E. ANGGARAN INVESTASI Anggaran Investasi Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA sesuai Dokumen Prakualifikasi ini adalah sebesar Rp ,- (Tiga milyar Rupiah). F. JADUAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI 1) Pendaftaran Prakualifikasi: Tanggal Waktu Tempat : 11 Februari s/d 19 Februari 2014 (hari kerja) : Pukul WIB s/d WIB : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Up. Panitia Pengadaaan 2 Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya 4

6 Syarat : Surat tugas dari Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan/Kepala Cabang dan kartu pengenal 2) Penjelasan Dokumen Prakualifikasi: Tanggal Waktu Tempat : 25 Februari 2014 (hari kerja) : Pukul WIB : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Up. Panitia Pengadaan 2 Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya 3) Pemasukan Dokumen Persyaratan Prakualifikasi: Tanggal Waktu Tempat : 11 Februari s/d 28 Februari 2014 (hari kerja) : Pukul WIB s/d WIB : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Up. Panitia Pengadaan 2 Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya 4) Evaluasi dan Pembuktian Prakualifikasi: Tanggal : 07 Maret 2014 Waktu : Pukul WIB s/d WIB Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya 5

7 BAB II KETENTUAN UMUM PRAKUALIFIKASI A. DEFINISI Kata-kata berikut, kalimat maupun singkatan-singkatan mempunyai arti sebagaimana disebutkan kecuali ditentukan lain, yaitu: 1) PT Pembangkitan Jawa Bali selanjutnya disebut PT PJB. 2) Pengguna Barang/Jasa adalah PT PJB Kantor Pusat. 3) Penyedia Barang/Jasa adalah badan usaha, badan hukum, Join Operation yang kegiatan usahanya menyediakan barang/jasa, yang memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Dokumen Prakualifikasi ini. 4) Panitia Pengadaan adalah panitia yang diangkat/ditunjuk oleh Direktur Utama untuk melaksanakan pengadaan barang/jasa terkait Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA. 5) Dokumen Prakualifikasi adalah dokumen yang disiapkan oleh Panitia Pengadaaan dan ditetapkan oleh Pejabat yang Berwenang sebagai pedoman dalam proses pembuatan dan penyampaian data kualifikasi oleh calon Penyedia Barang/Jasa, serta pedoman dalam melakukan evaluasi prakualifikasi oleh Panitia Pengadaan. B. SUMBER DANA Sumber dana yang akan digunakan adalah Anggaran Investasi PT Pembangkitan Jawa Bali Kantor Pusat tahun C. PERSYARATAN UMUM PENYEDIA BARANG/JASA Penyedia Barang/Jasa yang berminat mengikuti proses prakualifikasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1) Konsultan untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA adalah BUMN atau anak perusahaan di bidang Perusahaan Efek. 2) Konsultan harus bertanggung jawab selama pelaksanaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA, baik terkait perjanjian maupun semua persyaratan yang terkait dengan dokumen kualifikasi, dokumen penawaran dan dokumen perjanjian. 3) Tidak sedang dalam status masuk Daftar Hitam (Black List) yang dikeluarkan oleh PT PJB atau di lingkungan PT PLN (Persero) group berkaitan dengan reputasinya dalam menyediakan barang/jasa. 4) Tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut/pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik, komisaris dan/atau direksi) tidak sedang menjalani sangksi pidana. 5) Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain. 6

8 6) Keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan (Conflict of interest) baik dengan calon Penyedia Barang/Jasa lainnya, pejabat yang berwenang dan/atau pejabat Panitia Pengadaan. D. PERSYARATAN KHUSUS PENYEDIA BARANG/JASA 1) Memiliki izin usaha sesuai dengan bidang usahanya yaitu pada bidang Perusahaan Efek. 2) Memiliki minimal tenaga ahli minimal 3 (tiga) orang yang berpengalaman dibidang perusahaan efek sekurang-kurangnya yaitu : a. S1 Hukum dan berpengalaman minimal 5 tahun dibidangnya. b. S1 Manajemen Keuangan / Bisnis dan berpengalaman minimal 5 tahun dibidangnya. 3) Memiliki pengalaman minimal 3 (tiga) pekerjaan sejenis yang telah dilakukan dalam kurun waktu selama 10 (sepuluh) tahun terakhir yang dibuktikan dengan copy kontrak. E. DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN Peserta prakualifikasi wajib menyerahkan dokumen-dokumen sebagai berikut : 1) Surat Pernyataan Minat (Lampiran 1). 2) Surat kesepakatan pembentukan Join Operation (JO), apabila berbentuk Join Operation) (Lampiran 2). Catatan : apabila Penyedia Barang/Jasa peserta seleksi umum dinyatakan sebagai pemenang, maka wajib untuk menyerahkan surat Perjanjian kerjasama yang telah disahkan oleh Notaris. 3) Formulir Isian Penilaian Kualifikasi (Lampiran 3). 4) Copy Akta Pendirian atau Anggaran Dasar Perusahaan dan perubahannya yang terakhir. 5) Copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan yang dikeluarkan oleh Pejabat Pemerintahan yang berwenang. 6) Copy Surat Ijin Usaha Perusahaan yang sesuai dan masih berlaku pada bidang sesuai BAB II huruf D nomor 1. 7) Copy Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). 8) Copy Laporan Keuangan tahun 2012 yang ditandatangani oleh Direktur Utama Perusahaan. 9) Copy Bukti Laporan Pembayaran Pajak Tahunan, Pajak Pasal 21 / Pasal 23 / Pasal 25 / Pasal 29 dan PPN (bulan Agustus, September dan Oktober 2013). 10) Memiliki pengalaman minimal 3 (tiga) pekerjaan sejenis yang telah dilakukan dalam kurun waktu selama 10 (sepuluh) tahun terakhir yang dibuktikan dengan copy kontrak (Lampiran 3). 11) Surat pernyataan perusahaan yang berisi kesanggupan melakukan pekerjaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA sesuai dengan semua persyaratan sebagaimana tercantum dalam Dokumen Prakualifikasi ini. 7

9 12) Daftar Tenaga Ahli / Expert dilengkapi dengan Curriculum Vitae, copy Ijazah sesuai BAB II huruf D nomor 2. 13) Pendekatan dan Metodologi yang meliputi pemahaman atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, Kualitas Metodologi dan Hasil Kerja (deliverable) F. BERLAKUNYA PRAKUALIFIKASI Prakualifikasi ini hanya berlaku untuk paket pekerjaan Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA Meureubo-2 untuk PT PJB Kantor Pusat. G. KERAHASIAAN DOKUMEN Semua data, dokumen dan infomasi yang diterima dari Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dijaga kerahasiannya dan digunakan untuk proses prakualifikasi sebagaimana mestinya. H. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI Semua biaya yang dikeluarkan oleh Penyedia Barang/Jasa sehubungan dengan proses prakualifikasi dan biaya-biaya yang berhubungan dengan pengiriman informasi tambahan yang diminta serta penyiapan dan kehadiran pada pertemuanpertemuan klarifikasi yang diperlukan menjadi beban Penyedia Barang/Jasa. I. BENTUK SURAT PENYAMPAIAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI DAN CARA PENYAMPAIAN Dalam penyampaian dokumen prakualifikasi harus memuat : 1) Surat Penyampaian (Covering Letter) Dokumen Prakualifikasi untuk Pekerjaan Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA. 2) Dokumen prakualifikasi tersebut berikut kelengkapannya harus dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan ditandai ASLI dan REKAMAN, yang masing-masing dimasukkan dalam 1 (satu) sampul dan kemudian 2 (dua) sampul tersebut dimasukkan dalam 1 (satu) sampul muka Surat Penyampaian. 3) Pada sampul muka dokumen prakualifikasi agar ditulis : Kepada : SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK PT PJB KANTOR PUSAT UP. PANITIA PENGADAAAN 2 Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya. 8

10 4) Pada sampul muka surat penyampaian sebelah kiri atas agar ditulis : Dokumen Prakualifikasi Untuk Pekerjaan : PENGADAAN JASA KONSULTASI UNTUK MELAKUKAN UJI TUNTAS (DUE DILIGENCE) LEGAL DAN FINANSIAL PLTA MEUREUBO-2 UNTUK PT PJB KANTOR PUSAT Dokumen Prakualifikasi Nomor : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari ) Seluruh dokumen disampaikan dengan sampul tertutup yang tidak tembus baca, serta dilem dengan baik dengan mencantumkan nama dan alamat peserta. 6) Dokumen prakualifikasi disampaikan langsung oleh Penyedia Barang/Jasa kepada Panitia Pengadaan. 7) Penyampaian Dokumen prakualifikasi yang melampaui batas waktu yang telah ditentukan tidak dapat diterima. 8) Seluruh dokumen yang disyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini yang memerlukan tandatangan, harus ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama (Join Operation Agreement adalah yang berhak mewakili Join Operation, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,- dan distempel. 9) Membuat daftar isi dari seluruh isi dokumen prakualifikasi. 10) Dokumen Prakualifikasi diberi label sesuai urutan daftar isi serta disisipi kertas warna sebagai pembatas. 9

11 BAB III METODE PENILAIAN PRAKUALIFIKASI B. UMUM 1) Penilaian kualifikasi dilakukan oleh Panitia Pengadaan berdasarkan data dan informasi yang ada dalam dokumen prakualifikasi yang telah diisi dan disampaikan oleh Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi. 2) Panitia Pengadaan secara tertulis dapat meminta data/dokumen/informasi tambahan, penjelasan, klarifikasi dan verifikasi terhadap bagian bagian yang termuat dalam dokumen prakualifikasi yang telah diserahkan. Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi diharuskan memenuhi permintaan tersebut secara tertulis dalam jangka waktu yang ditentukan oleh Panitia Pengadaan. 3) Apabila Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi gagal melengkapinya dalam batasan waktu yang ditentukan, maka Panitia Pengadaan akan melakukan evaluasi atau penilaian berdasarkan dokumen prakualifikasi yang diserahkan oleh peserta prakualifikasi secara apa adanya dan semua risiko yang timbul atas hasil evaluasi menjadi tanggungan peserta prakualifikasi. 4) Terhadap seluruh dokumen yang dipersyaratkan, apabila diperlukan pada saat melakukan evaluasi dan pembuktian dokumen prakualifikasi, Panitia Pengadaan dapat meminta peserta prakualifikasi untuk menunjukkan dokumen asli. Ketidakmampuan Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi untuk menunjukkan dokumen asli dianggap sebagai upaya pemalsuan dokumen. 5) Apabila ditemui data atau keterangan yang disampaikan tidak benar dan ada pemalsuan, maka Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dinyatakan gugur dan dimasukkan dalam daftar hitam PT PJB dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. C. PENILAIAN ISIAN FORMULIR KUALIFIKASI Penilaian kualifikasi dilakukan dengan sistem gugur dengan urutan tahapan berikut: 1) Penilaian Administrasi (Sistem gugur) Penilaian Administrasi dilakukan terhadap pemenuhan kelengkapan persyaratan kualifikasi Penyedia Barang/Jasa sebagaimana tercantum pada Dokumen Prakualifikasi ini. Untuk penilaian prakualifikasi, apabila Panitia Pengadaan merasa kurang yakin terhadap kebenaran data dalam isian formulir kualifikasi, dapat mencari informasi dari pihak-pihak terkait lainnya. Panitia berhak melakukan klarifikasi dan verifikasi atas kebenaran data kepada pihak ketiga tanpa persetujuan dari peserta prakualifikasi. Kualifikasi peserta dinyatakan GUGUR apabila: a. Terlambat/melebihi batasan waktu memasukkan dokumen yang dipersyaratkan dalam waktu yang sudah ditentukan (Bab I huruf F nomor 3). 10

12 b. Surat penyampaian dokumen yang dipersyaratkan dalam proses prakualifikasi tidak ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama (Join Operation Agreement adalah yang berhak mewakili Join Operation, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,- dan distempel. c. Penyedia Barang/Jasa atas nama sendiri atau sebagai anggota Join Operation menyerahkan lebih dari satu dokumen prakualifikasi untuk satu paket pekerjaan. d. Pemilik modal dan/atau pengurus suatu perusahaan menjadi pemilik modal dan/atau pengurus perusahaan lain sesama peserta prakualifikasi dalam satu paket pekerjaan. e. Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi tidak memenuhi Persyaratan Umum dan Persyaratan Khusus berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini (Bab II huruf C serta huruf D nomor 1). f. Tidak melampirkan seluruh kelengkapan dokumen Prakualifikasi yang dipersyaratkan sebagaimana dalam Dokumen Prakualifikasi ini (Bab II huruf E). Evaluasi Data Administrasi akan menghasilkan 2 (dua) kesimpulan yaitu Memenuhi syarat administrasi (lulus) atau Tidak Memenuhi syarat administrasi (tidak lulus/gugur) 2) Penilaian Teknis (Sistem gugur) a. Evaluasi Teknis dilakukan terhadap peserta yang memenuhi persyaratan administrasi. b. Evaluasi teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu pada setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang telah ditetapkan dalam Dokumen Kualifikasi. c. Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dinyatakan gugur apabila c. tidak lulus nilai ambang batas 60. d. Ketentuan kriteria yang dinilai adalah sebagai berikut : i. Pengalaman Perusahaan dengan nilai maksimal 40. ii. Pendekatan dan Metodologi dengan nilai maksimal 40. iii. Kualifikasi Tenaga Ahli dengan nilai maksimal 20. e. Pengalaman Perusahaan, penilaian dilakukan atas : i. Pengalaman lebih dari 3 pekerjaan sejenis dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan, dengan nilai 40. ii. Pengalaman 3 pekerjaan sejenis dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang 11

13 iii. iv. dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan, dengan nilai 30. Pengalaman kurang dari 3 pekerjaan sejenis dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan, dengan nilai 10. Pengalaman tidak diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan, dengan nilai 0. f. Pendekatan dan Metodologi, penilaian dilakukan atas : i. Pemahaman atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK, dengan nilai maksimal 6 meliputi : a) Memahami Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan, dengan nilai 3. Kurang memahami Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan, dengan nilai 1,5. Tidak memahami Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan, dengan nilai 0. b) Memahami Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR), dengan nilai 3. Kurang memahami Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR), dengan nilai 1,5. Tidak memahami Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR), dengan nilai 0. ii. Kualitas Metodologi, dengan nilai maksimal 24 meliputi : a) Ketepatan dalam menganalisis masalah dan langkah pemecahan yang diusulkan sangat tepat dengan tetap mengacu pada persyaratan KAK, dengan nilai 2,4. Ketepatan dalam menganalisis masalah dan langkah pemecahan yang diusulkan kurang tepat dengan tetap mengacu pada persyaratan KAK, dengan nilai 1,2. Ketepatan dalam menganalisis masalah dan langkah pemecahan yang diusulkan tidak tepat dengan tidak mengacu pada persyaratan KAK, dengan nilai 0. b) Konsistensi antara metodologi dengan rencana kerja sangat baik, dengan nilai 16. Konsistensi antara metodologi dengan rencana kerja kurang, dengan nilai 8. Tidak Konsisten antara metodologi dengan rencana kerja, dengan nilai 0. 12

14 c) Inovasi terhadap KAK/TOR sangat baik, dengan nilai 1,6. Inovasi terhadap KAK/TOR kurang, dengan nilai 0,8. Inovasi terhadap KAK/TOR sangat kurang, dengan nilai 0. d) Tanggapan terhadap KAK/TOR khususnya mengenai data yang tersedia, orang/bulan tenaga ahli, uraian tugas, jangka waktu pelaksanaan laporan, jadwal pekerjaan, sangat baik, dengan nilai 4. Tanggapan terhadap KAK/TOR khususnya mengenai data yang tersedia, orang/bulan tenaga ahli, uraian tugas, jangka waktu pelaksanaan laporan, jadwal pekerjaan, kurang baik, dengan nilai 2. Tanggapan terhadap KAK/TOR khususnya mengenai data yang tersedia, orang/bulan tenaga ahli, uraian tugas, jangka waktu pelaksanaan laporan, jadwal pekerjaan, sangat kurang, dengan nilai 0. iii. Hasil Kerja (Deliverable), dengan nilai maksimal 10 meliputi : a) Rencana laporan hasil kerja meliputi analisa, gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis sangat baik, dengan nilai 10. b) Rencana laporan hasil kerja meliputi analisa, gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis kurang, dengan nilai 5. c) Rencana laporan hasil kerja meliputi analisa, gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis sangat kurang, dengan nilai 0. g. Kualifikasi Tenaga Ahli, penilaian dilakukan atas : i. Tingkat pendidikan, dengan nilai maksimal 10 meliputi : a) Perguruan tinggi luar negeri minimal S1 atau Perguruan tinggi dalam negeri minimal S2, dengan nilai 10. b) Perguruan tinggi dalam negeri (PTN/PTS) minimal S1, dengan nilai 6. ii. Pengalaman, dengan nilai maksimum 8 meliputi : a) Lama masa kerja profesi dibidang pekerjaan yang ditangani sesuai KAK minimal 5 tahun, dengan nilai 8. b) Lama masa kerja profesi dibidang pekerjaan yang ditangani sesuai KAK kurang dari 5 tahun, dengan nilai 4. c) Lama masa kerja profesi tidak dibidang pekerjaan yang ditangani / tidak sesuai KAK, dengan nilai 0. iii. Penguasaan Bahasa, dengan nilai maksimum 2 meliputi : a) Penguasaan bahasa Indonesia (bagi JK Asing) atau Penguasaan bahasa Inggris (bagi JK Indonesia), dengan nilai 2. b) Penguasaan bahasa asing lainnya, dengan nilai 1. c) Tanpa penguasaan bahasa asing, dengan nilai 0. 13

15 Rangkuman Penilaian Teknis sesuai Lampiran 4. Evaluasi Data Teknis akan menghasilkan 2 (dua) kesimpulan yaitu Memenuhi syarat teknis (lulus) atau Tidak Memenuhi syarat teknis (tidak lulus/gugur) 14

16 BAB IV PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI A. UMUM Panitia pengadaan akan mengumumkan hasil prakualifikasi. Nama-nama Penyedia Barang/Jasa yang dinyatakan lulus prakualifikasi akan diundang untuk mengikuti seleksi umum umum PENGADAAN JASA KONSULTASI UNTUK MELAKUKAN UJI TUNTAS (DUE DILIGENCE) LEGAL DAN FINANSIAL PLTA MEUREUBO-2 UNTUK PT PJB KANTOR PUSAT melalui portal website PT PJB dan/atau Papan Pengumuman di Kantor PT PJB Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya. Jadwal pengadaan selanjutnya akan ditentukan kemudian. B. DOKUMEN PRAKUALIFIKASI MILIK PANITIA Dokumen prakualifikasi yang telah diserahkan menjadi milik PT PJB dan tidak dapat dikembalikan kepada Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi baik yang lulus ataupun yang tidak lulus C. SANGGAHAN 1) Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi yang berkeberatan atas penetapan/pengumuman hasil prakualifikasi dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pengumuman hasil prakualifikasi, dengan memberikan Jaminan Sanggah sebesar 2 (dua perseribu) dari nilai total Anggaran atau setinggitingginya sebesar Rp ,- (Lima puluh juta Rupiah). 2) Sanggahan hanya dapat diajukan terhadap adanya penyimpangan pelaksanaan prosedur kualifikasi yang diatur dalam Dokumen Prakualifikasi, KKN, dan/atau pelanggaran persaingan yang sehat. 3) Surat sanggahan diajukan kepada Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan-Logistik) dengan disertai dengan bukti-bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI). Surat sanggahan yang disampaikan kepada bukan Pejabat yang Berwenang, dianggap sebagai pengaduan dan tetap akan ditindaklanjuti. 4) Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan-Logistik) akan memberikan pendapat keterangan tertulis atas substansi permasalahan yang disanggah kepada yang mengajukan sanggahan, disertai dengan bukti-bukti secara proporsional sesuai dengan permasalahannya, selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya sanggahan. 5) Penyedia Barang/Jasa yang tidak puas dengan jawaban sanggahan sebagaimana dimaksud huruf 4 diatas, dapat mengajukan sanggahan banding kepada Direktur Utama, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI), selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya jawaban sanggahan. 6) Direktur Utama akan memberikan jawaban selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya surat sanggahan banding. 7) Proses kualifikasi/seleksi umum dapat dilanjutkan setelah Pejabat yang Berwenang memberikan jawaban kepada yang mengajukan sanggahan. 15

17 8) Apabila sanggahan ternyata benar, maka dilakukan penilaian kembali atau dilakukan pengumuman prakualifikasi ulang. Panitia Pengadaan akan mengembalikan Jaminan Sanggah. 9) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada, maka kepada yang bersangkutan tidak diikutsertakan pada proses selanjutnya (seleksi umum), dan Jaminan Sanggah dicairkan dan menjadi milik PT PJB. Kepada Penyedia Barang/Jasa yang melakukan sanggahan dikenakan sanksi Black List selama 1 (satu) tahun. 10) Sanggahan Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi hanya diberikan 1 (satu) kali dan jawaban atas sanggahan banding bersifat akhir/final. 11) Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi yang berkeberatan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis, tetapi menyebarkan ke publik dapat dikenakan sanksi Black List selama 2 (dua) tahun dan apabila ternyata mengada-ada maka dapat dikenakan sanksi Black List selama 5 (lima) tahun. D. BLACK LIST Ketentuan mengenai hal-hal yang menyebabkan Penyedia Barang/Jasa (termasuk pemilik dan pengurusnya) dapat dikenakan sanksi Black List, adalah sebagaimana Lampiran 5 dalam Dokumen Prakualifikasi ini. 16

18 17

19 Lampiran 1 Pengumuman No. : Surat Pernyataan Minat : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari 2014 Nomor :. KOP PERUSAHAAN SURAT PERNYATAAN MINAT Kepada Yth. : Panitia Pengadaan 2 Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Lampiran : ( ) berkas Perihal : Pernyataan Minat Mengikuti Prakualifikasi dan Seleksi umum Pekerjaan : Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA Dengan hormat, 1. Dengan kuasa resmi untuk mewakili dan bertindak untuk dan atas nama (nama perusahaan/joint Operation) dan setelah memeriksa serta memahami sepenuhnya seluruh isi pengumuman prakualifikasi, yang bertandatangan di bawah ini menyatakan berminat dan sanggup untuk mengikuti seluruh proses prakualifikasi dan seleksi umum sampai dengan selesai, untuk paket pekerjaan Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA. 2. Terlampir bersama surat ini kami sertakan dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam pengumuman prakualifikasi. Asli dari dokumen fotokopi akan kami tunjukkan apabila dibutuhkan oleh Panitia Pengadaan. 3. Kami bersedia memfasilitasi PT PJB untuk melakukan Due Diligence ke Proyek yang sedang dilaksanakan, atau pemeriksaan dan/atau penyelidikan, verifikasi pernyataan-pernyataan, dokumen dan informasi yang kami serahkan sehubungan dengan permohonan ini. Surat ini juga sebagai bukti pengesahan atas individu atau perwakilan resmi dari peserta seleksi umum dengan prakualifikasi untuk menyediakan informasi yang dianggap perlu oleh Panitia Pengadaan. 4. Permohonan ini dibuat dengan pengertian bahwa: a. PT PJB, berhak untuk membatalkan proses prakualifikasi; dan b. PT PJB, baik secara institusi maupun bagian, tidak dapat dituntut atas tindakan pembatalan tersebut. 5. Kami menyatakan bahwa penawaran yang diajukan akan ditandatangani oleh seluruh mitra Join Operation* agar secara hukum mengikat, baik secara bersama-sama dan sendiri-sendiri (khusus untuk join operation). 6. Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa setiap pernyataan yang dibuat dan/atau informasi yang diberikan dalam dokumen prakualifikasi ini adalah benar dan masih berlaku. Setiap peryataan dan/atau informasi yang terbukti tidak benar, kami bersedia dikenakan sanksi black list dan atau dituntut dimuka hukum. Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. (Perusahaan / Join Operation) 18

20 meterai & diberi tanggal (... nama terang & jabatan...) 19

21 Lampiran 2 : Surat Kesepakatan Pembentukan JO Pengumuman No. : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari 2014 Nomor :. KOP PERUSAHAAN SURAT KESEPAKATAN PEMBENTUKAN JOIN OPERATION Kepada Yth. : Panitia Pengadaan 2 Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Perihal : Pembentukan Join Operation Pekerjaan : Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA Dengan hormat, Yang bertandatangan di bawah ini, 1. PT... dengan persentase kemitraan...% 2. PT... dengan persentase kemitraan...% 3. PT... dengan persentase kemitraan...% Sehubungan dengan prakualifikasi untuk seleksi umum Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA Meureubo-2 untuk PT PJB Kantor Pusat, dengan ini menyatakan: 1. Bahwa kami akan melaksanakan perjanjian untuk membentuk Join Operation yang dimaksud apabila kami dinyatakan lulus proses prakualifikasi untuk seleksi umum pekerjaan sebagaimana tersebut di atas. 2. Bahwa kami telah menentukan... (nama perusahaan mitra utama/leader) dalam hal ini diwakili oleh... (nama direktur utama mitra utama/leader) sebagai mitra utama/leader dari Join Operation ini untuk tujuan penawaran. (apabila berbentuk join operation, maka disebutkan seluruh perusahaannya). 3. Bahwa seluruh mitra dalam join operation harus bertanggung jawab secara bersama-sama (tanggung renteng) atas pelaksanaan Pekerjaan/kontrak. 4. Bahwa Join Operation tersebut akan menjadi Join Operation yang sepenuhnya dibentuk untuk tujuan pelaksanaan Pekerjaan/kontrak dimaksud. 5. Bahwa kami akan melegalkan kesepakatan pembentukan Join Operation ini dalam bentuk Perjanjian Kerjasama yang dibuat oleh Notaris, apabila kami ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan dalam seleksi umum ini. 6. Bahwa komposisi Join Operation tersebut tidak akan berubah dalam jangka waktu pelaksanaan Pekerjaan/kontrak tanpa izin tertulis terlebih dahulu dari PT PJB. Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. PT... PT... PT... Ttd ttd ttd Nama terang & jabatan Nama terang & jabatan Nama terang & jabatan 20

22 Lampiran 3 : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi Pengumuman No. : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari 2014 KOP PERUSAHAAN Nomor :. FORMULIR ISIAN PENILAIAN KUALIFIKASI Kepada Yth. : Panitia Pengadaan 2 Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Perihal : Data Kualifikasi Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Pekerjaan : Pengadaan Jasa Konsultasi untuk Melakukan Uji Tuntas (Due Diligence) Legal dan Finansial PLTA Yang bertandatangan di bawah ini, Nama : Jabatan : Bertindak untuk dan atas nama Alamat : Telepon & Fax : Menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa: 1. Saya Secara hukum memiliki kapasitas untuk menandatangani surat perjanjian/kontrak atau melakukan perikatan berdasarkan Akta Pendirian / Anggaran Dasar Perusahaan... dan/atau perubahannya... (disebutkan secara jelas nomor, tanggal dan nama notaris pembuatnya. Jika JO maka Surat dimaksud adalah Perjanjian JO). 2. Saya dan perusahaan yang saya wakili, tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana atau tidak sedang dalam pengawasan pengadilan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik, komisaris dan/atau direksi) tidak sedang menjalani sanksi pidana. 3. Saya tidak pernah dihukum/dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan atas tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional saya. 4. Tidak akan terlibat pertentangan kepentingan (conflict of Interest) baik dengan calon Penyedia Barang / Jasa lainnya, pejabat yang berwenang dan/atau pejabat Panitia Pengadaan. 5. Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain. 6. Saya dan perusahaan yang saya wakili, tidak sedang dalam sanksi Black List oleh PT PLN (Persero) dan anak perusahaannya. 7. Data-data perusahaan adalah sebagai berikut : A. DATA ADMINISTRASI Nama Perusahaan : 21

23 Alamat Perusahaan : Nomor Telepon : Nomor Facsimile : Alamat B. LANDASAN HUKUM PENDIRIAN PERUSAHAAN Akta Pendirian Perusahaan : Nomor Akta : Tanggal : Nama Notaris : Perubahan yang terakhir Nomor Akta : Tanggal : Nama Notaris : C. PENGURUS PERUSAHAAN Direksi / Penanggung Jawab / Pengurus No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan dst Komisaris No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan dst D. IJIN USAHA Surat Ijin Usaha... Nomor : Tanggal Terbit : Masa Laku : Instansi Pemberi Ijin : Jenis Usaha : Surat Ijin Usaha... Nomor : Tanggal Terbit : 22

24 Masa Laku : Instansi Pemberi Ijin : Jenis Usaha : E. DATA KEUANGAN Susunan Kepemilikan Saham / Modal No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan Prosentase dst Pajak NPWP F. Data Personalia No Bukti Pelunasan Pajak Tahun terakhir : Nomor : Tanggal : Laporan bulanan PPh / PPN (3 bulan terakhir) Bulan / Tahun : Nomor : Tanggal : Bulan / Tahun : Nomor : Tanggal : Bulan / Tahun : Nomor : Tanggal : 1. Tenaga ahli/teknis yang diperlukan Nama Tgl/bln/thn lahir Pendidikan Jabatan dalam Proyek Pengalaman Kerja (tahun) Penguas aan Bahasa PTN/ PTS Ket : - Kolom 8 ditulis sesuai pendidikan pada kolom 4 - Untuk perguruan tinggi luar negeri nilai sama dengan PTN 23

25 G. Data Pengalaman Perusahaan (pengalaman di bidang/subbidang yang sesuai) No. Nama Paket Pekerjaan Bidang/ Sub Bidang Pekerjaan Lokasi Pemberi Tugas Kontrak *) Nama Alamat/ Telepon No / Tanggal Nilai Tanggal Selesai Menurut Kontrak BA. Serah Terima Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika pada kemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang kami sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka kami bersedia dikenakan sanksi administrasi, yaitu dimasukkan dalam daftar hitam untuk jangka waktu selama 5 (lima) tahun, dan sanksi perdata dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. [tempat], [tanggal] [bulan] [tahun] PT/JO [pilih yang sesuai dan cantumkan nama] [rekatkan materai Rp 6.000,- tanda tangan dan cap perusahaan] (nama lengkap wakil sah) [jabatan] [Untuk JO:] Untuk dan atas nama setiap anggota JO: [setiap anggota JO harus menandatangani dengan cap perusahaan, dan cukup dengan 1 (satu) materai Rp 6.000,- untuk semua anggota] 24

26 Lampiran 4 : Formulir Penilaian Teknis Pengumuman No. : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari 2014 FORMULIR PENILAIAN TEKNIS 1. Pengalaman Perusahaan (nilai 40) No Pengalaman Perusahaan Nilai Total Nilai 1. Pengalaman lebih dari 3 pekerjaan sejenis dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan Pengalaman 3 pekerjaan sejenis dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan Pengalaman kurang dari 3 pekerjaan sejenis dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan Pengalaman tidak diuraikan secara jelas dengan mencantumkan informasi : nama pekerjaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secara singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai dan waktu pelaksanaan 0 Total 40 25

27 2. Pendekatan dan Metodologi (nilai 40) No Nama Unsur Pokok Unsur Sub Unsur Pemahaman atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK a. Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan i. Memahami Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan ii. Kurang memahami Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan iii. Tidak memahami Pengertian terhadap tujuan proyek/kegiatan b. Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR) i. Memahami Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR) ii. Kurang memahami Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR) iii. Tidak memahami Lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK/TOR) Kualitas Metodologi a. Ketepatan dalam menganalisis masalah dan langkah pemecahan yang diusulkan i. Sangat tepat dengan tetap mengacu pada persyaratan KAK. ii. Kurang tepat dengan tetap mengacu pada persyaratan KAK. iii. Tidak tepat dengan tidak , , , , ,

28 3. mengacu pada persyaratan KAK. b. Konsistensi antara metodologi dengan rencana kerja i. Sangat baik ii. Kurang iii. Tidak konsisten c. Inovasi terhadap KAK/TOR i. Sangat baik ii. Kurang iii. Sangat kurang d. Tanggapan terhadap KAK/TOR khususnya mengenai data yang tersedia, orang/bulan tenaga ahli, uraian tugas, jangka waktu pelaksanaan laporan, jadwal pekerjaan i. Sangat baik ii. Kurang baik iii. Sangat kurang Hasil Kerja (Deliverable) a. Rencana laporan hasil kerja meliputi analisa, gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis, sangat baik. b. Rencana laporan hasil kerja meliputi analisa, gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis, kurang. c. Rencana laporan hasil kerja meliputi analisa, gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis, sangat kurang , , , Kualifikasi Tenaga Ahli (nilai 20) No 1. Tingkat Pendidikan Nama a. Perguruan Tinggi Luar Negeri minimal S1 / Perguruan Tinggi Unsur Pokok Unsur Sub Unsur

29 dalam negeri minimal S b. Perguruan Tinggi dalam negeri minimal S1 Pengalaman Personil a. Lama masa kerja profesi di bidang pekerjaan yang ditangani sesuai KAK minimal 5 tahun b. Lama masa kerja profesi di bidang pekerjaan yang ditangani sesuai KAK kurang dari 5 tahun c. Lama masa kerja profesi tidak di bidang pekerjaan yang ditangani / tidak sesuai KAK. Penguasaan Bahasa a. Penguasaan Bahasa Indonesia (bagi JK Asing) atau Penguasaan Bahasa Inggris (bagi JK Indonesia). b. Penguasaan Bahasa Asing lainnya c. Tanpa penguasaan Bahasa Asing (bagi JK Indonesia) , ,5 28

30 Lampiran 5 : Ketentuan Black List Pengumuman No. : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari 2014 Hal-hal yang dapat menyebabkan Penyedia Barang/Jasa masuk dalam black list atau daftar hitam perusahaan adalah: Selama 6 bulan 1) Tidak memperbaharui persyaratan sebagai Penyedia yang telah habis masa berlakunya lebih dari 1 bulan. 2) Penyedia yang mendaftar untuk ikut pelelangan namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional. 3) Penyedia yang terdaftar dalam DPP, tidak memberikan respon atau merespon dengan alasan yang tidak profesional pada saat diundang untuk mengikuti Pelelangan selama 3 (tiga) kali tidak berturut-turut. Selama 12 bulan 1) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan. 2) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada. 3) Peserta yang lulus kualifikasi dan diundang untuk memasukkan penawaran namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran. 4) Peserta Pengadaan menyatakan tidak mampu melaksanakan pengadaan sesuai Dokumen Pengadaan atau tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaannya. Selama 24 bulan 1) Pelanggaran keempat dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan. 2) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (duabelas) bulan. 3) Melakukan kecurangan pada saat pengumuman lelang, misalnya dengan menghalangi tersebarnya pengumuman. 4) Melakukan kecurangan dalam proses pelelangan, termasuk melakukan persekongkolan (konspirasi) dengan pihak lain atau menghalang-halangi pihak lain terlibat dalam pengadaan. 5) berusaha mempengaruhi Pejabat Pengadaan/Pelaksana Pengadaan/Pejabat yang Berwenang dalam bentuk dan cara apapun,baik langsung maupun tidak langsung guna memenuhi keinginannya yang bertentangan dengan ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan/Kontrak, dan/atau ketentuan peraturanperundangundangan. 6) Memalsukan persyaratan sebagai Penyedia. 7) Peserta lelang yang berada dalam satu kekuatan pengaruh pemilik modal dan/atau kepengurusan,sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang sehat dan/ataumerugikan orang lain. 8) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut benar. 9) Penyedia memalsukan data tingkat komponen dalam negeri atau Standarisasi Produk. 10) Tidak mengutamakan Usaha Mikro, Usaha Kecil atau Koperasi Kecil sebagaimana disyaratkan dalam Kontrak. 11) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang atau tidak mau 29

31 ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang profesional. 12) Penyedia Barang yang lalai/tidak bersedia memperbaiki cacat mutu/kerusakan karena mutu pada masa pemeliharaan/garansi. 13) Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan spesialis kepada yang bukan spesialis 14) Penyedia barang/jasa lalai atau tidak menyelesaikan kontrak, atau lalai tidak memenuhi ketentuan dalam kontrak sehingga dikenai sanksi pemutusan kontrak. Selama 60 bulan 1) Pelanggaran kelima dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan 2) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (dua belas) bulan. 3) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 24 (dua puluh empat) bulan. 4) Calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan melakukan penipuan atau pemalsuan informasi kualifikasi, maupun pemalsuan dokumen-dokumen kelengkapan penawaran. 5) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang I/II/III atau tidak mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang tidak profesional. 6) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut tidak benar atau mengada-ada 7) Penyedia melanggar Hak Kekayaan Intelektual. 8) Mensubkontrakkan seluruh pekerjaan. Ketentuan Black List diatas tidak berlaku apabila: 1. Kesalahan, kelalaian Penyedia disebabkan oleh Perusahaan. 2. Bertentangan dengan Keputusan Pengadilan. 30

32 Lampiran 6 : Kerangka Acuan Kerja Pengumuman No. : 004.Pm/612/SPA-2/2014 Tanggal : 07 Februari 2014 Kerangka Acuan Kerja I. PENDAHULUAN 1.1. MAKSUD DAN TUJUAN PT Aceh Hydropower (AHP) merupakan Perusahaan Modal Asing yang didirikan oleh Velcan Energy Holdings Dubai LTD (92%) dan PT Panca Perdana Cemerlang (8%) berdasarkan akta notaris Ny. Etty Roswitha Moelia, SH nomor 1 tanggal 4 Januari Struktur kepemilikan PT Aceh Hydropower sebagai berikut : AHP merupakan inisiator pengembangan PLTA Meureubo-2 dengan kapasitas 59 MW. Proyek PLTA Meureubo-2 tersebut merupakan unsolicited project yaitu proyek kerjasama yg diajukan oleh AHP kepada pemerintah, dimana dalam hal ini PT PLN (Persero) sebagai representative pemerintah. Didalam RUPTL , proyek ini belum ada dalam rencana proyek jangka panjang pemerintah. Proyek yang datang dari pihak swasta melalui skema unsolicited harus disertai dengan studi kelayakan dengan perencanaan yang jelas dan selanjutnya akan dibahas oleh PT PLN apakah proyek itu diterima atau tidak. Pada tanggal 31 Oktober 2012, AHP telah mensubmit hasil studi kelayakan terhadap PLTA Meureubo-2 kepada PT PLN yang selanjutnya meminta agar dilakukan proses penunjukan langsung dan negoisasi PPA. Berdasarkan rencana proyek ini akan dimulai konstruksi pada tahun 2015 dan beroperasi di tahun

33 Rencana pengembangan PLTA Meureubo-2 akan menggantikan rencana PLTA Meulaboh-5 kapasitas 43 MW di RUPTL dan direncanakan terkoneksi dengan jaringan radial ke GI 150 kv Meulaboh melalui transmisi 150 kv sepanjang 50 kmr. Dari hasil evaluasi oleh PT PLN secara teknis dan financial, proyek PLTA Meureubo-2 layak untuk dikembangkan. Pada tanggal 25 Juni 2013 PT PLN menyetujui pengembangan PLTA Meureubo-2 bekerjasama dengan AHP dengan persyaratan sebagai berikut: 1. Pengembangan PLTA Meureubo-2 akan dilakukan bersama-sama oleh PT PLN dan AHP, dimana PT PLN menunjuk anak perusahaan ebagai pihak yang akan bekerja sama dengan AHP. 2. Proyeksi penyertaan modal PT PLN melalui anak perusahaan dalam konsorsium sebesar 25% dan memiliki hak untuk menempatkan wakil PLN/AP sebagai salah seorang DIreksi dalam Konsorsium. 3. Anak perusahaan PT PLN berperan sebagai operator Operasi dan Pemeliharaan selama masa kontrak PPA Selanjutnya pada tanggal 22 Juli 2013, PT PLN menugaskan PT PJB sebagai anak perusahaan untuk bekerjasama dengan AHP dalam mengembangkan PLTA Meureubo-2 dengan memperhatikan persyaratan di atas. Persetujuan terhadap pengembangan PLTA Meureubo-2 tersebut disertai tindak lanjut sebagai berikut : 1. Melakukan revisi RUPTL dengan mengganti slot PLTA Meulaboh-5 menjadi PLTA Meureubo Calon pengembang melengkapi laporan studi kelayakan termasuk perijinan yang diperlukan. 3. Proses pengadaan IPP akan dilakukan setelah persetujuan revisi RUPTL

34 Total kebutuhan investasi untuk pengembangan proyek ini diestimasi sebesar USD 152,4 juta. Dengan asumsi bahwa sumber pendanaan berasal dari hutang 70% dan equity 30%, maka yang menjadi porsi setoran saham PT PJB dengan kepemilikan saham 25% adalah sekitar Rp 118 miliar MAKSUD DAN TUJUAN Mengingat keterlibatan PT PJB dalam proyek ini sebagaimana penugasan dari PT PLN adalah sebagai pemegang saham minoritas (25%) dan berperan sebagai kontraktor O&M, maka PT PJB memandang perlu melakukan due diligence terhadap calon partner memiliki kemampuan yang memadai untuk : a. melakukan setoran saham sesuai porsinya b. mendapatkan pendanaan porsi pinjaman dengan syarat yang dapat diterima oleh PT PJB / PT PLN a. melakukan penyiapan pengembangan dan manajemen proyek secara baik sehingga pelaksanaan pembangunan dapat diselesaikan secara tepat kualitas, tepat waktu, dan tepat biaya RUANG LINGKUP PEKERJAAN Jasa Konsultasi Independen Untuk Due Dilligence Parent Company dari PT Aceh Hydro Power terkait Pengembangan PLTA Meurebo 2 dengan ruang lingkup : a. Melakukan pemeriksaan uji tuntas segi hukum (legal due diligence) terhadap calon partner yaitu Velcan Energy Holdings Dubai LTD dan PT Panca Perdana Cemerlang termasuk PT Aceh Hydropower. b. Melakukan pemeriksanaan uji tuntas segi keuangan (financial due dilligence) terhadap calon partner yaitu Velcan Energy Holdings Dubai LTD dan PT Panca Perdana Cemerlang dan PT Aceh Hydropower termasuk investasi yang telah dikeluarkan untuk pengembangan PLTA Meureubo 2. c. Memberikan pendapat hukum (legal opinion) dalam rangka keikutsertaan PT PJB menjadi pemegang saham 25% dalam proyek pengembangan PLTA Meureubo-2, serta memetakan skema yang memungkinkan dalam penentuan Independent Power Producer pelaksana pengembang PLTA Meurobo-2 termasuk melakukan kajian risiko legal dan rekomendasi mitigasi risikonya. d. Melakukan kajian terhadap dokumen perijinan yang telah dimiliki oleh PT Aceh Hydro Power dalam proses pengembangan PLTA Meureubo 2. 33