8. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 36/M-DAG/PER/9/2007 sebagaimana telah diubah dengan Nomor 46/M-DAG/PER/9/2009 tentang Penerbitan Surat Izin Usa
|
|
- Suryadi Hadiman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Lampiran 3.9. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu PEDOMAN PELAKSANAAN DEKLARASI KESESUAIAN PEMASOK HUTAN HAK, TEMPAT PENAMPUNGAN TERDAFTAR (TPT), INDUSTRI RUMAH TANGGA/PENGRAJIN, DAN IMPOR KAYU DAN PRODUK KAYU A. RUANG LINGKUP Pedoman Deklarasi Kesesuaian Pemasok (DKP) ini mencakup pelaksanaan Deklarasi Kesesuaian pada Hutan Hak (termasuk Kayu Sisi Jalan dan/atau fasilitas umum lainnya dan/atau kayu bongkaran), Tempat Penampungan Terdaftar (TPT), Industri Rumah Tangga/Pengrajin, serta Impor Kayu dan Produk Kayu. Pelaksanaan DKP pada: 1. Hutan Hak dilakukan terhadap hasil hutan kayu dari hutan hak (kecuali yang berasal dari HGU) yang dalam penatausahaan hasil hutannya menggunakan Nota Angkutan atau SKAU. 2. Tempat Penampungan Terdaftar dilakukan terhadap kayu yang berasal dari hutan hak dan/atau kayu olahan yang akan digunakan oleh industri primer dan/atau industri lanjutan atau oleh pemakai akhir. 3. Industri Rumah Tangga/Pengrajin dilakukan terhadap produk kayu yang diproduksi oleh industri rumah tangga/pengrajin. 4. Importir kayu dan produk kayu dilakukan terhadap kayu dan/atau produk kayu yang diimpor oleh importir. B. ACUAN 1. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. 2. Undang-undang Nomor 10 Tahun 1995 sebagaimana telah dirubah dengan Nomor 17 Tahun 2006 tentang tentang Kepabeanan. 3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. 4. Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 1978 tentang Pengesahan Convention on International Trade in Endangered Spesies (CITES) of Wild Fauna. 5. Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 68/MPP/Kep/2/2003 tentang Perdagangan Kayu Antar Pulau Terdaftar. 6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 92/PMK.02/2005 tentang Penetapan Jenis Barang Eskpor Tertentu dan Besaran Tarif Pungutan Ekspor sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Nomor 72/PMK.011/ Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor M.01-HT Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengajuan Permohonan dan Pengesahan Akte Pendirian, Persetujuan, Penyampaian Laporan, dan Pemberitahuan Akta Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas. L
2 8. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 36/M-DAG/PER/9/2007 sebagaimana telah diubah dengan Nomor 46/M-DAG/PER/9/2009 tentang Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan. 9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 129/PMK.011/2007 tentang Penetapan Bea Tarif Bea Masuk atas Barang Impor. 10. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.35/Menhut-II/2008 jo. Nomor P.9/Menhut-II/2009 tentang Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan. 11. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 41/M-Ind/Per/6/2008 tentang Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Usaha Industri, Izin Perluasan dan Tanda Daftar Industri. 12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 223/PMK.011/2008 tentang Penetapan Barang Ekspor yang dikenakan Bea Keluar dan Tarif Bea Keluar. 13. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 64/M-IND/PER/7/2011 tentang Jenis-jenis Industri dalam Pembinaan Direktorat Jenderal dan Badan di lingkungan Kementerian Perindustrian. 14. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.9/Menhut-II/2012 tentang Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri Primer Hasil Hutan Kayu. 15. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.30/Menhut-II/2012 tentang Penatausahaan Hasil Hutan yang Berasal dari Hutan Hak. 16. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 64/M-DAG/PER/10/2012 sebagaimana dirubah dengan Nomor 81/M-DAG/PER/12/2013 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan 17. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.41/Menhut-II/2014 tentang Penatausahaan Hasil Hutan Kayu yang berasal dari Hutan Alam. 18. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.42/Menhut-II/2014 tentang Penatausahaan Hasil Hutan Kayu yang berasal dari Hutan Tanaman pada Hutan Produksi. 19. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.43/Menhut-II/2014 tentang Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak. 20. Peraturan Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan Nomor P.13/VI- BPPHH/2009 tentang Rendemen Kayu Olahan Industri Primer Hasil Hutan Kayu. 21. Peraturan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor P-06/BC/2009 tentang Perubahan atas Peraturan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor P-40/BC/2008 tentang Tata Laksana Kepabeanan di Bidang Ekspor. 22. SNI ISO/IEC 17000:2009 Penilaian Kesesuaian Kosakata dan Prinsip Umum. 23. ISO/IEC :2010 Penilaian Kesesuaian Deklarasi Kesesuaian oleh Pemasok Bagian I : Persyaratan Umum. 24. SNI ISO/IEC :2010 Penilaian Kesesuaian Deklarasi Kesesuaian oleh Pemasok Bagian 2: Dokumen Pendukung. 25. SNI ISO/IEC 17065:2012 Penilaian Kesesuaian Persyaratan untuk Lembaga Sertifikasi Produk, Proses dan Jasa. L
3 C. PENGERTIAN 1. Deklarasi Kesesuaian Pemasok yang selanjutnya disebut DKP adalah pernyataan kesesuaian yang dilakukan oleh pemasok berdasarkan telah dapat dibuktikannya pemenuhan atas persyaratan. 2. Hutan hak adalah hutan yang berada pada tanah yang telah dibebani hak atas tanah yang berada di luar kawasan hutan dan dibuktikan dengan alas titel atau hak atas tanah. 3. Nota Angkutan adalah dokumen angkutan yang merupakan surat keterangan yang menyatakan penguasaan, kepemilikan dan sekaligus sebagai bukti legalitas pengangkutan hasil hutan hak (kayu bulat atau kayu olahan rakyat) sesuai dengan jenis kayu yang ditetapkan atau pengangkutan lanjutan semua jenis kayu. 4. Nota Angkutan Penggunaan Sendiri adalah dokumen angkutan semua jenis kayu hutan hak untuk keperluan sendiri atau fasilitas umum yang dibuat oleh pemilik hasil hutan hak dengan tujuan selain Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu, Industri Pengolahan Kayu Terpadu, Industri Pengolahan Kayu Lanjutan dan Tempat Penampungan Terdaftar. 5. Surat Keterangan Asal Usul yang selanjutnya disebut SKAU adalah dokumen angkutan yang merupakan surat keterangan yang menyatakan penguasaan, kepemilikan dan sekaligus sebagai bukti legalitas pengangkutan hasil hutan hak (kayu bulat dan kayu olahan rakyat). 6. Nota Angkutan Penggunaan Sendiri adalah dokumen angkutan semua jenis kayu hutan hak untuk keperluan sendiri atau fasilitas umum yang dibuat oleh pemilik hasil hutan hak dengan tujuan selain Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu, Industri Pengolahan Kayu Terpadu, Industri Pengolahan Kayu Lanjutan dan Tempat Penampungan Terdaftar. 7. Surat Angkutan Pengganti yang selanjutnya disebut SAP adalah surat yang dipergunakan dalam pengangkutan hasil hutan hak dari pelabuhan umum ke tempat tujuan dokumen Nota Angkutan atau Nota Angkutan Penggunaan Sendiri atau SKAU, yang diterbitkan oleh petugas perusahaan penerima kayu. 8. Tempat Penampungan Terdaftar yang selanjutnya disebut TPT adalah tempat pengumpulan kayu bulat hutan hak dan/atau kayu olahan yang berasal dari satu atau beberapa sumber, milik badan usaha atau perorangan yang ditetapkan oleh Pejabat yang berwenang sesuai ketentuan yang berlaku. 9. Industri rumah tangga/pengrajin adalah industri kecil skala rumah tangga dengan nilai investasi sampai dengan Rp ,- (lima juta rupiah) di luar tanah dan bangunan dan/atau memiliki tenaga kerja 1 sampai dengan 4 orang. 10. Impor adalah kegiatan memasukkan barang ke dalam Daerah Pabean. 11. Inspeksi Acak adalah kegiatan pemeriksaan atas legalitas kayu dan produk kayu yang dilakukan sewaktu-waktu secara acak oleh Pemerintah atau pihak ketiga yang ditunjuk oleh Pemerintah dalam menjaga kredibilitas Deklarasi Kesesuaian Pemasok. 12. Inspeksi Khusus adalah kegiatan pemeriksaan atas legalitas kayu dan produk kayu dalam hal dikuatirkan terjadi ketidaksesuaian dan/atau ketidakbenaran atas Deklarasi Kesesuaian yang diterbitkan oleh pemasok. L
4 13. Lembaga Penilai dan Verifikasi Independen yang selanjutnya disebut LP&VI adalah perusahaan berbadan hukum Indonesia yang diakreditasi untuk melaksanakan penilaian kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan/atau Verifikasi Legalitas Kayu (VLK). 14. Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu yang selanjutnya disebut LVLK adalah LP&VI yang melakukan verifikasi legalitas kayu (LK). 15. Sertifikat Legalitas Kayu yang selanjutnya disebut sebagai S-LK adalah surat keterangan yang diberikan kepada pemegang izin yang menyatakan bahwa pemegang izin, telah memenuhi standar legalitas kayu. 16. Menteri adalah Menteri yang diserahi tugas dan bertanggung jawab di bidang kehutanan. 17. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal yang diserahi tugas dan tanggung jawab di bidang Bina Usaha Kehutanan. D. PELAKSANAAN DEKLARASI KESESUAIAN PEMASOK 1. Hutan Hak a. Yang bertanggung jawab menerbitkan DKP adalah individu atau organisasi kelompok tani hutan atau koperasi hutan hak sesuai dengan dokumen angkutan. b. Obyek yang dideklarasi adalah kayu yang berasal dari hutan hak. c. Kayu Hasil Hutan Hak yang dideklarasi adalah kayu hasil tanaman rakyat dari hutan hak yang dalam pengangkutan kayunya menggunakan dokumen NOTA atau SKAU, atau hasil hutan kayu yang berasal dari pohon yang tumbuh secara alami yang dalam pengangkutan kayunya menggunakan dokumen SKSKB sebagaimana diatur Peraturan Menteri Kehutanan yang mengatur tentang Penatausahaan Hasil Hutan yang berasal dari Hutan Hak. d. Hal-hal yang dideklarasi kesesuaiannya adalah: 1) Jenis kayu 2) Jumlah potong batang 3) Nama dan alamat penerima kayu (perseorangan atau perusahaan) 4) Nomor dan tanggal Nota Angkutan/SKAU 5) Asal usul: a) Bukti kepemilikan dan nomor bukti kepemilikan b) Alamat (dusun/kampung, desa, kecamatan, kabupaten) e. Masa berlaku DKP hutan hak adalah sama dengan masa berlaku dokumen angkutan (Nota atau SKAU). f. Pemegang IUIPHHK yang menerima bahan baku dari hutan hak membina pemilik hutan hak dan/atau kelompok/koperasi pemilik hutan hak. g. Pemegang IUIPHHK atau TPT atau industri rumah tangga/pengrajin yang mengunakan kayu hutan hak dengan DKP diwajibkan untuk memastikan legalitas bahan baku yang digunakan dengan melakukan pengecekan kepada penerbit DKP kayu hutan hak. h. Dalam hal DKP ditemukan atau patut dicurigai adanya ketidaksesuaian dan/atau terdapat ketidakbenaran dari salah satu deklarasi maka akan dilakukan inspeksi acak atau inspeksi khusus oleh Pemerintah atau Pihak Ketiga yakni LVLK yang ditunjuk Pemerintah atas biaya pemerintah. L
5 i. DKP dan dokumen pendukungnya harus dipelihara selama minimal 2 (dua) tahun. 2. Tempat Penampungan Terdaftar (TPT) a. Yang bertanggung jawab menerbitkan DKP adalah individu pemilik Tempat Penampungan Terdaftar (TPT) atau organisasi kelompok TPT. b. Obyek yang dideklarasi adalah : 1) Kayu Bulat yang berasal dari hutan hak yang memiliki S-LK atau DKP, atau 2) Kayu Olahan yang diperoleh dari industri yang memiliki S-LK, atau 3) Kayu dan/atau produk kayu impor yang menggunakan DKP. c. Hal-hal yang dideklarasi kesesuaiannya adalah: 1) Jenis produk (kayu bulat atau kayu olahan). 2) Jumlah (batang). 3) Jenis kayu. 4) Penerima dan alamat penerima produk (perseorangan atau perusahaan). 5) Nomor dan tanggal Nota Angkutan. 6) Asal usul bahan baku: a) Nama IUIPHHK dan/atau IUI/TDI dan Nomor S-LK untuk kayu olahan yang ditampung di TPT, atau b) S-LK atau DKP bahan baku untuk kayu bulat dari hutan hak yang ditampung di TPT (fotokopi dilampirkan), atau c) DKP Importir untuk bahan baku kayu/produk kayu impor yang ditampung di TPT (fotokopi dilampirkan). d. Masa berlaku DKP TPT adalah sama dengan masa berlakunya dokumen angkutan (Nota Angkutan dari TPT ke industri kayu atau pemakai). e. Dalam hal DKP ditemukan atau patut dicurigai adanya ketidak sesuaian dan/atau terdapat ketidak benaran dari salah satu deklarasi maka akan dilakukan inspeksi acak atau inspeksi khusus oleh Pemerintah atau Pihak Ketiga yakni LVLK yang ditunjuk Pemerintah atas biaya pemerintah. f. DKP dan dokumen pendukungnya harus dipelihara selama minimal 2 (dua) tahun. 3. Industri Rumah Tangga/Pengrajin a. Yang bertanggung jawab menerbitkan DKP adalah individu atau kelompok pelaku industri rumah tangga atau pengrajin. b. Obyek yang dideklarasi adalah produk hasil industri rumah tangga atau pengrajin kayu yang bahan bakunya diperoleh dari IUIPHHK atau IUI atau TPT atau pemilik hutan hak yang sudah memiliki S-LK. c. Dalam hal industri rumah tangga atau pengrajin kayu menggunakan bahan baku dari TPT atau hutan hak yang belum memperoleh S-LK, maka dapat memperoleh bahan baku dari TPT atau hutan hak yang menggunakan DKP. d. Hal-hal yang dideklarasi kesesuaiannya adalah: 1) Jenis produk sesuai dengan HS Code (4 digit) L
6 2) Jumlah (m3/kg/batang/keping/kemasan) 3) Jenis kayu yang digunakan (nama latin dan nama perdagangan) 4) Penerima dan alamat penerima produk (perseorangan atau perusahaan) 5) Nomor dan tanggal Nota Angkutan 6) Asal usul bahan baku: a) Nama IUIPHHK dan/atau IUI/TDI atau TPT atau pemilik hutan hak dan Nomor S-LK; atau b) Nama penerbit dan Nomor DKP apabila bahan baku berasal dari TPT atau hutan hak atau importir yang menggunakan DKP (fotokopi DKP dilampirkan). e. DKP industri rumah tangga/pengrajin hanya berlaku untuk produk industri rumah tangga/pengrajin yang dipasok dalam satu kali pengiriman barang produksi. f. Pemegang ETPIK (Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan) yang menerima hasil produksi industri rumah tangga/pengrajin kayu membina pemasoknya. g. Dalam hal DKP ditemukan atau patut dicurigai adanya ketidaksesuaian dan/atau terdapat ketidakbenaran dari salah satu deklarasi maka akan dilakukan inspeksi acak atau inspeksi oleh Pemerintah atau Pihak Ketiga yakni LVLK yang ditunjuk Pemerintah atas biaya pemerintah. h. DKP dan dokumen pendukungnya harus dipelihara selama minimal 2 (dua) tahun. 4. Impor Kayu dan Produk Kayu a. Yang bertanggung jawab menerbitkan DKP adalah Importir Kayu dan/atau Produk Kayu. b. Obyek yang dideklarasi adalah Kayu dan/atau Produk Kayu yang diimpor oleh Importir Kayu dan/atau Produk Kayu. c. Hal-hal yang dideklarasi kesesuaiannya adalah: 1) Nama jenis kayu/produk kayu (nama latin dan nama perdagangan) 2) Uraian barang dan HS Code (4 digit) 3) Jumlah barang (keping/m3/kg/batang/kemasan) 4) Waktu tiba di Indonesia (Tgl/bln/thn) 5) Dokumen Impor (Nomor Bill of Lading (B/L), Nomor Invoice, Nilai Invoice, Nomor Packing List) 6) Penerima dan alamat penerima kayu dan/atau produk kayu 7) Nomor dan tanggal Nota Angkutan 8) Asal usul Kayu dan Produk Kayu yang dideklarasikan: a) Negara panen. b) Sertifikat negara panen (jenis product claim, nomor sertifikat, nama penerbit, masa berlaku sertifikat) bila ada. c) Eksportir (nama, alamat, negara). d) Pelabuhan ekspor. d. DKP kayu dan/atau produk kayu impor berlaku hanya pada kayu dan/atau produk kayu impor untuk satu kali pengangkutan. L
7 e. Pemegang IUIPHHK atau IUI atau TDI atau TPT atau industri rumah tangga/pengrajin yang mengunakan kayu impor dan/atau produk kayu dengan DKP diwajibkan untuk memastikan legalitas bahan baku yang digunakan dengan melakukan pengecekan kepada penerbit DKP kayu dan/atau produk kayu impor. f. Importir dalam mendeklarasi kesesuaian pemasok wajib melakukan uji tuntas (due diligence) terhadap kayu dan/atau produk kayu impornya. Due diligence dilaksanakan untuk kayu dan/atau produk kayu impor yang tidak bersertifikat. g. DKP dan dokumen pendukungnya harus dipelihara selama minimal 2 (dua) tahun. E. INSPEKSI 1. Inspeksi dilakukan apabila dalam hal DKP ditemukan atau patut dicurigai adanya ketidaksesuaian dan/atau terdapat ketidakbenaran dari salah satu deklarasi yang diterbitkan oleh penerbit DKP. 2. Inspeksi oleh Pemerintah atau Pihak Ketiga yakni LVLK yang ditunjuk oleh Pemerintah atas biaya pemerintah. F. FORMULIR DEKLARASI KESESUAIAN PEMASOK a) DKP ditandatangani oleh pemilik kayu. b) DKP hanya dapat diterbitkan apabila semua standar legalitas kayu yang dideklarasikan dipenuhi. DIREKTUR JENDERAL, ttd. BAMBANG HENDROYONO Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BAGIAN HUKUM DAN KERJASAMA TEKNIK, ttd. IMAM SETIOHARGO L
8 Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Hutan Hak Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Hutan Hak Nomor:.../hutan hak 1. Nama penerbit Deklarasi Kesesuaian Pemasok : Nomor KTP (fotokopi dilampirkan) : Alamat penerbit Deklarasi Kesesuaian Pemasok : a. Nama Jalan/Dusun :... b. Desa :... c. Kecamatan :... d. Kabupaten/Kota : Deklarasi Kesesuaian Pemasok ini menjelaskan bahwa kayu atau produk kayu yang dideklarasi adalah kayu atau produk kayu yang berasal dari Hutan Hak yang telah memenuhi Standar Legalitas Kayu berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.43/Menhut-II/2014. Bersama formulir ini, Saya mendeklarasikan informasi sebagai berikut: a. Objek yang dideklarasikan adalah sebagai berikut: 1) Jenis kayu :... 2) Jumlah potong batang :... 3) Nama penerima kayu *) :... 4) Alamat penerima :... 5) Nomor dan tanggal Nota Angkutan/SKAU :... *) Perseorangan atau perusahaan b. Asal usul : a) Bukti kepemilikan : Sertifikat Hak Milik/Leter B/ Girik/ Leter C/Surat atau dokumen lainnya yang diakui oleh BPN (coret yang tidak perlu) b) Nomor bukti kepemilikan :... c) Nama Dusun/Kampung :... d) Nama Desa :... e) Nama Kecamatan :... f) Nama Kabupaten :... g) Peta/sketsa : Ada/Tidak Ada (coret yang tidak perlu) h) Bukti pelunasan DR/PSDH : Ada/Tidak Ada (coret yang tidak perlu) Demikian deklarasi ini saya buat dengan sebenar-benarnya di... pada tanggal... dengan penuh tanggung jawab dan bersedia dilakukan pemeriksaan sewaktu-waktu oleh Pemerintah atau LVLK yang ditunjuk Pemerintah. Tandatangan :... Nama :... L
9 Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Industri Rumah Tangga/Pengrajin Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Industri Rumah Tangga/Pengrajin Nomor :.../IRTP 1. Nama penerbit Deklarasi Kesesuaian Pemasok : Nomor KTP (fotokopi dilampirkan) : Alamat penerbit Deklarasi Kesesuaian Pemasok : a. Nama Jalan/Dusun :... b. Desa :... c. Kecamatan :... d. Kabupaten/Kota : Deklarasi Kesesuaian Pemasok ini menjelaskan bahwa kayu atau produk kayu yang dideklarasi adalah kayu atau produk kayu yang berasal dari industri rumah tangga/pengrajin yang telah memenuhi Standar Legalitas Kayu berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan No. P.43/Menhut-II/2014. Bersama formulir ini, Saya mendeklarasikan informasi sebagai berikut: a. Objek yang dideklarasikan adalah sebagai berikut: 1) Jenis produk :... 2) Jumlah (m3/kg/batang/keping/kemasan):... 3) Jenis kayu :... 4) Penerima produk*) :... 5) Alamat penerima produk :... 6) Nomor dan tanggal Nota Angkutan :... *) Perseorangan atau perusahaan b. Asal usul bahan baku : 1) Sumber bahan baku (pilih yang sesuai) : a) IUIPHHK, b) IUI/TDI, c) TPT, d) Hutan Hak, e) Impor 2) Jika sumber bahan baku berasal dari IUIPHHK**) : a) Nama Pemegang IUIPHHK :... b) Nomor S-LK :... 3) Jika sumber bahan baku berasal dari IUI/TDI**) : a) Nama Pemegang IUI/TDI :... b) Nomor S-LK :... 4) Jika sumber bahan baku berasal dari TPT yang telah ber-s-lk **): a) Nama Pemegang TPT :... b) Nomor S-LK :... 5) Jika sumber bahan baku berasal dari TPT yang menggunakan Deklarasi Kesesuaian Pemasok**) : a) Nama Pemegang TPT :... b) Nomor Deklarasi Kesesuaian Pemasok :... 6) Jika sumber bahan baku berasal dari hutan hak lampirkan fotokopi S- LK atau Deklarasi Kesesuaian Pemasok. 7) Jika sumber bahan baku berasal dari impor lampirkan fotokopi Deklarasi Kesesuaian Pemasok. **) Apabila bahan baku bersumber dari beberapa IUIPHHK atau IUI/TDI atau TPT, maka masing-masing IUIPHHK atau IUI/TDI atau TPT dibuatkan 1 (satu) formulir DKP. Demikian deklarasi ini saya buat dengan sebenar-benarnya di... pada tanggal... dengan penuh tanggung jawab dan bersedia dilakukan pemeriksaan sewaktu-waktu oleh Pemerintah atau LVLK yang ditunjuk Pemerintah. Tandatangan :... Nama :... L
10 Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok TPT Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Tempat Penampungan Terdaftar (TPT) Nomor :.../TPT 1. Nama penerbit Deklarasi Kesesuaian Pemasok : Nomor izin (fotokopi dilampirkan) : Alamat penerbit Deklarasi Kesesuaian Pemasok : a. Nama Jalan/Dusun :... b. Desa :... c. Kecamatan :... d. Kabupaten/Kota : Deklarasi Kesesuaian Pemasok ini menjelaskan bahwa kayu atau produk kayu yang dideklarasi adalah kayu atau produk kayu yang berasal dari TPT yang telah memenuhi Standar Legalitas Kayu berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.43/Menhut-II/2014. Bersama formulir ini, Saya mendeklarasikan informasi sebagai berikut: a. Objek yang dideklarasikan adalah sebagai berikut : 1) Jenis produk : Kayu bulat/kayu olahan (coret yang tidak perlu) 2) Jumlah (batang) :... 3) Jenis kayu :... 4) Penerima produk*) :... 5) Alamat penerima produk :... 6) Nomor dan tanggal Nota Angkutan :... *) Perseorangan atau perusahaan b. Asal usul bahan baku : 1) Sumber bahan baku : a) Industri Primer, b) Industri Lanjutan, c) Hutan Hak, d) Impor (coret yang tidak perlu) 2) Jika sumber bahan baku berasal dari IUIPHHK**) : a) Nama Pemegang IUIPHHK :... b) Nomor S-LK :... 3) Jika sumber bahan baku berasal dari IUI/TDI**): a) Nama Pemegang IUI/TDI :... b) Nomor S-LK :... 4) Jika sumber bahan baku berasal dari hutan hak lampirkan fotokopi S- LK atau Deklarasi Kesesuaian Pemasok. 5) Jika sumber bahan baku berasal dari impor lampirkan fotokopi Deklarasi Kesesuaian Pemasok. **) Apabila bahan baku bersumber dari beberapa IUIPHHK atau IUI/TDI, maka masing-masing IUIPHHK atau IUI/TDI dibuatkan 1 (satu) formulir DKP. Demikian deklarasi ini saya buat dengan sebenar-benarnya di... pada tanggal... dengan penuh tanggung jawab dan bersedia dilakukan pemeriksaan sewaktu-waktu oleh Pemerintah atau LVLK yang ditunjuk Pemerintah. Tandatangan :... Nama :... L
11 Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Impor Kayu dan/atau Produk Kayu Formulir Deklarasi Kesesuaian Pemasok Importir Nomor :.../Importir 1. Nama penerbit (importir) : Alamat penerbit (importir) : Nama perusahaan eksportir : Alamat perusahaan eksportir : Obyek deklarasi : Kayu dan Produk Kayu Impor 6. Deklarasi Kesesuaian sesuai dengan dokumen sebagai berikut: a) Nama jenis kayu/produk kayu, 1) Nama ilmiah/latin :... 2) Nama Perdagangan :... b) Uraian barang :... c) Pos Tarif (HS Code), 4 digit :... d) Jumlah barang (keping/m3/kg/batang/kemasan) :... e) Waktu tiba di Indonesia (tgl/bln/thn) :... f) Nomor Bill of Lading (B/L) :... g) Nomor Invoice :... h) Nilai invoice :... i) Nomor Packing List :... j) Penerima kayu dan/atau produk kayu :... k) Alamat penerima kayu dan/atau produk kayu :... l) Nomor dan tanggal Nota Angkutan :... m) Asal usul kayu dan/atau produk kayu, 1) Negara panen :... 2) Sertifikat (product claim) dari negara panen (bila ada), a. Jenis product claim : b. Nomor sertifikat : c. Nama penerbit : d. Masa berlaku :... 3) Negara eksportir :... 4) Nama eksportir :... 5) Alamat eksportir :... 6) Pelabuhan ekspor :... Demikian deklarasi ini saya buat dengan sebenar-benarnya di... pada tanggal... dengan penuh tanggung jawab dan bersedia dilakukan pemeriksaan sewaktu-waktu oleh Pemerintah atau LVLK yang ditunjuk Pemerintah. Tandatangan :... Nama :... L
KEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
KEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR : P.1/VI-BPPHH/2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
Lebih terperinciDRAF REVISI. 21. ISO/IEC 17000:2004 Conformity assessment vocabulary and general prinsiples
Pedoman Pelaksanaan Deklarasi Keses uaian Pemasok Hutan Hak, Tempat Penampungan Terdaftar (TPT), Industri Rumah Tangga/Pengrajin, dan Impor Kayu dan Produk Kayu A. RUANG LINGKUP 1. Pedoman Deklarasi Kesesuaian
Lebih terperinci4. Pemilik Industri Rumah Tangga/Pengrajin terhadap produk kayu yang diproduksinya, termasuk produk kayu yang diolah dari kayu bongkaran/kayu bekas (d
Lampiran. 3.9. Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 Tanggal : 29 April 2016 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
KEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR : P.1/VI-BPPHH/2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PENGECEKAN DEKLARASI KESESUAIAN PEMASOK
Lampiran 3.10. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR : P.14/VI-BPPHH/2014 TENTANG
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR : P.14/VI-BPPHH/2014 TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI (PHPL) DAN VERIFIKASI LEGALITAS
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR : P.95/Menhut-II/2014 TENTANG
PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR : P.95/Menhut-II/2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR P.43/MENHUT-II/2014 TENTANG PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PENGECEKAN DEKLARASI KESESUAIAN PEMASOK
Lampiran 3.10. Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 Tanggal : 29 April 2016 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PEMEGANG IUIPHHK DAN IUI/TDI
Lampiran 3.3. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.8/VI-BPPHH/2011 Tanggal : 30 Desember 2011 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi
Lebih terperinciKEMENTERIAN - KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
KEMENTERIAN - KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN Yth. 1. Para Pemegang IUIPHHK; 2. Para Pemegang IUI/TDI; 3. Para Pemegang TPT; 4. Para Pemilik Hutan Hak; 5. Para IRT/Pengrajin; 6. Para
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
KEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PEMEGANG IUIPHHK DAN IUI
Lampiran 3.4. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA TANDA DAFTAR INDUSTRI (TDI)
Lampiran 3.5. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA ETPIK NON-PRODUSEN
Lampiran 3.8. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA/PENGRAJIN
Lampiran 3.6. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.8/VI-BPPHH/2012 Tanggal : 17 Desember 2012 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR : TENTANG TATA CARA PERMOHONAN DAN PENERBITAN REKOMENDASI IMPOR PRODUK KEHUTANAN
DRAFT 20042015 (EDIT LIU TIM KECIL ) PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR : TENTANG TATA CARA PERMOHONAN DAN PENERBITAN REKOMENDASI IMPOR PRODUK KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA TPT
Lampiran 3.7. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.8/VI-BPPHH/2012 Tanggal : 17 Desember 2012 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi
Lebih terperinci2 Mengingat : kembali penilaian kinerja pengelolaan hutan produksi lestari dan verifikasi legalitas kayu pada pemegang izin atau pada hutan hak; c. ba
No. 883, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENHUT. Hutan Produksi Lestari. Legalitas Kayu. Pengelolaan. Penilaian Kinerja. Pemegang Izin. Hutan Hak. PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PEMEGANG IUIPHHK DAN IUI
Lampiran 3.4 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.8/VI-BPPHH/2012 Tanggal : 17 Desember 2012 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi
Lebih terperincikepentingan pemantauan.
Lampiran 4. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciMENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA
MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.43/Menhut-II/ 2014 TENTANG PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI DAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA/PENGRAJIN
Lampiran 3.6. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI NOMOR : P.14/PHPL/SET/4/2016 TENTANG
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI NOMOR : P.14/PHPL/SET/4/2016 TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI (PHPL) DAN VERIFIKASI
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA/PENGRAJIN
Lampiran 2.8. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciKONSEP. Revisi Permenhut Nomor P.43/Menhut-II/2014 jo. PermenLHK Nomor P.95/Menhut-II/2014
KONSEP Revisi Permenhut Nomor P.43/Menhut-II/2014 jo. PermenLHK Nomor P.95/Menhut-II/2014 PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR : P. /MENLHK-II/2015 TENTANG PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA/PENGRAJIN
Lampiran 3.7. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P. /VI-BPPHH/2013 Tanggal : 2013 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN J A K A R T A
KEMENTERIAN - 1 - KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN J A K A R T A Yth. 1. Para Pemegang IUPHHK-HA/HT/RE dan Hak Pengelolaan; 2. Para Pemegang IUPHHK-HKm/HTR/HD/HTHR, IPK; 3. Para Pemegang
Lebih terperinciMENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016 TENTANG PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA TPT. Prinsip Kriteria Indikator Verifier Metode Verifikasi Norma Penilaian
Lampiran 2.9. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.14/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 29 Desember 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi
Lebih terperincidari satu atau beberapa sumber, milik badan usaha atau perorangan yang ditetapkan oleh Pejabat yang berwenang sesuai ketentuan yang berlaku.
Lampiran 5. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA PEDAGANG EKSPOR/ETPIK NON-PRODUSEN
Lampiran 2.10. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA TPT
Lampiran 3.8. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P. /VI-BPPHH/2013 Tanggal : 2013 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA PEMEGANG IUIPHHK KAPASITAS M3/Tahun DAN IUI DENGAN NILAI INVESTASI 500 JUTA
Lampiran 2.6. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.14/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 29 Desember 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi
Lebih terperinciberjumlah 2 (dua) orang, dan 1 (satu) orang
Lampiran 3.11. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA PEMEGANG IUIPHHK KAPASITAS M3/Tahun DAN IUI DENGAN NILAI INVESTASI 500 JUTA
Lampiran 2.6. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA PEMEGANG IUIPHHK KAPASITAS > 6000 M3/Tahun DAN IUI DENGAN NILAI INVESTASI > 500 JUTA
Lampiran 2.5. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciButir Penting Penyempurnaan Peraturan Standar dan Pedoman Pelaksanaan SVLK
www.mfp.or.id Agustus, 2014 Butir Penting Penyempurnaan Peraturan Standar dan Pedoman Pelaksanaan SVLK Pada Juni 2014, Kementerian Kehutanan melakukan revisi terhadap Peraturan Menteri Kehutanan (Permenhut)
Lebih terperinciNomor : P.38/Menhut-II/2009, Nomor : P.68/Menhut-II/2011, Nomor : P.45/Menhut-II/2012, dan Nomor : P.42/Menhut-II/2013
KOMPILASI PERATURAN MENTERI KEHUTANAN TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI DAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PEMEGANG IZIN ATAU PADA HUTAN HAK Nomor : P.38/Menhut-II/2009,
Lebih terperinciSVLK & DOKUMEN V-LEGAL. Yuki M.A Wardhana
SVLK & DOKUMEN V-LEGAL Yuki M.A Wardhana PERMENLHK NO 95/Menhut-II/2014 PERMENLHK NO 95/Menhut-II/2014 Terkait dengan Permendag No 78 Tahun 2014 Sebelum berjalannya Permendag No 78 maka kayu impor dilengkapi
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA TDI. Prinsip Kriteria Indikator Verifier Metode Verifikasi Norma Penilaian
Lampiran 2.7. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR:
PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: P.45/Menhut-II/2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR P.38/MENHUT-II/2009 TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PENILAIAN KINERJA
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciKEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR: P.15/VI-BPPHH/2014 TENTANG MEKANISME PENETAPAN LEMBAGA VERIFIKASI
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LK
RESUME HASIL PENILAIAN AWAL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT. Transtra Permada b. Nomor Akreditasi : LVLK-009-IDN c. Alamat : Jl. Petung No. 2 Kampus Instiper Papringan
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK SUMBER AGUNG PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK SUMBER AGUNG PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA TPT. Prinsip Kriteria Indikator Verifier Metode Verifikasi Norma Penilaian
Lampiran 2.9. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.5/VI-BPPHH/2014 Tanggal : 14 Juli 2014 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV. KARYA ABADI PROVINSI JAMBI OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
1. Identitas LVLK RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV. KARYA ABADI PROVINSI JAMBI OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor Akreditasi : LPPHPL-015-IDN,
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
(1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d. Nomor telepon /faks. : (021) 8740202.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
KOMPILASI PERATURAN MENTERI KEHUTANAN TENTANG STANDAR DAN PEDOMAN PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI DAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PEMEGANG IZIN ATAU PADA HUTAN HAK Nomor: P.38/Menhut-II/2009
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK SUMBER AGUNG JAYA PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IU PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor Akreditasi : LPPHPL-015-IDN,
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK PELITA INDUSTRI PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK PELITA INDUSTRI PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU KELOMPOK KALAW WAT JOLAY KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, PROVINSI LAMPUNG OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU KELOMPOK KALAW WAT JOLAY KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, PROVINSI LAMPUNG OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT. INTI MULTIMA SERTIFIKASI
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA JEPARA BC KOBO
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA JEPARA
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV SYLVA ARTHA MANDIRI
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PT QUIRA TERRASTIKA
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PT
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK BANGKIT SANJAYA PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK BANGKIT SANJAYA PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV PRESTIGE FURNITURE
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL KEPUTUSAN AKHIR VERIFIKASI
RESUME HASIL KEPUTUSAN AKHIR VERIFIKASI (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL AUDIT RE-ASSESSMENT LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL AUDIT RE-ASSESSMENT LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
(1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d. Nomor telepon /faks. : (021) 8740202.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK PT SUKSES BESAR RAYA PROVINSI RIAU OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI.
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK PT SUKSES BESAR RAYA PROVINSI RIAU OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor Akreditasi
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK UD HK PROVINSI SUMATERA BARAT OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK UD HK PROVINSI SUMATERA BARAT OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor Akreditasi
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV ANUGRAH
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV HALIM PRATAMA
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN Nomor : 018/IMSertifikasi-SK/III/2016
PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI (PHPL) VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) Jl. Ciremai Raya Blok BC No. 231 Kayuringin Jaya, Kota Bekasi - 17144 Telp. 021-8844934, 88961414 Fax. 021-88961414 email: intimultimasertifikasi@gmail.com
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA TPT CV JAYA BERSAMA PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA TPT CV JAYA BERSAMA PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV SILVA AGRO INDONESIA
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV
Lebih terperinciSTANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA TDI. Prinsip Kriteria Indikator Verifier Metode Verifikasi Norma Penilaian
Lampiran 2.7. Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 Tanggal : 29 April 2016 Tentang : Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LK
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU CV ASHIFA JATI INDOFURNI ASSESMENT AWAL (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT. TRANsTRA PERMADA b. Nomor Akreditasi : LVLK-009-IDN c. Alamat : Jl. Magelang Km
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PD IPKH SUMBER LESTARI
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA PD
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV SABHA
Mayapada Tower 11th Floor Jl. Jendral Sudirman Kav 28, Jakarta 12920, Indonesia Phone: +62 (21) 5289 7466 Fax: +62 (21) 5795 7399 www.scsglobalservices.com RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA CV
Lebih terperinciRESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK CV DUA PUTRI PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI. 1.
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUIPHHK CV DUA PUTRI PROVINSI SUMATERA SELATAN OLEH LVLK PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT INTI MULTIMA SERTIFIKASI b. Nomor
Lebih terperinci1. Identitas LVLK. a. Nama Lembaga : PT. Inti Multima Sertifikasi. b. Nomor Akreditasi : LVLK IDN
1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT. Inti Multima Sertifikasi b. Nomor Akreditasi : LVLK 019 - IDN c. Alamat : Jl. Ceremai Raya Blok BC No. 231, Kayuringin Jaya, d. Nomor Telpon/Faks/E-mail : Kota Bekasi
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL AUDIT ASSESSMENT LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL AUDIT ASSESSMENT LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperincid. Nomor Telpon/Faks/ Ph Fax : a. EKA PRAYUDHA : MADE BUDIASA GALLERY
1. Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT. Inti Multima Sertifikasi b. Nomor Akreditasi : LVLK 019 - IDN c. Alamat : Jl. Ceremai Raya Blok BC No. 231, Kayuringin Jaya, Kota Bekasi 17144 d. Nomor Telpon/Faks/E-mail
Lebih terperinciPT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT MUTUAGUNG LESTARI b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis Depok 16953 d.
Lebih terperinci