MEMBANGUN SDM TIK UNGGUL DAN KOMPETITIF

Transkripsi

1 Kementerian Komunikasi dan Informatika MEMBANGUN SDM TIK UNGGUL DAN KOMPETITIF Prof. Dr. Ing. Kalamullah Ramli Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi Guru Besar Teknik Elektro Universitas Indonesia Seminar Nasional Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya, Palembang 29 Nov 2012

2 KONTRIBUSI KEMKOMINFO Setiap kenaikan 10% dari koneksifitas Internet broadband, GDP akan naik sebesar 1,3% (Worldbank Report, 2009) PEMBANGUNAN DAN KONSOLIDASI INFRASTRUKTUR ICT PEMBANGUNAN DAN PENGUATAN PENGUASAAN APLIKASI ICT PEMBANGUNAN DAN PENINGKATAN KEPEMAHAMAN DAN SKILL ICT

3 Pembangunan dan Konsolidasi Infrastruktur ICT BASIS : ICT ROADMAP Indonesia Connected Indonesia Informative Indonesia Broadband Indonesia Digital Telephony Access in All Villages National ICT Strategy Coordination team for National Information Security E-Government Master Plan Internet access in all sub-districts Institutional Building Strengthening ICT human resources All Provinces is connected by FO Network All Cities /Districts will have Broadband access Strengthening e- public services, e- health, and e- education for all Strengthening Broadband Access over 5MB Strengthening Competitive-ness and innovative Industries Digital Broadcasting in all area E-gov in all government institutions

4 INDONESIA INOVATIF DAN KOMPETITIF Cepat dan Terjangkau 4

5

6 Universal Service Obligation (USO) Program 6

7 Ensures That All Citizen Have Access to Television and Radio Services PROGRAMS RELATED: 1)ITTS is a project with objective to enhance the power of transmitting from its tranmission station (TVRI) 2)The enhancement of RRI transmission has been done in Tarakan and Toli-Toli.

8 ICT DIGITAL DIVIDE Socio-Economic Divide

9 Realizing Digital Justice Ringing Village Village to Village Smart Village Smart District Infrastructur Network Backbone IIX Incubator Community Radio, etc 2 Transaction I C T F U N D 3 Collaboration Villagers to Villagers (Community) ICT Bordeless through sectors E-Government : Single Identity Number/SIN E-Education : Standard Buku Electronik/SBE Depdiknas E-Transportation/E-Ticketing E-Business 4 Transformation Social Transformation ICT Society 1 Connectivity Basic Telephony (Voice); Internet Access SMS

10 Empowering People with ICT Pembangunan Desa Berdering (2009/2010) Seluruh Desa terlayani dengan Telepon Seluruh Desa tersedia jaringan akses teleponi dengan kondisi Internet-ready. 100 desa memiliki CAP untuk akses informasi (Desa Pinter) 78 lokasi akses warmasif (eksisting) Rencana program 222 lokasi kecamatan CAP 2.0 (2009/2010) 4300 lokasi kecamatan CAP (2009/2010) Rumah Kreatif (2010) Desa Pinter (2010 s.d. 2012) Pemberdayaan potensi dan ekonomi daerah melalui IT, e-ukm, e-content, dsb 10

11 Connects All Villages with ICTs and Establish CAPs (Community Access Points); PROGRAMS RELATED: Ring Villages, Smart Villages, Sub District Internet, CAP and M-CAP (Mobile Community Access Points).

12 Connects Post Offices with ICTs PROGRAMS RELATED: Post Offices Located and Provides Post Services in Remote Areas (KPCLK) as part of Public Service Obligation (PSO) Program and also Warmasif.

13 Ensures that more than half of world population have access to ICTs in accordance with their abilities ICT INDICATORS: 1). ICT Infrastructure Availability; 2). ICT Utilization; 3). ICT Opportunity.

14

15 Pembangunan serta Peningkatan Kepemahaman dan Skill ICT Balai Latihan dan Pengembangan TIK terbesar di Indonesia di Jababeka Cikarang Diresmikan Selasa 31 Mei Luas 2,5 hektar dan dibangun atas bantuan hibah pemerintah Korea Selatan melalui Korea International Cooperation Agency senilai USD 8,9 juta (Rp 75,6 miliar). Sementara lahan tanah didapatkan dari Pemda Bekasi.

16 Pembangunan serta Peningkatan Kepemahaman dan Skill ICT Balai Latihan dan Pengembangan TIK terbesar di Indonesia yang berada di Jababeka Cikarang Untuk kalangan industri dan umum, Asrama untuk 300 orang peserta, jenis pelatihan meliputi object programming, information security, computer network, animasi, web programming, IT management, operation system.

17 Pembangunan serta Peningkatan Kepemahaman dan Skill ICT Balai Latihan dan Pengembangan TIK di UIN Ciputat Total luas bangunan adalah sebesar 9,300 m2. Softloan Korea sebesar USD 20jt Pusat pelatihan dapat menampung hingga 10,200 peserta pelatihan dalam setahun. Asrama untuk 180 orang sehari Fasilitas : 5 ruang belajar, 2 ruang seminar, 2 ruang e-learning, 1 studio digital, 1 studio broadcasting dan telekomunikasi, 2 ruang teleconference, 10 laboratorium

18 INDONESIA WEF 18 PEMANFAATAN LEMAH KEMAMPUAN KUAT 18

19 Hasil Survei BI: Inovasi Industri INPRES no. 6 tahun 2009 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif Inovasi Sedang 20% Inovasi Tinggi 2% Survei terhadap industri besar dan sedang. Kriteria: penggunaan teknologi alokasi anggaran R&D tenaga ahli 78% Inovasi Rendah Survei Biro Riset Ekonomi Bank Indonesia, Desember 2010

20 GDP < US$ < GDP < US$ GDP > US$ BKPM

21 PERPRES No. 32 Tahun 2011 MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA Kerangka Desain Pendekatan MP3EI

22 Research and Commercial Product Gap: the Valley of Death Limited availability of resources, especially financial capital, during the development/scale-up phase

23 Penelitian Dibiayai Kemkominfo

24

25

26

27

28

29

30

31 Business Matchmaking Program (BMP) INAICTA

32 Tren Pertumbuhan PDB: Subsektoral IK *Departemen Perdagangan 2009 Tren PDB IK (%) 20,0 15,0 12,5 12,0 10,0 5,9 5,5 5,0 2,7 2,4 2,6 0,6 - (0,2) (5,0) (3,9) 14,9 7,2 6,6 6,0 Subsektor berpotensi tinggi, tumbuh 2 digit: Layanan Komputer dan Piranti Lunak sebesar 12,5%, Periklanan 12% dan Subsektor Permainan Interaktif 14,9%. Subsektor berpotensi lain: Film, video, fotografi; Riset & pengembangan; Seni pertunjukan; Televisi & radio, tumbuh di atas rata-rata pertumbuhan PDB nasional 5,56% 32

33 Kinerja Ekspor Industri Indonesia atas Produk Mobile dan Digital Sumber: BPS diolah Kementerian Perdagangan

34 PENUTUP: PELUANG Intensitas Sumber Daya Film, Video, Fotografi IT & Software TV & Radio Musik Arsitektur Game Interaktif Intangible based Periklanan SeniPertunjukan Desain Penerbitan Percetakan Pasar Barang Seni R&D Fesyen Kerajinan Tangible based Media Seni Budaya Desain IpTek Substansi Dominan dalam Industri Tersebut Digital Business Leisure Business Content Digital Business Cultural Based Business

35