Lembar Kerja Siswa (LKS) Matematika SMK/SMA Kelas X semester 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lembar Kerja Siswa (LKS) Matematika SMK/SMA Kelas X semester 1"

Transkripsi

1 Lembar Kerja Siswa (LKS) Matematika SMK/SMA Kelas X semester 1 sesuai dengan kurikulum 013 ( ) ( ) DISUSUN OLEH MGMP MATEMATIKA SMK KOTA SUKABUMI EDITOR Drs. Nuzwan Sudariana,M.M. Abdul Rohman,S.Pd NAMA Kelas Sekolah : : : PEMERINTAH PEMERINTAH KOTA KOTA SUKABUMI S 014 O14 DINAS P & K KOTA SUKABUMI

2 TIM PENYUSUN Lembar Kerja Siswa Matematika SMK Kota Sukabumi 014 NO NAMA UNIT KERJA 1 Nuzwan Sudariana SMKN Abdul Rohman SMKN 4 3 Yulia Rohilah SMK PGRI 1 4 Robertson SMK BPK Penabur 5 Irma Hermawati SMK Kesehatan Tunas Madani 6 M.Darusalam SMK Syamsul Ulum 7 Rebiman SMK Penguji 8 Rian Irianti SMK Gema Istiqomah 9 Robiansyah SMK Terpadu Ibaadurrahman 10 Helly Fujiawati SMKN 3 11 Pipih Nurhidayanti SMKN 1 Yesi Febriani SMK PGRI 1 13 Dian Romdiani SMK PASIM 14 Een Rohendah SMKN 15 Taufik Susanto SMK IT Madani 16 Marwan Irwanto SMK Persada 17 Lilis Patonah SMK Ulul Albab 18 Sri Mulyani SMKTP Padjadjaran 19 Fajar Budiyanto SMKP Bina Teknik 0 Derry Nugraha SMKP An-Naba 1 Rizal Suhendra SMK Taman Siswa E. Kardiman SMK PGRI 3 Ajeng Quartina N SMKN 1 4 Reni Rustiani SMKN 1 5 Tresna Novianti SMK Siliwangi 6 Ayi Suryana SMKN 4 7 Sofyan Ali SMKN 3 Editor 1. Nuzwan Sudariana. Abdul Rohman

3 KATA PENGANTAR Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat, taufiq dan hidayah serta karunia-nya sehingga Lembar Kerja Siswa (LKS) Matematika SMK kota Sukabumi tahun 014 dapat diselesaikan dengan baik. LKS ini hadir sebagai buku pendamping dari buku pegangan siswa kurikulum 013 yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk membantu siswa dalam memahami materi yang dianggap sulit. Seiring dengan penerapan Kurikulum 013 pada kelas X dan IX pada tahun 014/015 untuk seluruh Indonesia, LKS ini sangat setrategis membantu dalam proses pembelajaran di kelas baik bagi siswa maupun bagi guru Kami mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya kepada Pemerintah Daerah dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Sukabumi c.q bagian Dikmen yang memfasilitasi segala sesuatunya sehingga LKS ini dapat kami selesaikan. Semoga Allah membalas segala kebaikan tersebut dengan balasan yang lebih baik, amin Tiada gading yang tak retak, kami menyadari LKS ini masih jauh dari sempurna, oleh karenanya saran,dan kritik yang bersifat membangun sangat kami harapkan Sukabumi, Mei 014 penyusun i LKS Matematika SMK Kota Sukabumi 014

4 DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Daftar Isi.. ii Kompetensi Inti/Kompetenti Dasar... iv LKS 1 Eksponen dan Logaritma 1. Kompetensi Inti...,. 1. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Petunjuk Belajar Kompetensi yang ingin dicapai Indikator.. 7. Bilangan Eksponen.. 8. Bentuk Akar 7 9. Logaritma.. 10 LKS Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak 1. Kompetensi Inti...,. 19. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Petunjuk Belajar Kompetensi yang ingin dicapai 0 6. Indikator 0 7. Persamaan Linear Persamaan Linear dengan Nilai Mutlak 5 9. Pertidaksamaan Linear Pertidaksamaan Linear dengan Nilai Mutlak 8 LKS 3 Sistem Persamaaan dan Pertidaksamaan Linear 1. Kompetensi Inti...,. 33. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Petunjuk Belajar Kompetensi yang ingin dicapai Indikator Sistem Persamaan Linear Dua Variabel ii LKS Matematika SMK Kota Sukabumi 014

5 8. Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel LKS 4 M A T R I K S 1. Kompetensi Inti...,. 50. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Petunjuk Belajar Indikator Definisi Matriks Operasi Matriks Determinan dan Invers Matriks Ordo x Menyelesaikan Sistem PersamaanLinear Dua Peubah dengan Invers Matriks. 6 LKS 5 Relasi dan fungsi 1. Kompetensi Inti...,. 70. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Petunjuk Belajar Kompetensi yang ingin dicapai Indikator Pengertian Relasi Menyatakan Relasi Himpunan dengan Diagram Panah Menyatakan Relasi Himpunan dengan Diagram Cartesius Menyatakan Relasi Dua Himpunan dengan Pasangan Berurutan Macam-macam Fungsi.. 78 LKS 6 Barisan dan Deret 1. Kompetensi Inti...,. 85. Kompetensi Dasar Indikator Petunjuk Belajar Pola Barisan dan Deret Barisan dan Deret Aritmetika Barisan dan Deret Geometri Deret Geometri Tak Hingga 98 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN iii LKS Matematika SMK Kota Sukabumi 014

6 KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR KELAS X SEMESTER 1 KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di KOMPETENSI DASAR.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah.. Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika..3 Menunjukkan sikap bertanggungjawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku peduli lingkungan. 3.1 Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran langkah-langkahnya.. 3. Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan serta menerapkannya dalam pemecahan masalah nyata. 3.3 Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linier dua dan tiga variable serta pertidaksamaan linier dua variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi yang efektif dalam menentukan himpunan penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran jawabannya dalam pemecahan masalah matematika. 3.4 Mendeskripsikan konsep matriks sebagai representasi numerik dalam kaitannyadengan konteks nyata. 3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta menerapkannya dalam pemecahan masalah. 3.6 Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan pasangan terurut, atau ekspresi simbolik) 3.7 Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam berbagai bentuk yang merupakan fungsi. 3.8 Memprediksi pola barisan dan deret aritmatika dan geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan memberikan alasannya. 4.1 Menyajikan masalah nyata menggunakan operasi aljabar berupa eksponen dan logaritma serta menyelesaikannya menggunakan sifatsifat dan aturan yang telah terbukti kebenarannya. 4. Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linier dalam memecahkan masalah nyata. iv LKS Matematika SMK Kota Sukabumi 014

7 KOMPETENSI INTI sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. KOMPETENSI DASAR 4.3 Membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabelyang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyatadan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya. 4.4 Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem pertidaksamaan linear duavariabel (SPtLDV) untuk menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan. 4.5 Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV, dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya. 4.6 Menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata yang berkitan dengan matriks. 4.7 Menerapkan daerah asal, dan daerah hasil fungsi dalam menyelesaikan masalah. 4.8 Menyajikan hasilmenemukan pola barisan dan deret dan penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana v LKS Matematika SMK Kota Sukabumi 014

8 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Judul : Eksponen dan Logaritma Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X/1 Waktu : 1 x 45 ( 6 pertemuan ) Jenjang : SMK 1. Kompetensi Inti K1 K K3 K4 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. : Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan procedural ) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak ( menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar a. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah b. Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika. c. Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku peduli lingkungan d. Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran langkah-langkahnya. e. Menyajikan masalah nyata menggunakan operasi aljabar berupa eksponen dan logaritma serta menyelesaikannya menggunakan sifat- sifat dan aturan yang telah terbukti kebenarannya 3. Materi Pembelajaran Eksponen dan Logaritma 4. Petunjuk Belajar a. Bacalah LKS Anda dengan cermat b. Kejakan setiap langkah sesuai dengan petunjuk c. Jika menemukan kesulitan dalam menyelesaikan tugas berkonsultasilah dengan guru. d. Membaca ekspresi dan hasil operasi aljabar dari eksponen dan logaritma minimal dari 3 sumber belajar (buku atau artikel cetak atau elektronik), e. Membuat pertanyaan mengenai pengertian dan aturan dari hasil operasi aljabar eksponen dan logaritma. f. Menentukan unsu-unsur yang terdapat pada pengertian dan hasil operasi aljabar eksponen dan logaritma. g. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur yang terdapat pada pengertian dan hasil operasi aljabar eksponen dan logaritma, kemudian menghubungkan unsur-unsur yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat kesimpulan mengenai pengertian dan aturan dari eksponen dan logaritma. 1 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

9 h. Menyampaikan pengertian, aturan eksponen dan logaritma dan penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana yang terkait dengan eksponen dan logaritma dengan lisan, dan tulisan. 5. Kompetensi yang ingin dicapai a. Siswa dapat memilih dan menerapkan aturan eksponen dan logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran langkah-langkahnya b. Siswa dapat menyajikan masalah nyata menggunakan operasi aljabar berupa eksponen dan logaritma serta menyelesaikannya menggunakan sifat-sifat dan aturan yang telah terbukti kebenarannya. 6. Indikator a. Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kerja kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda hasilnya. d. Menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan eksponen dan logaritma. 7. Bilangan Eksponen 1) Pengertian Bilangan berpangkat ( Eksponen ) Bentuk adalah bilangan berpangkat, dimana disebut bilangan pokok, dan disebut eksponen. dibaca pangkat. didefinisikan sebagai berikut : Contoh Sebanyak ) Sifat-sifat Eksponen Perkalian Eksponen Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan : ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat : KESIMPULAN : Pembagian Eksponen Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan : Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

10 Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat : KESIMPULAN : ; Perpangkatan Eksponen Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan : ( ) ( ) ( ) Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat : ( ) ( ) ( ) KESIMPULAN : ( ) Perpangkatan dari Perkalian Dua atau Lebih Bilangan Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan : ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat : ( ) ( ) ( ) KESIMPULAN : ( ) Perpangkatan Bilangan Pecahan Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan ( ) 3 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

11 ( ) Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat ( ) ( ) KESIMPULAN : Bilangan Berpangkat Nol Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan :, dari sifat pembagian eksponen, maka, dari sifat pembagian eksponen, maka Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat : KESIMPULAN : Bilangan Berpangkat Negatif Uraikan dengan menulis faktor-faktor setiap bilangan dan sederhanakan,,,, Dari penyelesaian soal di atas, dapat terlihat : KESIMPULAN : ( ) Bilangan Berpangkat Pecahan maka : Artinya, bila bilangan kita kalikan sebanyak 3 faktor, maka menghasilkan. Jika dikalikan sebanyak b faktor : Sebanyak faktor Kesimpulan, diartikan sebagai akar pangkat ke-b dari. 4 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

12 Latihan1.1 soal uraian 1. Sederhanakan operasi bilangan pangkat berikut a. 5 x 9 x 1 b.. Dengan menggunakan sifat bilangan berpangkat sederhanakan bentuk berikut a. b. ( ) ( ) c. 3. Hitunglah operasi bilangan berpangkat berikut a. ; Untuk x= dan y = 3 b. ( ) ( ) 4. Tentukan nilai x yang memenuhi a. b. ( ) 5. Tentukan nilai dari - Tugas kelompok ( ) ; untuk p = 4 dan q= 6 Perhatikan bilangan satuan dari perpangkatan bilangan 7 berikut: Perpangkatan tujuh Nilai Bilangan satuan Cermati sifat satuan pada tabel di atas, Saat periode keberapa bilangan satuan berulang? Dengan menggunakan sifat-sifat perpangkatan dan perkalian bilangan berpangkat, misalkan kamu disuruh menghitung Berapa banyak perkalian yang kamu lakukan untuk mendapat nilai akhirnya, coba tuliskan prosedur perkaliannya,dan tentukan nilai satuan dari bilangan pangkat tersebut 5 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

13 Penilaian Eksponen : Penilaian Kognitif No. Aspek Yang Dinilai Skor Menyebutkan sifat-sifat eksponen Dapat menyelesaikan permasalahan menggunakan sifat-sifat eksponen Menerapkan sifat-sifat eksponen pada permasalahan yang otentik Kelengkapan dalam pengisian jawaban Kriteria skor: Setiap jawaban benar, lengkap = 0 Jawaban setengah benar = 10 Jawaban salah = 1 tidak menjawab = 0 Untuk penilaian psikomotor, guru mempersiapkan soal-soal untuk dikerjakan baik tugas kelompok maupun mandiri. Penilaian psikomotor No. Aspek yang Dinilai 1. Usaha ambil bagian dalam pembelajaran. Usaha ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok. 3. Penyelesaian tugas soal secara mandiri. 4. Bekerjasama dalam kelompok Jumlah Kriteria skor: 4 = Sangat baik 3 = Baik = Kurang Baik 1 = Tidak Baik Penilaian afektif No Pernyataan Siswa mengikuti pelajaran matematika. Siswa tidak mengikuti pelajaran matematika. Siswa merasap elajaran matematika bermanfaat. Siswa berusaha menyerahkan tugas tepat waktu. Siswa berusaha memahami pelajaran matematika. Siswa bertanya pada guru jik ada soal atau materi yang tidak jelas. Siswa selalu mengerjakan soal-soal latihan dirumah. Siswa selalu mendiskusikan materi bagaimana cara menyelesaikan soal yang berhubungan dengan eksponen. Jumlah Skor Skala Sl Sr Jr Tp 6 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

14 8. Bentuk Akar Definisi Misalkan a bilangan real dan n bilangan bulat positif. disebut bentuk akar jika dan hanya jika hasil adalah bilangan irrasional. Bilangan irrasional yang menggunakan tanda akar ( ) dinamakan bentuk akar, tetapi tidak semua bilangan yang berada dalam tanda akar merupakan bilangan irrasional. Contoh 1. adalah bentuk akar adalah bukan bentuk akar Menyederhanakan bentuk akar berarti merubah bentuk akar sehingga bilangan didalam tanda akar tidak lagi memiliki faktor bilangan berpangkat yang pangkatnya merupakan kelipatan pangkat akar. Untuk a dan b bilangan positif berlaku = x Operasi Aljabar Bentuk Akar Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Untuk a,b himpunan bilanga real dan c himpunan bilangan rasional bukan negatif berlaku : Contoh + = ( a + b ) = ( a b ) Sederhanakan bentuk bilangan berikut + = (..+..) = =... = (.) =.. Operasi Perkalian Untuk a,b himpunan bilanga rasional bukan negatif berlaku = Contoh Sederhanakan bentuk bilangan berikut = = =. 7 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

15 .C. Operasi Pembagian Untuk a,b himpunan bilanga rasional bukan negative, b 0, berlaku = Contoh = = = Merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar Merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar artinya mengalikan pembilang dan penyebut dengan sekawan dari penyebut Merasionalkan bentuk =. = Merasionalkan = Merasionalkan = = ( ) = ( ) Contoh 1. Rasionalkan penyebut pecahan bilangan berikut dan sederhanakanlah a. b. c. Solusi = = ( ) ( ) ( ) = = = 5 ( ) = ( ) = = ( ) = ( ) Tugas 1. Diskusikan dengan teman sebangkumu! a b. 5 ( + 3 ) 8 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

16 . Rasionalkan bentuk pecahan akar berikut! 3 a. 5 b. c. 3 5 Pekerjaan Rumah 1. Sederhanakan! Rasionalkan penyebut untuk setiap bilangan pecahan di bawah ini! a) 1 3 d) 9 3 b) e) C). F) Penilaian Bentuk Akar : Penilaian Kognitif No. Aspek Yang Dinilai Skor Menyebutkan bentuk akar dan bukan bentuk akar Menyederhanakan bentuk akar Mengoperasikan bentuk akar Dapat merasionalkan penyebut bentuk akar Kelengkapan dalam pengisian jawaban Kriteria skor: Setiap jawaban benar, lengkap = 0 Jawaban setengah benar = 10 Jawaban salah = 1 tidak menjawab = 0 Untuk penilaian psikomotor, guru mempersiapkan soal-soal untuk dikerjakan baik tugas kelompok maupun mandiri. 9 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

17 Penilaian psikomotor No Aspek yang Dinilai Usaha ambil bagian dalam pembelajaran Usaha ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok. Penyelesaian tugas soal secara mandiri. Bekerjasama dalam kelompok Jumlah Kriteria skor: 4 = Selalu 3 = serin g = Kadang-kadang 1 = Tidak pernah Skor No. Penilaian afektif Pernyataan Siswa mengikuti pelajaran matematika. Siswa tidak mengikuti pelajaran matematika. Siswa merasap elajaran matematika bermanfaat. Siswa berusaha menyerahkan tugas tepat waktu. Siswa berusaha memahami pelajaran matematika. Siswa bertanya pada guru jik ada soal atau materi yang tidak jelas. Siswa selalu mengerjakan soal-soal latihan di rumah. Siswa selalu mendiskusikan materi bagaimana cara menyelesaikan soal yang berhubungan dengan bentuk akar. Jumlah Kriteria skor: 4 = Selalu 3 = serin g = Kadang-kadang 1 = Tidak pernah Skala Logaritma Sebelumnya kita telah memahami bentuk perpangkatan.bentuk umum dari suatu bilangan berpangkat adalah a disebut bilangan pokok dan n disebut pangkat. Jika bilangan pokok dan pangkat sudah ditetapkan, maka nilai dari bilangan berpangkat itu dapat ditentukan. Contoh a. 3 = 8 b. =( ) = 3 c. dan seterusnya KEGIATAN 1 1. Dari lidi yang telah di siapkan, bagi lah menjadi bagian sama panjang.. Jumlah potongan lidi sekarang sebanyak : 3. Dari lidi yang telah dibagi tadi, masing-masing lidi dibagi lagi menjadi bagian sama panjang. 4. Ulangi langkah dan 3 sampai mendapatkan 3 buah lidi sama panjang. 10 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

18 5. Isilah tabel pengamatan berikut! Pembagian ke Lidi dibagi menjadi Jumlah lidi sekarang Pertanyaan : 1. Pada percobaan berapa didapat sebanyak 3 potongan lidi?. Periksalah berapa kalikah kita harus melakukan pemotongan lidi agar mendapat 18 potongan lidi sama panjang? Sekarang jika persoalannya dibalik, yaitu apabila bilangan pokok dan hasil bilangan berpangkat sudah diketahui, maka pangkat dari bilangan pokok itu dapat ditemukan. Contoh 3., mencari pangkat dari bilangan yang hasilnya 16, maka pangkat itu sama dengan 4., mencari pangkat dari bilangan 9 yang hasilnya 3, maka pangkat itu sama dengan, mencari pangkat dari bilangan 10 yang hasilnya 1000, maka pangkat itu sama dengan Persoalan mencari pangkat dari suatu bilangan pokok jika hasil perpangkatannya sudah diketahui seperti di atas dapat dilakukan dengan memakai notasi logaritma (log) sebagai berikut : ditulis ditulis ditulis dan nilai dari dan nilai dari dan nilai dari Jelaslah bahwa, Logaritma adalah yaitu mencari pangkat dari suatu bilangan pokok sehingga hasilnya sesuai dengan yang telah diketahui. Maka dapat didefinisikan bahwa : jika dan hanya jika Ket : a = Bilangan pokok atau baris logaritma b = Numerus yaitu bilangan yang dicari logaritmanya c = Hasil logaritma 11 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

19 Hubungan matematika ini menunjukkan bahwa bilangan dalam bentuk pangkat dapat diubah ke bentuk logaritma dan sebaliknya. Sebagai definisi logaritma tersebut, maka dapat ditunjukkan berlakunya sifatsifat pokok logaritma sebagai berikut : Contoh : Contoh : Contoh : LOGARITMA Yuk kita belajar supaya pintar Marilah menghafal rumus logaritma Logaritma B dengan bilangan pokok A sama dengan C Apakah kamu tahu apa artinya B sama dengan A pangkat C Logaritma seratus dengan bilangan pokok Sepuluh sama dengan dua Apakah kamu tahu apa artinya Seratus sama dengan sepuluh pangkat dua Ayo berlatih jangan menyerah Berlatihlah wahai kawanku Lirik lagu : aku yang dulu bukanlah yang sekarang KEGIATAN Bakteri Escherichia coli atau E. coli adalah bakteri penyebab penyakit diare yang berkembang biak dengan cara membelah diri. Bakteri E. coli membelah setiap 1,5 menit. Pertanyaan : 1. Berapa banyak bakteri setelah 50 menit?. Berapa banyak bakteri setelah 80 menit? 3. Berapa waktu yang diperlukan untuk mencapai jumlah 16? 4. Berapa waktu yang diperlukan untuk mencapai jumlah 100? Latihan Buktikan oleh anda bahwa! 7. Selesaikan dengan bentuk logaritma : a. b. c. 10 = 100 dst. 1 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

20 PEKERJAAN RUMAH : Tuliskan dalam bentuk logaritma pada bilangan berpangkat dan sebaliknya = 34 3 log 34 = 5. 4 = 16 4 log 16 = = 5 log = = 49 7 log = / = 5 5 log = log 81 = = 81 log 16 = 4 = 16 3 log 7 = 3 3 =. 9. log 1000 = 3 3 = log = -1-1 =... Catatan = 1. = 8 3. = 4 4. = 5. 5 log = log 6 = x 7. log = log 3 = SIFAT SIFAT LOGARITMA Setelah kita memahami definisi logaritma dan cara menentukan logaritma suatu bilangan, sekarang kita akan mengkaji sifat-sifat yang berlaku pada logaritma yaitu : SIFAT 1 : Logaritma perkalian dua bilangan sama dengan jumlah logaritma dari masing-masing bilangan. Maka : ( ) Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : 5 log + 5 log 50 = 5 log ( ) = 5 log 5 = = = 3 log + 3 log 7 = SIFAT : Logaritma pembagian dua bilangan sama dengan selisih logaritma dari masing-masing bilangan. Maka: 13 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

21 Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : 7 log 17 7 log 31= 7 log 7 = 1 1. Lengkapilah titik-titik di bawah ini : a. = = b. 3 log 6 3 log 71 = 3 log( )= SIFAT 3 : Logaritma bilangan berpangkat sama dengan pangkat dikalikan dengan logaritma bilangan itu. Maka : Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : 5 log 5 = 5 log 5 =. 5 log 5 =.1 = d.. log 5. log 5 = = ( ) = ( ) = SIFAT 4 : Mengubah bilangan pokok logaritma Maka : Contoh 1. Sederhanakan logaritma di bawah ini! a. 8 log 4 = = = = = b. 8 log = = = = =. Jika, log 3 = a nyatakan logaritma-logaritma di bawah ini dalam a : a. 8 log 3 = = = = b. 3 log = = 14 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

22 SIFAT 5 : Perluasan dari sifat terdahulu Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : a. 3 log 7. 7 log 81 = 3 log 81 = 3 log 3 4 b. 8 log 9 = = log 3 = 4 3 log 3 = 4.1 = 4 c. 8 log 7 = = log 3 = 1. log 3 = log 3 SIFAT 6 : = Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : = = = = = = SIFAT 7 : 15 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

23 Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : log = log 3 = = = 1. 1 = 1 SIFAT 8 : Perluasan dari definisi logarithm Contoh Sederhanakan logaritma di bawah ini : = 5 KEGIATAN 4 PASANGKAN SOAL DAN JAWABAN DI BAWAH INI! No Soal Jawaban log 49 log 8 + log log 81 3 log 81 3 log log 4 5 TUGAS KELOMPOK Sederhanakanlah soal berikut ini 1. log 8 =.. 7 log log 49 = 3. log 5 + log = log 65 5 log 5 = 5. log 100 log 10 =. 16 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

24 TUGAS INDIVIDU Selesaikan soal-soal berikut ini 1. Sebutkan sifat sifat logaritma. log 16 =. 3. log 4 + log = 4. log + log 5 =.. 5. log 5 log 3 = log log 15 5 log 1 = log = log. 5 log 49 = l0g 3 = log 7 =. PEKERJAAN RUMAH sederhaka soal-soal berikut ini 1. = log 7 =.. x log 5. 5 log y. y log x =.. 4 log 8 =.. 9 log 7 = Penilaian Logaritma : Penilaian Kognitif No. Aspek Yang Dinilai Skor Menyebutkan sifat-sifat logaritma Penyelesaian tugas individu Penyelesaian tugas kelompok Penyelesaian soal secara mandiri Kelengkapan dalam pengisian jawaban Kriteriaskor: Setiapjawabanbenar, lengkap = 0 Jawabansetengahbenar = 10 Jawabansalah = 0 Untukpenilaianpsikomotor, guru mempersiapkan soal-soal untuk dikerjakan baik tugas kelompok maupun mandiri. 17 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

25 Penilaianpsikomotor No Aspek yang Dinilai. 1. Usaha ambil bagian dalam pembelajaran. Usaha ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok. 3. Penyelesaian tugas soal secara mandiri. 4. Bekerjasama dalam kelompok Jumlah Kriteriaskor: 4 = Sangat baik 3 = Baik = Kurang Baik 1 = Tidak Baik Penilaianafektif Peryataan Siswa mengikuti pelajaran matematika. Siswa merasa pelajaran matematika bermanfaat. Siswa berusaha menyerahkan tugas tepat waktu. Siswa berusaha memahami pelajaran matematika. Siswa bertanya pada guru bila ada soal atau materi yang tidak jelas. Siswa selalu mengerjaka nsoal-soal latihan di rumah. Siswa selalu mendiskusikan materi bagaimana cara menyelesaikan soal yang berhubungan dengan logaritma. Jumlah Skor Skala Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

26 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Judul : Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X / 1 Waktu : 1 x 45 (6 pertemuan) Jenjang : SMK 1. Kompetensi Inti K1 K K3 K4 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. : Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan procedural ) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak ( menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah. Mampu mentransformasi diri dalam berprilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.3 Menunjukkan sikap bertanggungjawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku peduli lingkungan 3. Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan serta menerapkannya dalam pemecahan masalah nyata 4. Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalah nyata 4.3 Membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabel yang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyata dan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya. 3. Materi Pembelajaran a. Persamaan linear b. Persamaan linear dengan nilai mutlak c. Pertidaksamaan linear d. Pertidaksamaan linear dengan nilai mutlak 19 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

27 4. Petunjuk Belajar a. Bacalah LKS dengan cermat b. Kerjakan setiap langkah sesuai dengan petunjuk c. Jika menemukan kesulitan dalam menyelesaikan tugas berkonsultasilah dengan guru d. Tentukanlah penyelesaian dari masalah-masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear e. Pahamilah konsep nilai mutlak dengan baik f. Tentukanlah penyelesaian dari masalah nyata yang terkait dengan persamaan dan pertidaksamaan linear pada nilai mutlak 5. Kompetensi yang ingin dicapai a. Siswa dapat menentukan penyelesaian dari persamaan linear b. Siswa dapat menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan linear c. Siswa dapat menjelaskan konsep nilai mutlak d. Siswa dapat menentukan penyelesaian dari persamaan linear dengan nilai mutlak e. Siswa dapat menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan linear dengan nilai mutlak 6. Indikator a. Terlibat aktif dalam proses pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda d. Menentukan penyelesaian dari persamaan linear e. Menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan linear f. Menjelaskan konsep nilai mutlak g. Menentukan penyelesaian dari persamaan linear dengan nilai mutlak h. Menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan linear dengan nilai mutlak i. Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan masalah-masalah persamaan dan pertidaksamaan linear j. Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan masalah-masalah nilai mutlak pada persamaan linear k. Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan masalah-masalah nilai mutlak pada pertidaksamaan linear 7. Persamaan Linear Persamaan linear satu variabel adalah persamaan yang didefinisikan ax + b = 0 dengan, dimana: x : variabel a : koefisien dari x b : konstanta Persamaan linear dua variabel adalah persamaan yang didefinisikan dengan tidak keduanya nol, dimana: x,y : variabel a : koefisien dari x ; b : koefisien dari y ; c : konstanta persamaan 0 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

28 Misalkan a, b dan c bilangan real dan a, b keduanya tidak nol, maka himpunan penyelesaian persamaan linear adalah himpunan semua pasangan (x, y) yang memenuhi persamaan linear tersebut Contoh 1. Tentukan nilai x dari persamaan linear di bawah ini: 7x 4 x 7 a. 5(3 x) = 3(x + 13) b. 6x 1 5 Penyelesaian: 5(3 x) = 3(x + 13) 15 5x = 3x x 3x = x = 4 x = 3 b. 7x 4 x 7 6x (6x 1) 5(7x 4) (x 7) x 10 35x 0 4x 14 60x 35x 4x x = 16 x = 6. Andi dalam tiga hari berturut-turut membelanjakan uangnya untuk membeli keperluan sekolah. Pada hari minggu dia menghabiskan ½ dari uang yang dimilikinya. Pada hari senin, dia membelanjakan uangnya Rp4.000,00 lebih sedikit dari uang yang dia belanjakan hari minggu. Sementara uang yang dibelanjakan pada hari selasa hanya 1/3 dari belanjaan hari senin. Sekarang dia masih memiliki uang sisa belanjaan sebanyak Rp1.000,00. Buatlah model matematika dari permasalahan di atas? Tentukan besarnya uang Andi sebelum dibelanjakan? Penyelesaian: Misal banyak uang Andi = x Belanja hari minggu = ½ x Belanja hari senin = ½ x 4000 Belanja hari selasa = 1/3 (½ x 4000) Uang Andi = jumlah uang yang dibelanjakan + sisa uang ( ) ( ) ( ) 6x = 3x + 3x x x = 7x x 6x = x = Besar uang Andi sebelum dibelanjakan adalah Rp6.000,00 Diberikan persamaan linear, untuk setiap. Gambarlah grafiknya! Penyelesaian: 1 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

29 Pertama-tama kita tentukan nilai x dan y yang memenuhi persamaan tabel berikut. Tabel pasangan titik (x,y) untuk grafik X y dan kita buat pada (x, y) (0, -3) (1, 0) (13, ) (16, 1)..... Dari tabel diatas dapat dinyatakan bahwa pasangan (x, y) yang memenuhi persamaan adalah tak hingga banyaknya, yaitu: HP = {( ) ( ) ( ) ( ) } grafiknya: Y 0 (1. 0) 1 X -3 (0, -3) Latihan 1. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan linear berikut a.. ( ) 3x x 5 b Jika nilai x = a memenuhi persamaan ( ) ( ), maka tentukanlah nilai a? 3. Rian mempunyai sejumlah uang. Sebanyak bagian dari uang tersebut digunakan untuk membeli sepatu. Kemudian, bagian dari sisanya digunakan untuk membeli keperluan sekolah. Setelah membelanjakan uangnya, Rian masih memiliki uang sebesar Rp ,00. Berapakah Harga sepatu yang dibeli Rian? 4. Gambarlah grafik himpunan penyelesaian untuk setiap persamaan linear berikut ini! a. b. 5. Luas suatu daerah parkir m. Luas rata-rata untuk mobil kecil 4 m dan mobil besar 0 m. Berapa banyak mobil kecil dan mobil besar yang mungkin dapat parkir dilahan tersebut? Persamaan Linear Dengan Nilai Mutlak Nilai mutlak dari setiap bilangan real x adalah nilai positif dari bilangan real x tersebut. Nilai mutlak dari sebarang bilangan x bilangan real, yang dinotasikan dengan, didefinisikan sebagai berikut: { Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

30 Contoh 1. Seorang anak bermain lompat-lompatan di lapangan. Dari posisi diam, si anak melompat ke depan langkah, kemudian 3 langkah ke belakang, dilanjutkan langkah ke depan, kemudian 1 langkah ke belakang dan akhirnya 1 langkah ke belakang. Permasalahan: Dapatkah kamu membuat sketsa lompatan anak tersebut? Tentukanlah berapa langkah yang dijalani anak tersebut? Penyelesaian: Misalkan x = 0 adalah posisi diam si anak. Lompatan ke depan adalah searah dengan sumbu x positif, dan lompatan ke belakang adalah searah dengan sumbu x negatif. Banyak langkah yang dijalani si anak merupakan konsep nilai mutlak, karena kita hanya menghitung banyak langkah, bukan arahnya. Banyak langkah selalu dinyatakan dengan bilangan bulat positif walaupun arahnya kearah sumbu x negatif. Sehingga banyak langkah anak tersebut adalah: = 9 langkah. Tentukan Himpunan penyelesaian persamaan berikut: a. b. c. Penyelesaian: a. x = 4 atau x = 4 x = atau x = x = atau x = - Uji x = dan x = - ke dalam soal: Untuk x = diperoleh (benar) Untuk x = - diperoleh ( ) (benar) Jadi, himpunan penyelesaiannya {,-} b x 3 = 5 atau (x 3) = 5 x = atau x 3 = 5 x = 8 atau x = = 3 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

31 Uji nilai x = 8 dan x = ke dalam soal: Untuk x = 8 diperoleh (benar) Untuk x = diperoleh (benar) Jadi, himpunan penyelesaiannya {-, 8} c. atau ( ) 5 y = y = 5 y = 7 Uji nilai y = 3 dan y = 7 ke dalam soal: Untuk y = 3 diperoleh (benar) Untuk y = 7 diperoleh (benar) Jadi, himpunan penyelesaiannya {3, 7} y = 7 Latihan 1. Tentukan hasil operasi dari nilai mutlak berikut: a. b. c.. Suatu persegi panjang mempunyai ukuran panjang cm dan lebar 8 cm. Jika luas persegi panjang tersebut 136 cm, tentukan nilai x yang memenuhi? 3. Suhu air laut di Samudra Hindia dapat naik atau turun tergantung pada faktor cuaca. Jika suhu normal air laut di Samudra Hindia adalah p 0 C dan perubahan suhu pada cuaca tidak normal adalah q 0 C. Tunjukkanlah sketsa penurunan minimum dan peningkatan maksimum suhu air laut tersebut? 4. Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan berikut: x = 5 5. Gambarlah grafik fungsi nilai mutlak dari f(x) =? Penyelesaian: X y = f(x) = x ( x, y ) 4 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

32 Grafik fungsi f(x) = x y x 9. Pertidaksamaan Linear Dalam kehidupan sehari-hari, banyak kita jumpai kasus yang melibatkan pembatasan suatu hal dengan menggunakan lambang. Contohnya: batas nilai matematika seorang siswa agar dikatakan tuntas belajarnya jika memperoleh nilai 75. Pada prinsipnya pemecahan masalah pertidaksamaan linear hampir sama dengan penyelesaian pada persamaan linear. Contoh 1. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan ( )? Penyelesaian: ( ) Jadi, HP = * +. Ayah Budi lebih muda dibanding pamannya tetapi lebih tua dari ibunya. Sementara umur bibinya hanya satu tahun lebih tua dari umur ibunya tetapi satu tahun lebih muda dari umur ayahnya. Budi berencana mengurutkan umur antara ayah, ibu, paman, dan bibinya berdasarkan umur mereka yang lebih tua. Dapatkah kamu membantu Budi dalam mengatasi permasalahan tersebut? 5 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

33 Penyelesaian: Pertama-tama dibuat pemisalan sebagai berikut: Umur Ayah = A Umur Ibu = I Umur Paman = P Umur Bibi = B Dari penjelasan permasalahan di atas, diperoleh informasi sebagai berikut. Ayah lebih muda dibanding Paman A < P Ayah lebih tua dari Ibu A > I atau I < A Umur Bibi hanya satu tahun lebih tua dari umur Ibu B + I = I atau B > I Umur Bibi satu tahun lebih muda dari Ayah B I = A atau B < A Dengan mengamati pola di atas, yaitu A < P, I < A, I < B, dan B < A. Urutan umur mereka mulai dari tertua ke termuda adalah P > A > B > I. Sehingga kesimpulan adalah Paman lebih tua dibanding Ayah, Ayah lebih tua dibanding Bibi, dan Bibi lebih tua dibanding Ibu. 3. Gambarlah daerah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan x + y 4? Penyelesaian: X 0 4 Y 0 (x, y) (0, ) (4, 0) Untuk (0, 0 ) maka 0 + (0) 4 jadi (0,0) termasuk daerah penyelesaian Y 0 4 X 6 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

34 Latihan 1, Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan linear berikut: a. ( ) ( ) b. ( ) ( ) c. ( ) ( ). Gambarlah daerah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan: a. b. c. d. 3. Diketahui penyelesaian pertidaksamaan ( ) ( ) adalah. Tentukanlah nilai n yang memenuhi pertidaksamaan tersebut 4. Sebuah perusahaan mempertimbangkan akan membeli atau menyewa truk. Harga beli sebuah truk 30 juta rupiah, sedangkan harga sewa truk 6 juta rupiah/bulan selama tahun pertama, selanjutnya 4 juta rupiah/bulan pada tahun-tahun berikutnya. Setelah berapa lamakah harga sewa truk melebihi harga belinya? 5. Pak Anto, Pak Yusuf, dan Pak Doni gemar memancing. Mereka selalu memancing ikan di sungai setiap Sabtu. Suatu hari, setelah mereka selesai memancing, mereka menghitung banyak ikan yang mereka dapatkan masing-masing. Banyak ikan yang ditangkap Pak Anto ternyata lebih banyak dari ikan yang ditangkap Pak Yusuf. Walaupun banyak ikan yang ditangkap Pak Anto dikali dua, juga masih lebih sedikit dibanding dengan tangkapan Pak Yusuf dan Pak Doni. Berdasarkan cerita di atas, dapatkah kamu menentukan urutan mereka berdasarkan banyak ikan yang mereka tangkap? Pertidaksamaan Linear Dengan Nilai Mutlak Pertidaksamaan nilai mutlak Pertidaksamaan nilai mutlak adalah pertidaksamaan yang memuat tanda mutlak. Pertidaksamaan nilai mutlak dapat diselesaikan dengan menggunakan sifat berikut, untuk atau Contoh 1. Tentukanlah nilai x yang memenuhi dari pertidaksamaan: x 3 5? Penyelesaian : 5 x x x 8 Semua dibagi : Jadi, nilai x yang memenuhi x 3 5 adalah 1 x 4 7 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

35 . Tentukanlah nilai x yang memenuhi dari pertidaksamaan 3x + 7 >? Penyelesaian : 3x + 7 < atau 3x + 7 > 3x < 7 atau 3x > 7 Jadi, nilai x yang memenuhi 3x + 7 > adalah x < 3 atau x > 5/3 3. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan: x 5 < x + 4? Penyelesaian: Kedua ruas dikuadratkan (x 5) < (x + 4) (x 5) (x + 4) < 0 (x 5 + x + 4).(x 5 x 4) < 0 (INGAT! A B = (A + B).(A B)) (3x 1).(x 9) < 0 Harga nol: 3x 1 = 0 atau x 9 = 0 x = 1/3 atau x = 9 Buat garis bilangan : Jadi, himpunan penyelesaiannya: {x 1/3 < x < 4} 4. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan: 4x 3 x + 1? Penyelesaian: Kedua ruas dikuadratkan (4x 3) (x + 1) (4x 3) (x + 1) 0 (4x 3 + x + 1).(4x 3 x 1) 0 (5x ).(3x 4) 0 Harga nol: 5x = 0 atau 3x 4 = 0 x = /5 atau x = 4/3 SYARAT: x x 1 Garis bilangan: 5. Jadi, himpunan penyelesaiannya: {x 1 x /5 atau x 4/3} Tentukanlah nilai x yang memenuhi dari pertidaksamaan: x x <? Penyelesaian : Misalkan: x = y y y < y y < 0 (y ).(y + 1) < 0 8 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

36 Harga nol: y = 0 atau y + 1 = 0 y = atau y = 1 Garis bilangan: Artinya: 1 < y < 1 < x < Karena nilai mutlak pasti bernilai positif, maka batas kiri tidak berlaku x < Sehingga: < x < + < x < + 0 < x < 4 5. Pada mobil-mobil baru, angka kilometer per liternya tergantung pada bagaimana mobil itu digunakan, apakah sering digunakan untuk perjalanan jarak jauh ataukah hanya untuk perjalanan jarak dekat (dalam kota). Untuk suatu merek mobil tertentu, angka kilometer per liternya berkisar di angka,8 kurang atau lebihnya dari 1 km/l. Berapakah jangkauan dari angka km/l dari mobil tersebut? Penyelesaian: Diketahui angka km/l dari suatu mobil berkisar di angka,8 kurang atau lebihnya dari 1 km/l. Misalkan m adalah angka km/l dari mobil tersebut. Maka, selisih m dan 1 tidak boleh lebih dari,8, atau dapat dituliskan ke dalam m 1,8. Sehingga jangkauan dari angka km/l mobil tersebut adalah dari angka 9, km/l sampai 14,8 km 9 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

37 Latihan 1. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut: a. x 3 < 4 b. 3x + 4 > 6 c. 1 6x 5 7 d. 7y 1 3 > 6 e. x + 1 > 4 f. 10 > x 4 g.. Ketinggian normal permukaan air sungai mengalir adalah 10 cm. Ketinggian permukaan air sungai mengalir dapat berubah-ubah pada musim kemarau atau musim penghujan. Jika penyimpangan ketinggian permukaan air sungai tersebut kurang dari 11 cm, tentukanlah interval ketinggian sungai mengalir tersebut? 3. Jarak rumah Dita dan sekolah km. Jika jarak rumah Dita lebih dari 6 km dan kurang dari 3 km, tentukan nilai x yang memenuhi? Uji Kompetensi 1. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan linear berikut: a. ( ) ( ) b.. Salah satu sudut sebuah segitiga ukurannya lima kali sudut pertama. Sedangkan sudut ketiga besarnya 0 kurang dari sudut pertama. Berapakah besar masing-masing sudut segitiga tersebut? 3. Gambarlah grafik himpunan penyelesaian untuk setiap persamaan linear berikut ini! a. b. 4. Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan berikut: a. b. 5. Tentukan penyelesaian pertidaksamaan linear berikut: a. ( ) ( ) b. ( ) 6. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut: a. x 3 < b. 6x 13 > 5 c. 3 5 x 19 d x 40 < 5 e. -6 3m 18 < Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

38 7. A 0 50 Sebuah perusahaan sudah mendirikan minimarket A di kilometer ke-0 pada suatu jalan dan minimarket B di kilometer ke-50 pada jalan yang sama.perusahaan tersebut ingin mendirikan sebuah minimarket lagi dijalan tersebut. Jika perusahaan menginginkan minimarket yang baru jaraknya dari minimarket B lebih dari 0 km, pada kilometer berapakah minimarket yang baru mungkin didirikan? 8. Pintu air Manggarai merupakan bagian dari sistem pengendalian banjir di Jakarta. Fungsi pintu air ini mengalihkan air sungai Ciliwung ke bagian luar Jakarta. Ketinggian air di pintu air Manggarai dipertahankan 750 cm. Jika karena pengaruh cuaca membuat ketinggian air menyimpang lebih dari 80 cm, tentukan interval perubahan ketinggian air di pintu air Manggarai tersebut? Penilaian Penilaian Kognitif No Aspek yang dinilai Nomor Skor Soal 1 Menentukan persamaan linear Menentukan pertidaksamaan linear Menentukan himpunan penyelesaian persamaan nilai mutlak Menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan nilai mutlak Jumlah 100 Penilaian Psikomotor No Aspek yang dinilai Skor Ketepatan dalam menentukan himpunan penyelesaian dari persmaan linear Ketepatan dalam menentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan linear 3 Ketepatan dalam memahami konsep nilai mutlak 4 Ketepatan dalam menentukan himpunan penyelesaian dari persamaan nilai mutlak 5 Ketepatan dalam menentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan nilai mutlak Kriteria Skor: 4 = cepat dan tepat 3 = kurang cepat tapi tepat = cepat tapi kurang tepat 1 = Tidak paham Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

39 Penilaian Afektif No Pernyataan Skala 1 Siswa mengikuti pelajaran matematika Siswa tidak mengikuti pelajaran matematika 3 Siswa merasa pelajaran matematika sangat bermanfaat 4 Siswa berusaha menyerahkan tugas tepat waktu 5 Siswa berusaha memahami pelajaran matemaika 6 Siswa menanyakan kepada guru bila ada yang tidak jelas 7 Siswa selalu mengerjakan soal-soal latihan dirumah 8 Siswa selalu mendiskusikan materi bagaimana menyelesaikan masalah persamaan nilai mutlak 9 Siswa berusaha memiliki buku 10 Siswa berusaha mencari referensi di perpustakaan SL : Selalu = 4 SR : Sering = 3 JR : Jarang = TP : Tidak Pernah = 1 3 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

40 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Judul : Sistem Persamaaan dan Pertidaksamaan Linear Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X/1 Waktu : 1 x 45 menit ( 6 pertemuan ) Jenjang : SMK Kompetensi Kompetensi Inti Inti K1 K K3 K4 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. : Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan procedural ) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak ( menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran sistem persamaan dan pertidaksamaan linear, siswa mampu : a. Menghayati rasa percaya diri, motivasi internal dan sikap peduli lingkungan melalui kegiatan kemanusiaan dan bisnis dalam kehidupan sehari-hari b. Memahami konsep sistem persamaan linear dua dan tiga variabel serta pertidaksamaan linear dua variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi yang efektif dalam menentukan himpunan penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran jawabannya dalam penyelesaian masalah matematika c. Menggunakan SPLDV, SPLTV, dan sistem pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan. d. Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV, dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya e. Membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabel dari situasi nyata dan matematika serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya 3. Materi Pembelajaran Sistem Persamaaan dan Pertidaksamaan Linear 4. Petunjuk Belajar a. Bacalah LKS Anda dengan cermat b. Kejakan setiap langkah sesuai dengan petunjuk c. Jika menemukan kesulitan dalam menyelesaikan tugas berkonsultasilah dengan guru. d. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada di LKS ini. 33 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

41 5. Kompetensi yang ingin dicapai a. Siswa dapat mengetahui tentang Sistem Persamaaan dan Pertidaksamaan Linear b. Siswa dapat menentukan model SPLDV, SPLTV, dan SPtLDV dalam berbagai bentuk. c. Siswa dapat menentukan himpunan penyelesaian dari permasalahan sistem persamaan dan pertidaksamaan linear baik SPLDV, SPLTV maupun SPtLDV 6. Indikator ikator a. Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kerja kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda hasilnya. 7. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Ciri-ciri sistem persamaan linear dua variabel. Merupakan sistem persamaan linear. Memuat persamaan dengan dua variabel. Sistem persamaan linear adalah himpunan beberapa persamaan linear yang saling terkait, dengan koefisien-koefisien persamaan adalah bilangan real. Sistem persamaan linear dua variabel merupakan sistem persaman linear. Sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) adalah suatu sistem persamaan linear dengan dua variabel. Bentuk umum sistem persamaan linear dengan dua variabel x dan y adalah a 1 x + b 1 y = c 1.(persamaan 1) a x + b y = c.(persamaan ) dengan a 1, a, b 1, b, c 1, c bilangan real, a 1 dan b 1 tidak keduanya 0; a dan b tidak keduanya 0 x, y : variabel a 1, a : koefisien fariabel x b 1, b : koefisien fariabel y c 1, c : konstanta persamaan penyelesaian sistem pesamaan linier dua variabel a. Metoda Grafik X + Y =...( persamaan 1 ) 4X + Y = 7...( persamaan ) Menentukan titik-titik potong terhadap sumbu koordinat untuk persamaan 1 X+Y = X 0 Y 0 Diperoleh titik-titik potong kurva X+Y = terhadap sumbu koordinat yaitu titik ( 0,) dan (,0) 34 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

42 Menentukan titik-titik potong terhadap sumbu koordinat untuk persamaan 4X+Y = 7 X 0 Y 0 Diperoleh titik-titik potong kurva 4X+Y = 7 terhadap sumbu koordinat yaitu titik (0, ) dan (,0) Menarik garis lurus dari titik (0,) ketitik (,0) dan dari titik (0, ) dan(,0) Y (0, ) (0,) ( ( (,0) Berdasarkan gambar grafik X+Y = dan 4X+Y = 7 kedua garis lurus tersebut berpotongan pada sebuah titik yaitu titik (. Sehingga himpunan penyelesaian sistem persamaan linier X+Y = dan 4X+Y = 7 adalah ( b. Metoda Eliminasi Contoh Latihan Tentukan penyelesaian dari SPL berikut: x y = 3 3x + y = Dengan metode eliminasi Jawab: Dari soal diketahui bahwa, tidak ada variabel yang memiliki koefisien sama maka Anda harus menyatakan koefisien dari variabel yang akan dieliminasi Misalkan, variabel y yang akan dieliminasi terlebih dahulu diperoleh: x y = 3 x 4x y = 6 3x + y = x 1 3x + y = + 7x = 8 35 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

43 x = x = 4 Selanjutnya dengan cara yang sama eliminasi x, diperoleh: x y = 3 x 3 6x 3y = 9 3x + y = x 6x + 4y = y = -35 y = y = 5 Jadi, penyelesaian SPL di atas adalah {(4, 5)} c. Metoda Substitusi Tentukan penyelesaian dari SPL berikut: x + 3y = (1) x 5y = () Jawab: x + 3y = 11 Substitusikan x = 11 3y ke persamaan () sehingga diperoleh (11 3y) 5y = -4 6y 5y = -4 11y = y = y = -33 y = = 3 Substitusi y = 3 ke persamaan x = 11 3y sehingga diperoleh: x = = 11 9 = Jadi, penyelesaian SPL {(, 5)} d. Metoda Substitusi dan Eliminasi Tentukan himpunan penyelesaian dari SPL berikut: x + 3y = -14 3x 4y = 30 Jawab: Eliminasi nilai x untuk mendapatkan nilai y x + 3y = -14 x 3 6x + 9y = -4 3x - 4y = 30 x 6x -16y = 60-17y = -10 y = y = -6 Substitusikan y = -6 ke dalam persamaan x + 3y = -14, sehingga diperoleh: x + 3y = -14 x + 3(-6) = Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

44 x 18 = -14 x = 4 x = Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {(, -6)} Latihan Soal 1. Sebuah pulpen harganya 4 kali harga sebuah pensil. Apabila 1 pulpen dan 3 pensil maka ia harus membayar Rp ,00 berapa yang harus di kembalikan toko tersebut kepada marlina jika ia membeli pulpen dan 8 pensil dengan menggunakan selembar uang kertas dua puluh ribuan. Berdasarkan cerita diatas buatlah model matematika jika banyak pulpen dilambangkan x dan banyak pensil dilambangkan y kalimat matematikanya adalah. Jawab:. Buat grafik dengan terlebih dahulu mengisi table berikut X 0. Y Sebuah gedung bioskop jumlah penontonnya 50 orang. Setiap orang yang menonton di kelas I, karcisnya Rp ,00 dan penonton kelas II per orang membayar Rp ,00. Jika uang yang terkumpul dari penjualan karcis Rp ,00, Buatlah model matematikanya dan berapakah banyaknya penonton di setiap kelas? 37 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

45 Jawab: 4. Jumlah dua bilangan bulat adalah 55 dan selisih dari kedua bilangan tersebut adalah 5. Tentukan kedua bilangan tersebut. JAWAB: 5. Lima meja dan delapan kursi berhargga 115 dolar sedangkan tiga meja dan lima kursi berharga 70 dolar. Buatlah model matematikanya dan Tentukan harga satu meja dan harga satu kursi. JAWAB: 6. Ibu Rita membelanjakan uangnya sebesar Rp 6.000,00di toko untuk membeli 3 kg gula dan kg tepung terigu. Ibu siska membelanjakan Rp 3.000,00 untuk membeli 4 kg gula dan tepung terigu. Ibu siska membelanjakan Rp 3.000,00 untuk membeli 4 kg gula dan kg tepung terigu. Jika ibu retno membeli 1 kg gula dan kg. Jika ibu retno membeli 1 kg gula dan kg tepung terigu di toko yang sama, makatepung terigu di toko yang sama, maka ibu retno harus membayar sebesar... dan buatlah model matematika dari soal tersebut! JAWAB: 8. Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel 38 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

46 Pengertian Ciri-Ciri SPLTV : Merupakan Sistem Persamaan Linear Memuat Tiga Persamaan Linear dengan tiga variabel Berdasarkan ciri-ciri SPLTV di atas, maka pengertian dari Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV) adalah suatu sistem persamaan yang hanya memiliki tiga variabel dan masing-masing variabelnya berpangkat satu. Bentuk Umum Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel dengan, Metode-metode yang digunakan dalam mencari Himpunan Penyelesaian SPLTV adalah dengan eliminasi, substitusi, campuran eliminasi dan substitusi serta metode determinan. Contoh Soal dan Penyelesaiannya Metode Gabungan Eliminasi dan Substitusi Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel berikut dengan metode campuran eliminasi dan substitusi! (1) () (3) Langkah-langkah penyelesaian: Pilih dua persamaan, kemudian eliminasi x, y, atau z. Misalkan kita akan mengeliminasi y, kemudian pilih persamaan (1) dengan persamaan () dan persamaan () dengan persamaan (3). Persamaan (1) dan Persamaan () 7 (4) Persamaan () dan Persamaan (3) 39 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

47 + (5) Eliminasi x atau z pada persamaan (4) dan persamaan (5). Misalkan kita akan megeliminasi x. 7-5z = -0 z = 4 Substitusi z = 4 ke dalam persamaan (4) atau persamaan (5). Misalkan kita akan mensubtitusi ke dalam persamaan (4) maka, 7 Substitusi z = 4 dan x = ke dalam persamaan (1), persamaan () atau persamaan (3). Misalkan kita akan mensubtitusi ke dalam persamaan (1) maka, Jadi, x =, y = 3, dan z = 4 Metode determinan Untuk manyelesaikan sistem persamaan linier tiga variabel dengan menggunakan metode determinan sama seperti dua variabel yaitu : X =, Y = dan Z = atau Z = X = y = Z = Bedanya hanya cara menentukan nilai determinannya. Untuk menentukan nilai determinan matriks 3 x 3 yaitu dengan diagram sarrus, caranya : Salin kolom ke-1 dan kolom ke-, lalu tempatkan dikolom ke-4 dan ke-5 Jumlahkan perkalian bilangan-bilangan pada diagonal ke bawah, lalu kurangkan dengan perkalian bilangan-bilangan pada diagonal keatas. Misalkan A = 40 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

48 Dengan aturan sarus, determinan A adalah sebagai berikut : = = aei + bfg + cdh ceg afh bdi = (aei + bfg +cdh) (ceg + afh + bdi ) Contoh Soal dan Penyelesaiannya dengan Metode Determinan Tentukan determinan dari matriks berikut A = Jawab = = (-1).(-3).0 (-1).(-) (-3).3 = = -6 Tentukan penyelesaian sistem persamaan berikut : 3x y + z = -5 x + 5y z = 9 4x + y + 5z = 8 Jawab : Dengan metode determinan X = = Y = = Z = = = = 5 = 1 Jadi penyelesaiannya adalah x =, y = 5, dan z = Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

49 Latihan Soal 1. Wandi bersama dengan kakak dan ayahnya sedang memanen jagung di ladang mereka. Pekerjaan memanen jagung itu dapat diselesaikan mereka dalam waktu 4 jam. Jika Wandi bersama ayahnya bekerja bersama-sama,mereka dapat menyelesaikan pekerjaan itu dalam waktu 6 jam. Jika kakak dengan ayah menyelesaikan pekerjaan itu, maka akan selesai dalam waktu 8 jam. Berapa waktu yang diperlukan Wandi,kakak dan ayah untuk menyelesaikan panenan tersebut, jika mereka bekerja sendiri-sendiri? Jawab:. Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel berikut: (i) (ii) (iii) Jawab : Eliminasi persamaan (i) dan (ii) x... Eliminasi persamaan (ii) dan (iii) x... x x (iv) (v) Substitusi nilai x ke persamaan (iv) Y =... Substitusi nilai x dan y ke salah satu persamaan. Himpunan Penyelesaian {x,y,z}={...,...,...} 3. Tentukan Himpunan Penyelesaian dari x + y 3z = 8 4x y + z = 0 3x + 3y 4z = 13 Jawab : = =. 4 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

50 = =. = =. = =. X = = Y = = Z = = Jadi Himpunan Penyelesaian (HP) = (.,.,.) b. Jawaban : 9. Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel Pengertian Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (SPtLDV) adalah gabungan dua atau lebih pertidaksamaan masing-masing variabelnya berpangkat satu. Bentuk Umum Pertidaksamaan Linear Dua Variabel Langkah-langkah menggambar grafik pertidaksamaan linier : Ubah Pertidaksamaan menjadi persamaan Gambar grafiknya dengan menentukan titik potong terhadap sumbu y,x 0 dan titik potong terhadap sumbu x, y 0 Tentukan titik uji diluar garis tersebut missal (0,0) 43 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

51 Arsir daerah Himpunan penyelesaian Contoh Soal dan Penyelesaiannya Tentukan himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel berikut: Jawab: 8 X 0 6 Y 0 X 0 4 Y Latihan Soal 1. Sukabumi terkenal dengan kota Mocci untuk membuat kue tersebut bahan yang dibutuhkan adalah tepung dan gula. Siswa siswi jurusan pemasaran ditugaskan untuk membuat kue tersebut dan dibagi kedalam beberapa kelompok. Dalam praktek pembuatan kue tersebut setiap kelompok berbagi tugas dengan anggotanya. Pica dan Xeni kebagian membeli 3 Kg Tepung dan 1 Kg Gula. Uang yang dibawa tidak lebih dari Rp ,00 Berdasarkan cerita diatas buatlah model matematika jika banyak tepung dilambangkan x dan bayak gula dilambangkan y kalimat matematikanya adalah a. Ubah kedalam bentuk persamaan dari dari permasalahan di atas menjadi. b. Buat grafik dengan terlebih dahulu mengisi table berikut X 0. Y. 0 Gambar titik potongnya dengan diagram kartesius 44 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

52 JAWAB Jawaban:. Masalah : Menjelang gelar seni di SMK setiap kelas ditugaskan untuk memproduksi dan memasarkan produk kue diantaranya kue A dan kue B. Bahan untuk membuat kue di tanggung oleh siswa. Kelas Akuntansi belanja ke pasar gudang dengan membeli 3 kg tepung dan kg mentega mereka membawa uang tidak lebih dari Rp ,00. Kelas pemasaran belanja ke pasar Pelita membeli 3 kg tepung dan 4 kg mentega mereka membawa uang tidak lebih dari Rp ,00 Berdasarkan cerita pembuatan kue A dan kue B selesaikan soal berikut a. Jika banyak tepung dilambangkan dengan x dan banyak mentega dilambangkan y maka kalimat matematika untuk kelas Akuntansi dan kalimat matematika untuk kelas pemasaran. b. Lengkapi tabel berikut ini. X 0. Y.. 0 c. gambar grafik himpunan penyelesaian berdasarkan hasil jawaban no. b X 0 Y 0 3. Suatu jenis makanan ternak membutuhkan 5kg daging & 3kg tepung. Makanan ternak jenis lain membutuhkan 6kg daging & 8kg tepung, jika tersedia daging 60kg & tepung 48kg. Sedangkan bahan yang lain cukup tersedia maka. Gambarlah daerah penyelesaian Sistem Pertidaksamaan Linear 4. Tentukan Sistem pertidaksamaan untuk daerah yang diarsir pada gambar : Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

53 Tugas proyek Dengan teman 1 kelompok carilah di internet / buku Sistem Pertidaksamaan Linear masalah sehari-hari yang berhubungan dengan Sistem Pertidaksamaan Linear kemudian formulasikan masalah tersebut menjadi model Matematika lalu selesaikan Sistem Pertidaksamaan Linear, Persentasikan hasilnya di depan kelas! Tugas Mandiri Berilah Tanda Silang (x) Pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang paling benar! 1. Nilai x dan y dari sistem persamaan linear 3x + y = 8 dan x 4y = 0 adalah x = ; y = 1 d. x = - ; y = -1 x = ; y = e. x = -4 ; y = 10 x = 3 ; y =. Harga buah buku dan 3 pensil Rp ,00. Jika harga sebuah buku Rp..000,00 lebih mahal dari harga sebuah pensil, maka harga sebuah buku dan pensil adalah... Rp.8.000,00 d. Rp ,00 Rp.9.000,00 e. Rp.1.000,00 Rp.9.500,00 Penyelesaian sistem persamaan linier x 5y 1 dan 3x y 3 adalah x dan y. Nilai dari 4x 6y adalah. a. 6 d. 3 b. 5 e. 6 c. 3. Sepuluh tahun yang lalu umur Neni dua kali umur Bimbim. Lima tahun dari sekarang umur Neni menjadi satu setengah kali umur Bimbim. Umur Neni sekarang adalah. a. 0 tahun d. 35 tahun b. 5 tahun e. 40 tahun c. 30 tahun 4. Nilai x y + 3z dari sistem persamaan linear a. 9 d. 45 b. 51 e. 7 c Diketahui harga Kg mangga, Kg Jeruk dan 1 Kg Anggur adalah Rp Harga 1 Kg mangga, kg jeruk dan Kg anggur adalah Rp Harga Kg mangga, Kg jeruk dan 3 Kg anggur adalah Rp Maka harga 1 Kg jeruk adalah a. Rp d. Rp Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

54 b. Rp e. Rp c. Rp Suatu pesawat mempunyai tempat duduk tidak lebih dari 48 penumpang. Setiap penumpang kelas utama boleh membawa bagasi 60 kg sedangkan kelas ekonomi 0 kg. Pesawat itu hanya dapat membawa bagasi kg. Bila x dan y berturut-turut menyatakan banyaknya penumpang kelas utama dan ekonomi, maka model matematika dari persoalan di atas adalah.... a. x + y 48 ; 3x + y 7 ; x 0 ; y 0 b. x + y 48 ; x + 3y 7 ; x 0 ; y 0 c. x + y 48 ; 3x + y 7 ; x 0 ; y 0 d. x + y 48 ; x + 3y 7; x 0 ; y 0 e. x + y 48 ; x + 3y > 7 ; x 0 ; y 0 7. Daerah penyelesaian grafik di bawah ini merupakan pertidaksamaan linear dari... y 3 x a. x + 3y 6 ; 3x + y 3 ; x 0 ; y 0 b. x + 3y > 6 ; 3x + y > 3 ; x 0 ; y 0 c. 3x + y 6 ; x + 3y 3 ; x 0 ; y 0 d. 3x + y < 6 ; x + 3y 3 ; x 0 ; y 0 e. x + 3y 6 ; 3x + y 3 ; x 0 ; y Nilai maksimum dari z = x + 3y yang memenuhi daerah himpunan penyelesaian berikut adalah... y 5 (3,5) 3 (1,3) (,) x a. 6 b. 10 c. 14 d. 18 e Nilai maksimum dari fungsi obyektif f(x) = 3x + y yang memenuhi sistem pertidaksamaan x + y 10, x + y 7; x 0, y 0 dan x, y, bilangan real adalah. a. 17 d. 0 b. 18 e. 1 c Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

55 Penilaian Penilaian Kognitif No Aspek Yang Dinilai Skor 1 Membuat Model matematika dari soal penerapan SPLDV, SPLTV dan Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel Menentukan himpunan penyelesaian untuk SPLDV dengan metode grafik, eliminasi, substitusi dan campuran 3 Menentukan himpunan penyelesaian untuk SPLTV dengan metode gabungan eliminasi dan substitusi dan metode determinan 4 Manentukan himpunan penyelesaian dengan metode Campuran 5 Membuat Model matematika dari soal penerapan SPtLDV dan menentukan himpunan penyelesaiannya Kriteria Skor: Setiap jawaban benar, lengkap = 0 Jawaban setengah benar = 10 Jawaban Salah = 1 tidak dijawab = 0 Penilaian Psikomotor Aspek Yang Dinilai No Kecepatan dan ketepatan dalam menentukan himpunan penyelesaian dengan metode grafik, eliminasi, substitusi, dan campuran dalam permasalahn SPLDV Kecepatan dan ketepatan dalam menentukan himpunan penyelesaian dengan menggunakan metode substitusi eliminasi dan determinan dalam permasalahn SPLTV Kecepatan dan ketepatan dalam menentukan model matematika dan himpunan penyelesaian dari permasalahn SPtLDV Skor Kriteria Skor: 4 = Cepat dan Tepat 3 = Kurang Cepat tapi tepat = Cepat Tapi Kurang Tepat 1 = Tidak Faham 48 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

56 No Penilaian Afektif Aspek Yang Dinilai Siswa mengikuti materi Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Siswa merasa materi Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear sangat bermanfaat Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran Siswa bekerjasama dalam kegiatan kerja kelompok Membuat Model Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Siswa selalu mendiskusikan materi, bagaimana menyelesaikan masalah Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda hasil Siswa mengerjakan latihan soal mengenai Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear dalam menentukan himpunan penyelesaiannya Siswa menyusun dan membuat rangkuman dari tugas-tugas yng ada Siswa berusaha mencari referensi dari buku dan berusaha mencari di perpustakaan dan di internet Skor SL Sr Jr Tp Sl = Selalu = 4 Sr = Sering = 3 Jr = jarang = Tp = Tidak pernah = 1 49 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

57 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Judul : Matriks Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X / 1 Waktu : 1 x 45 (6 pertemuan) Jenjang : SMK 1. Kompetensi Inti K1 K K3 K4 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. : Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan procedural ) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak ( menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah. Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika..3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku peduli lingkungan. 3.4 Memahami konsep matriks sebagai representasi numeric dalam kaitannya dengan konteks nyata. 3.5 Memahami operasi sederhana matriks serta menerapkannya dalam pemecahan masalah. 3.6 Menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata yang berkitan dengan matriks. 3. Materi Pembelajaran a. Definisi Matriks b. Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Matriks c. Operaasi Perkalian Matriks d. Operasi Determinan (x) dan (3x3) e. Menyelesaikan Persamaan Linear Dua Variable dengan determinan f. Invers matriks g. Pemakaian matriks untuk penyelesaian SPLDV 4. Kompetensi Yang Ingin Dicapai a. Siswa dapat mengetahui difinisi dan bentuk-bentuk matriks b. Siswa dapat menyelesaikan operasi Matriks c. siswa dapat menyelesaikan persamaan dalam bentuk matriks 50 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

58 5. Indikator a. Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran Matriks b. Siswa dapat bekerjasama dalam kegiatan kerja kelompok c. Siswa dapat menjelaskan definisi matriks d. Siswa dapat Mengoperasikan Penjumlahan dan Pengurangan Matriks e. Siswa dapat Mengoperasikan Perkalian Matriks f. Siswa dapat Mengoperasikan Determinan g. Siswa dapat Mengoperasikan Invers Matriks h. Siswa dapat Menyelesaikan persamaan Dalam Bentuk Matriks MATRIKS 6. DEFINISI MATRIKS 6.1. Pengertian Matriks Berbagai cara orang menjelaskan suatu data diantaranya adalah sebagai berikut : Dibawah ini adalah tabel daftar belanja ATK siswa di koperasi sekolah Nama Pensill Penghapus Penggaris Ani 1 1 Nina 0 Bayu Andi 0 1 Jika Keterangan diatas diubah dalam bentuk barisan kolom menjadi : Keterangan disamping disebut matriks dengan ukuran 1 ordo : 4 x 3, yaitu terdiri dari dari 4 baris dan 3 kolom 51 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

59 1.. Jenis Matriks a. Transpose Matriks Transpose Matriks adalah matriks baru yang diperoleh dengan mengubah atau menukarkan susunan kolom suatu matriks menjadi baris dan sebaliknya, baris menjadi kolom. Contoh Transpose matriks A dinotasikan dengan A T. A = 1 A T = Latihan : Diketahui : Hasil pertandingan Grup 1 Liga Indonesia 014 Tim Main Menang Kalah Seri Persib Persija Sriwijaya FC Arema Persik Persipura Data bulanan di koperasi SMK Sukabumi Nama Diterjen Pasta gigi Sabun cuci Nani 1 1 Nina Widi 1 0 Teti 1 1 Tentukanlah : Ubahlah kedalam bentuk matriks dari kedua data tabel diatas Tentukanlah Ordo dari masing-masing matriks diatas. Buatlah matriks Transpos diatas. Apa yang dimaksud dengan matriks. Sebutkan Jenis-jenis matriks yang kalian ketahui 5 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

60 7. OPERASI MATRIKS 7.1 OPERASI HITUNG PADA MATRIKS Penjumlahan dan Pengurangan Matriks Penjumlahan dan Pengurangan Matriks dapat dilakukan jika kedua Matriks tersebut mempunyai ordo yang sama. Penjumlahan dan pengurangan dua matriks dilakukan dengan cara menjumlah atau mengurangkan elemen-elemen yang seletak atau bersesuaian. Contoh 0 Diketahui A = 3 1 B = Tentukan : a. A + B b. A B Jawab : A + B = = (-) = A - B = = (-) = Dari contoh diatas maka dapat disimpulkkan : Jika A = a b B = c d e g f h Maka : A + B = + = A B = + = Uji Pemahamanmu dengan berlatih! Diketahui A = 0, B = 0, C = Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

61 Tentukan : A + B = f. A + (B + C) = A + C = g. (A+ B) C = A B = h. B T + A = B C = i. C T A = (A + B) + C = j. A T + (B C) = Diskusikanlah bersama Temanmu. a-1 b a-5 0 Diketahui A = B = C = 6 3a + c -5 1 b Jika A + B = C Tentukanlah Nilai a, b, c a + 3c + 4c = Jika A + C = B Tentukanlah Nilai a, b dan c a + 4b + (3a+b) (a+ 3c) = 7. Perkalian Skalar dengan Matriks Misalkan k suatu skalar ( bilangan real ) dan A sebuah matriks, maka ka adalah sebuah matriks yang didapat dengan cara mengalikan setiap elemen matriks A dengan skalar k. a b a b Jika k = bilangan real dan A = c d, maka ka = k c d = ak ck bk dk Contoh Diketahui R =, S =, T =, U = R Tentukanlah : B. T Jawab : 5 - R = = Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

62 b. T = = Tentukanlah hasil perkalian matriks di bawah ini! Jika diketahui matriks A = , B = dan C = Tentukan : A + B B C C A + B Diketahui A = dan B = Maka nilai dari A B = Hitunglah Operasi matriks di bawah ini Diketahui P = , Q = 4-9 dan R = Tentukan : A + B + 4C c. ( A - B ) T + 3C ( A + B ) + ( A 5C ) 3 Tentukan a, b dan c jika diketahui P = -1 0, Q = a + b + 1 c -4 R = Sehingga berlaku P Q = R 55 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

63 7.3 Perkalian Matriks dengan Matriks Dua matriks dapat dikalikan apabila banyak kolom matriks pertama (matriks sebelah kiri) sama dengan banyak banyak baris matriks kedua(matriks sebelah kanan), dan matriks baru hasil perkalian mempunyai ordo banyaknya baris matriks pertama dikali banyaknya kolom matriks kedua. Elemen dari matriks hasil perkalian diperoleh dengan menjumlahkan hasil kali antara elemen baris matriks A dengan elemen kolom matriks B, dan dinotasikan A x B. a b e f Jika A = c d, B = g h maka A x B = a.e + b.g c.e + d.g a.f + b.h c.f + d.h Contoh Tentukan hasil perkalian matriks : dan b. dan jawab : a. = = = (-4).(-1) b. = = = (-1) Latihan Tentukan matriks hasil matriks di bawah ini : Diketahui P = 0 1, Q = , R =, S = , T = U = P U c. R T e. T R U P d. S Q 56 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

64 8. DETERMINAN DAN INVERS MATRIKS ORDO X Matriks Ordo x Determinan Matriks Ordo x Determinan Matriks berordo x Determinan dari suatu matriks A dilambangkan sebagai det A atau lal. Misalkan A adalah suatu matriks persegi berordo : A = a b c d Maka determinan dari matrik A adalah Det A = Contoh = (ad bc) 1 A = maka det A = ( (x4) (1x3) ) 3 4 = ( 8 3 ) = 5 Uji Pemahamanmu dengan berlatih 5 Diketahui A = B = C = Tentukanlah : a. Det A = ((..x..) (..x..)) = b. Det B = c. Det C = d. A + B = e. = f. B + C x A= g. B = h. BC = i. AB x C = j. A x B x A + C = Invers Matriks x Jika A -1 adalah merupakan invers matriks persegi maka : A. A -1 = A -1 A = 1 57 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

65 Latihan 1. Selidikilah pasangan matriks manakah dibawah ini yang saling invers ; a. dan d. dan b. dan e. dan c. 1 dan Dari soal no.1 tentukanlah determinannya. 3. Dari soal no.1 pasangan matriks manakah yang tidak saling invers. 4. Carilah pasangan matriks dibawah ini, agar keduanya bisa saling invers. A = B = Tuliskanlah Rumus invers matriks persegi ordo x, beserta pembuktiannya. Matriks Ordo 3x3 Determinan Matriks Ordo 3x3 ( Metode Sarrus ) Misalkan A = a b c d e f g h i. dengan aturan Sarrus, determinan A a b c a b Adalah sebagai berikut. A = d e f d e g h i g h = aei + bfg + cdh ceg afh bdi = ( aei + bfg + cdh ) ( ceg + afh + bdi ) 58 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

66 Contoh Tentukan determinan dari matriks berikut : A = Jawab : A = = 5. (-) (-1). (-3). 0 (-1). (-) (-3). 3 = = -6 Tugas Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang tepat! 1. Matriks A = 3, maka nilai dari ( A T ) -1 adalah 1. Tentukan invers dari Jika diketahui P = -3, Q = -1 tentukan : 3 1 a. P -1 Q -1 b. Q -1 P -1 c. (P.Q) Tentukan invers dari matriks Latihan 1. Selidikilah apakah pasangan matriks dibawah ini yang saling invers a. dan d. dan Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

67 3 3 - b. dan e. 3 3 dan c. 1 1 dan Dari soal nomor 1. Tentukanlah determinan dari masing-masing matriks tersebut 3. Dari soal nomor 1 pasangan matriks manakah yang tidak saling invers 4. Carilah pasangan matriks dibawah ini sehingga keduanya bisa saling invers 3 4 A = 1 dan B = Tentukan invers dari b. c Diskusikanlah bersama temamu 1. Diketahui matriks A = x 1 dan B = x x A = Carilah semua nilai x yang memenuhi 5 -x 8 x. Carilah nilai x yang memenuhi persamaan berikut : a. b. 3. Tentukanlah nilai k : 60 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

68 SOAL EVALUASI Diketahui persamaan x 5 + y -6 = -1 Nilai z =. - 5 z - 1 A. B. 3 C. 0 D. 6 E. 30 Alasan :. Jika A = 5 dan B = 5 4, maka determinan (A.B) 1 = a. B. 1 C. 1 D. E. 3 Alasan:. 5 + x x 9 -x 3. Diketahui A = dan B = Jika determinan A dan determinan B x 3x 7 4 sama, maka harga x yang memenuhi adalah.. a. 3 atau 4 B. 3 atau 4 C. 3 atau 4 D. 4 atau 5 E. 3 atau 5 Alasan: x Diketahui matriks A =, B = dan C =. Nilai x + y yang -1 y memenuhi persamaan AB AB = C adalah a. 0 B. C. 6 D. 8 E. 10 Alasan :. 5. A T adalah transpose dari A. Jika C =, B = dan A = C 1, maka determinan dari matriks A T. B adalah a. 196 B. 188 C. 188 D. 196 E. 1 Alasan :.. 61 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

69 MENYELESAIKAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA PEUBAH DENGAN INVERS MATRIKS Langkah-langkah yang perlu diperhatikan untuk menyelesaikan system persamaan linear dua variable dengan menggunakan matriks adalah sebagai berikut : Tulislah sistem persamaan kedalam bentuk matriks, Nyatakan bentuk tersebut kedalam perkalian matriks sehingga membentuk persamaan matriks Selesaikanlah persamaan matriks berikut. ax + by = p cx + dy = q persamaan tersebut dapat di ubah menjadi bentuk matriks sebagai berikut : a 1 b 1 x a b y = p q a 1 b 1 x Maka diperoleh : a b y = p q A X B X = A -1. B Jadi x = y a 1 b 1 a b -1 p q Ingat : A.X = B. X.A = B X = A -1. B X = B -1. A Contoh Tentukan x dan y yang memenuhi persamaan linear berikut! x + 3y = -16 x - 4y = 13 Jawab : - 3 Dibuat dalam bentuk matriks menjadi : = 1-4 x y Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

70 -4-3 A -1 =. 1 - = AP = B P = A -1. B x y = = = -10 = 5 - Jadi, nilai x = 5 dan y = -. Soal Latihan 1. Tentukanlah nilai x dan y yang memenuhi system persamaan linear berikut : a. -x + y = 1 b. x 3y = 14 7x y = -6 5y x = -0. Diketahui system persamaan Nilai x + 3y adalah. 3x + 5y = 4 x - 3y = 6 3. Carilah x dan y dari persamaan berikut ini 1 3 x -y = x 4 -y + 5 = 39-4 SOAL EVALUASI 1. Ordo dari matriks A = ( 3-5 ) adalah ( 3x ) b. ( x3 ) c. ( 1x3 ) d. ( 3x1 ) e. ( 3x3 ) Alasan : 63 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

71 4. Tentukanlah ordo matriks M = ( 3x ) b. ( 3x3 ) c. ( x ) d. ( x3 ) e. ( 3x1 ) Alasan : ( Diketahui matriks A = Nilai a + a 41 + a 3 = a. -5 b. - c. -1 d. 3 e. 13 Alasan : Diketahui matriks P = Nilai a 1 a 31 dari transpos P adalah a. -4 b. - c. -1 d. 1 e. 11 Alasan :... a Matriks P = dan Q = Jika P = Q T, maka nilai b adalah.. b c 3 5 a. 3 b. 5 c. 10 d. 1 e. 15 Alasan : x + y 3-4 x + y 1 3 =, maka nilai x dan y adalah a. - dan 4 b. 3 dan 1 c. - dan 3 d. - dan 1 e. 4 dan -1 Alasan :.. 7. Jika P = 3 5, Q = - 1 1, maka -P Q sama dengan a b c d e Alasan : Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

72 -1 8. Hasil dari A A untuk A= adalah a. b. c. d e Alasan : diketahui A =, B = Nilai dari (A + B) adalah a. 3 b. 4 0 c. 0 d. 4 3 e Alasan : x 1 A =, B = dan C = - y Nilai x + y yang memenuhi persamaan AB = C adalah. a. 1 b. -1 c. 3 d. 4 e. -5 Alasan :. (3x 1) (x + ) 11. Jumlah akar-akar persamaan = 0 adalah (x + ) a. 1 b. 3 c. -1 d. e. Alasan : 1. Matriks B = -x 8 adalah matriks singular, nilai x = 3 3 a, -4 b. -5 c. -6 d. -7 e. -8 Alasan : 65 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

73 13. Nilai z dari Kesamaan matriks x x + 4y = -6 5 adalah -6 0 y + z 0 a. -4 b. -3 c. d. 3 e. 4 Alasan : X = Matriks X = a. b. c. d. e Alasan : Determinan matriks adalah a. -14 b. -6 c. d. 8 e. 14 Alasan : (. ) Jika A = -4 3, maka = a. 33 b. 37 c. 41 d. 49 e. 53 Alasan : ( Invers matriks A = adalah a. - c. e b. d Alasan :.. 66 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

74 3 18. Jika diketahui A = 4, B = 3-4 Nilai dari A -1. B -1 adalah a. 0 b c. 1 0 d. 1 0 e Alasan : X = 5 4 1, matriks X = a. 1 b. -1 c. 1 d. - e Alasan :.. a a + d a Diketahui matriks A =, B =, C = A + B T = C dengan B T adalah b c -c d transpos dari B, maka nilai c =. a. 33 b. 37 c. 41 d. 49 e. 53 Alasan :.. Isilah titik-titik dibawah ini dengan jawaban yang tepat! Jika A =, B =, maka A + B = Diketahui matriks A = - -8, B = - 3, C = Jika A + C = 4B + B, tentukan D! Diketahui matriks L =, M = dan N = Tentukan L T M + 3N =. 67 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

75 4. x y = tentukan nilai x. y! Diketahui A = dan B = 1 -. Tentukanlah (B 3A) T Jika A =, maka determinan ( A + A ) = Jika A = -4, Tentukan A! Invers dari matrik P = -6 - adalah Tentukan nilai x dan y yang memenuhi system persamaan linier berikut : -x + y = 1 7x -y = Jika nilai x dan y yang memenuhi persamaan x + y = 0-4x -3y = Maka tentukan nilai x + 3y! Penilaian Penilaian Kognitif No Aspek yang dinilai Skor Definisi Matriks Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Matriks Operaasi Perkalian Matriks Operasi Determinan Invers matriks Menyelesaikan persamaan Dalam Bentuk Matriks 1 s/d 0 = 60 1 s/d 5 = 40 Jumlah 100 Jawaban benar, alasan benar skor : 3 Jawaban salah, alasan benar skor : Jawaban benar, alasan salah skor : 1 Jawaban salah, alasan salah skor : 0 Setiap jawaban essay benar, bernilai 8 68 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

76 Penilaian Psikomotor No Aspek yang dinilai Skor Kecepatan dan Ketepatan dalam mendeskripsikan matriks Kecepatan dan Ketepatan dalam mengoperasikan Matriks Kecepatan dan Ketepatan dalam menyelesaikan permasalahan dalam bentuk matriks Kriteria skor : 4 = Cepat dantepat 3 = Kurang Cepat tapi tepat = Cepat kurang Tepat 1 = Tidak Cepat tidak tepat Penilaian afektif No Jumlah Pernyatan Siswa mengikuti Materi matriks Siswa merasa materi matriks bermanfaat Siswa berusaha mengerjakan tugas materi matriks Siswa berusaha menyerahkan tugas materi matriks dengan tepat waktu Siswa bertanya pada guru bila ada yang tidak mengerti Siswa selalu mengerjakan latiahan latihan / tugas materi matriks Siswa selalu mendiskusikan materi matriks Siswa berusaha memiliki buku dan referensi lainnya di perpustakaan Siswa berusaha memiliki buku dan referensi lainnya di internet Skala Sl Sr Jr Tp Jumlah Sl = Selalu = 4 Jr = Jarang = Sr = sering = 3 Tp = Tidak pernah = 1 69 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

77 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Judul : Relasi dan fungsi Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X/1 Waktu : 8 x 45 menit ( 3 pertemuan ) Jenjang : SMK 1. Kompetensi Inti K1 K K3 K4 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. : Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan procedural ) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak ( menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar a. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah. b. Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika. c. Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujurdan perilakupeduliingkungan. d. Memahami daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan pasangan terurut, atau ekspresi simbolik) e. Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam berbagai bentuk yang merupakan fungsi. 3. Materi Belajar Relasi dan fungsi 4. Petunjuk Belajar a. Bacalah LKS Anda dengan cermat b. Kejakan setiap langkah sesuai dengan petunjuk c. Jika menemukan kesulitan dalam menyelesaikan tugas berkonsultasilah dengan guru. d. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada di LKS ini 5. Kompetensi yang ingin dicapai a. Siswa dapat tahu tentang pengertian Relasi dan fungsi b. Siswa dapat memahami daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang disajikan dalam berbagai bentuk. 70 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

78 c. Siswa dapat membuat hubungan relasi dengan diagram panah, Koordinat Cartesius, Himpunan pasangan berurutan. 6. Indikator a. Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran b. Bekerjasama dalam kegiatan kerja kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda hasilnya. Relasi dan Fungsi 7. Pengertian Relasi 1. Relasi A. PENGERTIAN RELASI Untuk memehami konsep relasi, perhatikan contoh berikut.diketahui dua buah himpunan,himpunan A yang beranggotakan nama-nama anak, yaitu Fajar, Yusuf, Sri Mulyani, Deri. Dan himpunan B beranggotakan jenis-jenis Olah raga, yaitu Sepak bola, Badminton,Renang dan Tenis Meja.kedua himpunan tersebut apabila ditulis dalam bentuk himpunan, diperoleh: A = { Fajar, Yusuf, Sri Mulyani, Deri } B = { Sepak bola, Badminton,Renang, Tenis Meja } Keempat anak tersebut diberi pertanyaan tentang kegemaran Olah raga yang mereka sukai dan diperoleh hasil sebagai berikut. 1. Fajar suka olah raga Sepak bola.. Yusuf suka olah raga Sepak bola dan badminton. 3. Sri suka olah raga Renang. 4. Deri suka olah raga renang dan tenis meja. Hasil tersebut dapat ditulis dalam bentuk diagram sebagai berikut. Fajar Yusuf Sri Deri Sepak Bola Badmin ton Renang Tenis Meja 71 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

79 Himpunan A dan himpunan B dalam diagram diatas mengunakan relasi yang dinyatakan dengan diagram Panah. Digram panah diatas menyatakan bahwa himpunan A berelasi Kegemaran olahraga dengan himpunan B. Suatu relasi dari himpunan A ke himpunan B adalah pasangan atau korespondensi anggota A dengan anggota B. Daerah himpunan A disebut domain ( daerah asal). Daerah himpunan B disebut kodomain ( daerah kawan ). Isilah titik-titik agar pernyataan pernyataan dibawah ini menjadi benar! Contoh : 1. Jakarta Ibu kota DKIJakarta. Bandung Ibu kota JawaBarat 3. Semarang Ibu kota Jawa Tengah 4. Surabaya Ibu kota Jawa Timur 1. Gula... Manis. Garam... Asin 3. Cabai... Pedas 4. Paria... Pahit 1. Becak... Tiga. Mobil... Empat 3. Sepeda... Dua 4. Bajay... Tiga Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

80 Perhatikan contoh diatas Ibu Kota adalah Relasi antara himpunan bilangan bilangan disisi kiri dan kanan.sekarang apa yang kalian isikan pada nomor 1-4? Dari contoh contoh relasi diatas, diskusikan dengan teman sekelompokmu untuk membahas pengertian relasi. RELASI adalah : B. MENYATAKAN RELASI HIMPUNAN DENGAN DIAGRAM PANAH Langkah-langkah cara menyatakan relasi dengan diagram panah: a. Membuat dua lingkaran atau ellips b. Untuk meletakkan anggota himpunan A dananggota himpunan B x = A diletakkan pada Lingkaran A dan y = B diletakkan pada lingkaran B c. x dan y dihubungkan dengan anak panah d. Arah anak panah menunjukkan arah relasi e. Anak panah tersebut mewakili aturan relasi Relasi dapat dinyatakan dengan diagram panah yaitu: Jakarta Bandung Surabaya Semarang DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Timur Jawa Tengah 73 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

81 Latihan Soal 1 1. Diketahui ada 5 anak yang gemar bermain olah raga yaitu a. Andy gemar bermain volly b. Budi gemar bermain basket c. Candra gemar bermain volley dan tenis d. Dono gemar bermain catur e. Endro gemar bermain basket Sekarang nyatakan soal diatas dengan diagram panah Jawab : C. MENYATAKAN RELASI DUA HIMPUNAN DENGAN KOORDINAT CARSTESIUS Langkah-langkah cara menyatakan relasi dengan koordinat cartesius a. Pada diagram cartesius di perlukan dua salib sumbu yaitu; sumbu mendatar (horisontal) dan sumbu tegak (vertikal) yang berpotongan tegak lurus. b. x=a diletakkan pada sumbu mendatar c. y=b diletakkan pada sumbu tegak d. Pemasangan (x,y) ditandai dengan sebuah noktah yang koordinatnya ditulis sebagai pasangan berurutan (x,y) Relasi pada contoh diatas dapat dinyatakan dengan diagram Cartesius yaitu Bandung Surabaya Semarang Jakarta DKI Jakarta Jawa timur Jawa Barat Jawa tengah 74 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

82 Latihan Soal 1. Diketahui dua himpunan bilangan A = {4, 5, 6, 7} dan B = {0, 1,, 3, 4, 5}. Jika relasi himpunan A ke himpunan B adalah "lebih dari", gambarkan diagram Cartesiusnya Jawab D. MENYATAKAN RELASI DUA HIMPUNAN DENGAN PASANGAN BERURUTAN Relasi pada contoh diatas dapat dinyatakan dengan pasangan berurutan yaitu: R = { ( Jakarta,DKI Jakarta), ( Bandung, Jawa Barat), (Semarang, Jawa Tengah), (Surabaya, Jawa Timur)} Latihan Soal 3 Sekarang nyatakan soal dibawah ini dengan Himpunan Pasangan berurutan. 1. Diketahui dua himpunan bilangan P = {0,, 4, 6, 8} dan Q = {0, 1,, 3, 4, 5}. Jika relasi himpunan P ke himpunan Q adalah "dua kali dari", tentukan himpunan pasangan berurutan untuk relasi tersebut FUNGSI ATAU PEMETAAN Untuk memahami pengertian fungsi, perhatikan gambar berikut A 4.. B C 6 A B T P ( i ) ( ii ) 75 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

83 Pada gambar ( i ) dapat dilihat bahwa setiap anggota himpunan A berpasangan dengan tepat satu anggota himpunan B. Relasi yang memiliki ciri demikian disebut dengan fungsi atau pemetaan. Pada gambar ( ii ) dapat dilihat bahwa sebuah anggota himpunan T berpasangan dengan dua anggota himpunan P. Dalam hal demikian relasi pada gambar ( ii ) bukan merupakan Fungsi. Dari uraian contoh gambar diatas, diskusikan dengan teman sekelompokmu untuk membahas pengertian Fungsi atau pemetaan. FUNGSI / PEMETAAN adalah : Contoh Soal 1. Diketahui fungsi ( ) dengan * + Tentukan hasil: a. Daerah asal b. Daerah hasil c. Grafikny Penyelesaian : a. Daerah asal A = { 0, 1,, 3,4} b. ( ) f(0) =.0 +5 = 5 f(1) = = 7 f() =. + 5 = 9 f(3) = = 11 f(4) = = 13 daerah hasil adalah = { 5, 7, 9, 11, 13} 76 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

84 c. Grafik F (X) Diketahui fungsi f: x x pada himpunan bilangan bulat. Tentukan a. f (1), b. f (), c. bayangan ( ) oleh f, d. nilai f untuk x = 5, e. nilai x untuk f (x) = 8, f. nilai a jika f (a) = 14. Jawab : Diketahui f: x x pada himpunan bilangan bulat. Dengan demikian rumus fungsinya f (x) = x. a. f (1) = (1) = 0 b. f () = () = c. Bayangan ( ) oleh f sama dengan f ( ). Jadi, f ( ) = ( ) = 6 d. Nilai f untuk x = 5 adalah f ( 5) = ( 5) = 1 e. Nilai x untuk f (x) = 8 adalah x = 8 x = 8 + x = 10 x = 5 f. Nilai a jika f (a) = 14 adalah a = 14 a = 14 + a = 16 a = 8 77 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

85 Latihan Soal a. Diketahui fungsi dengan b. * + Tentukan hasil: a. Daerah asal b. Daerah hasil c. Grafiknya MACAM-MACAM FUNGSI Dalam matematika terdapat bermacam-macam fungsi, dua diantaranya sebagai berikut A. Fungsi konstan Fungsi konstan dapat dirumuskan ( ) untuk setiap ( ). ( c=konstanta, D(f) = domain ) Contoh : F (x)=, berapapun nilai x maka nilai fungsinya tetap. Y x 78 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

86 B. Fungsi Identitas Fungsi identitas memetakan setiap ( ) ke dirinya sendiri dan dirumuskan ( ) Contoh : f(x) = x, maka f() =, f(5) = 5, f(-) = C. SIFAT-SIFAT FUNGSI Berikut Ini Merupakan Sifat Fungsi Untuk memahami sifat fungsi perhatikan gambar berikut 1. Fungsi onto f. Fungsi Injektif f 1 3 a.. b.. c.. d a.. b.. c.. d. ( A ) ( B ) ( A ) ( B ) 79 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

87 3. Fungsi surjektif 4. Fungsi Bijektif f 1 a.. 3 b.. 1 a.. b.. 4 c.. 3 c. ( A ) ( B ) ( A ) ( B ) Dari gambar diatas, diskusikan dengan teman sekelompokmu untuk membahas. 1. Apa yang disebut fungsi onto :.... Apa yang disebut fungsi injektif : Apa yang disebut fungsi surjektif : Apa yang disebut fungsi bijektif : TugasdanLangkahKerja a. Diberikan suatu permasalahan sebagai berikut: Dalam rangka memperingati HUT RI ke 67 di Kota Sukabumi, SMk Plus Bina Teknik akan mengirimkan siswanya untuk mengikuti pertandingan antar SMk untuk pertandingan sepak bola, bola voli, bulutangkis, tenismeja, dan catur. terdapat 6 orang siswa (Banu, Wahyu, Sukmara, Kurniawan, Azhar, dan Faisal). Pasangkanlah siswa dengan pertandingan yang akan diikuti dengan ketentuan sebagai berikut. 1) Banu ikut pertandingan sepak bola dan bola voli, wahyu ikut pertandingan bulutangkis, sukmara ikut pertandingan catur, kurniawan ikut pertandingan bola voli, azhar ikut pertandingan tenis meja dan faisal ikut pertandingan tenis meja. 80 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

88 ) Kurniawan ikut pertandingan bola voli, sukmara ikut pertandingan catur, wahyu ikut pertandinganbulutangkis, azhar dan faisal ikut pertandingan bola voli. 3) Banu dan sukmara ikut pertandingan sepak bola, wahyu ikut pertandingan bulutangkis, kurniawan ikut pertandingan bola voli, azhar dan faisal ikut pertandingan tenismeja. 4) Kurniawan ikut pertandingan catur, wahyu, banu dan faisal ikut pertandingan sepak bola. 5) Keenam siswa ikut pertandingan sepak bola. 6) Faisal akan mengikuti seluruh pertandingan. b. Diberikan suatu permasalahan seperti yang telah disajikan diatas, kemudian tentukan: - Relasi yang mungkin, - Domain, - Kodomain, - Range - Diagram Panah - HimpunanPasanganBerurutan - Diagram Kartesius 13. Penilaian : a. PenilaianKognitif No Aspek Yang Dinilai Skor 1 Ketepatan Menganalisa Ketepatan Menjawab 3 Sistematika Jawaban 4 Sharing Pendapat dalam Kelompok 5 Ketepatan Menghubungkan butir soal dengan butir soal lain Kriteria Skor : Jawaban tepat dan lengkap = 5 Jawaban yang kurang tepat dan lengkap = 15 Jawaban kosong = 0 b. Penilaian Psikomotor Untuk penilai psikomotor, guru memperhatikan setiap aktivitas siswa dalam memecahkan masalah baik secara individu maupun kelompok. No Aspek Yang Dinilai Skor Kecepatan menjawab Kerapihan kerja 3 Keterampilan menggunakan alat tulis (pulpen, pencil, dan penggaris) 4 Keterampilan berbicara saat berdiskusi Jumlah Kriteriaskor : 4 = Sangat rapi / sangat cepat / sangat tepat 3 = rapi / cepat / tepat = kurang rapi / kurang cepat / kurang tepat 81 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

89 1= tidak rapi / tidak cepat / tidak tepat c. PenilaianAfektif N Aspek Yang Dinilai o 1 Mengeluarkan pendapat dalam kelompok Menerima pendapat orang lain dalam kelompok 3 Teliti dan Pantang menyerah dalam memecahkan permasalahan 4 Mampu bekerjasama dengan orang lain dalam kelompok Jumlah Kriteriaskor: 4 = Selalu 3 = Sering = Jarang 1 = Tidak Pernah Skor A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Diketahui sebuah himpunan pasangan berurutan = {(Jakarta, Indonesia), (Kuala Lumpur, Malaysia), (Roma, Italia), (Madrid, Spanyol), (Bangkok, Thailand)}. relasi yang mungkin dari pernyataan diatas adalah a. Lebih luas dari b. Kota dari c. Ibu kota dari. Perhatikan Diagram Panah dibawah ini! A B 1 0 d. Tempat wisata dari e. Negara dari Relasi yang mungkindari pernyataan adalah a. Akar pangkat dari b. Hasil pangkat tiga dari c. Pangkat akar dari d. Hasil pangkat dua dari e. Hasil kali dari 4. Dari soal No., domain dan kodomain berturut turut adalah a. { 1, 4, 9, 16 } dan { 1,, 3, 4 } b. { 1,, 3, 4 } dan { 1, 4, 9, 16 } 8 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

90 c. { 1, 4, 9, 16 } dan { 0, 1,, 3, 5,} d. { 0, 1,, 3, 4, 5,} dan { 1, 4, 9, 16 } e. { 1, 9, 16 } dan { 0, 4, 9, 16 } 5. Dari soal No., daerah hasil atau range adalah a. { 1, 4, 9, 16 } b. { 1, 4, 9, 16, 5 } c. { 0, 1,, 3, 4, 5 } d. { 1,, 3, 4 } e. { 0, 4, 9, 16 } 6. Manakah diantara himpunan pasangan berurutan berikut yang merupakan fungsi? a. { (1,), (,3), (3,4), (,5), ( 4,6) } b. { (1,), (,4), (3,4), (4,5), ( 5,6) } c. { (1,), (,3), (3,3), (4,4), (,4) } d. { (1,), (,), (1,4), (,6), ( 4,6) } e. { (1,), (,1), (5,4), (5,5), ( 6,4) } 83 Lembar Kerja Siswa-LKS SMK 014

91 B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat! 1. Relasi A ke B adalah akar dari. himpunan A = { 1,, 3, 4, 5, 6, 7 } dan B = { 1, 3, 4, 7, 9, 14, 16, 0, 5, 30, 36, 4, 49 }. tentukan : a. Domain b. Kodomain c. Range d. Diagram Panah e. Himpunan Pasangan Berurutan f. Diagram Kartesius. Sekumpulan anak yang terdiri atas 5 orang yaitu (margono, marsius, maradoona, marisa, martohap) berturut turut berusia 6, 7, 9, 10, dan 11 tahun. Pasangkanlah usia masing masing anak pada bilangan prima kurang dari 15. tentukan : a. Apakah semua anak dapat dipasangkan b. Domain c. Kodomain d. Range e. Diagram Panah f. Himpunan Pasangan Berurutan g. Diagram Kartesius 3. Diketahuif(x) = x - 10, tentukan : a. f () b. f(-5) c. f (8) d. bayangan dari 1 e. bayangan dari 9 4. Diketahui fungsif :x f(x) dengan rumus fungsi f(x) = px q. jika f(1) = -3 dan f(4) = 3. Tentukanlah nilai p dan q, kemudian tuliskanlah rumus fungsinya! 84 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

92 Judul : Barisan dan Deret Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X / 1 Waktu : 6 x 45 (3 pertemuan) Jenjang : SMA/SMK LEMBAR KERJA SISWA (LKS) JJJ 1. Kompetensi Inti K1 K K3 K4 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. : Memahami pengetahuan ( faktual, konseptual, dan procedural ) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret ( menggunakan, mengurai,merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak ( menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran barisan dan deret, siswa mampu: 1. Menghayati pola hidup disiplin, kritis, ber-tanggungjawab, konsisten dan jujur serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari;. Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan memberikan alasannya; Menyajikan hasil menemukan pola barisan dan deret dan penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana. 3. Indikator Siswa dapat : a. Mengidentifikasi pola bilangan dan pola geometris b. Menemukan unsur-unsur pada pola bilangan c. Mengidentifikasi jenis-jenis barisan bilangan d. Menentukan barisan aritmetika e. Menentukan barisan geometri f. Siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis deret bilangan g. Siswa dapat menentukan deret aritmetika h. Siswa dapat menentukan deret geometri 4. Petunjuk Belajar a. Bacalah LKS dengan cermat b. Kerjakan setiap langkah sesuai ketentuan c. Jika menemukan kesulitan dalam menyelesaikan LKS berkonsultasilah dengan guru. 85 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

93 5. Pola Barisan dan Deret Pola adalah keteraturan sifat yang dimiliki oleh sederetan atau serangkaian objek Pola bilangan yaitususunan angka-angka yang mempunyai pola-pola tertentu. Contoh 1. Gambar di bawah ini menunjukkan pola suatu barisan yang disusun dari batang korek api. (1) () (3) Banyak korek api pada pola berikutnya adalah... Jawab Pola (1) = 7 korek api Pola () = 11 korek api Pola (3) = 15 korek api, pola selanjutnya = (15+4), (19+4), (3+4),... = 19, 3, 7,.... Rumus suku ke-n dari barisan 1, 6, 15, 8,... adalah... Jawab n (n 1) Latihan 1. Perhatikan gambar bola-bola dibawah ini! a. Apakah gambar di atas membentuk suatu pola? Disebut apakah pola seperti di atas? b. Buatlah 3 gambar berikutnya dengan cara mengikuti pola di atas! Jawab:. Perhatikan kotak-kotak dibawah ini! a. Apakah gambar di atas membentuk suatu pola? Disebut apakah pola seperti di atas? b. Buatlah 3 gambar berikutnya dengan cara mengikuti pola di atas! 86 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

94 Jawab: 3. Perhatikan gambar bola-bola di bawah ini! 3 6 Apakah gambar diatas membentuk suatu pola? Disebut apakah pola seperti di atas? Buatlah 3 gambar berikutnya dengan cara mengikuti pola di atas! Jawab: 4. Sediakan satu lembar kertas, kemudian lipatlah sehingga menjadi bagian yang sama. Guntinglah menurut lipatan tersebut. Ada berapa banyak potongan kertas? Jawab: 6. Barisan dan Deret Aritmetika A. BARISAN ARITMATIKA Suatu barisan U 1, U, U 3,..., U n 1, U n disebut barisan Aritmatika jika selisih antara dua suku yang berurutan selalu tetap, selisih tersebut dinamakan beda dan dilambangkan dengan " b ". Jadi b = U U1 U 3 U U n U n 1 Jika suku pertama dinyatakan dengan a, maka bentuk umum barisan aritmatika adalah : a, a + b, a + b,...,a + ( n 1 ) b Apabila semua suku suku barisan aritmatika dijumlahkan, maka akan berbentuk deret aritmatika. Sehingga bentuk umum deret aritmatika adalah : a + ( a + b ) + ( a + b ) +..., { a + ( n 1 )b } Apabila a menyatakan suku pertama, n menyatakan banyak suku, dan b menyatakan beda maka : 1. Suku ke-n barisan aritmatika ( U n ) dirumuskan sebagai : U n a ( n 1) b. Jumlah n suku pertama deret aritmatika ( S n ) dirumuskan sebagai : n n Sn ( a U n) atausn (a ( n 1) b) 87 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

95 Contoh 3. Untuk n ganjil maka suku tengah barisan aritmatika ( U t ) dirumuskan sebagai : 1 U t ( a U n ) 1. Tunjukan bahwa barisan berikut ini adalah barisan aritmatika! 8, 4, 0,... log, log4, log8,... x x,x 3x,3x 4x,... Jawab: Kita harus menentukan beda dari masing masing barisan diatas a. U U U U Karena U U U U 4 maka barisan tersebut merupakan barisan aritmatika b. U U 1 = log 4 log = log = log 8 U 3 U = log 8 log 4 = log = log 4 Karena U U U log maka barisan tersebut merupakan barisan aritmetika. 1 3 U c. U U 1 = ( x - 3x ) (x - x ) = x - x U = ( 3x - 4x ) ( x - 3x ) = x - x 3 U Karena U U U x - x, maka barisan tersebut merupakan barisan aritmatika. 1 3 U. Tentukan suku pertama, beda dan rumus suku ke n dari barisan aritmatika 3, 8, 13,... Jawab a = 3, b = 8 3 = 5 sehingga : Un = a + ( n 1 ) b = 3 + ( n 1 ) 5 = 3 + 5n 5 = 5n 3. Diketahui barisan aritmatika 3, 7, 11, 15,... a. tentukan suku ke 10 dan rumus suku ke n barisan tersebut! b. suku keberapakah yang nilainya sama dengan 83? Jawab Diketahui ; a = 3, b = 7 3 = 4 n = 10 U n a ( n 1) b U 10= 3 + ( 10 1 ) 4 = = 39 Dan rumus suku ke n barisan tersebut adalah 83, maka berlaku U n = a + ( n 1 ) b = 3 + ( n 1 ) 4 = 3 + 4n 4 = 4n 1 88 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

96 Misalkan suku ke n barisan tersebut adalah 83, maka berlaku U n = 83 4n 1 = 83 4n = 84 n = 1, Jadi 83 dalam barisan tersebut merupakan suku ke 1. Pada suatu barisan aritmatika diketahui bahwaa suku ke-3 adalah 8 dan suku ke-9 adalah 6. Tentukan : Suku pertama dan beda barisan tersebut! Rumus suku ke-n barisan tersebut Jawab a. U 3 = 8 a + b = 8 a 8b 6 U 9 = 6 6b 18 b = 3 Untuk b = 3 maka berdasarkan (1) diperoleh a = Jadi suku pertama dan beda barisan a = dan b = 3. b. Berdasarkan hasil diatas diperoleh : U n = a + ( n 1 ) b = + ( n 1 ) 3 = + 3n 3 = 3n 1 Jadi rumus suku ke-n barisan tersebut adalah U n = 3n 1 B. DERET ARITMATIKA Jika U 1, U, U 3,.. U n adalah barisa aritmatika, maka jumlah n suku pertama barisan tersebut adalah : S n = n ( a + u n ) atau S n = n ( a + ( n -1)b ) Dengan : U n adalah suku ke-n a adalah suku pertama b adalah beda dan berlaku hubungan : U n = S n S n 1 Contoh Diketahui barisan aritmatika 3,7,11,15.. tentukan rumus jumlah n suku pertama dari barisan tersebut tentukan jumlah 0 suku pertama dari barisan tersebut Jawab: Dari barisan tersebut diperoleh a = 3 dan b = 7-3 = 4 Rumus jumlah n suku pertama adalah S n = n ( a + ( n 1 ) b ) 89 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

97 S n = n ( 6 + ( n-1 ) 4 ) S n = n ( 6 + 4n 4 ) S n = n ( 4n + ) = n + n Jumlah 0 suku pertama adalah S n = n + n S 0 = = = 80 Hitunglah nilai dari : Jawab: Barisan aritmatika yang bersesuaian dengan barisan mempunyai suku pertama a = 3, beda b = 5-3 =, dan siku ke-n U n = 155, maka banyaknya suku dapat dicari dengan cara : U n = 155 a + ( n 1 )b = ( n 1 ) = n = 155 n + 1 = 155 n = 154 n = 77 sehingga S n = n ( a + Un ) 77 S n = ( ) = 77.( 79 ) = 6083 Jadi = 6083 Tentukan jumlah semua bilangan asli kurang dari 500 yang habis dibagi 3 Jawab Bilangan yang kurang dari 500 yang habis dibagi 3 membentuk barisan aritmatika 3, 6, Sehingga dari barisan tersebut diketahui a = 3, b = 6-3 = 3, U n = 498, maka : U n = 498 a + ( n-1 )b = ( n-1 )3 = n-3 = 498 3n = 498 n = 166 Dengan demikian jumlah semua bilangan dalam barisan aritmatika diatas adalah Jumlah n suku pertama dari suatu barisan aritmatika adalah S n = n + 3n Tentukan suku ke-5 dari barisan aritmatoka tersebut! Tentukan rumus siku ke-n dari barisan aritmatika tersebut 90 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

98 Jawab: Suku ke-5 dari barisan aritmatika adalah U n = S 5 S 4 = [ (5) + 3(5) ] [ (4) + 3(4) ] = = 1 Jadi suku ke-5 barisan tersebut adalah U 5 = 1 Untuk mencari rumus suku ke-n barisan tersebut pertama cari dulu rumus S n 1 yaitu S n 1 = ( n-1 ) + 3( n-1 ) = ( n n + 1 ) 3n 3 = n n 1 Sehingga U n = S n S n-1 = n + 3n (n n 1) = 4n + 1 Latihan Perhatikan tumpukan apel di samping ini. Bagaimana cara menentukan atau menduga banyak buah dalam satu tumpukan? Penyelesaian: Suku ke-1 =U 1 = Suku ke- = U = + Suku ke-3 = U 3 = + + Suku ke-4 = U 4 = Suku ke-5 = U 5 = Jika diketahui suatu barisan aritmetika dengan suku pertama adalah a, selisih antara dua suku yang berurutan adalah b, maka tentukan rumus untuk suku ke-n atau U n Penyelesaian: Suku ke-1 = U 1 = a Suku ke- = U = a + b Suku ke-3 = U 3 = + + = + Suku ke-4 = U 4 = + + = + Suku ke-i = U i = + Suku ke n = U n = + Selidikilah manakah dari barisan berikut ini yang merupakan barisan aritmatika 3 3 a. 6, -6, -18 b.,, 3 4 Jawab: 91 LKS Matematika MGMK SMK Kota Sukabumi 014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Untuk SMA/MA Kelas X Mata Pelajaran : Matematika (Wajib) Penerbit dan Percetakan Jl. Tengah No. 37, Bumi Asri Mekarrahayu Bandung-40218 Telp. (022) 5403533 e-mail:srikandiempat@yahoo.co.id

Lebih terperinci

RPP dan Silabus SMA Kelas X Kurikulum 2013

RPP dan Silabus SMA Kelas X Kurikulum 2013 RPP dan Silabus SMA Kelas X Kurikulum 2013 Disusun Oleh : 1. Nikmah Nurvicalesti (06121408007) 2. Ellin Juniarti (06121408012) 3. Rizki Septa Wiratna (06121408015) 4. Indah Oktriani (06121408018) Dasar

Lebih terperinci

NO.SOAL SKOR TINGKAT KESUKARAN. NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SOAL BENTUK SOAL 1 Matematika Wajib. Uraian

NO.SOAL SKOR TINGKAT KESUKARAN. NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR SOAL BENTUK SOAL 1 Matematika Wajib. Uraian Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : X (Sepuluh)/ 1 (Satu) Materi : Eksponen dan Logaritma Alokasi Waktu : 60 menit Nama Sekolah : SMA Muhammmadiyah 4 Surabaya Kompetensi Inti (Matematika Wajib)

Lebih terperinci

SILABUS SMA/MA. Sumber Belajar. Alokasi Waktu

SILABUS SMA/MA. Sumber Belajar. Alokasi Waktu SILABUS SMA/MA Mata Pelajaran Kelas : Wajib : XI Kompetensi Inti KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama dianutnya. KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

Lebih terperinci

SILABUS SMA/MA Kompetensi Inti Alokasi Sumber Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Waktu Belajar

SILABUS SMA/MA Kompetensi Inti Alokasi Sumber Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Waktu Belajar SILABUS SMA/MA Mata Pelajaran Kelas : Peminatan MIPA : X Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

Lebih terperinci

4. Menentukan Himpunan Penyelesaian untuk Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

4. Menentukan Himpunan Penyelesaian untuk Sistem Persamaan Linear Dua Variabel BAHAN AJAR A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Kelas/Semester : X/Ganjil Mata Pelajaran : Matematika-Wajib Topik : Definisi Matriks, Jenis-jenis matriks, Transpos Matriks, Kesamaan dua

Lebih terperinci

1. Penyelesaian persamaan linier tiga variabel dengan metode eliminasi

1. Penyelesaian persamaan linier tiga variabel dengan metode eliminasi Bahan ajar A. Kompetensi Inti KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,

Lebih terperinci

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Bab Persamaan dan Pertidaksamaan Linear A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran persamaan dan pertidaksamaan linear, siswa mampu: 1. Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

KI dan KD Matematika SMP/MTs

KI dan KD Matematika SMP/MTs KI dan KD Matematika SMP/MTs Kelas VIII Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,

Lebih terperinci

Berdasarkan definisi di atas, maka pertidaksamaan linear dua variabel dapat dinyatakan dalam bentuk:

Berdasarkan definisi di atas, maka pertidaksamaan linear dua variabel dapat dinyatakan dalam bentuk: BAHAN AJAR A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Kelas/Semester : X/Ganjil Mata Pelajaran : Matematika-Wajib Topik : Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Waktu : 2 45 menit A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Umum : Barisan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Matriks

Lebih terperinci

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Bab Persamaan dan Pertidaksamaan Linear A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa mampu: 1. menghayati pola hidup disiplin, kritis, bertanggungjawab,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Relasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Kelas/Semester : X/1 Mata Pelajaran : Matematika-Wajib Topik : Determinan dan Invers suatu Matriks Waktu : 2 45 menit A. Kompetensi Inti SMA

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Persamaan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 2 Alokasi

Lebih terperinci

16. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMA/MA/SMK/MAK

16. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMA/MA/SMK/MAK 16. KOMPETENSI INTI DAN MATEMATIKA SMA/MA/SMK/MAK KELAS: X Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Turunan Fungsi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Turunan Fungsi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Kelas/Semester Mata Pelajaran Materi Pokok Alokasi Waktu :SMAN 1 Sebangki :X/1 : Matematika-Wajib : Sistem Persamaan Linier (SPL) : 1 x 2 jam A.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA : Matematika : X/ (satu) : Barisan dan Deret : 2 x 45 Menit A. Kompetensi Inti. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (Lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Transformasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA Negeri 1 Lamongan Mata Pelajaran : Matematika Wajib Kelas/Semester : X-OSN/1 Materi Pokok : Barisan dan Deret Alokasi Waktu : Jam Pelajaran A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Matriks

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Umum : Program

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Lingkaran 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 1 (satu) : Matematika : Umum : Komposisi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Umum : Hubungan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Umum : Limit

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Integral 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Integral 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Persamaan

Lebih terperinci

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Bab Persamaan dan Pertidaksamaan Linear A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran persamaan dan pertidaksamaan linear, siswa mampu: 1. Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : MIPA Materi Pokok : Lingkaran 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Matriks

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Materi Pokok : Turunan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA N 74 JAKARTA Kelas/Semester : X/1 Mata Pelajaran : Matematika-Wajib Topik : Persamaan dan Pertidaksamaan linear Waktu : 3 x 4 jp A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : MIPA : Polinomial

Lebih terperinci

MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X. Disusun Oleh:

MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X. Disusun Oleh: MICROTEACHING RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BARISAN GEOMETRI KELAS X Disusun Oleh: Septi Puji Rahayu 33024028 Pendidikan Matematika A 203 JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Geometri Ruang 1

Lebih terperinci

Membaca dan mengamati mengenai konsep, nilai determinan dan sifat operasi matriks. Silabus SMKN 21 Jakarta

Membaca dan mengamati mengenai konsep, nilai determinan dan sifat operasi matriks. Silabus SMKN 21 Jakarta SILABUS MATA PELAJARAN MATEMATIKA Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 61 JAKARTA Mata Pelajaran : Matematika - Wajib Kelas : XII Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Umum : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Integral

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 4 (empat) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

15. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMP/MTs

15. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMP/MTs 15. KOMPETENSI INTI DAN MATEMATIKA SMP/MTs KELAS: VII Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Transformasi 1

Lebih terperinci

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN KOMPETENSI INTI DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN Bidang Keahlian Program Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian : Seluruh program keahlian Kompetensi Keahlian : Seluruh kompetensi keahlian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Tanjung Raja Kelas/Semester : X/1 Mata Pelajaran : Matematika Peminatan Materi Pokok/Topik : Fungsi, Persamaan, dan Pertidaksamaan

Lebih terperinci

ANALISIS SILABUS MATA PELAJARAN

ANALISIS SILABUS MATA PELAJARAN ANALISIS SILABUS MATA PELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK Program Keahlian : Teknik Mesin Paket Keahlian : Teknik Fabrikasi Logam Mata Pelajaran : Gambar Teknik Kelas : XI smt 1 dan 2 : 72 Jam Pelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Swastya Dyah Kartikarini SMK Purnama Mandiri RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Satuan Pendidikan : SMK Kelas/Semester : X/ Mata Pelajaran : Matematika Materi Pokok : Relasi dan Fungsi Alokasi Waktu

Lebih terperinci

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK) KOMPETENSI INTI DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK) MATA PELAJARAN MATEMATIKA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2016

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

Eksponen dan Logaritma

Eksponen dan Logaritma Bab Eksponen dan Logaritma A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran eksponen dan logaritma siswa mampu: 1. menghayati pola hidup disiplin, kritis, bertanggungjawab,

Lebih terperinci

LAMPIRAN LAMPIRAN. Lampiran A: Perangkat Pembelajaran. Lampiran B: Instrumen Penelitian. Lampiran C: Data Hasil Uji Coba Instrumen

LAMPIRAN LAMPIRAN. Lampiran A: Perangkat Pembelajaran. Lampiran B: Instrumen Penelitian. Lampiran C: Data Hasil Uji Coba Instrumen LAMPIRAN LAMPIRAN Lampiran A: Perangkat Pembelajaran Lampiran B: Instrumen Penelitian Lampiran C: Data Hasil Uji Coba Instrumen Lampiran D: Data Hasil Penelitian Lampiran E: Hasil Pengumpulan Data Lampiran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Peluang 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Matematika - Wajib Kelas/Semester X MIPA/Ganjil Alokasi Waktu 4 x 40 menit (1 kali pertemuan) A. Kompetensi Inti (KI) KI-1 KI-2 KI- Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Trigonometri 4

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Trigonometri 4

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Waktu : SMP : Matematika-Wajib : VIII/1 : Fungsi : 10 40 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Peluang 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Integral

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA N 5 Banda Aceh Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : X / 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA N 5 Banda Aceh Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : X / 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA N 5 Banda Aceh Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : X / 2 Materi : Trigonometri Materi Pokok : 1. Ukuran Sudut dan Konsep Dasar Sudut 2. Perbandingan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 4 (empat) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN MATEMATIKA

SILABUS MATA PELAJARAN MATEMATIKA SILABUS MATA PELAJARAN MATEMATIKA Satuan Pendidikan : SMK/MAK Mata Pelajaran : Matematika - Wajib Kelas : X Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati

Lebih terperinci

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman KELAS : X Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Jerman KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN (RPP) : Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers. 1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN (RPP) : Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers. 1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Alokasi Waktu : MA MA ARIF HASAN MUNADI KARANGAN : Matematika : XI IPS/2 : Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Statistika 1 Alokasi

Lebih terperinci

Tabel 3.1 Rincian kegiatan penelitian kegiatan Maret April Mei Juni Juli

Tabel 3.1 Rincian kegiatan penelitian kegiatan Maret April Mei Juni Juli BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah cara-cara yang akan dilakukan peneliti dalam melaksanakan penelitian. Metode penelitian ini lebih cenderung sebagai pertanggungjawaban mengenai metode-metode

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

BAB KUTIPAN HAL TERJEMAH

BAB KUTIPAN HAL TERJEMAH 8 Lampiran DAFTAR TERJEMAH NO BAB KUTIPAN HAL TERJEMAH. I Al-Qur an Surah Al-Isra ayat 2 2 Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai tanda, lalu Kami hapuskan tanda malam dan Kami jadikan tanda siang itu

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 4 (empat) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak bentuk linear satu variabel

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak bentuk linear satu variabel RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata pelajaran Materi Pokok Kelas/Semester : X/ Alokasi Waktu : 4 45 menit : SMA Negeri 2 Garut : Matematika (Wajib) : Persamaan dan pertidaksamaan nilai

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : MIPA Materi Pokok : Limit Fungsi 2

Lebih terperinci

C. Indikator Menerapkan tindakan disiplin dari pengalaman belajar dan bekerja dengan matematika dalam

C. Indikator Menerapkan tindakan disiplin dari pengalaman belajar dan bekerja dengan matematika dalam RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMP... Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : VII/Ganjil Materi Pokok : Bilangan Alokasi Waktu : 25 Jam Pelajaran @4 menit A. Kompetensi Inti. Menghargai

Lebih terperinci

I. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMALB TUNANETRA

I. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATEMATIKA SMALB TUNANETRA - 318 - I. KOMPETENSI INTI DAN MATEMATIKA SMALB TUNANETRA KELAS: X Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi

Lebih terperinci

PEMETAAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH

PEMETAAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH PEMETAAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH : X 1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma 1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Geometri

Lebih terperinci

MATEMATIKA LIMIT FUNGSI ALJABAR BAHAN AJAR DAN LKS TATI MASRIYATI. WAKTU 8 x 45 MENIT (4 KALI PERTEMUAN) KELAS X SEMESTER II Kelompok :.

MATEMATIKA LIMIT FUNGSI ALJABAR BAHAN AJAR DAN LKS TATI MASRIYATI. WAKTU 8 x 45 MENIT (4 KALI PERTEMUAN) KELAS X SEMESTER II Kelompok :. BAHAN AJAR DAN LKS TATI MASRIYATI MATEMATIKA LIMIT FUNGSI ALJABAR WAKTU 8 x 45 MENIT (4 KALI PERTEMUAN) Nama :. NIS :. Kelas :. KELAS X SEMESTER II Kelompok :. SEKOLAH MENENGAH ATAS PENGANTAR Puji Syukur

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Materi Pokok Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : MIPA : Irisan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Negeri 14 Palembang Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : XI / 1 Materi Pokok : Elips (Ellipse) A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan

Lebih terperinci