Cerpen cinta Galau Say No to Galau
|
|
- Glenna Tanuwidjaja
- 8 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Cerpen cinta Galau Say No to Galau "Hufh, Akhirnya selesai juga" Tasya menghembuskan nafas lega, Begitu juga Ardi, Dion, Yuli, Vano dan Lilian yang tampak sedang ikut mengumpulkan tumpukan buku yang berserakan di meja. Tak terasa sudah hampir 4 jam mereka dipaksa berkutat pada tumpuk - tumpukan buku sastra di perpustakaan kampus hanya untuk menyelesaikan tugas yang di berikan dosen 'Killer'. "Iya nih, Badan gue juga udah pegel semua" sahut Vano Sambil merenggangkan otot-otot tubuhnya yang terasa kaku. "Oh ya, Seil, Udah pukul berapa sekarang?" tanya yuli kearah seila sambil terus menumpuk buku - bukunya. "enam kurang lima menit" Balas Seila sambil melirik jam yang melingkar di tangannya.
2 "Nggak terasa udah sesore ini. Untung aja semuanya beres. Ya udah mending kita pulang yuk" Kata Vano sambil beranjak dari duduknya yang langsung diikuti oleh yang lain. "Seila, Loe pulang bareng siapa?" tanya Dion sambil berjalan berusaha mensejajarkan langkahnya. "Biasalah, nunggu jemputan sama kakak gue. Nie gue lagi mo sms dia" Balas Seila tanpa mengalihkan tatapannya dari handphone yang ada di tangan. Jari - jarinya dengan lancar mengetikan kata demi kata. "Ya udah, kalo loe nggak keberatan mending pulangnya bareng gue aja. Biar gue yang nganterin" Kata Dion menawarkan diri. Untuk sejenak langkah Seila terhenti. Menoleh kearah Dion yang juga sedang menatapnya. "E... Nggak deh. Ntar ngerepotin lagi. Lagian rumah kita kan nggak searah" Tolak Seila sopan. "Udah Seila, Nggak usah nolak. apalagi ini juga kan udah sore. Lagian kalau cowok itu emang tugasnya buat di repotin kok" Kata Vano sambil melirik Lilian, Pacarnya. Yang di lirik hanya mencibir kesel karena merasa sedang di sindir terang - terangan. Sejenak Seila menunduk. Menimbang - nimbang tawaran itu. Sejujurnya ia sangat senang. Secara selama ini sebenarnya dia diam - diam mengagumi makluk satu itu. Hanya saja tidak mungkin kan ia yang mengungkapkan duluan walau pun dalam kesehariannya hubungan mereka berdua terlihat akrab. Ehem, sangat akrab malah. Wajahnya kembali ia toleh kan kearah Dion yang menatapnya teduh
3 sambil tersenyum tulus. Dengan berlahan tapi pasti akhirnya Seila mengangguk. Kembali melangkahkan kaki menuju parkiran. "Ma kasih ya, karena udah nganterin gue" kata seila begitu tiba didepan rumahnya. "Sama -sama. Ya udah gue pulang dulu ya" Pamit Dion. "Nggak mampir dulu?" tawar Seila berbasa basi. "Makasih. Lain kali aja. Udah hampir malam solanya" tolak Dion sopan sambil pamit berlalu dengan diantar senyuman yang tak lepas dari bibir seila. Say No to Galau Ana Merya Dengan kekuatan penuh, Seila berlari disepanjang koridor kampusnya. Tatapan Heran dari penghuni kampus lainya sama sekali tidak ia indahkan. saat ini yang ada di benaknya hanya satu. Jika dalam wakut kurang dari lima menit ia masih belum mencapai kelasnya, maka bisa di pastikan nasipnya akan berakhir di tiang gantungan akibah ulah dari dosen 'KILLER' nya. # Lebay... "Hufh..Untung saja" Kata Seilla bernapas lega sambil duduk di bangkunya. Sejenak ia melirik kanan kiri. Tatapannya berhenti di ambang pintu dimana sang dosen telah menunjukan batang hidungnya. Dalam hati ia bergumam, 'Neraka "Seila, Tadi pagi tumben banget loe telat?" tanya Lilian sambil menikmati es sirupnya.
4 "Bangun kesiangan" Balas seila cuek. Vano geleng - geleng kepala melihatnya. "Oh ya, Hari ini Dion nggak masuk ya?" Ardi mulai membuka percakapan. Mendengar nama Dion di sebut Seila langsung mendongakan wajahnya. Menatap lurus ke arah Ardi. Dengan cepat diputarnya ingatannya. Kepalanya mengangguk membenarkan. Karena telat tadi ia jadi tidak menyadarinya. "Ia. Hari ini dia ada acara penting gitu katanya. Nggak tau deh acara apaan" Balas Vano. "Eh, bukannya hari ini dia ulang tahun ya?" Kata yuli tiba - tiba mengingtkan. "HA?. Masa sih?" tanya Seila kaget. Ah sepertinya otaknya benar - benar blank sampe - sampe melupakan hari ulang tahun orang yang di sukainya. "Oh iya. Kok gue bisa lupa ya?" Ardi membenarkan. "Eh gimana kalau kita bikin acara kejutan buat dia?" Kata lilian sambil menjentikan jari. "Kejutan?" ulang Vano. Lili langsung mengangguk. Yang lain juga ikutan setuju. "Tapi apa?". "Gimana kalau kita bilang sama dia bahwa seila kecelakaan?".
5 "Ha?. Kok gue?. Nggak bisa" Bantah seila cepet sebelum yang lain sempat mengomentari usul vano barusan. "Bener juga tuh" Ardi langsung menyetujui tanpa memperdulikan penolakan Seila sama sekali. "Gue juga" Yuli, Lilian dan vano kompakan mengangguk. "Tapi gue kan nggak setuju" Bantah Seila cepat. "Lagian kenapa harus gue si?". "Soalnya lili kan pacar gue. Jadi nggak ngaruh - ngaruh amat. Kalau yuli la dia kan pacarnya ardi" Terang Vano. "Terus, apa hubungannya?"kejar Seila. "Ehem, nggak ada si. Cuma mau bilang aja kan cuma loe yang nganggur". Dengan cepat sebuah jitakan mendarat di kepala Vano sebagai balasan atas mulutnya yang asal njeplak. "loe pikir gue apa. Ngganggur, Sembarangan aja kalau ngomong" Seila terlihat sewot. "Ya deh. Sory" Kata Vano terlihat tak iklas sambil mengusap - usapa kepalanya yang terasa berdenyut - denyut secara jitakan yang seila berikan lumayan keras. "Baiklah, intinya loe setuju kan?" tanya lili mencari penegasan. Dengan berat hati mau tak mau Seila terpaksa mengangguk. Say No to Galau Ana Merya
6 Dengan napas yang masih ngos - ngosan Dion berlari memasuki ruangan rumah sakit. Raut khawatir terlihat jelas di wajahnya begitu membuka salah satu ruangannya. Darahnya terasa seperti berhenti mengalir saat mendapati ke empat teman nya yang berdiri di samping tubuh yang terbaring di ranjang rumah sakit dengan terselubung kain. sama sekali tak terlihat wajahnya. "Seila kenapa?" tanya Dion kearah Vano. "Dia kecelakaan ion. Tadi ketabrak mobil waktu pulang dari kampus" terang Ardi. Sementara Lili dan yuli malah sudah berlinangan air mata. "Heh, kalian bercanda kan?" tanya Dion tak percaya, Walau justru air mata malah jelas menetes dari mata beningnya. "Kita nggak bercanda dion. Ini beneran" terang Vano dengan mata merahnya. Dengan lemas Dion jatuh terduduk. Air mata yang sedari tadi di tahan tak mampu ia bendung. "Ini mustahil. Kalian pasti bercanda. Bagaimana bisa, semalam saja dia masih baik - baik saja". "Tadinya kita memang mau bercanda. Kita mau bikin acara kejutan di hari ulang tahun loe dengan membuat Seila pura - pura kecelakaan. Tapi..." Lili tidak sangup melanjutkan ucapnya justru ia malah terisak. "Tapi apa..." Kata dion tanpa tenaga. "Tapi dia malah ketabrak beneran" Ardi yang menjawab.
7 Dion terdiam. Begitu juga dengan yang lainya. Suasan untuk sejenak hening sebelum kemudian Dion bangkit berdiri mendekat kearah tubuh seila yang tertutup selimut. "Ion" Ardi memegang pundak Dion seolah memberinya kekuatan saat tangan dion terulur untuk membuka kain penutup. Setelah menarik napas untuk sejenak untuk sekedar memantapkan hati. Dion membuka nya. Dan... Suasana kembali hening sampai tiba - tiba. "huwahahahaha,..." tawa keempat temanya serentak meledak saat mendapati raut bingung Dion saat menemukan hanya tumpukan bantal guling yang ada di atas ranjang. "Ini maksutnya apa?. Seila mana?" tanya Dion terlihat linglung. "Surprize..." Kata Seila yang baru muncul dari pintu dengan Sebuah cake coklat di tangannya. Lenkap dengan lilin diatasnya. Kalian..." Dion kehabisan kata-kata. Benar - benar Merasa Andilau. Antara Dilema dan galau.ingin marah karena di kerjain dengan hal yang nggak lucu sama sekali atau malah harus bersukur karena semuanya baik - baik saja. Entah lah... "He he he... Jangan marah donk.. kita kan sengaja bikin kejutan buat loe. ya ya ya..." pinta Seila dengan puppy eyes andalannya. Mau tak mau Dion tersenyum. Tapi sumpah ia juga benar - benar merasa lega. "Gila, sumpah beneran. Ini tu nggak lucu".
8 "Ia dan nyiksa banget. Mata gue aja sampe sekarang masih pedes gara - gara ngasi balsem kebanyakan" tambah lili disusul anggukan Yuli yang membernaknya ucapannya sehinggak mau tak mau membuat Dion ngakak mendengarnya. "Tapi please, lain kali jangan di ulangi ya. Memberi kejutan itu boleh saja, Tapi kalau terlalu mengejutkan juga nggak enak rasanya?" pinta Dion kemudian. "Syip...". "Ha ha ha, Tapi hebat loe sampe nangis beneran gak perlu 'alat tambahan" Puji yuli yang merasa matanya masih kepedesan. "Tentu saja. Seila kan Sahabat gue yang terbaik" terang Dion. Seila langsung menoleh. sahabat?. Hanya Sahabat? "Oke sekarang tiup lilinya" Ardi mengingatkan. "Eh, tunggu dulu" tahan Dion. "Kenapa?" tanya Seila. "Kalau gue ngajak seorang lagi buat ikutan gabung boleh nggak?" tanya Dion. "Boleh aja si. Tapi siapa?" tanya tanya Lili. "Ada deh. Tunggu bentar". Tanpa menunggu jawaban lagi Dion segera berlalu keluar. Selang sepulum menit kemudian ia kembali muncul dengan seorang cewek di sampingnya. "Oh ya, Gue pengen ngenalin ke kalian. Ini Prisillia. Tunangan gue".
9 JEDER... Rasanya tu Seperti ada petir di siang bolong saat hari sedang cerah - cerahnya. Teramat sangat mengagetkan sekaligus menakutkan bagi Seila. Hei, yang rencananya ingin memberi kejutan kan dia, kenapa malah dia yang terkejut?. "Tunangan?" ulang Ardi ragu. Dion mengangguk cepat sambil mengenggam tangan cewek di sampingnya. "Ia. Cantik nggak?" tanya Dion yang langsung meringis kesakitan karena mendapat cubitan di pinggang dari gadis di sampingnya yang tampak tersenyum malu - malu. "Cantik si. Tapi kan..." Lilian tidak melanjutkan ucapannya. Sekilas ekor matanya menatap kearah Seila yang masih berdiri terpaku tanpa suara. "Tapi?" Kejar Dion dengan kening berkerut yang sumpah mati yuli benar - benar berniat untuk menjitaknya. "Ehem... Tapi kenapa selama ini loe nggak cerita sama kita" Potong Seila terlihat ceria. Ralat, pura - pura ceria maksutnya. "Yah, rencananya gue kan pengen ngasih kejutan ke kalian". "Oh gitu ya?. Kita terkejut kok. Terkejut banget malah. Tapi nggak papa deh. Selamat ya?" kata Seila lagi sambil mengulurkan tangan dengan senyum tak lepas dari bibirnya. "Ma kasih" balas Prisilia juga tersenyum. "kalau gitu kita bisa mulai potong kue nya kan?" lili berusaha mengalihkan pembicaraan.
10 "Bener juga. Sebelum itu gue pengen mekuis dulu ya?". "Loe mau minta apa emang?". "Gue harap hubungan gua dan Prisilia berjalan langgeng. Dan sahabat gue yang satu ini" Kata Dion sambil menarik Seila mendekat " Dapat segera mendapatkan pasangan hidupnya juga". Seila hanya tersenyum miris mendengarnya. No comen. Tepat saat lilin selesai di tiup, tiba - tiba handphone Seila berdering. Tanpa melihat id caller nya Seila langsung mengangat. "Hallo, Oh iya ma...e... iya,... Aku pulang sekarang" Tidak sampai 5 menit Seila segera mematikan telfonnya. Segera di hampiri teman - temnanya yang kini menatap nya haera karena mendegar obrolan nya di telfon barusan. "Sorry ya guys. Gue nggak bisa ikutan bareng ngerayaain Ulang tahun Dion. Nyokap gue barusan nelpon. Gua harus pulang sekarang. Ada urusan penting gitu". "Yah... tapi kan" "Lain kali gue traktir loe ya. Tapi gue harus pergi sekarang. Da" Pamit Seila cepat - cepat memotong ucapan Dion Barusan. Segera berlalu keluar meninggalkan teman - temannya dengan wajah bingungnya. Begitu keluar dari pintu Air mata yang sedari tadi ditahanya langsung menetes. Dengan kasar ia mencoba menghapusnya. Tak mau telihat konyol dengan menangis di sepanjang koridor rumah sakit. Begitu sampai di pelataran, ia mendongak menatap langit. Hujan?. Hal yang paling ia benci tapi kali ini sangat ia syukuri kehadirannya. Dengan santai ia melangkah menerobosnya. Membiarkah Rintikan hujan itu membasahi tubuhnya. Untuk sedikit
11 menyamarkan air mata. Walau tidak dengan hatinya. Rasa sakit itu akan tetap terasa. Karena hujan tidak akan semudah itu untuk menghapusnya. END!!!!!. Penulis Facebook Judul cerita Ide awal Blog : Ana Merya : : Say no to galau : Someone in my heart :
AKHIR PENANTIAN. Naswa harus merelakan hobi yang sangat dia sukai karena dia baru sembuh dari sakitnya akibat kecelakaan bulan lalu.
Cerita pendek Written by Wiwik Misnawati AKHIR PENANTIAN Kriiiiiiiiiing...kriiiiiiing...kriiiiing... Tanda bel pulang berdering. Ruang kelas 3 IPA 6 yang tadi tenang, kini mulai gaduh. Semua anak bergegas
Lebih terperinciDalam sehari, dia menghancurkan semua harapanku. Dalam sehari, dia membuatku menangis. Dalam sehari, dia menjadi mimpi terburukku
Dalam sehari, dia menghancurkan semua harapanku Dalam sehari, dia membuatku menangis Dalam sehari, dia menjadi mimpi terburukku Dalam sehari Hanya dalam sehari BRRAKKK!!! Pukulan Niken nyaris menghancurkan
Lebih terperinciPada suatu hari saat aku duduk di bangku sudut sekolah, tiba-tiba seseorang menepuk pundakku dari belakang.
SAHABAT JADI CINTA Pada suatu hari saat aku duduk di bangku sudut sekolah, tiba-tiba seseorang menepuk pundakku dari belakang. Hey.!!! lagi ngapain ucap seseorang itu sambil menepuk pundakku. Saat ku menoleh
Lebih terperinci'hufft, aku cape selalu disakitin sama cowo yang aku sayang.' kata icha sambil menghela nafas. tanpa dia sadari air matanya menetes.
icha duduk sendirian di sebuah cafe sambil menatap hujan 'hufft, aku cape selalu disakitin sama cowo yang aku sayang.' kata icha sambil menghela nafas. tanpa dia sadari air matanya menetes. ia teringat
Lebih terperinciSepanjang jalan tiada henti bercerita dan tertawa, aku menghitung bintang-bintang dan tak terasa sudah sampai di tempat mie ayam rica-ricanya Pasti
Sepanjang jalan tiada henti bercerita dan tertawa, aku menghitung bintang-bintang dan tak terasa sudah sampai di tempat mie ayam rica-ricanya Pasti abang nya bingung nih kakak bawa cewek lain lagi Iyalah
Lebih terperinciIt s a long story Part I
It s a long story Part I #throwback MFR. Mantan terakhirku di zaman smp dulu. Semasa aku dan kamu mempunyai status, orang orang di sekolah bilang pasangan paling sweet satu sekolah. Bagaimana aku dan kamu
Lebih terperinciSATU ada yang tertinggal
SATU ada yang tertinggal Laki-laki itu diam mematung di depan kemudi Baleno hitamnya. Sudah setengah jam dia hanya diam di pelataran parkir Maxi salon. Setiap kali pintu salon terbuka, matanya langsung
Lebih terperinciIngatan lo ternyata payah ya. Ini gue Rio. Inget nggak? Rio... Rio yang mana ya? Ok deh, gue maklum kalo lo lupa. Ini gue Rio, senior lo di Univ
Bab 1 Dina sangat bingung apa yang harus dilakukannya sekarang. Ia merasa sangat terpojok. Kenapa disaat-saat seperti ini ia bertemu lagi dengannya padahal ia sudah berhasil melupakannya. Dina kan? seorang
Lebih terperinciDengan senyum aku menyapanya. Tapi dia tidak merespon dan tetap saja membaca sebuah novel. Sekali lagi aku mengulangi sapaanku.
Senyum Terakhir Dengan nafas yang terengah-engah setelah mengendarai sepeda. Aku terhenti saat ku melihat dia, aku tak tau siapa dia. Wajahnya cukup cantik dan manis, aku singgah membeli segelas air untuk
Lebih terperinciGURU. Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo silahkan perkenalkan diri.
INT. CLASSROOM - DAY Suasana kelas yang bising akan obrolan murid terhenti oleh sahutan guru yang mendatangi mereka dan membawa seorang murid yang berdiri di depan pintu kelas. GURU Anak-anak, hari ini
Lebih terperinciHai Cindy selamat ya sudah jadi anak SMU Suara yang sudah tak asing lagi baginya.
Hari Pertama di Sekolah Pagi itu di pedesaan dekat kota Bandung, Cindy mengayuh sepedanya dengan penuh semangat. Semburat cahaya mentari pagi menyusup disela-sela dedadunan pohon akasia yang tumbuh di
Lebih terperinciKeindahan Seni Pendatang Baru
Pendatang Baru Hari ini adalah hari pertama Fandi masuk ke kampus. Karena dia baru pulang dari Aussie, setelah tiga tahun menetap dan sekolah disana, bersama dengan keluarganya. Orangtuanya telah mendaftarkannya
Lebih terperinciBimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja
BAB 1 Peacock Coffee, masih menjadi tempat favoritku dan sahabat untuk melepas penat dari rutinitas sekolah seharihari. Kafe ini tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil, namun terkesan mewah dan simpel.
Lebih terperinciI. Arga ( tentang Dia dan Dia )
I. Arga ( tentang Dia dan Dia ) Dia indah, dia cantik. Bagiku dia penghuni taman hatiku. Namanya Andin. Buatku melihatnya tertawa, melihat dia tak terbebani itu bahagiaku. Andini Soebagio, perempuan cantik
Lebih terperinci[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~
DOODLE [Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran Cast : Kalian yang membaca~ Part 1: Coretan Gambar Aku melihatnya lagi Gambar itu
Lebih terperinciSelesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.
Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias. Saat berjalan, dia sempat melirik suami yang masih tertidur.
Lebih terperinciKanuna Facebook on September 07, 2011 Prolog
Kanuna Facebook on September 07, 2011 Prolog Chelvia tengah asyik duduk di teras rumahnya sambil serius mengetik sesuatu di HP-nya dengan bibir tersenyum-senyum sendiri. Hari itu ia tengah bahagia karena
Lebih terperinciSejatinya, semua manusia terlahir untuk dua hal, mendapatkan berita terbaik dan terburuk. Berita ini adalah sebuah misteri, ketika mereka terus
Sejatinya, semua manusia terlahir untuk dua hal, mendapatkan berita terbaik dan terburuk. Berita ini adalah sebuah misteri, ketika mereka terus menaungi hidup dan seperti melihat sebuah jurang terbesar.
Lebih terperinciAduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel.
#Cerita Pena 1 Sepatu Baru Aduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel. Hahahaha... kenalan dong, kan sepatu baru. Jawab Dias sambil cengengesan karena
Lebih terperinciANTARA DENDAM DAN CINTA. Oleh: Sri Rahmadani Siregar
ANTARA DENDAM DAN CINTA Oleh: Sri Rahmadani Siregar Sudah sepuluh menit Alya menatap amplop yang ada di dekat kotak surat itu. Kalau nggak salah amplop ini sudah hampir seminggu disini. Tapi kok belum
Lebih terperinciLove has its own Story
Ema Sekar Arum Love has its own Story Ketika Hati Menemukan Cinta Nulis Buku Love Has Its Own Story Oleh: Ema Sekar Arum Copyright 2013 by Ema Sekar Arum Penerbit Nulis Buku www.nulisbuku.com admin@nulisbuku.com
Lebih terperinciAku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.
1st Spring Hujan lagi. Padahal ini hari Minggu dan tak ada yang berharap kalau hari ini akan hujan. Memang tidak besar, tapi cukup untuk membuat seluruh pakaianku basah. Aku baru saja keluar dari supermarket
Lebih terperinci"Maafin gue Na, hari ini gue banyak melakukan kesalahan sendiri" Tutur Towi yang mengimbangi langkah Leana.
Bahkan sang juara sejati sekali pun pasti pernah mengalami kegagalan. Itu wajar dalam setiap perjalanan hidup manusia, karena terbentuknya mental sang juara yang sesungguhnya adalah ketika orang itu pernah
Lebih terperinciSahabat Terbaik. Semoga lekas sembuh ya, Femii, Aldi memberi salam ramah. Kemarin di kelas sepi nggak ada kamu.
Sahabat Terbaik Hari Minggu pagi yang cerah ini seharusnya adalah waktu yang menyenangkan untuk olahraga bersama sahabat terdekat. Sayangnya, hari ini Femii sedang tidak enak badan, perut dan punggungnya
Lebih terperinciBAB I SOSOK MISTERIUS. Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi.
BAB I SOSOK MISTERIUS Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi. Vanessa gak masuk Bu dari hari pertama masuk sekolah. Kata sekretaris akhirnya. Memangnya dia kenapa? Bu Ria mengernyitkan
Lebih terperinciKehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui
Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui salah satu blog yang sudah lama ia ikuti. Blog yang
Lebih terperinciPagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, DITRA.
SCENE 1 Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, CUT TO : SCENE 2 (Ceria) Met Pagi Dila, Tantri.!!, Pagi Ditra Ngomong-ngomong
Lebih terperinciS I N O P S I S. Jessi, seorang gadis manis yang kuper banget plus. Tiara, gadis cantik yang punya sifat super cuek.
S I N O P S I S Jessi, seorang gadis manis yang kuper banget plus punya sifat ceroboh! Seantero kampus tau nama panggilan akrab untuk Jessi, yaitu gadis ceroboh. Dia terbiasa melakukan semuanya sendirian,
Lebih terperinciONE. Nggak, gue gak mau ikut. Sergah Tamara. Kenapa? Siapa tau lo disana nemuin jodoh. Iya bener, gue gak mau tau alasan lo
ONE Nggak, gue gak mau ikut. Sergah Tamara. Kenapa? Siapa tau lo disana nemuin jodoh lo, bujuk Vista. Iya bener, gue gak mau tau alasan lo kenapa, yang penting lo harus ikut ke party itu Ra balas Sherly.
Lebih terperinciKisah Tentangmu. Sebuah kumpulan kisah-kisah tentangmu.. Zhie & Dilla
Kisah Tentangmu Sebuah kumpulan kisah-kisah tentangmu.. Zhie & Dilla Mengintip Menu yang Tersaji Kuberitahukan satu hal padamu. Besok aku akan kembali ke kota kita. Dan kupastikan aku akan dengan sengaja
Lebih terperinciBROADCASTING TV MIDTERMS
BROADCASTING TV MIDTERMS Naskah Film Pendek Judul AKU DAN BINTANG KECILKU Created by : RAHMAWATI FEIRA ANGGRAHENI (08.12.2859) SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010 AKU DAN BINTANG KECILKU Written
Lebih terperinciS a t u DI PAKUAN EXPRESS
S a t u DI PAKUAN EXPRESS Ya, awal tahun 2008. Pindah ke rumah sendiri. Berpisah dari orangtua, pindah kerja pula ke Jakarta. Meninggalkan kenyamanan kerja di Bogor rupanya membuatku terkaget-kaget dengan
Lebih terperinciMungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.
Saat ini usiaku masih sepuluh tahun namun entah mengapa hari ini adalah hari yang sangat aku tidak inginkan. Aku harus rela meninggalkan Indonesia, terlebih tiga sahabatku. Keluarga ku harus pindah ke
Lebih terperinciEden ternyata mendengar obrolan kedua sahabatnya yang duduk di depan mejanya dan Dimas. Dia mencolek punggung Frans. Frans pun menoleh ke belakang
(B)ELLA Kriiiiiing... Bel pelajaran terakhir berbunyi. Serentak semua murid dua belas IPS dua membereskan buku-buku mereka dan memasukannya ke tas mereka dengan terburu-buru. Padahal penjelasan Bu Carol,
Lebih terperinciGambar tersebut adalah sebuah hati, ditengah-tengahnya terdapat sebuah gedung dan disamping kiri gambar tersebut ada angka satu besar sekali.
Sesampainya dirumah, Ilham bergegas menghidupkan komputer dan langsung mengirimkan pesan kepada orang yang memberinya note sesuai dengan isi notenya, bahwa Ilham harus mengirimkan pesan setelah menerima
Lebih terperinciBerpisah... mudah kau bilang begitu. Kau bilang ini hanya sementara, dan bukan selamanya. Tapi aku tetap tidak rela kau pergi. Di gerbang kampus itu
--o--berpisah--o-- Berpisah... mudah kau bilang begitu. Kau bilang ini hanya sementara, dan bukan selamanya. Tapi aku tetap tidak rela kau pergi. Di gerbang kampus itu aku menangis sambil melihat kepergianmu.
Lebih terperinciFiction. John! Waktunya untuk bangun!
Prologue Ada seorang anak kecil yang mengendap-endap memasuki sebuah kamar dimana di tengah ruangan terdapat sebuah piano besar. Dia perlahan-lahan menutup pintu dan melihat piano besar tersebut dengan
Lebih terperinciTILL DEATH DO US PART
TILL DEATH DO US PART Adit. Bening Anggadita. Nama yang aneh kan? ga usah permasalahkan nama, besok juga kalau mau ganti bisa kok. Ada yang menarik dari dirinya. Wajah dan postur tubuhnya biasa-biasa saja.
Lebih terperinciSatu. Di antara Affogato coffee dan Hujan
Satu Di antara Affogato coffee dan Hujan Cuaca yang tak mudah di tebak, buktinya tadi terlihat langit masih cerah namun tiba tiba saja berubah mendung dan kemudian hujan seperti sore ini. Freina terpaksa
Lebih terperinciART OF THE TRIOMPE. Oleh: Dwi Wulandari
ART OF THE TRIOMPE Oleh: Dwi Wulandari Malang, 2014. Masyaallah, Lun! Pakaian kamu ituloh, gak bisa lebih ketutup dikit apa? seru lelaki yang akrab aku sapa Dan, Romdan. Hari ini pakaianku memang agak
Lebih terperinciSang Pangeran. Kinanti 1
Sang Pangeran Langkah Rara terhenti mendengar percakapan dari ruang tamu. Suara seseorang yang sangat dikenalnya. Suara tawa yang terdengar khas itu semakin memperkuat dugaannya, membuat jantung Rara berpacu
Lebih terperinciSarah mengemas barangnya dengan cemberut. Entah yang keberapa. kalinya Dia harus pindah. Dari Jakarta ke Jogja lalu ke Makassar dan kali ini dia
1 Sarah mengemas barangnya dengan cemberut. Entah yang keberapa kalinya Dia harus pindah. Dari Jakarta ke Jogja lalu ke Makassar dan kali ini dia harus on the way ke Korea. Korea? Huh, bahkan dia pun tak
Lebih terperinciPersahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36
Sahabat, kata yang sering kita dengar. Apakah kalian tahu arti dari sahabat? Semua pendapat orang tentang sahabat berbeda-beda. Menurutku sahabat adalah teman yang selalu ada saat kita sedang senang maupun
Lebih terperinciArti Sahabat. Karena merasa iri hati, Alexa dan Tifa yang tak mempunyai banyak teman datang untuk mengacaukan suasana.
Arti Sahabat Luna, Olive, Silvy, dan Meta sedang duduk berkumpul bersama. Mereka mengobrol, bernyanyi sambil sesekali tertawa lantang, saling menjahili satu sama lain. Sungguh seperti sebuah keluarga yang
Lebih terperinciPart 1. Kanuna Facebook on Jan 22,2012
Kanuna Facebook on Jan 22,2012 Part 1 Pukul delapan pagi, Evander mengendarai mobil Fortuner memasuki tempat parkir di perusahaannya. Cowok jangkung itu segera keluar dari mobil sambil melepas kacamata
Lebih terperinciCinta itu bukan tentang diri sendiri tapi tentang dia, yang kau sayangi Cinta itu bukan cinta sebelum kau berani mengungkapkannya
the love(l)y love Kumpulan kata ringan yang terdiri dari ceritacerita setengah panjang, semuanya tentang cinta. Cinta itu takkan sempurna sebelum kamu mencintai dirimu yang tak sempurna Cinta itu bukan
Lebih terperinciDESSA FITRI MASINTA DEWI
DESSA FITRI MASINTA DEWI THE FORBIDDEN LOVE Penerbit Self Publishing THE FORBIDDEN LOVE Oleh: DESSA FITRI MASINTA DEWI Copyright 2011 by Dessa fitri masinta dewi Penerbit Self Publishing Desha.Shintadewi@yahoo.com
Lebih terperinciDi Ujung Langit Ada Mimpi
Di Ujung Langit Ada Mimpi Oleh: Jeanne Diva Ganesya Malam menjelang pagi. Suara azan subuh mulai berkumandang. Aku yang sudah bangun terlebih dahulu kemudian membangunkan Syina. Kami bersiap ke masjid
Lebih terperinciSAHABAT PERTAMA. Hari Senin pagi, Lisha masih mandi. Padahal seharusnya ia sudah berangkat sekolah.
SAHABAT PERTAMA Hari Senin pagi, Lisha masih mandi. Padahal seharusnya ia sudah berangkat sekolah. Lisha ayo cepat mandinya! Nanti kamu terlambat lho! kata mama dari bawah. Akhirnya Lisha turun dari lantai
Lebih terperinciEmira Dian Mayasari. G g ck ree, k P ng K m ng
Emira Dian Mayasari G g ck ree, k P ng K m ng Ramalan Mengubah Hidup Gue! Puas Loe! Gue Ferdinand.. Dalam hidup ini, gue gak pernah percaya sama yang namanya PERAMAL! Coba, pake logika aja! Mana ada orang
Lebih terperinciThis is the beginning of everything
This is the beginning of everything Sudah cukup lama rasanya aku tak berhubungan lagi dengan Tomi. Dan sekarang, aku sudah kuliah. Ya, kuliah. Aku menjadi mahasiswa sekarang. Dimana inilah saat-saat yang
Lebih terperinciUntuk sebuah kehidupan singkat penuh ilusi serta latihan SGV, Ayesha Nadya Muna & Bintang jatuhku -Dimas Arif Firlando
Untuk sebuah kehidupan singkat penuh ilusi serta latihan SGV, Ayesha Nadya Muna & Bintang jatuhku -Dimas Arif Firlando Regrets and Revenge Apakah kamu masih pantas memintanya kembali setelah kamu menyuruhnya
Lebih terperinciCINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.
CINTA 2 HATI Udara sore berhembus semilir lembut,terasa sejuk membelai kulit.kira kira menunjukan pukul 16.45 WIB. Seorang gadis yang manis dan lugu sedang berjalan didepan rumahnya itu. Tiba tiba seorang
Lebih terperinciNot Just A Friendship, We Are Big Family
Not Just A Friendship, We Are Big Family He s getting married! ucap Laras setengah ragu. So what? pertanyaan tapi dengan pandangan penuh selidik dilontarkan seperti tanpa punya perasaan oleh Lian, sahabat
Lebih terperinciRasa Kesatu Marshmallow
Rasa Kesatu Marshmallow Angin Oktober berhembus lembut senja itu. Menerbangkan setiap helai rambut pendek Vello yang tengah duduk ditepi pantai itu. Menatap lautan lepas didepannya yang dinaungi langit
Lebih terperinci(karna bersepeda keliling komplek sampe 127 kali dari yang pagi pun menjadi sore)
Preeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeetttttttt!!! Seperti biasa alarm gue bunyi maksud bangunin gue dari mimpi gue barusan yang bertemakan pernikahan kuda Nill. Alarm sih bunyi tepat pukul 6 pagi. Tapi mohon maaf lahir
Lebih terperincivioooooo, udah jam 6 lewat, kamu mau sekolah apa gak sih jerit mama dari dapur ketika mendapati sarapan yang disiapkannya masih rapi di meja makan.
Kriingg kriinggg kringgg Ku raih alarm yang ada di meja belajarku, seperti biasa ku tekan tombol off dan aku kembali ke alam mimpi. vioooooo, udah jam 6 lewat, kamu mau sekolah apa gak sih jerit mama dari
Lebih terperinciPACAR BARU FATHIR. Adyta Purbaya ***
PACAR BARU FATHIR Adyta Purbaya (@dheaadyta) *** Soraya sedang berkutat dengan jilbabnya. terburu-buru karena jam yang tergantung di dinding sudah menunjukkan pukul setengah tujuh, dan Soraya ada kelas
Lebih terperinciHai, nama saya Agi? Tidak apa-apa kan kalau saya duduk disamping kamu? dengan basa-basi aku memulai percakapan.
JUDUL: FVCKIN LOVE KARYA: GIRI CAHYA PANGESTU Pemandangan sekolah di hari pertama begitu ramai dengan murid baru yang mungkin bisa terlihat dengan pakaiannya masih bersih dan bau wangi khas toko sangat
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA. 3. Pernahkah anda melakukan usaha untuk menggugurkan kandungan? tua/pasangan/orang-orang terdekat anda?
LAMPIRAN 59 PEDOMAN WAWANCARA 1. Bagaimana perasaaan anda ketika anda mengetahui bahwa anda sedang hamil? 2. Apa yang anda lakukan ketika anda mengetahui bahwa anda sedang hamil? 3. Pernahkah anda melakukan
Lebih terperinciSetelah bunyi bel pulang berbunyi, anak SMA 70 Jakarta berhamburan keluar kelas (ya iyalah, namanya juga bel pulang). Marsha dan Gina langsung keluar
Kebersamaan Terik mentari pagi ini sangat tajam, sehingga menerobos jendela-jendela kelas lantai bawah. Seorang cewek dengan kuciran rambut kesamping, berjalan melewati beberapa kelas, dan masuk kedalam
Lebih terperinci(Cintaku) Bait Pertama. Angin senja begitu halus berhembus. Sore itu, di
Bait Pertama (Cintaku) Angin senja begitu halus berhembus. Sore itu, di atas panggung yang terletak di tengah bangunan mal yang terbuka. Tommy sedang melakukan cek sound untuk penampilannya. Deru suara
Lebih terperinciYANG TERHILANG Oleh: Yung Darius
YANG TERHILANG Oleh: Yung Darius ADEGAN 1. RUANG TAMU. SORE HARI. DUA ORANG (L/P) SEDANG BERCAKAP-CAKAP. 001. Orang 1 : Kayaknya akhir-akhir ini aku jarang melihat kamu ke gereja 002. Orang 2 : Jarang..!??
Lebih terperinciELFIRA NOVIA BECAUSE LOVE. Penerbit BiruSenja publisher. Misteri Of Love. Oleh: (Elfira Novia) Copyright 2012 by (Elfira Novia)
ELFIRA NOVIA BECAUSE LOVE Penerbit BiruSenja publisher Misteri Of Love Oleh: (Elfira Novia) Copyright 2012 by (Elfira Novia) Penerbit (BiruSenja Publisher) (elfira_novia@ymail.com) Desain Sampul: (Elfira
Lebih terperinciEXT.KAFE RESTO PINGIR PANTAI - MENJELANG SORE
Screenplay EXT.KAFE RESTO PINGIR PANTAI - MENJELANG SORE ("Beratapkan langit kota jakarta dihiasi pohon palem dan dtiemani suara deburan ombak serta angin sepoi") (menempati meja dipojok kafe diikuti seorang
Lebih terperinciAnam Rufisa. Catatan Anak Kelinci. Penerbit. Ana Monica Rufisa
Anam Rufisa Catatan Anak Kelinci Penerbit Ana Monica Rufisa Catatan Anak Kelinci Oleh: Anam Rufisa Copyright 2010 by Anam Rufisa Penerbit Ana Monica Rufisa Website: http://anamrufisa.tumblr.com/ Email:
Lebih terperinciSebuah kata teman dan sahabat. Kata yang terasa sulit untuk memasuki kehidupanku. Kata yang mungkin suatu saat bisa saja meninggalkan bekas yang
Prolog Seorang teman atau bahkan lebih dari sekedar teman, ya tepatnya adalah sahabat? Apa yang kalian tau tentang teman ataupun sahabat? Dua kata yang hampir serupa, namum mempunyai arti begitu berbeda
Lebih terperinciAndai Dia Tahu.
Andai Dia Tahu By: @avamisu Ibu, bantu aku sekuat dirimu. Ajari aku sehalus dirimu. Aku terpuruk ibu. Aku tersesat dan aku tak tahu bagaimana caranya kembali tanpa sosokmu. Aku mempercepat langkahku menuju
Lebih terperinciBAB 1. Duluan ajaa..nanti aku nyusul jawab Panji dengan suara lantangnya
BAB 1 Awan yang begitu biru, angin sepoi yang menyejukkan dan sinar matahari yang merekah menandakan cerahnya hari di siang itu. Namun sayangnya cuaca cerah itu tidak secerah kehidupan Panji yang sedari
Lebih terperinciBerikan Aku Sedikit Waktumu. Jadi donk, nanti Aku jemput kekos ya, Yank. Jawab Sean dari seberang telpon.
Berikan Aku Sedikit Waktumu Yank, jadi keluar? tanya Nuri ditelpon. Jadi donk, nanti Aku jemput kekos ya, Yank. Jawab Sean dari seberang telpon. Iya Yank, Aku tunggu ya. Jawab Nuri senang. Iya Yank. Sean
Lebih terperinciMaaf, Ki. Kamu salah paham selama ini. Kiama benar-benar tidak paham kalimat yang diucapkan Rifan. Bagaimana mungkin dia salah paham, jika perhatian
Maaf, Ki. Kamu salah paham selama ini. Kiama benar-benar tidak paham kalimat yang diucapkan Rifan. Bagaimana mungkin dia salah paham, jika perhatian yang diberikan cowok itu selama ini terasa seperti orang
Lebih terperinciTanda Terima Dari Mbak Diah
Tanda Terima Dari Mbak Diah Tangan Pak Kurnia terlipat erat. Ia seperti sedang berdoa. Tapi sudut bibirnya yang terkatup menyulut kebawah, duduknya juga menyender hampir tenggelam ke dalam kursi, dan matanya
Lebih terperinciThen, something unexpected happened.
I Seminyak, 2004. Aww! Tanpa bisa menyeimbangkan diri, tubuhku langsung mendarat di pasir pantai Seminyak pagi itu, ketika sedang melakukan rutinitas pagi sebelum berangkat ke tempat kerja, joging. Aku
Lebih terperinciYarica Eryana. Destiny. Penerbit HKS
Yarica Eryana Destiny Penerbit HKS Destiny Oleh: Yarica Eryana Copyright 2013 by Yarica Eryana Penerbit HKS gaemgyuchokyuhyun.wordpress.com hyokyustory@yahoo.com Desain Sampul: Erlina Essen Diterbitkan
Lebih terperinciIBU DAN CINTA INT.DI DAPUR TEMPAT IBU MULYADI MEMASAK(PAGI)
IBU DAN CINTA INT.DI DAPUR TEMPAT IBU MEMASAK(PAGI) Pada saat itu ibu nimah sudah bangun terlebih dahulu untuk beribadah sholat shubuh dan setelah sholat ibu nimah langsung memanggil mulyadi untuk segera
Lebih terperinci"Ya ampun ini anak pikirannya makan terus. Hahahaha," jawab Ricky "Yah keliatan kali dari pipi Ki. Hahaha," timpal Cella Persahabatan yang nyaris
PROLOG "Grace, gimana tadi bisa gak?" Tanya Cella "Bisa sih, mudah-mudahan dapat nilainya bagus yah Cel," jawab Grace "Hai cewek-cewek, gimana tadi UNnya bisa gak?" Ucap Ricky "Bisa dong," jawab Cella
Lebih terperinci23 April 2013 Introduction
23 April 2013 Introduction Hello... kenalin nama gue Leo, biasa gue dipanggil hia-hia, koko atau dipanggil saat ada acara sunatan (boong deng) dan gue udah tau (baca: sok tau) yang kalian pikirin kenapa
Lebih terperinci"BOLA DAN CINTA" TRI ISTANTO S1TI-07
"BOLA DAN CINTA" TRI ISTANTO 09.11.3028 09-S1TI-07 email : triistanto@yahoo.co.id Copyright tristanreds 2011 All Right Reserved RESENSI Bola dan Cinta adalah sebuah cerita tentang seorang anak laki-laki
Lebih terperinciCATATAN KECIL MASA SEKOLAH. dan cerita-cerita lainnya
CATATAN KECIL MASA SEKOLAH dan cerita-cerita lainnya Isi Buku PENGANTAR THE LOVE BETWEEN ME AND MY BEST FRIEND SAHABAT MASA KECIL PERTEMUAN DI KEDAI PERJALANAN PERKENALAN SINGKAT BELUM ADA JUDUL 5CM HUBUNGAN
Lebih terperinciEh, maaf ga sengaja, gue lagi buru-buru. Loe ga papa? tanya Joe menyesal.
Saat kamu merasakan cinta terhadap seseorang tapi tidak bisa memberitahunya, apa yang akan kamu lakukan? Terus diam atau memberanikan diri untuk mengungkapkannya? Lita memilih untuk diam, karena dia pikir
Lebih terperinciHANYA KAMU BAB 1 AMANDA
MINGKIAJA HANYA KAMU BAB 1 AMANDA Hanya dengan memandangi fhotomu membuat hatiku damai, tetapi hanya sebatas itu yang dapat aku lakukan. Saat ini dirimu menjadi milik lelaki lain, lelaki yang sebenarnya
Lebih terperinciHari demi hari berlalu begitu cepat. Malam demi malam kulalui dengan perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Rasanya begitu galau, rasanya
Hari demi hari berlalu begitu cepat. Malam demi malam kulalui dengan perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Rasanya begitu galau, rasanya begitu kacau, rasanya begitu hampa. Aku hidup dalam
Lebih terperinciPART 3. [Texting] Faza Mau eskrim! Dimas Oke. Jam 6.30 di tempat biasa. Faza Horrey! Traktir, your turn!!! Dimas Iye. Sana kerja lagi.
PART 3 [Texting] Faza Mau eskrim! Dimas Oke. Jam 6.30 di tempat biasa. Faza Horrey! Traktir, your turn!!! Dimas Iye. Sana kerja lagi. Sore itu, sehabis shalat Magrib Faza bergegas ke kafe es krim tidak
Lebih terperinciAku sering kali bertanya, Mengapa?
FAITH Aku tidak tahu kamu memiliki history apa tentang dia. Tak ada lagi yang ingin kututupi, Fal. Aku memang ingin mengenalmu lebih dekat lagi. Jika bisa aku ingin membuatmu tersenyum, walau itu menyakitiku.
Lebih terperinciCHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply
CHAPTER 1 There s nothing left to say but good bye Air Supply Wolverhampton, 29 Agustus 2006 -Sierra s pov- Happy birthday, Lee! ucapku girang setelah Lee meniup lilin di atas kue ulang tahunnya. Lee,
Lebih terperinciPerjodohan... Hari ini adalah hari paling bersejarah dalam hidupku.
1 Perjodohan... Hari ini adalah hari paling bersejarah dalam hidupku. Pertama, hari ini adalah hari kelulusanku dari SMA. Kedua, hari ini adalah hari lamaranku. Hah? Iya. Aku lulus, dengan nilai terbaik
Lebih terperinciSemalam Aldi kurang tidur. Hujan deras ditambah. Rahasia Gudang Tua
Rahasia Gudang Tua Semalam Aldi kurang tidur. Hujan deras ditambah suara petir yang silih berganti membuatnya susah memejamkan mata. Hiasan gantung di luar jendela kamarnya selalu bergerak ditiup angin
Lebih terperinciNamun Landung tidak membalas lambaian itu dan pura-pura melanjutkan pekerjaannya.
Stay Landung meletakkan pensil serta buku yang sedari tadi ia genggam. Perhatiannya teralih ke arah beberapa junior-nya yang sedang istirahat siang. Di antara mereka salah satu yang menarik Landung untuk
Lebih terperinciMau ke perpustakaan udah jam segini, mau tidur kok masih terlalu sore ya. Mau nonton TV acaranya pada gila-gila gak bisa ditonton.
Malam minggu ini enaknya ngapain ya mumpung kerja lagi libur coz tanggal merah, di rumah aja suntuk gak ada kegiatan yang enak dilakuin. Ngajak keluar Bram. dia pergi ke Madura nganter temanya yang mau
Lebih terperinciRambut sepunggungnya dibiarkan tergerai, hanya disisir sedemikian rupa agar tidak terlihat kusut. Aku berangkat! Gadis itu tiba di kampus tempat ia
Chapter I Intro Musim panas, tahun 2015. Seorang wanita muda sedang memperhatikan setumpuk pakaian yang berserakan di ranjang. Ia berdiri menunduk, menatap baju-baju dan celana-celana dengan berbagai model,
Lebih terperinciDi Semenanjung Tahun. Saat semua berakhir, saat itu pula semua berawal. Yuni Amida
Di Semenanjung Tahun Saat semua berakhir, saat itu pula semua berawal Yuni Amida Berdampingan, tapi Tak Bergandengan Suatu hari nanti, aku akan melihat kembang api tahun baru, dengan orang yang kusayang.
Lebih terperinciSepeda Untuk Shania. Pelajaran dimulai, Shania masih sesekali menoleh kebelakang dan senyum padaku. Dan Ochi pun juga meledek.
Sepeda Untuk Shania Aku berjalan menuju sekolahku. Pagi itu masih segar udaranya. Beberapa teman melewatiku dengan sepedanya. Aku percepat langkahku. Setelah melewati sebuah supermarket berlabel Tujuh11,
Lebih terperinciKarya Asli YW. Tukar Pikiran
Karya Asli YW Tukar Pikiran Buku 1 imuiman.net Mendamba Kakak Cowok Ingin Kakak Cowok "Ver, kita sahabatan udah lama kan, ya..." "Hah? Maksud lo?" "Lagi jomblo, nih..." "Hah? Apa bisa kasih statement bernilai
Lebih terperinciI #GALAUSEKOLAH Penggalauan pada bab ini menceritakan kegalauankegalauan yang terjadi di sekolah, mulai dari guru sampai pelajaran yang bikin galau
I #GALAUSEKOLAH Penggalauan pada bab ini menceritakan kegalauankegalauan yang terjadi di sekolah, mulai dari guru sampai pelajaran yang bikin galau GALAU KARENA GURU Hal ini pastinya pernah dialami oleh
Lebih terperinciPERANCANGAN FILM KARTUN
PERANCANGAN FILM KARTUN NASKAH KISAH ANAK JALANAN Oleh YUS HARIADI 08.11.2104 S1 TEKNIK INFORMATIKA S1 5D Kisah Anak Jalanan Wrriten by Yus Hariadi 04 November 2010 Anak jalanan Mataram, NTB Blackscreen
Lebih terperinciHayo melamun aja kamu Tha dari tadi aku liatin. Evan tiba tiba duduk di sebelah Retha sambil memberikan ice cream cone rasa anggur.
Dua Retha masih duduk di salah satu bangku taman sedang memandangi air mancur yang menyembur indah di tengah tengah alun alun kota Bandung. Sore itu Retha dan Evan kembali menghabiskan sabtu sore di taman
Lebih terperinciProlog Cinta Tak Pernah Salah, Antara Tepat dan Tidak Tepat
Prolog Hidup itu tidak selalu berjalan sesuai dengan yang kita inginkan. Tantangan dan rintangan yang ada merupakan asam garam suatu kehidupan. Tinggal seberapa kuat kita menjalaninya. Seperti kehidupanku
Lebih terperinciJambul Galautulistiwa?
Jambul Galautulistiwa? Ini buku tentang apa sih? Apakah ini tentang teknik menata jambul yang benar? Ataukah kisah seseorang berjambul yang sedang galau lalu tersesat di tengah garis khatulistiwa? Hm,
Lebih terperinciRoseElla. Rose, kamu harus makan! bujukku lembut.dia tetap pada gerakan yang sama. Menggeleng.
Muara.. Setahun yang lalu, pertama kalinya kami bertemu di kantin. Aku sedang makan siang bersama beberapa orang teman. Dia sedang duduk bergerombol. Wajah-wajah itu terlihat sedang serius membahas sesuatu,
Lebih terperinciYa sudah aku mau makan mie saja deh hari ini, kebetulan aku lagi pengen makan mie pakai telur ceplok.
Prolog Pada akhirnya aku sampai di titik ini, bangunan ini masih sama, hanya berubah hanya warna temboknya. Tempat ini menyimpan banyak kenanganku, setiap jengkalnya seperti menyenandungkan melodi-melodi
Lebih terperinci