UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

dokumen-dokumen yang mirip
NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana S-1 Program Pendidikan Akuntansi

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INTELLIGENCE MAPPING PRESENTATION

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- 1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar UMI CHASANAH A 54A100106

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Pendidikan Akuntansi AGUS AZAM A

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika.

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Oleh: FITRI NUR FATHONAH A

ARIFIN BACHTIAR MARDIYONO A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Sebagai Persyaratan Tugas Akhir Program Sarjana S-1 PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta. Oleh: ATIKA NUR RAHMAWATI

Oleh: RISA AMALIA A

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING (PTK

UGRO SUSENO A Dibawah Bimbingan: Drs. Sumanto

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Matematika

VARIASI PENGATURAN TEMPAT DUDUK SISWA DALAM UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SAWAHAN

PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DENGAN MACROMEDIA FLASH

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DENGAN MENGOPTIMALKAN MEDIA MICROSOFT POWERPOINT

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

WINDA TRIANSARI A

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SCRAMBLE SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN DAYA INGAT MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 9 SRAGEN NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENERAPAN STRATEGI NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 TAWANGMANGU TAHUN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memenuhi derajat sarjana S-1 Pendidikan Matematika

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika. Disusun oleh :

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN EKONOMI MATERI KETENAGAKERJAAN DAN PEMBENTUKAN HARGA PASAR MELALUI METODE TUTOR SEBAYA

RAHAYU DANIK SUMIYATI A54B111025

PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE POLAMATIKA PADA KELAS V SD NEGERI BRATAN II No. 170 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/2013

PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS V SDN I JATIPURWO TAHUN 2011/ 2012 NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

OPTIMALISASI STRATEGI PEMBELAJARAN SIKLUS UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA DENGAN NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN WORD SQUARE PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 2 BANTENGAN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika. Disusun oleh:

PENERAPAN METODE KOOPERATIF TIPE TALKING STICK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA

AGUNG SUPRIYANTO A Dibawah Bimbingan: Drs. Sumanto

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Biologi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

ANALISIS KESESUAIAN KOMPETENSI GURU DENGAN KURIKULUM (Studi Kasus Pada Guru Akuntansi Kelas X Di Smk Negeri 1 Banyudono. Tahun Ajaran 2013/2014)

PENERAPAN STRATEGI SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS VI SD NEGERI 2 DANGURAN KLATEN SELATAN TAHUN 2013/2014

PENERAPAN PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE

RISIA IKA NURYAWATI A54A100141

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA MATERI EKOSISTEM MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN MAKE A MATCH

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Matematika

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat. Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh SISWANTI A

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S 1 Program Pendidikan Akuntansi

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Matematika

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata I ( S1 ) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE

PENERAPAN METODE DISKUSI TIPE BUZZ GROUP

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

VIKA TRI HUDAYANI A Dibawah Bimbingan: 1. Dra. Hariyatmi, M.Si 2. Drs. H. Sofyan Anif, M. Si NASKAH PUBLIKASI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagai persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

KELAS III SDIT NASKAH A FAKULTAS

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun oleh : ANNA NUR ELAWATI A.

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN MEDIA KARTU KUIS WHO AM I PADA PEMBELAJARAN PKN SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KAYEN KABUPATEN

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INTRUCTION (PBI) UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD N SIMO

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING

NASKAH PUBLIKASI. Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK (PTK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEER LESSONS PADA SISWA KELAS VIII B SEMESTER I SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

PENINGKATAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM MATA KULIAH STRUKTUR ALJABAR I MELALUI STRATEGI SNOW BALLING

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Oleh : Siti Rusminah A

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO

UPAYA PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KEEP ON LEARNING DENGAN PEMBERIAN TUGAS TERSTRUKTUR

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi PGSD

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memenuhi derajat sarjana S-1 Pendidikan Matematika. Disusun oleh:

NASKAH PUBLIKASI. Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar SUSANTI A

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian kualitatif dengan desain PTK. Peneliti memilih penelitian yang

SULISTYANI AGUSTINA A

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Prasyarat Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi PGSD

PENERAPAN STRATEGI DISCOVERY LEARNING UNTUK

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMAK ISI CERITA STORY TELLING MELALUI MEDIA BONEKA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS I SD N WATUBONANG 01

QUICK ON. Disusun Oleh:

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA SISWA KELAS IV SD

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR IPA DENGAN STRATEGI TEAM GAMES TURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS III SDN GROGOLSARI

Diajukan Oleh: LINTANG OEN NURROHMAH A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PEDNDIDIKAN

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagaian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika. Disusun Oleh :

Transkripsi:

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI KELAS VII SMP N 1 JUWIRING NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi Disusun Oleh : LUTFIYANI NUR FAHMI A. 210 080 094 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2012 i

ABSTRAK PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI KELAS VII SMP N 1 JUWIRING Lutfiyani Nur Fahmi, A2010080094, Jurusan Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 72 halaman. Tujuan Penelitian Tindakan Kelas ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa kelas VII C melalui model pembelajaran Group Investigation. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) bersifat kolaboratif antara peneliti dan guru ekonomi. Penelitian ini dilakukan dengan dua siklus, dimana tiap siklus dilakukan dalam dua kali pertemuan yang bertujuan untuk memperoleh data peningkatan keaktifan dan kreativitas siswa. Subjek penelitian yang dikenai tindakan adalah siswa kelas VII C yang berjumlah 37 siswa. Metode pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa. Hal ini dapat dilihat dari siklus I bahwa keaktifan siswa diperoleh sebesar 44,86% dan kreativitas siswa diperoleh sebesar 39,18%. Pada siklus II tingkat rata-rata keaktifan siswa meningkat menjadi 75,76%, dan kreativitas siswa juga meningkat menjadi 75,76%. Berdasarkan data hasil penelitian tindakan kelas tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa kelas VII C SMP N I Juwiring. Kata Kunci: Model Pembelajaran Group Investigation, Keaktifan siswa, Kreativitas Siswa. iii

1. PENDAHULUAN Pendidikan adalah peran penting dan sangat berpengaruh pada kehidupan manusia. Di indonesia masalah pendidikan menjadi hal yang utama bahkan mendapat perhatian dan penanganan khusus dari pemerintah. Hal ini ditunjukkan adanya usaha pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan, agar pendidikan di indonesia bisa berkembang dan mampu menghadapi persaingan global di dunia. Sejalan dengan perkembangan masyarakat, pendidikan banyak menghadapi berbagai tantangan dan hambatan. Salah satu tantangan yang cukup menarik adalah yang berkenaan dengan rendahnya mutu pendidikan, termasuk juga pada pelajaran ekonomi. Pelajaran ekonomi merupakan salah satu mata pelajaran yang menduduki peran penting dalam dunia pendidikan, hal ini terbukti bahwa jenjang pendidikan SMP, SMA bahkan perguruan tinggi mempelajari ekonomi. Pada umumnya guru sangat menyadari bahwa ilmu pelajaran ekonomi sering dipandang sebagai mata pelajaran yang membosankan dan tidak menarik, bahkan dalam proses pembelajaran siswa sering tidak memperhatikan dan menganggap mudah pelajaran ini. Dalam pembelajaran ekonomi dibutuhkan keaktifan dan kreativitas sebagai dasar untuk pengembangan materi lebih lanjut. Sebagian besar model pembelajaran yang digunakan guru adalah konvensional dan penugasan. Seperti halnya didalam kelas VII C SMP N 1 Juwiring. Masalah yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran yaitu keaktifan dan kreativitas siswa yang masih rendah. Hal ini terjadi akibat guru belum menerapkan strategi pembelajaran yang dapat membangun keaktifan dan kreativitas siswa. Suatu pembelajaran dikatakan berhasil apabila siswa menunjukkan keaktifan yang optimal. Berdasarkan pada latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka penulis mencoba merumuskan masalah sebagai berikut: Apakah Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation dapat meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa dalam pembelajaran ekonomi kelas VII C SMP 1 Juwiring. 1

Tujuan dalam penelitian ini adalah: Untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan keaktifan dan kraetivitas siswa dalam pembelajaran ekonomi. Sedangkan manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah memberikan kemudahan siswa dalam memahami materi yang disampaikan guru, sedangkan bagi guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Selain itu sebagai referensi penelitian selanjutnya dan dapat menambah dan mengembangkan pengetahuan dalam bidang pendidikan. 2. METODE PENELITIAN Jenis penelitian adalah ragam untuk melaksanakan sebuah penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bersifat kolaboratif, dimana peneliti berkolaborasi dengan guru mata pelajaran ekonomi. Menurut Sagala (2010:248), penelitian tindakan kelas merupakan salah satu cara yang strategi bagi guru untuk memperbaiki layanan pendidikan yang diselenggarakan dalam konteks pembelajaran dikelas dan peningkatan kualitas program sekolah secara keseluruhan. Penelitian ini dilaksanakan di SMP N I Juwiring tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini dilakukan pada bulan juli sampai bulan agustus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII C SMP N I Juwiring yang berjumlah 37 siswa. Prosedur penelitian ini dimulai dari peneliti merumuskan permasalahan, setelah merumuskan permasalahan kemudian peneliti melakukan tindakan pelaksanaan berdasarkan rencana yang dibuat sebelumnya, disamping peneliti mengajar, peneliti juga melakukan pengamatan. Setelah semua selesai, peneliti melakukan refleksi. Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut: 2

Permasalahan Perencanaan Refleksi Siklus 1 Pelaksanaan Pengamatan Hasil Perencanaan Refleksi Siklus 2 Pelaksanaan Pengamatan Dilanjutkan ke Siklus Berikutnya Gambar Siklus Penelitian Tindakan Kelas Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu daftar nama siswa, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar pedoman observasi terhadap guru, lembar pengamatan keaktifan dan kreativitas siswa, lembar tanggapan siswa, dan lembar catatan observasi. Indikator pencapaian dalam penelitian ini diharapkan meningkat >70%. Uji validitas data menggunakan triangulasi. Menurut Sugiyono (2010:372), triangulasi adalah pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu. Teknik analisis data, menurut Milles dan Huberman sebagaimana dikutip oleh 3

patilima (2005:97-100), langkah-langkah teknik analisis data yaitu (1) pengumpulan data, (2) reduksi data, (3) penyajian data, (4) penarikan data. 3. Hasil Penelitian dan Pembahasan Berdasarkan hasil observasi dalam pembelajaran ekonomi yang dilakukan peneliti sebelum pelaksanaan tindakan dapat dilihat pada indikator keaktifan siswa diperoleh sebesar 20,00% dari 37 siswa, sedangkan kreativitas siswanya diperoleh sebesar 16,21% dari 37 siswa. Setelah peneliti melakukan pelaksanaan tindakan kelas siklus I dan siklus II maka terdapat peningkatan keaktifan dan kreativitas siswa. Hal ini dapat dilihat dari histogram peningkatan keaktifan siswa untuk setiap siklusnya. Histogram peningkatan keaktifan siswa untuk setiap siklus sebagai berikut: Prosentase Keaktifan Siswa 80,00% 70,00% 60,00% 50,00% 40,00% 30,00% 20,00% 10,00% 0,00% 75,67% 44,86% 20,00% Pra Siklus Siklus I Siklus II Dari histogram diatas dapat dilihat hasil tindakan dari tiap siklus. Dimana pada pra siklus keaktifan hanya 20,00%, sedangkan pada siklus I keaktifan meningkat menjadi 44,86%, dan pada siklus ke II keaktifan siswa secara keseluruhan meningkat menjadi 75,67%. Sehingga dari data tersebut dapat 4

dinyatakan bahwa hasil penelitian mengenai keakifan siswa meningkat dari tiap siklus. Keaktifan siswa pada siklus I sebesar 44,86%, yang meliputi: 1) perhatian siswa terhadap penjelasan guru 25 siswa atau 67,56%, 2) Keaktifan bertanya 17 siswa atau 45,94%. 3) Keaktifan menjawab pertanyaan 15 siswa atau 40,54%, 4) kerjasama dalam kelompok 14 siswa atau 37,83%, 5) mempresentasikan hasil akhir 12 siswa atau 32,43%. Keaktifan siswa pada siklus II sebesar 75,67%, yang meliputi: 1) perhatian siswa terhadap penjelasan guru 34 siswa atau 91,89%. 2) Keaktifan bertanya 30 siswa atau 81,08%. 3) Keaktifan menjawab pertanyaan 24 siswa atau 64,86%. 4) kerjasama dalam kelompok 32 siswa atau 86,48%, 5) mempresentasikan hasil akhir 20 siswa atau 54,05%. Histogram peningkatan kreativitas siswa untuk setiap siklus sebagai berikut: Prosentase Kreativitas Siswa 80,00% 70,00% 60,00% 50,00% 40,00% 30,00% 20,00% 10,00% 0,00% 75,67% 39,18% 16,21% Pra Siklus Siklus I Siklus II Dari histogram diatas dapat dilihat hasil tindakan dari tiap siklus. Dimana pada pra siklus kreativitas hanya 16,21%, sedangkan pada siklus I kreativitas meningkat menjadi 39,18%, dan pada siklus ke II kreativitas siswa secara keseluruhan meningkat menjadi 75,67%. Sehingga dari data tersebut dapat dinyatakan bahwa hasil penelitian mengenai keakifan siswa meningkat dari tiap siklus. 5

Kreativitas siswa pada siklus I sebesar 39,18%, yang meliputi: 1) mengajukan ide didalam kelompok 17 siswa atau 45,94%, 2) Mempunyai banyak pertanyaan 17 siswa atau 45,94%, 3) Kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan 14 siswa atau 37,83%, 4) Kemampuan siswa dalam mengemukakan pendapat 10 siswa atau 27,02%,. kreativitas siswa pada siklus II sebesar 75,67%, yang meliputi: 1) mengajukan ide didalam kelompok 30 siswa atau 81,08%. 2) Mempunyai banyak pertanyaan 30 siswa atau 81,08%. 3) Kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan 25 siswa atau 67,56%. 4) Kemampuan siswa dalam mengemukakan pendapat 27 siswa atau 72,97%. 4. PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa. Dengan demikian, hipotesis tindakan dapat diterima dan hal ini berarti: penerapan model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa kelas VII C SMP Negri 1 Juwiring. B. Implikasi Dapat dijadikan sebagai bahan referensi dan pedoman bagi guru, bahwa berbagai model pembelajaran yang ada dan bervariasi tidak hanya sebagai bahan bacaan semata, akan tetapi untuk dapat menerapakan dalam setiap kegiatan pembelajaran yang dilakukan. Sehingga semua aspek dapat tercapai baik itu afektif, kognitif maupun psikomotorik. C. Saran 1. Kepada Kepala Sekolah Sebagai pemimpin dan supervisor hendaknya mensosialisasikan kepada pengajar atau pendidik dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran 6

agar menerapkan model atau metode pembelajaran yang bervariasi dan inovatif yang dapat membuat siswa aktif dan menghilangkan kejenuhan dalam pembelajaran salah satunya dengan menggunakan metode penbelajaran Group Investigation. 2. Kepada Guru a. Guru hendaknya menggunakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa dalam pembelajaran ekonomi. b. Guru hendaknya melibatkan siswa dalam proses belajar mengajar sehingga tercipta suasana yang aktif dan interaktif antara guru dengan siswa. 3. Kepada Siswa a. Siswa hendaknya lebih aktif dan kreatif serta fokus dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar b. Siswa hendaknya belajar berpendapat dimuka umum seperti didepan teman satu kelas. Hal ini untuk membiasakan diri menyiapkan sejak dini apa yang akan dihadapi di dunia kerja nantinya. 5. DAFTAR PUSTAKA Patilima, Hamid. 2005. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Sagala, Syaiful. 2010. Supervisi Pembelajaran dalam Profesi Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan ( pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D). Bandung: Alfabeta. 7