Rencana K3 Kontrak DEFINISI

dokumen-dokumen yang mirip
BENTUK RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK (RK3K) I. BENTUK RK3K USULAN PENAWARAN DAFTAR ISI

RK3K (RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK)

KEMENTERIAN AGAMA KANTOR W

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERATURAN MENTERI PU NO.05/PRT/M/2014 TENTANG : PEDOMAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) KONSTRUKSI BIDANG PU

ANALISIS KEPENTINGAN DAN PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (STUDI KASUS PROYEK GEDUNG P1 DAN P2 UKP)

PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) KONSTRUKSI

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 05/PRT/M/2014 TENTANG

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 54, Tambahan Lembaran

PRA - RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK (PRA RK3K) FORMULIR PRA-RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONSTRUKSI

IDENTIFIKASI JENIS BAHAYA & RESIKO K3

HEALTH, SAFETY, ENVIRONMENT ( HSE ) DEPARTMENT PT. GRAHAINDO JAYA GENERAL CONTRACTOR

LAMPIRAN 1 TATA CARA PENYUSUNAN SMK3 KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN UMUM

BAB V PEMBAHASAN. Khusus Busway Kapten Tendean Blok.M Cileduk Paket Kapten Tendean

MANAJEMEN RISIKO K3 (Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan Pengendalian Risiko)

J udul Dokumen : R IWAYAT REVISI MANUAL SISTEM MANAJEMEN K3 MANUAL K3 M - SPS - P2K3. Perubahan Dokumen : Revisi ke Tanggal Halaman Perubahan

BAB II PROSES BISNIS PT. INDONESIA POWER UBP KAMOJANG

Nomor : 03.06/BAPP/Pokja-1/BM-DPU/Sg/2012

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN (Berdasarkan PP 50 Tahun 2012) Nama : Alamat : Jabatan : Lama Bekerja : NO Isi pertanyaan Kel.

PT. SUCOFINDO CABANG MAKASSAR JLN. URIP SUMOHARJO NO 90A MAKASSAR

PT. ADIWARNA ANUGERAH ABADI PROSEDUR IDENTIFIKASI ASPEK DAN BAHAYA

USULAN ELEMEN SMK3 UI BERDASARKAN PERMENAKER No 5 Tahun 1996 dan OHSAS 18001

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA ESTIMATOR BIAYA JALAN (COST ESTIMATOR FOR ROAD PROJECT)

Ujian Akhir Semester Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Semester Pendek Oleh: Arrigo Dirgantara

Lampiran 3 FORMAT DAFTAR SIMAK AUDIT INTERNAL PENYEDIA JASA

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 09/PER/M/2008

A. KRITERIA AUDIT SMK3

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN

EVALUASI PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG RS.

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA NOMOR : PER. 05/MEN/1996 TENTANG SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

BAB 7 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil wawancara dengan berpedoman pada Internal Control

KUISIONER PENELITIAN

PEDOMAN PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN (SMK3)

K3 Konstruksi Bangunan

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum PT. Freshklindo Graha Solusi

Scaffolding 4 (1) (2015) Scaffolding.

BAB III LANDASAN TEORI

PENERAPAN SMK3 DALAM PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

DATA RESPONDEN. No. Nama Jabatan Pendidikan Lama Bekerja

LAMPIRAN LAMPIRAN 1. Universitas Kristen Maranatha 63

BAB I PENDAHULUAN. tenaga kerja dari kecelakaan atau penyakit akibat kerja (Ramli, 2013).

IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RESIKO DAN TINDAKAN PENGENDALIAN

EVALUASI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) PADA PROYEK PEMBANGUNAN APARTEMEN GUNAWANGSA MERR SURABAYA

PERENCANAAN DAN PEMANTAUAN PROYEK

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada penelitian ini penulis mengambil responden dari pekerja pekerja pada

BAB V BENTUK DOKUMEN PENAWARAN

Evaluasi Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Perusahaan Konstruksi Pemeliharaan Jalan di Dinas Kimpraswil Kota Yogyakarta

BAB IITINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA. A. Manajemen Sumberdaya Manusia Manajemen Sumberdaya Manusia adalah penarikan seleksi,

PT. SAAG Utama PROSEDUR IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN DAN PENGENDALIAN RISIKO No: PK.HSE.01 Berlaku : Revisi : 00 Hal.

BAB I PENDAHULUAN. seseorang merupakan kombinasi dari kemampuan, usaha, dan kesempatan yang

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor: Kd.02.10/Pan-BJ/007/2015

Lampiran 1 CHECK LIST PRAKUALIFIKASI CSMS

Tugas dan Tanggung Jawab. a. Menetapkan tujuan,visi,dan misi perusahaan. b. Menetapkan kebijakan mutu dan tujuan mutu perusahaan.

PROSEDUR STANDAR OPERASIONAL (SOP) IDENTIFIKASI, PENILAIAN DAN PENGENDALIAN BAHAYA RESIKO. No. Dokumen: CTH-HSE.02-SOP-01

BAB IV HASIL DAN ANALISA

Lampiran 2 FORMAT RENCANA K3 KONTRAK (RK3K)

LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata kunci: Penerapan K3, SMK3

Izin Kerja diperlukan khusus untuk pekerjaan non-rutin yang mengandung bahaya/resiko tinggi.

KEBIJAKAN ALKOHOL DAN OBAT TERLARANG PT BENING TUNGGAL MANDIRI

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

NO KRITERIA AUDIT PEMENUHAN / DOKUMENTASI AUDIT FAKTA AUDIT STATUS YA TIDAK

EVALUASI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG


CONTOH (SAMPLE) Penerapan Sistem K3LM Proyek Konstruksi

ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN HIRARC (STUDI KASUS PT. COCA COLA BOTTLING INDONESIA UNIT SEMARANG)

2018, No Indonesia Nomor 6018); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi (Lembaran Negara Republik I

JOB SAFETY ANALISYS TERHADAP PERALATAN YANG DIGUNAKAN DALAM PROYEK KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG. OLEH: Hendra Wahyu NIM

RENCANA INDUK MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN (MFK) DI RSU BINA KASIH

KEBIJAKAN KEMNAKER DALAM PEMBINAAN KOMPETENSI AHLI K3 KONSTRUKSI

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

PT. Automatic Carwash TITLE : SUPERVISOR DOCUMENT NO. : REV.: 00 DATE : GRADE : Page 1 of 10

SL : Selalu KD : Kadang-kadang SR : Sering TP : Tidak Pernah

SMK3. MIM-HSE-P.Ol PROSEDUR

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PERKANTORAN

BAB III SISTEM ORGANISASI & MANAJEMEN PROYEK

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA ESTIMATOR BIAYA JALAN (COST ESTIMATOR FOR ROAD PROJECT)

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2012 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN JALAN

IDENTIFIKASI FASILITAS SAFETY BUILDING SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KEBAKARAN DI GEDUNG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI

IDENTIFIKASI RESPON TENAGA KERJA TERHADAP PENERAPAN K3 PADA BEBERAPA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG DI KOTA MEDAN DAN SEKITARNYA

KETENTUAN & PERSYARATAN PENDAFTARAN REKANAN PENYEDIA (AUTHORIZED VENDOR) BARANG/JASA UNIVERSITAS INDONESIA

BAB I PEDAHULUAN. memerlukan perlindungan tubuh atau memberikan training sebelumnya untuk

PT. ADIWARNA ANUGERAH ABADI

Project Manager pada Proyek Wisma Atlet Banyuwangi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SISTIM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) SESUAI PP NO. 50 TAHUN 2012

BAB V PEMBAHASAN. PT. INKA (Persero) yang terbagi atas dua divisi produksi telah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

QUESTIONNAIRE UNTUK MENGETAHUI GAMBARAN SINGKAT PERUSAHAAN. 1. PT. Arindo Garmentama bergerak dibidang apa?

BAB I PENDAHULUAN. ketenagakerjaan, merupakan kewajiban pengusaha untuk melindungi tenaga

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

BAB VI KEMAJUAN PEKERJAAN DAN PENGENDALIAN PROYEK. Kontraktor memerlukan strategi agar hasil yang dicapai sesuai dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. terjadi kecelakaan di tempat kerja yang mengakibatkan pekerja sementara tidak

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Transkripsi:

Rencana K3 Kontrak Saesario M.S. Indrawan, ST. CSE. ACPE Rencana K3 Kontrak DEFINISI Recana K3 Kontrak yang biasa disingkat RK3K adalah dokumen lengkap rencana penyelenggaraan SMK3 Konstruksi Bidang PU dan merupakan satu kesatuan dengan dokumen kontrak suatu pekerjaan konstruksi, yang dibuat oleh Penyedia Jasa dan disetujui oleh Pengguna Jasa, untuk selanjutnya dijadikan sebagai sarana interaksi antara Penyedia Jasa dengan Pengguna Jasa dalam penyelenggaraan SMK3 Konstruksi Bidang PU. 1

Jenis RK3K Ada 2 macam, yaitu RK3K Penawaran RK3K Pelaksanaan Kebijakan K3 KEBIJAKAN K3 Kebijakan K3 adalah pernyataan tertulis yang dibuat oleh penyedia jasa dan berisi komitmen untuk menerapkan SMK3 pada setiap pekerjaan konstruksi berdasarkan skala risiko dan peraturan perundang-undangan K3 yang dilaksanakan secara konsisten serta harus ditandatangani oleh Manajer Proyek / Kepala Proyek. Kebijakan K3 yang ditetapkan harus memenuhi ketentuan sebagai berikut: a. Mencakup komitmen untuk mencegah kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja; b. Mencakup komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan dan persyaratan lain yang terkait dengan K3; c. Mencakup komitmen peningkatan berkelanjutan SMK3 d. Sebagai kerangka untuk menyusun sasaran K3.. 2

Contoh Kebijakan K3 Kebijakan K3 Kami, segenap jajaran PT. Ogah Rugi (Persero), Tbk selalu mengemban kepercayaan dengan : 1. Meningkatkan mutu dan cara kerja senantiasa berupaya mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. 2. Melaksanakan pekerjaan berdasarkan peraturan perundang undangan K3 dan lingkungan serta menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman dan sehat 3. Melakukan perbaikan kinerja K3 secara berkelanjutan; untuk memenuhi kepuasan pelanggan dan stakeholder lainnya. Komitmen mencegah kecelakaan & PAK Komitmen mematuhi UU & peraturan lainnya Mojogedhang, 23 Nopember 2019 PT Ogah Rugi (Persero), Tbk Direksi, Ttd Dr. Ir. Endha Semaya, MT Direktur Utama Komitmen melaksanakan peningkatan berkelanjutan Organisasi K3 Isi Organisasi K3 Proyek 1. Struktur organisasi K3 Proyek. yang pada intinya mirip dengan struktur organisasi pekerjaan di lapangan, namun dengan penekanan hadirnya penanggung jawab K3 yang posisinya langsung berada di bawah pimpinan puncak pada proyek tersebut 2. Struktur organisasi tanggap darurat berfungsi pada saat terjadi keadaan darurat.organisasi K3 Proyek 3. Daftar tugas dan wewenang masing masing personil 4. Daftar kompetensi yang diperlukan 3

Contoh Organisasi K3 Proyek Organisasi Emergency Project Manager KETUA Mgr. OHS Mgr. Teknik Pelaksana Mgr. Keuangan Admin. Proyek Mgr. Logistik Kepala Gudang Evakuasi Manusia Alat Komunikasi Internal Damkar APAR P3K Drafter Job Description 4

Perencanaan K3 Dalam membuat rencana K3, PPK memberikan identifikasi awal dan Penyedia Jasa harus menyampaikan pengendalian risiko pada saat penawaran berdasarkan identifikasi awal tersebut. Penyedia Jasa yang telah ditetapkan sebagai pemenang, wajib melengkapi/menyempurnakan identifikasi bahaya, penilaian risiko dan pengendalian risiko K3 untuk diserahkan, dibahas, dan ditetapkan pada saat Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak / Pre Construction Meeting (PCM) sesuai lingkup pekerjaan yang akan dilaksanakan. Perencanaan K3 1. Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, dan Pengendalian Penyebab 1. Setiap pekerjaan, harus dibuat analisa risikonya, paling baik adalah dengan membuat work breakdown structure yang mendetil untuk setiap pekerjaan. 2. Setelah dibuat breakdown masing masing pekerjaan, maka dilakukan penilaian risiko dengan membuat analisis tingkat risiko masing masing pekerjaan secara kuantitatif 3. Kemudian ditentukan pengendalian penyebab masing masing risiko dengan hirarki yang sudah ditetapkan serta ditinjau dampaknya untuk pekerja, mesin / peralatan, harta benda lainnya, dan keamanan lingkungan. 5

Mengelola Risiko Identifikasi Temukan semua risiko yang mungkin ada Nilai Beri penilaian terhadap risiko tersebut Kendalikan Kendalikan penyebab sampai batas aman Mengelola Risiko Tertabrak Backhoe Terperosok Pekerja Galian Terjungkal Polusi Suara Lingkungan Tanah dengan Backhoe Alat / mesin Ngadat Asap diesel 6

Pengendalian Penyebab Eliminasi menghilangkan penyebab bahaya 1 Substitusi mengganti bahan yang berbahaya 2 Modifikasi mengubahsuai peralatan / metode 3 Regulasi Mengatur proses / bahan berbahaya 4 Proteksi Menggunakan Alat Pelindung Diri 5 Hirarki Pengendalian ELIMINASI :? SUBSTITUSI :? PEKERJA TERTABRAK BACKHOE MODIFIKASI :? REGULASI :? 1. Dibuat SOP 2. Operator punya SIO 3. Dibuat rambu2 PROTEKSI :? 1. Pekerja pakai rompi HV TERPEROSOK 7

Contoh Penilaian Risiko PELUANG/KEMUNGKINAN nilai 1 = Jarang terjadi nilai 2 = Kadang-kadang terjadi nilai 3 = Sering terjadi VS AKIBAT/KEPARAHAN (SEVERITY) nilai 1= luka ringan nilai 2 = luka sedang nilai 3 = luka berat, cacat, kematian RISIKO = peluang x akibat Tingkat Risiko Kegiatan adalah nilai rata-rata risiko nilai 1-3 = Risiko kecil nilai 4 dan 6 = Risiko sedang nilai 9 = Risiko tinggi 8

Pedoman Pengisian 1. Kolom (1), (2) dan (3) diisi oleh PPK dan dimuat dalam dokumen pengadaan; 2. Kolom (1), (2) dan (3) dilengkapi sesuai kebutuhan lapangan oleh Penyedia Jasa untuk diserahkan, dibahas dan ditetapkan pada saat PCM; 3. Kolom (8) diisi oleh Penyedia Jasa pada saat penawaran (belum memperhitungkan penilaian risiko dan skala prioritas); 4. Kolom (4), (5), (6), (7), (8) dan (9) diisi oleh Penyedia Jasa dengan menyesuaikan dengan kolom (1), (2) dan (3) yang dilengkapi/ disempurnakan untuk diserahkan, dibahas dan ditetapkan pada saat PCM (telah memperhitungkan penilaian risiko dan skala prioritas). Pemenuhan Peraturan Daftar Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan K3 yang digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan SMK3 Konstruksi Bidang PU antara lain sebagai berikut : UU No. 02 Tahun 2018 tentang Jasa Konstruksi; Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan SMK3; dan seterusnya. 9

Contoh Sasaran K3 Sasaran 1. Sasaran Umum: Nihil Kecelakaan Kerja yang fatal (Zero Fatal Accident) pada pekerjaan konstruksi. 2. Sasaran Khusus: Sasaran khusus adalah sasaran rinci per kegiatan yang berisiko K3 yang disusun guna tercapainya Sasaran Umum. 10

Program K3 Ketentuan dalam penyusunan progam K3: 1. Program K3 dibuat, diterapkan dan dipelihara untuk mencapai sasaran K3. 2. Penunjukkan penanggung jawab pelaksana program K3 pada setiap item pekerjaan yang berisiko K3; 3. Cara dan jangka waktu untuk melaksanakan program; dan 4. Mengkaji program secara rutin dan terencana, dan menyesuaikannya jika perlu, untuk memastikan sasaran itu tercapai. Contoh Nama Perusahaan :. TABEL 1.2. SASARAN DAN PROGRAM K3 Kegiatan :. Lokasi :. Tanggal dibuat :. SASARAN PROGRAM NO URAIAN PEKERJAAN PENGENDALIAN RISIKO K3 URAIAN TOLOK UKUR SUMBER DAYA JANGKA WAKTU INDIKATOR PENCAPAIAN MONITORING PENANGGUNG JAWAB (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Pekerjaan galian 1.1. Penggunaan Seluruh pekerjaan galian Penggunaan turap - Bahan (Turap, Sebelum bekerja Turap terpasang Checklist Pengawas/petugas pada basemen turap dipastikan memenuhi prinsip memenuhi peralatan kerja, dll harus sudah sesuai gambar dan terkait bangunan gedung keselamatan spesifikasi yang terkait) lengkap spesifikasi dengan kondisi - SDM sesuai dengan tanah labil kebutuhan 1.2. Menggunakan Tersedianya metode kerja Sesuai dengan Dokumen (manual, Sesuai jadwal Tertib Checklist Quality Control metode metode yang telah instruction/petunjuk pelaksanaan melaksanakan Engineer pemancangan ditetapkan kerja) sesuai metode kerja 1.3. Menyusun Tersedianya instruksi kerja Sesuai dengan Dokumen petunjuk Sesuai jadwal Tertib Checklist Quality Control instruksi kerja instruksi kerja kerja pelaksanaan melaksanakan Engineer pekerjaan galian petunjuk kerja 1.4. Menggunakan Seluruh lokasi galian Rambu dan - Rambu dan Sebelum bekerja 100% sesuai Checklist Petugas K3 Konstruksi rambu peringatan diberikan rambu dan barikade standar barikade harus sudah standar dan barikade barikade standar - SDM sesuai dengan lengkap kebutuhan 1.5. Melakukan Seluruh pekerja terkait telah Lulus tes dan Instruktur, program, Sebelum bekerja 100% lulus dan Evaluasi hasil Petugas K3 pelatihan kepada mengikuti pelatihan dan paham mengenai materi/modul, tes harus sudah paham penyuluhan/pelatihan Konstruksi, Unit pekerja penyuluhan sistem keselamatan pemahaman dan terlatih Pelatihan/Human galian peserta Rresources Department (HRD) 1.6 Pengunaan Seluruh pekerja - helm standar, Masker, sepatu Sebelum bekerja 100% sesuai Disediakan petugas yang Inspektor K3/Petugas APD yang sesuai menggunakan APD standar masker dan sepatu keselamatan, harus sudah standar melakukan pengawasan pengawas yang sesuai pelindung kepala lengkap selama pekerjaan galian pelaksanaan pekerjaan - Jumlah pekerja berlangsung Dibuat oleh, (Penanggung Jawab Lapangan/ Team Leader) (... ) Nama Penyedia Jasa 11

Petunjuk Pengisian Kolom (1) : Nomor urut kegiatan; Kolom (2) : Uraian pekerjaan sesuai dengan tahapan pekerjaan; Kolom (3) : Upaya pengendalian merujuk pada Tabel 1.1 kolom (8); Kolom (4) : Uraian dari sasaran yang ingin dicapai terhadap upaya pengendalian pada kolom (3); Kolom (5) : Tolak ukur merupakan ukuran yang bersifat kualitatif ataupun kuantitatif terhadap pencapaian sasaran pada kolom (4); Kolom (6) : Sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan program kerja atas sasaran yang hendak dicapai dari kolom (5); Petunjuk Pengisian Kolom (7) : Jangka waktu yang ditetapkan untuk melaksanakan program kerja atas sasaran yang hendak dicapai; Kolom (8) : Indikator pencapaian adalah ukuran keberhasilan pelaksanaan program; Kolom (9) : Bentuk-bentuk monitoring yang dilaksanakan dalam rangka memastikan bahwa pencapaian sasaran dipenuhi sepanjang waktu pelaksanaan; Kolom (10) : Penanggung jawab pelaksana program; 12

Pengendalian Operasional Pengendalian operasional berupa prosedur kerja/petunjuk kerja yang harus mencakup seluruh upaya pengendalian, diantaranya : Menunjuk Penanggung Jawab Kegiatan SMK3 Konstruksi yang dituangkan dalam Struktur Organisasi K3 beserta Uraian Tugas; Upaya pengendalian berdasarkan lingkup pekerjaan; Prediksi dan rencana penanganan kondisi keadaan darurat tempat kerja; Program-program detail pelatihan sesuai upaya; Sistem pertolongan pertama pada kecelakaan; Disesuaikan kebutuhan tingkat pengendalian risiko K3. Terima Kasih A2K4-Indonesia DPW Jawa Tengah Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Semarang Jl. Prof. Sudarto, SH Tembalang Semarang Email : a2k4i.jateng@gmail.com 13