BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di jaman yang semakin modern ini perkembangan teknologi informasi (IT) cukuplah pesat, dikarenakan teknologi informasi yang sekarang menjadi sebuah kebutuhan disemua kalangan masyarakat luas sehingga teknologi mengalami perkembangan agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam dunia bisnis penggunaan teknologi merupakan suatu kebutuhan pokok. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya perusahaan yang menggunakan teknologi untuk mempermudah aktivitas perusahaan seperti pengambilan data stok barang dagang, data penjualan, dan data pembelian yang sepenuhnya menggunakan sistem yang dapat mempermudah karyawan perusahaan dalam memperoleh data yang diinginkan. Sehingga perusahaan dituntut untuk memiliki teknologi agar perusahaan tersebut tidak kalah saing dengan perusahaan lain yang sudah menggunakan teknologi. Dan sebuah perusahaan semestinya memiliki teknologi yang terstandar dan berkualitas sehingga menghasilkan laporan yang maksimal. Oleh karena itu perusahaan dituntut memiliki kecanggihan dalam teknologi dan perusahaan semestinya memiliki komputer untuk menunjang kemajuan perusahaan tersebut. Karena melalui komputer perusahaan dapat menjalankan sistem penjualannya dengan lebih mudah, praktis dan cepat. Komputer merupakan suatu perangkat elektronik yang dapat melakukan beberapa aktivitas perusahaan dari menginput data lalu memproses data tersebut sesuai dengan program yang digunakan, lalu menyimpan semua data 1
yang sudah diproses dan menghasilkan output berupa informasi (Robert H Blissmer). Sehingga penggunaan komputer disuatu perusahaan sangatlah penting untuk mengolah data yang diterima lalu diproses dan dapat menghasilkan output berupa informasi yang berada di komputer. Dan melalui IT dan Sistem Informasi Akuntansi (SIA) perusahaan mampu bersaing dengan perusahaan lain. Siklus akuntansi yang berjalan secara manual maupun dengan menggunakan komputer dua-duanya memiliki kosep dasar dan tujuan yang sama untuk menghasilkan laporan keuangan yang akurat. Tetapi jika menggunakan pencatatan atau penghitungan secara manual akan dirasa kurang efisien dan efektif karena membuthkan waktu yang tidak sedikit untuk memproses semua data tersebut secara manual. Oleh karena itu tujan utama dan pentingnya dari penggunaan IT adalah dari sisi efisiensi kerjanya yang meliputi pemakaian waktu menjadi lebih efisien dan secara langsung biaya atau pengeluaran perusahaan tersebut akan berkurang. Tujuan yang lainnya dari penggunaan IT yaitudaya guna operasional perusahaan akan meningkat, sehingga hasil yang dikeluarkan dari laporan keuangan akan lebih baik. Dan juga bermanfaat untuk menjaga keamanan asset atau data yang ada di perusahaan tersebut. Sistem Informasi Akuntansi menjalankan serta mempunyai 5 peran yang wajib dilakukan yaitu: 1. Pengumpulan data informasi tentang semua transaksi yang dilakukan oleh perusahaan. 2. Data yang sudah dikumpulkan wajib untuk diproses terlebih dahulu. 3. Memanajemen data-data yang sudah dikumpulkan kedalam kategori-kategori yang sudah ditentukankan oleh perusahaan. 2
4. Mengendalikan serta memantau data perusahaan agar tetap aman dan tersimpan dengan baik. 5. Penyediaan informasi dengan cara penyediaan laopran yang sudah diproses atau yang telah diarsip oleh perusahaan lalu dapat digunakan kembali oleh pengguna dan dapat lebih mudah dipahami karena informasi yang sudah diolah. Saat ini banyak perusahaan yang belum menggunakan sistem komputerisasi pada aktivitas usahanya. Terutama pada penyusunan pendataan aktivitas penjualan serta pembelian. Tidak ada yang salah dalam melakukan pendataan transaksi secara manual. Sebaiknya wajib dilakukan pembaruan dalam perusahaan, supaya seluruh aktivitas perusahaan mampu dilaksanakan dengan sederhana, cepat dan akurat. Sehingga mampu meminimum seluruh kekeliruan dan penyelewengan, baik yang terencana ataupun tidak terencana. Oleh karena itu untuk memajukan perusahaan supaya mempunyai sistem akuntansi yang efektif dan efisien, maka diperlukan sistem akuntansi dengan teknologi yang moderen dan canggih. PT. Marrykha Mitra Mustika merupakan jenis perusahaan PBF (Pedagang Besar Farmasi) yang bergerak dibidang penyuplai obat atau bisa disebut distributor obat farmasi. PT. Marrykha Mitra Mustika didirikan pada tanggal 1 Maret 1990. Beralamatkan di Jalan Cempedak Raya No.19. Semua pencatatan aktifitas di perusahaan ini masih dilakukan secara manual hanya terdapat form nota yang menggunakan komputer. Oleh karena itu untuk menyusul kemajuan jaman dan juga rivalitas usaha, maka dibutuhkan pembaruan dalam proses akuntansi PT. Marrykha Mitra Mustika. Melalui cara merenovasi dari manual menjadi tersistem, supaya dapat memperlancar serta mempergampang aktifitas akuntasi PT. Marrykha Mitra Mustika. 3
Pada PT. Maryykha Mitra Mustika sistem pencatatan atau perhitungan yang digunakan masih secara manual sehingga menghasilkan data yang kurang tepat dan akurat. Inilah kendala yang sedang dialami oleh PT. Marrykha Mitra Mustika disaat perusahaan membutuhkan data secara cepat untuk memantau stock barang dagang tapi data yang diberikan kurang akurat serta lambat dalam memperoleh data. Transaksi jual beli yang ada di perusahaan tersebut pun masih dilakukan secara manual. Dan akibatnya perusahaan kesusahan dalam menghitung keuntungan bersih dari penjualan yang sudah terjadi serta kesulitan dalam menghitung intensif para sales perusahaan tersebut. Penjualan yang masih menggunakan kertas yang berupa nota membuat PT. Marrykha Mitra Mustika mengalami kesulitan dalam mencari data pelanggan atau transaksi yang dilakukan untuk memberikan harga jual untuk pelanggan. Pembuatan laporan keuangan yang masih manual terkadang membuat kesalahan dalam menginput data dan mengakibatkan hasil perhitungan yang kurang akurat. Dari kendala-kendala atau permasalahan tersebut, penulis berkeinginan untuk merancang atau mendesain suatu sistem penjualan yang bersifat komputerisasi atau menggunakan kecanggihan teknologi yang ada sehingga proses transaksi dan pencatatan yang ada pada PT Marrykha Mitra Mustika dapat lebih mudah dan efektif. Metode yang akan dilakukan oleh penulis untuk pengembangan sistem adalah metode Rapid Application Development (RAD). Penulis menggunakan metode RAD ini dikarenakan pengembangan sistem informasi yang hanya memerlukan waktu yang relatif singkat. Perancangan sistem teknologi komputerisasi ini penulis berharap bahwa perancangan tersebut dapat membantu mengurangi kendala dan permasalahan yang dialami oleh PT Marrykha Mitra Mustika sehingga proses 4
atau aktivitas bisnis seperti pembelian, penjualan serta stock barang dapat dipantau dan dikontrol dengan baik. Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penulis berminat untuk melakukan penelitian dengan judul Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Berbasis Komputer dengan Metode Rapid Application Development (RAD) Pada PT. Marrykha Mitra Mustika. 1.2 Perumusan Masalah Dari penjelasan latar belakang di atas, perumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana pembuatan desain sistem informasi akuntansi pada PT. Marrykha Mitra Mustika dengan menggunakan metode Rapid Application Development (RAD)?. 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendesain dan merancangkan serta menerapkan sistem informasi yang menggunakan metode Rapid Application Development (RAD) pada PT. Marrykha Mitra Mustika. 1.3.2 Manfaat Penelitian a. Bagi pemilik PT. Marrykha Mitra Mustika Memberikan kemudahan dalam perolehan data customer (pelanggan), harga jual, harga beli, stock barang dagang, serta transaksi-transaksi lain yang ada pada PT. Marrykha Mitra Mustika. 5
Dapat digunakan untuk mengevaluasi kelemahan sistem administrasi manual pada PT. Marrykha Mitra Mustika. Serta mengefisienkan waktu dan tenaga karyawan. b. Bagi penulis Untuk mengembangkan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh selama berada dibangku perkuliahan di Universitas Katholik Soegijapranata. Untuk menambah pengetahuan, pengalaman nyata dalam memahami dan mempelajari sistem informasi yang ada di PT. MARRYKHA MITRA MUSTIKA. c. Bagi akademisi / peneliti Memberikan inspirasi serta acuan dalam melakukan penilitian jika ingin melakukan penilitian yang sama. d. Bagi pembaca Mendapatkan informasi tentang perancangan sistem informasi akuntansi dengan metode RAD. 6
1.4 Kerangka Pikiran Pencatatan akuntansi siklus lama Kelemahan pada siklus lama : 1. Pencatatan kegiatan transaksi perusahaan secara manual sering mengakibatkan kekeliruan. 2. Pencatatan stock barang dagang yang masih manual sering mengakibatkan ketidakcocokan antara jumlah barang yang ada digudang dengan kartu stock. 3. Proses pencatatan manual tidak dapat menghasilkan laporan keuangan secara terstruktur dan teratur. Pengembangan sistem manual menjadi terprogram dengan metode Rapid Application Development (RAD) 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dalam laporan ini dibagi menjadi 5 babyaitu : BAB I : Bab ini berisi tentang Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Kerangka Pikir, dan Sistematika Penulisan. BAB II : Bab ini berisi tentang landasan teori yang akan digunakan dalam penelitian ini. 7
BAB III : Bab ini akan membahas tentang lokasi dan gambaran umum dari objek penelitian, metode pengumpulan data, teknik pengumpulan data, siklus dan flow chart dan metode analisis data. BAB IV : Bab ini berisi tentang tahapan-tahapan analisis dan penerapan sistem yang telah dirancang. BAB V : Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang diambil berdasarkan dari hasil penelitian ini. identfikasi awal, analisis kebutuhan, desain data, desain proses, dan tahap implementasi. 8