BAB III METODE PENELITIAN BAB III ini, akan dibahas subbab subbab sebagai berikut : Jenis dan Pendekatan Penelitian, Tempat dan Waktu Penelitian, Data dan Sumber Data, Prosedur Penelitian, Subjek Penelitian, Instrumen Penelitian, Teknik Pengumpulan Data, Teknik Analisis Data, Teknik Validasi Hasil Penelitian, Tahap-Tahap Penelitian, Perencanaan Penelitian. 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Menurut Sugiyono (2014 :9) metode penelitian kualitatif adalah metode yang berladaskan pada filsafat post-positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif /kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif karena permasalahan yang akan diteliti dan dibahas tidak berkenaan dengan angka-angka tetapi mendiskripsikan, menggambarkan, dan menguraikan tentang Implementasi. Pendidikan Karakter Pengembangan Sikap Jujur dan Demokratis Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn) di SMP Negeri 25 Malang, Penelitian ini dilakukan supaya kita dapat mengadakan pengamatan tentang fenomena atau peritiwa yang terjadi dikelas maupun dilingkungan sekolah untuk memperoleh hasil. 36
37 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 25 Malang yang beralamat jln.villa Bukit Tidar, Merjosari, Kecematan Lowok Waru Kota Malang, Jawa Timur 65144. Alasan saya meneliti di SMPN 25 karena sekolah tersebut merupakan sekolah yang memiliki culture atau budaya yang sangat baik, mengutamakan nilai- nilai religius, dan memiliki banyak prestasi baik akademik maupun non akademik. Waktu Observasi dilakukan selama dua minggu mulai dari penyusunan proposal penelitian sampai dengan selesainya penulisan laporan penelitian. 3.3 Data dan Sumber Data Data yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil observasi, wawancara semi terstruktur, dan dokumentasi di SMP Negeri 25 Malang yang sesuai dengan fokus penelitian. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang mendalam, yaitu data yang mengandung makna. Makna adalah data yang sebenarnaya, data yang tampak, hal inilah yang membuat penelitian kualitatif lebih menekankan pada makna sehingga penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mencari makna Implementasi Pendidikan Karakter Pengembangan Sikap Jujur dan Demokratis Dalam Pembelajaran PPKn di SMP Negeri 25 Malang. Menurut Lofland (dalam Moleong 2010: 157) sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata, tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Sumber data dalam penelitian adalah bahan
38 keterangan tentang sumber objek penelitian. Sumber data merupakan salah satu yang paling penting dalam penelitian, kesalahan dalam menggunakan atau memahami sumber data, maka data yang didapatkan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. 3.4 Prosedur Penelitian Menurut Nasution (Dalam Sugiyono, 2014:223) menyatakan dalam penelitian kualitatif, tidak ada pilihan lain daripada menjadikan manusia sebagai instrument penelitian utama. alasannya adalah bahwa sesuatunya belum mempunyai bentuk yang pasti. masalah, focus penelitian, posedur penelitian, hipotesis yang digunakan, bahkan hasilyang diharapkan itu tidak dapat tentukan secara pasti dan jelas sebelumnya. segala sesatu masih perlu dikembangkan sepanjang penelitian itu. dalam keadaan yang serba tidak pasti da tidak jelas itu, tidak ada pilihan lain dan hanya peneliti itu sendiri sebagai satu-satunya alat yang dapat mencapainya. 3.5 Subyek Penelitian Penelitian ini tidak menggunakan populasi dan sampel, melainkan menggunakan subjek penelitian, subjek penelitian disini bisa sebagai informan, nara sumber serta yang masi mempunyai hubungan dengan penelitian ini selama dapat memberikan informasi yang berkaitan dengan penelitian ini. Subjek dari penelitian ini adalah : Guru PKn, Kepala Sekolah, Waka kesiswaan, Waka kurikulum dan siswa.
39 3.6 Instrumen Penelitian Sugiyono (2014: 222) mengungkapkan bahwa instrumen penelitian adalah peneliti itu sendiri, namun selajutnya setelah fokus penelitian menjadi jelas, maka kemungkinan akan dikembangkan instrumen penelitian sederhana, yang diharapkan dapat melengkapi data dan membandingkan dengan data yang telah ditemukan melalui observasi dan wawancara. Penelitian akan terjun ke lapangan sendiri, baik pada grand tour question, tahap tahap focused and selection melakukan pengumpulan data, analisis dan membuat kesimpulan. Manusia sebagai alat atau instrumen dalam penelitian kualitatif maksudnya peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan alat pengumpul data utama. Karena jika memanfaatkan alat yang bukan manusia dan mempersiapkan dirinya terlebih dahulu sebagai yang lazim digunakan dalam penelitian klasik, maka sangat tidak mungkin untuk mengadakan penyesuaian terhadap kenyataankenyataan yang ada dilapangan. 3.7 Teknik Pengumpulan Data Menurut Sugiyono teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan.
40 1). Observasi Observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. dua diantara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan (Hadi, dalam Sugiyono,2014:145). Menurut Nsution (dalam Sugiyono, 2014: 226) menyatakan bahwa observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan, para ilmuwan hanya dapat bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh melalui observasi. Observasi dilakukan langsung turun kelapangan, yaitu disekolah menegah pertama (SMP) yang bertujuan untuk mempermudah peneliti mendapatkan hasil yang lebih jelas, detail, dan akurat tentang obyek penelitian. 2). Wawancara Wawancara terstruktur digunakan oleh peneliti apabila telah mengetahui dengan pasti tentang informasi apa yang akan diperoleh, dan yang menjadi informan wawancara yakni Kepala Sekolah, Waka Kesiswaan, Waka Kurikulum, Guru PPKn, dan Siswa. Dalam wawancara ini setiap responden diberi pertanyaan yang sama, dan pengumpul data mencatatnya (Sugiyono, 2014: 233) Menurut Moleong(2000:135), wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu
41 pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu. 3). Dokumentasi Dokumentasi adalah sebuah cara yang dilakukan untuk menyediakan dokumen-dokumen dengan menggunakan bukti yang akurat dari pencatatan sumber-sumber informasi khusus dari karangan atau tulisan, buku, dan undang-undang. Dokumentasi juga digunakan dalam sebuah laporan pertanggung jawaban. Data yang diperoleh melalui kajian dokumentasi ini dapat dipandang sebgai narasumber yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh peneliti. Data dokumentasi diperoleh dari Kepala Sekolah, Guru Pkn, Waka Kesiswaan, Waka kurikulum, dan siswa-siswi. Dokumentasi juga berupa gambar atau fotofoto dan dokumentasi tertulis atau arsip disekolah seperti kurikulum, silabus dan Rpp dalam proses penelitian yang diadakan di SMPN 25 Malang. 3.8 Teknik Analisis Data Dalam penelitian kualitatif, analisis data lebih difokuskan selama proses di lapangan bersamaan dengan pengumpulan data. Melakukan analisis adalah pekerjaan yang sulit, memerlukan kerja keras. Analisis memerlukan daya kreatif serta kemampuan intelektual yang tinggi. Menurut Miles dan Huberman, terdapat tiga teknik analisis data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan
42 kesimpulan. Proses ini berlangsung terus-menerus selama penelitian berlangsung, bahkan sebelum data benar-benar terkumpul. (http://www.pengertian.com, diakses 22 Desember 2015). 1) Reduksi Data Reduksi data merupakan bentuk analisis data yang mengarahkan, dan membuang yang tidak perlu dan mengorganisasikan data sedemikian rupa sehingga kesimpulan akhir dapat diambil. Reduksi data dilakukan pada saat peneliti mengolah dan memilih informasi yang relevan dengan penelitian. Reduksi data akan mengarah ke inti permasalahan sehingga mampu memberikan gamabaran yang lebih jelas mengenai objek penelitian. 2) Penyajian Data Setelah meruduksi data, angka selanjutnya adalah penyajian data. Penyajian data merupakan salah satu dari teknik analisis data kualitatif. Penyajian data adalah kegiatan ketika sekumpulan informasi disusun, dan akan ditarik kesimpulan dan bentuk penyajian data kualitatif berupa teks naratif (berbentuk cacatan lapangan), matriks, grafik, jaringan dan bagan. 3) Penarikan kesimpulan Penarikan kesimpulan ini dilakukan oleh peneliti secara terus menerus selama berada dilapangan yang kemudian kesimpulan itu digunakan untuk menjawab rumusan masalah yang dilakukan pada saat mengolah dan menganalisis data dari hasil penelitian. Kesimpulan adalah
43 suatu tinjauan ulang pada catatan dilapangan atau kesimpulan dapat ditinjau sebagai mana yang timbul dari data yang harus di uji kebenaran, kekokohan, dan kecocokannya yang merupakan validitasnya. Prinsip pokok teknik analisis data kualitatif adalah mengelolah dan menganalisis data-data yang terkumpul menjadi data yang sistematik, teratur, terstruktur dab mempunyai makna. 3.9 Validasi Data Penelitian menggunakan triangulasi data dalam pengujian keabsahan data. Secara sederhana triangulasi data dapat ditarik kesimpulan sebagai cara pengumpulan data dari berbagai sumber kemudian digabungkan atau dibandingkan dan ditarik sebuah kesimpulan dari berbagai data yan telah diperoleh dalam penelitian tersebut. Menurut Moleong (2005: 330) yang menyatakan bahwa triangulasi merupakan teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu lain dari luar untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data-data tersebut. Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ada dua macam, antara lain sebagai berikut: 1). Triangulasi Sumber Triangulasi sumber merupakan teknik pengumpulan data dan pengujian data dari berbagai sumber dengan teknik tertentu.
44 2). Triangulasi teknik Triangulasi teknik merupakan pengumpulan data dan pengujian data dengan menggunakan berbagai macam teknik pengumpulan data dari sumber tertentu. Hal ini didasarkan pada objek penelitian yang memungkinkan untuk menggunakan teknik tersebut baik dengan triangulasi teknik maupun triangulasi sumber, disamping itu dengan menggabungkan kedua macam teknik triangulasi tersebut diharapkan akan mendapatkan data yang benar dan akurat. Dalam pelaksanaannya peneliti akan mengumpulkan data dari berbagai sumber dan dengan berbagai macam teknik, dan pihak lain yang dapat memberikan data berkaitan dengan penelitian. Kemudian setelah mendapatkan data tersebut, maka data penelitian akan dibandingkan dan menarik sebuah kesimpulan agar tingkat keabsahan data nantinya dapat diperjuangkan. 1.10 Tahap-Tahap Penelitian Menurut Moleomg (2012: 127) tahap-tahap penelitian kualitatif terdiri dari 1). Tahap Pra-Lapangan Terdiri dari menyusun rancangan penelitian, memilih lokasi penelitian, mengurus ijin penelitian,dan menilai keadaan dilapangan,memilih informan dan penyiapan perlengkapan penelitian.
45 2). Tahap Pekerjaan Lapangan Yakni memahami latar belakang penelitian dan mempersiapkan diri, memasuki lapangan serta melakukan pengumpulan data. 3). Tahap Analisa dan Pengumpulan Laporan diperoleh. Konsep analisa data, menemukan tema dan menganalisa data yang 4). Tahap Persiapan Tahap ini diawali dengan menyusun rancangan penelitian, melakukan konsultasi dengan pembimbing, kemudian peneliti meminta surat pengantar penelitian ke Kajur dan mengajukan surat ijin penelitian di TU FKIP Universitas Muhammadiyah Malang, peneliti mengajukan surat ijin penelitian ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, dan mengajukan ke Dinas Pendidikan Kota Malang, selanjutnya peneliti mendatangi lokasi penelitian, meminta ijin atau memberikan surat ijin penelitian kepada yang dijadikan obyek penelitian. Adapun peralatan yang dipersipakan seperti alat tulis, daftar pertanyaan wawancara, alat perekam suara, alat dokumentasi dan yang lain-lain yang dianggap perlu dalam penelitian. 5). Tahap Pelaksanaan Setelah mendatangi lapangan, tahap ini peneliti mulai mengumpulkan informasi atau data yang diperoleh dengan menggunakan beberapa metode. Selama pengumpulan data berlangsung, peneliti sudah
46 dapat melakukan analisa data. Analisa data dilakukan untuk menguji fokus penelitian, menyusun temuan-temuan, mengembangkan pertanyaan serta menentukan sasaran pengumpulan data berikutnya 6). Tahap Penyusun Laporan Penulisan laporan penelitian merupakan tahap akhir dari serangkaian langkah-langkah penelitian kualitatif. Pada tahap ini peneliti melakukan pengecekkan kembali laporan hasil dari penelitian dan datadata yang terkumpul dengan pihak-pihak yang terkait, selanjunya peneliti melakukan penyusunan laporan penelitian. 3.11 Perencanaan Penelitian Penelitian ini direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 16januari 2017 sampai 25 Januari 2017.