PELATIHAN CALON ASESOR (PCA) BADAN AKREDITASI NASIONAL PAUD DAN PNF TAHUN 2018 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL
-1- Tujuan Pelatihan
Tujuan Pelatihan TUJUAN UMUM MEMBERIKAN PEMBEKALAN KEPADA CALON ASESOR SEHINGGA DAPAT MELAKSANAKAN SEMUA TAHAPAN AKREDITASI TUJUAN KHUSUS 1. Memberikan pemahaman tentang kebijakan dan mekanisme akreditasi BAN PAUD DAN PNF 2. Memberikan pemahaman tentang pekerjaan dan kode etik asesor 3. Membangun kompetensi asesor dalam menerapkan pelaksanaan akreditasi berbasis SISPENA yang meliputi : A. PKPA (Pemeriksaan Kelayakan Permohonan Akreditasi) B. Visitasi C. Validasi dan Verifikasi
-2- Kompetensi peserta yang diharapkan
Kompetensi Yang Diharapkan 1. Memahami kebijakan dan mekanisme akreditasi BAN PAUD DAN PNF berbasis sispena; 2. Memahami konsep 8 SNP PAUD DAN PNF yang direpresentasikan dalam rubrik penilaian akreditasi PAUD DAN PNF; 3. Memahami kode etik asesor BAN PAUD DAN PNF; 4. Melaksanakan mekanisme akreditasi dengan menggunakan aplikasi Sispena (Sistem Penilaian Akreditasi) 5. Memahami penggunaan rubrik penilaian akreditasi PAUD DAN PNF berdasarkan 8 SNP; 6. Mampu melaksanakan PKPA (pemeriksaan kelayakan permohonan akreditasi) 7. Mampu melaksanakan visitasi ke lembaga; 8. Mampu melaksanakan validasi dan verifikasi.
3. Landasan Hukum
Landasan Yuridis 3 1. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. PP No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas PP No.19 Tahun 2005 Standar Nasional Pendidikan 3. Permendikbud RI No 13 tahun 2018 tentang Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah dan Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan pendidikan Non Formal 4. Kepmendikbud No. 011/P/2018 tentang Pengangkatan Anggota Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah dan Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal Periode Tahun 2018-2022 5. SK Kepala Balitbang Kemdikbud No. 028/H/MS/2014 tentang Instrumen Akreditasi PAUD-LKP-PKBM 6. SK BAN PAUD dan PNF
-4- Kode Etik Asesor
Pengertian Kode Etik BAN PAUD dan PNF merupakan pedoman tentang nilai (baik-buruk; benar-salah; boleh-tidak boleh dilakukan) dan merupakan norma moral yang menentukan perilaku di civitas Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Non Formal dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya pada pelaksanaan akreditasi. Jenis-jenis Kode Etik 1. Kode etik untuk Anggota BAN PAUD dan PNF 2. Kode etik untuk Anggota BAN PAUD dan PNF Provinsi 3. Kode etik untuk Asesor BAN PAUD dan PNF 4. Kode etik untuk Asesi 5. Kode etik untuk Tim Ahli BAN PAUD dan PNF 6. Kode etik untuk Sekretariat BAN PAUD dan PNF 7. Kode etik untuk Sekretariat BAN PAUD dan PNF Provinsi
ASESI Antar Jemput Buah Tangan Akomodasi Konsumsi Wajar atau Tidak Wajar Asesor Memilih & Memutuskan
Pelanggaran Ringan Jenis Pelanggaran Kode Etik Pelanggaran Sedang Pelanggaran Berat
Kode Etik Asesor BAN PAUD dan PNF a) Asesor dalam menjalankan tugasnya menjunjung tinggi profesionalisme, bertanggung jawab, jujur, taat dan loyal pada peraturan, disiplin, cermat penuh kehati-hatian, objektif, tegas, tulus, transparan, dan adil kepada semua pihak. b) Asesor wajib memiliki sikap percaya diri, rendah hati serta terbuka dan bijak dalam menerima pendapat pihak lain yang berbeda. c) Asesor wajib menghormati dan menghargai setiap Asesi yang diakreditasi, peka terhadap norma dan budaya, dan tidak melakukan diskriminasi perlakuan antar pihak, tidak melanggar norma sosial, serta tidak terpengaruh oleh kedudukan, ras, suku, kedudukan sosial, politik dan agama. d) Asesor wajib menjaga kerahasiaan hasil penilaian akreditasi kepada Asesi yang sedang diproses akreditasi dan pihak lain yang tidak berkepentingan. e) Asesor tidak diperkenankan mengambil keuntungan pribadi, golongan dan/atau organisasi dari aktivitas akreditasi.
Kode Etik Asesor BAN PAUD dan PNF f) Asesor tidak diperkenankan menyalahgunakan logo, simbol, kedudukan pada BAN PAUD dan PNF untuk keuntungan pribadi, golongan dan/atau organisasi. g) Asesor dalam bertugas harus bebas dari hubungan kerja yang dapat menimbulkan konflik kepentingan dengan Asesi. h) Asesor harus mampu bekerja sama dengan asesor lain secara profesional. i) Asesor dalam bertugas harus mampu memelihara hubungan kemitraan yang harmonis dengan semua pihak, BAN PAUD dan PNF Provinsi, Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota dan pihak lain yang terkait dalam upaya meningkatkan mutu akreditasi PAUD dan PNF. j) Asesor harus mengikuti perkembangan informasi untuk memperbaiki kinerjanya..
Kode Etik Asesor BAN PAUD dan PNF k) Asesor wajib menolak tugas akreditasi dari BAN PAUD dan PNF pada lembaga sendiri atau lainnya yang memiliki hubungan kerja atau personal dengan Asesi yang diperkirakan atau patut diduga menimbulkan konflik kepentingan. l) Asesor dalam bertugas bersikap objektif dan terbuka kepada asesi terkait proses akreditasi, dan mekanisme akreditasi. m) Asesor tidak diperkenankan menyampaikan pendapat/pandangan pribadi yang mengatasnamakan BAN PAUD dan PNF. n) Asesor tidak diperkenankan meminta atau menerima pemberian hadiah (gratifikasi) dalam bentuk apapun yang patut diduga ada kaitannya dengan penugasan sebagai asesor yang dapat mempengaruhi penilaian. o) Asesor tidak diperkenankan mengubah atau memperbaiki data dan informasi, termasuk hasil penilaian yang berkaitan dengan proses akreditasi yang telah diserahkan kepada BAN PAUD dan PNF.
-5- Mekanisme Akreditasi
Persyaratan Umum Mengajukan permohonan akreditasi kepada BAN PAUD PNF melalui Sistem Penilaian Akreditasi (Sispena) PAUD dan PNF 1 4 Memiliki akte Pendirian dari Notaris atau SK Pimpinan Instansi/Lembaga/Institusi yang berwenang di atasnya 2 5 Lembaga harus memiliki NPSN (Nomor Pokok Satuan Pendidikan Nasional) dan mengisi Dapodik Program yang diajukan akreditasinya telah beroperasi minimal 1 tahun Memiliki Izin Penyelenggaraan/ Izin Operasional /Izin Pendirian Program yang diajukan akreditasinya dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Kemenag, UPT Perijinan, atau Lembaga Pemerintah lainnya yang berwenang 3 6 Menggunakan prasarana yang didukung dengan dokumen yang sah (Sertifikat Kepemilikan Tanah dan Bangunan, Surat Perjanjian Sewa, Surat Perjanjian Pemanfaatan Prasarana)
Persyaratan Khusus (1) PERMOHONAN AKREDITASI PAUD Jumlah peserta didik minimal 10 anak pada tahun ajaran terakhir, komulatif seluruh jenis program TK/RA/BA, KB, TPA dan SPS. Memiliki minimal 1 (satu) pendidik berijazah S1 PAUD/ Kependidikan/ Psikologi untuk layanan TK/RA/BA. Memiliki pendidik minimal berijazah SLTA dengan Sertifikat Diklat PAUD untuk KB, TPA, SPS. Catatan: Jika PAUD hanya memiliki Pendidik yang berijazah D4 atau S1 non kependidikan, harus memiliki minimal 1 (satu) pendidik bersertifikat Diklat PAUD.
Persyaratan Khusus (2) PERMOHONAN AKREDITASI LKP Jumlah peserta didik minimal 20 orang/tahun (kumulatif semua program) Sudah meluluskan minimal 4 angkatan/rombongan belajar selama beroperasi (dibuktikan dengan daftar nama lulusan) Memiliki pendidik yang berkompetensi relevan di bidangnya pada setiap program (dibuktikan dengan sertifikat)
Persyaratan Khusus (3) PERMOHONAN AKREDITASI PKBM Jumlah peserta didik minimal 20 orang/ tahun (kumulatif semua program), dibuktikan dengan lampiran presensi peserta didik pada tahun ajaran terakhir. Mempunyai Pendidik yang memenuhi persyaratan sesuai program yang diajukan (Memiliki Guru Mata Pelajaran Berkualifikasi S1 untuk Paket A,B,C) Minimal memiliki 2 jenis program utama: Pendidikan Kesetaraan (Paket A, B, C), Keaksaraan (Keaksaraan Dasar, Keaksaraan Usaha Mandiri), Kepemilikan 2 jenis program utama dibuktikan dengan Ijin Operasional Jika PKBM hanya mengajukan 1 (satu) program, maka Program yang tidak diajukan akreditasinya minimal telah beroperasi 1 tahun dengan didukung dokumen pada Standar Isi, Proses dan Pendidik (SIPRODIK)
Pemanfaatan Dapodik pada Sistem Penilaian Akreditasi (SISPENA) PAUD dan PNF LEMBAGA Akses Aplikasi User dan Password NPSN 1 9 DAPODIK 2 Mengisi Permohonan Mengisi Pernyataan & Dokumen Mengisi Instrumen Evaluasi Diri Satuan (EDS) Data Referensi PAUD & PNF 1. Ijin Operasional 2. Daftar Siswa 3. Daftar Pendidik 4. Tenaga kependidikan 5. Daftar Sarana dan Prasaran 6. Daftar Lulusan Hasil Akreditasi PAUD dan PNF 5 8 3 ASESOR Akses Aplikasi Nomor Induk Asesor (NIA) Input Nilai Akreditasi Lembaga 4 PAUD DAN PNF 6 Nilai Akreditasi Dari Asesor BAN PAUD PNF BAN PAUD PNF PROVINSI Verifikasi Akreditasi Hasil Akreditasi Terverifikasi 7 Informasi Nilai Akreditasi Masyarakat Umum
Proses Akreditasi PAUD dan PNF INFORMASI AKREDITASI PAUD dan PNF BAN PROVINSI BAN PAUD dan PNF Evaluasi Diri Satuan (EDS) secara online Klasifikasi Permohonan Akreditasi (KPA) Verifikasi hasil Visitasi dan Validasi DAPODIK Basis Data Akreditasi Hasil Akreditasi Terintegrasi Mengajukan Permohonan Mengisi Pernyataan dan Dokumen Mengisi Evaluasi Diri Satuan Pemeriksaan Kelayakan Permohonan Akreditasi (PKPA) Program dan/atau Satuan Penetapan Hasil Akreditasi Pengumuman Hasil Akreditasi Visitasi Validasi dan Verifikasi Sertifikat Akreditasi
LEMBAGA ASESOR Tidak BA N PROVINSI BAN PAUD DAN PNF Proses Pelaksanaan Akreditasi PAUD dan PNF secara Online Di BAN-P : 27 Hari + Penetapan di Pusat : 7 hari Total : 34 hari Penetapan Hasil Akreditasi 7 Hari 7 hari Klasifikasi Permohonan Akreditasi Ya Pemetaan Asesor Pemerikasa Kelayakan Pemetaan Asesor Visitasi 3 hari Pemetaan Asesor Validasi dan Verifikasi (33 Hari) hari Pemeriksaan Kelayakan Permohonan Akreditasi (PKPA) 3 hari (3 hari pemeriksaan EDS ) Ya Visitasi 15 hari (10 hari kalender proses visitasi + 5 hari proses upload data) Validasi dan Verifikasi (33 Hari) hari Evaluasi Diri Satuan (EDS) BULAN KE-1 BULAN KE-2
Masa Pemberlakuan Akreditasi Akreditasi pada program dan satuan PAUD dan PNF berlaku selama 5 (lima) tahun Program dan satuan pendidikan wajib mengajukan permohonan untuk diakreditasi kembali kepada BAN PAUD dan PNF paling lambat 6 (enam) bulan sebelum masa berlaku akreditasi berakhir Status Tidak Terakreditasi (TT) dapat mengajukan permohonan di tahun berikutnya Status terakreditasi C dapat mengajukan kembali 2 tahun berikutnya
Pengajuan Banding Status Akreditasi Banding adalah permintaan dari lembaga penyelenggara PAUD dan PNF untuk mempertimbangkan kembali keputusan yang dirasakan merugikan yang dibuat BAN PAUD dan PNF terkait dengan hasil penilaian status akreditasi PAUD dan PNF. Permohonan Banding dapat diajukan dalam waktu maksimal 1 bulan sejak tanggal SK Akreditasi diumumkan di Website BAN PAUD dan PNF Banding dilakukan dengan mengikuti Panduan Pengajuan Banding Akreditasi yang ditetapkan BAN PAUD dan PNF
-6- Perangkat Akreditasi
Instrumen Akreditasi 1. UU RI No. 20/2003 SISDIKNAS 2. PP RI No. 19/2005 SNP 3. PP RI No. 32/2013 PERUBAHAN I PP RI No.19/2005 4. PP RI No. 13/2015 PERUBAHAN II PP RI No.19/2005 5. PERATURAN MENTERI TERKAIT SERTA KARAKTERISTIK PROGRAM & SATUAN ( PAUD LKP PKBM) 8 - STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN VARIABEL SETIAP STANDAR INDIKATOR SETIAP VARIABEL BUTIR INSTRUMEN AKREDITASI
Perangkat Instrumen Akreditasi 1. Kisi-kisi Instrumen Akreditasi 2. Instrumen Akreditasi 3. Rubrik Penilaian Akreditasi 4. Aplikasi Penilaian Akreditasi PAUD
Status Butir Instrumen Butir berstatus MAJOR adalah butir instrumen yang harus dipenuhi karena sangat signifikan mempengaruhi pencapaian mutu PAUD, LKP dan PKBM berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan. Butir berstatus MINOR adalah butir instrumen yang seharusnya dipenuhi karena signifikan mempengaruhi pencapaian mutu PAUD, LKP dan PKBM berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan. Butir berstatus OBSERVED adalah butir instrumen yang sebaiknya dipenuhi karena cukup signifikan mempengaruhi pencapaian mutu PAUD, LKP dan PKBM berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan.
Instrumen Akreditasi Satuan PP NO.13/2015 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN KOMPETENSI LULUSAN ISI PROSES PENDIDIK & TENAGA KEPENDIDIKAN SARANA PRASARANA PENGELOLAAN PEMBIAYAAN PENILAIAN PENDIDIKAN
Struktur Status Butir STANDAR PAUD LKP PKBM STATUS Mj Mn Ob Mj Mn Ob Mj Mn Ob KOMPETENSI LULUSAN 2 1 0 1 2 0 1 1 0 ISI 3 8 1 3 7 1 2 5 1 PROSES 2 7 1 4 7 3 1 6 0 PTK 2 2 0 2 3 1 2 2 2 SARPRAS 4 3 0 7 2 2 4 2 0 PENGELOLAAN 6 10 1 5 13 1 12 10 6 PEMBIAYAAN 1 3 0 1 3 1 1 3 1 PENILAIAN 2 1 0 4 2 2 5 0 5 TOTAL BUTIR 22 35 3 27 39 11 28 29 15
Penilaian Dokumen Berdasar Rubrik 1. Keberadaan dokumen 2. Kelengkapan berdasar kriteria/ketentuan 3. Kesesuaian dengan implementasi 4 3 2 1 0 ADA LENGKAP SESUAI TIDAK ADA ATAU TIDAK SESUAI
-7- Konsep 8 SNP yang direprentasikan dalam Kisi-kisi, Instrumen Dan Rubrik Penilaian Akreditasi PAUD DAN PNF
Akreditasi Standar Kompetensi Lulusan Standar Isi Pasal 1 Ayat 22 Akreditasi adalah kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan UU No.20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Kelayakan & Kriteria Standar Proses Standar Penilaian Standar PTK Standar Pengelolaan Standar Pembiayaan Standar Sarana Prasana Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum NKRI. (Pasal 1(1), PP-19/2005)
Perangkat Akreditasi KISI-KISI INSTRUMEN INSTRUMEN AKREDITASI RUBRIK AKREDITASI
PARADIGMA PENILAIAN AKREDITASI: From Compliance to Performance Berbasis kualitas (quality-based assessment), tidak berhenti pada pemeriksaan berbasis Ada Lengkap Sesuai (ALS) Berbasis proses (process-based assessment), tidak hanya menganalisis dokumen Bermakna (meaningful), memberikan umpan balik kepada asesi untuk perbaikan berkelanjutan (continuous improvement)
-8- Pemeriksaan Kelayakan Permohonan Akreditasi (PKPA)
Penilaian Kelayakan Permohonan Akreditasi (PKPA) Asesor PKPA melakukan penilaian berdasarkan dokumen digital terhadap butir-butir instrumen dengan memperhatikan lampiranlampiran yang ada beserta dokumen pendukung pada Dapodik; Asesor PKPA bertugas melakukan penilaian dokumen digital dengan prinsip mengidentifikasi keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian persyaratan permohonan akreditasi berdasarkan pembobotan penilaian pada rubrik Asesor menuliskan catatan apabila: Asesor memberikan skor yang berbeda dengan skor EDS Asesor memberikan skor berbeda dengan skor pada aplikasi Asesor memberikan skor berdasarkan SPTJM Asesor memberikan skor pada expert judgement Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dapat dijadikan dasar untuk memberikan skor maksimal dua (2) pada butir pertanyaan yang tidak ditemukan dokumen pendukungnya pada aplikasi Sispena
-9- Visitasi
VISITASI Visitasi adalah kegiatan penilaian dokumen/bukti fisik berdasarkan rubrik penilaian akreditasi dan pemeriksaan data dan implementasinya di satuan pendidikan dengan menganalisis aspek keberadaan, kelengkapan dokumen dan kesesuaian dengan pelaksanaannya. Asesor visitasi akreditasi melakukan pemeriksaan data dan implementasinya di lembaga/satuan dengan menganalisis aspek keberadaan, kelengkapan dokumen dan kesesuaian dengan pelaksanaannya VISITASI Jika asesor menemukan ketidaksesuaian antara skor PKPA dengan kondisi lembaga, maka asesor WAJIB melampirkan dokumen temuan yang mengakibatkan perubahan skor pada butir tersebut dan memberikan catatan. Asesor membubuhkan catatan pada instrumen akreditasi visitasi apabila : Asesor memberikan skor berbeda dengan skor PKPA (catatan: melampirkan dokumen pendukung baru yang mengakibatkan perubahan skor dan dikirm ke BAN PAUD DAN PNF Provinsi melalui email) Asesor PKPA memberikan skor maksimal 2 berdasarkan SPTJM Asesor memberikan skor pada expert judgement
-10- VALIDASI DAN VERIFIKASI
VALIDASI Validasi dan Verifikasi adalah kegiatan penilaian hasil PKPA dan visitasi terhadap butir-butir instrumen yang mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan yang mencakup unsur keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian dengan implementasi yang ada pada satuan PAUD dan PNF berdasarkan rubrik penilaian akreditasi. Asesor validasi memeriksa butir-butir dengan perubahan skor dari tahap pemeriksaan kelayakan permohonan akreditasi (PKPA) ke tahap visitasi; Asesor validasi memeriksa pemenuhan dokumen tambahan; Asesor validasi memperhatikan kelengkapan atribut dokumen (tanda tangan, stempel, kejelasan isi); VALIDASI Asesor validasi melakukan penilaian pada aplikasi sispena dengan mengisi skor dan argumentasi secara online di kolom skor dan catatan, Pemberian catatan dilakukan apabila : Asesor validasi dan verifikasi memberikan skor yang berbeda dengan asesor visitasi; Asesor validasi dan verifikasi memberikan skor pada expert judgement;. Asesor validasi melihat dokumen satuan yang di upload dalam Sispena maupun dokumen pendukung yang telah diisi oleh asesor visitasi. Asesor validasi juga melihat dokumen temuan visitasi dalam softcopy yang diemail asesor visitasi ke BAN PAUD DAN PNF Provinsi;
TERIMA KASIH BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL Komplek Direktorat Jenderal Dikdasmen Kemdikbud Gedung F Lantai 2 Jl. RS Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan Telepon: (021) 7658424, Fax: (021) 7698141 Website : www.banpaudpnf.or.id, Email: info@banpaudpnf.or.id