LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RANCANG ULANG STASIUN KERETA API SOLOBALAPAN TUGAS AKHIR SARJANA STRATA 1 UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN YUDISIUM UNTUK MENCAPAI DERAJAT SARJANA TEKNIK (S-1) PADA PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA DISUSUN OLEH: ANDRIAN MATAPUTUN NPM: 05 01 12247 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA 2013 i
ABSTRAKSI Penulisan ini mengangkat fenomena transportasi yang ada di Indonesia, di mana sarana dan prasarana transportasi menjadi bagian vital dalaam negara berkembang seperti Indonesia. Seiring dengan tumbuh dan berkembangnya Kota Surakarta sebagai kota budaya dan pariwisata, diikuti dengan kemajuan pesat khususnya bidang perekonomian membuat arus mobilitas manusia dan barang yang masuk dan keluar Kota Surakarta semakin meningkat jumlahnya. Salah satu konsekwensi dari meningkatnya mobilitas tersebut adalah keharusan ditingkatkanya sarana dan prasarana transportasi yang layak dapat mengakomodasi kebutuhan dan keinginan pengguna jasa angkutan umum, baik yang menuju maupun yang meninggalkan Kota Surakarta. Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam merencanakan dan merancang pengembangan stasiun Solobalapan adalah bahwa bangunan utama (hall, loket, dan sebagian unit kantor) merupakan bangunan konservasi yang dirancang oleh Karsten. Perwujudan dari penghormatan terhadap masa lalu adalah dengan dipertahankannya bangunan utama karya Karsten. Kesadaran akan masa sekarang diwujudkan dengan sarana dan prasarana dalam pengembangan fungsi kereta api yang didukung oleh Peraturan Pemerintah no.69 tahun 1998, sementara pengharapan terhadap masa depan diwujudkan dengan mendesain ulang emplasemen kereta api. Semoga penulisan ini bermanfaat bagi perkembangan transportasi khususnya kereta api di Indonesai agar lebih baik dan efisien. iv
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria atas segala rahmat, bimbingan dan penyertaan-nya selama penulis mengerjakan Tugas Akhir Fakultas Tekhnik Arsitektur Atmajaya Yogyakarta. Tanpa bimbingan dan terang kasih-nya penulis menyadari bahwa usaha penulis akan menjadi sia sia. Tak lupa pula bagi orang orang yang ada disekitar penulis yang tanpa lelah member dukungan, perhatian dan semangat dengan berbagai cara sehingga terciptalah karya Perencanaan dan Perancangan dengan kelebihan dan kekurangannya. Penulis mengharapkan Tugas Akhir ini pada akhirnya dapat menambah wawasan bagi mahasiswa Program Studi Arsitektur Fakultas Tekhnik Atmajaya Yogyakarta. Dalam menyusun Tugas Akhir, penulis mendapat dukungan berupa sumbangan pemikiran, bimbingan, materi, dll. Oleh karena itu pada kesempatan ini, secara khusus penulis mengucapkan terima kasih kepada : o Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk memperluas wawasan dan pengalaman o Civitas Akademika Atma Jaya dan semua pihak yang membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir baik secara langsung maupun tidak langsung o Dosen Pembimbing Tugas Akhir Dr. Ir. Arya Ronald yang telah meberikan bimbingan dan motivasi dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini o Dosen Koordinator Tugas Akhir Agustinus Madyana Putra, ST., MT. yang telah memberikan pembekalan mengenai Tugas Akhir o Ketua Program Studi Arsitektur Ir. F. Ch. J. Sinar Tanudjaja, MSA. Yang telah bersedia mengesahkan laporan Tugas Akhir ini o Alm. Papa dan Alm. Eyang yang selalu memotivasi dalam menyelesaikan tanggung jawab ini o Mama dan Keluarga besar yang selalu memenuhi kebutuhan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini o Teman teman Unit Kerohanian, saint of sinners, merap arch yang telah memberikan bantuan dalam bentuk apapun o Semua orang yang pernah memberi warna dalam kehidupan ini Thx s All berbeda itu pilihan v
Penulis menyadari bahwa dalam penyususnan laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari kata sempurna. Maka penulis mengharpakan saran dan kritik atas penyusunan laporan Tugas Akhir ini Besar harapan agar laporan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi pembaca dan penyusun laporan berikutnya. Yogyakarta 2013 Andrian Mataputun vi
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGABSAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAKSI KATA PENGANTA R DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR DIAGRAM i ii iii iv v vii x xii BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latarbelakang Permasalahan 1 1.2 Rumusan Permasalahan 5 1.3 Tujuan dan Sasaran 5 1.4 Lingkup Pembahasan 5 1.5 Metoda Pembahasan 6 1.6 Pola Pikir Perancangan 7 BAB II. FUNGSI DAN MANFAAT STASIUN KERETA API 2.1 Sejarah Perkeretaapian Indonesia 9 2.2 Pengertian, Fungsi, Manfaat dan Fasilitas Stasiun Kereta Api 11 2.2.1 Fungsi dan Manfaat Stasiun Kereta Api 12 2.2.2 Fasilitas dalam Stasiun Kereta Api 14 2.3Macam macam peron 16 2.3.1 Macam Tipe Emplasemen 16 2.3.2 Macam Stasiun Kereta Api 19 2.4 Jenis Kereta Api 22 2.5 Ruang Dalam Stasiun 24 2.6 Kinerja Angkutan 26 vii
BAB III. TERMINAL SOLOBALAPAN 3.1 Terminal Solobalapan 28 3.1.1 Potensi Strategis Lokasi Stasiun Solobalapan 29 3.1.2 Status dan Klasifikasii Stasiun Solobalapan 29 3.2 Rancang Ulang Stasiun Kereta Api Solobalapan 30 3.2.1 Pengertian Rancang Ulang Stasiun Kereta Api Solobalapan 31 3.2.2 Tujuan Rancang Ulang Stasiun Kereta Api Solobalapan 31 3.2.3 Fungsi Rancang Ulang Stasiun Kereta Api Solobalapan 31 3.3 Pelaku Keguatan di Stasiun Kereta Api Solobalapan 32 3.4 Jenis Ruang di Stasiun Kereta Api Solobalapan 33 3.5 Tinjauan Lokasi Tapak Stasiun Kereta Api Solobalapan 34 3.5.1 Keadaan Sosial Ekonomi 35 3.5.2 Moda Transportasi 36 BAB IV ARSITEKTUR POST-MODERN 4.1 Sejarah Arsitektur 39 4.2 Karakteristik Arsitektur 41 4.3 Aliran Arsitektur 42 4.4 Unsur Komunikasi Dalam Arsitektur 43 4.5 Pokok - Pokok Pikiran Arsitektur 46 4.6 Karya - Karya Arsitektur 48 4.6.1 Studi Preseden 51 BAB V PERENCANAAN & PERANCANGAN 5.1 Analisis Peruangan 52 5.1.1 Pola Kegiatan 53 5.1.2 Kelompok Ruang 57 5.1.3 Kebutuhan dan Besaran Ruang 57 5.1.4 Hubungan Ruang 63 5.1.5 Organisasi Ruang 65 5.2 Analisis Tapak 66 5.3 Analisis Tata Ruang Dalam 67 viii
5.4 Analisis Tata Ruang Luar 71 5.4.1 Pendekatan Bentuk 71 5.4.2 Pendekatan Landscape 72 5.5 Sistem Utilitas 72 BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 6.1 Konsep Perencanaan 80 6.1.1 Karakter Ruang 80 6.1.2 Karakteristik Ruang 81 6.1.3 Kawasan Stasiun 82 6.1.4 Site Plan 82 6.2 Konsep Perancangan 83 6.2.1 Tata Ruang Dalam 83 6.2.2 Tata Ruang Luar 86 6.2.3 Hubungan Ruang 87 6.2.4 Organisasi Ruang 90 ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Rel kereta api 14 Gambar 2.2 Menara sinyal 14 Gambar 2.3 Depo 15 Gambar 2.4 Peron lama 16 Gambar 2.5 Peron baru 16 Gambar 2.6 Emplasemen stasiun 17 Gambar 2.7 Emplasemen gudang barang 17 Gambar 2.8 Emplasemen langsir 17 Gambar 2.9 Emplasemen penyusun 18 Gambar 2.10 Emplasemen depo lokomotif 18 Gambar 2.11 Emplasemen pelabuhan 18 Gambar 2.12 Stasiun kecil 19 Gambar 2.13 Stasiun besar 20 Gambar 2.14 Macam stasiun siku 21 Gambar 2.15 Stasiun pararel 21 Gambar 2.16 Stasiun pulau 21 Gambar 2.17 Stasiun semenanjung 22 Gambar 4.1 Menara Eifel 44 Gambar 4.2 Wisma mulia 45 Gambar 4.3 Gedung MPR DPR 45 Gambar 4.4 Bundaran HI 46 Gambar 4.5 Gedung bursa efek Indonesia 46 Gambar 4.6 Pandangan bagian tengah kolam Piazza d Italia 48 Gambar 4.7 Salah satu sisi Piazza d;italia 49 Gambar 4.8 Piazza d;italia, New Orleans 49 Gambar 4.9 Perspektif Grand Intercontimental Hotel 49 Gambar 4.10 Teater Carlo Felice 50 Gambar 4.11 Sky light 50 Gambar 4.12 Best supermarket, Oxford Valley 51 Gambar 4.13 Ackerberg House 51 x
Gambar 4.14 Perspektif Stasiun Kanazawa Jepang 52 Gambar 4.15 Gerbang Stasiun Kanazawa 52 Gambar 4.16 Kubah pada Stasiun Kanazawa 52 Gambar 5.1 Tampak atas lokasi kawasan Stasiun Solobalapan 66 Gambar 5.2 Analisis tapak kawasan Stasiun Solobalapan 67 Gambar 6.1 Ruang tunggu yang fleksibel 81 Gambar 6.2 Desain café yang berbeda dari lingkungan sekitar 81 Gambar 6.3 Site plan 82 xi
DAFTAR DIAGRAM Diagram 3.1 Sirkulasi keberangkatan 32 Diagram 3.2 Siekulasi kedatangan 32 Diagram 3.3 Struktur organisasi 33 Diagram 4.1 Sejarah lahirnya Arsitektur post-modern 40 Diagram 5.1 Pola kegiatan ruang public 54 Diagram 5.2 Pola kegiatan ruang semi public 54 Diagram 5.3 Pola kegiatan ruang semi privat 55 Diagram 5.4 Pola kegiatan ruang privat 55 Diagram 5.5 Pola kegiatan keseluruhan 56 Diagram 5.6 Hubungan ruang public 63 Diagram 5.7 Hubungan ruang semi public 63 Diagram 5.8 Hubungan ruang semi privat 64 Diagram 5.9 Hubungan ruang privat 64 Diagram 5.10 Hubungan ruang makro 64 Diagram 5.11 Organisasi ruang 65 Diagram 6.1 Konsep penataan bangunan pada tapak 86 Diagram 6.2 Hubungan ruang semi public 87 Diagram 6.3 Hubungan ruang semi privat 88 Diagram 6.4 Hubungan ruang privat 89 Diagram 6.5 Hubungan ruang makro 89 Diagram 6.6 Organisasi ruang 90 xii