BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen

negeri namun tetap menuntut kinerja politisi yang bersih.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan hasil penelitian Yahoo!-TNSNet Index, aktivitas internet yang paling

DAFTAR ISI. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah Fokus Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Peneltian...

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Unit tematik terbagi atas status updates, comment, photos, dan like. Di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memposting foto, melakukan update saat berada di suatu tempat dan lain

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Saat ini perkembangan teknologi informasi berjalan sangat pesat. Kecanggihan

BAB IV INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Pada bab ini akan disajikan pembahasan hasil penelitian.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini sudah terbentuk segmen pasar yang disebut Emerging Global

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipastikan terisolasi dari lingkungan sekitarnya.harold D. Lasswell dalam

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. besar yang sudah terfasilitasi oleh provider jaringan-jaringan internet.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi komunikasi saat ini seolah-olah tidak

FENOMENA KEINGINAN MENAMPILKAN DIRI PADA MAHASISWA MELALUI LAYANAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK SKRIPSI

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN INSTAGRAM

PERBEDAAN PERILAKU KONSUMTIF PADA PENGGUNA INSTAGRAM BERDASARKAN JENIS KELAMIN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dari konvensional ke digital membuat. pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dan cepat.

BAB I PENDAHULUAN. ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. internet yang Anda pakai untuk mengirim dan menjelajahi interenet,

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan

BAB 1 PENDAHULUAN. media sosial. Popularitas media sosial semakin berkembang dari tahun ke

BAB I PENDAHULUAN. kemunculannya Instagram sudah mencuri perhatian para penggunanya, menurut

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Bonvieux adalah sebuah online shop yang khusus menyediakan produk

BAB I PENDAHULUAN. wisatawan asing dari luar negeri. Hampir setiap hari libur atau weekend kota

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Judul yang di ambil di dalam Penelitian Tugas akhir ini yaitu Perancangan

BAB I PENDAHULUAN 1. Pendahuluan 1.1 Gambaran Umum 1.2 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. rokok tembakau ataupun yang telah beralih ke rokok elektrik, hal ini

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi semakin meningkat dalam kehidupan kita, hal ini

BAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web

BAB II PROFIL PARTISIPAN. kemudian menjelaskan definisi food instagrammer professional, lalu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun

BAB I PENDAHULUAN. tentunya. Salah satu dampak negatif dari era globalisasi adalah munculnya gaya

BAB I PENDAHULUAN. efisien dibandingkan jenis komunikasi lainnya. mulai mewabah di Indonesia seperti Facebook, twitter, myscape, friendster,

KARYA BIDANG PEMBUATAN DAN PENGELOLAAN WEBSITE WAWASAN.CO (REPORTER 2, ADMIN 2, DAN VIDEOGRAPHER) ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN. utama, dengan kata lain mengikuti sebuah tren menjadi salah satu cara jitu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. melakukan komunikasi dengan manusia lainnya. Selain menggunakan media

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Instagram

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Internet merupakan sebuah media massa baru (new media) yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah

BAB V KESIMPULAN. Karakter media sosial sebagai teknologi informasi dan perilaku masyarakat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hal, dengan perspektif orang akan memandang sesuatu hal berdasarkan cara-cara

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications,

III. PROSES PENCIPTAAN

BAB I PENDAHULUAN. termasuk halnya dengan pemasaran. Kali ini, marketing pun bisa dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Jumlah Perbandingan Pengguna Media Sosial di Indonesia No Media Sosial Pengguna

BAB I PENDAHULUAN. pemimpin, kebijakan dan kemana arah masa depan bangsa. Kita ketahui

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Dari tahun ke tahun penggunaan internet semakin penting dan menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. Akibat tingkat pertumubuhan yang positif tersebut, secara otomatis industri

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV PENUTUP. pengguna laki-laki dan pengguna perempuan. Identitas yang dimaksud

BAB I PENDAHULUAN. terlebih kehidupan manusia. Komunikasi sendiri merupakan topik yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kearah kehidupan yang sangat kompetitif. Andersen (2004) memprediksi situasi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Esensi dari komunikasi politik sendiri adalah proses interaksi yang

Oleh: Hanung L

BAB II SUBJEK PENELITIAN. digunakan online seller dalam mempromosikan produknya, serta sekilas mengenai latar

BAB IV ANALISIS DATA FACEBOOK DAN INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA PUBLISHING. telah diperoleh pada saat penelitian berlangsung.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Ridwan Kamil menampilkan kepribadiannya sebagai walikota yang low profile, yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Maraknya dunia jejaring sosial terutama facebook yang muncul pertama kali

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kehidupan manusia tidaklah pernah dalam kondisi statis. Dinamika

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi komunikasi semakin pesat. Perkembangan ini telah

BAB I PENDAHULUAN. dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media.

BAB IV TEMUAN TENTANG POLA KOMUNIKASI VIRTUAL PENGGUNA GAME ONLINE TOWNSHIP. menghasilkan temuan-temuan penelitian yang sudah dilakukan.

BAB I PENDAHULUAN. Fitur-fitur yang ditawarkan internet yang disebut juga dengan jejaring sosial

BAB I PENDAHULUAN. Internet menjadi salah satu teknologi informasi yang fenomenal belakangan

BAB IV ANALISIS DATA

BAB II OBJEK PENELITIAN. dalam penelitian ini, yaitu Takofeitodemao berdasarkan data-data yang peneliti

BAB I PENDAHULUAN. perangkat lunak yang memungkinkan individu maupun komunitas untuk

PERSONAL BRANDING MELALUI MEDIA SOSIAL

Dessy Irmawati, M.T.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. pesat di seluruh belahan dunia, yakni salah satunya termasuk di Indonesia. Media

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. khususnya teknologi informasi seperti internet, teknologi ini tidak hanya

BAB I PENDAHULUAN. segala produknya mulai dari keberadaan jejaring sosial seperti Facebook, Twitter,

BAB 1 KENALAN DENGAN BLOG

BAB IV ANALISIS DATA. bersamaan dengan pengumpulan data pada penelitian ini. pengamatan lapangan yang sudah direduksi dan di buat kategori-kategorinya

Gambar 1.1 Gambar spoiler media sosial ask.fm Sumber :

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. masyarakat. Tidak hanya dengan menggunakan komputer atau laptop saja, tetapi

BAB 5 PENUTUP. 5.1 Kesimpulan

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi yang sangat efektif bagi umat manusia di dunia. Pengguna internet dapat melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. dengan pembeli dan memungkinkan mereka untuk melakukan transaksi yang aman dan

Kata Kunci : Blog, Catatan Harian, Konsep Diri, Keterbukaan Diri.

BAB II OBJEK PENELITIAN. gambaran singkat Group SMA Stella Duce 2 Yogyakarta di Facebook dan gambaran

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, komunikasi tidak hanya dilakukan secara fisik, tetapi dapat dilakukan dengan berbagai media sosial seperti dunia maya. Dengan mediasi komputer, kita dapat mengakses berbagai situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Blog, Tumblr, dll. Komunikasi yang terjadi ialah ketika penggunanya menyampaikan pesan dan diterima oleh pengguna lain kemudian terjadi interaksi ketika pesan tentang diri si pengguna yang dibagikan untuk diapresiasi, direspon dan mendapat tanggapan oleh pengguna lain. Pesan yang ditampilkan untuk dilihat pengguna lain dapat berupa teks ataupun foto. Seiring dengan berkembangnya zaman, Instagram menjadi salah satu media sosial yang cukup diminati untuk mempresentasikan diri. Berbeda dengan jejaring sosial lainnya, Instagram menggunakan foto sebagai media penyampai pesan. Bagi pengguna media sosial, memeriksa akun media sosial adalah sebuah aktivitas yang lazim dilakukan. Namun ketika pengguna menata akun media sosial, yang pengguna lakukan sebenarnya sedang menata wajah atau penampilannya di dunia maya. Ketika melakukan penataan terhadap tema atau warna halaman depan di media sosial, pengguna seakan-akan sedang memilih pakaian yang mana atau warna apa yang cocok dengan dirinya. Begitu pula ketika pengguna hendak melakukan pembaharuan status atau menulis sesuatu di akun media sosial, maka pengguna mengalami proses selayaknya ingin mengungkapkan sesuatu kepada lawan bicara yang sedang ada di depannya. Apalagi bagi pengguna yang menyadari bahwa audiens (atau pengguna lainnya) tidak hanya satu atau dua orang, melainkan berpotensi sangat banyak (sekumpulan massa). Penataan media sosial akan menjadi sebuah tindakan yang tidak selalu spontan, tetapi melalui sebuah meja editorial di dalam dirinya sendiri. Instagram adalah sebuah aplikasi untuk berbagi foto yang dapat dilihat oleh followers dari si pengunggah foto dan dapat saling memberikan komentar ataupun hanya sekedar like yang berarti menyukai foto yang diunggah. Nama Instagram

berasal dari kata insta dan gram, Insta yang diambil dari kata instant dan gram yang berasal dari telegram, dari namanya dapat disimpulkan bahwa Instagram berarti menginformasikan atau membagikan foto pada orang lain dengan cepat. Instagram menjadi wadah untuk membuka dan mempresentasikan diri. Selain itu, bermunculan pula toko online yang menjadikan Instagram sebagai tempat untuk mempromosikan produknya.di Indonesia sendiri, Instagram merupakan wadah bagi para penggunanya untuk menampilkan foto pribadinya, aktifitas-aktifitasnya, koleksinya, bahkan untuk sekedar memamerkan keberadaan atau ekesistensinya di kehidupan sosial. Instagram sebagai media sosial tentu menjadi sasaran bagi penggunapengguna yang ingin membuka atau sekedar menunjukkan dirinya ke orang lain dengan cara menampilkan berbagai foto yang dikehendaki. Di Indonesia sedang booming membicarakan foto-foto yang diunggah oleh akun Instagram milik Pevita Pearce dan Ibu Negara Ani Yudhoyono.Pevita Pearce sebagai publik figur tentunya menjadi sasaran para remaja baik wanita ataupun pria. Foto-foto yang diunggahnya selalu mendapatkan komentar baik positif maupun negatif. Ketertarikan pengguna Instagram terhadap dirinya serta foto-foto yang diunggahnya terlihat dari jumlah followers nya yang mencapai 700.000. Begitu juga dengan Ibu Ani Yudhoyono yang rajin mengunggah momen dalam hidupnya ke dalam Instagram, followersnya kini mencapai 400.000. Kedua tokoh ini merupakan contoh dari sebagian pengguna Instagram yang memiliki followers dan likers setia oleh para pengguna Instagram lainnya. Foto-foto yang diunggah mereka selalu dinantikan oleh followers untuk sekedar menyukainya ataupun memberikan komentar. Instagram juga dijadikan sebagian besar kawula muda sebagai sarana untuk mempresentasikan diri sebagai wujud eksistensi di dunia maya. Ketika media sosial seperti Instagram hadir, maka media sosial ini bisa digunakan sebagai sebuah wadah untuk melakukan penataan diri. Media sosial seperti ini bisa difungsikan sebagai revitalisasi hubungan sosial diantara sesama pengguna. Media sosial bisa menjadi tempat bertemu dengan keluarga, sahabat, atau kolega yang terpisah jarak dan waktu. Media sosial bisa menjadi rumah atau ruangan untuk melakukan interaksi satu sama lain. Adanya media sosial membuka kesempatan untuk setiap individu bisa menjadi pengirim sekaligus penerima. Hanya dengan bermodalkan akses ke dunia maya dan membuat akun media sosial, maka setiap individu sudah memiliki sebuah media yang bersifat one-to-many.

Media sosial seperti Instagram ini dapat diibaratkan tempat umum dimana semua orang bebas membuka dan mempresentasikan dirinya dan tentu saja berpendapat dengan bebas. Ibu Ani Yudhoyono yang merupakan salah satu pengguna akun media sosial khusus fotografi yakni Instagram memilih media ini dikarenakan hobi fotografi yang dimilikinya. Beberapa waktu yang lalu, Ibu Ani terlihat memposting salah satu foto keluarga bersama di sebuah pantai di Pacitan. Seperti yang kita ketahui, Pacitan adalah kota kelahiran presiden kita, SBY. Sehingga moment ini dimanfaatkan sebagai 'pulang kampung' keluarga besar ini. Pada saat itu, mereka terlihat memakai batik di pantai. Hal ini memicu komentar salah satu pengguna lain akun Instagram. Dia mengomentari gaya berbusana keluarga SBY yang terlihat formal dan rapi yang cenderung tidak cocok berada di pantai (sumber : Merdeka.com (18/10). Mendapatkan komentar tersebut, Ibu Ani lantas membalasnya. Ibu Ani mengatakan bahwa saat ini batik memang sudah bisa dikenakan di mana saja dan bukan hanya untuk acara resmi. Ibu Ani juga mengatakan bahwa hal ini adalah salah satu bagian dari kunjungan kenegaraan dan hanya mampir ke pantai tersebut. Komentar ini tentu saja menimbulkan komentar-komentar lain yang menanggapi hal ini. Banyak yang membela Ibu Ani, namun beberapa juga yang berkomentar bahwa sosok ibu negara tidak seharusnya menanggapi hal itu. Pada proses komunikasi khususnya komunikasi antar pribadi, identitas merupakan salah satu hal yang penting. Menurut Michael Hecht dankoleganya, teori komunikasi tentang identitas tergabung dalam konsep individu, komunal dan public.menurut teori tersebut, identitas merupakan penghubung utama antara individu dan masyarakat serta komunikasi merupakan mata rantai yang memperbolehkan hubungan ini terjadi. Identitas adalah kode yang mendefinisikan keanggotaan dalam komunitas yang beragam. Kode-kode yang terdiri dari simbol-simbol seperti bentuk pakaian, dan kepemilikan, dan kata-kata seperti deskripsi diri atau benda yang biasanya anda katakan dan makna yang anda dan orang lain hubungkan terhadap benda-benda tersebut. Identitas seseorang mempengaruhi cara kita berkomunikasi. Misalnya dengan orang yang memiliki identitas usia lebih tua dari kita maka cara komunikasi diri kita akan lebih hati hati dibandingkan dengan seseorang dengan identitas yang lebih muda daripada kita (Nasrullah, 2011 : 246).

Salah satu poin penting dalam komunikasiyang termediasi komputer ini adalah Dengan sedikit mengabaikan beragam bentuk interaksisosial yang mungkin mendukung perspektif CMC (Computer Mediated Communication) yaitu komputer memediasi proses komunikasi, bahwa perspektif ini memfokuskan pada integrasi informasi dimana komunikasi yang terjadi melalui medium komputer berdasarkan pada proses informasi yang dapat dijumpai dalam beragam bentuk. Proses informasi inilah yang terjadi di Instagram hanya melalui teks dan gambar. Siapa X di dunia nyata dan siapa X di dunia virtual bisa jadi sama dan bisa jadi sangat berbeda. X sebagai seorang lelaki pekerja, kepala keluarga, dan memiliki dua orang anak bisa menjadi X yang bujangan, berstatus mahasiswa, dan belum memiliki pasangan di dunia virtual (Holmes, 2005:55). Fenomena ini yang disebut oleh Tim Jordan sebagai operasionalisasi identitas di dunia virtual menjadi identity fluidity, renovated hierarchies, dan information as reality. Identity fluidity bermakna sebuah proses pembentukan identitas secara online atau virtual dan identitas yang terbentuk ini tidaklah mesti sama atau mendekati dengan identitasnya di dunia nyata (offline identities). Renovated hierarchies adalah proses dimana hirarki-hirarki yang terjadi di dunia nyata (offline hierarchies) direka bentuk kembali menjadi online hierarchies (Jordan, 1999 : 62-87). Dalam penelitian ini peneliti ingin mengetahui identity fluidity yakni proses pembentukan identitas online mahasiswa ilmu komunikasi di medium komunikasi komputer. Identitas online ini merupakan bentuk dari presentasi diri dalam proses komunikasi. Dunia maya memang mempunyai limit kebebasan yang berbeda dengan yang lain. Di dunia maya, kita tidak akan dapat mengontrol dan membatasi pendapat orang yang dituangkan ke dalam postingan-postingan yang bersifat umum. Sebaiknya kita harus lebih bijak dan hati-hati dalam menggunakan akun-akun atau situs yang ada di dunia maya. Mahasiswa merupakan elemen penting dalam fenomena jejaring sosial ini. Hampir setiap anak muda memiliki akun di situs jejaring sosial termasuk Instagram. Komunikasi antar sesama mahasiswa juga seringkali lebih intens melalui media sosial ini. Peneliti mengamati banyak permasalahan dalam kehidupan pribadi mahasiswa yang sering dikarenakan status atau postingan di jejaring sosial. Hal inilah yang menjadi ketertarikan peneliti untuk melihat sejauh mana Instagram digunakan mahasiswa ilmu

komunikasi untuk mempresentasikan dirinya di jejaring sosial Instagram, karena mahasiswa ilmu komunikasi Fisip USU memiliki ketertarikan terhadap Instagram dan menggunakan Instagram lebih banyak dibandingkan mahasiswa lainnya, hal ini terlihat dari banyaknya mahasiswa ilmu komunikasi Fisip USU yang mengisi waktu luangnya untuk membuka Instagram dibandingkan dengan mahasiswa lain. Oleh sebab itu peneliti tertarik untuk mengetahui hubungan Instagram terhadap Presentasi Diri Mahasiswa melalui judul skripsi Instagram dan Presentasi Diri Mahasiswa dengan sub judul Studi Korelasional Penggunaan Instagram Terhadap Presentasi Diri Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, peneliti merumuskan masalah yang akan diteliti lebih lanjut yaitu : Sejauhmanakah Hubungan Penggunaan Instagram Terhadap Presentasi Diri Di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik? 1.3 Pembatasan Masalah Untuk menghindari ruang lingkup yang terlalu luas, maka peneliti membatasi masalah yang akan diteliti. Adapun pembatasan masalah tersebut, yaitu : 1. Penelitian ini bersifat korelasional, yaitu bersifat mencari atau menjelaskan hubungan dan menguji hipotesis. 2. Penelitian ini untuk mengetahui penggunaan Instagram di kalangan Mahasiswa dan kaitannya dengan identity fluidity yang merupakan salah satu bentuk dari Presentasi Diri. 3. Objek penelitian ini adalah Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program S-1 angkatan 2011, 2012 dan 2013. 1.4 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui bagaimana penggunaan Instagram pada kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip USU. 2. Untuk mengetahui bagaimana Presentasi Diri Mahasiswa melalui Instagram. 3. Untuk mengetahui hubungan penggunaan Instagram terhadap Presentasi Diri Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip USU. 1.5 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang kelak diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Secara Akademis, penelitian diharapkan dapat bermanfaat bagi perkembangan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini dapat menjadi bahan bacaan dan referensi bagi penelitian serupa di masa yang akan datang. 2. Secara Teoritis, penelitian diharapkan dapat memberi kontribusi pengetahuan di bidang Ilmu Komunikasi yang berkaitan dengan studi Presentasi Diri dalam Komunikasi Antar Pribadi. 3. Secara Praktis, penelitian ini untuk menerapkan ilmu yang diterima peneliti selama menjadi mahasiswa Ilmu Komunikasi sekaligus memberikan masukan kepada siapa saja yang ingin mengetahui hubungan Instagram terhadap presentasi diri.