BAB III METODE PENELITIAN A. Ruang lingkup penelitian 1. Ruang lingkup keilmuan Ruang lingkup keilmuan dalam penelitian ini meliputi bidang ilmu penyakit saraf. 2. Waktu pengambilan sampel Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September Desember 2012. 3. Tempat pengambilan sampel Tempat pengambilan sampel ini dilaksanakan di instalasi rekam medis RSUP Dr. Kariadi Semarang. B. Jenis Penelitian Desain penelitian ini adalah penelitian observasional deskriptif analitik korelatif dengan pendekatan cross sectional yang bersifat retrospektif yaitu jenis penelitian yang pengukuran variabel variabelnya dilakukan pada satu saat tanpa dilakukannya follow up. 50 C. Populasi dan sampel 1. Populasi Populasi pada penelitian ini meliputi semua pasien stroke yang dirawat di bangsal IRNA B1 RSUP Dr. Kariadi Semarang periode 1 Januari 2012-31 Agustus 2012. 2. Sampel Jumlah sampel = = 1,96 0,723 (1 0,723) 0,1 = 3,84 0,723 0,277 0,01 = 76,90
Perhitungan diatas menghasilkan besar sampel minimal sebanyak 77 sampel. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan mengambil data dari rekam medik. Jumlah sampel penelitian yang diambil dari populasi memiliki kriteria inklusi dan ekslusi sebagai berikut : Kriteria inklusi 1. Pasien dengan diagnosis stroke 2. Diagnosis ditegakkan dengan pemeriksaan neurologis dan didukung dengan hasil pemeriksaan ct scan otak 3. Kelengkapan data pasien meliputi nomor register pasien, usia, jenis kelamin, kadar kolesterol total, kadar trigliserida, kadar LDL-C, dan kadar HDL-C Kriteria Ekslusi 1. Pasien dengan penyakit gangguan darah 2. Pasien dengan penyakit tumor otak 3. Pasien dengan penyakit infeksi otak 4. Pasien dengan penyakit trauma kepala D. Variabel penelitian 1. Variabel bebas : Dislipidemia (kadar total kolesterol darah, kadar trigliserida darah, kadar LDL-C, kadar HDL-C) 2. Variabel terikat : Kejadian stroke (stroke hemoragi dan stroke non hemoragik) E. Bahan dan alat 1. Lembar pengamatan penelitian 2. Alat tulis 3. Rekam medik
F. Definisi operasional 1. Stroke a. Definisi Suatu diagnosis yang telah tercantum dalam rekam medik yang berupa stroke hemoragik ataupun stroke nonhemoragik yang bukan disebabkan oleh gangguan peredaran darah sepintas, tumor otak, stroke sekunder karena trauma maupun infeksi. b. Cara mendapatkan data Dengan pencatatan dari data rekam medik pasien c. Kategori data - Skala data : digunakan skala nominal - Kategori untuk analisis : - Stroke Hemoragik : 0 - Stroke Non Hemoragik : 1 2. Dislipidemia Pemeriksaan laboratorium darah yang tercantum dalam rekam medik yang berisi kenaikan kadar kolesterol, kenaikan kadar trigliserida, kenaikan kadar LDL-C (Low Density Lipoprotein - Cholesterol) dan penurunan kadar HDL-C (High Density Lipoprotein - Cholesterol). Dimana hasil pengukuran kadar lipid serum memenuhi semua kriteria dislipidemia berikut : 1. Kadar kolesterol total > 200 mg/dl. 2. Kadar trigliserida > 150 mg/dl. 3. Kadar kolesterol LDL > 130 mg/dl 4. Kadar kolesterol HDL < 35 mg/dl Data tentang kadar lipid diperoleh dari catatan medis hasil pemerikasaan laboratorium darah. Kategori untuk analisis : 1. Kadar kolesterol total tinggi atau abnormal Ya (0), jika kadar kolesterol total 201 mg/dl.
Tidak (1), jika kadar kolesterol total 200 mg/dl. 2. Kadar trigliserida tinggi atau abnormal Ya (0), jika kadar trigliserida 151 mg/dl. Tidak (1), jika kadar trigliserida 150 mg/dl. 3. Kadar kolesterol LDL atau abnormal Ya (0), jika kadar kolesterol LDL 131 mg/dl. Tidak (1), jika kadar kolesterol LDL 130 mg/dl. 4. Kadar kolesterol HDL turun atau abnormal Ya (0), jika kadar kolesterol HDL 34 mg/dl. Tidak (1), jika kadar kolesterol HDL 35 mg/dl. 5. Dislipidemia Ya (0), jika salah satu dari kadar kolesterol total, kadar trigliserida, kadar kolesterol LDL dan kadar kolesterol HDL dalam keadaan abnormal. Tidak (1), jika semua kadar lipid diatas dalam keadaan normal. G. Data yang dikumpulkan Data yang dikumpulkan berasal dari data sekunder yang diambil dari rekam medik di RSUP Dr. Kariadi Semarang meliputi:: 1. Nomor registrasi atau nomor rekam medik 2. Umur 3. Jenis kelamin 4. Hasil pemeriksaan profil darah yang diperoleh dari pemeriksaan labratorium sebagai dislipidemia berupa kadar kolesterol total, kadar trigliserida, kadar LDL dan kadar HDL. 5. Diagnosis berupa stroke hemoragik atau stroke non hemoragik
H. Alur penelitian I. Pengolahan dan analisis data 1. Pengolahan data Data yang diperoleh dilakukan pengolahan data dengan cara editing, coding, processing, cleaning dengan menggunakan komputer. 37 2. Analisis data 1. Analisis Univariat Analisis univariat dilakukan dengan analisis deskriptif untuk melihat karakteristik masing masing variabel yang diteliti. Data kategorik akan diperoleh gambaran distribusi frekuensi atau
besarnya proporsi. Dan hasil analasis data akan disajikan dalam bentuk tabel, grafik atau narasi. 2. Analisis Bivariat Analsisi bivariat dilakukan dengan tujuan untuk melihat hubungan antar variabel bebas dan terikat. Analasis ini akan menggunakan teknik berupa uji statistik chi square dengan tingkat kepercayaan 95%. 3. Analisis Multivariat Analisis multivariat dilakukan untuk melihat hubungan antar variabel bebas, yang mana yang paling besar hubungannya terhadap variable terikat. Uji statistik yang digunakan ialah uji regresi logistik