HUBUNGAN POSISI DUDUK DAN LAMA DUDUK TERHADAP KEJADIAN NYERI PUNGGUNG BAWAH (NPB) PADA PENJAHIT SEKTOR INFORMAL DI KECAMATAN LAWEYAN KOTA SURAKARTA SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran Diajukan Oleh : ZAMMIRA MUTIA ZATADIN J500140132 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018 i
SKRIPSI HUBUNGAN POSISI DUDUK DAN LAMA DUDUK TERHADAP KEJADIAN NYERI PUNGGUNG BAWAH (NPB) PADA PENJAHIT SEKTOR INFORMAL DI KECAMATAN LAWEYAN KOTA SURAKARTA Yang diajukan oleh : Zammira Mutia Zatadin J500140132 Telah disetujui dan disahkan oleh Dewan Penguji Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta Pada hari Rabu 3 Januari 2018 Ketua Penguji Nama : Dr. Erna Herawati, Sp.K.J. (.) NIK : 1046 Anggota Penguji Nama : Dr. Sri Wahyu Basuki, M.Kes. (.) NIK : 1093 Pembimbing Utama Nama : Dr. Iwan Setiawan, Sp.S., M.Kes. (.) NIK : 110.1647 Dekan FK UMS Prof. DR. Dr. EM Sutrisna, M.Kes. NIK. 919 ii
PERNYATAAN Dengan ini penulis menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi manapun. Sepanjang pengetahuan penulis, tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain yang tertulis dalam naskah ini, kecuali disebutkan dalam daftar pustaka. Surakarta, Desember 2017 Zammira Mutia Zatadin NIM. J500140132 iii
MOTTO Dan apabila hamba-hamba-ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia berdoa kepada-ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS. Al-Baqoroh : 186) Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya. Dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya). Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna. Dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya (segala sesuatu). (QS. An-Najm : 39-42) Siapa saja yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu, maka Allah akan membuka jalan baginya menuju surga. Dan sesungguhnya para malaikat itu akan membentangkan sayapnya karena ridho terhadap orang yang menuntut ilmu. (HR. Abu Dawud no. 3641; Tirmidzi no. 2682; Ibnu Majah no. 223) iv
KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan Alhamdulillahirabbil alamin, saya panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah- Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul Hubungan Posisi Duduk dan Lama Duduk Terhadap Kejadian Nyeri Punggung Bawah (NPB) pada Penjahit Sektor Informal di Kecamatan Laweyan Kota Surakarta. Adapun skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan studi pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dengan hormat, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada : 1. Prof. DR. Dr. EM Sutrisna, M.Kes., selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2. Dr. Erika Diana Risanti, M.Sc., selaku Kepala Biro Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. 3. Dr. Iwan Setiawan, Sp.S., M.Kes., selaku dosen pembimbing utama skripsi yang telah berkenan memberikan bimbingan, saran dan motivasi bagi penulis. 4. Dr. Erna Herawati, Sp.K.J., selaku ketua penguji yang telah berkenan menguji sekaligus memberikan masukan, nasehat, saran dan kritik bagi penulis. 5. Dr. Sri Wahyu Basuki, M.Kes., selaku anggota penguji yang telah berkenan menguji sekaligus memberikan masukan, nasehat, saran dan kritik bagi penulis. 6. Seluruh dosen dan staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat bagi penulis dan seluruh mahasiswa Fakultas kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. 7. Ibu Endang Sabar W., S.Sos., M.M. selaku Kepala Kecamatan Laweyan Kota Surakarta, yang telah memberikan izin sehingga penelitian ini dapat terlaksana. 8. Arif Zamzawi (Bapak), Indrawati (Ibu), Zammira Safrina Aisyah (Adik) dan seluruh keluarga yang sangat saya cintai dan sayangi, terima kasih atas seluruh v
vi kasih sayang, kesabaran, perhatian, doa, semangat, motivasi dan dukungan yang selalu mengalir setiap saat. 9. Sahabat-sahabat seperjuangan selama menempuh studi, Wahyu, Sayyidah, Della, Hanni, Rosita, Tina, Mima, Yuli, Chien, Hany, Amel, Kak Dary, Kak Fatma, Innave, Ulfi dan Tamara yang senantiasa memberikan dukungan dan meyakinkan penulis untuk pantang menyerah. 10. Teman-teman sejawat Asclepius 2014 yang selalu bersama dalam suka maupun duka yang telah memberikan semangat serta motivasi bagi penulis, semoga kelak kita dapat menjadi dokter yang profesional, cerdas, amanah, serta berguna bagi agama, bangsa dan negara. 11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu, memberikan semangat dan mendoakan penulis hingga terselesaikannya penulisan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan sehingga dengan rendah hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang sangat membangun untuk kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat serta menambah wawasan bagi kita semua khususnya di bidang kedokteran. Surakarta, Desember 2017 Zammira Mutia Zatadin NIM. J500140132 vi
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN PERNYATAAN... iii HALAMAN MOTTO... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi ABSTRAK... xii BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 3 C. Tujuan Penelitian... 3 D. Manfaat Penelitian... 4 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 4 A. Landasan Teori... 4 1. Posisi Duduk... 4 2. Lama Duduk... 10 3. Nyeri Punggung Bawah (NPB)... 11 4. K3 Pada Penjahit Sektor Informal... 30 5. Hubungan Posisi Duduk dan Lama Duduk Terhadap NPB... 31 B. Kerangka Teori... 33 C. Kerangka Konsep... 34 D. Hipotesis... 34 BAB III. METODE PENELITIAN... 35 A. Desain Penelitian... 35 B. Tempat dan Waktu Penelitian... 35 C. Populasi Penelitian... 35 vii
D. Sampel dan Teknik Sampling... 36 E. Estimasi Besar Sampel... 36 F. Kriteria Restriksi... 37 G. Variabel Penelitian... 37 H. Definisi Operasional Variabel... 37 I. Instrumen Penelitian... 38 J. Analisis Data... 39 K. Alur Penelitian... 41 L. Pelaksanaan Penelitian... 42 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 43 A. Hasil Penelitian... 43 B. Pembahasan... 50 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN... 56 A. Kesimpulan... 56 B. Saran... 56 DAFTAR PUSTAKA... 57 LAMPIRAN... 63 viii
DAFTAR TABEL Tabel 1. Pelaksanaan Penelitian... 42 Tabel 2. Karaterisitik Frekuensi Responden Berdasarkan Klasifikasi Usia. 43 Tabel 3. Karaterisitik Frekuensi Responden Berdasarkan Klasifikasi Jenis Kelamin... 44 Tabel 4. Karaterisitik Frekuensi Responden Berdasarkan Posisi Duduk... 44 Tabel 5. Karaterisitik Frekuensi Responden Berdasarkan Lama Duduk... 44 Tabel 6. Karaterisitik Frekuensi Responden Berdasarkan Kejadian NPB... 45 Tabel 7. Karaterisitik Frekuensi Responden Berdasarkan Kombinasi Variabel... 45 Tabel 8. Analisis Data Statistik Uji Chi-Square Hubungan Antara Posisi Duduk dan Lama Duduk dengan NPB... 46 Tabel 9. Analisis Data Statistik Uji Regresi Logistik Ganda Hubungan Antara Posisi Duduk dan Lama Duduk dengan NPB... 47 ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Macam-macam posisi duduk... 8 Gambar 2. Posisi duduk ergonomis dan tidak ergonomis... 10 Gambar 3. Lumbal spine and ligaments... 14 Gambar 4. Kerangka teori hubungan antara posisi duduk dan lama duduk terhadap kejadian NPB... 33 Gambar 5. Kerangka konsep hubungan antara posisi duduk dan lama duduk terhadap kejadian NPB... 34 Gambar 6. Alur Penelitian... 41 x
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Surat Kelaikan Etik... 63 Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian... 64 Lampiran 3. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian... 65 Lampiran 4. Lembar Pernyataan Persetujuan Menjadi Responden... 66 Lampiran 5. Kuesioner Penelitian... 67 Lampiran 6. Data Penelitian... 70 Lampiran 7. Hasil Analisis Data Uji Chi-Square... 74 Lampiran 8. Hasil Analisis Data Uji Regresi Logistik... 76 xi
ABSTRAK HUBUNGAN POSISI DUDUK DAN LAMA DUDUK TERHADAP KEJADIAN NYERI PUNGGUNG BAWAH (NPB) PADA PENJAHIT SEKTOR INFORMAL DI KECAMATAN LAWEYAN KOTA SURAKARTA Zammira Mutia Zatadin, Iwan Setiawan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta Latar Belakang : Nyeri punggung bawah (NPB) merupakan suatu sindroma nyeri yang terjadi pada daerah punggung bagian bawah sebagai akibat dari berbagai faktor. Keluhan NPB ini paling banyak ditemukan di tempat kerja, terutama pada penjahit sektor informal yang terbiasa bekerja dengan posisi duduk yang salah dalam waktu yang lama. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara posisi duduk dan lama duduk terhadap kejadian NPB pada penjahit sektor informal di Kecamatan Laweyan Kota Surakarta. Metode : Jenis penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 40 responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner yang bertujuan untuk menegakkan kriteria retriksi maupun untuk mendapatkan data posisi duduk, lama duduk dan NPB. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square dan regresi logistik ganda dengan program SPSS 23.0 for windows. Hasil : Hasil analisis secara statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara posisi duduk (p= 0,006) dan lama duduk dengan kejadian NPB (p= 0,006). Penjahit sektor informal dengan posisi duduk yang tidak ergonomis yaitu membungkuk berisiko 10,172 kali untuk mengalami NPB (p= 0,009; OR= 10,172; CI 95% 2,766 s/d 32,608). Sedangkan penjahit sektor informal dengan lama duduk yang lebih lama yaitu 4 jam berisiko 4,751 kali untuk mengalami NPB (p= 0,012; OR= 4,751; CI 95% 1,417 s/d 17,566). Kesimpulan : Terdapat hubungan yang bermakna antara posisi duduk dan lama duduk terhadap kejadian NPB pada penjahit sektor informal di Kecamatan Laweyan Kota Surakarta. Penjahit sektor informal dengan posisi duduk membungkuk dan lama duduk 4 jam akan meningkatkan risiko terjadinya NPB. Kata kunci : Posisi duduk, lama duduk, NPB, penjahit sektor informal xii
ABSTRACT CORRELATION BETWEEN SITTING POSITION AND DURATION TO LOW BACK PAIN (LBP) INCIDENCE IN INFORMAL SECTOR TAILORS IN LAWEYAN DISTRICT, SURAKARTA Zammira Mutia Zatadin, Iwan Setiawan Faculty of Medicine, Muhammadiyah University Surakarta Introduction: Low back pain (LBP) is a pain syndrome occurring in low back region as a result from various factors. Complaints of low back pain are commonly found in workplaces, especially informal sector tailors who work in a wrong sitting position for a long duration. Objective: This study was aimed to determine whether there is a correlation between sitting position and duration to LBP incidence in informal sector tailors in Laweyan District, Surakarta. Methods: This is an analytical observational study using cross sectional approach. Samples were 40 participants chosen using purposive sampling technique. Data collection were conducted by questionnaire aimed to establish restriction criteria and to obtain sitting position, sitting duration, and LBP data. Analysis were conducted using Chi-Square and multiple logistic regression with the help of SPSS 23.0 software for Windows. Results: The results of statistical analysis showed that there was a significant correlation between sitting position (p= 0.006) and sitting duration with LBP incidence (p= 0.006). Informal sector tailors sitting in a non-ergonomic position which is bending over had 10.172 times more risk to develop LBP (p= 0.009; OR= 10.172; CI 95% 2.766 32.608). While informal sector tailors sitting in a longer duration which is 4 hours had 4.751 times more risk to develop LBP (p= 0.012; OR= 4.751; CI 95% 1.417 17.566). Conclusion: There was a significant correlation between sitting position and sitting duration to LBP incidence in informal sector tailors in Laweyan District, Surakarta. Informal sector tailors who bend forward while sitting and sitting for 4 hours will increase the risk of developing LBP. Keywords: Sitting position, sitting duration, LBP, informal sector tailor xiii