Aidin U. Arif mahasiswa pada Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga; Dra. Hj. Nurhayati liputo, M.Pd dan Marsa Lie Tumbal, S.Pd M.

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH LATIHAN DRILL TERHADAP PENINGKATAN TENDANGAN BEBAS (FREE KICK) DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTERA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TIBAWA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Batudaa pada permainan bola

NET TRAINING METHOD EFFECT FOR OVERHEAD PASS ABILITY OF BASKETBALL EXTRACURRICULAR MEMBERS IN RANDUDONGKAL SENIOR HIGH SCHOOL, PEMALANG REGENCY

PENGARUH LATIHAN SPLIT JUMP TERHADAP POWER TUNGKAI PADA KARATEKA DI SMP NEGERI 3 GORONTALO NI WAYAN SUMIASIH AHMAD LAMUSU MARSA LIE TUMBAL

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah MTs Negeri I Telaga Biru. Waktu pelaksanaan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. gabungan dari jalan, lari dan lompat serta unsur kekuatan, kecepatan,

2015 HUBUNGAN ANTARA POWER TUNGKAI, KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN KETEPATAN JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

PENGARUH LATIHAN ANKLE WEIGHT TERHADAP PENINGKATAN POWER TENDANGAN LONG PASSING PADA PERMAINAN SEPAKBOLA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TELAGA

I. PENDAHULUAN. banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Permainan bola basket memiliki

BAB I PENDAHULUAN. dengan cara memasukkan bola ke dalam keranjang (basket) lawan dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

SEMINAR NASIONAL PENINGKATAN KUALITAS PENULISAN KARYA ILMIAH STOK BINA GUNA, SABTU 16 SEPTEMBER 2017 PENGARUH MASSED PRACTICE

PENGARUH LATIHAN SPLIT SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER TUNGKAI DAN SMASH DALAM OLAHRAGA BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI I TAPA.

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR CHEST PASS

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SMASH DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA SISWA KELAS VII SMP SANTA MARIA KOTA SELATAN TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga. Secara umum pembinaan olahraga di Indonesia diarahkan untuk

BAB I PENDAHULUAN. dan olahraga perlu terus dilakukan untuk itu pembentukan sikap dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN CHEST PASS PEMAIN BOLA BASKET SISWA SMP N 11 KOTA JAMBI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (Sebelum Eksperimen)

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP TINGGI LONCATAN VERTICAL PADA PEMAIN BOLA VOLI PUTERA DI MTS NEGERI 1 TELAGA BIRU KABUPATEN GORONTALO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebagai mana pada tabel I, dalam lampiran. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data servis pre-test dan post-test.hasilnya

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN CHEST PASS PEMAIN BOLA BASKET SISWA SMP N 11 KOTA JAMBI

PENGARUH PELATIHAN LADDER PUSH UP TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS OLAHRAGA SMP NEGERI 1 TELAGA

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN VARIASI DRILL PASSING DAN WALL PASSING TERHADAP KEMAMPUAN CHEST PASS PADA PEMAIN BOLA BASKET SMA NEGERI 7 KOTA JAMBI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti yang menggunakan metode

PENGARUH MASSED PRACTICE

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di lakukan oleh siswa Smp Negeri 1Tibawa yang berjumlah 22 orang. Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1.1 (Kelompok Latihan Push

BAB II KAJIAN PUSTAKA. latihan ini dilakukan secara berulang-ulang dan tuntutan yang semakin dipersulit

PERBEDAAN LATIHAN SET-SHOOT DAN JUMP-SHOOT TERHADAP KETEPATAN SHOOTING PADA PERMAINAN BOLA BASKET SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 GORONTALO

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: KARTONO NIM P

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi subjek peneletian adalah siswa SMA N 1 Gorontalo yang berjumlah 15 orang.

PENGARUH PELATIHAN ANKLE WEIGHT TERHADAP HASIL TENDANGAN JAUH PADA PERMAINAN SEPAK BOLA DI KELAS X SMA NEGERI 1 TAPA

BAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lufty Bella Dina Hakiky, 2014

PENGARUH LATIHAN PANTULAN KEDINDING TERHADAP KETERAMPILAN PASSING ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI 1 SURULANGUN RAWAS

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. lapangan, karena itu diadakan pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen.

PENGARUH LATIHAN DRIBBLING TINGGI TERHADAP KETEPATAN SHOOTING PADA PERMAINAN OLAHRAGA BOLA BASKET SISWA PUTRA KELAS X SMK N 4 GORONTALO

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI

Pengaruh Latihan Menggunakan Net Terhadap Kemampuan Overhead Pass Peserta Ekstrakurikuler Bola Basket Di SMP Negeri 2 Wonosari Kabupaten Gunungkidul

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mengenai deskripsi data penelitian, persyaratan uji analisis, dan uji hipotesis

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (power otot tungkai Sebelum Eksperimen)

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia olahraga saat ini lebih maju dibandingkan masa

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di lapangan Voli SMA Negeri I Tibawa.

S K R I P S I. Oleh: YUDHA WAHYU BASUKI NPM

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Pengaruh Pelatihan Air Alert Menggunakan Metode Latihan Interval terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ARTIKEL S K R I P S I

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN BAHU DENGAN HASIL FREE THROW PADA PERMAINAN TIM BOLA BASKET PUTRA SMAN 14 PEKANBARU

Materi Permainan Bola Basket Lengkap

PENGARUH PELATIHAN LARI ZIG ZAG TERHADAP KELINCAHAN SISWA EKSTRA KURIKULER SEPAK BOLA SMA NEGERI 2 KOTA GORONTALO

SKRIPSI OLEH : GABRI ZELA CYNTIA NOVITASARI NPM:

BAB I PENDAHULUAN. teknik yang berkualitas. Tingkat pencapaian prestasi olahraga bola basket dapat

PENGARUH LATIHAN MENGOPER BOLA KE TEMBOK DAN BERPASANGAN TERHADAP KETERAMPILAN CHEST PASS. Jurnal. Oleh ROHIMA

BUDI ISWANTO SOPIING NURHAYATI LIPUTO MIRDAYANI PAUWENI JURUSAN PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN ABSTRAK

SKRIPSI. Oleh : HEPI SANTOSA NPM

BAB IV PEMBAHASAN. bab ini diberikan gambaran dan analisis temuan-temuan yang berkaitan dengan

Bab IV. Penelitian ini dilakukan pada pemain bola voli putra UNG yang berjumlah 12

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

JURNAL. Oleh ABDUL RASYID

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen.

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan sekolah maupun luar lingkungan sekolah. mulai anak-anak (pemula) hingga dewasa (profesional/atlet).

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Analisis Data Pengaruh Latihan Power Tungkai. Terhadap Kemampuan Menyundul Bola

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

PERBANDINGAN HASIL TEMBAKAN ANTARA DRIBBLE JUMP SHOOT DENGAN PASSING JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

PERBANDINGAN ANTARA LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN GERAKAN BENCH PRESS DAN PUSH UP TERHADAP HASIL TEMBAKAN FREE THROW DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. latihan pliometrik. Adapun hasil penelitian dapat dilihat pada tabel berikut :

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERKELOMPOK DAN BERPASANGAN TERHADAP KEMAMPUAN GERAK DASAR CHEST PASS

(Julian Palar, Ruskin, Zulkifli Lamusu)

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SERVICE DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA KELAS X AKUNTANSI SMK NEG.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Analisis Dan Uji Statistik Deskriptif Kemampuan Melakukan Smash

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan dan olahraga, mulai dari pemilihan calon atlet sampai pada metode latihan

BAB I PENDAHULUAN. olahraga bola basket telah dipertandingkan pada PON I di kota Solo.

PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN LOMPAT BALOK DAN LATIHAN BOLA GANTUNG TERHADAP KEMAMPUAN SMASH

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Disusun Oleh: Claudia Mutiara Putri NIM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian Variabel (Hasil Tes Awal kekuatan otot

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN. dalam kelompok permainan bola besar. Dalam permainan ini melibatkan dua regu

BAB I PENDAHULUAN. Aji Rasa Kurniawan, 2014 HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-KAKI DENGAN HASIL SHOOTING 8 METER CABANG OLAHRAGA FUTSAL

BAB I PENDAHULUAN. beberapa kejuaraan cabang olahraga basket baik untuk kalangan pelajar ataupun club-club

SKRIPSI. Disusun oleh : SURYADI NIM

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. teknik dasarnya adalah (1) servis, (2) passing, (3) umpan, (4) spike dan (5) block

BAB 1 PENDAHULUAN. disamping itu masih ada bermacam-macam tujuan lain. Ada orang yang

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER SMP NEGERI 6 KEDIRI

HUBUNGAN KECEPATAN DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLING PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLABASKET DI SMP KARTIKA 1-7 PADANG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Nuritia Septiantry, 2013

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLE DALAM PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR INKLUSI PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. STAD terhadap hasil belajar tinis meja. Maka dalam bab ini akan diuraikan hal-hal

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam suatu penelitian diperlukan langkah-langkah yang direncanakan dan

BAB I PENDAHULUAN. dengan memasukkan bola kedalam keranjang lawan (Wissel 1994:2). Bola basket

RIZQI DAHLIA A. LASANDRE HENDRO KUSWORO SURIYADI DATAU

I. PENDAHULUAN. maupun sebagai anggota kelompok yang dilakukan secara sadar dan. kemampuan, keterampilan jasmani, pertumbuhan kecerdasan dan

BAB I PENDAHULUAN. (1990:3) dalam bukunya mengemukakan, permainan bola voly baru dapat di

BAB I PENDAHULUAN. passing, smash, dan block (membendung). Penguasaan kelima teknik dasar

Transkripsi:

PENGARUH PELATIHAN MEDICINE BALL TERHADAP PENINGKATAN JAUHNYA OPERAN DADA (CHEST PASS) PADA PERMAINAN BOLA BASKET ATLIT PUTERA SMA NEGERI I TIBAWA (Aidin U. Arif, Nurhayati Liputo, Marsa Lie Tumbal) aidinarif@yahoo.co.id Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Dan Keolahragaan Universitas Negeri Gorontalo Abstrak : Masalah dalam penelitian: apakah terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket atlit putera SMA Negeri I Tibawa. Tujuan dalam penelitian ini: untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket SMA Negeri I Tibawa. Penelitian ini adalah peneltian eksperimen dengan jumlah sampel sebanyak 20 orang yang merupakan atlit bola basket SMA Negeri I Tibawa. Teknik pengambilan sampel menggunakan total population. Menggunakan tehnik analisis data dengan uji t. Hasil analisis data yang diperoleh bahwa harga = 18,80, nilai pada α = 0,01;dk = n- 1 (20-1 = 19) diperoleh harga sebesar 2,539. Dengan demikian lebih besar dari ( 18,80 > = 2,539). Berdasarkan kriteria pengujian bahwa tolak : jika pada α = 0,01; n-1, oleh karena itu hipotesis alternative atau dapat diterima, dan menolak sehingga dapat disimpulkan bahwa pelatihan medicine ball dapat memberikan pengaruh yang signifikan dalam peningkatan jauhnya operan dada (chest pass). Dari pernyataan tersebut, harga berada dalam daerah penerimaan dan menolak sehingga dapat dinyatakan Terdapat Pengaruh Pelatihan Medicine Ball Terhadap Peningkatan Jauhnya Operan Dada (Chest Pass) Pada Permainan Bola Basket Atlit Putera SMA Negeri I Tibawa. Kata Kunci : Medicine Ball, Chest Pass, Bola Basket.

Bola basket merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia. Penggemarnya berasal dari segala usia dikarenakan permainan bola basket adalah olahraga yang menyenangkan, kompetitif, mendidik, menghibur dan menyehatkan. Keterampilan-keterampilan perseorangan seperti shooting, passing, dribble, dan rebound serta kerja tim untuk menyerang atau bertahan adalah persyaratan agar berhasil dalam memainkan olahraga ini. Bola tersebut boleh didorong, dilempar, dipukul, digelindingkan atau dipantulkan ke segala jurusan berdasarkan ketentuan dan peraturan-peraturan yang berlaku (Hadjarati, 2011: 4). Adapun inti dari permainan bola basket yaitu untuk memenangkan pertandingan. Menurut Oliver (2007: 1) tujuan permainan basket adalah mencetak skor atau memasukan bola sebanyak mungkin kedalam ring lawan dan menjaga ring sendiri dari serangan lawan. Sedangkan menurut Margono dalam Joni (2012: 9) tujuan permainan bola basket adalah ada yang sekedarnya saja hanya untuk rekreasi dalam waktu luang dan ada juga yang bermain basket untuk menjadi pemain professional. Jadi tujuan permainan basket adalah tergantung orang yang memainkannya Tujuan dari permainan bola basket adalah mencetak point dengan cara memasukkan bola ke keranjang lawan sebanyak-banyaknya (Perbasi, 1990: 83). Dengan perolehan point terbanyak dengan dibatasi waktu yang ada, maka point terbanyak adalah pemenang dari permainan basket. Oleh karena itu, dengan tujuan mencetak point seorang pemain bola basket diharapkan dapat memiliki kondisi fisik yang baik agar dapat mengembangkan teknik-teknik yang dimiliki dengan tujuan utama untuk mencetak point. Berdasarkan pendapat dari para ahli di atas, pengertian bola basket dapat diartikan sebagai olahraga yang berupa permainan dilakukan oleh 2 (dua) tim yang masing-masing tim terdiri dari 5 orang pemain, menggunakan bola besar yang terbuat dari karet dan lapangan yang tidak terlalu besar, bola dipantulkan ke dasar lantai dan

dimasukkan ke keranjang lawan yang bertujuan untuk mencetak point semaksimal mungkin. Hakikat Chest Pass Teori tentang chest pass yang telah dikemukakan oleh Ahmadi Nuril (2007: 13) bahwa mengoper bola dengan dua tangan dari depan dada merupakan operan yang sering dilakukan dalam suatu pertandingan bola basket. Operan ini berguna untuk operan jarak pendek, mengoper bola dengan cara ini akan menghasilkan lemparan yang cepat, tepat, terarah dan jarak lemparan adalah 5 sampai 7 meter. Menurut Salim (2007: 57) teknik lemparan dada ini adalah lemparan yang umum. Lemparan dua tangan yang dilakukan dari depan dada dan lemparan ini efektif untuk jarak dekat dan untuk melakukannya dimulai dari posisi triple-threat. Pelaksanaan Teknik Chest Pass Menurut Agus Salim (2007: 57) meletakkan bola di depan dada dengan jarijari pada masing-masing sisi bola dan ujung-ujung ibu jari menghadap ke atas dan hampir bersentuhan, jari-jari harus mendukung bola, acungkan kedua pergelangan tangan dan jari diikuti seluruh lengan pada arah lemparan. Ini merupakan lemparan yang dilakukan ketika memiliki jalan lemparan yang jelas ke penerima. Hakikat Medicine Ball Menurut Fitho (2012: 18) bola medisin adalah bola yang berbentuk bola basket tertimbang dengan ukuran bola yang kecil dan yang lebih besar. Medicine ball juga dikenal sebagai bola latihan atau bola fitness dan digunakan oleh para petinju profesional untuk meningkatkan kekuatan otot-otot perut dan lengan serta otot-otot lainnya. Atlit lain menggunakan latihan ini untuk meningkatkan kekuatan dan power otot lengan. Sedangkan menurut Glashan dalam Azam Hamin (2012: 23) menyatakan bahwa latihan otot bagian atas bermula dengan latihan medicine ball yang ringan dan diperlukan biasanya (2-4 pon) dan peningkatan secara berperingkat kepada medicine

ball yang lebih berat dan apabila tidak mempunyai pasangan semasa latihan boleh dilakukan dengan menggunakan dinding untuk mengembalikan medicine ball yang dilempar tersebut. Dari pernyataan dari para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa bentuk latihan medicine ball adalah salah satu bentuk latihan plyometric yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan dan power otot lengan dan latihan ini juga menggunakan seluruh tangan pada saat melempar bola medicine. Hal ini sangat mendukung dalam usaha meningkatkan power otot lengan dan hasil chest pass dalam permainan bola basket. Pada dasarnya gerakan latihan medicine ball sama dengan latihan chest pass, namun satu hal yang membedakan adalah cara berdiri pada saat melempar medicine ball. Hakikat Kekuatan Menurut Rick (2010: 35) mengatakan pula bahwa kekuatan merupakan daya terbesar yang dapat dikerahkan seorang atlit selama kontraksi maksimal. Dengan demikian kuatnya atlit dalam melakukan aktivitas sangatlah ditentukan oleh kemampuan otot-ototnya. Kekuatan adalah kemampuan otot untuk melakukan kontraksi guna membangkitkan ketegangan terhadap suatu ketahanan. Kekuatan otot merupakan kemampuan yang sangat penting untuk meningkatkan kondisi fisik secara keseluruhan. Kekuatan dapat dikelompokan menjadi tiga jenis yaitu sebagai berikut : 1) Kekuatan maximum (maximum strength) 2) Kekuatan yang cepat (speed strength) 3) Daya tahan kekuatan (strength endurance) Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seseorang yang memiliki power otot lengan yang baik akan memberikan keuntungan karena akan dapat melempar dengan maksimal sehingga akan berpengaruh terhadap jauhnya hasil chest pass. Jadi dengan diberikannya bentuk pelatihan medicine ball nantinya dapat meningkatkan power otot lengan yang pada akhirnya akan menghasilkan operan dada yang jauh.

Dari hasil wawancara penelitian dan observasi lapangan yang penulis dapat dari guru penjaskes SMA Negeri I Tibawa pada bulan Desember 2013 lalu bahwa minimnya prestasi atlit bola basket putera SMA Negeri I Tibawa diakibatkan oleh kurangnya kemampuan atlit putera untuk melakukan teknik dasar chest pass yang baik sehingga bola yang dioperkan sangat lemah dan dengan mudah dapat dihalau oleh lawan yang disebabkan faktor lemahnya kekuatan dan daya ledak otot lengan. Berdasarkan permasalahan yang sudah dipaparkan di atas, maka peneliti ingin meneliti kekuatan dan daya ledak otot lengan dengan pelatihan medicine ball dengan formulasi judul Pengaruh Pelatihan Medicine Ball Terhadap Peningkatan Jauhnya Operan Dada (Chest Pass) Pada Permainan Bola Basket Atlit Putera SMA Negeri I Tibawa. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pentingnya pelatihan medicine ball dalam meningkatkan jauhnya operan dada (chest pass) dalam permainan bola basket. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket atlit putera SMA Negeri I Metode Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain satu kelompok dengan tes awal dan tes akhir (Randomized One Group). Adapun rancangan penelitian dapat digambarkan sebagai berikut : Tabel Desain Penelitian R Pre-Test Treatment Post-Test T

Keterangan : = Tes awal T = Perlakuan = Tes akhir Hasil Berdasarkan rumus hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) dan untuk membuktikan hal tersebut, maka dilakukan langkah-langkah pengujian sebagai berikut : 1) Langkah pertama : menentukan hipotesis statistik. a) : = : tidak terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada/chest pass. b) : : terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada/chest pass 2) Langkah kedua: menentukan kriteria pengujian. a) Terima : jika pada α = 0,01;n-1 b) Tolak : jika pada α = 0,01;n-1 3) Langkah ketiga : menentukan uji statistik. Untuk menguji hipotesis penelitian yang diajukan, digunakan rumus uji t pasangan observasi : Rumus t = Hasil pengujian diperoleh = 18,80, nilai pada α = 0,01;dk=n-1 (0,01;20-1=19) diperoleh harga sebesar 2,539. Dengan demikian

lebih besar dari ( = 18,80 > = 2,539). Berdasarkan kriteria pengujian bahwa terima : jika pada α = 0,01;n-1, oleh karena itu hipotesis alternative atau dapat diterima, sehingga dapat dinyatakan terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) dan untuk jelasnya hal ini dapat dilihat dalam gambar berikut ini : Daerah Penerimaan Ha 0 2,53 18,8 Gambar : Kurva Penerimaan Dan Penolakan Hipotesis - ) Pembahasan Operan dada (chest pass) yang telah dikemukakan oleh (Ahmadi, 2007: 13) bahwa mengoper bola dengan dua tangan dari depan dada. Adapun pelaksanaannya yaitu meletakkan bola di depan dada dengan jari-jari pada masing-masing sisi bola dan ujung-ujung ibu jari menghadap ke atas dan hampir bersentuhan. Acungkan kedua pergelangan tangan dan jari diikuti seluruh lengan pada arah lemparan. Agus Salim (2007: 57) gerakan chest pass membutuhkan kekuatan otot lengan yang baik, bedasarkan hal ini maka latihan yang tepat untuk meningkatkan kekuatan otot lengan adalah dengan menggunakan latihan medicine ball secara continue dan sistematis.

Hasil penelitian yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket yang signifikan setelah dilakukannya eksperimen. Hasil penelitian pre-test menunjukkan hasil operan dada tertinggi yaitu 8,18 dan hasil terendah adalah 5,53 dan setelah dilakukan analisis diperoleh nilai rata-rata 6,25, nilai varians = 0,69 dan nilai standar deviasi = 0,83. Sedangkan pada hasil penelitian post-test menunjukkan hasil operan dada tertinggi yaitu 10,25 dan hasil terendah adalah 6,93 dan setelah dilakukan analisis diperoleh nilai rata-rata 8,22, nilai varians = 0,88 dan nilai standar deviasi = 0,94. Pengaruh ini dapat dibuktikan dengan pengujian dua rata-rata analisis varians dan setelah dianalisis menunjukkan harga ( = 18,80 > = 2,539), dengan demikian lebih besar dari pada, sehingga hipotesis yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket atlit putera SMA Negeri I Tibawa ditolak dan menerima hipotesis yang menyatakan terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket atlit putera SMA Negeri I Tibawa. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis yang menyatakan Terdapat Pengaruh Pelatihan Medicine Ball Terhadap Peningkatan Jauhnya Operan Dada (Chest Pass) Pada Permainan Bola Basket Atlit Putera SMA Negeri I Tibawa dapat diterima. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas yang telah diuraikan pada BAB sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis penulis yang berbunyi terdapat pengaruh pelatihan medicine ball terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket atlit putera SMA Negeri I Tibawa dapat

diterima. Jadi dalam upaya meningkatkan kekuatan dan daya ledak otot lengan saat melakukan chest pass bisa ditempuh melalui proses latihan plyometric medicine ball. Hal ini dapat dilihat dalam uji statistik dimana pengujian hasil pre-test dan post-test menunjukkan harga ( = 18,80 > = 2,539), jadi lebih besar daripada, dan telah berada di dalam daerah penerimaan dan dapat disimpulkan bahwa diterima dan menolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pelatihan medicine ball memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan jauhnya operan dada (chest pass) pada permainan bola basket atlit putera SMA Negeri I Tibawa. Dalam pengujian normalitas data yang diperoleh bahwa data variabel hasil pelatihan medicine ball pada permainan bola basket merupakan data yang berasal dari data berdistribusi normal serta dalam pengujian homogenistas data variabel hasil dari peningkatan jauhnya operan dada berasal dari data populasi yang homogen (sama). Saran Sehubungan dengan kesimpulan dalam penelitian ini, maka penulis dapat mengemukakan beberapa saran sebagai berikut : a) Bagi para peneliti-peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian untuk meningkatkan kekuatan dan daya ledak otot lengan bisa dilakukan dengan bentuk latihan medicine ball, akan tetapi harus sesuai dengan program latihan berdasarkan prinsip-prinsip latihan dan dilaksanakan sesuai dengan sistematika latihan. b) Bahwa dalam memacu untuk meningkatkan kemampuan melakukan operan dada (chest pass) pada permainan bola basket haruslah memperhatikan bentuk-bentuk latihan yang proporsional, khususnya yang menekankan pada kekuatan dan daya ledak otot lengan seperti bentuk latihan medicine ball. c) Pengembangan minat dan bakat yang dimiliki olah siswa terutama pada cabang olahraga bola basket pada dasarnya tidak semata-mata tergantung pada

pembinaan guru dan pelatih tetapi juga sangat ditentukan oleh dukungan dan motivasi dari orang tua. Oleh karena itu kepada orang tua diharapkan dapat memberikan motivasi kepada setiap anak berupa dukungan moril terhadap peningkatan prestasi di bidang olahraga. d) Bagi siswa yang memilki minat dan bakat dalam cabang olahraga bola basket diharapkan berusaha untuk latihan yang maksimal agar bisa berprestasi di tingkat nasional dan mancanegara, Amin yaa Rabbal Alamiinn...!!! Daftar Pustaka Ahmadi, Nuril. 2007. Permainan Bola Basket. Solo: Era Intermedia. Arsil. 2009. Tes Dan Pengukuran Olahraga. Bandung: Tim Mengajar UNP. Fitho. 2012. Guidefitness Equipment Medicine Ball. Artikel. Diakses tanggal 31 Januari 2014 jam 22:19 Wita. Hadjarati, Hartono. 2011. Bahan Ajar Basket I. Gorontalo: FIKK Universitas Negeri Gorontalo. Harsono. 1988. Coaching Dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta: PT. Raja Grafindo. Ilham. 2011. Hubungan Kekuatan Otot Lengan Dengan Kemampuan Chest Pass Pemain Bola Basket Siswa SMP N 11 Kota Jambi. Jambi: Skripsi. Joni. 2012. Teknik Passing Dalam Permainan Bola Basket. Artikel. Diakses pada tanggal 31 Januari 2014 jam 23:17 Wita. Marthaliza, Desi. 2012. Pengaruh Drill Passing Terhadap Kemampuan Chest Pass Pada Tim Bola Basket Putri Sahabat Kota Jambi Usia 13-15 Tahun. Jambi: Skripsi. Nangim. 2011. Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Dan Kekuatan Otot Lengan Terhadap Prestasi Tolak Peluru (Studi Eksperimen Metode Latihan Plyometrik Heavy Bag Thrust Dan Medicine Ball Chest Pass Pada Siswa Putra SMA Negeri Punung Kab. Pacitan). Surakarta: Tesis.

Oliver, Jon. 2007. Dasar-Dasar Bola Basket. Bandung: Pakar Raya Pakarnya Pustaka. Perbasi. 1990. Tujuan Permainan Bola Basket. Jurnal. Diakses pada tanggal 31 Januari 2014 jam 22:17 Wita. Salim, Agus. 2007. Buku pintar Bola Basket. Bandung: Jembar. Sinaga 2007. Perbedaan Pengaruh Latihan Medicine Ball Overhead Throw Dan Medicine Ball Chest Pass Terhadap Hasil Tolak Peluru Gaya Obrien. Jurnal. Diakses pada tanggal 31 Januari 2014 jam 22:17 Wita. Sodikun, Imam. 1992. Olahraga Pilihan Bola basket. Jakarta: Depdikbud. Sumiyarsono, Dedy. 2002. Permainan Bola Basket. Artikel. Diakses pada tanggal 31 Januari 2014 jam 23:25 Wita. Syabarudin, Ahmad. 2009. Latihan Overhead Throw Dan latihan Medicine Ball Throw Terhadap Power Otot Lengan Dan Hasil Throw In Pada Pemain Sepak Bola. Semarang: Program Sarjana Universitas Negeri Semarang. Wordpress. Steven. 2012. Teknik Dasar Permainan Bola Basket. Artikel. Diakses pada tanggal 31 Januari 2014 jam 23:48 Wita.