ANALISIS DAN IMPLEMENTASI VLAN (VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK) PADA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HALU OLEO

dokumen-dokumen yang mirip
Konfigurasi VLAN pada Cisco Switch di Gedung Indosat dengan Menggunakan Program Simulasi Cisco Packet Tracer 5.3

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Rancang Bangun VLAN untuk Segmentasi Jaringan pada Cyber Campus Laboratory Universitas Stikubank

VLAN Sebagai Solusi Infrastruktur Jaringan Yang Lebih Efisien

BAB 1 PENDAHULUAN. Pembahasan dimulai dari latar belakang penulisan, ruang lingkup yang akan dibahas

TUGAS JARINGAN KOMPUTER KONSEP, DESIGN, dan IMPLEMENTASI VLAN

PERANCANGAN VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) DENGAN DYNAMIC ROUTING MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER 5.33

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN MENGGUNAKAN HSRP DAN VLAN PADA PT. MICROREKSA INFONET

PERBANDINGAN METODE DIFFERENTIATED SERVICE

Perancangan dan Analisis Redistribution Routing Protocol OSPF dan EIGRP

KONFIGURASI JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN VLAN DENGAN TOPOLOGI CISCO PACKET TRACER PADA GEDUNG DUA LANTAI

a. Local Area Network (LAN)

Jurnal JARKOM Vol. 5 No. 2 Juni 2017 ISSN:

PERANCANGAN DAN SIMULASI JARINGAN VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) MENGGUNAKAN SUBNETTING CLASSLESS INTERNET DOMAIN ROUTING (CIDR)

IMPLEMENTASI STATIC NAT TERHADAP JARINGAN VLAN MENGGUNAKAN IP DYNAMIC HOST CONFIGURATION PROTOCOL (DHCP)

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN PADA SEKOLAH ATHALIA

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengembangan Jaringan Komputer PadaSekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Satya Negara Palembang

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HALU OLEO SUB-SISTEM UTILITY DAN PENGGAJIAN

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN BARU DENGAN METODE VLAN DI ORGANISASI AHLULBAIT INDONESIA

Percobaan VLAN. Konfigurasi VLAN

BAB III PEDOMAN PEDOMAN

Gambar 18. Koneksi Peer to Peer. Switch. Komputer B. Gambar 19. Topologi Star menggunakan 3 PC

ANALISIS QUALITY of SERVICE (QoS) KINERJA SISTEM HOTSPOT PADA ROUTERBOARD MIKROTIK 951Ui-2HnD PADA JARINGAN TEKNIK INFORMATIKA

ANALISIS DAN PERANCANGAN VLAN (VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK) DI LPPT-UGM NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Achmad Ajie Christianto

MENGENAL VLAN DAN IMPLEMENTASINYA

BAB 1 PENDAHULUAN. terlepas dari teknologi jaringan yang dapat menghubungkan dua atau lebih komputer

LOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN. Oleh : Teguh Esa Putra ( )

EFISIENSI SETUP ARSITEKTUR JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN SISCO PACKET TRACER

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Cara Setting IP Address DHCP di

ANALISIS KINERJA JARINGAN KOMPUTER DI SMK DARUSSALAM MEDAN DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE CISCO PACKET TRACER

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN IAIN LANGSA BERBASIS VLAN

Analisis dan Arsitektur Desain Jaringan Komputer SMA Negeri 1 Muara Enim

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER BERBASIS VLAN PADA PT. ADICIPTA INNOVATIONS TECHNOLOGY

LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER IP ADDRESS, CIDR dan VLSM

IP Address dan Pengkabelan (2) Oleh : Tim Jarkom

PERANCANGAN SIMULASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK PADA ICT CENTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN VLAN DENGAN MULTI LAYER SWITCH CISCO PADA PT. KIRIN MIWON FOODS

DESIGN JARINGAN KOMPUTER KEDAI JAMU BERAS KENCUR

TK 2134 PROTOKOL ROUTING

ANALISIS KINERJA JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) MENGGUNAKAN APLIKASI CISCO PACKET TRACER

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

1. BAB I PENDAHULUAN

Tutorial VLAN [MENGENAL V-LAN] PENGANTAR

BAB III LANDASAN TEORI. Packet Tracer adalah sebuah perangkat lunak (software) simulasi jaringan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

1 BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan komputer dapat saling berkomunikasi meskipun dengan jarak yang

LEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM )

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. berjalan dan permasalahan yang dihadapi oleh PT. Intikom Berlian Mustika, maka

TOPOLOGI DAN IMPLEMENTASI VLAN DENGAN CISCO SWITCH 3750

MODUL III Membuat Server HTTP Pada Jaringan

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN OSPF DAN VLAN PADA CV DWI NAGA MAS

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Diagram Alir Kerangka Pikir Penelitian

PANDUAN PENCARIAN RUTE GEDUNG DAN RUANGAN PADA FAKULTAS DI UNIVERSITAS HALU OLEO MENGGUNAKAN ALGORITMA DIJKSTRA BERBASIS MACROMEDIA FLASH

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Jakarta, Januari 2012 AGUSTIAN WICAKSONO. vii

Gambar 3.43 Topologi Subnet 23. Tabel 3.38 Point-to-Point utilization Radio 91 Switch 3. Gambar 3.44 Topologi Subnet 24

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI. 4.1 Perancangan Jaringan Komputer dengan Menggunakan Routing Protokol OSPF dan GLBP

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 0 Tanggal Berlaku : September 2013

A. TUJUAN PRAKTIKUM 1. Siswa dapat menggunakan Paket Tracer. 2. Siswa dapat merancang jaringan Wireless LAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Awalnya, penggunaan kabel UTP pada perusahaan maupun instansi

BAB I PENDAHULUAN. pada layer Network, layer ketiga dari tujuh OSI (Open System Interconnection)

Penerapan Virtual Routing Forwarding dan Route Leaking untuk Routing IP Address dan Subnet yang sama pada Mikrotik di STMIK Musirawas Lubuklinggau

PERANCANGAN VLAN PADA PERUSAHAAN ASURANSI DENGAN PERANGKAT JARINGAN MIKROTIK

ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN WLAN DAN VLAN PADA PT. BUNGA PERMATA KURNIA MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI Universitas Mercu Buana Yogyakarta Program Studi : 1. Teknik Informatika

Tugas Matakuliah Jaringan Komputer Konfigurasi Jaringan pt.indah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis yang semakin kompetitif. yang bersifat global menyebabkan terjadinya perubahan pada

Dedicated Router. Mata Pelajaran : Diagnosa WAN Senin, 3 September 2012 Nilai/Paraf :

Implementasi SMS Gateway Sebagai Sistem Monitoring Kinerja Jaringan Komputer

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

TUGAS 3 JARINGAN KOMPUTER. Analisa: Gambar di atas adalah topologi jaringan VLAN dengan menggunakan dua switch. PC A

Analisis dan Perancangan Jaringan V-lan dan W-lan menggunakan Cisco Paket Tracer Pada PT Cahaya Elektronusa Raya

ANALISIS SISTEM KEAMANAN JARINGAN DENGAN MENGGUNAKAN SWITCH PORT SECURITY

LOAD BALANCING DENGAN MENGGUNAKAN METODE HOT STANDBY ROUTER PROTOCOL DAN OPTIMALISASI JARINGAN PADA PT. VEKTORDAYA MEKATRIKA

Tugas Jaringan Komputer. Memahami Konsep VLAN Pada Cisco Switch

S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Disampaikan Dalam Rangka Pengabdian Masyarakat PROGRAM STUDI

DESAIN DAN ANALISA INFRASTRUKTUR JARINGAN WIRED DI PDII-LIPI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NETWORK DEVELOPMENT LIFE CYCLE (NDLC)

Simulasi Membuat Topology Star Dengan Cisco Packet Tracer

SILABUS PENGANTAR SISTEM OPERASI DAN JARINGAN KOMPUTER

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL PRIVATE NETWORK DENGAN PROTOKOL PPTP PADA CISCO ROUTER 2901 (STUDI KASUS PRODI TEKNIK INFORMATIKA UNTAN)

TUGAS JARINGAN KOMPUTER CAFÉ BENDOL

BAB IV CISCO PACKET TRACER

SIMULASI PERANCANGAN SISTEM JARINGAN INTER VLAN ROUTING DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu institusi, ada banyak aktivitas dilakukan. Agar aktivitas tersebut berjalan

BAB IV ANALISA DAN IMPLEMENTASI RADIO ETHERNET IP BASE (INTERNET PROTOKOL BASE) GALERI PT. INDOSAT

BAB 2 LANDASAN TEORI

IMPLEMENTASI METODE PER CONNECTION CLASSIFIER DENGAN FAILOVER DAN FITUR NOTIFIKASI

FAKTOR PENGHAMBAT TRANSMISI DATA PADA JARINGAN TCP/IP

MODUL PRAKTIKUM TEKNIK KOMPUTER JARINGAN (TKJ) (NETWORKING WITH CISCO PACKET TRACER) Disusun Oleh : Alex C. Andaria, ST

ANALISA DAN PERANCANGAN JARINGAN WIRELESS POINT TO POINT PADA PT.DHECYBER FLOW INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN PERANGKAT ROUTER BERBASIS MIKROTIK

TUGAS JARINGAN KOMPUTER IMPLEMENTASI VLAN DENGAN PERANGKAT JARINGAN MIKROTIK

ANALISIS INFRASTRUKTUR JARINGAN PADA SISTEM AKADEMIK PERGURUAN TIINGGI DI PALEMBANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu

Berikanlah Subnet Mask pada masing masing segment, dan gunakan IP Address Private, baik untuk switch maupun router

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI RE-ARSITEKTUR JARINGAN BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEMENTERIAN PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA DI SALEMBA

Transkripsi:

semantik, Vol.3, No.2, Jul-Des 2017, pp. 181-186 ISSN : 2502-8928 (Online) 181 ANALISIS DAN IMPLEMENTASI VLAN (VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK) PADA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HALU OLEO Muhammad Akbar 1, Muh. Yamin 2, LM. Fid Aksara 3 *1,2,3 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo, Kendari e-mail : 1 mhmmd.akbar64@gmail.com, 2 putra0683@gmail.com, 3 fid.aksara@uho.ac.id Abstrak Seiring dengan berkembangnya jaringan komputer, diperlukan pengembangan suatu jaringan yang bertujuan menjaga keamanan informasi, tingkat keberhasilan dan mengurangi resiko tabrakan data.teknologi jaringan yang bisa digunakan untuk mewujudkan hal itu ialah teknologi jaringan Virtual Local Area Network (VLAN). VLAN adalah suatu mekanisme yang dapat digunakan untuk mensegmentasi jaringan dalam peralatan switch manageable. Konsep dasar VLAN yaitu dapat meningkatkan jumlah broadcast domain dan menurunkan size broadcast domain, meningkatkan security network serta membagi single broadcast domain menjadi bebrapa broadcast domaint yang lebih. Segmentasi ini dilakukan untuk membatasi menyebarnya pengiriman paket data sehingga paket data yang dikirim hanya dapat diterima oleh pengguna yang disetujui saja sehingga para pengguna dapat mengakses jaringan lokal tanpa harus terganggu oleh kepadatan lalu lintas dan penyempitan bandwith yang disebabkan oleh pengiriman paket data yang terjadi Penelitian ini merancang dan implementasi VLAN pada jaringan di Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo agar peralatan yang ada dapat dioptiomalisasi untuk memberikan pelayanan jaringan yang baik. Setelah perancangan dan implementasi dilakukan maka akan dilakukan analisis tentang pengaruh penggunanaan VLAN di Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo sebelum pemasangan dan setelah pemasangan Kata Kunci Teknologi Jaringan Komputer, Virtual Local Area Network, Swich Manageable. Abstract Along with the development of computer networks, development of a network that aims maintain information security, success rate and reduce the risk of data collisions are needed. Network technology that can be used to realize it, is a virtual network technology Local Area Network (VLAN). VLAN is a mechanism that used to segment the network on managable switch equipment. The basic concept of VLAN is to increase the number of broadcast domains and decrease the size of broadcast domains, increase the security network and divide the single broadcast domain into more broadcast domains. This segmentation is done by limit the spread of packet data transmission so the data sent can only be accepted by approved users so users can access the LAN without disturbed by the traffic and narrowing of bandwidth caused by the delivery of data packets This research designs and implements VLANs on the network at the Department of Informatics Engineering Faculty of Engineering Halu Oleo University so, the existing equipment can optimized to provide good network service. After the design and implementation is done. Analysis of the influence of VLAN usage at the Department of Informatics Engineering Faculty of Engineering Halu Oleo University before installation and after installation will be done. Keyword Computer Networking Technology, Virtual Local Area Network, Swich Manageable Received June 1 st,2012; Revised June 25 th, 2012; Accepted July 10 th, 2012

182 Analisis dan Implementasi VLAN (Virtual Local Area Network) 1. PENDAHULUAN Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru untuk ditemui. Hampir di setiap tempat terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus informasi di sekitar lingkungan yang ada tersebut.semakin berkembangnya teknologi, banyak perguruan tinggi telah menerapkan teknologi jaringan komputer khususnya di tiap-tiap fakultas yang ada.pesatnya perkembangan teknologi memiliki dampak yang sangat besar di dunia pendidikan khususnya penerapan teknologi jaringan komputer.salah satu jenis penerapan jaringan komputer yaitu Local Area Network (LAN). Keuntungan LAN yaitu sharing resource terkadang masih memiliki beberapa permasalahan terkait dengan penggunaan pada jaringan tersebut dan untuk mengatasi masalah tersebut dibutuhkan pengembangan jaringan LAN dalam suatu jaringan komputer demi keamanan informasi yang dikirimkan dan tingkat keberhasilan pengiriman data dan hal itu dapat meningkatkan kebutuhan perangkat switch dan jumlah kabel yang lebih banyak dimana akan menambah biaya perancangan. Pemberian solusi yang paling baik untuk permasalahan jaringan komputer adalah dengan melakukan penerapan Virtual Local Area Network (VLAN). Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel serta dapat dibuat segmen yang akan bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation dan VLAN juga akan membuat penggunaan kabel semakin sedikit dimana dampak dari panjangnya kabel LAN berpengaruh pada kecepatan data serta tingkat keberhasilan pengiriman data. VLAN diterapkan dengan membuat pengelompokan jaringan menjadi beberapa kelompok jaringan Virtual dan pengalamatan secara logic dengan subnetting untuk pembatasan host pada suatu jaringan dan memanfaatkan Manageable Switch untuk menjadi komponen utama LAN. Adapun beberapa penelitian yang berhubungan dengan pengimplementasian VLAN yaitu penelitian oleh [1] yang mengimplementasikan VLAN pada yaitu SMA Muhammadiya 3 Yogyakarta.Penelitian oleh [2] yang merancang VLAN pada LPPT- IJCCS Vol. x, No. x, July 201x : first_page end_page UGMdan penelitian oleh [3] dimana mengkonfigurasi VLAN pada Cisco Switch di Gedung Indosat dengan Menggunakan Program Simulasi Cisco Packet Tracer 5.3.Dalam penelitiannya, untuk mendapatkan optimasi jaringan LAN di gedung Indosat Daan Mogot digunakan 3 opsi percobaan. 2. LANDASAN TEORI 2.1 Perancangan Jaringan Perancangan jaringan adalah produk akhir dari analisis, arsitektur, dan desain proses. Desain dari arsitektur dalam menentukan jaringan topologi dan teknologi datang bersama-sama dengan pilihan untuk peralatan, vendor, dan penyedia layanan untuk memberikan cetak biru dan rencana komponen untuk jaringan yang akan buat [4]. Perancangan jaringan (network design) merupakan proyek yang kompleks. Desain top down memfasilitasi proses dengan membaginya menjadi lebih kecil, agar langkah-langkahnya lebih mudah dikelola. Desain dari atas ke bawah menjelaskan tujuan desain dan memulai desain dari perspektif aplikasi yang diperlukan dan solusi jaringan.dalam menilai lingkup desain jaringan. Anda harus menentukan apakah desain untuk jaringan baru atau modifikasi dari seluruh jaringan, segmen tunggal atau modul, satu set LAN, WAN, atau jaringan remote access. Ruang lingkup desain dapat mengatasi fungsi tunggal atau semua model lapisan Open Systems Interconnection (OSI). Praktik top down desain terstruktur fokus pada membagi tugas desain ke dalam komponen yang kurang kompleks atau modul [5]. 2.2 Jaringan Komputer Jaringan komputer merupakan sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan satu sama lain, dengan menggunakan satu protokol komunikasi sehingga seluruh komputer yang saling terhubung tersebut dapat berbagi informasi, program, sumber daya dan juga dapat saling menggunakan perangkat keras lainnya secara bersamaan, seperti printer, harddisk dan lain sebagainya[6]. 2.3 Virtual Local Area Network VirtualLocal Area Network (VLAN) merupakan sesuatu kumpulan perangkat dalam Local Area Network (LAN) yang dikonfigurasi

Akbar, Yamin dan Aksara IJCCSISSN: 1978-1520 sehingga dapat berkomunikasi seolah-olah dihubungkan dengan kabel padahal berada pada segment yang berbeda dalam LAN. Sebuah jaringan LAN dapat dikatakan sebagai sebuah broadcast domain dan VLAN berfungsi untuk membagi broadcast domain yang semula lebih besar menjadi dua atau lebih broadcast domain yang kecil [7]. 3. PERANCANGAN Pada saat ini, gambaran topologi jaringan yang ada di Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo ditunjukkan oleh Gambar 1. 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 183 Dilakukan analisis ping test pada jaringan VLAN yang sudah di konfigurasi sebelumnya dimana dilakukan analisis ping test pada ruangan masing-masing dengan konfigurasi setting ip, subnet mask dan default gateway setelah implementasi VLAN, ditunjukkan oleh Tabel 1. Tabel 1. Tabel Subnetting VLAN COM Name IP Address Subnet Mask Default Gateway 1 RK 192.168.100.37 225.225.225.0 192.168.100.1 2 RK 192.168.100.201 225.225.225.0 192.168.100.1 3 RK 192.168.100.69 225.225.225.0 192.168.100.1 4 RK 192.168.100.13 225.225.225.0 192.168.100.1 5 LAB 192.168.200.45 225.225.225.0 192.168.200.1 6 LAB 192.168.200.110 225.225.225.0 192.168.200.1 7 LAB 192.168.200.10 225.225.225.0 192.168.200.1 8 PRODI 192.168.250.62 225.225.225.0 192.168.250.1 9 PRODI 192.168.250.46 225.225.225.0 192.168.250.1 10 PRODI 192.168.250.199 225.225.225.0 192.168.250.1 Berikut adalah hasil dari perbandingan setelah dan sesudah pengimplementasian VLAN ditunjukkan oleh Gambar 3. 200 RK Gambar 1. Topologi Eksisting Setelah menganalisis arsitektur jaringan yang ada saat ini di Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo, dapat disimpulkan bahwa kita dapat mengimplementasikan jaringan Virtual Local Area Network (VLAN) dengan contoh topologi ditunjukkan oleh Gambar 2. 150 100 50 0 packet lost Sebelum VLAN Dsfdsfsdfse min (ms) max (ms) average Sesudah VLAN Gambar 2. Topologi VLAN Gambar 3. Analisis VLAN RK Pada VLAN RK didapat hasil yang sangat signifikan dimana pada grafik diatas terjadi penururan baik pada pakcet lost, min, max dan average. Pada topologi eksisting diperoleh rata-rata packet lost yang didapat adalah 0,33 sedangkankan setelah pengimplementasian VLAN sudah tidak ada lagi packet lost yang didapatkan. Untuk respond time minimal pada topologi eksisting didapat rata-rata 3,91ms sedangkan setelah berkurang hingga 1,97ms. Untuk respond time maximal pada topologi eksisting didapat rata- Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

184 Analisis dan Implementasi VLAN (Virtual Local Area Network) rata 187,02ms sedangkan setelah maximal berkurang hingga 7,11ms. Untuk rata-rata respond time yang diperoleh pada topologi eksisting adalah 54,97ms dimana setelah pengimpelemtasian VLAN berkurang sangat signifikan hingga 3,11ms ditunjukkan oleh Gambar 4. 600 500 400 300 200 100 0 packet lost Sebelum VLAN LAB min (ms) max (ms) average Sesudah VLAN Gambar 4. Analisis VLAN LAB Pada VLAN LAB didapat hasil yang sangat signifikan dimana pada grafik diatas terjadi penururan baik pada pakcet lost, min, max dan average. Pada topologi eksisting diperoleh rata-rata packet lost yang didapat adalah 0,05 sedangkankan setelah pengimplementasian VLAN sudah tidak ada lagi packet lost yang didapatkan. Untuk respond time minimal pada topologi eksisting didapat rata-rata 4,88ms sedangkan setelah berkurang hingga 2,5ms. Untuk respond time maximal pada topologi eksisting didapat ratarata 554,33ms sedangkan setelah maximal berkurang hingga 38,22ms. Untuk rata-rata respond time yang diperoleh pada topologi eksisting adalah 232,5ms dimana setelah pengimpelemtasian VLAN berkurang sangat signifikan hingga 14ms ditunjukkan oleh Gambar 5. 200 150 100 50 0 packet lost Sebelum VLAN PRODI min (ms) max (ms) average Sesudah VLAN Gambar 5. Analisis VLAN PRODI Pada VLAN PRODI didapat hasil yang sangat signifikan dimana pada grafik diatas terjadi penururan baik pada pakcet lost, min, max dan average. Pada topologi eksisting diperoleh rata-rata packet lost yang didapat adalah 0,55 sedangkankan setelah pengimplementasian VLAN sudah tidak ada lagi packet lost yang didapatkan. Untuk respond time minimal pada topologi eksisting didapat rata-rata 2,11ms sedangkan setelah berkurang hingga 1,66ms. Untuk respond time maximal pada topologi eksisting didapat ratarata 181,83ms sedangkan setelah maximal berkurang hingga 8,33ms. Untuk rata-rata respond time yang diperoleh pada topologi eksisting adalah 70,27ms dimana setelah pengimpelemtasian VLAN berkurang sangat signifikan hingga 3,33ms. Dari hasil analisis diatas dapat diketahui bahwa pengimplementasian VLAN pada topologi jaringan Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo sangat berpengaruh pada respond time yang didapat dimana hasil dari penelitian menunjukkan pengurangan yang sangat signifikan, terutama pada respond time maximal dimana hal ini membuktikan bahwa VLAN merukapan topologi yang lebih baik dari LAN dan bisa digunakan pada perancangan pengembangan infrastruktur jaringan selanjutnya pada Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo. IJCCS Vol. x, No. x, July 201x : first_page end_page

Akbar, Yamin dan Aksara IJCCSISSN: 1978-1520 4. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Perancangan VLAN berhasil dibuat dengan mengelompokkan bagian berdasarkan fungsi dan kebutuhannya seperti VLAN Ruang Kelas, VLAN Laboratorium dan VLAN Prodi. Hasil rancangan VLAN pada Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo dapat meminimalkan response time pada command prompt. Hasil tersebut dilakukan dengan simulasi jumlah host yang tekoneksi sebanyak 10 host/pengguna. 2. Meningkatkan keamanan jaringan lokal Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo dengan dioptimalkan perancangan jaringan mulai dari pemetaan IP Address (subnetting) sesuai kebutuhan pengguna dan penerapan pengamanan pada jaringan wireless. 3. Dihasilkan sebuah blueprint untuk pengembangan infakstruktur jaringan pada Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo. 185 [3] James McCabe, 2007, Network Analysis, Architecture, and Design, Edition 3, Morgan Kaufmann, San Francisco. [4] James McCabe, 2007, Network Analysis, Architecture, and Design, Edition 3, Morgan Kaufmann, San Francisco. [5] Cisco System Inc., 2007, Top-Down Network Design, Edition 3, Cisco Press, Indianapolis USA. [6] Andri Kristanto, 2003, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, Gava Media, Jakarta [7] Robert W. Downes, 1988,Apparatus and method for isolating and predicting errors in a local area networks, International Business Machines Corporation, USA. 5. SARAN Untuk penerapan jaringan VLAN dapat diterapkan secara optimal dengan mempertimbangkan kondisi jaringan yang ada supaya lebih efektif dengan didukung pengadaan sarana dan prasarana untuk membangun infrakstruktur jaringan yang memadai. DAFTAR PUSTAKA [1] Khoirul Fuadi, 2016, Analisis dan Implementasi Virtual Local Area Network (VLAN) untuk Optimalisasi Keamanan Jaringan Local Area Network, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta. [2] Achmad Ajie Christianto, 2012, Analisis dan Perancangan VLAN (Virtual Local Area Network) di LPPT-UGM, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM, Yogyakarta Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)

186 Analisis dan Implementasi VLAN (Virtual Local Area Network) IJCCS Vol. x, No. x, July 201x : first_page end_page