PENGARUH PROMOSI DAN MINAT BACA TERHADAP KUNJUNGAN PEMUSTAKA KE PERPUSTAKAAN SD SALMAN AL FARISI BANDUNG

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan Pemustaka Ke Perpustakaan SD SALMAN AL FARISI Bandung

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA PERPUSTAKAAN TERHADAP MINAT KUNJUNGAN SISWA SMP N 1 BATANG ANAI

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU AKUNTANSI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI SMA SWASTA SE-KOTA PEKANBARU

PENGARUH HASIL PEMBINAAN PUSTAKAWAN SEKOLAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PERPUSTAKAAN SMAN 3 CIMAHI

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG

PENGARUH PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN TERHADAP PENINGKATAN MINAT BACA SISWA DI SDN 136 PEKANBARU TAHUN PEAJARAN 2014/2015

Oleh Resti Damayanti. Rudi Susilana

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERAN PUSTAKAWAN DALAM MEMOTIVASI SISWA MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SMK TAMANSISWA PADANG

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 01 LIWA

Toto Fathoni. Vol. 2, No. 2, Desember 2015

Oleh Hada Hidayat Margana Irvan Amir Central Library Universitas Pendidikan Indonesia

PENGARUH KETERSEDIAAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN TERHADAP TINGKAT KUNJUNGAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN ISNSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL

Evaluasi Layanan Sirkulasi Perpustakaan Pusat Universitas Warmadewa

Dinn Wahyudin. Vol. 2, No. 2, Desember 2015

Cooperation Between Teachers with Librarian Service of in Hikmah Teladan Elementary School

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA GURU SD NEGERI SE-KECAMATAN REMBANG KABUPATEN REMBANG

EFEKTIVITAS LAYANAN PERPUSTAKAAN DI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KOTA PAYAKUMBUH

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

ABSTRAK. Kata-kata kunci: sistem pengendalian manajemen, perencanaan strategis, dan kinerja karyawan

PELAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA DI SD NEGERI GIWANGAN, GOLO DAN UNGARAN I

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PGASCOM PALEMBANG

PENGARUH LAYANAN PERPUSTAKAAN TERHADAP KEPUASAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

TEMA PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PUSAT SUMBER BELAJAR JUDUL : PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER ILMU MAKALAH

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dan penelitian kualitatif (Sugiyono, 2003: 13-14).

RENA A JURNAL. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi P.IPS. FKIP UNTAD Penerbit : E Journal Geo-Tadulako UNTAD

PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP LAYANAN SIRKULASI DI BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI JAWA TENGAH

KETERSEDIAAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN TERHADAP KUNJUNGAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN DAERAH SULAWESI TENGGARA

STUDI TENTANG PEMANFAATAN MAJALAH ILMIAH DI UPT PERPUSTAKAAN UNSRAT OLEH MAHASISWA UNSRAT MANADO

Economic Education Analysis Journal

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA

PENGARUH PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR. (Jurnal) Oleh: Arnold Rama Ardiansyah ( )

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERPUSTAKAAN OLEH MAHASISWA PGSD ANGKATAN 2011 DI KAMPUS WATES

THE EFFECT OF LEARNING FACILITIES TOWARD STUDENTS S LEARNING OUTCOMES OF CLASS X AND XI SOCIAL ON ECONOMICS OF SMA 3 PEKANBARU ABSTRACT

c. Tidak Setuju d. Sangat Tidak Setuju

HUBUNGAN MINAT BACA DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014

PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP LAYANAN SIRKULASI DI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH FASILITAS PERPUSTAKAAN DAN PELAYANAN PERPUSTAKAAN TERHADAP MINAT MEMBACA SISWA KELAS XI DI PERPUSTAKAAN MAN 2 MODEL MEDAN

SUATU TINJAUAN TENTANG PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PENUNJANG KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR DI SMKN 5 PADANG

BAB III METODE PENELITIAN. peniliti untuk mencapai tujuan dan menentukan jawaban atas masalah yang

JURNAL SOSIOLOGI ANTROPOLOGI

MAKALAH. Pemanfaatan Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa FEB

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Menurut Sugiyono (2009: 41), menyatakan bahwa:

KETERKAITAN ANTARA KETERSEDIAAN KOLEKSI E-BOOKS 3D DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI PEMUSTAKA

PENGARUH KESEHATAN, KESELAMATAN, DAN KEAMANAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PLN) WILAYAH SULUTTENGGO AREA PALU

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI SE KECAMATAN BANTUL ARTIKEL E-JURNAL

ABSTRAK. by Desty Yusniarti. S. A, Sumadi, Dedy Miswar ABSTRACK

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Priyanka Permata Putri, 2013

Witan Faestri, Agustina Sri Purnami Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. *Korespondensi:

Pengaruh Tata Ruang Terhadap Motivasi Berkunjung

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

HUBUNGAN ANTARA KETERSEDIAAN BUKU REFERENSI PERPUSTAKAAN DENGAN PENINGKATAN MINAT BACA SISWA PADA PERPUSTAKAAN SMPN 17 KENDARI

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dengan pendekatan deskriptif.

PERAN PUSTAKAWAN DALAM UPAYA PROMOSI PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN DI BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN MANGGARAI

METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian survey, dengan

HUBUNGAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PAINAN.,, dan

PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PERPUSTAKAAN DI SMA NEGERI 12 PEKANBARU

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

JURNAL TUGAS AKHIR SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA TINGKAT KUNJUNGAN DI PERPUSTAKAAN DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG

PENGARUH HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 1 PEKANBARU

Faktor-faktor yang mempengaruhi... (Sinta Armalita) 1

PENGARUH PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP DAN IKLIM ORGANISASI SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BELAJAR IPS SISWA SMKN 1 MARTAPURA

Oleh Riswan Agustina 1. Doddy Rusmono

Implementation of Edu-tourism Program in Museum Asia Afrika Library. Implementasi Program Edu-tourism di Perpustakaan Museum Asia Afrika

Edu Geography

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan

PENGARUH INTENSITAS BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI IPS DI SMAN 5 MAKASSAR

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR. A s m a w i y a h 1

dalam belajar tidak nyaman. Oleh karena itu kelestarian lingkungan sekolah perlu mendapat perhatian dari semua pihak, terutama pihak sekolah yang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK. retail marketing mix, loyalitas konsumen, harga, tata letak, dan personalia

HUBUNGAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR KDPK I PADA MAHASISWA PRODI D-IV BIDAN PENDIDIK REGULER STIKES AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2012/2013

TINGKAT KEPUASAN SISWA DALAM MENGGUNAKAN JASA PELAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DI MAN YOGYAKARTA III

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh MARYATI FITRIA AKHYAR SUGIYANTO

HUBUNGAN KEBIASAAN BELAJAR KELOMPOK DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X DAN XI DI SMA NEGERI 10 MAKASSAR

Lokasi Gedung Perpustakaan Dalam Meningkatkan Jumlah Kunjungan Perpustakaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2016

BAB III METODE PENELITIAN. dari hasil pengamatan langsung di BMT NU Sejahtera cabang Kendal.

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1. Jurusan Pendidikan Akuntansi.

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember)

EVALUASI PEMANFAATAN KOLEKSI BILINGUAL PADA PERPUSTAKAAN HIGHSCOPE INDONESIA BALI ABSTRAK

PERANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN MINAT MEMBACA BUKU BIOLOGI SISWA DI KELAS XI IPA MAN 2 MODEL MEDAN

EVALUASI KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN DI PERPUSTAKAAN UMUM DAERAH TABANAN

KAJIAN PENGADAAN KOLEKSI UPT PERPUSTAKAAN DALAM MENYEDIAKAN INFORMASI YANG DI BUTUHKAN OLEH MAHASISWA UNIVERSITAS SAM RATULANGI

NASKAH PUBLIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MUZAKKI MEMBAYAR ZAKAT, INFAQ DAN SEDEKAH (ZIS) MELALUI LEMBAGA AMIL ZAKAT DI YOGYAKARTA

PENGARUH HARGA, CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA PEMBELIAN KUOTA IM3 OOREDOO 4G (Studi Kasus Pada Mahasiswa FEB UMS)

h*r rt1, .----[ 1r Rika Despica, S.Pd, M.Si ^dv t2ffw2t2

PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN WARUNK UPNORMAL BANDUNG

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

FAKTOR PENGHAMBAT MINAT PEMUSTAKA DALAM PEMANFAATAN PELAYANAN REFERENSI UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS RIAU

PENGARUH NILAI UJI KOMPETENSI KEJURUAN DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP MINAT BEKERJA SISWA

BAB III METODE PENELITIAN Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM

(Studi pada karyawan SKPD kabupaten Sleman) Oleh: Nur Widayati Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRACT

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA N 5 PADANG E-JURNAL

Transkripsi:

Vol. 1, No. 2, Mei 2014 PENGARUH PROMOSI DAN MINAT BACA TERHADAP KUNJUNGAN PEMUSTAKA KE PERPUSTAKAAN SD SALMAN AL FARISI BANDUNG Oleh Fitria Maharani 1 Yooke Tjuparmah, SK 2 Dini Suhardini Program Studi Perpustakaan dan Informasi Departemen Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia fitriamaharani26@gmail.com yooke_tj@yahoo.com noy_71@yahoo.com ABSTRAK telah menyediakan berbagai jenis layanan dan fasilitas seperti koleksi perpustakaan, ruang baca dan sebagainya, namun tetap tidak dapat menarik perhatian peserta didik. Hal ini menyebabkan perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung membuat suatu kegiatan promosi perpustakaan untuk menarik minat pengunjung dan meningkatkan minat baca peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan instrumen penelitian berupa angket, observasi dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 86 orang. Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui bahwa pertama, adanya pengaruh yang signifikan antara promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung dengan derajat pengaruh kuat. Kedua, adanya pengaruh yang signifikan antara promosi dan kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung dengan derajat pengaruh sedang. Ketiga, adanya pengaruh yang signifikan antara minat baca terhadap kunjungan pemustaka dengan derajat pengaruh kuat. Hal ini berarti bahwa promosi dan minat baca secara parsial dan bersama-sama memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Kata Kunci : Promosi Perpustakaan, Minat Baca dan Kunjungan Pemustaka 82 1 Penulis Penanggungjawab I 2 penulis Penanggungjawab II

ABSTRAC Elementary school Library Salman Al Farisi has been providing different types of service and facilities such as library collections, reading rooms and so on, but still can not attract the attention of students. This leads to the elementary school library Salman Al Farisi Bandung create a library of promotional activities to attract visitors and increase student's interest in reading. This study aims to determine how much influence the promotion of reading and interest of the user's visit to the elementary school library Salman Al Farisi Bandung. This study used a descriptive method with a quantitative approach. Data collection techniques used in this study is the use of instruments un the form of a questionnaire study. The sampling technique used was purposive sampling. The samples in this study were 86 persons. Based on the results of data analysis can be seen that the first, there is significant between promotion and reading interests of the user's visit to the elementary school Salman Al Farisi Bandung with a degree of influence. Second, there is significant between the promotion and the user's visit to the elementary school library Salman Al Farisi Bandung with a degree of influence being. Third, there is significant interest in reading to the user's visit to the elementary school library Salman Al Farisi Bandung with a strong degree of influence. This means that the promotion and partial interest in reading and together have a significant influence on the user's visit to the elementary school library Salman Al Farisi Bandung. Keywords: Library Promotion, Reading Interest and User Visits Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 83

Perpustakaan adalah suatu lembaga tempat menyimpan, mengolah, mengelola dan merawat bahan pustaka baik berupa buku atau bahan pustaka lainnya. Unsurunsur perpustakaan meliputi koleksi, pemustaka, pustakawan, tempat atau gedung dan sarana prasarana. Adanya perbedaan tujuan, fungsi, koleksi dan pemustaka menyebabkan timbulnya berbagai jenis perpustakaan. Secara internasional jenis-jenis perpustakaan menurut IFLA (International Federation Library Asociation) (dalam Suharyati, 2008, hlm.11) terdiri dari lima kelompok yaitu perpustakaan umum, perpustakaan sekolah, perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan khusus dan perpustakaan nasional. Perpustakaan sekolah dalam menjalankan tugas dan fungsinya perlu di kelola secara benar dan profesional. Pengelola perpustakaan harus berperan aktif dalam mengelola seluruh kegiatan yang berlangsung di perpustakaan, sehinggaa dapat memenuhi kebutuhan pemustakanya. Dalam pengelolaan perpustakaan sekolah layanan dan promosi perpustakaan merupakan aspek penting yang perlu di perhatikan. Dua f a k t o r y a n g j e l a s t i d a k d a p a t dikesampingkan oleh pengelola perpustakaan. Pelayanan jelas merupakan ujung tombak bagi perpustakaan untuk menjalankan fungsinya di sekolah, sedangkan promosi merupakan alat yang digunakan untuk mendukung pelayanan yang dilakukan perpustakaan. Seiring dengan berkembangnya berbagai jenis media komunikasi dan informasi membuat perpustakaan sekolah bukan di anggap lagi sebagai sarana utama dalam menunjang proses belajar mengajar. Peserta didik lebih tertarik menggunakan handphone dalam mencari informasi dibandingkan datang mengunjungi perpustakaan. Pandangan peserta didik mengenai perpustakaan sekolah hanya sebagai ruangan yang pengap, banyak debu, bahan pustakanya terlalu jadul dan tidak menarik. Secara keseluruhan tidak semua pemustaka mengenal atau mengetahui perpustakaan sekolah, baik layanan, fasilitas maupun bahan pustaka. Pengelola perpustakaan sekolah sudah saatnya bergerak dan mencari solusi yang tepat untuk mengatasi hal tersebut. Pengelola perpustakaan tidak lagi hanya duduk santai dibelakang meja pelayanan dan hanya melayani pemustaka setiap harinya. Pengelola perpustakaan harus lebih kreatif dalam mengelola perpustakaan agar perpustakaan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh peserta didik dan guru. Dampak yang dapat dirasakan jika peserta didik jarang memanfaatkan perpustakaan, yaitu mengenai minat bacanya. Membaca kini hanya sebatas kebutuhan belajar dan bukan berasal dari keinginan diri peserta didik sendiri. Padahal melalui membaca dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan. Jika keadaan tersebut terus dibiarkan, perpustakaan sekolah akan semakin tidak dimanfaatkan oleh peserta didik. Perpustakaan sekolah tidak lagi sesuai dengan fungsinya, yaitu sebagai sarana penunjang proses kegiatan belajar mengajar. Perpustakaan akan tetap dipandang sebagai paradigma lama yaitu sebuah gedung yang pengap da hanya sebagai gudang buku. Perpustakaan lambat laut akan ditinggalkan oleh pemustakanya. Oleh karena itu untuk memperdayakan perpustakaan perlunya melakukan promosi perpustakaan dan meningkatkan minat baca peserta didik. Bandung adalah perpustakaan yang terletak di Jl. Tubagus Ismail VIII Bandung 40134. Berdasarkan hasil observasi dan wawacara pada hari Rabu 18 Februari 2014 di Perpustakaan SD 84 Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan

Salman Al Farisi Bandung. Bahwa rendahnya pemustaka yang memanfaatkan perpustakaan, padahal telah tersedia berbagai jenis layanan dan fasilitas seperti koleksi perpustakaan, ruang baca dan sebagainya. Perpustakaan SD Salman Al Farisi telah melakukan upaya untuk mendorong peserta didik agar memanfaatkan perpustakaan, upaya tersebut melalui kegiatan promosi perpustakaan. Berbagai kegiatan promosi p e r p u s t a k a a n, y a n g d i l a k u k a n perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung yaitu book charity, duta perpustakaan, library tour (tur perpustakaan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan minat baca peserta didik), perpustakaan kelas, sepuluh anggota teraktif dan resensi buku. Program promosi perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung belum berjalan secara keseluruhan, masih ada proram promosi yang tidak berjalan Berdasarkan hasil pengamatan juga diperoleh informasi bahwa minat baca peserta didik tergolong rendah terlihat dari daftar peminjam buku di perpustakaan serta berdasarkan hasil wawancara dengan pengelola perpustakaan. Dengan demikian, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai Pengaruh Promosi dan Minat Baca terhadap Kunjungan Pemustaka ke Bandung. Berdasarkan rumusan masalah di atas, peneliti tentu memiliki tujuan. Tujuan umum penelitian ini adalah mengetahui pengaruh promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke Bandung. Tujuan umum tersebut diuraikan menjadi tujuan-tujuan khusus yang dijabarkan sebagai berikut. 1.Untuk menggambarkan pengaruh promosi terhadap kunjungan 2.pemustaka ke Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. 3.Untuk menggambarkan pengaruh minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke Bandung Perpustakaan secara umum adalah sebuah ruangan tempat menyimpan dan mengolah bahan pustaka. Seperti yang dikemukakan oleh Rosalin (2008, hlm.3) bahwa perpustakaan adalah salah satu unit kerja berupa tempat untuk mengumpulkan, mengola dan mengatur koleksi bahan pustaka secara sistematis untuk digunakan oleh pemakai sebagai sumber informasi. Selanjutnya, Sutarno (2003, hlm. 7) mengemukakan bahwa perpustakaan adalah suatu ruangan, bagian dari gedung/ bangunan atau gedung itu sendiri, yang berisi bukubuku koleksi, yang disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga mudah dicari dan dipergunakan oleh pembaca. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa perpustakaan sekolah adalah suatu gedung tempat mengumpulkan, mengelola bahan pustaka yang disusun dan diatur sedemikian rupa agar mudah dicari dan dipergunakan oleh pemustaka atau pembaca. Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang berada di lingkungan sekolah dan dikelola oleh pihak sekolah. Seperti pendapat Yusuf dan Suhendar (2007, hlm.2) mengemukakan bahwa perpustakaan yang ada di lingkungan sekolah, diadakannya perpustakaan sekolah untuk tujuan memenuhi kebutuhan informasi bagi masyarakat di lingkungan sekolah, khususnya para guru dan murid. Di era globalisasi ini, informasi beredar dengan sangat bebas dan arusnya tidak terkendali. Informasi merupakan kebutuhan penting bagi masyarakat. Informasi yang dibutuhkan masyarakat sebagai besar berada di dalam perpustakaan. Keadaan tersebut membuat Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 85

masyarakat harus dapat menyesuaikan dengan tuntutan masyarakat dan dunia global. Jika tidak perpustakaan lambat l a u n a k a n d i t i n g g a l k a n o l e h pemustakanya. Salah satu langkah strategis yang dapat dilakukan oleh perpustakaan sekolah yaitu melalui promosi perpustakaan. Promosi perpustakaan adalah aktivitas memperkenalkan perpustakaan kepada pemustaka. Menurut Mustafa (2009, hlm.2) promosi perpustakaan merupakan salah satu langkah praktis y a n g d a p a t d i l a k u k a n o l e h perpustakaan. Selanjutnya, pengertian promosi perpustakaan menurut Thaher Shah Maradjo (dalam Sudarsana dan Batiano, 2007, hlm.42) mengemukakan b a h w a s u a t u u p a y a u n t u k memperkenalkan perpustakaan, memberi dorongan kepada masyarakat untuk meningkatkan pemanfaatan perpustakaan melalui kekayaan koleksi yang ada di dalamnya. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya promosi dalam dunia perpustakaan m e m i l i k i s a s a r a n y a i t u u n t u k meningkatkan pengunjung perpustakaan, meningkatkan buku yang dipinjam serta meningkatkan pemanfaatan koleksi maupun sumber daya yang ada di perpustakaan. Menurut Mustafa (2009, hlm.23) tujuan promosi perpustakaan adalah memperkenalkan perpustakaan, koleksi, jenis layanan dan manfaat yang dapat diperoleh oleh pengguna perpustakaan. A d a n y a p r o m o s i p e r p u s t a k a a n diharapkan masyarakat mengetahui pelayanan yang diberikan oleh perpustakaan sehingga masyarakat akan tertarik untuk mengunjungi dan memanfaatkan perpustakaan. Promosi perpustakaan dapat dilakukan dengan berbagai cara atau strategi seperti melalui metode promosi perpustakaan. Seperti yang dikemukakan o l e h M u s t a f a ( 2 0 0 9, h l m. 3 2 ) mengemukakan bahwa metode promosi perpustakaan meliputi publikasi, iklan, kontak perorangan, insentif dan penciptaan suasana dan lingkungan. Selanjutnya, jika dilihat dari bentuk atau media, promosi perpustakaan dapat dalam bentuk tercetak dan kegiatan. Menurut Mustafa (2009, hlm.1) mengemukakan bahwa secara umum bentuk atau media promosi perpustakaan dalam bentuk tercetak yaitu brosur, map khusus perpustakaan, poster, news letter, pembatas buku dan terbitan khusus perpustakaan. Selanjutnya untuk promosi perpustakaan dalam bentuk kegiatan seperti pameran, ceramah dan seminar, bazaar, lomba dan kuis, wisata perpustakaan dan memutar film atau video. (Mustafa, 2009, hlm. 1). Promosi perpustakaan juga dapat meningkatkan minat baca siswa. Selaras dengan pendapat Sudariyah Nasution (dalam Mustafa, 2009, hlm. 23) 'tujuan p r o m o s i p e r p u s t a k a a n a d a l a h menggairahkan minat baca serta menambah jumlah orang yang membaca agar koleksi perpustakaan dimanfaatkan semaksimal mungkin'. Dengan demikian, p r o m o s i p e r p u s t a k a a n d a p a t meningkatkan minat baca peserta didik. Minat baca adalah keinginan hati yang tinggi terhadap suatu bacaan, dimana minat tersebut dapat dipupuk, dibina dan dikembangkan. Sejalan dengan pendapat Sutarno (2003, hlm. 19) menyatakan bahwa minat baca adalah keinginan atau kecenderungan hati yang tinggi orang tertentu kepada suatu sumber bacaan tertentu. Minat baca bukanlah sesuatu yang lahir begitu saja pada diri seseorang akan tetapi, minat baca harus dipupuk dan dibina. Menurut Harris & Sipay (dalam K r i s m a n t o, 2 0 0 9, h l m. 1 7 ) mengemukakan bahwa aspek-aspek minat baca sebagai berikut. 1. aspek kesadaran akan manfaat 85 Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan

membaca, yaitu aspek yang mengungkap seberapa jauh subyek menyadari, mengetahui dan memahami manfaat membaca buku. 2. aspek perhatian terhadap membaca buku, yaitu aspek yang mengungkap perhatian dan ketertarikan subyek dalam membaca buku. 3. aspek rasa senang, yaitu aspek yang mengungkap seberapa rasa senang subyek terhadap kegiatan membaca buku. 4. aspek frekuensi, yaitu seberapa sering subyek membaca buku. Selain itu, menurut Suharyati (2008, hlm.106) mengemukakan bahwa untuk mendorong bangkitnya minat baca dapat diketahui melalui faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah aspek sosial dan aspek lingkungan. Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa dengan adanya promosi perpustakaan dapat menambah jumlah orang yang datang dan memanfaatkan perpustakaan yang pada akhirnya secara tidak langsung dapat mempengaruhi minat baca peserta didik. Asumsi dalam penelitian ini, yaitu: 1. Promosi perpustakaan yang semakin baik hendaknya dapat m e n i n g k a t k a n k u n j u n g a n pemustaka dalam memanfaatkan perpustakaan sekolah. 2. Meningkatnya minat baca peserta didik hendaknya dapat dilihat dari k u n j u n g a n p e m u s t a k a k e perpustakaan. Dalam penelitian ini variabel yang akan dikaji yaitu promosi perpustakaan (X 1), minat baca (X 2) dan kunjungan pemustaka (Y) sebagai berikut. 1. Hipotesis Umum a. Terdapat pengaruh yang signifikan antara promosi perpustakaan dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. 2. Hipotesis Khusus a. Terdapat pengaruh yang signifikan antara promosi terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. b. Terdapat pengaruh yang signifikan antara minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. METODE Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode deskriptif adalah metode penelitian untuk membuat gambaran mengenai sesuatu atau kejadian. Berdasarkan penjelasan di atas penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pengaruh promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini melalui kuesioner (angket), observasi dan dokumentasi. Angket dalam penelitian ini disebar kepada 86 orang yang mengikuti kegiatan promosi perpustakaan, sedangkan dokumentasi dalam penelitian ini merupakan data penunjang atau sekunder berupa data pengunjung perpustakaan dan berbagai kegiatan promosi perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung, daftar kunjungan perpustakaan dan lain sebagainya. Selanjutnya, untuk menguji hipotesis umum dalam penelitian ini menggunakan rumus Regresi Linier Berganda (Umar, 2008, hlm.222) sebagai berikut. Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 86

Ŧ Ă Ľ 1x 1 + b 2x 2 Keterangan: y = Nilai kunjungan pemustaka x1 = Nilai promosi x2 = Nilai minat baca b = Pengaruh x terhadap y jika x konstan b = Pengaruh x terhadap y jika x konstan 1 1 2 2 2 1 Untuk menguji hipotesis khusus dalam penelitian ini menggunakan rumus Regresi Linier Sederhana (Umar, 2008, hlm.115) sebagai berikut. ò 1 = α + βx Keterangan: 1 Y = Variabel dependen X = Variabel independen α = Konstanta β = koefisien regresi HASIL DAN PEMBAHASAN Pembahasan hasil penelitian berguna untuk menjawab rumusan masalah umum dan rumusan masalah khusus. Rumusan masalah umum dalam penelitian ini adalah Bagaimana pengaruh antara promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung?. Selanjutnya, untuk rumusan masalah khusus dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana pengaruh promosi terhadap kunjungan pemustaka ke Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung? (2) Bagaimana pengaruh minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke Bandung?. Berikut kesimpulan dari hasil pengujian hipotesis. 1. Hasil Uji Hipotesis Umum Tabel 1.1 Hasil Uji Hipotesis Pengaruh X1, X2 terhadap Y R Kategori R square Uji F.722 Kuat.521.00 0 Ket. Signifi -kan Berdasarkan tabel 1.1 dapat diketahui bahwa terdapat korelasi ganda antara promosi (X ) dan minat baca (X ) terhadap 1 2 kunjungan pemustaka sebesar 0,722 dalam kategori kuat. Koefisien 2 determinasi (R ) sebesar 0,521. Artinya pengaruh promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka adalah 52,1%, sedangkan sisanya 47,9% dipengaruhi oleh variabel lain selain variabel independen. Selanjutnya, berdasarkan hasil uji signifikasi menunjukan bahwa nilai F hitung sebesar 45.226 dengan tingkat sig 0,002 < 0,05 sehingga H0 ditolak berarti variabelvariabel independen (promosi dan minat baca) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (kunjungan pemustaka). 2.Hasil Uji Hipotesis Khusus a.pengaruh Promosi terhadap Kunjungan Pemustaka ke Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung Tabel 1.2 Hasil Uji Hipotesis Pengaruh X1 terhadap Y R Kategori R square T.40 Sedang.167 4.11 9 1 Ket. Signifi -kan Berdasarkan tabel 1.2 dapat di ketahui bahwa kuat hubungan atau korelasi antar variabel X dan Y sebesar 0,409 atau 1 kategori sedang, sedangkan untuk hasil koefisien determinasi 0,167 atau 16,7%. Dengan melihat tabel diperoleh t tabel = 2,000 pada taraf signifikasi 5%, maka nilai t hitung > t tabel yaitu 4,111 > 2,000 maka 87 Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan

dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara promosi terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. b.pengaruh Minat Baca terhadap K u n j u n g a n P e m u s t a k a k e Bandung Tabel 1.3 Hasil Uji Hipotesis Pengaruh X2 terhadap Y R Kategori R square T.62 Kuat.385 7.25 1 7 Ket. Signifi -kan Berdasarkan tabel 1.3 dapat di ketahui bahwa kuat hubungan atau korelasi antar variabel X dan Y sebesar 0,621 atau 2 kategori kuat, sedangkan untuk hasil koefisien determinasi 0,385 atau 38,5%. Dengan melihat tabel diperoleh t tabel = 2,000 pada taraf signifikasi 5%, maka nilai t hitung > t tabel yaitu 7,257 > 2,000 maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak dan 0 H diterima. Hal ini berarti terdapat 1 pengaruh yang signifikan antara minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Selanjutnya, dari hasil uji hipotesis tersebut, berikut akan dijelaskan pembahasan hasil penelitian yaitu. 1. Rumusan Masalah Umum Pengaruh Promosi dan Minat Baca terhadap Kunjungan Pemustaka ke Bandung. Untuk mengetahui promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung peneliti membuat angket dengan jumlah 40 butir soal. Angket tersebut di sebar kepada peserta didik kelas IV dan V SD Salman Al Farisi Bandung yang menjadi responden dalam penelitian ini. Responden dalam penelitian ini berjumlah 86 orang. Dari hasil data yang diperoleh kemudian dilakukan uji statistik. Hasil penelitian mengenai promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka di Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung, berdasarkan hasil korelasi bahwa terdapat korelasi ganda antara promosi (X ) dan minat baca (X ) 1 2 terhadap kunjungan pemustaka (Y) dengan kategori kuat, sedangkan hasil uji hipotesis untuk mengetahui besarnya signifikasi antara variabel promosi dan minat baca terhadap kunjungan pemustaka lebih rendah dari alpha sehingga H ditolak dan H diterima. Hal 0 1 ini ini berarti menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara promosi dan minat baca secara bersamasama terhadap kunjungan pengguna ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Jika dilihat dari sub variabel, respon tertinggi dari metode promosi perpustakaan adalah adanya kontak perorangan yang memudahkan peserta didik untuk memperoleh informasi yang diperlukan, sedangkan jika dilihat dari promosi perpustakaan dalam bentuk tercetak dan kegiatan yang mendapatkan respon tertinggi adalah adanya buku panduan yang membantu peserta didik dalam meminjam bahan pustaka dan adanya kegiatan book charity yang dapat menambah koleksi perpustakaan. Dari pernyataan di atas dapat diketahui bahwa promosi perpustakaan yang dilaksanakan oleh pengelola perpustakaan dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti melalui kontak perorangan antara pengelola perpustakaan dan peserta didik dalam menginformasikan segala sesuatu mengenai perpustakaan dan pustakawan dapat membuat buku panduan yang Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 88

membantu peserta didik dalam mengetahui koleksi, layanan dan fasilitas yang dimiliki perpustakaan. Selain itu, dengan adanya promosi perpustakaan dalam bentuk kegiatan juga dapat menambah koleksi perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan pemustakanya. Berbeda halnya dengan variabel minat baca, berdasarkan sub variabel a s p e k - a s p e k m i n a t b a c a y a n g memperoleh respon yang tertinggi adalah adanya kebutuhan akan informasi yang mendorong peserta didik untuk membaca dan peserta didik senang ketika membaca di perpustakaan, sedangkan jika dilihat dari sub variabel faktor-faktor yang mempengaruhi minat baca yang memperoleh respon yang tertinggi adalah keadaan lingkungan perpustakaan yang bersih dan nyaman membuat peserta didik mengunjungi perpustakaan. Adanya tugas yang diberikan oleh guru secara tidak langsung akan mendorong peserta didik untuk mengunjungi perpustakaan. Selain itu, kelengkapan bahan bacaan akan membuat peserta didik tertarik untuk membaca, yang pada akhirnya akan meningkatkan minat baca peserta didik. Suasana dan kondisi yang kondusif juga dapat menarik peserta didik untuk mengunjungi perpustakaan. Selanjutnya, variabel kunjungan pemustaka jika dilihat dari sub variabel internal, yang memperoleh respon yang tertinggi adalah peserta didik mendapatkan banyak manfaat ketika berkunjung ke perpustakaan dan sikap p u s t a k a w a n y a n g r a m a h t u r u t mempengaruhi peserta didik untuk berkunjung ke perpustakaan, sedangkan jika dilihat dari sub variabel eksternal yang memperoleh respon tertinggi adalah kegiatan membaca novel, komik, dan majalah di perpustakaan merupakan kegiatan hiburan bagi peserta didik. Berdasarkan pernyataan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa yang mempengaruhi peserta didik berkunjung ke perpustakaan yaitu adanya manfaat yang diperoleh peserta didik dari perpustakaan, sikap pustakawan yang ramah dan dapat membantu peserta didik memperoleh informasi yang diperlukan serta tujuan pemustaka mengunjungi perpustakaan bukan hanya sebatas untuk memenuhi kebutuhan tugas saja, namun juga untuk hiburan atau rekreasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dua hal penting yang berpengaruh terhadap peningkatan jumlah kunjungan pemustaka, dapat dilihat melalui promosi perpustakaan yang semakin baik dan meningkatnya minat baca peserta didik. Salah satu faktor pendukung yang mendorong peserta didik mengunjungi perpustakaan adalah adanya peran guru dan pengelola perpustakaan untuk mengajak peserta didik mengunjungi perpustakaan. Sejalan dengan pernyataan Suharyati (2008, hlm. 108) mengungkapkan bahwa kunjungan ke perpustakaan merupakan langkah awal dalam membina minat baca. Dengan adanya peran serta guru dan pengelola perpustakaan dalam mengajak peserta didik ke perpustakaan dapat meningkatkan minat baca peserta didik. Selanjutnya dalam menarik minat peserta didik untuk mengunjungi perpustakaan perlu diperhatikan dari segi perpustakaannya, karena bagaimanapun kesan pertama pengunjung ke perpustakaan akan dapat mempengaruhi kesan selanjutnya. Maka dari itu untuk menarik perhatian peserta didik m e n g u n j u n g i p e r p u s t a k a a n, perpustakaan harus di tata dengan rapi dan teratur, memberikan suasana dan lingkungan yang nyaman untuk membaca serta memberikan pelayanan yang terbaik. Dalam mencapai tersebut perpustakaan perlu melakukan promosi perpustakaan agar peserta didik 89 Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan

mengetahui hal apa saja yang dimiliki oleh perpustakaan. Selain itu, pengelola perpustakaan harus memahami terlebih dahulu apa tujuan promosi perpustakaan. Hal ini diperkuat oleh pendapat Sudariyah Nasution (dalam Mustafa, 2009, hlm. 23) yang mengungkapkan bahwa tujuan p r o m o s i p e r p u s t a k a a n a d a l a h menggairahkan minat baca serta menambah jumlah orang yang membaca agar koleksi perpustakaan dimanfaatkan semaksimal mungkin. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa promosi perpustakaan dapat meningkatkan minat baca peserta didik dan jumlah pengunjung perpustakaan. 2.Rumusan Masalah Khusus a.pengaruh Promosi terhadap Kunjungan Pemustaka ke Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Berdasarkan hasil uji hipotesis menunjukan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima. Maka hal ini memberikan arti bahwa promosi berpengaruh signifikan terhadap kunjungan pemustaka. Pengujian dilakukan terhadap variabel X 1 terhadap variabel Y. Hasil dari pengujian tersebut menyatakan bahwa adanya pengaruh antara promosi terhadap kunjungan pemustaka dengan derajat pengaruh yang sedang. Promosi perpustakaan dilihat dari sub variabel metode promosi perpustakaan mendapatkan respon yang cukup tinggi, selanjutnya promosi perpustakaan dilihat dari promosi dalam bentuk tercetak mendapatkan respon yang rendah dan promosi perpustakaan dalam bentuk kegiatan mendapatkan respon yang sedang. Berdasarkan sub variabel metode promosi perpustakaan, skor tertinggi terdapat pada nomor tiga yaitu kontak perorangan yang memudahkan peserta didik untuk menemukan informasi yang diperlukan. Kontak perorangan merupakan salah satu alternatif yang paling efektif untuk mempromosikan perpustakaan kepada pemustaka. Melalui k o n t a k p e r o r a n g a n, p e n g e l o l a perpustakaan dapat menyampaikan dengan jelas informasi mengenai koleksi, layanan dan fasilitas yang dimiliki oleh perpustakaan. Selain itu, pengelola perpustakaan harus mengetahui apa yang dibutuhkan oleh pemustaka. Sesuai dengan variabel kunjungan pemustaka, jika dilihat dari sub variabel internal yang mendapat skor tertinggi pada nomor 35 yaitu sikap pustakawan yang ramah, mempengaruhi peserta didik untuk berkunjung ke perpustakaan. Dari pernyataan diatas jelas bahwa pustakawan atau pengelola perpustakaan harus bersikap ramah, sopan, kreatif, memiliki pengetahuan yang luas dan mengetahui teknik-teknik pelayanan sehingga memberikan pelayanan yang terbaik kepada pemustaka. Dengan memberikan pelayanan yang baik akan mendorong k e t e r t a r i k a n p e m u s t a k a u n t u k mengunjungi perpustakaan. Selanjutnya, sub variabel promosi perpustakaan dalam bentuk tercetak seperti brosur, poster, buku panduan dan lain-lain, yang memperoleh skor tertinggi terdapat pada nomor delapan yaitu buku panduan perpustakaan membantu peserta didik mengetahui cara meminjam bahan perpustakaan. Buku panduan adalah sebuah buku yang didalam memuat informasi segala sesuatu informasi mengenai perpustakaan, baik dari segi koleksi, layanan maupun fasilitas yang dimiliki perpustakaan. Fakta dilapangan menunjukkan bahwa buku panduan dapat m e m u d a h k a n p e m u s t a k a u n t u k mengetahui berbagai koleksi serta ketentuan dalam peminjaman bahan pustaka. Berbeda halnya dengan sub variabel Fitria 33 Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 90

sebelumnya, sub variabel promosi perpustakaan dalam bentuk kegiatan yang memperoleh skor tertinggi terdapat pada nomor 16 yaitu kegiatan book charity sangat bermanfaat untuk pengayaan koleksi perpustakaan. Kegiatan book charity merupakan kegiatan promosi perpustakaan yang diselenggarakan oleh Bandung. Manfaat yang diperoleh dari kegiatan book charity adalah dapat memenuhi kebutuhan peserta didik dalam menambah wawasan serta ilmu pengetahuan yang mendukung kegiatan belajar. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kegiatan promosi perpustakaan dapat mempengaruhi jumlah kunjungan ke perpustakaan. Selaras dengan tujuan promosi perpustakaan menurut pendapat Sudarsana dan Bastiano (2007, hlm.48) m e n y a t a k a n b a h w a p r o m o s i perpustakaan dapat dikatakan sebagai fase awal dalam pelayanan perpustakaan. Oleh karena itu, kesan pertama pengunjung datang ke perpustakaan dapat mempengaruhi terhadap kunjungan selanjutnya. Artinya perpustakaan harus memberikan pelayanan terbaik kepada pemustaka agar pemustaka tertarik untuk mengunjungi perpustakaan, salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perpustakaan yaitu melalui promosi perpustakaan. Hal ini diperkuat oleh pendapat M. Taher Shah Sri Maradjo ( dalam Sudarsana dan Bastiano, 2007, hlm.35) yang mengungkapkan bahwa sebuah perpustakaan dapat berfungsi, apabila perpustakaan mempunyai jumlah pembaca yang besar. Jadi, keberhasilan pelayanan sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya pengunjung perpustakaan. Untuk mencapai hal tersebut maka perpustakaan perlu mengadakan promosi perpustakaan. Dengan demikian, k e b e r h a s i l a n t u j u a n p e l a y a n a n perpustakaan apabila perpustakaan tersebut menjalankan kegiatan promosi perpustakaan dengan baik, yang pada akhirnya akan menarik minat peserta d i d i k u n t u k m e n g u n j u n g i d a n memanfaatkan perpustakaan. b. Pengaruh Minat Baca terhadap K u n j u n g a n P e m u s t a k a k e Bandung. Berdasarkan hasil uji hipotesis menunjukan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima. Maka hal ini memberikan arti bahwa minat baca berpengaruh signifikan terhadap kunjungan pemustaka. Pengujian dilakukan terhadap variabel X 2 terhadap variabel Y. Hasil dari pengujian tersebut menyatakan bahwa adanya pengaruh antara minat baca terhadap kunjungan pemustaka dengan derajat pengaruh yang kuat atau dikategorikan tinggi. Minat baca dilihat dari sub variabel aspek-aspek minat baca mendapatkan respon yang tinggi dan minat baca dilihat dari faktor-faktor yang mendorong minat baca mendapatkan respon yang sedang. Berdasarkan sub variabel aspek-aspek minat baca, skor tertinggi terdapat pada nomor 19 yaitu kebutuhan akan informasi mendorong peserta didik untuk membaca dan nomor 20 yaitu peserta didik senang ketika membaca di perpustakaan. Kedua aspek tersebut sangat berpengaruh terhadap minat baca peserta didik. Peserta didik merasa senang membaca buku di perpustakaan salah satunya karena memiliki kepentingan akan isi dari buku yang dibacanya. Salah satu kepentingan yang m e n u n t u t p e s e r t a d i d i k u n t u k mengunjungi perpustakaan adalah adanya tugas belajar yang diberikan oleh guru. Tugas belajar dapat mendorong peserta didik untuk mengunjungi perpustakaan karena perpustakaan merupakan salah 91 Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 34

satu sarana untuk menggali informasi yang dibutuhkan oleh peserta didik. Adapun faktor lain yang menyebabkan peserta didik merasa senang membaca di perpustakaan yaitu perpustakaan yang memiliki bahan pustaka yang lengkap, menarik dan bahan bacaan yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik dapat meningkatkan minat baca. Ketepatan bahan bacaan merupakan modal penting bagi perpustakaan untuk menarik para peserta didik mengunjungi perpustakaan. Bahan bacaan yang lengkap dan sesuai dengan kebutuhkan p e s e r t a d i d i k a k a n m e n a m b a h ketertarikan peserta didik untuk mengunjungi perpustakaan, karena merasa bahan bacaan yang dibutuhkan peserta didik relatif terpenuhi. Selanjutnya, sub variabel faktorfaktor yang mempengaruhi minat baca skor tertinggi terdapat pada nomor 28 yaitu keadaan lingkungan perpustakaan Salman Al Farisi yang bersih dan nyaman m e n d o r o n g s a y a m e n g u n j u n g i perpustakaan. Sarana dan prasarana yang m e n d u k u n g d a p a t m e m b e r i k a n kenyamanan bagi peserta didik yang membaca di perpustakaan. Hal ini merupakan salah satu faktor penyebab rasa senang peserta didik di perpustakaan. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa penyelenggaraan perpustakaan sekolah bukan hanya untuk mengolah dan menyimpan bahan pustaka, namun perpustakaan sekolah diharapkan dapat membuat peserta didik senang untuk membaca. Kesenangan membaca merupakan alat yang fundamental untuk belajar, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Hal ini diperkuat dengan pernyataan Yusuf dan Suhendar (2007, h l m. 3 ) m e n g e m u k a k a n b a h w a p e r p u s t a k a a n d a p a t menumbuhkembangkan minat dan kebiasaan membaca para peserta didik. Artinya dengan adanya Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan perpustakaan dapat meningkatkan minat baca peserta didik. Adapun faktor pendukung yang dapat meningkatkan minat baca peserta didik di perpustakaan yaitu peran serta pustakawan, karena berdasarkan pendapat Suharyati (2008, h l m. 1 0 5 ) m e n y a t a k a n b a h w a pustakawan akan merasa berhasil di dalam menjalankan fungsinya apabila banyak pembaca diperpustakaan. Dengan demikian semakin banyak peserta didik yang mengunjungi perpustakaan, maka menunjukan bahwa adanya peran pustakawan dalam upaya meningkatkan minat baca peserta didik. Sekolah secara tidak langsung memiliki peranan penting dalam mengoptimalkan fungsi perpustakaan sekolah sebagai salah satu sarana penunjang kegiatan belajar peserta didik. Adanya kebutuhan peserta didik dalam mencari bahan bacaan yang dibutuhkan merupakan langkah lain untuk menarik minat baca peserta didik. Dengan berkembangnya minat baca peserta didik, diharapkan akan menambah kesenangan peserta didik dalam membaca. Hal ini akan turut berpengaruh terhadap jumlah peserta didik yang mengunjungi perpustakaan, karena bahan bacaan yang d i s e d i a k a n p e r p u s t a k a a n d a p a t mendukung peserta didik dalam menyelesaikan tugas belajar. Berdasarkan pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa meningkatnya minat baca peserta didik dapat mempengaruhi jumlah pengunjung perpustakaan. SIMPULAN 1. Simpulan Umum Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa terdapat Pengaruh antara Promosi dan Minat Baca terhadap Kunjungan Pemustaka di Perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Hasil perhitungan uji 92

hipotesis menunjukan bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara promosi dan minat baca secara bersama-sama terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung dengan derajat pengaruh yang kuat. 2. Simpulan Khusus Adapun simpulan khusus dalam penelitian ini yang akan dijelaskan sebagai berikut. a. Terdapat pengaruh antara Promosi terhadap Kunjungan Pemustaka ke Bandung. Hal ini dapat dibuktikan melalui hasil perhitungan uji hipotesis yang menyatakan bahwa adanya pengaruh antara promosi terhadap kunjungan pemustaka dengan derajat pengaruh yang sedang. Promosi perpustakaan dilihat dari sub v a r i a b e l m e t o d e p r o m o s i perpustakaan mendapatkan respon yang cukup tinggi, selanjutnya promosi perpustakaan dilihat dari promosi dalam bentuk tercetak mendapatkan respon yang rendah dan promosi perpustakaan dalam bentuk kegiatan mendapatkan respon yang sedang. Dari hasil penelitian tersebut dapat diketahui bahwa berbagai bentuk atau kegiatan promosi perpustakaan pada dasarnya bertujuan untuk memperkenalkan perpustakaan dari segi koleksi, fasilitas, layanan dan sarana prasana yang dimiliki perpustakaan kepada pemustaka, agar p e m u s t a k a t e r t a r i k u n t u k mengunjungi dan memanfaatkan perpustakaan, sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan promosi perpustakaan dapat mempengaruhi jumlah kunjungan pemustaka ke perpustakaan. b. Terdapat pengaruh antara minat baca terhadap kunjungan pemustaka ke perpustakaan SD Salman Al Farisi Bandung. Hal ini dapat dibuktikan melalui hasil perhitungan uji hipotesis yang menyatakan bahwa adanya pengaruh antara minat baca terhadap kunjungan pemustaka dengan derajat p e n g a r u h y a n g k u a t a t a u dikategorikan tinggi. Minat baca dilihat dari sub variabel aspek-aspek minat baca mendapatkan respon yang tinggi dan minat baca dilihat dari faktor-faktor yang mendorong minat baca mendapatkan respon yang sedang. Dari hasil penelitian tersebut dapat diketahui bahwa adanya kebutuhan siswa dalam mencari bahan bacaan yang dibutuhkan merupakan langkah awal untuk menarik minat baca siswa. Dengan berkembangnya minat baca siswa, diharapkan akan menambah kesenangan siswa dalam membaca. Hal ini akan turut berpengaruh terhadap jumlah siswa yang mengunjungi perpustakaan, karena bahan bacaan yang disediakan perpustakaan dapat mendukung siswa dalam menyelesaikan tugas belajar. Berdasarkan pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa meningkatnya m i n a t b a c a s i s w a d a p a t mempengaruhi jumlah pengunjung perpustakaan. DAFTAR PUSTAKA Mustafa, B. (2009). Promosi jasa perpustakaan. Jakarta: Universitas Terbuka. Rosalin, E. (2008). Pemanfaatan p e r p u s t a k a a n d a n s u m b e r informasi. Bandung: PT Karsa Mandiri Persada Sudarsana & Bastiano. (2007). Pembinaan minat baca. Jakarta: Universitas Terbuka. Sugiyono. (2013). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: 93 Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan

Alfabeta. Suharyati. (2008). Pengantar dasar ilmu perpustakaan. Surakarta: Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) dan UNS Press. Sutarno, NS. (2003). Perpustakaan dan masyarakat. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Umar, H. (2008). Desain penelitian MSDM dan perilaku karyawan: paradigma positivistik dan berbasis pemecahan masalah. Jakarta: Rajawali Pers. Yusuf & Suhendar. (2007). Pedoman penyelenggaran perpustakaan sekolah. Jakarta: Kencana. Fitria Maharani, Pengaruh Promosi Dan Minat Baca Terhadap Kunjungan 94