BAB IV HASIL DAN EVALUASI. Pelaksanaan kerja praktek di Evan Cards dilakukan dalam waktu

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. Pelaksanaan kerja praktek di PT. Sekawan Inti Pratama dilakukan dalam

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. dilakukan di bagian Departement Design sesuai penempatan yang dilakukan

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang terjadi belakangan ini membuat persaingan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi saat ini membuat persaingan

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV PEMBAHASAN. Kerja praktek yang telah dilaksanakan dan diselesaikan penulis di : 2. Divisi : Pracetak/prepress dan pasca cetak/postpress

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. satu bulan dan proses kerja praktek dilakukan pada bagian prepresssesuai dengan

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. Nama perusahaan : PT. Krisanthium Offset Printing. : Jl. Rungkut Industri III/19 Surabaya Jawa Timur.

GAMBARAN UMUN PERUSAHAAN

BAB IV PEMBAHASAN. Kerja praktek yang telah dilaksanakan dan diselesaikan penulis di : 1. Nama perusahaan : CV. SINAR GRAFIKA

BAB III METODE KERJA PRAKTEK

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. Kerja praktek dilaksanakan di : Nama perusahaan : CV. Petemon Grafika. : Bagian Pracetak

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. kurang lebih lima minggu yang keseluruhannya dilakukan di bagian redaksi.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. tersebut sudah mempunyai 5 mesin, yaitu 3 mesin cetak offset (2 mesin 2

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. Pelaksanaan kerja praktek di PT. ANTAR SURYA JAYA dilakukan

BAB II GAMBARAN UMUN PERUSAHAAN. CV. Bayu Mandiri berdiri sejak tahun 2002, dimulai dengan usaha kecilkecilan

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN. 2. Tahap Implementasi konsep ke dalam desain

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini berkembang sangat pesat,

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN

Perhitungan Biaya Cetak PRINTING PROSES - VCD 018

tarif iklan 2009 KOMPAS

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Kemasan. Modul 2. LOMBA KETERAMPILAN SISWA TINGKAT NASIONAL XIX 2011 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY

BAB III ANALISA. tugas akhir. Acuan tersebut berupa desain artwork, layout, jenis cetak hingga. kualitas cetaknya yang meliputi kemasan dan brosur.

Workflow I (Computer to Film) Proses alur kerja pracetak yang menggunakan imagesetter output film.

BAB III METODE KERJA PRAKTEK

BAB III ANALISA. 3.1 Brosur Pesaing Maksud dari studi eksisting ini adalah sebagai acuan atau tolak ukur bagi

Trend of Digital Workflow. By: Anne Dameria - Link & Match Graphics

Bab 7. Mencetak Gambar. 103 Menggunakan Print Preview

BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN DESAIN

BAB IV PEMBAHASAN. Kerja Praktek yang dilaksanakan penulis di : Nama perusahaan : PT. Pelangi Grafika ( Neo Printing Solution )

BAB IV PEMBAHASAN. Kerja Praktek yang dilaksanakan penulis di : : Jl. Raya Kedung Baruk 98, Surabaya, Jawa Timur

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB V PENUTUP. Wins Samanta Offset Printing maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB III ANALISA. kualitas cetaknya yang meliputi kemasan dan brosur.

BAB III LANDASAN TEORI

PEMETAAN KISI KISI UJI KOMPETENSI DESAIN GRAFIS

Metode Produksi Grafika

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. industri percetakan mulai dari tahap penerimaan file dari customer hingga sampai

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN

BAB I PENDAHULUAN. percetakan mulai dari tahap penerimaan file dari customer hingga sampai ke tahap

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan yang sangat pesat. Dimulai dari proses pre-press, press, hingga post

BAB I PENDAHULUAN. dimulainya era globalisasi memicu perkembang teknologi dibidang grafika

BAB III METODOLOGI PENELITIAN & DESAIN

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. : Surat Kabar Harian Radar Tarakan. Tempat : Jalan Mulawarman ( Depan Bandara Juwata Tarakan )

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN

BERANDA SK / KD INDIKATOR MATERI LATIHAN UJI KOMPETENSI REFERENSI PENYUSUN SELESAI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Pengenalan software graphic dalam disain dan proses cetak

Pengenalan software graphic dalam disain dan proses cetak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada zaman modern, internet menjadi bagian dari kehidupan manusia

METODE KERJA PRAKTEK. dari tanggal 16 Januari sampai dengan 16 Maret 2011.selama 2 bulan

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Peranan Praktikan Dalam Perusahaan CV. HIDAYAH (SKETZ Docu-Resto) SKETZ Docu-Resto

BAB I PENDAHULUAN. Dunia grafika mempunyai ilmu yang sangat luas dalam aplikasi cetak, kebutuhan

REPRODUKSI GRAFIKA FDSK Desai Produk

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam pengertian umum dari sebuah company profile dan brosur. perlu disampaikan agar dapat lebih dipahami.

BAB I PENDAHULUAN. informasi kepada orang lain untuk bisa dibaca, dipahami. Selain itu media ini

BAB III. LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan

Sistem Grafika Komputer. Sistem yang memungkinkan operator untuk berdialog langsung dengan yang terlihat dilayar komputer

MENGENAL GRAFIS dan PROGRAM APLIKASINYA

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

1. Grafis Bitmap Dan Vektor 2. Konsep Warna Digital 3. Gambar Digital 4. Editing Gambar Photoshop 5. Membuat Kop Web

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Iwan Sonjaya, ST.MMT.MT. Gambar bitmap atau yang sering juga disebut

BAB IV MATERI PRAKTIK KERJA PRAKTIK. 4.1 Peranan Praktikan dalam Perancangan Proyek

LATIHAN SOAL MID SEMESTER 1 MATA PELAJARAN TIK KELAS XII IPA DAN IPS Oleh : Gianto, SPd

WARNA PERSIAPAN GRAFIKA GRAPHIC DESIGN

SOAL REMEDIAL UTS TIK KELAS XII SMT GANJIL 2012

Mendesain Kartu Nama Menggunakan Software Coreldraw

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. : Lokasi PT. ANTAR SURYA JAYA terletak di Jalan RUNGKUT SURABAYA JAWA TIMUR

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN

MANAGEMEN GRAFIS DAN PERCETAKAN

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat, dan

PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Untuk meningkatkan taraf hidup serta kesejahteraan masyarakat yang kita

Setelah file yang diminta terbuka, kemungkinan anda perlu mengatur letak object- objectnya terhadap satu sama lain atau terhadap page.

Prinsip Dasar. Persiapan DIGITAL FILES yang baik. 50% hasil cetak BAIK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. 1 Merencanakan Konsep Design. diwujudkan ke dalam buku yang kemudian dari situlah menjadi. 2 Membuat Sketsa Layout

Saepuloh. Saepuloh. Menggunakan Mode Warna Duotune.

Mode Warna pada Image Ada beberapa mode warna yang dapat digunakan pada Photoshop. Masingmasing mode warna mempunyai maksud dan tujuan yang berbeda, y

Sumber naskah aktif Sumber naskah pasif

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK GRAFIKA

DK2243 Metode Produksi Grafika Identitas Matakuliah Deskripsi dan Kompetensi Matakuliah Evaluasi dan Penilaian bobot Unsur NMK MK Teori MK Praktek

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa

Pengenalan Area Kerja Corel Draw-x4

Standar Kompetensi : 1. Menggunakan peerangkat lunak pembuat grafik. Kompetensi Dasar

BAB IV HASIL DAN EVALUASI Selama dua bulan Penulis ditempatkan pada Department Product. PT. Indo Ceria sebagai prosedur perusahaan.

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN

Transkripsi:

BAB IV HASIL DAN EVALUASI 4.1. Prosedur Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek di Evan Cards dilakukan dalam waktu kurang lebih dua bulan (sebelas minggu) yang keseluruhannya dilakukan di bagian bagian Desain seseuai penempatan yang dilakukan oleh penyelia Evan Cards. Waktu kerja praktek dimulai pukul 08.00-16.00 wib (untuk hari Senin- Sabtu), dimulai dengan melakukan absensi yang diberikan dari kampus untuk ditandatangani oleh pelaksana kerja praktek dan pembimbing kerja praktek di perusahaan. 4.2 Pelaksanaan Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek dilakukan berdasarkan atas ketentuan yang diberikan oleh perusahaan atau instansi dalam hal ini adalah Evan Cards yang dilakukan pada bagian Design. Pada bagian bagian Desain, pelaksana kerja praktek dilakukan dengan beberapa metode dan berdasarkan perintah atau instruksi dari pembimbing kerja praktek yaitu Bapak Iswa. Serta juga bantuan Bapak Iwan dan Bapak Gatut juga membantu dalam pelaksanaan kerja praktek ini. 36

37 Metode yang digunakan yaitu : 1. Wawancara Wawancara dilakukan secara langsung dengan karyawan, staf ataupun operator yang bersangkutan dengan tujuan : a. Mengetahui alur kerja atau produksi Evan Cards secara umum dan bagian Design secara khususnya, mulai dari pemberian file digital artwork dari customer sampai ke tahap final artwork yang siap untuk dilakukan proses pembuatan plate cetak di mesin offset. b. Mengetahui persyaratan digital proofing yang baik dan benar yang selalu diperiksa oleh bagian Design sekaligus dengan pihak customer sendiri dengan tujuan untuk memastikan boleh tidaknya diproses ke tahap selanjutnya. c. Mengetahui tata cara layout yang benar pada produk-produk grafika yang dicetak pada mesin offset seperti etiket, undangan, brosur, label, dan lain sebagainya. d. Untuk mendapatkan informasi tentang masalah-masalah yang sering terjadi atau dihadapi pada saat pengolahan file digital artwork di bagian Design.

38 2. Observasi Lapangan Observasi dilakukan guna mengadakan pengamatan secara langsung terhadap apa yang telah didapatkan dari proses wawancara dengan tujuan sebagai berikut: a. Berkesempatan untuk terlibat langsung di bagian Design untuk menyiapkan dan mengolah file Digital Artwork dengan baik sampai memenuhi syarat untuk dilanjutkan ke proses pembuatan plat cetak. b. Berkesempatan untuk mengamati secara langsung hasil digital proofing yang telah dicetak untuk memastikan boleh tidaknya file digital artwork yang diolah untuk dilanjutkan ke tahap atau proses selanjutnya. c. Berkesempatan melakukan proses layout secara baik dan benar terhadap file digital artwork yang dibuat atau yang diolah sesuai dengan ketentuan dan batasan-batasan mutu produksi yang diterapkan oleh Evan Cards. d. Berkesempatan untuk melakukan analisa dan penyelesaian terhadap masalah- masalah yang sering muncul atau dihadapai pada bagian Design saat melakukan proses pengolahan file Digital Artwork.

39 3. Praktek Praktek dilakukan pada bagian Design dengan menggunakan komputer berbasis Windows dengan menggunakan software grafis antara lain, Adobe Illustrator, Adobe Photoshop, Macromedia Freehand MX, CorelDraw, dan software-sofware lainya untuk menyiapkan atau membuat file digital artwork atas pemberian atau permintaan customer agar dapat diproses dengan baik dan efisien ke tahap selanjutnya di dalam alur produksi untuk menghasilkan produk atau barang-barang cetakan. 4.3 Evaluasi Kerja Praktek 4.3.1 Proses Pengerjaan Desain Hasil dari pelaksanaan kerja praktek di Evan Cards bagian Desain antara lain berupa alur kerja pada bagian pracetak atau repro dan alur proses desain beserta penjelasan mengenai proyek contoh desain undangan yang telah dikerjakan selama kerja praktek. Minggu pertama, sebelum kerja praktek terlebih dahulu penulis melakukan pengenalan tempat kerja praktek dan pengenalan alur kerja di Evan

40 Cards, sehingga pada saat kerja praktek dilaksanakan saya tahu bagaimana alur kerja yang seharusnya dijalankan. Di minggu kedua, penulis belajar untuk mempelajari bentuk undangan, apa saja komponen pendukung undangan (seperti pita, glitter) dan membantu permasalahan layout teks dan vector pada undangan tesebut. Pada minggu ketiga dimulailah proses pembuatan desain undangan dengan kombinasi warna, text, image yang benar dan mulai membuat suatu desain yang inovatif. Pada minggu keempat mempelajari teknik locking pada undangan yang mana menggunakan lem dan layout undangan sederhana untuk blangko undangan (undangan jadian). Minggu kelima, dilakukan proses pengenalan item-item yang harus ada pada saat melayout di plat cetak, antara lain :color bar, recording, anleg, pass cross, register, sudut raster. Hal-hal di atas harus diperhatikan saat pembuatan layout, karena item-item di atas dapat membantu operator dalam melakukan proses cetak. Pada minggu keenam penulis mempelajari bagaimana proses pengiriman desain dari awal sampai pada saat pembuatan plat. Sehingga saat terjadi kesalahan kita bisa tahu dimana letak kesalahan tersebut dan bagaimana solusi yang harus diambil. Pada minggu ketujuh penulis mendapat banyak ilmu tentang color proofing dan proofing design yang akan di proof pada customer. Diharapkan saat penulis terjun pada dunia percetakan nantinya tidak mengalami masalah dalam

41 proses proofing pada customer. Yang mana saat proof, gramatur kertas; warna; desain; harus sesuai yang akan dihasilkan oleh proses cetak. Proof juga menggunakan printer dengan jumlah warna banyak, dengan tujuan agar warna hasil proof dapat menyamai warna aslinya. Pada minggu kedelapan dilakukan pengenalan langkah-langkah pembuatan pisau potong yang benar. Mulai dari sudut dan ukuran yang dipakai untuk mendapatkan hasil die cut yang bagus. Gambar 4.1 Pola Die-Cut yang baik untuk kemasan

42 Di minggu kesembilan ini penulis mempelajari bagaimana cara mengkreasiakan undangan yang trend dengan waktu saat itu dan bagaimana membuat undangan dengan kualitas yang baik dan harga produksi yang murah. Pada minggu kesepuluh, penulis diajak untuk melihat secara langsung keseluruhan proses pembuatan undangan dari awal hingga akhir. Pada minggu kesebelas, penulis mempelajari produksi undangan blanko dengan biaya seminim mungkin (efisien) untuk pasar menengah ke bawah. Hal yang sangat diperhatikan di bagian Desain adalah Overprint dan Trapping. Tujuan agar operator cetak tidak mengalami kesulitan dalam mencetak yang mengakibatkan hasil cetakan kurang maksimal. Overprint Overprint merupakan salah satu proses atau efek dalam pengolahan file digital artwork yang dilakukan dengan tujuan untuk menghindari adanya warna putih saat terjadinya missregister pada proses cetak. Pada saat dilakukan overprint suatu obyek yang terdapat pada file digital artwork, terdapat hal-hal yang harus diperhatikan sebagai berikut : Jika terdapat obyek berwarna hitam berada diatas background yang berwarna, maka mutlak untuk dilakukan proses menghindari terjadinya missregister pada saat proses cetak. overprint untuk

43 Jika terdapat obyek yang bewarna (selain warna hitam) berada diatas background yang bewarna pula, maka mutlak tidak dilakukan proses overprint karena jika tetap dilakukan overprint akan menyebabkan penyimpangan warna pada saat proses cetak. Jika terdapat teks yang bewarna hitam berada diatas background yang berwarna maka mutlak dilakukan proses overprint untuk menghindari terjadinya missregister pada saat proses cetak. Jika terdapat teks yang bewarna (selain warna hitam) berada diatas background yang bewarna pula, mutlak tidak dilakukan proses overprint karena jika tetap dilakukan akan menyebabkan terjadinya penyimpangan warna. Trapping Teks yang bewarna putih tidak boleh dilakukan proses overprint. Proses Trapping merupakan teknik penumpukan warna satu dengan warna yang lainnya berdasarkan posisi dan terang gelapnya warna dengan tujuan untuk menghindari terjadinya missregister pada hasil cetakan. Proses Trapping biasa dilakukan dengan pemberian nilai overlapping pada suatu obyek sebesar 1-2 mm dari ukuran normal. Berikut merupakan prinsip dasar dalam melakukan teknik trapping pada suatu file digital artwork: Jika terdapat obyek berwarna terang berada diatas background yang berwarna gelap maka overlapping pembesaran dilakukan pada obyek yang berwarna terang tersebut.

44 Jika terdapat obyek yang berwarna gelap berada diatas background yang berwarna terang maka overlapping pengecilan dilakukan pada obyek yang berwarna gelap tersebut. Dalam pembuatan undangan, customer memilih desain dari opsi yang diberikan Evan Cards, maka bagian Desain hanya melay-out sesuai opsi yang telah diberikan pada customer. Apabila customer ingin membuat undangan dengan desain sendiri, maka customer dapat memberikan format file baik berupa *PDF,CDR,AI atau lainnya kepada bagian Desain, berikut merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memastikan belum tidaknya file tersebut memenuhi standard proses cetak: Melakukan pembesaran gambar pada software Adobe Photoshop, apabila gambar terlihat pecah, maka kemungkinan file tersebut akan pecah saat dicetak dan sebaliknya jika saat diperbesar gambar terlihat baik maka hasil cetaknya pun akan baik. Melakukan pengecekan terhadap Document Properties file, terutama untuk memeriksa font-font yang digunakan sudah ter-embed apa belum, jika belum akan dilakukan konfirmasi pada customer untuk memberikan file yang baru dan sudah ter-embed. Melakukan pemeriksaan font/teks, jika terdapat kesalahan maka dilakukan perbaikan melalui fasilitas Edit Teks, jika kesalahan font/teks terlalu banyak pada file yang diperiksa maka perbaikan sebaiknya dilakukan pada software aslinya.

45 Melakukan pemeriksaan separasi warna pada file yang diperiksa mulai dari warna Cyan, Magenta, Yellow dan Black maupun warna campuran dari Cyan+Magenta, Cyan+Yellow dan lain sebagainya. Melakukan pemeriksaan overprint pada file melalui software desain, seperti Adobe Illustrator, Adobe Photoshop, Macromedia Freehand, dll. Memeriksa kelengkapan data beserta spesifikasinya, misalkan apakah gambar-gambar sudah CMYK atau RGB, format TIFF atau JPEG dan lain sebagainya. Pemeriksaan ini sangat membantu dalam hal menganalisa serta mencegah unsur-unsur layak dan tidak layaknya untuk produksi pracetak. Setelah melakukan pembuatan dan pemeriksaan file seperti yang telah disebutkan diatas, maka langkah selanjutnya yang dilakukan adalah mencetak file tersebut secara digital printing sebagai soft proofing pertama terhadap customer yang kemudian bila sudah di approve atau disetujui oleh customer maka file tersebut siap untuk diproses ke tahap selanjutnya. Selanjutnya, file yang sudah jadi tersebut dikirim ke bagian pembuatan film dan plat. Dalam proses persiapan dan pengolahan file digital artwork sampai ke tahap pembuatan file yang dilakukan di bagian Desain, terdapat beberapa masalah umum yang sering dihadapi, antara lain : a. Missing Font, Gambar maupun Image. b. Warna Font Auto (terjadi pada saat mengerjakan pembuatan font di Microsoft Word tidak disave dengan format Text Only yang apabila

46 langsung di copy paste ke software-software design maupun layout akan menimbulkan warna Font Auto). c. Page Setup yang tidak efektif dan sesuai dengan kapasitas maupun ukuran mesin cetak yang digunakan. d. Convert warna RGB ke CMYK yang tidak sesuai dengan color setting yang disesuaikan dengan karakter mesin cetak. e. Pemakain efek Overprint yang tidak sesuai pada tempatnya. f. Resolusi yang tidak standard untuk proses cetak yang digunakan. g. Tidak melakukan proses Trapping terhadap element-element design yang beresiko menimbulkan miss register proses cetak pada saat menyiapkan dan mengolah file digital artwork. h. Pemakaian gradasi yang tidak sesuai untuk proses cetak (menimbulkan efek gradasi yang patah atau Banding). i. Tidak melakukan penghapusan file Nesting pada software-software yang digunakan untuk menyiapkan dan mengolah file digital artwork (terutama software Adobe Illustrator, Adobe Adobe dan Macromedia Freehand). File Nesting merupakan file yang bersarang atau tersembunyi pada sebuah file gambar, image maupun teks. j. Melakukan efek Transparan di software-software Layout seperti Adobe Indesign maupun Pagemaker (disarankan melakukan efek transparan di Adobe Photoshop untuk mengurangi terjadi permasalahan pada saat output langsung ke film maupun plat).

47 4.3.2 Desain Cetak Undangan Untuk mengetahui ukuran yang dicetak terlebih dahulu mengetahui ukuran cetak mesin dan ukuran produk yang akan di cetak. Setelah itu menentukan layout dari desain dengan ukuran plat cetak dan ukuran kertas yang akan masuk ke dalam mesin cetak offset yang telah ditentukan sebelumnya. Setiap mesin cetak offset memiliki ukuran cetak dan jumlah warna yang berbeda-beda. Oleh karena itu dalam perusahaan cetak harus dapat menentukan mesin mana yang harus dipakai untuk mencetak sesuai dengan teknologi mesinnya, serta juga menyesuaikan jumlah warna pada cetakan dengan jumlah warna pada mesin cetak agar diperoleh hasil cetak yang maksimal. Juga perlu desain pisau plong, pisau rit, serta film emboss, hotprint, dan sebagainya. Semua bagian- bagian yang disebutkan di atas saling berkaiatan satu sama lain. Oleh itu perlu kerjasama antara pihak pre-press, press, dan post-press. 4.3.3 Gambaran Umum Alur Kerja Alur proses pada bagian prepress / pracetak khususnya departement desain adalah sebagai berikut :

48 Gambar 4.1 Alur proses pada bagian pre press / pra cetak Keterangan dari gambar alur proses desain : 1. Customer service menerima order dari pelanggan. Order dari desain di bagi menjadi 2 jenis, yaitu : a. Desain dengan opsi dari Evan Cards Yaitu order pesanan yang sebelumnya pernah dikerjakan oleh perusahaan, sehingga dalam prosesnya hanya memerlukan sedikit perbaikan sesuai permintaan customer.

49 b. Desain Sendiri Yaitu order pesanan yang sebelumnya tidak pernah dikerjakan, sehingga membutuhkan data-data dari customer yang lebih lengkap dan jelas untuk membantu proses desain dan layout nantinya. Ada juga pelanggan yang membawa file desain sendiri yang mana harus diolah oleh bagian Desain untuk menjadi file siap cetak, dengan meminta persetujuan pelanggan apabila ada perubahan format desain. 2. Data- data yang diterima oleh customer service diberikan kepada bagian desain untuk dibuat desain menurut keinginan customer tanpa banyak merubah desain dari ciri khas suatu perusahaan. Apabila customer yang mendesain sendiri, maka file desain dari customer biasanya berupa file dengan format yang bisa dibuka oleh software-software grafis antara lain, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Freehand MX, CorelDraw, tetapi terkadang file yang diterima tidak sempurna, dengan kata lain file yang diberikan biasanya mengalami beberapa kerusakan baik berupa image, teks, maupun color sehingga diperlukan keahlihan untuk dapat memperbaiki file asli tersebut dengan memaksimalkan software grafis yang ada. 3. Tugas lain dari divisi desain selain memperbaiki file asli dari customer adalah menyiapkan file untuk dapet masuk ke proses selanjutnya dengan mengikuti aturan-aturan seperti ukuran yang sesuai dengan mesin cetak yang digunakan, pemakaian warna, tanda register,

50 tarikan,dan lainya. Dengan tambahan item bantuan cetak diharapkan dapat memproduksi barang cetakan sesuai dengan keinginan customer. 4. Pada bagian Design ini penulis dituntut untuk membuat kerangka pisau dan lipatan kerangka pisau dan lipatan pada undangan, berdasarkan file asli ataupun file lanjutan dari bagian desain. 4.3.3 Hasil Karya Desain Berikut merupakan contoh hasil karya atauproyek yang dikerjakan berdasarkan langkah-langkah persiapan dan pengolahan file digital artwork di bagian Desain sbb:

ST IK O M SU R AB AY A 51 Gambar karya desain undangan_1

52 Gambar pisau untuk desain undangan_1

53 Gambar karya desain undangan_2 (cetak dengan hotprint)

54 Gambar karya desain undangan_3

55 Gambar karya desain undangan_4 (cetak dengan hotprint)

56

57 Gambar karya desain undangan_5