Disampaikan oleh : ANTARINI MALIK Nomor Anggota : A-424

dokumen-dokumen yang mirip
PENDAPAT AKHIR FRAKSI PARTAI BINTANG REFORMASI TERHADAP RANCANGAN UNDANG - UNDANG

PADA RAPAT PARIPURNA DPR-RI TANGGAL, 9 SEPTEMBER 2008

Nomor Anggota : A-356 Assalamualaikum Wr. Wb., Salam Sejahtera bagi kita semua, Om Swastiastu MERDEKA!!!

PENDAPAT AKHIR FRAKSI PARTAI DEMOKRAT T E R H A D A P RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG OMBUDSMAN

PENDAPAT AKHIR FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DPR Rl TERHADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

PENDAPAT AKHIR FRAKSI PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN ATAS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA

ASSALAMUALAIKUM WARRAHMATULLAHI WABARRAKATUH SALAM SEJAHTERA BAGI KITA SEMUA. YTH. WALIKOTA SAWAHLUNTO BESERTA UNSUR FORUM KOORDINASI

PADA RAPAT PARIPURNA DPR-RI TANGGAL 18 JULI 2006

Selasa, 7 Pebruari 2006

Assalamu alaikum Wr. Wb Selamat Malam dan Salam sejahtera bagi kita semua

Tanggal 18 Agustus 2009 REPUBLIK INDONESIA

Tanggal 26 Januari Disampaikan oleh: H. Firman Subagyo, SE.,MH. Wakil Ketua Badan Legislasi, A.273

RANCANGAN KESIMPULAN/KEPUTUSAN

Bismillahirrahmanirrahim PANDANGAN AKHIR FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DPR RI Tentang RANCANGAN UNDANG-UNDANG OMBUDSMAN RI

HAK AKSES INFORMASI PUBLIK. Oleh: Mahyudin Yusdar

PIDATO KETUA DPR-RI PADA RAPAT PARIPURNA DPR-RI KE-3 MASA SIDANG II TAHUN SIDANG KAMIS, 1 OKTOBER 2009

PANDANGAN PRESIDEN TERHADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN

ASSALAMU ALAIKUM WAR, WAB, SALAM SEJAHTERA BAGI KITA SEKALIAN, YANG SAYA HORMATI,

Assalamu'alaikum Wr.Wb Salam Sejahtera

: DR. H. Happy Bone Zulkarnaen, MS.

Selanjutnya perkenankanlah kami, Fraksi Partai GOLKAR DPR RI, menyampaikan pendapat akhir fraksi atas RUU tentang Partai Politik.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT. dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, REPUBLIK INDONESIA

Yth. Sdr. Pimpinan Pansus dan Rekan-rekan Anggota Pansus ; Yth. Sdr. Menteri Dalam Negeri beserta Staf ; Para hadirin sekalian yang kami hormati,

SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA PERINGATAN HARI AMAL BAKTI KE-68 KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA TANGGAL 3 JANUARI 2014

SAMBUTAN KEPALA BIRO HUMAS PADA ACARA PEMBUKAAN SOSIALISASI UU. 14 TAHUN 2008 TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK TANGGAL 27 AGUSTUS 2015, DI PADANG

PERTAMA: UNDANG-UNDANG TENTANG PEMILIHAN UMUM ANGGOTA DPR, DPD, DAN DPRD

SAMBUTAN BUPATI MALINAU

PANDANGAN AKHIR FRAKSI PARTAI DAMAI SEJAHTERA DPR-RI TERHADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PARTAI POLITIK

BISMILLAHIRROHMANIRROHIM ASSALAMU ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH

KEMENTERIAN AGAMA RI SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA PERINGATAN HARI AMAL BAKTI KE - 68 KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

Dibacakan oleh: Dr. Ir. Hj. Andi Yuliani Paris, M.Sc. Nomor Anggota : A-183 FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

PENDAPAT AKHIR FRAKSI PARTAI DEMOKRAT TERHADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG T E N T A N G PERHITUNGAN ANGGARAN NEGARA (PAN) TAHUN ANGGARAN 2003

LAPORAN MENTERI DALAM NEGERI PADA PERINGATAN HARI OTONOMI DAERAHXXI DI KABUPATEN SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR TANGGAL 25 APRIL 2017

RAKYAT REPUBLIK INDONESI

PENDAPAT AKHIR PRESIDEN TERHADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG TABUNGAN PERUMAHAN RAKYAT. Tanggal 23 Februari2016

o REKAN-REKAN WARTAWAN BAIK MEDIA CETAK MAUPUN ELEKTRONIK SERTA HADIRIN YANG SAYA MULIAKAN,

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

Dibacakan Oleh : IGNATIUS MULYONO Nomor Anggota : A-103. Yth. Saudara Pimpinan Sidang, Yth. Para Anggota DPR-RI serta hadirin yang kami hormati.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESI

Disampaikan oleh: Drs. Ali Mochtar Ngabalin, Msi. - Anggota No.A- 12

B U P A T I B E N G K A L I S

Assalamu allaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Salam sejahtera bagi kita sekalian

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

Pimpinan, Anggota Dewan, dan hadirin yang kami hormati,

KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA Menuju Masyarakat Informasi Indonesia

LAPORAN SINGKAT PANJA RUU APARATUR SIPIL NEGARA KOMISI II DPR RI

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN RESES ANGGOTA FRAKSI PARTAI DEMOKRAT DPRD PROVINSI JAWA TENGAH

Rabu, 24 September 2014

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN PADA UPACARA HARI SENIN TANGGAL 10 OKTOBER Senin, 10 Oktober 2016

Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, Selamat siang dan salam sejahtera bagi kita semua.

Sambutan Presiden RI pada Pelantikan Sekretaris Kabinet dan Wakil-wakil Menteri KIB II, 6 Jan 2010 Rabu, 06 Januari 2010

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Sambutan Presiden RI pada Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, Yogyakarta, 10 Oktober 2012 Rabu, 10 Oktober 2012

Demokrat Peduli, Serap Aspirasi, dan Beri Solusi Untuk Kesejahteraan Rakyat

PENJELASAN ATAS UNDANGUNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

MENTERIPERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA

SAMBUTAN KETUA DPR RI PADA ACARA PENGUCAPAN SUMPAH ANGGOTA DPR RI PENGGANTI ANTAR WAKTU. Kamis, 29 Desember 2011

Bapak/Ibu Insan Kearsipan serta seluruh pegawai dan undangan yang saya cintai,

SAMBUTAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PADA PERINGATAN HARI KEARSIPAN KE- 45 DENGAN TEMA TERTIB ARSIP, MENJAGA MEMORI KITA

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESI RANCAN RANCANGAN

berdasarkan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 memerlukan waktu yang cukup

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. diamanatkan dalam penjelasan Undang-Undang Dasar Tahun hak setiap orang yang wajib dihormati. Karena jika tidak, maka akan

JAKARTA, 11 Juli 2007

BERITA NEGARA KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN UNDANG UNDANG RANCANGAN UNDANG UNDANG

SELASA, 26 APRIL 2011 ASSALAMU ALAIKUM WAR, WAB, SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEKALIAN,

Assalamualaikum Wr. Wb.

Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua.

Keterangan Pers Bersama, Presiden RI dan Ketua DPR RI, Pertemuan Konsul.., Jakarta, 22 Februari 2016 Senin, 22 Pebruari 2016

SAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA LAUNCHING PALU GREEN AND CLEAN TAHUN 2011 DIPANTAI TALISE SABTU, 19 PEBRUARI 2011

Ruang Rapat Baleg DPR RI, 17 November 2016

Bismillahirrahmaanirrahiim, Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

SAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA KUNJUNGAN KERJA KOMISI I DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN RABU, 19 JANUARI 2011

Assalamu'alaikum Wr. Wb; Salam Sejahtera bagi kita semua; Yth. Saudara Pimpinan Rapat Para Anggota Dewan, dan hadirin yang kami hormati;

Telah hadir 283 dari 560 orang Anggota dari seluruh fraksi dan memenuhi kuorum. Maka dengan mengucap: Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

WALIKOTA SERANG PENDAPAT WALIKOTA SERANG TERHADAP

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripruna, Jakarta, 27 Oktober 2011 Kamis, 27 Oktober 2011

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESI

BUPATI BENGKALIS BENGKALIS, 14 AGUSTUS 2017 ASSALAMU ALAIKUM, WR, WB., SELAMAT MALAM DAN SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEMUA,

Jakarta, 12 Juli 2007

LAPORAN SINGKAT KOMISI II DPR RI

PENDAPAT FRAKSI PARTAI BINTANG REFORMASI TERHADAP TENTANG RUU TENTANG PEMILU DPR, DPD, DAN DPRD DAN RUU PEMILU PRESIDEN

RAPAT REKONSILIASI PERCEPATAN PENYELESAIAN KEWAJIBAN BANTUAN PENDANAAN/HIBAH DARI DAERAH INDUK KEPADA DAERAH OTONOM BARU (DOB)

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN RESES

Salam sejahtera bagi kita semua.

RANCANGAN KESIMPULAN/KEPUTUSAN

SAMBUTAN MENTERI AGAMA RI PADA PERINGATAN HARI AMAL BAKTI KE 65 KEMENTERIAN AGAMA RI TANGGAL 3 JANUARI 2011

KAMIS, 05 MEI 2011 ASSALAMU ALAIKUM WAR, WAB, SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEKALIAN,

LAPORAN TAHUNAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK. Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Tahun 2016

BAHAN RAPAT KERJA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI RI, MENTERI DALAM NEGERI RI DAN MENTERI HUKUM DAN HAM RI DENGAN

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN KETUA PANITIA KHUSUS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG DESA PADA RAPAT PARIPURNA DPR RI TANGGAL 18 DESEMBER 2013

SAMBUTAN KETUA DPR RI PADA SILATURAHMI PIMPINAN DPR RI, MENKO POLHUKAM, MENKO EKUIN DAN MENKO KESRA SERTA PARA MENTERI KABINET INDONESIA BERSATU II

KETUA RAPAT (H. SOETARDJO SOERJOGOERITNO, B.Sc.): Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua.

Pengarahan Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 10 Januari 2013 Kamis, 10 Januari 2013

KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI SAMBUTAN PADA RAPAT KOORDINASI KEBIJAKAN PROGRAM SDM APARATUR

ORASI KETUA DPR-RI PADA ACARA FORUM RAPAT KERJA NASIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) TAHUN 2009

SAMBUTAN KUNCI MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN PADA PERTEMUAN BAKOHUMAS TINGKAT NASIONAL DAN ANUGERAH MEDIA HUMAS TAHUN 2013

Transkripsi:

PENDAPAT AKHIR FRAKSI PARTAI GOLONGAN KARYA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA DALAM RANGKA PEMBICARAAN TINGKAT ll/pengambilan KEPUTUSAN TERHADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK MENJADI UNDANG-UNDANG NEGARA REPUBLIK INDONESIA Disampaikan oleh : ANTARINI MALIK Nomor Anggota : A-424 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Salam sejahtera untuk kita semua Yth. Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Yth. Sdr. Menteri Komunikasi dan Informatika beserta jajaran. Yth. Sdr. Menteri Hukum dan HAM beserta jajaran. Hadirin sekalian yang kami hormati Mengawali Pendapat Akhir ini ijinkan saya mengajak ibu-bapak dan saudara sekalian untuk bersama-sama kita memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang

Maha Esa karena hanya atas kasih dan kemurahan-nya-lah kita dapat bertemu pada hari ini dalam keadan sehat walafiat. Hari ini sebuah tonggak baru dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat akan dimulai di negeri tercinta ini. Hari ini Fraksi-fraksi di Dewan akan menyatakan pendapat dan sikapnya terhadap Rancangan Undang-undang tentang Keterbukaan Informasi Publik. Tumbuh dan berkembangnya demokrasi di sebuah Negara tidak hanya diukur dari pelaksanaan pemilihan umum yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil tapi juga dari seberapa besar dan seberapa jauh partisipasi dan peranserta masyarakat dalam seluruh proses kehidupan berbangsa dan bernegara. Keterlibatan aktif masyarakat akan sangat membantu dan meringankan beban pemerintah dalam menangani dan menyelesaikan berbagai masalah sosial-kemasyarakatan. Peranserta dan partisipasi aktif masyarakat juga akan membantu terwujudnya pemerintah yang bersih dan kepemerintahan yang baik (clean government and good governance) yang bebas dari penyalahgunaan kekuasaan serta korupsi, kolusi, dan nepotisme. Pimpinan sidang dan hadirin yang mulia Indonesia adalah negara demokrasi ketiga terbesar di dunia saat ini. Sebagai negara demokrasi adalah wajib hukumnya bagi Indonesia untuk menerapkan prinsip-prinsip keterbukaan dan transparansi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Namun sungguh disayangkan hingga saat ini kedua prinsip itu belum sepenuhnya bisa diterapkan di negeri zamrud khatulistiwa ini. Masyarakat belum bisa berperan dan berpartisipasi dalam proses pembangunan dan penyelenggaraan negara. Akibatnya korupsi, kolusi, dan nepotisme yang menjadi musuh bersama seluruh masyarakat demokratis di dunia masih tumbuh dan berkembang di negeri tercinta ini. Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia tidak menutup mata akan kenyataan itu. Sebagai salah satu unsur yang sejak awal Reformasi telah menyatakan tekadnya untuk mewujudkan Indonesia yang baru dan demokratis, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme kami sungguh merasa gembira bahwa hal itu akan segera terwujud. Mulai hari ini harapan itu akan menjadi kenyataan, bila Pemerintah dan Dewan sepakat mensahkan RUU KIP menjadi UU KIP.

Hadirin yang saya hormati Keterbukaan dan transparansi dalam penyelenggaraan kepemerintahan dan pembangunan adalah sebuah conditio sine qua non. Peranserta dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan penyelenggaraan negara adalah keniscayaan dalam alam demokrasi. Hari ini Pemerintah dan Fraksi-fraksi di Dewan ak0an menentukan terwujud-tidaknya harapan di atas. Peranserta dan partisipasi masyarakat akan optimal bila mereka memiliki akses kepada sumber-sumber perencana dan penyelenggara pembangunan dan kepemerintahan serta seluruh penyelenggara negara atau yang didefinisikan dalam RUU ini sebagai Badan Publik. Sungguh sangat ideal bila masyarakat memiliki akses yang seluas-luasnya kepada semua sumber informasi. Namun karena yang ideal itu tidak ada dan dalam menyelenggarakan kehidupan berbangsa dan bernegara Pemerintah harus juga menjaga eksistensi, keutuhan, dan kedaulatan bangsa dan negara serta menghormati hak-hak asasi setiap orang/individu maka RUU ini juga memuat hal-hal yang dinyatakan sebagai informasi yang dikecualikan dan tidak dapat diakses publik. Bagi Fraksi Partai Golkar ketentuan tentang informasi yang dikecualikan dan sanksi terhadap yang mereka yang menggunakan informasi dan data secara melawan hukum merupakan keniscayaan karena informasi dan data yang menyangkut eksistensi, keutuhan, integritas, dan kedaulatan negara serta informasi dan data pribadi seseorang bila disalahgunakan dapat menjadi mengakibatkan kerugian dan kehancuran bagi bangsa dan negara serta pribadi yang bersangkutan. Selain itu alasan lain yang mendasari sikap kami ini adalah bila terhadap Badan Publik yang menghambat akses publik terhadap informasi dan data yang dimilikinya dikenai sanksi, maka terhadap mereka yang menggunakan informasi dan data secara melawan hukum perlu juga dikenai sanksi. Pimpinan Sidang, Anggota Dewan, dan hadirin yang terhormat Rancangan Undang-undang ini telah melewati proses pembahasan yang panjang dan melelahkan pada rapat-rapat kerja, rapat-rapat panja, rapat-rapat timus, timsin, dan timcil. Beberapa hal yang menjadi perhatian utama selama pembahasan adalah nama atau

judul RUU ini, lalu masalah sanksi bagi pengguna informasi publik, dan status Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, dan Badan Hukum Milik Negara. Kami bersyukur, setelah melalui pembahasan yang panjang dan melelahkan sejak dimulai pada tanggal 25 Agustus 2005, pada hari ini Rancangan Undang-undang ini, yang pada awalnya dikenai sebagai RUU KMIP (Kebebasan Memperoleh Informasi Publik) telah siap untuk mendapatkan persetujuan Ibu-Bapak Anggota Dewan dan Pemerintah untuk disahkan menjadi Undang-undang Negara Republik Indonesia. Perjalanan panjang yang harus dilalui RUU ini untuk sampai pada Pembicaraan Tingkat II pada hari ini tidak terlepas dari penting dan strategisnya Undang-undang ini bagi keberlangsungan kehidupan demokrasi di negeri ini. Keterbukaan dan transparansi yang menjadi roh UU ini akan menuntun setiap warga negara Indonesia dalam melaksanakan hak dan kewajibannya dan memandu setiap penyelenggara negara untuk lebih hati-hati dan waspada dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Pimpinan Sidang dan hadirin sekalian Pemerintah dan Fraksi-fraksi di Dewan telah menyatakan sikap dan pendapatnya terhadap isi dan substansi RUU ini pada saat Pembicaraan Tingkat I. Dengan memperhatikan dan mempertimbangkan hal-hal yang telah disebutkan di atas Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia menyatakan bahwa RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK UNTUK DISAHKAN MENJADI UNDANG-UNDANG NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAN DICATAT DALAM LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA. Demikian Pendapat Akhir Fraksi Partai Golkar pada Rapat Paripurna Dewan dengan Pemerintah dalam rangka Pembicaraan Tingkat Dua Rancangan Undang-Undang Tentang Keterbukaan Informasi Publik pada hari ini, Kamis, 3 April 2008. Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia memberi apresiasi dan penghargaan disertai ucapan terima kasih kepada Pimpinan dan Anggota Dewan, Pemerintah, Sekretariat Dewan, media massa, dan semua pihak yang telah berperan bagi terlaksananya pembahasan Rancangan Undang-undang ini. Atas perhatian Ibu-Bapak dan hadirin sekalian kami mengucapkan banyak terima kasih

Wabillahi Taufiq Walhidayah Assalamu Alaikum Wr.Wb. Jakarta, 3 April 2008