N04/1/A1IND/SP1/IND/TZ0/XX INDONESIAN A1 STANDARD LEVEL PAPER 1 INDONÉSIEN A1 NIVEAU MOYEN ÉPREUVE 1 INDONESIO A1 NIVEL MEDIO PRUEBA 1

dokumen-dokumen yang mirip
M06/1/A1IND/SP1/IND/TZ0/XX INDONESIAN A1 STANDARD LEVEL PAPER 1 INDONÉSIEN A1 NIVEAU MOYEN ÉPREUVE 1 INDONESIO A1 NIVEL MEDIO PRUEBA 1

m15/1/ayind/sp1/ind/tz0/xx Friday 8 May 2015 (afternoon) Vendredi 8 mai 2015 (après-midi) Viernes 8 de mayo de 2015 (tarde)

Indonesian ab initio Standard level Paper 2 Indonésien ab initio Niveau moyen Épreuve 2 Indonesio ab initio Nivel medio Prueba 2

Indonesian ab initio Standard level Paper 1 Indonésien ab initio Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio ab initio Nivel medio Prueba 1

M06/2/ABIND/SP1/IND/TZ0/XX/Q

N00/133/S INDONESIAN A1 STANDARD LEVEL PAPER 1 INDONESIEN A1 NIVEAU MOYEN ÉPREUVE 1 INDONESIO A1 NIVEL MEDIO PRUEBA 1

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

N04/2/ANIND/SP1/IND/TZ0/XX/T

M12/2/ABIND/SP1/IND/TZ0/XX/Q

Indonesian B Higher level Paper 1 Indonésien B Niveau supérieur Épreuve 1 Indonesio B Nivel superior Prueba 1

QUESTION AND ANSWER BOOKLET INSTRUCTIONS TO CANDIDATES LIVRET DE QUESTIONS ET RÉPONSES INSTRUCTIONS DESTINÉES AUX CANDIDATS

N12/2/ABIND/SP1/IND/TZ0/XX/T

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

N08/2/ABIND/SP1/IND/TZ0/XX/T

M02/233/S(1)T DIPLOMA PROGRAMME PROGRAMME DU DIPLÔME DU BI PROGRAMA DEL DIPLOMA DEL BI INDONESIAN B STANDARD LEVEL PAPER 1

Indonesian ab initio Standard level Paper 1 Indonésien ab initio Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio ab initio Nivel medio Prueba 1

M02/033/S(1)T DIPLOMA PROGRAMME PROGRAMME DU DIPLÔME DU BI PROGRAMA DEL DIPLOMA DEL BI INDONESIAN AB INITIO STANDARD LEVEL PAPER 1

Indonesian B Higher level Paper 1 Indonésien B Niveau supérieur Épreuve 1 Indonesio B Nivel superior Prueba 1

N08/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

M05/2/ABIND/SP1/IND/TZ0/XX/T

N04/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

Choose either question 1 or question 2. Write one comparative textual analysis. The maximum mark for this examination paper is [20 marks].

M14/2/ABIND/SP1/IND/TZ0/XX/T

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

Indonesian B Higher level Paper 1 Indonésien B Niveau supérieur Épreuve 1 Indonesio B Nivel superior Prueba 1

M13/1/AXIND/HP1/IND/TZ0/XX

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

N05/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

M05/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

M12/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

Indonesian B Standard level Paper 1 Indonésien B Niveau moyen Épreuve 1 Indonesio B Nivel medio Prueba 1

Indonesian B Higher level Paper 1 Indonésien B Niveau supérieur Épreuve 1 Indonesio B Nivel superior Prueba 1

N14/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

M09/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

Indonesian B Higher level Paper 1 Indonésien B Niveau supérieur Épreuve 1 Indonesio B Nivel superior Prueba 1

M02/233/H(1)T DIPLOMA PROGRAMME PROGRAMME DU DIPLÔME DU BI PROGRAMA DEL DIPLOMA DEL BI INDONESIAN B HIGHER LEVEL PAPER 1

M10/2/ABIND/HP1/IND/TZ0/XX/T

.satu. yang selalu mengirim surat

"Maafin gue Na, hari ini gue banyak melakukan kesalahan sendiri" Tutur Towi yang mengimbangi langkah Leana.

Yui keluar dari gedung Takamasa Group dengan senyum lebar di wajahnya. Usaha kerasnya ternyata tak sia-sia. Dia diterima berkerja di perusahaan itu

Mahesa Bayu Suryosubroto

Chapter 1. Baik, selagi kalian mencatat, saya absen.

Indonesian B Higher level Paper 1 Indonésien B Niveau supérieur Épreuve 1 Indonesio B Nivel superior Prueba 1

Semalam Aldi kurang tidur. Hujan deras ditambah. Rahasia Gudang Tua

AKU AKAN MATI HARI INI

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

Antara keingin- an dan hasrat serta pengorbanan Ber- bagi

Oleh: Windra Yuniarsih

Apa Aku Bukan. Manusia?

Buku BI 2 (9 des).indd 1 11/12/ :46:33

ANTARA DENDAM DAN CINTA. Oleh: Sri Rahmadani Siregar

Bayangan Merah di Laut dan Tempat Untuk Kembali:

Anam Rufisa. Catatan Anak Kelinci. Penerbit. Ana Monica Rufisa

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~

MARKSCHEME BARÈME DE NOTATION ESQUEMA DE CALIFICACIÓN

pernah terasa sama lagi setelah kau mengalami hal yang fantastis. Bagiku, pengalaman selama di Vazard adalah hal yang fantastis.

Ruang Rinduku. Part 1: 1

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Membangun Rasa Percaya Diri

SAMPLE. Prologue. Beberapa tahun lalu... image diriku yang ingin kutanamkan dalam benakku. Aku

SMP kelas 9 - BAHASA INDONESIA BAB 4. Ketrampilan BersastraLatihan Soal 4.2. Pengenalan. Klimaks. Komplikasi. Penyelesaian

Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I)

Ayo, minum, katanya seolah mengajaknya ikut minum bersamanya.

ZAIM YANG PENYAIR KE ISTANA

HANDLING TAMU EVADA EL UMMAH KHOIRO, S.AB.,M.AB PERTEMUAN 5 PRODI D3 ADM. NIAGA SMT 2 TH AJARAN 2016/2017

Di Unduh dari : Bukupaket.com

Sang Pangeran. Kinanti 1

Sahabat Terbaik. Semoga lekas sembuh ya, Femii, Aldi memberi salam ramah. Kemarin di kelas sepi nggak ada kamu.

Dibalik perjuangan seorang "PAPA"

Butterfly in the Winter

PAGI itu Tahir dengan terburu-buru menuju

Sarah mengemas barangnya dengan cemberut. Entah yang keberapa. kalinya Dia harus pindah. Dari Jakarta ke Jogja lalu ke Makassar dan kali ini dia

Ah sial aku selingkuh!

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS TEKNIK KOMUNIKASI : MENYAMPAIKAN KABAR BURUK DAN KONSELING KELUARGA

Mr Knight, tadi Mr. Boyd menelepon untuk membuat janji temu di hari Jumat jam 2 siang. Apakah saya ada janji di hari itu?

Belajar Memahami Drama

Mata ini sulit terpejam dan pendar-pendar rasa sakit di hati tidak dapat hilang menusuk dan menancap keras.

Dalam sehari, dia menghancurkan semua harapanku. Dalam sehari, dia membuatku menangis. Dalam sehari, dia menjadi mimpi terburukku

Air mataku berlinang-linang sewaktu dokter mengatakan

MARKSCHEME BARÈME DE NOTATION ESQUEMA DE CALIFICACIÓN

Alifia atau Alisa (2)

TERPERANGKAP. merakitkata.blogspot.com

MENYADARI PENGELUARAN YANG TIDAK WAJIB

Cambridge International Examinations Cambridge International General Certificate of Secondary Education

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

KOPI DI CANGKIR PELANGI..

SATU. Plak Srek.. Srek

MARKSCHEME BARÈME DE NOTATION ESQUEMA DE CALIFICACIÓN

PENERAPAN ETIKET PERSIAPAN Waktu menghubungi yang tepat 3. Lama pembicaraan. 5. Kuasai masalah yang di bicarakan

Transkripsi:

IB DIPLOMA PROGRAMME PROGRAMME DU DIPLÔME DU BI PROGRAMA DEL DIPLOMA DEL BI INDONESIAN A1 STANDARD LEVEL PAPER 1 INDONÉSIEN A1 NIVEAU MOYEN ÉPREUVE 1 INDONESIO A1 NIVEL MEDIO PRUEBA 1 88040143 Tuesday 16 November 2004 (afternoon) Mardi 16 novembre 2004 (après-midi) Martes 16 de noviembre de 2004 (tarde) 1 hour 30 minutes / 1 heure 30 minutes / 1 hora 30 minutos INSTRUCTIONS TO CANDIDATES Do not open this examination paper until instructed to do so. Write a commentary on one passage only. It is not compulsory for you to respond directly to the guiding questions provided. However, you may use them if you wish. INSTRUCTIONS DESTINÉES AUX CANDIDATS N ouvrez pas cette épreuve avant d y être autorisé(e). Rédigez un commentaire sur un seul des passages. Le commentaire ne doit pas nécessairement répondre aux questions d orientation fournies. Vous pouvez toutefois les utiliser si vous le désirez. INSTRUCCIONES PARA LOS ALUMNOS No abra esta prueba hasta que se lo autoricen. Escriba un comentario sobre un solo fragmento. No es obligatorio responder directamente a las preguntas que se ofrecen a modo de guía. Sin embargo, puede usarlas si lo desea. 5 pages/páginas

2 Tuliskan komentar Anda atas salah satu bagian ini. 1. (a) 5 10 15 20 25 30 35 40 Ketika penjaga menyodorkan buku tamu, hatinya tersentil. Alangkah anehnya, mengunjungi adik sendiri harus mendaftar, padahal seingatnya dia bukan dokter. Sambil memegang buku itu dipandangnya penjaga itu dengan hati-hati, kemudian pelan dia bertanya, Semua harus mengisi buku ini? Sekalipun saudara atau ayah, umpamanya? Yang ditanya hanya mengangguk, menyodorkan bolpoin. Silakan tulis: nama, alamat, dan keperluannya, katanya. Tiba-tiba timbul keinginannya untuk berolok-olok. Sambil menahan ketawa ditulisnya di situ: Nama: Soeharto (bukan presiden). Keperluan: Urusan keluarga. Cukup? katanya sambil menunjukkan apa yang ditulisnya kepada penjaga. Lelucon, lelucon, katanya berulang-ulang sambil menepuk-nepuk punggung penjaga yang terlongoklongok heran. Dia tahu, siapa saya, ujarnya menjelaskan. Tanda tangannya belum, Tuan. Dan alamatnya? Betul juga, ada gunanya juga menjelaskan identitasnya agar tuan rumah tahu dan memberikan sambutan yang hangat atas kedatangannya. Maka ditulisnya di bawah tanda tangannya, lengkap: Waluyo ANOTOBOTO. Nama keluarganya sengaja dibikin kapital semua, diberi garis tebal di bawahnya. Sekali lagi dia tersenyum, rasa bangga terukir di wajahnya. Begini? tanyanya seperti meminta pertimbangan penjaga. Terbayang adik misannya tergopoh-gopoh membuka pintu, lalu menyerbunya dengan segala rasa rindu, sambil melemparkan macam-macam pertanyaan kepadanya, Bagaimana Embok, Bapak? Tinah, anaknya sudah berapa? Kemudian dilihatnya dirinya sendiri menepuki punggung adiknya dan dengan suara dan gaya orang tua dia bilang, Sehat. Semua sehat, dan mereka kirim salam rindu padamu. Ketika pintu berderit dia tersentak dari lamunannya, dan di saat berdiri hendak menyambut adik misannya, ternyata yang keluar bukan dia tapi si penjaga. Bagaimana? tanyanya tak sabar. Duduklah, Tuan, duduk saja. Pak Jenderal sedang ada tamu. Tapi saya lihat Pak Jenderal heran melihat nama Bapak di situ. Mendengar itu dia tersenyum, lalu duduk kembali di kursi. Ditepuk-tepuknya debu yang melekat di celananya, lantas diambilnya slepi dari sakunya. Boleh merokok? tanyanya minta izin. Silakan, silakan, kata si penjaga dengan ramah. Sikap tamu itu memang merapatkan rasa persaudaraan. Ditawarkannya rokok ke ujung hidung si penjaga. Mau? Silakan lho! yang dijawab denga gelengan kepala dan goyangan tangan oleh si penjaga. Baiklah, tapi jangan panggil saya tuan, ah. Saya bukan tuan. Orang awam, sama seperti saudara. Nama saya Waluyo. Orang-orang memanggilku Pak Pong. Lihat saja nanti, Pak Jenderalmu pasti mengganggu aku dengan Pak Pong, Pak Pong, terlalu banyak makan singkong, kalau rakus dikasih telethong. Ooh, sejak kecil kami memang suka berolok-olok. Dia tertawa lebar, terkenang masa kecilnya, bercanda di atas punggung kerbau. Si penjaga sempat mencatat: gigi tamunya ompong semua.

3 45 Tuan! Eh, Pak Pong, petani? ujarnya ragu-ragu, takut kalau menyinggung perasaan. Petani! Apa saya ada potongan petani? Bukan! Tapi waktu remaja memang kami suka pencak silat. Rupanya meninggalkan bekas juga, pada potongan tubuhku. Atau karena baju model Cina ini, ya? Saya, guru SD di Desa Nggesi. Sekolah ini telah menghasilkan orang-orang besar. Murid saya yang pertama sudah menjadi kapten, ada juga yang jadi insinyur. Dan Pak Jenderalmu, murid yang paling jempolan. Otaknya tajam sekali, katanya sambil mengacungkan ibu jarinya ke atas, memuji kepandaian adik misannya. Totilawati Tjitrawasita, Jakarta, Dunia Perempuan. Yogyakarta: Bentang Budaya, (2002) Bagaimana reaksi tokoh utama diungkapkan ketika ia diharuskan mengisi daftar tamu? Gambarkan watak si aku seperti yang terungkap dalam percakapannya dengan penjaga. Bagaimanakah kira-kira pertemuan yang terjadi antara si aku dan Jenderal yang dulu dikatakan sebagai muridnya itu? Sampai berapa jauh penggunaan ironi dalam kutipan ini mampu mendukung gagasan yang ingin disampaikan pengarang? Turn over / Tournez la page / Véase al dorso

4 1. (b) 5 10 15 20 25 30 Jam bicara kita Terbatas sekali, Tuhan Kertas-kertas sudah Menantiku di meja Aturan-aturan segera Meringkusku di kursi Dan angka-angka Menyumpal batinku Sedikit yang tersisa Cumalah kata-kata Itu pun jauh sekali Berbisik tak pasti Pada jam 8 pagi Seperti yang lainnya Aku pun menjelma Sebuah nomor Sekedar seragam Resmi dan kumal Milik perusahaan Dan jam bicara kita Jadi singkat sekali, Tuhan Barangkali tak sempat Kuceritakan semua Lihatlah, bahkan ruhku Terjebak kolom-kolom Laporan mingguan Rinduku membeku Terkunci nahas di laci Lalu tumpukan map Merampok umurku Pendek dan buntu Sedang cintaku Cintaku yang lusuh Terkubur di basement Ook Nugroho, Jam Bicara, Puisi. Maret (2002)

5 Sampai seberapa efektifkah penggunaan perbandingan dokter dan pasien untuk mengungkapkan hubungan Tuhan dan manusia dalam sajak ini? Bagaimana citraan dalam sajak ini dipergunakan untuk mengungkapkan perasaan ketidakmampuan manusia. Apakah Anda mendapatkan suatu manfaat yang berkaitan dengan kehidupan religius Anda seusai membaca sajak ini? Jelaskan bahwa dengan menggunakan piranti lirik yang sederhana, penyair berhasil mengungkapkan perasaan religius yang sangat dalam.