PERTENUNAN BOI-TULUS TEKSTIL DI KECAMATAN BALIGE (1950-1998) SKRIPSI SARJANA DIKERJAKAN O L E H NAMA : SWANDI F TAMBUNAN NIM : 090706036 DEPARTEMEN SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
Lembar Pengesahan Pembimbing Skripsi PERTENUNAN BOI-TULUS TEKSTIL DI KECAMATAN BALIGE (1950-1998) Skripsi Sarjana DIKERJAKAN O l e h Nama : Swandi F Tambunan Nim : 090706034 Pembimbing Drs. Timbun Ritonga. Nip. 195901281984031001 Skripsi ini diajukan kepada panitia ujian Fakultas Ilmu Budaya USU Medan, untuk melengkapi salah satu syarat ujian Sarjana Fakultas Ilmu Budaya dalam bidang Ilmu Sejarah. DEPARTEMEN SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
Lembar Persetujuan Ujian Skripsi PERTENUNAN BOI-TULUS TEKSTIL DI KECAMATAN BALIGE (1950-1998) Yang diajukan oleh: Nama : Swandi F Tambunan NIM : 090706036 Telah disetujui untuk diujikan dalam ujian skripsi oleh: Pembimbing, Drs. Timbun Ritonga. Tanggal, 29 September 2015 NIP. 195901281984031001 Ketua Departeman Sejarah Drs. Edi Sumarno, M. Hum. Tanggal, 08 Oktober 2015 NIP. 196409221989031001 DEPARTEMEN SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
Lembar Persetujuan Ketua Departemen DISETUJUI OLEH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN DEPARTEMEN SEJARAH Ketua Departemen Drs. Edi Sumarno M.hum NIP. 196409221989031001 Medan, Oktober 2015
Lembar Pengesahan Skripsi oleh Dekan dan Panitia Ujian Diterima oleh : Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Untuk melengkapi salah satu syarat ujian Sarjana Fakultas Ilmu Budaya Dalam Ilmu Sejarah pada Fakultas Ilmu Budaya USU Medan. Pada : Hari : Tanggal : Fakultas Ilmu Budaya USU Dekan Dr. Syahron Lubis, M.A NIP. 195110131976031001 Panitia Ujian No. Nama Tanda Tangan 1. Drs. Edi Sumarno, M.Hum ( ) 2. Dra. Nurhabsyah, M.Si ( ) 3. Drs. Timbun Ritonga ( ) 4. Drs. Sentosa Tarigan, M.SP ( ) 5. Dra. Peninna Simanjuntak, M.S ( )
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta karunia-nya kepada kita. Hingga saat ini penulis masih diberi kesehatan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Univesitas Sumatera Utara. Skripsi ini berjudul: Pertenunan Boi-Tulus Tekstil Di Kecamatan Balige (1950-1998). Adapun tujuan dari penulisan skripsi ini selain sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi di Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara, juga untuk menjelaskan bagaimana sejarah industri pertenunan Boi- Tulus Tekstil beserta kontribusinya di kecamatan Balige dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Penulis menyadari skripsi ini belum sempurna, oleh karena itu dengan rendah hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk penyempurnaan tulisan ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, terkhusus bagi penulis sendiri. Medan, Oktober 2015 Penulis, Swandi F Tambunan
UCAPAN TERIMA KASIH Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang selalu memberikan kesehatan, kesempatan, kekuatan, dan kasih sayang sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan tenaga, pikiran, serta bimbingan serta nasehat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, kepada yang penulis hormati dan sayangi: 1. Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya, beserta Pembantu Dekan I Dr. M. Husnan Lubis, M.A, Pembantu Dekan II Drs. Samsul Tarigan, Pembantu Dekan III Drs. Yuddi Adrian Muliadi, M.A., beserta para staf pegawai yang terkait. Berkat bantuan segala fasilitas yang tersedia yang penulis peroleh di Fakultas Ilmu Budaya sehingga penulis dapat menyelesaikan studi. 2. Bapak Drs. Edi Sumarno, M.Hum. sebagai Ketua Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya yang telah memberikan banyak nasehat serta motivasi kepada penulis selama penulis menuntut ilmu di Departemen Sejarah, juga kepada Ibu Dra. Nurhabsyah, M.Si sebagai Sekretaris Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Drs. Timbun Ritonga, selaku dosen pembimbing skripsi penulis yang telah memberikan banyak motivasi dan nasehat kepada penulis selama penulisan skripsi ini. 4. Terima kasih banyak penulis ucapkan kepada seluruh Bapak/Ibu dosen beseta staf tata usaha terkhusus di Departemen Sejarah, semoga ilmu yang diberikan dapat diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, juga kepada Ibu Dra. Farida Hanum Ritonga M.SP selaku dosen pembimbing akademik atas bantuannya motivasi kepada penulis dalam hal perkuliahan. 5. Bapak E. Sianipar dan seluruh karyawan di Pertenunan Boi-Tulus Tekstil sebagai informan penulis dalam mengumpulkan sumber-sumber untuk menyelesaikan skripsi ini dan beberapa informan lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu per satu. 6. Buat sahabat-sahabat saya di stambuk 09 stambuk paling istimewa dalam kebersamaan kita mengikuti bangku perkuliahan yang tidak akan pernah dilupakan oleh penulis dalam duka maupun suka. Kalian adalah teman terbaik yang pernah dianugerahkan Tuhan. Terima kasih atas bantuan kalian semua. 7. Dan buat seluruh mahasiswa Departemen Sejarah atas dukunganya dan perhatian kalian semua. 8. Teristimewa buat kedua Orangtuaku tercinta, Ayahanda Jimson Tua Tambunan dan Ibunda Tercinta Lenti Br Sitorus yang telah mencurahkan kasih sayang, pengorbanan moril dan materil dan doa restu kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tulisan sederhana ini. Kepada Saudara-
saudaraku Dedi Sanjaya Tambunan, Janris Ihut Marito Tambunan, Juanda Tambunan, Rikson Tambunan, Dan Ramot Tambunan yang telah banyak memberikan bantuan dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.. Semoga kalian menjadi anak yang berbakti. Dengan penuh rasa suka cita penulis mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar selalu diberikan kesehatan dan berkat dalam melakukan tiap kegiatan maupun aktivitas sehari-hari. Sekali lagi penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan semangat maupun arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Akhir kata, skripsi ini tidak luput dari kekurangan maupun kesalahan, karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Medan, Oktober 2015 Penulis (Swandi F Tambunan)
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i UCAPAN TERIMA KASIH... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... viii DAFTAR BAGAN... ix ABSTRAK... x BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Rumusan Masalah... 8 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian... 8 1.4. Tinjauan Pustaka... 9 1.5. Metode Penelitian... 11 BAB II. SEJARAH PERTENUNAN DI BALIGE 2.1. Gambaran Umum Kota Balige... 14 2.1.1. Letak Geografis... 14 2.1.2. Keadaan Penduduk... 16 2.1.3. Sistem Sosial Masyarakat... 18 2.1.4. Sistem Perekonomian Masyarakat... 22 2.2. Sejarah Munculnya Industri Pertenunan di Balige... 28
BAB III. PERTENUNAN BOI-TULUS TEKSTIL DI KECAMATAN BALIGE 1950-1998 3.1. Sejarah Berdirinya Industri Pertenunan Boi-Tulus Tekstil Di Balige... 39 3.2. Perkembangan Industri Pertenunan Boi-Tulus Tekstil... 45 3.2.1. Teknologi Produksi... 45 3.2.2. Pemindahan Lokasi Pabrik... 48 3.2.3. Struktur Organisasi Perusahaan... 50 3.2.4. Tenaga Kerja dan Upah.... 54 3.2.5. Modal... 60 3.2.6. Sumber Bahan Baku... 62 3.2.7. Proses Produksi... 67 3.2.8. Pemasaran... 77 BAB IV. KEBERADAAN PERTENUNAN BOI-TULUS TEKSTIL DI KECAMATAN BALIGE 4.1. Keberadaan Pertenunan Boi-Tulus Terhadap Masyarakat... 81 4.2.1. Penyediaan Kebutuhan Sandang (Sarung Dan Ulos)... 81 4.2.2. Menciptakan Lapangan Kerja... 83 4.2. Keberadaan Pertenunan Boi-Tulus Terhadap Pemerintah... 85
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan... 89 5.2. Saran... 92 DAFTAR PUSTAKA DAFTAR INFORMAN LAMPIRAN
DAFTAR TABEL Tabel 1. Jumlah penduduk kecamatan Balige... 18 Tabel 2. Perkembangan jumlah perusahaan pertenunan di Balige, 1935-1998... 38 Tabel 3. Jumlah karyawan untuk tiap-tiap bagian unit kerja pada Pertenunan Boi-Tulus Tekstil... 53 Tabel 4. Rata-rata upah karyawan industri tenun Boi-Tulus 1990-an... 59 Tabel 5. Harga Bahan Baku Benang Dan Obat Pewarna... 66
DAFTAR BAGAN Bagan 1. Susunan struktur organisasi pertenunan Boi-Tulus Tekstil... 52 Bagan 2. Proses produksi sarung dan ulos... 69
ABSTRAK Pertenunan Boi-Tulus Tekstil merupakan suatu usaha pertenunan di Balige yang memproduksi kain sarung dan ulos dengan merek cap jempol. Pertenunan ini salah satu pertenunan terbesar di daerah Balige. Pertenunan ini didirikan oleh Bapak Julius Sianipar sekitar tahun 1950 di desa lumban silintong dengan menggunakan alat tenun bukan mesin (ATBM) sebanyak 10 unit dengan jumlah tenaga kerja upahan sebanyak 12 orang dan dibantu oleh angota keluarga sendiri. Kemudian pada tahun 1960 pertenunan Boi-Tulus mendapat bantuan dari pemerintah berupa subsidi bahan baku benang hingga tahun 1965 dan berhasil menambahkan jumlah alat tenun bukan mesin hingga 25 unit dan mempekerjakan karyawan sekitar 30 orang. Kemudian tahun 1970 melakukan kerjasama dengan PD. Mutiara (d/h. R. Laciram) sebagai pemasok bahan baku. Sejak saat itu perusahaan mengalami perkembangan dan mengganti alat tenun bukan mesin (ATBM) menjadi alat tenun mesin (ATM) dan memindahkan usahanya ke jalan Tarutung sekitar tahun 1980. Pemindahan ini dikarenakan tempat kerja di desa Lumban Silintong semakin sempit diakibatkan oleh perlengkapan mesin tenun yang samakin banyak dan beragam. Selain itu lokasi yang baru dekat dengan pusat pasar Balige yaitu onan balerong sehingga mempermudah proses pemasaran. Hasil produksi perusahaan berupa kain sarung dan ulos tetap laku dipasaran. Kain tenun sarung bisa dibentuk, dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan banyak mempunyai ragam fungsi, sedangkan Kain ulos didominasi oleh masyarakat adat Batak khususnya untuk kegiatan upacara adat. Sasaran dari industri tenun ini adalah seluruh lapisan masyarakat, ini dilihat dari harga yang terjangkau dan murah. Industri pertenunan Boi-Tulus Tekstil merupakan salah industri tenun di Balige yang mampu bertahan sampai sekarang. Indusri mempunyai peranan dalam meningkatkan ekonomi terutama dalam penyerapan tenaga kerja, penyedia sandang, serta pengurangan kemiskinan, disamping itu juga merupakan salah satu produk khas dan dikategorikan sebagai produk andalan dan menjadi ikon kota Balige. Skripsi ini bersifat deskriptif naratif dimana penulis mencoba menjelaskan dan mengungkapkan serta menceritakan secara ringkas dengan bahasa yang mudah dipahami mengenai pertenunan Boi-Tulus Tekstil di kecamatan Balige (1950-1998). Dalam bidang penulisan skripsi, penulis menggunakan beberapa metode penelitian, yaitu heuristik (pengumpulan sumber/data), verifikasi (kritik sumber), interpretasi (analisis sumber), dan historiografi (tahapan penulisan).