GUBERNUR PAPUA SAMBUTAN GUBERNUR PAPUA PADA PEMBUKAAN BIMBINGAN TEKNIS PENGAWASAN KEARSIPAN BAGI PENCIPTA ARSIP SKPD PROVINSI DAN LEMBAGA KEARSIPAN DAERAH KABUPATEN/KOTA SE PAPUA TANGGAL, 2 MEI 2017 Yth. Kepala Pusat Akreditasi Kearsipan Arsip Nasional RI; Para Kepala SKPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua; Para Narasumber dan Peserta BIMTEK; Undangan dan Hadirin yang berbahagia. Syaloom, Salam sejahtera bagi kita semua, Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. 1
Puji dan syukur patut kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas kasih dan anugerahnya, kita masih diberi kesehatan dan kekuatan untuk hadir bersama-sama ditempat ini dalam rangka mengikuti Pembukaan Bimbingan Teknis Pengawasan Kearsipan Bagi Pencipta Arsip SKPD Provinsi Dan Lembaga Kearsipan Daerah Kabupaten/Kota Se Papua. Hadirin dan peserta bimtek yang saya hormati; Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan menyatakan bahwa penyelenggaraan kearsipan bertujuan menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan, menjamin ketersediaan arsip yang autentik dan terpercaya, menjamin terwujudnya pengelolaan arsip yang handal, menjamin perlindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat, mendinamiskan penyeleng-garaan kearsipan nasional, menjamin keselamatan dan keamanan arsip serta menjamin keselamatan aset nasional sebagai identitas dan jati diri bangsa. 2
Agar tujuan tersebut dapat tercapai, diperlukan penyelenggaraan kearsipan yang sesuai dengan prinsip, kaidah dan standar kearsipan. Untuk menjamin bahwa pencipta arsip di provinsi maupun lembaga kearsipan daerah kabupaten/kota se papua melaksanakan pengelolaan kearsipan sesuai peraturan perundang-undangan perlu dilakukan pengawasan kearsipan. Guna meningkatkan efektifitas pelaksanaan pengawasan kearsipan di daerah, maka Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia telah mengeluarkan Peraturan Nomor 38 Tahun 2015 tentang pedoman pengawasan kearsipan yang mengatur pengawasan kearsipan terhadap penyelenggaraan kearsipan dan penegakan peraturan perundang-undangan di bidang kearsipan. Dalam peraturan tersebut terdapat beberapa hal penting yang perlu mendapat perhatian yaitu pendelegasian kewenangan dari arsip nasional republik indonesia kepada gubernur untuk melakukan pengawasan kearsipan terhadap kabupaten/kota dan pencipta arsip tingkat provinsi. 3
Hal ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Pasal 7 Ayat (1) menyebutkan bahwa pemerintah pusat melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh daerah. Karena urusan kearsipan merupakan salah satu urusan wajib pada pemerintahan daerah, maka penyelenggaraannya perlu adanya pengawasan oleh gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah terhadap urusan penyelengggaraan kearsipan pemerintah daerah kabupaten/kota. Sebagai Gubernur saya mengajak kita semua mewujudkan visi misi Papua Bangkit, Mendiri dan Sejahtera. Dalam 4 tahun kepemimpinan saya, pembangunan sebagai proses perubahan serta pelayanan kepada masyarakat adalah kewajiban kita bersama. Pemberdayaan pengawasan kearsipan yang berkualitas merupakan upaya untuk bangkit mewujudkan keselamatan dan keamanan arsip sebagai aset dan jatidiri lembaga, juga menggambarkan kemandirian institusi untuk mengoleksi khasanah arsip statis serta memberikan akses sejahtera bagi hak-hak keperdataan rakyat dan pemerintah seperti status 4
hukum perjanjian kerjasama, sertifikat tanah dan hak atas kekayaan intelektual. Hadirin yang saya hormati; Penyelenggaraan pengawasan kearsipan merupakan tugas yang berat, untuk itu dibutuhkan sumber daya manusia pelaksana yang betul-betul kompeten dibidangnya dalam menyiapkan tim pengawas kearsipan daerah di Papua, Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Perpustakaan Dan Arsip Daerah Provinsi Papua pada tahun anggaran 2017 ini guna melaksanakan kegiatan bimbingan teknis pengawasan kearsipan terhadap pencipta arsip SKPD provinsi dan Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) kabupaten/kota se Papua, sebagai salah satu syarat bagi seseorang atau pejabat yang akan melaksanakan tugas pengawasan. Sebagai bentuk implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 78 Tahun 2012 tentang tata kearsipan di lingkungan Kementerian Dalam Negeri Dan Pemerintah Daerah, Pasal 27 Ayat 2 menyatakan bahwa Gubernur melakukan pembinaan dan pengawasan atas penyelenggaraan tata kearsipan di provinsi dan 5
kabupaten/kota di wilayahnya, serta Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2015 tentang pedoman pengawasan kearsipan, maka pada tahun 2017 Pemerintah Provinsi Papua telah membentuk tim pengawas kearsipan daerah yang saat ini dalam proses penetapan keputusan Gubernur untuk melaksanakan kegiatan pengawasan kearsipan eksternal terhadap seluruh SKPD tingkat provinsi maupun kabupaten/kota se Papua, sehingga dengan demikian diharapkan dapat memotret kondisi penyelenggaraan kearsipan di lingkungannya masing-masing. Hadirin dan peserta bimtek yang saya hormati; Pada kesempatan yang berbahagia ini, secara khusus saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia yang pada tahun 2017 ini telah memberikan apresiasi terhadap Provinsi Papua dengan mengalokasikan dana dekonsentrasi sebesar Rp. 823.554.000,- (delapan ratus dua puluh tiga juta lima ratus lima puluh empat ribu rupiah) untuk pelaksanaan audit 6
kearsipan eksternal pada lembaga kearsipan daerah kabupaten/kota se papua. Sebagai bagian dari apresiasi dan perhatian Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia di Bidang Pengawasan Kearsipan, maka Pemerintah Provinsi Papua juga telah menyusun rancangan Peraturan Gubernur Papua tentang pedoman pengawasan kearsipan daerah. Hal ini menunjukan bahwa pemerintah papua memiliki komitmen yang tinggi dalam rangka mendorong pencipta arsip dan lembaga kearsipan daerah untuk menyelenggarakan kearsipan sesuai dengan kaidah, prinsip dan standar kearsipan secara komprehensif serta sekaligus melakukan penegakan peraturan perundangan di bidang kearsipan. Hadirin yang saya hormati; Kepada narasumber saya sampaikan terima kasih sudah luangkan waktu datang ke jayapura untuk membantu mempersiapkan SDM yang akan diberikan tugas dan tanggungjawab sebagai tim pengawas kearsipan di papua. 7
Tak lupa juga saya menyampaikan penghargaan kepada kepala dinas perpustakaan dan arsip daerah provinsi papua selaku pimpinan lembaga yang mempunyai tanggungjawab melaksanakan pembinaan dan pengawasan di bidang kearsipan terhadap pencipta arsip baik di provinsi maupun kabupaten/kota, yang telah menyelenggarakan kegiatan Bimtek Pengawasan Kearsipan ini. Kepada peserta saya berharap setelah mengikuti Bimtek ini agar saudara pada tahun anggaran 2018 sudah menerapkan program kegiatan pengawasan kearsipan di lingkungan satuan kerja masing-masing. Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan pada sambutan ini, semoga kegiatan bimtek ini dapat berlangsung dengan baik dan bermanfaat bagi kita semua. 8
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Bimbingan Teknis Pengawasan Kearsipan dengan resmi saya nyatakan dibuka. Sekian dan terima kasih Tuhan memberkati. GUBERNUR PAPUA LUKAS ENEMBE, SIP, MH ACER2/VERY-AN-LS/MIMTEK PENGAWASAN 2017 9