PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH LATIHAN MERAIH BOLA DI GANTUNG TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK ARTIKEL PENELITIAN OLEH NATALIA NIM F

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK SISWA EKSTRAKURIKULER

PENGARUH LONCAT KATAK TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH SISWA PUTRA SMA NEGERI 4 SINGKAWANG ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ELFRY APRIENDY NIM.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP HASIL LOMPATJAUH SISWA EKSTRAKURIKULER ATLETIK SMP NEGERI 02 MEMPAWAH

PENGARUH METODE LATIHAN PLYOMETRIC

PENGARUH LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KEMAMPUAN SERVIS ATAS DALAM PERMAINAN BOLAVOLI MAHASISWA PUTRA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang diuraikan sebelumnya, bahwa

MODEL PEMBELAJARAN PERMAINAN LEMPAR TANGKAP BOLA TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR PASSING ATAS BOLAVOLI

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KECEPATAN LARI 50 METER TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH

PENGARUH LATIHAN KELENTUKAN TOGOK TERHADAP KEMAMPUAN ROLL DEPAN PADA SENAM LANTAI ARTIKEL PENELITIAN OLEH: HENDI GUNAWAN NIM F

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI JURNAL. Oleh RULIYADI S

SKRIPSI. Oleh: SUGIYARNO NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BAWAH BOLAVOLI DI SMPN 14 PONTIANAK

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN LOMPAT TANPA AWALAN MENGGUNAKAN ANGKLE WEIGHT TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH PADA SISWA KELAS XI SMA N 8 MUARO JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH BOX SKIP TRAINING MENGGUNAKAN ANKLE WEIGHT TERHADAP HASIL OLAHRAGA ATLETIK TRIPLE JUMP PADA SISWA SMP NEGERI 14 KOTA JAMBI

MUHAMMAD IKHWANUDIN NPM

PENGARUH ALAT BANTU TERHADAP GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA MELENTING. (Jurnal Skripsi) Oleh YULI SUPRIHATIN

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH SISWA SMKN 1 RASAU JAYA

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KETERAMPILAN PASSING BAWAH BOLAVOLI ARTIKEL PENELITIAN. Oleh DAHLAN SUGITO NIM : F

TEKNIK DASAR LOMPAT JAUH MELALUI MEDIA ALAT PERAGA KOTAK DI SDN 15 BELITANG UBAH ARTIKEL ILMIAH

MODEL PEMBELAJARAN TEACHING GAME for UNDERSTANDING (TGfU) TERHADAP HASIL JUMP SHOOT BOLA BASKET YUFENSIUS EVARISCO USMAN NIM : F

JURNAL OLEH : ANOM SIGIT WICAKSONO NPM : PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA KEDIRI

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : WORO BAGUS DWI NUSWANTORO NPM:

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP PRESTASI LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER ATLETIK DI SMP NEGERI 1 TANJUNGSARI GUNUNGKIDUL

METODE PERMAINAN SMACK DOWN TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN IPS KELAS V SDN

UPAYA MENINGKATKAN KEBUGARAN JASMANI SISWA MELALUI PENDIDIKAN JASMANI ARTIKEL PENELITIAN RUSADI PARYANTO NIM : F

Keyword: Run Sprint Apart 50 metre, Method Study of Teams Games Tournament

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : MINARDI

MENINGKATKAN POWER OTOT TUNGKAI MELALUI LATIHAN PLYOMETRIC DEPTH JUMP MODIFICATION PADA PESILAT REMAJA PUTRA PERGURUAN SILAT PERSINAS ASAD SLEMAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan lompat jauh gaya jongkok

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP JAUH LOMPATAN PADA OLAHRAGA ATLETIK NOMOR LOMPAT JAUH SISWA KELAS X SMK PGRI WLINGI KAB.

PRODI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI JURUSAN ILMU KEOLAHRAGAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK

PENGARUH PERMAINAN MELOMPATI BAN TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH PADA SISWI KELAS VIII

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA TERHADAP KETERAMPILAN KERJA ILMIAH SISWA DI SD

PENGARUH LATIHAN SEPAK SILA TERHADAP KONTROL BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW

PENGARUH MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KETERAMPILAN SERVIS ATAS BOLAVOLI ARTIKEL PENELITIAN OLEH: G A R N I S NIM: F

ARTIKEL SKRIPSI. oleh : ROHMADI NIM :

PENGARUH MODEL PROBLEM - BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN TOLAK PELURU SISWA SMPN 11 PONTIANAK

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH METODE DEMONSTRASI TERHADAP HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI II NAWANGAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

JURNAL HUBUNGAN ANTARA DAYA LEDAK TUNGKAI BAWAH DAN KELINCAHAN DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA PUTRA KELAS IX SMP NEGERI 6 KEDIRI 2016/2017

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN SPEED PLAY TERHADAP HASIL LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 14 TEBO PROPINSI JAMBI

HUBUNGAN ANTARA DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP PRESTASI LOMPAT JAUH GAYA MENGGANTUNG BAGI SISWA KELAS X SMK PGRI 2 KEDIRI SKRIPSI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH VARIASI PEMBELAJARAN LARI GAWANG TERHADAP HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK KELAS VIII

LEMPAR LEMBING DENGAN MEDIA PEMBELAJARAN LEMPAR TURBO DI SEKOLAH DASAR NEGERI 19 SERIRANG

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH PELATIHAN ALTERNATE LEG BOUND TERHADAP KECEPATAN DAN POWER OTOT TUNGKAI

PENGGUNAAN MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN BOLA KARET DALAM SERVIS ATAS BOLA VOLI PADA SISWI SMA ARTIKEL PENELITIAN OLEH: ERICK NUGRAHA NIM : F

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ARTIKEL SKRIPSI ALVIAN RIZKI ANGGRIAWAN NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

PENGARUH MODEL TIME TOKEN DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN MASA PEMERINTAHAN RAJA-RAJA

PELATIHAN PLYOMETRIC BROAD JUMP

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR

SKRIPSI. Oleh : IKA RESTIANINGSIH NPM:

PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP MINAT MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 DONOROJO KECAMATAN DONOROJO

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PJKR OLEH:

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AKTIF TIPE INDEX CARD MATCH UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM GERAK.

ARTIKEL S K R I P S I

BAB III METODE PENELITIAN. artinya penelitian yang bertujuan untuk mencari hubungan kausalita atau

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN VARIASI MENOLAK BOLA TERHADAP HASIL TOLAK PELURU PADA SISWA PUTRA SMA N 1 MUARA BUNGO SKRIPSI

PENGARUH LATIHAN BOLA LEWAT NET DAN LATIHAN DRILL PASSING

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK SISWA JURNAL. Oleh

SADAM DAU NURHAYATI LIPUTO SURIYADI DATAU

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LOMPAT DENGAN RINTANGAN DAN MERAIH SASARAN DIATAS TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DI

Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 02 Nomor 03 Tahun 2014,

BAB III METODE PENELITIAN. Jasmani Melalui Bermain sirkuit 8 Pos Siswa kelas IV dan V SD Negeri

PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS RIAU

Pengaruh Pelatihan Air Alert Menggunakan Metode Latihan Interval terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC SINGLE LEG BOUND

HUBUNGAN POWER OTOT TUNGKAI DENGAN HASIL LOMPAT JAUH PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP N 8 BENAI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN TERHADAP PEMAHAMAN POTENSI DIRI SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 KALIKOTES KLATEN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

The Efectiveness Of Learning Base Card Sort Game Method to PPKn Learning Result Of Students in Man 1 Mataram. Nurul Fitriyani

SKRIPSI. Oleh: TRI SANDI ADI PANGESTU NPM: PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

PENGARUH LATIHAN BOX SKIP TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER KARATE DI SMP N 1 KALASAN, SLEMAN

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

LOMPAT TINGGI GAYA FLOP DENGAN MODIFIKASI ALAT TALI KARET DI SDN 05 SEBERANG KAPUAS

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

Bab IV. Penelitian ini dilakukan pada pemain bola voli putra UNG yang berjumlah 12

HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DENGAN HASIL LOMPAT TINGGI SISWA PUTRA KELAS V SDN 018 TELUK KENIDAI KECAMATAN TAMBANG KABUPATEN KAMPAR JURNAL

HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA KELAS XI IPS MA MA ARIF 03 SIDOMULYO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI

PENGARUH BERMAIN SHUTTLE RELAY TERHADAP HASIL BELAJAR LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 KEDIRI TAHUN 2015 ARTIKEL SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

PENINGKATAN LARI 100 METER DENGAN SIRKUIT TRAINING SISWA KELAS VII SMPN 3 SEKADAU HILIR ARTIKEL PENELITIAN ENA DANA KRISTINA NIM.

Ismawandi B.P. Dosen Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas PGRI Adi Buana Surabaya - Abstrak

PENGARUH PELATIHAN LOMPAT KATAK TERHADAP KEKUATAN DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMPN 4 SINGARAJA TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN LOMPAT BALOK DAN LATIHAN BOLA GANTUNG TERHADAP KEMAMPUAN SMASH

Oleh: Maharani Tri Ayu Ratnasari dan M. Nur Rokhman, M.Pd Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRAK

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN BOLA TENIS TERHADAP HASIL BELAJAR TOLAK PELURU GAYA ORTODOKS DI SMP

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. simpulan agar dapat memahami, menjelaskan, meramalkan, dan mengendalikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. seminggu dan dilaksanakan sesuai dengan dikeluarkannya SK penelitian.

Akong Antonius, Kaswari, Ahmad Atiq Penjaskesrek, FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak

PENGARUH LATIHAN LEG PRESS TERHADAP PENINNGKATAN POWER OTOT TUNGKAI PADA ATLET PENCAK SILAT PBSS KUNINGAN CLUB TAHUN 2016

JURNAL. Oleh : Dika Ratulangi Nuranda Dibimbing Oleh : 1. Drs. SLAMET JUNAIDI, M.Pd 2. MOH. NURKHOLIS, M.Or

PENGARUH LONCAT KATAK DAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH. Jurnal. Oleh JODIEKA PERMADI

PENGARUH LATIHAN SPLIT SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER TUNGKAI DAN SMASH DALAM OLAHRAGA BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI I TAPA.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Pendidikan Matematika OLEH :

PENGARUH PENGGUNAAN METODE BERMAIN PERAN TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Transkripsi:

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK ARTIKEL PENELITIAN OLEH EDO WINARDI NIM.F38007052 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI JURUSAN ILMU KEOLAHRAGAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2013

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK ARTIKEL PENELITIAN EDO WINARDI NIM: F38007052 Disetujui, Pembimbing 1 Pembimbing 2 Drs. HeryKresnadi, M.Pd NIP.19610251987031003 EkaSupriatna, M.Pd NIP.197711122006041002 Dekan FKIP Sekretaris Jurusan Ilmu Keolahragaan DR. Aswandi NIP.195805131986031002 Ahmad Atiq, M.Pd NIP. 198303042009121002

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK Edo, Hery, Eka Program Studi Penjaskesrek FKIP UNTAN e-mail: ay_abee@yahoo.com ABSTRACT: The Influence of Plyometric Training on the Ability of Long Jump Squat Style. The purpose of this research is to determine the influence of plyometric training on the ability of the long junp squat style on the eleventh grade male students of MAN Model Singkawang. The research methodology is experimental research. The research design is one-group pretest-posttest design. The sample of the research is 35 students. The result of the data analysis shows that t-count is higher than t- table is 19,573 > 1,697, the significance level is 5% and the degrees of freedom (db) is 34, which means that there is an influence in plyometric training on the ability of long jump squat style. The extend of plyometric training influence on the ability of long jump squat style is 5,2308%. Keyword: Long Jump Squat Style, Plyometric Training ABSTRAK : Pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas XI MAN Model Singkawang. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan penelitian adalah onegroup pretest-posttest design. Sampel penelitian ini adalah 35 siswa. Hasil analisis data menunjukkan bahwa hasil t-hitung yang diperoleh lebih besar dari pada t-tabel yaitu 19,573 > 1,697, dengan taraf signifikan 5% dan derajat kebebasan (db) 34 yang berarti ada pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Besarnya pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok adalah 5,2308%. Kata Kunci: Lompat Jauh Gaya Jongkok, Latihan Plyometric

Pendidikan jasmani adalah proses pemenuhan kebutuhan pribadi siswa yang meliputi aspek kognitif, apektif dan psikomotor yang secara eksplisit dapat disalurkan melalui semua bentuk kegiatan jasmani yang diikutinya. Selain itu juga pendidikan jasmani merupakan proses pendidikan melalui penyediaan pengalaman belajar kepada siswa berupa aktivitas jasmani, bermain, dan berolahraga yang direncanakan secara sistematis guna merangsang pertumbuhan dan perkembangan fisik, keterampilan motorik, keterampilan berfikir, emosional, sosial, dan moral. Melalui pembelajaran pendidikan jasmani, peserta didik akan memperoleh pengalaman yang erat kaitannya dengan kesan pribadi yang menyenangkan berbagai ungkapan kreatif, inovatif, keterampilan gerak, kesegaran jasmani, pola hidup sehat, pengetahuan dan pemahaman terhadap gerak manusia juga akan membentuk kepribadian yang positif. Pelaksanaan pendidikan jasmani di MAN Model Singkawang berjalan dengan baik.berbagai macam cabang olahraga diajarkan yang didasarkan pada kurikulum yang berlaku.atletik merupakan salah satu cabang olahraga yang wajib diajarkan dalam pendidikan jasmani. Dalam pembelajaran atletik diajarkan berbagai macam nomor atletik yang meliputi: jalan, lari, lompat dan lempar. Dari nomor-nomor atletik yang diajarkan tersebut diharapkan siswa mengenal dan menguasainya.salah satu nomor lompat yang diajarkan yaitu lompat jauh. Winendra Adi, dkk (2008:49), Lompat jauh merupakan nomor olahraga atletik lompat yang menuntut keterampilan melompat ke depan sejauh mungkin dengan satu kali tolakan. Dalam pelaksanaan pembelajaran lompat jauh di MAN Model Singkawang telah diajarkan teknik-teknik lompat jauh. Salah satu gaya lompat jauh yang diajarkan adalah gaya jongkok atau gaya ortodoks. Dari pelaksanaan pembelajaran lompat jauh gaya jongkok tersebut, ternyata kemampuannya masih rendah. Masih rendahnya kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa putra kelas XI di MAN Model Singkawang disebabkan karena, dalam pembelajaran hanya diarahkan pada dasar-dasar teknik lompat jauh, faktor yang mendukung kemampuan lompat jauh gaya jongkok khususnya kemampuan otot tungkai belum ditingkatkan, selama ini belum pernah dilakukan latihan untuk meningkatkan kemampuan otot tungkai khususnya latihan plyometric, tentunya kekuatan anggota gerak bawah belum menunjukkan kemampuan maksimal dalam melakukan garakan lompat jauh gaya jongkok.oleh karena itu dibutuhkan latihan untuk meningkatkan kemampuan lompat jauh gaya jongkok tersebut. Latihan plyometric merupakan latihan yang berat oleh karena itu mempertimbangkan kondisi fisik siswa sehingga yang diambil adalah siswa putra saja. Dalam latihan lompat jauh hendaknya mengacu pada karakteristik dari gerakan lompat jauh.menolak sejauh-jauhnya merupakan faktor yang sangat menentukan untuk menghasilkan lompatan yang jauh.dalam hal ini keberadaan kemampuan otot tungkai sangat berperan untuk menolak sejauh-jauhnya. Upaya meningkatkan kemampuan otot tungkai, maka seorang guru harus cermat dan tepat dalam menerapkan metode latihan.upaya peningkatan kemampuan otot tungkai dapat dilakukan dengan latihan plyometric.menurut

Radeliffe and Farentinos (1985:1), Plyometric adalah suatu metode untuk mengembangkan explosive power, yang merupakan komponen penting dalam pencapaian prestasi sebagian besar atlet.latihan plyometric dapat digunakan untuk peningkatan kemampuan otot tungkai, pola gerakan plyometric sebagian besar mengikuti konsep power chain (rantai power) dan sebagian besar latihan untuk lompat jauh, khusus melibatkan otot anggota gerak bawah, karena gerakan kelompok otot ini secara nyata merupakan pusat power. Dari latihan plyometric diharapkan akan berdampak pada perubahan kemampuan otot anggota gerak bawah, sehingga akan berpengaruh pula pada kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Berdasarkan permasalahan tersebut maka peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian tentang latihan plyometric, untuk mengetahui pengaruhya terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa putra kelas XI MAN Model Singkawang, dengan mengambil judul, Pengaruh Latihan Plyometric Terhadap Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Siswa Putra Kelas XI MAN Model Singkawang Tahun Ajaran 2011/2012. METODE Penelitian ini dinggunakan metode penelitian eksperimen. Menurut Sugiyono (2011:72), yang dimaksud dengan metode penelitian eksperimen adalah: Metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi terkendalikan. Terdapat beberapa bentuk desain eksperimen yang dapat digunakan dalam penelitian. Dalam penelitian ini penulis menggunakan bentuk desain eksperimen pre-exsperimental desaign. Pre-exsperimental desaign adalah desain penelitian dimana masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel dependen, jadi hasil eksperimen yang merupakan variabel dependen itu bukan semata-mata dipengaruhi oleh variabel independen.hal ini dapat terjadi karena tidak adanya variabel kontrol dan sampel tidak dipilih secara random (Sugiyono, 2011:74). Untuk desain penelitian eksperimen yang lebih spesifik, dinggunakan model penelitian one-group pretest-posttest design dimana desain ini dapat digambarkan sebagai berikut: Keterangan : O 1 : Nilai Pretest (sebelum diberikan latihan) O 2 : Nilai Posttest (setelah diberikan latihan)

Populasi adalah seluruh penduduk yang dimaksud untuk diteliti. Menurut Suharsimi Arikunto (2006:130), yang dimaksud dengan populasi adalah: Keseluruhan subjek penelitian. Hal senada juga di kemukakan Sugiyono (2011:80), menyatakan bahwa: Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dari pengertian tersebut maka populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas XI MAN Model Singkawang tahun pelajaran 2011/2012 yang terbagi dalam 5 kelas berjumlah 35 orang. Sampel adalah bagian dari populasi. Menurut Sugiyono (2011:8), yang dimaksud dengan sampel adalah: Bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto (2006:131), yang dimaksud dengan sampel adalah: Sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Untuk menentukan sampel dalam penelitian ini dinggunakan teknik total sampling atau sampel jenuh. Jadi dari 35 jumlah populasi akan dijadikan sampel dalam penelitian. Apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi,(suharsimi Arikunto, 2006:134). Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan pengukuran kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Yang dilakukan sebelum perlakuan yang disebut pre-test dan setelah perlakuan yang disebut post-test. Teknik analisis data yang di gunakan pada penelitian ini menggunakan analisis uji t atau uji pengaruh, untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test yang telah dilakukan untuk kemampuan lompat jauh sesudah dan sebelum perlakuan. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada kelas XI di MAN Model Singkawang. Melalui teknik pengamilan sampel yang digunakan, maka terpilihlah 35 siswa. Pada sampel ini akan deberikan perlakuan berupa latihan plyometric. Dari hasil penelitian ini diperoleh dua kelompok data, yaitu data pretest dan data posttest. Data dari hasil penelitian ini yaitu berupa hasil lompatan, lompat jauh gaya jongkok yang pengumpulan datanya menggunakan instrument berupa tes dan pengukuran kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Hasil analisis data pretest dapat disajikan pada tabel 1 berikut ini.

Tabel 1 : Distribusi Frekuensi data pretest No Nilai Frekuensi 1. 400-420 2 2. 380-400 1 3. 360-380 0 4. 340-360 1 5. 320-240 8 6. 300-320 23 Jumlah 35 Untuk mengetahui kemampuan awal siswa maka diadakan tes awal atau pretest dengan menggunakan tes kemampuan lompat jauh gaya jongkok yang telah disiapkan peneliti. Dari hasil data pada tabel 1 menunjukkan bahwa nilai maksimum adalah 420 cm, nilai minimum 300 cm dan nilai rata-rata adalah 320,085 cm. Setelah dilakukan tes awal dan telah diketahui kemampuan awal siswa, maka siswa diberikan perlakuan berupa latihan plyometric sebanyak 16 kali pertemuan. Untuk mengetahui apakah setelah diberikan perlakuan terdapat peningkatan maka dilakukan tes akhir atau posttest. Hasil analisis posttest dapat disajikan pada tabel 2 berikut ini. Tabel 2 Distribusi Frekuensi Data Posttest No Nilai Frekuensi 1. 415-435 2 2. 394-414 0 3. 373-393 0 4. 352-372 2 5. 331-351 12 6. 310-330 19 Jumlah 35

Dari hasil data pada tabel 2 dapat diketahui bahwa nilai maksimum adalah 435 cm, nilai minimum 310 cm, dan nilai rata-rata adalah 336,828 cm. Setelah data pretest dan posttest dipeoleh selanjutnya adalah menganalisa data. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok dengan meggunakan rumus t-tes. Berikut ini rumus t- tes: t = Md x d N(N 1) Keterangan : Md = mean dari perbedaan (post tes pretest). xd = deviasi masing-masing subjek x 2 d = jumlah kuadrat deviasi N = subjek pada sampel d.d = ditentukan dengan N-1 Untuk mencari mean deviasi digunakan rumus sebagai berikut : M = Keterangan : D = perbedaan masing-masing subyek N = jumlah pasangan Berdasarkan hasil penghitungan melalui pengaplikasian rumus t-tes maka didapatkan hasilnya sebagai berikut: Tabel 3 : Data hasil olahan uji-t antara pretest dan posttest Uraian Rata-rata t tes d.b t tabel Taraf Signifikan Pre-Test 320,085 Post-Test 336,828 19,573 34 1,697 5% Dari hasil olahan data pada tabel 3 dapat diketahui bahwa nilai t hitung adalah 19,573, dan t tabel adalah 1,697. Jadi dapat dijelaskan bahwa dengan db = 35 1 = 34 dan taraf signifikan 0,05 maka t hitung > t tabel yaitu 19,573 > 1,697. Dari olahan data tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengarauh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok.

Pembahasan Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 18 Mei 2012 sampai dengan 24 Juni 2012 pada kelas XI di MAN Model Singkawang. Sampel ini diberikan perlakuan berupa latihan plyometric. Sebelum peneliti melakukan penelitian, peneliti mengenalkan beberapa bentuk latihan plyometric yang akan dilakukan. Untuk melihat kemampuan awal siswa maka dilakukan tes awal (pre-test) kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Tujuan tes ini adalah untuk mengetahui berapa kemampuan awal siswa sebelum diberikan treatment. Berdasarkan pengolahan data dari hasil tes kemampuan lompat jauh gaya jongkok diperoleh hasil bahwa pada tes awal nilai terendah adalah 300 cm, nilai tertinggi 420 cm, dan rata-ratanya 320,085 cm. Sedangkan pada tes akhir diperoleh hasil terendah adalah 310 cm, nilai tertinggi adalah 435 cm, dan rataratanya adalah 336,828 cm. Berdasarkan pengamatan dilapangan, pengambilan data pertama (pre-test) memiliki nilai lebih rendah di bandingkan pengambilan data ke dua (post-test). Hal ini berarti bahwa pada pelaksanaan post-test siswa memperbaiki kemampuan lompatan yang dilakukan, terbukti rata-rata hasil lompatan siswa pada pre-test adalah 320,085 cm, sedangkan rata-rata pada post-test dalah 336,828 cm (meningkat 16,743cm). Peningkatan kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa tidak terlepas dari proses latihan yang dilakukan, karena tujuan latihan adalah untuk pencapaian prestasi sebaik mungkin. Latihan plyometric merupakan latihan untuk meningkatkan daya ledak (power) hal ini sesuai denga pendapat Redeliffe and Farentinos (1985:1), yang mengungkapkan bahwa plyometric adalah suatu metode untuk mengembangkan explosive power, yang merupakan komponen penting dalam pencapaian prestasi sebagian atlit. Setelah dilakukan pengamatan tentang pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok, ternyata latihan ini mempunyai pengaruh terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil yang telah dianalisis, besar peningkatannya adalah 5,2308%. Hal ini didukung oleh beberapa penelitian sebelumnya yaitu Retnawan dan Purnomo (2006) dari hasil penelitian mereka terdapat peningkatan sebesar 3,18%. Perlu dijelaskan bahwa setiap siswa memiliki hasil peningkatan yang berbeda-beda, ada yang kemampuan tes awalnya hanya 300 cm namun peningkatannya mencapai 25 cm. Kemudian kemampuan awalnya 420 cm peningkatannya hanya mencapai 15 cm, hal ini disebabkan karena setiap siswa memiliki postur tubuh yang berbeda-beda, di dalam latihan setiap siswa memiliki kemampuan yang berbeda pula karena program latihan mengacu pada prinsip

individu. Namun hasil keseluruhan tes siswa mengalami peningkatan, yang berarti latihan plyometric berpengaruh terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan data penelitian yang telah didapatkan dan hasil penghitungan data, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: Terdapat pengaruh latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas XI MAN Model Singkawang tahun ajaran 2011/2012. Hal ini dapat dibuktikan berdasarkan hasil penghitungan kemampuan lompat jauh gaya jongkok dengan nilai t test adalah 19,573 > nilai t tabel 1,697, hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nihil (Ho) ditolak. Adapun besarnya persentase peningkatan latihan plyometric terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok dalam penelitian ini adalah sebesar 5,2308%. Saran Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dan kelemahan-kelemahan dalam penelitian ini, peneliti memberikan saran sebagai berikut: (1) apabila ingin meningkatkan kemampuan lompat jauh, cobalah melakukan latihan plyometric karena latihan ini memiliki banyak bentuk sehingga latihan tidak membosankan, (2) karena penelitian sifatnya terbatas maka disarankan bagi peneliti lainnya untuk mengembangkannya, (3) dalam melakukan treatment hendaknya lebih dikontrol sehingga apa yang akan dicapai dalam penelitian ini hasilnya dapat maksimal. DAFTAR RUJUKAN Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka cipta Radcliffe James C. & Farentinos Robert C. (1985).Plyometrics Explosive Power Training. United States of America. Human Kinetics Publishers, inc Retnawan Eko, Purnomo Eddy. (2006). Pengaruh Latihan Plyometric Single Leg Hurdle Hoppang Terhadap Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Siswa Kelas VII C SMP Negeri Kabupaten Purworejo. (Online), (http://plyometric Jurnal.htm, diakses 27 Februari 2013) Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Winendra Adi dkk.(2008). Atletik. Yogyakarta: Insan Madani