Perihal Proses Kredensial : Proses Rekredensial Proses Penambahan Kewenangan klinik. Lampiran : 1 (Satu) Berkas Kepada Yth, Ketua Komite Tenaga Kesehatan Profesional Lain Di tempat. Dengan hormat, Dengan ini kami mengajukan permohonan Surat Penugasan Klinis dan Rincian kewenangan klinik sebagai Ahli Fisioterapi Medis rumah sakit. Demikianlah permohonan ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih Pemohon (Ana Maulana Amd.Fis.) Berkas yang diperlukan : 1. Foto copy STR 2. Foto copy Ijazah 3. Curiculume Vitae 4. Foto copy KTP 5. Pas Foto 4 x 6 Berwarna (1 lbr) 6. Sertifikat pelatihan 7. Surat Hasil Pemeriksaan Kesehatan 8. Surat Pernyataan Telah Mengikuti Program Orientasi
RINCIAN KEWENANGAN KLINIK Rekomendasi Rincian Kewenangan klinik untuk Ahli Fisioterapi Medis dalam menjalankan prosedur tindakan terapi di Rumah Sakit Umum Mitra Sehat diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien dengan kemampuan bersikap secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika profesi serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat. Kewenangan ini diberikan kepada: Nama : Ana Maulana Amd.Fis Kualifikasi : Fisioterapis Kewenangan prosedur yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu Tindakan Klinik dalam penatalaksanaan penyakit dengan rincian untuk prosedur tindakan sebagai berikut: No PROSEDUR TINDAKAN DIMINTA DISETUJUI KET 01 ANALISA ILMU SEBAGAI DASAR PRAKTIK Kemamapuan analisa ilmu murni,ilmu sosial dan ilmu perilaku sebagai dasrpengetahuan fisoterapi dan mengintegrasikannya dalam praktek. Analisa pola perkembangan manusia baik yang normal maupun abnormal. Analisa struktur tubuh manusia ataupun abnormal sepanjang daur kehidupan. Analisa fisiologi tubuh manusia baik normal maupun abnormal. Analisa gerak dan fungsi normal. Analisa gerak dan fungsi M DS
patologis. Analisa gaya hidup sehat individu dan masyarakat. Memahami secara umum pelayanan medis dan pembedahan. Memahami sisitem kesehatan nasional Memahami dimensi psikososial dalam pelayanan kesehatan dan kerja pelayanan kesehatan. 02 ANALISIS DAN SINTESIS KEBUTUHAN PASIEN/KLIEN Kemampuan melakukan pendekatan terhadap pasien dalam upaya melakukan asuhan fisioterapi dimulai dari pendekatan kepada pasien secara holistik sampai pada respon pasien. Mampu melakukan pendekatan secara empati. Mampu menujukan pendekatan holistic. Merencanakan asesmen terhadap pasien. Mengumpulkan dan mengkaji ulang informasi yang relevan. Melakukan pemeriksaan riwayat penyakit dengan mengunakan alasan klinis. Melakukan pemeriksaan fisik dengan mengunakn metode dan teknik yang relevan. Menganalisis dan mengiterprestasikan hasil asesment. 03 MERUMUSKAN DIAGNOSA FISIOTERAPI
Kemampuan merumuskan diagnosa fisioterapi baik yang aktual maupun potensial Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi musculoskeletal. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi neuromuscular. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi kardiovaskulopulmonal. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi integumen 04 PERENCANAAN TINDAKAN 0 5 FISIOTERAPI Kemampuan merencanakan tindakan fisioterapi Mengkomunikasikan perencanaan tindakan fisioterapi kepada pasien dan pihak yangberkepentingan. Mengidentifikasikan dan menyusun rencana tindakan fisioterapi. INTERVENSI FISIOTERAPI Kemampuan mengimplementasikan dan memodifiskasi tindakan fisioterapi yang efektif dan efisien. Mengimplementasikan dan memodifiskasi rencana tindakan fisioterapi. Memastikan keamanan personal pasien.
Mengorganisasikan dan mengefesiankan pelayanan fisioterapi. Memahami alasan rasional pemilihan tindakan fisioterapi. Mampu menerapkan proses intervensi fisioterapi terpilih. 06 EVALUASI DAN RE-EVALUASI Kemampuan melakuakan evaluasi dan re-evaluasi Mengevaluasi hasil intervensi fisioterapi. Mere-evaluasi dan memodifikasi respon yang sesuai dengan alasan klinik. 07 KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN KOORDINASI YANG EFEKTIF DAN EFISIEN. Kemampuan komunikasi ferbal dan non verbal serta berkoordinasi dengan pasien /keluarga dan tenaga lain dan juga mengakses perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkaitan dengan fisioterapi. Mengunakan teknik komunikasi dan koordinasi terminologi yang benar dan tepat. Mefasilitasi kelompok yang dinamis. Mengunakan metode komunikasi yang tepat Mengunakan kemampuan wawancara dengan pasien keluarga dan tenaga lain. Menginterprestasikan hasilkomunikasi dengan pasien dan pihak yang berkepentingan.
Memberi informasi kepada pasien dan pihak yang berkepentingan. Mengenali hambatan dalam komunikasi yang sesuai dengan yang diperlukan dalam praktek. Melakuka evaluasi komunikasi yang evektif. 08 PENDIDIKAN Mengidentifikasi kebutuhan pasien menyusun tujuan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran dengan mengunakan fasilitas yang tepat serta mengevaluasi dan memodifikasi hasil pembelajaran Melakukan identifikasi pasien dan kebutuhan nya untuk mennyusun program pembelajaran. Memilih susunan tujuan pembelajaran yang sesuai. Merencanakan dan mengimplementasikan pendidikan. Mengunakan fasilitas mengajar dan alat serta perlengkapan pembelajaran. Mengevaluasi hasil pembelajaran dan memodifiskasi rencana pengajaran yang dibutuhkan. 09 PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN DALAM PRAKTEK FISIOTERAPI Kemampuan memperdayakan sumberdaya maupun waktu bersikap proporsional dan berpartisipasi aktif dalam program pelayanan kesehatan
Memerlukan keterampilan manajemen pelayanan fisioterapis. Berperan serta dalam merumuskan dan menetapkan kebijakn perencanaan program dan melaksanakan upaya pelayanan kesehatan sebagai tim terpadu sesuai dengan sistem pelayanan kesehatan. Menujukan sikap profesional sebagai fisioterapi. Memelihara keakuratan kelengkapan dan kebenaran laporan. Mencatat hasil temuan. 10 MELAKSANAKAN PENELITIAN Kemampuan melaksanakanpenelitian pada bidang yang diminati mulai dari identifikasi masalah sampai pembuatan laporan hasil penelitian. Identifikasi kebutuhan penelitian. Mengevaluasi informasi ilmiah Merumuskan suatu proposal penelitian. Partisipasidalam penelitian. Menyajikan analisa data dan mengambarkan penelitian. Laporan temuan dengan format ilmiah. 11 TANGGUNG JAWAB MASYARAKAT DAN PROFESI Kepatuhan terhadap hukum,berperan pada kesehatan masyarakat memahami konsep peningkatan mutu menjalankan praktik dengan landasan etika
profesi sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Patuh terhadap aturan hukum. Berperan dalam kesehatan masyarakat. Dipahaminya konsep peningkatan mutu. Implementasi praktek yang beretika. Implementasi praktek yang otonom. KETERANGAN : M : Mandiri DS : Dibawah Supervisi Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan penatalaksanaan prosedur tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut. Pemohon
(Ana Maulana Amd.Fis.) Nomor : Lampiran : 1( satu) berkas Perihal : Rekomendasi Surat Penugasan klinik Dengan rincian kewenangan klinik Kepada Yth. Direktur RSU Mitra Sehat di Tempat Dengan Hormat, Menindak lanjuti rekomendasi dari ketua sub komite kredensial tentang Kredensial/Rekredensial bagi staf Fisioterapi di RSU Mitra Sehat, setelah melalui proses kredensial/rekredensial maka dengan ini Komite Tenaga Kesehatan Profesi
Lain merekomendasikan nama yang tercantum dibawah ini untuk diberikan Surat Penugasan klinik atas; Nama : Ana Maulana Amd.Fis Keahlian : Fisioterapis Dengan rincian kewenangan klinis sebagaimana tercantum dalam Rincian Kewenangan Klinis yang terdapat dalam lampiran surat ini. Demikian dan terima kasih atas perhatiannya. Hormat Kami, Ketua Komite Tenaga Kesehatan Profesi Lain RSU MITRA SEHAT, Novi Kurnianingsih, S. Farm., Apt RINCIAN KEWENANGAN KLINIS Rekomendasi Rincian Kewenangan Klinis untuk fisioterapis dalam menjalankan prosedur tindakan fisioterapi di RSU Mitra Sehat diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien dengan kemampuan bersikap secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika fsioterapi serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat. Kewenangan ini diberikan kepada: Nama : Ana MaulanaAMd.Fis Kualifikasi : FISIOTERAPIS Kewenangan prosedur yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan tindakan Fisioterapi dalam penatalaksanaan kompetensi dengan rincian untuk prosedur tindakan sebagai berikut; No PROSEDUR TINDAKAN DIMINTA DISETUJUI KET 01 ANALISA ILMU SEBAGAI DASAR M DS
PRAKTIK Kemamapuan analisa ilmu murni,ilmu sosial dan ilmu perilaku sebagai dasrpengetahuan fisoterapi dan mengintegrasikannya dalam praktek. Analisa pola perkembangan manusia baik yang normal maupun abnormal. Analisa struktur tubuh manusia ataupun abnormal sepanjang daur kehidupan. Analisa fisiologi tubuh manusia baik normal maupun abnormal. Analisa gerak dan fungsi normal. Analisa gerak dan fungsi patologis. Analisa gaya hidup sehat individu dan masyarakat. Memahami secara umum pelayanan medis dan pembedahan. Memahami sisitem kesehatan nasional Memahami dimensi psikososial dalam pelayanan kesehatan dan kerja pelayanan kesehatan. 02 ANALISIS DAN SINTESIS KEBUTUHAN PASIEN/KLIEN Kemampuan melakukan pendekatan terhadap pasien dalam upaya melakukan asuhan fisioterapi dimulai dari pendekatan kepada pasien secara holistik sampai pada respon pasien.
Mampu melakukan pendekatan secara empati. Mampu menujukan pendekatan holistic. Merencanakan asesmen terhadap pasien. Mengumpulkan dan mengkaji ulang informasi yang relevan. Melakukan pemeriksaan riwayat penyakit dengan mengunakan alasan klinis. Melakukan pemeriksaan fisik dengan mengunakn metode dan teknik yang relevan. Menganalisis dan mengiterprestasikan hasil asesment. 03 MERUMUSKAN DIAGNOSA FISIOTERAPI Kemampuan merumuskan diagnosa fisioterapi baik yang aktual maupun potensial Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi musculoskeletal. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi neuromuscular. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi kardiovaskulopulmonal. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi integumen 04 PERENCANAAN TINDAKAN FISIOTERAPI Kemampuan merencanakan tindakan fisioterapi
0 5 Mengkomunikasikan perencanaan tindakan fisioterapi kepada pasien dan pihak yangberkepentingan. Mengidentifikasikan dan menyusun rencana tindakan fisioterapi. INTERVENSI FISIOTERAPI Kemampuan mengimplementasikan dan memodifiskasi tindakan fisioterapi yang efektif dan efisien. Mengimplementasikan dan memodifiskasi rencana tindakan fisioterapi. Memastikan keamanan personal pasien. Mengorganisasikan dan mengefesiankan pelayanan fisioterapi. Memahami alasan rasional pemilihan tindakan fisioterapi. Mampu menerapkan proses intervensi fisioterapi terpilih. 06 EVALUASI DAN RE-EVALUASI Kemampuan melakuakan evaluasi dan re-evaluasi Mengevaluasi hasil intervensi fisioterapi. Mere-evaluasi dan memodifikasi respon yang sesuai dengan alasan klinik. 07 KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN KOORDINASI YANG EFEKTIF DAN EFISIEN.
Kemampuan komunikasi ferbal dan non verbal serta berkoordinasi dengan pasien /keluarga dan tenaga lain dan juga mengakses perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkaitan dengan fisioterapi. Mengunakan teknik komunikasi dan koordinasi terminologi yang benar dan tepat. Mefasilitasi kelompok yang dinamis. Mengunakan metode komunikasi yang tepat Mengunakan kemampuan wawancara dengan pasien keluarga dan tenaga lain. Menginterprestasikan hasilkomunikasi dengan pasien dan pihak yang berkepentingan. Memberi informasi kepada pasien dan pihak yang berkepentingan. Mengenali hambatan dalam komunikasi yang sesuai dengan yang diperlukan dalam praktek. Melakuka evaluasi komunikasi yang evektif. 08 PENDIDIKAN Mengidentifikasi kebutuhan pasien menyusun tujuan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran dengan mengunakan fasilitas yang tepat serta mengevaluasi dan memodifikasi hasil pembelajaran Melakukan identifikasi pasien dan kebutuhan nya untuk mennyusun program pembelajaran.
Memilih susunan tujuan pembelajaran yang sesuai. Merencanakan dan mengimplementasikan pendidikan. Mengunakan fasilitas mengajar dan alat serta perlengkapan pembelajaran. Mengevaluasi hasil pembelajaran dan memodifiskasi rencana pengajaran yang dibutuhkan. 09 PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN DALAM PRAKTEK FISIOTERAPI Kemampuan memperdayakan sumberdaya maupun waktu bersikap proporsional dan berpartisipasi aktif dalam program pelayanan kesehatan Memerlukan keterampilan manajemen pelayanan fisioterapis. Berperan serta dalam merumuskan dan menetapkan kebijakn perencanaan program dan melaksanakan upaya pelayanan kesehatan sebagai tim terpadu sesuai dengan sistem pelayanan kesehatan. Menujukan sikap profesional sebagai fisioterapi. Memelihara keakuratan kelengkapan dan kebenaran laporan. Mencatat hasil temuan. 10 MELAKSANAKAN PENELITIAN
Kemampuan melaksanakanpenelitian pada bidang yang diminati mulai dari identifikasi masalah sampai pembuatan laporan hasil penelitian. Identifikasi kebutuhan penelitian. Mengevaluasi informasi ilmiah Merumuskan suatu proposal penelitian. Partisipasidalam penelitian. Menyajikan analisa data dan mengambarkan penelitian. Laporan temuan dengan format ilmiah. 11 TANGGUNG JAWAB MASYARAKAT DAN PROFESI Kepatuhan terhadap hukum,berperan pada kesehatan masyarakat memahami konsep peningkatan mutu menjalankan praktik dengan landasan etika profesi sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Patuh terhadap aturan hukum. Berperan dalam kesehatan masyarakat. Dipahaminya konsep peningkatan mutu. Implementasi praktek yang beretika. Implementasi praktek yang otonom.
KETERANGAN : M : Mandiri DS : Dibawah Supervisi Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN klinis diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan penata laksanaan prosedur tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut. Mengetahui Ketua Komite Tenaga Kesehatan Profesional Lain Yogyakarta, Ketua Sub Komite Kredensial
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU MITRA SEHAT Nomor :... Tentang Surat Penugasan Klinis Dan Rincian Kewenangan Klinis Rumah Sakit Umum Mitra Sehat DIREKTUR RSU MITRA SEHAT Menimbang : Bahwa untuk mendukung terwujudnya pelayanan fisioterapi yang optimal dan meningkatkan Keselamatan Pasien, perlu ditetapkan Surat Penugasan Klinis dengan Rincian Kewenangan Klinis Mengingat : Menetapkan : M E M U T U S K A N PERTAMA : Nama : AnaMaulana Amd.Fis Kualifikasi : fisioterapis mendapat Surat Penugasan klinik dengan Rincian kewenangan Klinis di lingkungan RSU Mitra Sehat KEDUA : Surat Penugasan klinik ini memberikan hak kepada ybs untuk melaksanakan kegiatan profesinya dilingkungan RSU Mitra Sehat
sesuai dengan Rincian Kewenangan Klinis (terlampir) KETIGA : Rincian Kewenangan Klinis dapat dikurangi atau ditambah atas rekomendasi Komite Tenaga Profesional Profesi Lain dan Sub Komite Kredensial. KEEMPAT : Surat Penugasan Klinis fisioterapis Medis berlaku untuk jangka waktu 3 tahun, dan tidak akan melebihi masa berlaku STR ybs. KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, bila kemudian hari diketemukan kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. DITETAPKAN DI YOGYAKARTA Pada tanggal :... DIREKTUR RSU MITRA SEHAT dr. Sitti Aisyah S. Salam, S. U
Lampiran SK Direktur NO. RINCIAN KEWENANGAN KLINIS Rekomendasi Rincian Kewenangan Klinis untuk fisioterapi dalam menjalankan prosedur tindakan fisioterapi di RSU Mitra Sehat diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien dengan kemampuan bersikap secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika fisioterapi serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat. Kewenangan ini diberikan kepada: Nama : Ana Maulana Amd.Fis Kualifikasi : FISIOTERAPI Kewenangan prosedur yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan tindakan Fisioterapi dalam penatalaksanaan praktek dengan rincian untuk prosedur tindakan sebagai berikut; No PROSEDUR TINDAKAN DIMINTA DISETUJUI KET 01 ANALISA ILMU SEBAGAI DASAR PRAKTIK Kemamapuan analisa ilmu murni,ilmu sosial dan ilmu perilaku sebagai dasrpengetahuan fisoterapi dan mengintegrasikannya dalam praktek. Analisa pola perkembangan manusia baik yang normal maupun abnormal. Analisa struktur tubuh manusia ataupun abnormal sepanjang daur kehidupan. M DS
Analisa fisiologi tubuh manusia baik normal maupun abnormal. Analisa gerak dan fungsi normal. Analisa gerak dan fungsi patologis. Analisa gaya hidup sehat individu dan masyarakat. Memahami secara umum pelayanan medis dan pembedahan. Memahami sisitem kesehatan nasional Memahami dimensi psikososial dalam pelayanan kesehatan dan kerja pelayanan kesehatan. 02 ANALISIS DAN SINTESIS KEBUTUHAN PASIEN/KLIEN Kemampuan melakukan pendekatan terhadap pasien dalam upaya melakukan asuhan fisioterapi dimulai dari pendekatan kepada pasien secara holistik sampai pada respon pasien. Mampu melakukan pendekatan secara empati. Mampu menujukan pendekatan holistic. Merencanakan asesmen terhadap pasien. Mengumpulkan dan mengkaji ulang informasi yang relevan. Melakukan pemeriksaan riwayat penyakit dengan mengunakan alasan klinis. Melakukan pemeriksaan fisik dengan mengunakn metode dan teknik yang relevan.
Menganalisis dan mengiterprestasikan hasil asesment. 03 MERUMUSKAN DIAGNOSA FISIOTERAPI Kemampuan merumuskan diagnosa fisioterapi baik yang aktual maupun potensial Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi musculoskeletal. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi neuromuscular. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi kardiovaskulopulmonal. Merumuskan diagnosa fisioterapi yang berkaitan dengan kondisi integumen 04 PERENCANAAN TINDAKAN 0 5 FISIOTERAPI Kemampuan merencanakan tindakan fisioterapi Mengkomunikasikan perencanaan tindakan fisioterapi kepada pasien dan pihak yangberkepentingan. Mengidentifikasikan dan menyusun rencana tindakan fisioterapi. INTERVENSI FISIOTERAPI Kemampuan mengimplementasikan dan memodifiskasi tindakan fisioterapi yang efektif dan efisien.
Mengimplementasikan dan memodifiskasi rencana tindakan fisioterapi. Memastikan keamanan personal pasien. Mengorganisasikan dan mengefesiankan pelayanan fisioterapi. Memahami alasan rasional pemilihan tindakan fisioterapi. Mampu menerapkan proses intervensi fisioterapi terpilih. 06 EVALUASI DAN RE-EVALUASI Kemampuan melakuakan evaluasi dan re-evaluasi Mengevaluasi hasil intervensi fisioterapi. Mere-evaluasi dan memodifikasi respon yang sesuai dengan alasan klinik. 07 KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN KOORDINASI YANG EFEKTIF DAN EFISIEN. Kemampuan komunikasi ferbal dan non verbal serta berkoordinasi dengan pasien /keluarga dan tenaga lain dan juga mengakses perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkaitan dengan fisioterapi. Mengunakan teknik komunikasi dan koordinasi terminologi yang benar dan tepat. Mefasilitasi kelompok yang dinamis. Mengunakan metode komunikasi yang tepat Mengunakan kemampuan
wawancara dengan pasien keluarga dan tenaga lain. Menginterprestasikan hasilkomunikasi dengan pasien dan pihak yang berkepentingan. Memberi informasi kepada pasien dan pihak yang berkepentingan. Mengenali hambatan dalam komunikasi yang sesuai dengan yang diperlukan dalam praktek. Melakuka evaluasi komunikasi yang evektif. 08 PENDIDIKAN Mengidentifikasi kebutuhan pasien menyusun tujuan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran dengan mengunakan fasilitas yang tepat serta mengevaluasi dan memodifikasi hasil pembelajaran Melakukan identifikasi pasien dan kebutuhan nya untuk mennyusun program pembelajaran. Memilih susunan tujuan pembelajaran yang sesuai. Merencanakan dan mengimplementasikan pendidikan. Mengunakan fasilitas mengajar dan alat serta perlengkapan pembelajaran. Mengevaluasi hasil pembelajaran dan memodifiskasi rencana pengajaran yang dibutuhkan. 09 PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN DALAM PRAKTEK FISIOTERAPI
Kemampuan memperdayakan sumberdaya maupun waktu bersikap proporsional dan berpartisipasi aktif dalam program pelayanan kesehatan Memerlukan keterampilan manajemen pelayanan fisioterapis. Berperan serta dalam merumuskan dan menetapkan kebijakn perencanaan program dan melaksanakan upaya pelayanan kesehatan sebagai tim terpadu sesuai dengan sistem pelayanan kesehatan. Menujukan sikap profesional sebagai fisioterapi. Memelihara keakuratan kelengkapan dan kebenaran laporan. Mencatat hasil temuan. 10 MELAKSANAKAN PENELITIAN Kemampuan melaksanakanpenelitian pada bidang yang diminati mulai dari identifikasi masalah sampai pembuatan laporan hasil penelitian. Identifikasi kebutuhan penelitian. Mengevaluasi informasi ilmiah Merumuskan suatu proposal penelitian. Partisipasidalam penelitian. Menyajikan analisa data dan mengambarkan penelitian. Laporan temuan dengan format ilmiah. 11 TANGGUNG JAWAB MASYARAKAT DAN PROFESI
Kepatuhan terhadap hukum,berperan pada kesehatan masyarakat memahami konsep peningkatan mutu menjalankan praktik dengan landasan etika profesi sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Patuh terhadap aturan hukum. Berperan dalam kesehatan masyarakat. Dipahaminya konsep peningkatan mutu. Implementasi praktek yang beretika. Implementasi praktek yang otonom. KETERANGAN : M : Mandiri DS : Dibawah Supervisi Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN klinis diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan penata laksanaan prosedur tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut. DIREKTUR RSU MITRA SEHAT
dr. Sitti Aisyah S. Salam, S. U