PERUBAHAN PSIKOSOSIAL DAN SEKSUALITAS PADA LANSIA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. (Maryam, 2008). Secara umum kondisi fisik seseorang yang telah memasuki usia lanjut

PERSEPSI IBU MENOPAUSE TERHADAP AKTIVITAS SEKSUALITAS PADA MASA MENOPAUSE DI DESA JAGALAN KECAMATAN TAWANGMANGU KARANGANYAR

BAB 1 PENDAHULUAN. usia harapan hidup penduduk. Semakin meningkatnya usia harapan hidup penduduk,

Fase Penuaan KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT USIA. Fase Subklinis (25-35 tahun) Fase Transisi (35-45 tahun) Fase Klinis ( > 45 tahun)

I. PENDAHULUAN. retrospektif ditetapkan sebagai saat menopause (Kuncara, 2008).

Ditandai dg penurunan kekuatan fisik & daya ingat Dibagi dlm 2 bagian :

TINJAUAN PUSTAKA. menopause (Kuncara, 2007).

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pada pertemuan International Conference on Population

BAB I PENDAHULUAN. sudah mengalami kemunduran fungsi fisiologis organ tubuhnya (Wahyunita, 2010).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. setelah 12 bulan tanpa periode menstruasi. Rata-rata menopause natural terjadi 51,4

BAB I PENDAHULUAN. biologis atau fisiologis yang disengaja. Menopause dialami oleh wanita-wanita

BAB I PENDAHULUAN. yaitu lanjut usia yang berusia antara tahun, danfase senium yaitu lanjut usia

BAB 1 PENDAHULUAN. besar perilaku seksual yaitu, Heteroseksual, Homoseksual dan Biseksual (Lis,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. terhadap suatu objek tertentu yaitu melalui penginderaan yaitu : penglihatan,

BAB II TINJAUAN TEORITIS. Menopause dari bahasa Latin, Mensis, bulan, dan bahasa Yunani pausis,

BAB II TINJAUAN TEORI. yang berarti Bulan dan Penghentian sementara yang lebih tepat. berhentinya masa menstruasi (Wirakusumah, 2004)..

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini di seluruh dunia jumlah lansia di perkirakan lebih dari 629 juta jiwa

Tentang Penyakit SIPILIS dan IMPOTEN...!!! Posted by AaZ - 12 Aug :26

I. PENDAHULUAN. Andropause merupakan sindrom pada pria separuh baya atau lansia dimana

BAB I. yang pasti dihadapi dan harus dilalui dalam perjalanan hidup normal. seorang wanita dan suatu proses alamiah. Berdasarkan hasil studi

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah masa transisi dari anak-anak ke fase remaja. Menurut

Masa yang bermula dari akhir tahap reproduksi berakhir pada awal senium umur tahun

BAB I PENDAHULUAN. (ageing population). Adanya ageing population merupakan cerminan dari

I. PENDAHULUAN. perempuan menopause (Rachmawati, 2006). usia. Seorang wanita yang sudah menopause akan mengalami berhentinya

BAB I PENDAHULUAN. apabila terjadi kerusakan. Salah satu keluhan yang sering dialami lansia akibat

KECENDERUNGAN TERAPI SEKS MASA KINI (Merupakan Reaksi dan Kesadaran Baru ) Linda D. Schwoeri, Ph. D. G. pirooz Sholevar, M.D. Mark P. Combs, Ph.D.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kebutuhan. Terpenuhinya fungsi-fungsi keluarga dapat membantu keluarga untuk

Seksualitas Remaja dan Kesehatan Reproduksi Rachmah Laksmi Ambardini Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY

BAB I PENDAHULUAN. masa dewasa dan merupakan periode kehidupan yang paling banyak terjadi

BAB I PENDAHULUAN. Kekhawatiran ini berawal dari pemikiran bahwa dirinya akan menjadi tidak sehat,

STRATEGI COPING UNTUK MEMPERTAHANKAN PERKAWINAN PADA WANITA YANG SUAMINYA MENGALAMI DISFUNGSI SEKSUAL

BAB 1 PENDAHULUAN. wanita pasti akan mengalami masa menopause. Seiring dengan bertambahnya umur,

BAB I PENDAHULUAN. Disfungsi seksual secara luas didefinisikan oleh DSM-IV sebagai

BAB 1 PENDAHULUAN. Menopause bukanlah suatu penyakit ataupun kelainan dan terjadi pada akhir siklus

BAB 1 PENDAHULUAN. Menua atau menjadi tua adalah suatu keadaan yang terjadi di dalam

SEKSUALITAS. endang parwieningrum Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan KB BKKBN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan promotif dan preventif baik sehat maupun sakit.

BAB I PENDAHULUAN. wanita mengalami menopause. Namun tidak seperti menopause pada

BAB 1 PENDAHULUAN. dan ini dapat dijadikan petunjuk terjadinya menopause. Ada 3 periode menopause,

BAB 1 PENDAHULUAN. lain. Seseorang yang berusia lanjut akan mengalami perubahan-perubahan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Bab ini menguraikan teori teori yang berkaitan dengan pola asuh orang tua, remaja, narkoba, kerangka berpikir dan hipotesis

LEBIH DEKAT & SEHAT DENGAN HYPNOTHERAPY *Oleh : Suci Riadi Prihantanto, CHt (Indigo Hypnosis & Hypnotherapy)

BAB I PENDAHULUAN. Dismenore primer merupakan nyeri haid yang dijumpai tanpa kelainan pada

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sistem fisiologis dan meningkatnya kerentanan terhadap berbagai penyakit dan

I. PENDAHULUAN. wilayah pesisir yang sangat ter-marginal-kan, kesulitan mengatasi masalah

BAB I PENDAHULUAN. yang membutuhkan perhatian lebih dalam setiap pendekatannya. Berdasarkan

BAB I PENDAHULUAN. dari rasa nyeri jika diberikan pengobatan (Dalimartha, 2002).

Sedeangkan jumlah lansia Sumatera Barat pada tahun 2013 sebanyak 37,3795 jiwa

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. meliputi kesejahteraan fisik, mental, dan sosial bukan semata-mata bebas

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia yang berusia 60 tahun (Badan Pusat Statistik, 2015). Menurut WHO

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Persepsi adalah tanggapan langsung dari sesuatu dan merupakan proses

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KUESIONER TENTANG PENGETAHUAN IBU TENTANG PERSIAPAN MEMASUKI MASA MENOPAUSE DI DUSUN V DESA SAMBIREJO KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN 2007

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam tahap perkembangannya akan mengalami masa berhentinya haid yang dibagi

BAB I PENDAHULUAN. usia sekitar 40 tahun sampai 50 tahun (Rostiana, 2009 dalam

KARYA TULIS ILMIAH. Karya Tulis Ilmiah ini diajukan untuk memenuhi persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Kebidanan (AM.Keb)

SEX EDUCATION. Editor : Nurul Misbah, SKM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Kanker Payudara. Breast Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

BAB I PENDAHULUAN. kematian pada seseorang di seluruh dunia. National Cancer Institute (dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. menurut WHO meliputi: usia pertengahan (45 59 tahun), lanjut usia (60 74

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan. Seseorang yang usia lanjut akan mengalami adanya perubahan yang. pada remaja, menstruasi dan menopause pada wanita

Apa Obat Diabetes Untuk Komplikasi Neuropati Otonom?

GIZI DAUR HIDUP: Gizi dan Reproduksi

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN CA OVARIUM DI RUANG B3 GYNEKOLOGI RS Dr. KARIADI SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. Proses menua adalah proses alami yang dialami oleh mahluk hidup. Pada lanjut usia

BAB I PENDAHULUAN. penyakit pada wanita lebih banyak dihubungkan dengan fungsi dan

BAB I PENDAHULUAN. nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, yang. telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Menurut World Health

Bab IV Memahami Tubuh Kita

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Menurut laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (2011), pada tahun

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kulit sebelah depan perineum (Sarwono, 2007, hal. 171).

HUBUNGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN SEKSUAL WANITA MENOPAUSE DI DUSUN CANDI WINANGUN SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut World Health Organization (WHO) [2], usia lanjut dibagi

BAB 1 PENDAHULUAN. seksualnya sesuai dengan keinginan dan orientasi seksual yang dimilikinya (Lis Susanti,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dipahami. Ketiga konsep ini saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Ketiga konsep pengertian tersebut adalah :

Keywords : factor analysis, sexual intercourse, elderly

Pilose Antler Capsule, Tingkatkan Fungsi Seksual

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Peningkatan usia harapan hidup bangsa Indonesia diperkirakan

Selamat Membaca dan Memahami Materi e-learning Rentang Perkembangan Manusia II Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si

TINJAUAN PUSTAKA. seksual adalah minat/niat seseorang untuk memulai atau mengadakan hubungan

Kanker Prostat - Gambaran gejala, pengujian, dan pengobatan

- Sebelum melakukan penetrasi yang dalam, yang harus diutamakan adalah kenyamanan dan kebebasan ibu hamil.

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan usia harapan hidup bangsa Indonesia diperkirakan mencapai 70 tahun

BAB I PENDAHULUAN. dalam maupun luar tubuh (Padila, 2013). Menjadi tua merupakan proses

BAB I PENDAHULUAN. dimulai dari masa anak-anak, remaja, dewasa, dan usia lanjut. Setiap peristiwa

KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI

Kelenjar Prostat dan Permasalahan nya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. yang berkesinambungan dari lahir sampai mati. Setiap perkembangan mengandung

BAB II TINJAUN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Masa menopause merupakan suatu transisidimana ditandai. perubahan siklus menstruasi yang sebelumnya regular, siklik, bisa

ISY ROYHANATY, S.SiT

BAB I PENDAHULUAN. yang menawarkan berbagai tindakan yang bertujuan untuk meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. Secara alamiah, proses penuaan merupakan sesuatu yang pasti terjadi pada

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut organisasi kesehatan dunia (WH O), ada empat tahapan batasan-batasan

BAB I PENDAHULUAN. Diagnosis menopause dibuat setelah terdapat amenorea sekurang kurangnya satu

Transkripsi:

PERUBAHAN PSIKOSOSIAL DAN SEKSUALITAS PADA LANSIA

Pengertian Lansia Lansia adalah tahap akhir siklus hidup manusia, merupakan bagian dari proses kehidupan yang tak dapat dihindarkan dan akan di alami oleh setiap individu. Pada tahap ini individu mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun mental, khususnya kemunduran dalam berbagai fungsi dan kemampuan yang pernah dimilikinya. Perubahan penampilan fisik sebagian dari proses penuan normal, seperti rambut yang mulai memutih, kerut-kerut ketuaan di wajah, berkurangnya ketajaman panca indera, serta kemunduran daya tahan tubuh, merupakan acaman bagi integritas orang usia lanjut. Belum lagi mereka harus berhadapan dengan kehilangankehilangan peran diri, kedudukan sosial, serta perpisahan dengan orang-orang yang dicintai. Semua hal tersebut menuntut kemampuan beradaptasi yang cukup besar untuk dapat menyikapi secara bijak (Soejono, 2000).

Batasan-batasan lanjut usia Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ada 4 tahapan yaitu: Usia pertengahan (Middle Age) usia 45-59 tahun Lanjut usia (Elderly) usia 60-74 tahun Lanjut usia tua (Old) usia 75-90 tahun Usia sangat tua (Very Old) usia > 90 tahun

Perubahan Psikologis Pada Lansia Adapun beberapa faktor yang dihadapi para lansia yang sangat mempengaruhi kesehatan jiwa mereka adalah sebagai berikut:» Penurunan Kondisi Fisik» Penurunan Fungsi dan Potensi Seksual» Perubahan Aspek Psikososial» Perubahan yang Berkaitan Dengan» Pekerjaan» Perubahan Dalam Peran Sosial di Masyarakat

Seorang lansia harus mampu mengatur cara hidupnya dengan baik, misalnya makan, tidur, istirahat dan bekerja secara seimbang. Faktor psikologis yang menyertai lansia antara lain :» Rasa tabu atau malu bila mempertahankan kehidupan seksual pada lansia» Sikap keluarga dan masyarakat yang kurang menunjang serta diperkuat oleh tradisi dan budaya» Kelelahan atau kebosanan karena kurang variasi dalam kehidupannya» Pasangan hidup telah meninggal

Permasalahan Aspek Psikologis Pada Lansia Menurut Martono, 1997 dalam Darmojo (2004), beberapa masalah psikologis lansia antara lain: Kesepian (loneliness), Duka cita (bereavement) Depresi, Gangguan cemas Psikosis pada lansia Parafrenia Sindroma diagnose

Beberapa keluhan psikologis yang merupakan tanda dan gejala dari menopause yaitu:» Ingatan Menurun» Kecemasan» Mudah Tersinggung» Stress» Depresi

Perubahan Seksualitas Pada Lansia Perubahan fisiologik aktivitas seksual Fase Desire Fase Arousal Fase Orgasmic Fase pasca orgasmic

Disfungsi seksual pada lansia tidak hanya disebabkan oleh perubahan fisiologik saja, terdapat banyak penyebab lainnya seperti: Penyebab iatrogenic Penyebab biologik dan kasus medis Beberapa masalah umum yang sering timbul dalam gangguan seksual pada lansia adalah sebagai berikut : Gangguan hasrat Tahap pemanasan Orgasme Rasa nyeri Sakit fisik Obat dan alkohol Gangguan yang tidak khusus

Perubahan Masalah Seksualitas pada Lansia Pria Beberapa perubahan masalah seksualitas yang terjadi pada pria lansia adalah : Produksi testoteron menurun secara bertahap. Kelenjar prostat biasanya membesar, di mana hipertrofi prostate jinak terjadi pada 50% pria diatas usia 40 tahun dan 90% pria diatas usia 80 tahun. Respon seksual terutama fase penggairahan, menjadi lambat dan ereksi yang sempurna mungkin juga tertunda Fase orgasme, lebih singkat dengan ejakulasi yang tanpa disadari Penurunan tonus otot menyebabkan spasme pada organ genital eksterna yang tidak biasa Kemampuan ereksi kembali setelah ejakulasi semakin panjang

Perubahan seksualitas wanitalansia Perubahan-Perubahan Fisiologis pada Wanita berkaitan dengan bertambahnya usia : Penurunan Sekresi estrogen setelah menopause Hilangnya kelenturan/elastisitas jaringan payudara Cerviks yang menyusut ukurannya Dinding vagina atropi ukurannya memendek Berkurangnya pelumas vagina Matinya steroid seks secara tidak Iangsung mempengaruhi aktivitas seks Perubahan ageing meliputi penipisan bulu kemaluan, penyusutan bibir kemaluan, penipisan selaput lendir vagina dan kelemahan utot perinael Klimakterium Pada Wanita Lansia

UPAYA MENGATASI PERMASALAHAN SEKSUAL PADA LANSIA Penyembuhan Hormon Pada Pria Lansia : Penggunaan suplemen testosteron untuk menyembuhkan Viropause /andropause pada pria (pemanasan dan ejakulasi) Pada wanita lansia : Terapi pengganti hormon (HRT) dengan pemberian estrogen pada klimakterium Penyembuhan dengan Obat Yohimbine, Pemakaian Krim vasoaktif Oral phentholamin Tablet apomorphine sublingual Sildenafil, suntik intra-carporal obat vasoaktif Penempatan intra-uretral prostaglandin Bimbingan Psikososial Pengobatan yang diberikan mencakup ; 1. Konseling Psikoseksual 2. Therapi Hormon 3. Penyembuhan dengan obat-obatan 4. Peralatan Mekanis 5. Bedah Pembuluh Anamnesa Riwayat Seks Bimbingan Psikososial Pengobatan yang diberikan mencakup ; 1. Konseling Psikoseksual 2. Therapi Hormon 3. Penyembuhan dengan obat-obatan 4. Peralatan Mekanis 5. Bedah Pembuluh Anamnesa Riwayat Seks