BERDASAR ADA TIDAKNYA BANTANG

dokumen-dokumen yang mirip
BATANG & MODIFIKASINYA

BOTANI UMMU KALSUM UNIVERSITAS GUNADARMA

FITOGRAFI KORMUS DAN BAGIAN-BAGIANNYA

Ilmu Pengetahuan Alam

BatangUmum Emergen. Nilai-nilai

A. Struktur Akar dan Fungsinya

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV

Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV

BUAH SEJATI. Buah sejati 1. Tugas II Nama : Nurlindah Mkamun Nim : Kelas : Pendidikan Biologi

Konsep Dasar IPA. Materi Kuliah Konsep Dasar IPA

ORGAN DAN SISTEM ORGAN PADA TUMBUHAN. Pertemuan Ke-5

KELAS IV SEMESTER 1 TUMBUHAN PENYUSUN : THERESIA DWI KURNIAWATI

PENGGOLONGAN TANAMAN. Tim Pengajar Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran 2011

BAB VII BUAH = Fructus = Fruit

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BOTANI UMUM. Oleh : DR. Drs. R.Soelistijono, MP Dra. Dwi Susilo Utami, MP Ir. Setie Harieni MP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Spermatophyta Angiospermae Dicotyledoneae Araucariales Araucariaceae Agathis Agathis dammara Warb.

TUGAS PENGGOLONGAN TANAMAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. daun-daun kecil. Kacang tanah kaya dengan lemak, protein, zat besi, vitamin E

Lili paris ( Chlorophytum comosum Landep (Barleria prionitis L.) Soka(

TOPIK II KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

BAB VIII BAGIAN TUBUH TANAMAN

INVENTARISASI KEANEKARAGAMAN PAKAN HIJAUAN GUNA MENDUKUNG SUMBER PAKAN RUMINANSIA

Penggolongan Makhluk Hidup secara Sederhana

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

Mikroskopis Amylum Gambar Keterangan Amylum Manihot Nama lain : Nama tanaman asal : Keluarga : Mikroskopis : berbentuk lonjong atau topi baja

RPP MATERI INDIKATOR Pengertian klasifikasi

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN. By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

Struktur Dasar dan Terminologi Tumbuhan Berbiji

TINJAUAN PUSTAKA. atas. Umumnya para petani lebih menyukai tipe tegak karena berumur pendek

BAB. Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH KONDISI EKOSISTEM DARAT KORIDOR SUNGAI TERHADAP DANAU RAWA PENING

II. TINJAUAN PUSTAKA. Semangka merupakan tanaman semusim yang termasuk ke dalam famili

TES (ASPEK KOGNITIF)

CIRI CIRI KACANG TANAH

Makalah Percobaan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

berperan dalam menunjang keberhasilan proses belajar mengajar (Arbian, 2006 :1). Di dalam kegiatan praktikum sarana dan prasarana penunjang menjadi

II. TINJAUAN PUSTAKA. Umur tanaman kacang tanah Hypoma 2 yaitu 90 hari, tipe Spanish (dua

2. TANAMAN PANGAN 2.1. Luas Tanam (Ha) Komoditi Tanaman Pangan Kabupaten Luwu, tahun

I. PENDAHULUAN. tidak untung oleh adanya asosiasi. Tipe interaksi amensalisme ini diberi lambang

II. TINJAUAN PUSTAKA. di dunia. Dan merupakan makanan pokok ketiga di dunia setelah gandum dan

BAB I PENDAHULUAN. keras (jawa: pelok) dan enak di makan. Di dalam daging buah tersebut

TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Buah Naga

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 61/Permentan/OT.140/10/2011 TANGGAL : 5 Oktober 2011

36 LAMPIRAN- LAMPIRAN

REKOMENDASI KONSEP TATA HIJAU

KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN BAB II

Pandanus dubius Spreng Sinonim P. bidur Jungh. Ex Mig., P. compressus Martelli, P. pasificus Hort. Klasifikasi :

BAB I PENDAHULUAN. semula dikenal sebagai tumbuhan hias. Dalam perkembangan selanjutnya,

TINJAUAN PUSTAKA. (brassicaceae) olek karena itu sifat morfologis tanamannya hampir sama, terutama

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER PRAKARYA KELAS VII

KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN (Klasifikasi) By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

Pedoman Wawancara Etnobotani Pemanfaatan Tumbuhan Obat oleh Masyarakat Kecamatan Alor Tengah Utara Kabupaten Alor Nusa Tenggara Timur


PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA DAN KLASIFIKASI BUAH

TINJAUAN PUSTAKA. Botani dan Morfologi Kacang Tanah

PRAKTIKUM VI I. ALAT DAN BAHAN II. CARA KERJA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pada area bekas tambang batu bara Kecamatan Lahei Barat Barito Utara. tempat pengambilan sampel penelitian.

BAB I PENDAHULUAN. dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 34 TAHUN 2014 TENTANG

Peluang Investasi Agribisnis Jagung

EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN LAHAN SAWAH DAN LAHAN KERING DI KECAMATAN HAMPARAN PERAK KABUPATEN DELI SERDANG TESIS.

Cynodon dactylon (L.) Pers.

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Morfologi dan Syarat Tumbuh Tanaman Kedelai. Kedelai merupakan tanaman asli subtropis dengan sistem perakaran terdiri dari

Organ dan Sistem Organ Nutritivum (Daun, Batang, dan Akar)

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman kedelai adalah sebagai berikut : : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

BAB II MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN STRUKTUR DAN FUNGSI TUMBUHAN

Setiap organisme dikenali berdasar nama

Latar belakang Seperti layaknya makhluk hidup yang lain tumbuhan pun memiliki organ-organ penyusun tubuh seperti akar, batang, daun, dan bunga.

JMSC Tingkat SD/MI2017

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

Bahan Tanaman. Oleh : TIM DASAR PRODUKSI TANAMAN

Lampiran 4. Kriteria Kesesuaian Lahan Tanaman Kehutanan Persyaratan penggunaan/ karakteristik lahan (1)

BAB II KAJIAN TEORI. tidaknya proses pendidikan banyak bergantung pada keadaan, kemampuan, dan

BAB IV PROFIL VEGETASI GUNUNG PARAKASAK

II. TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman kacang hijau menurut Hartono dan Purwono (2005)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA

BAHAN DAN METODE. Metode Penelitian. Pemeliharaan dan Perbanyakan S. pectinicornis

PENINGKATAN PRODUKSI PERTANIAN

TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.)

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

LAMPIRAN. 1. Deskripsi jenis Anggrek yang ditemukan di Hutan Pendidikan USU

TINJAUAN PUSTAKA. Pemadatan Tanah

Mengenal Gulma di Pertanaman Tebu

PRODUKSI PADI DAN PALAWIJA ( ANGKA SEMENTARA TAHUN 2014)

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN DEMAK

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 33/Penmentan/OT.140/7/2008 TENTANG

Menurut van Steenis (2003), sistematika dari kacang tanah dalam. taksonomi termasuk kelas Dicotyledoneae; ordo Leguminales; famili

atas kotiledon Tumbuh pada titik tumbuh, yakni pada meristem apeks (pucuk) permukaan tanah Dapat termodifikasi dan tumbuh di bawah permukaan tanah

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. bujur timur. Wilayahnya sangat strategis karena dilewati Jalur Pantai Utara yang

BAB I KLARIFIKASI HASIL PERTANIAN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH JENIS DAN TINGKAT KERAPATAN GULMA TERHADAP PERTUMBUHAN AWAL TANAMAN UBIKAYU (Manihot esculenta Crantz) KLON UJ-5 (Kasetsart)

Transkripsi:

MORFOLOGI BATANG

SIFAT UMUM umumnya berbentuk panjang bulat seperti silinder atau dapat pula mempunyai bentuk lain. terdiri atas ruas-ruas yang masing-masing dibatasi buku-buku dan pada buku-buku inilah terdapat daun. biasanya tumbuhnya ke atas. ujungnya selalu bertambah panjang. mengadakan percabangan. umumnya tidak berwarna hijau kecuali tumbuhan yang umurnya pendek.

FUNGSI BATANG Mendukung bagian-bagian tumbuhan seperti daun, bunga, dan buah. Dengan percabanganya memperluas bidang asimilasi. Sebagai jalan pengangkutan air dan zat-zat makanan dari bawah ke atas sebagai jalan pengangkutan hasil-hasil asimilasi dari atas ke bawah. Tempat penimbunan zat-zat asimilasi makanan cadangan.

BERDASAR ADA TIDAKNYA BANTANG TUMBUHAN YANG TIDAK BERBATANG (PLANTA ACAULIS) Batang tumbuhan ini amat pendek, semua daunnya seakan-akan keluar dari bagian atas akarnya dan tersusun rapat sehingga batangnya tidak tampak. Contoh : lobak (Raphanus sativus L.).

TUMBUHAN JELAS BERBATANG Batang basah (herbaceus). Contohnya batang bayam (Amaranthus spinosus L.) * Batang berkayu (lignosus). Contohnya batang mangga (Mangifera indica L.) * Batang rumput (calmus). Contohnya batang padi (Oryza sativa L.) * Batang mendong (calamus). Contohnya pada batang mendong (Fimbristylis globulosa Kunth).

BENTUK BATANG Bulat (teres). Contohnya bambu (Bambusa sp) Bersegi (angularis) Bangun segitiga (tringularis) contohnya batang teki (Cyperus rotundus) Segi empat (quadrangularis), contohnya pada batang markisah (Passiflora qudadrangularis L.), iler (Coleus scutellarioides Benth). Pipih - filokladia contohnya pada Muehlenbeckia platyclada Meissn.), - kladodia contohnya kaktus (Opuntia vulgaris Mill.).

SIFAT PERMUKAAN BATANG Licin (leavis). Contoh Batang jagung (Zea mays L.). Berusuk (costatus). Contoh pada iler (Coleus scutellarioides Benth.), Beralur (sulcatus). Contohnya pada Cereus peruvianus (L). Haw. Bersayap (alatus) contohnya pada markisah (Passiflora quadrangularis L.) Berambut (pilosus) pada tembakau (Nicotiana tabacum L.) Berduri (spinosus) pada mawar (Rosa sp) Memperlihatkan bekas-bekas daun, misalnya pada papaya (Carica papaya L.) Memperlihatkan bekas-bekas daun penumpu, misalnya pada keluwih (Artocarpus communis Forst) Memperlihatkan banyak lentisel, misalnya pada sengon (Albizzia stipulata Boiv) Lepasnya kerak (bagian kulit batang yang mati) misalnya pada jambu biji (Psidium guajava L.).

ARAH TUMBUH BATANG A. Tegak lurus (erectus), yaitu jika arahnya lurus ke atas, misalnya papaya (Carica papaya L.), B. Menggantung (dependens, pendulus), misalnya jenis Anggrek (Orchidaceae) dan Zebrina pendula Schnitzl. C. Berbaring, misalnya pada semangka (Citrullus vulgaris Schrad.), D. Menjalar atau merayap (repens), misalnya batang ubi jalar (Ipomoea batatas Poir.), E. Serong ke atas/ condong (ascendens), misalnya pada batang kacang tanah (Arachis hypogaea L.), F. Mengangguk (nutans) misalnya pada bunga matahari (Helianthus annuus L.),

LANJUTAN G. Memanjat (scandens), tumbuh dengan menggunakan penunjang. Penunjang dapat berupa benda mati ataupun tumbuhan lain, dan pada waktu naik keatas batang menggunakan alat-alat khusus untuk "berpegangan" pada penunjangnya ini, misalnya dengan: * akar pelekat, contohnya sirih (Piper betle L.), * akar pembelit, misalnya panili (Vanilla planifolia Andr.), * cabang pembelit, misalnya anggur (Vitis vinifera L.), * daun pembelit misalnya kembang sungsang (Gloriosa superba L.), H. Membelit (volubilis). Menurut arah melilitnya dibedakan lagi menjadi batang yang: * Membelit ke kiri (sinistrorsum volubilis). Misalnya pada kembang telang (Clitoria ternatea L.), * Membelit ke kanan (dextrorsum volubilis). Contohnya gadung (Dioscorea hispida Dennst).

PERCABANGAN BATANG 1. Monodial yaitu batang pokok selalu tampak jelas, karena lebih besar dan lebih panjang daripada cabangnya, misalnya pada pohon cemara (Casuarina equisetifolia L.), 2. Simpodial, batang pokok sukar dibedakan dengan cabangnya. Contohnya pada sawo manila (Achras zapota L.), 3. Menggarpu atau dikotom, yaitu cara percabangan yang batangnya setiap kali bercabang menjadi dua cabang yang sama besarnya. Misalnya pada paku andam (Gleichenia linearis).