STRUKTUR PROGRAM BASIC

dokumen-dokumen yang mirip
Algoritma & Pemrograman 1B BASIC

Algoritma Pemrograman 1B (BASIC) Dosen : Nuraini Purwandari

Bab 2 Konsep Dasar Pemrograman BASIC

BASIC. BASIC (Beginner s All-purpose Symbolic Instruction Code)

Sesi/Perkuliahan ke: 1

Variabel, Tipe Data, dan Operator. Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Arsitektur dan Organisasi Komputer

Variabel, Operator Dan Ekspresi. Agus Priyanto, M.Kom

KONSEP PEMROGRAMAN BASIC. Pertemuan VII

Program. Instruksi-instruksi yang diberikan kepada komputer agar dapat melaksanakan tugas-tugas tertentu

.::BAB II.::MENGENAL PASCAL

MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL

Tipe Data dan Operator

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

MODUL II. OBJECK, PROPERTY, METHOD dan EVENT

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA

Variabel merupakan tempat untuk menyimpan nilai sementara dari suatu perhitungan. Untuk mendeklarasikan sebuah variabel digunakan pernyataan :

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

BAB 4 PENGENALAN BAHASA C

PENGERTIAN VARIABEL, KONSTANTA DAN TIPE DATA

Lecturer: Abdusy Syarif. Undergraduate Course Informatics Engineering Dept. Universitas Mercu Buana. Tipe Data

PENGANTAR KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI 1A

Keyword,Tipe data & Variabel. Keywords pada c Tipedata Variabel Konstanta

DATA PADA BAHASA C TIPE DATA

VISUAL PROGRAMMING 2. bangdanu.wordpress.com. By: Danu Wira Pangestu

LOGIKA DAN ALORITMA. Pertemuan II:

VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER. Visual Basic

VISUAL BASIC 6.0 SETYO BUDI, M.KOM

MODUL II VARIABEL DAN TIPE DATA. Dalam pemrograman ada saatnya anda perlu memasukkan sebuah nilai sementara saat

Modul PVB-POLINEMA V1.0

PERTEMUAN II Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator

Tipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom

TIPE DATA, VARIABLE, dan OPERATOR DELPHI

Tabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.

1. Integer Interger adalah data numerik yang tidak mengandung pecahan, dan disajikan dalam memori komputer sebagai angka bulat. Mengacu pada obyek

Dasar Komputer & Pemrograman 2A

Tabel 1. Jenis data integer Ukuran memori (dalam byte)

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

Turbo C adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C

BAB 1 Pengantar Bahasa Pemrograman FORTRAN

RINGKASAN PEMROGRAMAN QUICK BASIC

BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++

Komputer menggunakan dan memanipulasi data untuk perhitungan aritmatik, pemrosesan data dan operasi logik. Data adalah bilangan biner dan informasi

STRUKTUR PROGRAM. Secara ringkas, struktur suatu program Pascal dapat terdiri dari : 1.Judul Program 2.Blog Program a.

MATERI 2 JENIS-JENIS DATA SEDERHANA & INPUT/OUTPUT DATA

Saifoe El Unas 2. Free Format

Teori Algoritma TIPE DATA

Struktur Data II. Bekerja Dengan Form.

Lab. Pemrograman Visual Basic

Tipe Data dan Variabel

PENGGUNAAN DATA DAN VARIABEL KOMPUTER APLIKASI AKUNTANSI V PRODI AKUNTANSI - UNIKOM

Bab 2 DASAR-DASAR ALGORITMA

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR

Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya

PRAKTIKUM 3 DASAR PEMROGRAMAN C

Dasar Komputer dan Pemrograman. Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data

Algortima. Teguh Cahyono, ST.M.Kom

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Kusnawi, S.Kom, M.Eng

Sesi/Perkuliahan ke: II

BAB 1 PENGANTAR BAHASA PEMROGRAMAN FORTRAN

KONSEP SISTEM INFORMASI B. Pertemuan 5 - Jenis Data dalam Dbase & Spesifikasi File

SISTEM BILANGAN, OPERASI ARITMATIKA DAN PENGKODEAN

Identifier Tipe Data Yoannita, S.Kom.

Algoritma & Pemrograman

Pengenalan Visual Basic

PRAKTIKUM 3 DASAR PEMROGRAMAN C

T I P E D A T A P R I M I T I F V A R I A B E L D A N S T A T E M E N P E N U G A S A N E K S P R E S I D A N O P E R A T O R A R I T M A T I K A

Bahasa Pemrograman- TIS SKS

Universitas Komputer Indonesia

KONSEP DASAR BAHASA PASCAL

Perkuliahan Pemrograman II (Teori / Praktikum) Minggu 3

Quis. 2. Sistem bilangan yang menggunakan basis 8 adalah: A. Biner D. Hexadesimal B. Oktal E. Sexagesimal C. Desimal

Tipe Data Dasar. Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.

TIPE, NAMA, DAN NILAI

Algoritma Pemrograman 2 B

Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN

Tinjau algoritma dibawah ini

DASAR PEMROGRAMAN. PENGENAL dan VARIABEL

BAB 1 TIPE DATA. Selain itu terdapat operasi MOD (Modulo) adalah sisa dari pembagian Contoh : 27 MOD 4 = 3

VARIABEL, TIPE DATA, KONSTANTA, OPERATOR DAN EKSPRESI. Pemrograman Dasar Kelas X Semester 2

Keterangan : Integer Long : tipe data untuk angka bulat Single, Double : tipe data untuk angka pecahan/desimal Currency : tipe data untuk angka mata

Algoritma dan Struktur Data

Variabel dan Tipe data Javascript

BAB 2 TIPE-TIPE DATA TURBO C++

Tipe Data dan Operator dalam Pemrograman

Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma 2013

VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2

KONSEP DASAR BAHASA PASCAL

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI

Struktur Program. Rinta Kridalukmana

Pengenalan Pascal/DevPascal

Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.

BAB II DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C

BAB 1 TIPE DATA. Struktur Data 1. Sederhana : Array dan Record 2. Majemuk terdiri atas Linier Non Linier

Tipe Data dan Operator. Ekohariadi FT Unesa

Merupakan tipe data bilangan pecahan seperti 1.5, 2.1, dsb Tipe data ini memiliki ukuran 32 bit dengan panjang range 3.4 x 1038.

ARSITEKTUR SISTEM KOMPUTER. Wayan Suparta, PhD Maret 2018

Transkripsi:

SEJARAH BAHASA BASIC BASIC singkatan dari Beginners All Purpose Symbolic InstructionCode merupakan bahasa tingkat tinggi (high level language) yang bersifat interpreter. BASIC pertama kali dikembangkan pada tahun 1963 oleh John George Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz yang berasal dari Dartmouth College, USA. Bahasa ini memang dikenal sangat mudah dimengerti dan dipahami. BASIC memiliki banyak versi yang beredar di pasaran diantaranya BASICA, CBASIC, GBASIC, MBASIC, QUICK BASIC, GWBASIC, dan sebagainya. Namun yang paling populer adalah BASICA dan QUICK BASIC (QBASIC) yang berjalan pada sistem operasi MS-DOS atau IBM PC-DOS. STRUKTUR PROGRAM BASIC Struktur program BASIC diawali dengan bagian pendeklarasian variabel, kemudian bagian tubuh program tempat meletakkan statement atau instruksi-intruksi untuk sebuah program dan diakhiri oleh statement END. Jika dibuat bagan terlihat sebagai berikut: VARIABEL pada BASIC Variabel adalah besaran atau simbol yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai. BASIC memiliki aturan atau kententuan untuk penulisan nama variabel yang akan dideklarasikan, yaitu: Maksimum panjangnya 40 karakter. Terdiri dari huruf, angka, dan titik, tetapi karakter pertama harus huruf. Tidak boleh menggunakan spasi atau blank di antara karakter-karakter. 1 Ahmad Apandi, ST., MMSI UNIVERSITAS GUNADARMA

Tidak boleh ada karakter khusus, kecuali %,!, # dan $ yang harus diletakkan diakhir nama variabel yang menunjukkan jenis variabelnya. Tidak boleh sama dengan BASIC reserved words, yaitu kata-kata yang sudah menjadi milik BASIC untuk tugas tertentu. Reserved word terdiri dari statement, function, keyword dan meta command. Bentuk umum pendeklarasian variabel adalah : DIM nama_variabel1 [(subskrip)] [AS tipe_data] [nama_variabel2[(subskrip)] [AS tipe_data]] Contoh nama variabel yang dianggap sah yaitu : total, NAMA, Kelas1, bil%,dan kata$. Contoh nama variabel yang dianggap tidak sah yaitu : $Gaji, 2Tahunan, Nama Peg, Dim, dan COLOR. BASIC tidak mengenal huruf besar atau kecil dalam penulisan variabelnya walaupun namanya sama. Misalnya variabel TOTAL dianggap sama dengan variabel total. KONSTANTA suatu data sifatnya tetap, dan digunakan dalam pemrograman. Ada dua tipe konstanta yaitu : a. Konstanta string/alphanumerik Contoh : Hello, PENS, Belajar Bahasa BASIC b. Konstanta numerik Konstanta bulat (integer) Desimal : terdiri atas angka 0 9, contoh : 200, 7, 45 Hexadesimal : terdiri atas angka 0 F, contoh : &HF00, &HFA3, &H2E Oktal : terdiri atas angka 0 7, contoh : &O107, &O112 Biner : terdiri atas angka 0 1, contoh : &B11001100, &B11110011 Konstanta titik tetap (real) Contoh : 10.13, 32.123, 0.42221 2 Ahmad Apandi, ST., MMSI UNIVERSITAS GUNADARMA

Konstanta titik mengambang (eksponensial) Yaitu konstanta yang dituliskan dengan scientific notation. Dengan bentuk umum : bulat.pecahan{e D} {[+] [-]+} pangkat Contoh : 2.23518E+2 TIPE DATA PADA BASIC Tipe data adalah jenis data yang disimpan variabel. Jika dideklarasikan tanpa menyebutkan tipe datanya QBASIC menganggap variabel tersebut bertipe numerik. Tipe data dalam BASIC, yaitu: Integer; bilangan bulat 16-bit antara -32768 s.d. 32767. Long; bilangan bulat 32-bit Single; floating point 32-bit antara 2.938736 x10-39 s.d 1.701412 x1038 Double; floating point 64-bit antara 2.9358745877055719 x10-39 s.d 1.701411834604692 x1038. String * n ; untai kata yang terdiri dari huruf dan angka dengan panjang n bytes (karakter). Single Precision Variabel presisi tunggal (single precision) merupakan default dari variabel yang digunakan dalam bahasa BASIC. Jadi kalau membuat suatu variabel dan tidak ditambahkan karakter apapun (!,#,%,&,$) berarti variabel tersebut bertipe presisi tunggal. Selain itu variabel ini juga biasanya ditulis dengan tambahan karakter! di belakangnya. Variabel ini tergolong variabel yang dapat menampung bilangan real (pecahan) dan membutuhkan memory sebesar 4 byte. Variabel jenis ini mempunyai ketepatan sampai dengan 7 digit. 3 Ahmad Apandi, ST., MMSI UNIVERSITAS GUNADARMA

Double Precision Variabel bertipe ini mempunyai ketepatan sampai dengan 15 digit. Variabel ini selalu diakhiri dengan tanda # dan membutuhkan memory sebesar 8 byte. Integer Variabel integer adalah variabel numerik yang dapat menampung bilangan bulat (tidak mengandung pecahan) dari 32768 sampai dengan 32767. Bila terdapat nilai pecahan maka akan dibulatkan. Pembulatannya adalah jika lebih besar atau sama dengan 5 maka akan dibulatkan ke atas, sedangkan jika kurang dari 5 akan dibulatkan ke bawah. Variabel jenis ini hanya membutuhkan memory sebesar 2 byte dan penulisannya selalu menggunakan tanda %. Long Integer Variabel ini juga hanya menyimpan bilangan bulat tetapi mempunyai jangkauan nilai yang jauh lebih besar daripada variabel bertipe integer. Variabel ini selalu diakhiri dengan tanda & dan membutuhkan memory sebesar 4 byte. Variabel String Variabel string disebut juga dengan variabel alphanumerik. Variabel ini selalu menggunakan tanda $ dan membutuhkan memory sebesar 3 byte. OPERATOR Operator adalah simbol-simbol khusus yang digunakan untuk mengoperasikan suatu nilai data (operand). Ada beberapa jenis operator, yaitu : a. Operator Aritmatika Digunakan untuk mengoperasikan data-data numerik, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dll. Dalam proses aritmatika tersebut, pengerjaan operasi tergantung dari tingkat valensi operator-operator yang terlibat. Perpangkatan memiliki valensi tertinggi, kemudian dilanjutkan dengan perkalian, pembagian, pembagian bulat dan sisa pembagian, sedangkan penjumlahan dan pengurangan mempunyai valensi yang terendah. 4 Ahmad Apandi, ST., MMSI UNIVERSITAS GUNADARMA

b. Operator Relasi Digunakan untuk mewakili sebuah nilai logika (nilai boolean), dari suatu persamaan atau nilai. Operator-operator yang terlibat adalah : = : sama dengan > : lebih besar < : lebih kecil <> : tidak sama dengan >= : lebih besar atau sama dengan <= : kurang atau sama dengan c. Operator Logika Digunakan untuk mengoperasikan operand (konstanta, variabel, atau suatu ekspresi) secara logis. Operator-operator logika yang umum dalam bahasa pemrograman : AND, OR, NOT. UNGKAPAN (EKSPRESI) Ungkapan dapat berupa konstanta (untai/numerik), variabel (untai/numerik) dan nilai tunggal yang diperoleh dengan mengkombinasikan operand dan operator, seperti 5+4. Ungkapan-ungkapan dibagi menjadi empat kategori : a. Ungkapan numerik 2 + 5 3 ^ 4 2 + 7 ^ 5 b. Ungkapan string ABCD + EFGH A$ + B$ 5 Ahmad Apandi, ST., MMSI UNIVERSITAS GUNADARMA

Satu-satunya operator yang berlaku pada ungkapan string hanyalah tanda +, yang berfungsi untuk menggabungkan dua untai. c. Ungkapan relasi/hubungan Tipe untai dapat juga menggunakan operator relasi seperti halnya dengan tipe numerik. Misalnya diketahui bahwa A lebih kecil dari B d. Ungkapan logika NOT (A) A>5 AND B=4 A$= Agus OR A$= Doni 6 Ahmad Apandi, ST., MMSI UNIVERSITAS GUNADARMA