BAB I PENDAHULUAN. keputusan ekonomi dan keuangan yang tepat yaitu akuntansi. Akuntansi. manajemen adalah menyangkut Penjualan Kredit.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari untuk menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasiinformasi

BAB I PENDAHULUAN. arus (flow concept) disini adalah produksi merupakan kegiatan yang di ukur

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan informasi secara cepat, relevan dan akurat. Kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. penting dan berkaitan erat dengan sistem perekonomian di Indonesia saat ini, yang

BAB I PENDAHULUAN. penurunan nilai atau yang disebut mengalami penyusutan. Dan Penyusutan adalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan sistem akuntansi pembelian). Transaksi dilaksanakan oleh lebih dari satu

BAB I PENDAHULUAN. produknya. Bunga juga dapat diartikan sebagai harga yang harus dibayar kepada

BAB I PENDAHULUAN. manajemen adalah menyangkut penentuan jumlah piutang maupun hutang.

BAB I PENDAHULUAN. proses pengolahan data akuntansi menjadi suatu informasi yang berguna bagi

BAB I PENDAHULUAN. dan mendorong setiap sektor organisasi baik formal maupun informal atau

BAB I PENDAHULUAN. bersifat manual ke sistem yang baru. Mengingat banyaknya nasabah yang akan diberikan

BAB I PENDAHULUAN. Pendapatan merupakan indikator untuk pembentukan laba, Oleh karena. keuangan dan disajikan sesuai Standar Akuntansi Keuangan.

BAB I PENDAHULUAN. sangatlah pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi

BAB I PENDAHULUAN. kebijakan akuntansi adalah prinsip khusus, dasar, konvensi, peraturan dan praktek

BAB I PENDAHULUAN. sistem informasi dalam bidang penjualan (E-commerce). Melalui penjualan

BAB I PENDAHULUAN. menuntut manusia untuk bisa mengoperasikan komputer, agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. menyelenggarakan pemerintah dan pembangunan daerah.

BAB I PENDAHULUAN. yang paling sering digunakan oleh manusia adalah komputer. Komputer telah

BAB I PENDAHULUAN. PT. Intan Havea Industry masih melakukan kinerja perusahaan yang secara

BAB I PENDAHULUAN. berubah sama sekali (konstan). Konsep produksi analisis produksi berfokus

BAB I PENDAHULUAN. Sistem pencatatan atas persediaan, pembelian dan pengeluaran merupakan salah

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan organisasi yang mempunyai berbagai tujuan baik

BAB I PENDAHULUAN. sangatlah pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Aktiva tetap ini mempunyai sifat tetap atau permanen dibeli untuk digunakan

BAB I PENDAHULUAN. bisnis pun sudah banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi komputer agar

BAB I PENDAHULUAN. suatu kegiatan pengolahan data dengan menggunakan suatu aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. suatu kegiatan pengolahan data dengan menggunakan suatu aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. yang baru, mereka dapat memiliki sepeda motor dengan berbagai cara, antara lain

BAB I PENDAHULUAN. kesinambungan perusahaan (going concern) dan perluasan perusahaan. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. Zakat merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang sudah mampu

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan yang cepat dan akurat. Seorang akuntan memiliki tugas untuk

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. Warehouse atau pergudangan merupakan area yang berfungsi menyimpan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, organisasi besar maupun kecil telah

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pembayaran kredit saat ini terus berkembang pesat. Ini

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. memiliki kualitas jaringan yang tidak bagus dan memiliki harga yang mahal.

BAB I PENDAHULUAN. modal usaha berupa uang dalam jumlah tertentu untuk memulai usaha awal.

BAB I PENDAHULUAN. dalam melaksanakan kegiatan yang membuat orang dan perusahaan-perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. pesatnya. Jika diamati, setiap satu dekade, terjadi perkembangan yang cukup

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan Informasi yang semakin meningkat sekarang ini, maka perlu

BAB I PENDAHULUAN. tersebut di antaranya adalah persediaan yang informasinya sangat diperlukan oleh

BAB I PENDAHULUAN. dan berguna untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Perkembangan teknologi. ini juga terus berkembang pesat. Ini disebabkan oleh

BAB I PENDAHULUAN. yang telah melakukannya. Banyak tersedia jasa pengantar wisata di Indonesia,

BAB I PENDAHULUAN. stok obat harus selalu terjaga agar kebutuhan obat-obatan untuk konsumen selalu

BAB I PENDAHULUAN. dapat mengirimkan barang dengan mudah baik ke dalam negeri maupun ke luar. negeri dengan menggunakan jasa pengiriman barang

BAB I PENDAHULUAN. yang disediakan untuk memenuhi permintaan dari pelanggan. Barang ini

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan oleh setiap individual, perusahaan atau instansi-instansi. Sejalan. sangat dibutuhkan untuk segala kehidupan manusia.

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan tepat. Dalam hal penentuan siswa berprestasi diperlukan beberapa

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengambil keputusan. Sehubungan dengan itu, diperlukan suatu sistem

BAB I PENDAHULUAN. yang komprehensif dan akurat tentang badan usaha yang dikelola atau yang

BAB I PENDAHULUAN. tersebut di antaranya adalah persediaan yang informasinya sangat diperlukan oleh

BAB I PENDAHULUAN. lama semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. pada PT. Buana Jaya Lestari menggunakan sistem terkomputerisasi, yaitu dalam

BAB I PENDAHULUAN. yakni teknik mesin, teknik elektro dan teknik informatika. Namun bagi para calon

BAB I PENDAHULUAN. dengan perusahaan-perusahaan lainnya. Untuk itu diperlukan adanya metode

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang

BAB I PENDAHULUAN. maupun perusahaan jasa, ataupun sebagai hasil penagihan piutang usaha dari

BAB I PENDAHULUAN. dikorbankan untuk memproduksi suatu barang. Dalam mengelola perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. pada seluruh lapisan bidang usaha, sehingga komputerisasi dalam berbagai bidang

BAB I PENDAHULUAN. bahkan kebutuhan yang sangat bersifat umum dan fital, terutama bagi perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. sudah menjadi kebutuhan primer sehari-hari. Namun untuk membeli beras yang

BAB I PENDAHULUAN. pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk-produk yang ditawarkan kepada para pelanggannya. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. proses pelacakan, pencatatan, dan analisa terhadap biaya-biaya yang berhubungan

BAB I PENDAHULUAN. Penjualan cake dan bakery pada Zahara Bakery yang selalu laris, membuat

BAB I PENDAHULUAN. Akuntansi adalah suatu sarana yang menghubungkan antar pihak pimpinan

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan setiap terjadinya transaksi yang mempengaruhi untuk persediaan. Saldo

BAB I PENDAHULUAN. Sidamanik yang di dapat dari penanaman teh yang berlokasi di Perkebunan teh

BAB I PENDAHULUAN. asuransi khususnya untuk daerah Sumatera Utara. Adapun dalam pengolahan data

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi perangkat lunak pada masa sekarang ini sangatlah

BAB I PENDAHULUAN. yang berhubungan dengan penyajian laporan keuangan perusahaan kepada pihak

BAB I PENDAHULUAN. ekstrim, membatasi makan, dan amat terobsesi dengan berat badan. Penderita

BAB I PENDAHULUAN. dampaknya dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam

BAB I PENDAHULUAN. CV. Sejati Furniture adalah suatu perusahaan perseorangan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. Di sekolah SMK Negeri 6 Medan, untuk menentukan siswa berprestasi data-data

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan perusahaan yaitu faktor internal dan eksternal.

BAB I PENDAHULUAN. mengelola data, menyiapkan data, melakukan perhitungan perhitungan dan

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya Piutang Usaha ( Account Receivable) timbul karena

BAB I PENDAHULUAN. Penulis melakukan penelitian di KPP Pratama Medan Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. Instansi umumnya akan mengharapkan terjadinya laba yaitu jumlah rupiah. pendapatan lebih besar dari jumlah biaya yang dibebankan.

BAB I PENDAHULUAN. tentang pengadaan atau order produk pada suatu perusahaan. Yang dimaksud

BAB I PENDAHULUAN. Setiap pelaku usaha memerlukan informasi yang komprehensif dan akurat tentang. merupakan kebutuhan mutlak setiap pelaku usaha.

BAB I PENDAHULUAN. (flow concept) disini adalah produksi merupakan kegiatan yang di ukur

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. swasta, khususnya dalam pengolahan data yang relatif besar dan penggunaan data

BAB I PENDAHULUAN. dibuktikan dengan kemajuan teknologi yang dapat kita lihat disekeliling kita.

BAB I PENDAHULUAN. mempelajari masalah-masalah biaya adalah Akuntansi Biaya. Akuntansi biaya

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi komputer berkembang menjadi alat bantu yang tidak hanya

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. dapat kita lihat atau raba melainkan hanya dapat kita rasakan saja. Jasa adalah

BAB I PENDAHULUAN. sangatlah pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi yang

BAB I PENDAHULUAN. dampaknya dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam

BAB I PENDAHULUAN. maksimal. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama

BAB I PENDAHULUAN. merupakan kombinasi dari bahasa sansekerta cred yang artinya kepercayaan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Komponen pembentukan laba memerlukan alat bantu manajemen yang mampu menghasilkan informasi-informasi yang relevan guna pengambilan keputusan ekonomi dan keuangan yang tepat yaitu akuntansi. Akuntansi adalah kegiatan menyediakan data kuantitatif terutama bersifat keuangan dari kesatuan-kesatuan usaha ekonomi yang dapat dipergunakan dalam pengambilan keputusan ekonomi. Salah satu keputusan penting yang harus diambil oleh pihak manajemen adalah menyangkut Penjualan Kredit. (Muliadi:2011) Penjualan sangat menentukan pendapatan yang ada pada perusahaan, baik penjualan tunai maupun penjualan secara kredit. Pada PT. Toyota Auto Finance masih melakukan kegiatan dalam perusahaan yang secara semikomputerisasi baik dalam proses pencatatan dan pengelolaan penjualan tunai maupun kredit yakni masih disimpan dalam berkas-berkas atau file-file disetiap administrasi yang berbeda seperti administrasi penjualan, maupun pembelian hal ini sangat tidak efektif karena ketika disaat mencari dan membutuhkan data yang berhubungan, karyawan harus mendatangi setiap administrasi tersebut, dan ketika karyawan akan melaporkan biaya, penjualan, pembelian, semua yang berhubungan harus datang pada setiap administrasi. PT. Toyota Auto merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan jual beli kendaraan. 1

2 Disamping itu, dibutuhkan sebuh metode atau cara untuk menghitung penjualan kredit dalam menentukan cicilan per periodenya dan bunga dalam penjualan sebuah produk. Dan metode anuitas sangat tepat dalam menyelesaikan masalah tersebut. Karena metode anuitas adalah cara perhitungan bunga dan cicilan dengan mengalikan persentase bunga dikalikan dengan saldo akhir pinjaman ssecara tahunan atau periode. Kemudian angsuran perbulan dihitug dengan membagi angsuran tahunan dibagi menjadi 12 bulan. Dalam metode anuitas, total angsuran per tahun akan sama, sementara angsuran pokok dan angsuran bunga akan berubah. Angsuran akan meningkat setiap tahun dan angsuran bunga akan menurun, karena bunga dihitung dari saldo akhir kredit. (Hery:2011) Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah sistem, dalam hal ini komputer untuk dapat menyelesaikan pengolahan data yang kompleks. Karena perangkat komputer memiliki kecepatan dalam proses pengolahan data, memiliki ketelitian sangat tinggi, efektif dan efisien, memiliki kemudahan dalam mengakses data, dan dapat menyimpan data dalam jumlah besar. Atas dasar latar belakang diatas maka penulis mengambil judul Aplikasi Penjualan Kredit Untuk Menentukan Cicilan Per Periode Dengan Metode Anuitas Pada PT. Toyota Auto Finance. I.2. Ruang lingkup Permasalahan Adapun beberapa tahap yang dilakukan dalam membuat ruang lingkup permasalahan adalah :

3 I.2.1. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, identifikasi masalah pada penelitian ini akan dilakukan di PT. Toyota Auto Finance. Adapun identifikasi masalahnya adalah sebagai berikut : a. Informasi tentang cicilan per periodenya pada PT. Toyota Auto Finance masih sering terjadi kesalahan. b. Proses pengerjaan dan penyampaian laporan Cicilan dilakukan dengan menggunakan Microsoft Excel sehingga dalam penentuan cicilan per periodenya menjadi tidak akurat. c. Tidak adanya sistem untuk menghitung cicilan per periodenya yang khusus untuk mempermudah pembuatan laporan setiap bulannya. I.2.2. Rumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah diatas timbulah suatu rumusan masalah yaitu: a. Bagaimana penerapan metode Anuitas pada sebuah sistem informasi? b. Bagaimana membuat Aplikasi penjualan kredit untuk menentukan cicilan per periodenya yang dapat menghasilkan laporan bulanan dari penjualan kredit? c. Bagaimana merancang dan membuat aplikasi penjualan kredit untuk menentukan cicilan per periode pada PT. Toyota Auto Finance yang mudah diakses agar sesuai dengan kebutuhan hingga mendapatkan informasi yang cepat dan tepat.

4 I.2.3. Batasan Masalah Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah dan tidak menyimpang, maka perlu dibuat batasan masalah yaitu : a. Penulis hanya membatasi tentang penerapan metode Anuitas pada sistem informasi yang akan dirancang. b. Dalam perancangan ini penulis hanya membahas penjualan kredit dalam menentukan cicilan per periodenya. c. Data yang menjadi inputan adalah data penjualan kredit, sedangkan output yang dihasilkan adalah data cicilan per periode penjualan kredit dengan menggunakan metode Anuitas pada PT. Toyota Auto Finance. d. Perancanganan ini menggunakan bahasa pemograman VB Net 2010 dan database MySql. I.3. Tujuan Dan Manfaat I.3.1. Tujuan Tujuan yang ingin dicapai melalui penulisan skripsi ini adalah : a. Untuk menciptakan suatu aplikasi penjualan kredit untuk menentukan cicilan per periode dengan metode Anuitas pada PT. Toyota Auto Finance. b. Membangun dan merancang sistem yang baru yang belum pernah digunakan sebelumnya.

5 I.3.2. Manfaat Manfaat dari penulisan skripsi ini : a. Terciptanya sistem yang mudah digunakan dan dapat mempercepat proses pengolahan data termasuk pembuatan laporannya. b. Terciptanya sistem informasi akuntansi penjualan kredit dalam menentukan cicilan per periode dengan metode Anuitas maupun pencarian data yang di butuhkan. Sehingga memudahkan PT. Toyota Auto Finance untuk mengetahui jasa outsourcing sesuai dengan kebutuhan perusahaan. I.4. Metodologi Penelitian Metode merupakan suatu cara atau teknik yang sistematik untuk mengerjakan suatu kasus. Untuk itu penulis menggunakan beberapa cara untuk memperolehnya, diantaranya : a. Pengumpulan Data Pada tahap ini dilakukan dengan mempelajari teori dasar yang mendukung penelitian, pencarian dan pengumpulan data-data yang dibutuhkan pada PT. Toyota Auto Finance. Untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan, maka penulis memakai teknik : 1. Pengamatan Langsung (Observation) Melakukan pengamatan secara langsung ke tempat objek pembahasan yang ingin diperoleh yaitu bagian-bagian terpenting dalam pengambilan data yang diperlukan pada bagian penjualan.

6 2. Wawancara (Interview) Teknik ini secara langsung bertatap muka dengan pihak bersangkutan untuk mendapatkan penjelasan dari masalah-masalah yang sebelumnya kurang jelas yaitu tentang mekanisme sistem yang digunakan pada perusahaan dan juga untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh dikumpulkan benar-benar akurat. Adapun pertanyaan yang penulis tanyakan adalah : 3. Sampling Meneliti dan memilih dokumen perusahaan yang tersedia dan sesuai dengan bidang yang dipilih sebagai berkas lampiran, yaitu pada dokumen pembelian dan penjualan udang, faktur pembelian dan penjualan barang agar proses pendataan benar-benar akurat. b. Penelitian perpustakaan (Library Research) Pada metode ini penulis mengutip dari beberapa bacaan yang berkaitan dengan pelaksanaan skripsi yang dilaksanakan pada PT. Toyota Auto Finance yang dikutip dapat berupa teori ataupun beberapa pendapat dari beberapa buku bacaan. I.4.1. Analisa Tentang Sistem Yang Ada Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan Metode waterfall yaitu pengerjaan dari suatu sistem dilakukan secara berurutan atau secara linear. Jadi jika langkah satu belum dikerjakan maka tidak akan bisa melakukan pengerjaan langkah 2, 3 dan seterusnya. Secara otomatis tahapan ke-3 akan bisa dilakukan jika tahap ke-1 dan ke-2 sudah dilakukan.

7 Berikut adalah skema dalam dalam melaksanakan penelitian: Analisa Kebutuhan Desain Sistem Penulisan Kode Program Pengujian Program Hasil Gambar 1. Diagram Waterfall Adapun keterangan dari gambar 1 adalah : 1. Analisis Kebutuhan Berisi tentang hal-hal yang harus ada pada hasil perancangan agar mampu menyelesaikan masalah yang ada sesuai tujuan. Beberapa hal-hal yang harus dipenuhi adalah data dalam penjualan kredit untuk menentukan cicilan Per Periode Dengan metode Anuitas. 2. Design Sistem Pada tahap ini dilakukan perancangan sistem yang diusulkan mengenai sistem informasi akuntansi data penjualan kredit dalam menentukan cicilan per periode dengan metode Anuitas pada PT. Toyota Auto Finance. Dalam melakukan design penulis menggunakan metode diagram UML (Unified Modelling Langguage).

8 3. Penulisan Kode Program Pada tahap ini dilakukan pembuatan suatu aplikasi berdasarkan perancangan sistem yang diusulkan yaitu menggunakan Microsoft Visual Studio 2010 dan Database Sql Server. Tahapan inilah yang merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan suatu sistem. Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat dengan menggunakan black box. Black Box Testing adalah Pengujian yang bertujuan untuk menunjukkan fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasinya, apakah pemasukan data keluaran telah berjalan sebagaimana yang diharapkan dan apakah informasi yang disimpan secara eksternal selalu dijaga kemutakhirannya. 4. Pengujian Program Berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan alat serta tahapan tahapan pengujian yang dilakukan untuk masing-masing blok peralatan yang dirancang. 5. Hasil Perangkat lunak yang sudah disampaikan kepada debitur ataupun kreditur pasti akan mengalami perubahan. Perubahan tersebut bisa karena mengalami kesalahan karena perangkat lunak harus menyesuaikan dengan lingkungan (periperal atau sistem operasi baru) baru, atau karena pelanggan membutuhkan perkembangan fungsional.

9 I.5. Keaslian Penelitian Penelitian terdahulu yang berhubungan penulisan skripsi dapat dilihat pada table I.1. berikut ini Tabel I.1. Keaslian Penelitian NO. Peneliti Tahun Judul Hasil Penelitian 1 Risma Siti Maryam, Asti Widayanti,I rna Yuniar 2 Stella Maryana Belwawin, Bambang Susantto, Tundjung Mahatma 2016 Aplikasi Pengendalian Penjualan Kredit Untuk Menentukan Cicilan Per Periode dengan metode due anuitas bunga majemuk studi kasus : cv berkah abadi cimahi bandung 2014 Analisis perhitungan premi asuransi pendidikan menggunakan metode Anuitas dan metode gomperyz. Sistem pinjaman kredit berbasis komputer sangat membantu sekali dalam proses pencatatan dan pembuatan laporan cicilan periode dengan metode anuitas. Dan cicilan dapat dihasilkan dengan cepat dan disaatg dibutuhkan oleh pimpinan bisa langsung diterima oleh pimpinan.. Dan Aplikasi ini mampu membantu pengguna dalam melakukan pengendalian penjualan kredit. Hal ini didukung oleh adanya fungsionalitas yang dapat melakukan perhitungan nominal cicilan perperiode yang harus dibayarkan oleh konsumen, perhitungan dengan menggunakan metode due anuitas. Pengguna dapat melakukan monitoring terhadap transaksi penjualan kredit dan pengelolaan pembayaran melalui fungsionalitas perhitungan receivable turn over Dengan menggunakan perbandingan metode anuitas dan metode Gompertz maka pencatatan premi asusansi pendidikan lebih cepat dan mudsah dipahami. Namun, metode anuitas lebih menonjol digunakan pada perhitungan asuransi pendiddikan

10 3 Berkat Br Sitorus 2016 Aplikasi Penjualan Kredit Untuk Menentukan Cicilan Per Periode Dengan Metode Anuitas Pada PT. Toyota Auto Finance dibandingankan dengan metode Gompertz. Persentase selisih hasil perhitungan premi dengan menggunakan metode anuitas dan metode gompertz dibandingkan dengan nilai premi berdasrkan data data yang medukung dalam perhitungan nilai premi asuransi pendidikan. Dalam meningkatkan penjualan kredit untuk menentukan cicilan per periode pada PT. Toyota Auto Finance sangat tepat dengan menggunakan metode anuitas. Karena dalam penelitian ini metode anuitas aadalah suatu rangkaian pembayaran sejumlah uang yang sama besarnya (boleh tidak sama) dengan periode waktu tertentu untuk setiap transaksi. I.6. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. Toyota Auto Finance Jl. Adam Malik No. 28 Glugur By Pass Medan. I.7. Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan yang diajukan dalam Skripsi ini adalah sebagai berikut :

11 BAB I : PENDAHULUAN Pada bab ini menerangkan tentang latar belakang, ruang lingkup permasalahan, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II : TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini menerangkan teori dasar yang berhubungan dengan program yang dirancang serta bahasa pemrograman yang digunakan. BAB III : ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini mengemukakan analisa masalah program yang akan dirancang dan rancangan program yang digunakan pada penulisan Skripsi ini. BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini mengemukakan tentang hasil implementasi sstem yang dirancang mencakup uji coba sistem, tampilan serta perangkat yang dibutuhkan. Analisa sistem dirancang untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan sistem yang dibuat. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini berisikan berbagai kesimpulan yang dapat dibuat berdasarkan uraian yang telah disimpulkan, serta saran kepada perusahaan.