BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase. Jumlah Sumber : Data Primer yang diolah

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebanyak 100 orang yaitu sebagai berikut : Tabel 4.1. Jenis Kelamin Responden. Jenis Kelamin Jumlah Presentase

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

KUESIONER PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

b. Identitas Responden Nama : Umur : Stambuk : Jenis Kelamin : a. Laki laki

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang

b. Identitas Responden Nama : Umur : Stambuk : Jenis Kelamin : a. Laki laki

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BIRO HUKUM SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

KUESIONER. A. Identitas Responden (No. Responden: ) Nama :

Angkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Kuesioner Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

Kuesioner Penelitian. Pendidikan : a. SLTA b. Diploma c. S1 d. S2 e. S3. 1. Berapa lama Anda sudah menggunakan produk smartphone Samsung?

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

KUESIONER. Terimakasih atas kesediaan saudara(i) untuk berpartisipasi mengisi dan menjawab. penelitian yang berjudul PENGARUH BRAND IMAGE DAN KELOMPOK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembelian pelumas SHELL HELIX Semarang. Jumlah kuesioner yang di sebar

SURAT PERMOHONAN PENGISIAN KUESIONER

LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KREATIVITAS DAN INOVASI TERHADAP KEBERHASILAN USAHA INDUSTRI KREATIF DI KOTA MEDAN. : Laki-Laki Perempuan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

KUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Pernyataan dalam kuesioner ini semata-mata hanya untuk data penelitian dalam

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

I. Data Responden. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

KUESIONER. Pengaruh Etos Kerja dan Penilaian Kinerja Terhadap Motivasi Karyawan. PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Iskandar Muda Medan

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto.

Lampiran 1. Kuesioner

KUESIONER A. Identitas Responden : B. Petunjuk Pengisian

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PRA SURVEY. untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KUESIONER PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPERCAYAAN, IMAGE TERHADAP KEPUASAN NASABAH YANG MEMINJAM DANA

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

LAMPIRAN 1 (KUISIONER PENELITIAN) PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA DAN KONFLIK KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN KLUMPANG

LAMPIRAN 1 KUESIONER. IDENTITAS RESPONDEN No. Responden : Umur : Pendidikan : Pekerjaan : Lama Menggunakan : a. < 1 tahun b. 1 3 tahun c.

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

PETUNJUK PENGISIAN DAFTAR KUESIONER Berilah tanda silang (X) pada pilihan jawaban yang Anda anggap paling tepat. Umur : tahun

Data Deskriptif Keterangan Jumlah %

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA (STUDI KASUS PADA USAHA UKM DI JL. DR. MANSYUR)

New Wave Marketing - Marketeers Marketer of the Year Indonesia : (14 Oktober 2011)

BAB IV HASIL PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER

Pada Konsumen di Pajak USU. kuesioner sesuai dengan penilaian yang Anda miliki. Dan atas kesediaannya saya

KUESIONER PENGARUH KUALITAS PRODUK, PERSEPSI HARGA, SALURAN DISTRIBUSI DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA OPPO SMARTPHONE

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

41-50 tahun Lebih dari 50 tahun tahun 2. Lama Bekerja : < 5 tahun 6-10 tahun

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Berikut akan diuraikan hasil penelitian mengenai tingkat pemilihan variabel

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan)

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV PEMBAHASAN. Provinsi dan tercatat kedalam Rumah Sakit Tipe D. RS ini telah terdaftar

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. ANALISIS DATA 1. Deskripsi Responden Penelitian Responden penelitian ini adalah UMKM di Kecamatan

KUESIONER PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA TOKO BUKU GRAMEDIA SANTIKA DYANDRA MEDAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAUM IBU MELAKUKAN PEMBELIAN DI MATAHARI DEPARTMENT STORE PLAZA MEDAN FAIR MEDAN

Transkripsi:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Identitas Responden 4.1.1 Jenis Kelamin Responden Untuk mengetahui identitas responden, dalam penelitian ini akan dijelaskan tentang jenis kelamin responden yang diambil dari sampel sebanyak 100 orang yaitu sebagai berikut : Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden Jenis Kelamin Jumlah Presentase Laki-laki Perempuan 72 28 72 28 Jumlah 100 100 Sumber : Data Primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.1 di atas dapat diketahui bahwa jumlah responden sebanyak 100 orang yang terdiri dari 72 orang atau 72% adalah laki-laki. Hal ini dikarenakan bahwa tas ransel Polo Clasic merupakan model tas yang diperuntukkan untuk laki-laki karena model tas yang maskulin sehingga lebih banyak peminatnya laki-laki dibandingkan perempuan. 4.1.2 Berdasarkan Usia Responden Data karakteristik responden berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel berikut ini: 46

47 Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia No. Usia Frekuensi Presentase 1. 17-25 37 37 2. 26-30 22 22 3. 31-35 19 19 4. 36-40 13 13 5. >41 9 9 Jumlah 100 100 Sumber : Data Primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.2 di atas dapat dilihat bahwa usia responden sangat variatif. Responden dengan usia 17-25 tahun yaitu sebanyak 37 responden atau 37 %. Hal ini dikarenakan kebutuhan akan fashion terhadap tas Polo Clasic banyak diminati oleh pelajar dan mahasiswa yang berumur 17 25 tahun. 4.1.3 Pendidikan Responden Untuk mengetahui identitas responden, dalam penelitian ini akan dijelaskan tentang pendidikan responden yang diambil dari sampel sebanyak 100 orang yaitu sebagai berikut : Tabel 4.3 Pendidikan Responden Pendidikan Jumlah Presentase SMA 13 13

48 Diploma Sarjana 31 56 31 56 Jumlah 100 100 Sumber : Data Primer yang diolah Berdasarkan tabel 4.3 di atas dapat diketahui bahwa jumlah responden sebanyak 100 orang yang pendidikannya Sarjana sebanyak 56 responden atau 56%. Hal ini berarti responden yang banyak ditemui berpendidikan Sarjana. Tas ransel Polo Clasic merupakan tas anak-anak muda yang cenderung dimiliki oleh mahasiswa karena tas ini cenderung memiliki banyak ruang untuk tempat laptop, buku-buku yang tebal sehingga dirasa praktis bagi pelajar dan mahasiswa 4.2 Diskripsi Hasil Penelitian Deskripsi hasil penelitian adalah menganalisa tanggapan responden terhadap kuesioner variabel kualitas produk, persepsi harga, kualitas pelayanan dan citra merek. Analisa menggunakan teknik indeks dan penelitian berdasarkan rentangskalasebagaiberikut : (Sugiyono, 2010) RS nilai tertinggi nilai terendah banyaknya kelas RS 5 1 5 0,8 Standar untuk kategori lima kelas tersebut adalah sebagai berikut: 1,00 1,80 = sangat rendah 1,81 2,60 = rendah 2,61 3,40 = sedang

49 3,41 4,20 = tinggi 4,21 5,00 = sangat tinggi Hasil analisis pernyataan responden terhadap kuesioner yang digunakan oleh masingmasing variabel penelitian dapat dilihat pada tabel-tabel berikut ini : 4.2.1 Kualitas Produk Untuk mengetahui tanggapan responden mengenai kualitas produk dapat dilihat dalam tabel 4.4 di bawah ini: Tabel 4.4 Tanggapan Responden Terhadap Kualitas Produk Indikator STS TS KS S SS F S F S F S F S F S Rera ta Kesesuaian produk dengan manfaat Produk memiliki daya tahan yang baik Penampilan produk memadai 0 0 0 0 14 45 59 236 26 130 4,11 0 0 0 0 22 66 46 184 32 160 4,10 0 0 0 0 18 54 53 212 29 145 4,11 Nilai rerata variabel kualitas produk 4,11 Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan data yang diperoleh dari jawaban responden pada kuesioner, secara keseluruhan pelanggan Pengguna tas ransel merek Polo Classic di Semarang memiliki persepsi

50 yang tinggi mengenai kualitas produk, tercermin pada besarnya nilai rata-rata total sebesar 4,11 yang berkategori tinggi. 4.2.2 Persepsi Harga Untuk mengetahui tanggapan responden mengenai persepsi Harga dapat dilihat dalam tabel 4.5 di bawah ini: Tabel 4.5 Tanggapan Responden Terhadap Persepsi harga Indikator STS TS KS S SS F S F S F S F S F S Rera ta Persepsi harga yang ditawarkan Kesesuaian persepsi harga Persepsi harga terjangkau 0 0 0 0 25 75 47 184 28 140 3,99 0 0 3 6 23 69 46 184 28 140 3,93 0 0 0 0 21 63 52 208 27 135 4,06 Nilai rerata variabel persepsi harga 3,99 Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan data yang diperoleh dari jawaban responden pada kuesioner, secara keseluruhan pelanggan Pengguna tas ransel merek Polo Classic di Semarang memiliki persepsi yang tinggi mengenai persepsi harga, tercermin pada besarnya nilai rata-rata total sebesar 3,99 yang berkategori tinggi.

51 4.2.3 Kualitas Pelayanan Untuk mengetahui tanggapan responden mengenai kualitas pelayanan dapat dilihat dalam tabel 4.4 di bawah ini: Tabel 4.4 Tanggapan Responden Terhadap Kualitas Pelayanan Indikator STS TS KS S SS F S F S F S F S F S Rera ta Tangibles 0 0 0 0 26 78 46 184 28 140 4,02 Reliability 0 0 0 0 23 69 46 184 31 155 4,08 Responsiveness 0 0 5 10 50 150 26 104 19 95 3,59 Assurance 0 0 0 0 23 69 52 208 25 125 4,02 Empathy 0 0 5 10 50 150 26 104 19 95 3,59 Nilai rerata variabel kualitas pelayanan 3,86 Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan data yang diperoleh dari jawaban responden pada kuesioner, secara keseluruhan pelanggan Pengguna tas ransel merek Polo Classic di Semarang memiliki persepsi kategori tinggi mengenai Kualitas Pelayanan, tercermin pada besarnya nilai rata-rata total sebesar 3,86. 4.2.4 Citra Merek

52 Untuk mengetahui tanggapan responden mengenai citra merek dapat dilihat dalam tabel 4.5 di bawah ini: Tabel 4.5 Tanggapan Responden Terhadap Citra Merek Indikator STS TS KS S SS F S F S F S F S F S Rerat a Tas Ransel Merek Polo Classic mempunyai reputasi yang baik Reputasi perusahaan adalah nama baik dari perusahaan 0 0 0 0 37 11 1 41 164 22 110 3,85 Jaringan distribusi Tas Ransel Merek Polo Classic dalam sangat luas Citra produk adalah symbol yang ada di perusahaan Logo Tas Ransel Merek Polo Classic mudah diingat 0 0 7 14 27 81 37 148 29 145 3,88 0 0 7 14 24 72 35 140 34 170 3,96 Nilai rerata variabel citra merek 3,90 Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan data yang diperoleh dari jawaban responden pada kuesioner, secara keseluruhan pelanggan Pengguna tas ransel merek Polo Classic di Semarang gmemiliki persepsi yang tinggi mengenai kualitas pelayanan, tercermin pada besarnya nilai rata-rata total sebesar 3,90 yang berkategori tinggi. 4.2.5 Keputusan Pembelian Untuk mengetahui tanggapan responden pada pengguna tas ransel merek Polo Classic di Semarang dapat dilihat dalam tabel 4.8 di bawah ini: Tabel 4.8

53 Tanggapan Responden Terhadap Keputusan Pembelian Indikator STS TS KS S SS Rerata F S F S F S F S F S Cepat memutuskan membeli 0 0 0 0 11 33 73 292 16 80 4,05 Memutuskan membeli karena mendapat rekomendasi dari teman Memutuskan membeli setelah membandingkan dengan merek lain 0 0 0 0 12 36 50 200 38 190 4,26 0 0 0 0 13 39 60 240 27 135 4,14 Nilai rerata variabel keputusan pembelian 4,15 Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan data yang diperoleh dari jawaban responden pada kuesioner, secara keseluruhan pelanggan memiliki persepsi yang tinggi mengenai Keputusan pembelian terhadap produk yang ditawarkan, tercermin pada besarnya nilai rata-rata total sebesar 4,15 yang berkategori tinggi. 4.3 Uji itas dan Reliabilitas 4.3.1 Uji itas Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner.uji signifikansi dilakukan dengan menggunakan r tabel.nilai r tabel untuk sampel 100 dengan tingkat signifikan 5 % menunjukkan r tabel sebesar.uji validitas ini digunakan untuk mengetahui apakah hasil dari jawaban responden tersebut valid atau tidak. Hal itu mengingat jawaban para responden satu dengan yang lain berbeda. Sehingga perlu dibuat validitas. Kriteria dikatakan valid apabila nilai r hitung nilai r tabel. Berdasarkan tabel 4.9 dibawah ini

54 menunjukkan bahwa pada pegujian validitas untuk masing-masing. Adapun hasil dari pengujian validitas ditetapkan antara lain: Tabel 4.9 Uji itas Variabel Indikator R tabel r Hitung Ket kualitas produk 1) Kesesuaian produk dengan manfaat 2) Produk memiliki daya tahan yang baik 3) Penampilan produk memadai 0,556 0,612 0,728 Persepsi Harga a) Persepsi harga yang ditawarkan b) Kesesuaian persepsi harga c) Persepsi harga terjangkau 0,582 0,672 0,735 Kualitas pelayanan a) Tangibles b) Reliability c) Responsiveness d) Assurance e) Empathy 0,554 0,606 0,732 0,578 0,732 Citra merek a) Reputasi perusahaan adalah nama baik 0,688

55 dari perusahaan b) Jaringan distribusi sangat c) Logo mudah diingat 0,747 0,889 Keputusan pembelian a) Cepat memutuskan membeli b) Memutuskan membeli karena mendapat rekomendasi dari teman c) Memutuskan membeli setelah membandingkan dengan merek lain 0,451 0,459 0,671 Sumber : Data primer yang diolah, 2017 Dapat dilihat dari tabel 4.9 diatas dapat ketahui bahwa nilai r hitung lebih besar dari, sehingga dapat disimpulkan bahwa setiap item pertanyaan dalam kuesioner dinyatakan valid. 4.3.2 Uji Reliabilitas Pengujian reliabilitas merupakan pengujian yang dilakukan untuk mengetahui apakah variabel tersebut dapat dipercaya untuk dilakukan pengujian selanjutnya. Suatu konstruk atau

56 variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha > 0,60 ( Ghozali, 2013). Berikut hasil pengujian reliabilitas yang dilakukan terhadap variable Kualitas Produk, Persepsi harga, Kualitas Pelayanan, Citra Merek dan Keputusan pembelian. Tabel 4.10 Uji Relibilitas Indikator Variabel No Variabel Cronbach Alpha r Tabel Keterangan 1. Kualitas produk 0,788 0,6 Reliabel 2. Persepsi harga 0,810 0,6 Reliabel 3. Kualitas Pelayanan 0,837 0,6 Reliabel 4. Citra merek 0,878 0,6 Reliabel 5 Keputusan pembelian 0,701 0,6 Reliabel Sumber : Data primer yang diolah, 2017 Berdasarkan tabel 4.10 diatas dapat diketahui bahwa masing-masing variabel yaitu Kualitas Produk, Persepsi harga, Kualitas Pelayanan, Citra Merek, dan Keputusan pembelian, diperoleh nilai r alpha lebih besar dari r tabel. Dengan demikian, hasil uji reliabilitas terhadap keseluruhan variabel adalah reliabel. 4.4 Uji Asumsi Klasik 4.4.1 Pengujian Normalitas Data Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residul memiliki distribusi normal.model regresi yang baik adalah memiliki

57 distribusi normal atau yang mendekati normal. (Ghozali, 2013) Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data sampel dalam penelitian ini telah terdistribusi secara normal.model yang baik adalah yang memiliki ditribusi data yang normal atau mendekati normal (Ghozali, 2013). Tabel 4.11 Uji Normalitas One -Sam ple Kolm ogorov-sm irnov Te st N Normal Parameters a,b Mos t Ex treme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) Mean Std. Deviation Abs olute Positive Negative a. Test dis tribution is Normal. b. Calc ulated from data. Unstandardiz ed Residual 100.0000000.92601643.072.051 -.072.723.673 Berdasarkan nilai kolmogorof menunjukkan nilai signifikan lebih dari jadi dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. 4.4.2 Pengujian Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homokedastisitas dan jika

58 berbeda disebut heteroskedastistas. Model regresi yang baik adalah yang homokedastistas atau tidak terjadi heteroskedastisitas.adapun uji glejser dalam penelitian ini adalah sebagai berikut Model 1 (Constant) Kualitas_Produk Persepsi Harga Pelayanan Citra_Merek a. Dependent Variable: absres Gambar 4.12 Uji Heterokedastisitas Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 1.451.717 2.023.046 -.041.035 -.121-1.173.244.058.030.189 1.935.056 -.021.019 -.110-1.117.267 -.044.026 -.177-1.738.085 Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa nilai signifikan setelah ditransform lebih besar dari sehingga dapat disimpulkan bahwa data tidak terjadi heterokedastisitas. 4.4.3 Pengujian Multikolinearitas Uji Multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi di antara variabel bebas (independent variabel).model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel bebas.jika variabel independen saling

59 berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak ortogonal. Variabel ortogonal adalah variabel independen yang nilai korelasi antar sesama variabel independen sama dengan nol untuk mendeteksi ada tidaknya gejala multikolinearitas dapat dilakukan dngan melihat nilai Variance Inflation Factor (VIF) dan Tolerance Multikolinearitas terjadi apabila VIF berada diatas 10 dan nilai toleransi dibawah 0,1 (Ghozali, 2013) Untuk mendeteksi gejala Multikolinearitas dilakukan dengan cara melihat nilai (VIF) Variance Inflation Factor (Ghozali, 2013). Pada perhitungan ini tidak ada satupun variabel independen yang memiliki VIF lebih dari 10, maka data ini bebas dari Multikolinearitas. Sedangkan berdasarkan nilai tolerance tidak ada satupun variabel independen yang memiliki tolerance lebih dari 0,1. Untuk hasil selengkapnya dapat dilihat dari tabel 4.13 : Tabel 4.13 Uji Multikolinearitas Coefficients a Model 1 Kualitas_Produk Persepsi Harga Pelayanan Citra_Merek Collinearity Statistics Tolerance VIF.881 1.135.996 1.004.969 1.032.907 1.102 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Sumber : Hasil Output data, 2017 Nilai VIF untuk masing-masing variabel independen dalam persamaan memiliki nilai kurang dari 10 dan nilai tolerance lebih besar dari 0,10 maka semua variabel dalam model tidak terkena masalah multikolinearitas. 4.5 Regresi Linier Berganda

60 Analisis regresi linier berganda adalah penggunaan analisis regresi untuk menaksir hubungan kausalitas antar hubungan variabel yang telah ditetapkan berdasarkan teori. Variable intervening merupakan variable antara atau moderating regresi dengan variable intervening dapat digunakan untuk melihat adanya pengaruh langsung antara satu variable dengan variable lain. (Ghozali, 2013) Berdasarkan hasil persamaan koefisien regresi dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh antara kualitas produk, persepsi harga, kualitas pelayanan dan citra merek terhadap keputusan pembelian, dapat di lihat pada tabel 4.14 sebagai berikut : Tabel 4.14 Hasil persamaan koefisien Coefficients a regresi Model 1 (Constant) Kualitas_Produk Persepsi Harga Pelayanan Citra_Merek Unstandardized Coefficients a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. -.062 1.196 -.052.959.256.059.307 4.335.000.131.050.173 2.606.011.283.032.598 8.872.000.199.043.325 4.664.000 Berdasar tabel 4.13 maka dapat disusun persamaan sebagai berikut: Keputusan pembelian = - 0,062 + 0,256X 1 + 0,131 X 2 + 0,283 X 3 + 0,199 X 4 Dimana : Y X 1 X 2 X 3 = keputusan pembelian = persepsi harga = kualitas produk = kualitas pelayanan

61 X 4 = citra merek 4.6 Uji Model 4.6.1 Uji Hipotesis Serentak (F test) Pengujian koefisien regresi bertujuan untuk menguji signifikansi hubungan antara variabel bebas x dan variabel terikat Y, apakah x secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Y dengan langkah-langkah sebagai berikut : Model 1 Regression Residual Total ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig. 117.857 4 29.464 32.972.000 a 84.893 95.894 202.750 99 a. Predictors: (Constant), Citra_Merek, Pelayanan, Harga, Kualitas_Produk b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS dan gambar kurva diatas, dimana F tabel 2,46 sedangkan F hitung 32,972, berarti F hitung > F tabel dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 dimana nilai ini < maka dikatakan signifikan sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat ditarik kesimpulan Penolakan Ho berarti koefisien regresi adalah signifikan atau tidak dapat dianggap sama dengan nol, sehingga variabel Kualitas Produk, Persepsi Harga, Kualitas Pelayanan dan Citra Merk, didalam model regresi secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan pembelian dan hipotesis diterima. 4.6.2 Koefisien Determinasi Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar variabilitas variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen. Nilai Adjusted R square (R 2 ) yaitu sebesar

62 0,564 artinya variabel kualitas produk, persepsi harga, kualitas pelayanan, citra merek mampu menjelaskan keputusan pembelian (Y) sebesar 56,4%, sedangkan sisanya sebesar 44,6% dijelaskan variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil Output SPSS dari Koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 4.15 Koefisiendeterminasi Model 1 Model Summ ary b Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate.762 a.581.564.945 a. Predictors: (Constant), Citra_Merek, Pelayanan, Harga, Kualitas_Produk b. Dependent Variable: Keputus an Pembelian Sumber : Hasil Output SPSS, 2017 4.7 Pengujian Hipotesis 1. Pengujian Hipotesis Secara Parsial (uji t) Pengujian hipotesis secara parsial ini dilakukan dengan menggunakan 5 langkah meliputi :

63 Model 1 (Constant) Kualitas_Produk Harga Pelayanan Citra_Merek Coe fficients a Unstandardized Coefficients a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. -.062 1.196 -.052.959.256.059.307 4.335.000.131.050.173 2.606.011.283.032.598 8.872.000.199.043.325 4.664.000 a. Pengujian Hipotesis kualitas produk terhadap keputusan pembelian terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk terhadap keputusan pembelian yang ditunjukkan oleh koefisien regresi sebesar 0.256 dengan nilai signifikan sebesar 0.000 <. Menyatakan kualitas produk adanya dugaan yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dapat diterima. Hal ini dapat diartikan bahwa Ho ditolak dan ha diterima, apabila kualitas produk meningkat, maka keputusan pembelian akan mengalami peningkatan. b. Pengujian Hipotesis persepsi harga terhadap keputusan pembelian terdapat pengaruh yang signifikan antara persepsi harga dan keputusan pembelian yang ditunjukkan oleh koefisien regresi sebesar 0.131 dengan nilai signifikan sebesar 0.011 <. Menyatakan kualitas produk adanya dugaan yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian diterima. Hal ini dapat diartikan bahwa Ho ditolak dan ha diterima, apabila persepsi harga meningkat, maka keputusan pembelian akan mengalami peningkatan. c. Pengujian Hipotesis kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian yang ditunjukkan oleh koefisien regresi sebesar 0.283 dengan nilai signifikan sebesar 0.000 <. Menyatakan kualitas playanan berpengaruh signifikan terhadap keputusan

64 pembelian dapat diterima. Hal ini dapat diartikan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, apabila kualitas pelayanan meningkat, maka keputusan pembelian akan mengalami peningkatan. d. Pengujian Hipotesis citra merek terhadap keputusan pembelian terdapat pengaruh yang signifikan antara citra merek terhadap keputusan pembelian yang ditunjukkan oleh koefisien regresi sebesar 0.199 dengan nilai signifikan sebesar 0.000 <. Menyatakan citra merek adanya dugaan yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dapat diterima. Hal ini dapat diartikan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, apabila citra merek meningkat, maka keputusan pembelian ulang akan mengalami peningkatan.