Hubungan Antara Menonton Tayangan Modern Moms Trans 7 Dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Para Ibu

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Hubungan Terpaan Acara Tupperware She Can di Trans 7 Dengan Persepsi Ibu Rumah Tangga

Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial Instagram Concept Store Happy Go Lucky Dengan Kepuasan Informasi

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Hubungan antara Tayangan Drama Korea Di Media Online dengan Minat Penonton dalam Mengenal Budaya Korea Selatan

Kajian Hubungan Antara Event Pacarun Dengan Brand Awareness Honda

Hubungan Antara Program Musik Breakout di NET TV dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Tentang Musik

MOTIF PEMIRSA DALAM MENONTON PROGRAM JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV TERHADAP PERILAKU SOSIAL (STUDI KASUS : APARTEMEN MEDITERANIA GARDEN 2 TOWER K)

ejurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vo.1., No.1 (2012)

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

Hubungan Antara Tayangan Iklan Energen Dengan Kesadaran Khalayak Untuk Sarapan Sehat Di Pagi Hari

Hubungan antara Kegiatan Employee Relations dengan Kepuasan Kerja The Relationship between Activities Employee Relations with Satisfaction Work

Hubungan Tayangan Nature Life dengan Minat Penonton untuk Menanam Tanaman Herbal

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

Tinjauan Mengenai Pola Komunikasi Public Relations PT. Pos Indonesia

Hubungan antara Iklim Komunikasi Organisasi dengan Kinerja Karyawan Zoya

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Hubungan antara Komunikasi Vertikal dengan Kepuasan Kerja Karyawan The Relation between Vertical Communication with Employee s Job Satisfaction

BAB I PENDAHULUAN. memahami kedudukannya serta peranannya dalam masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

Hubungan Personal Selling dengan Minat Calon Nasabah di Prudential Sukabumi

Prosiding HubunganMasyarakat ISSN:

MOTIF MAHASISWI MENONTON PROGRAM ACARA JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

Hubungan Kegiatan Employee Relations Pertamina Cilacapdengan Motivasi Karyawan

Hubungan Antara Terpaan Informasi Kecelakaan Air Asia dengan Sikap Mahasiswa

Reino Harry Sandi. Abstrak

Hubungan Tayangan Para Petualang Cantik Trans7 dengan Minat Berwisata Keliling Indonesia

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV

Efektivitas Akun sebagai Media untuk Gerakan Mengurangi Penggunaan Kantong Plastik di Masyarakat

MOTIVASI MENONTON DAN KEPUASAN PEMIRSA

Peranan Employee Relations Sebagai Fasilitas Peningkatan Kinerja Staf Pengajar

MOTIVASI AUDIENCE DALAM MENONTON PROGRAM ACARA JIKA AKU MENJADI DI TRANS TV. (Studi Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMM angkatan 2007 Perempuan)

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON

Anggraeni Puspa Jati Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah

SKRIPSI PENGARUH DAYA TARIK PROGRAM ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MAHASISWA MENONTON

Kajian Hubungan Antara Iklan Di Media Sosial Dengan Minat Beli Konsumen

HUBUNGAN ANTARA TAYANGAN KOMEDI OPERA VAN JAVA DI TRANS 7 DENGAN TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MULAWARMAN

Hubungan Word Of Mouth Mrfoodjournal Dengan Keputusan Pembelian Mie Merapi

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN HUMOR OPERA VAN JAVA DI TRANS 7 TERHADAP KEPUASAN PENONTON

TAYANGAN STAND UP COMEDY DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN HIBURAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era perkembangan teknologi, media massa mempunyai peran

BAB IV HASIL PENELITIAN. 4.1 Gambaran Tayangan Berita Liputan 6 Siang di SCTV

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Hubungan Penggunaan Intranet dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan tentang Perusahaan

Hubungan Antara Promosi Summer Story Melalui Ambassadorial Dengan Citra Perusahaan

TERPAAN UNSUR BUDAYA DAERAH DALAM IKLAN INDOMIE VERSI SATU SELERA TERHADAP KEDEKATAN KONSUMEN DENGAN PRODUK

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU

EFEK TAYANGAN REPORTASE INVESTIGASI DI TRANSTV EPISODE MAKANAN BERBAHAYA PADA MASYARAKAT RT. 22 KELURAHAN PELITA SAMARINDA

BAB 1 PENDAHULUAN. media elektronik televisi; hal ini dapat diamati dari munculnya berbagai macam stasiun

KEPUASAN PENONTON TERHADAP PROGRAM JEJAK PETUALANG TRANS 7 (Studi tentang Kepuasan Anggota PALAWA UAJY terhadap Program Jejak Petualang Trans 7)

MOTIF DAN KEPUASAN MENONTON TAYANGAN TELEVISI. (Studi Korelasi Motif Dan Kepuasan Dalam Menonton Tayangan Indonesia Lawak Klub di Trans7

Hubungan Twitter Jatinangorku dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Seputar Daerah Jatinangor bagi Followers

BAB I PENDAHULUAN. Informasi sudah menjadi kebutuhan setiap manusia untuk mencapai suatu tujuan.

BAB 1 PENDAHULUAN. sosial. Pendek kata, komunikasi adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan

THE IMPACT OF ARMAN MAULANA AND DEWI GITA CELEBRITY ENDORSEMENT TOWARDS TO PURCHASING DECISION OF SARI ROTI PRODUCT

RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT

Hubungan antara Program Televisi Bukan Sekedar Wayang dengan Minat Menonton Remaja SMA Di Kota Bandung

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

ANALISIS ISI PROGRAM TELEVISI LOKAL BERJARINGAN DI BANDUNG (STUDI PADA PROGRAM KOMPAS TV, TVRI, DAN IMTV)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

MOTIF PEMIRSA MENONTON REALITY SHOW Be A Man DI GLOBAL TV. Oleh Herlina dan Diana Amalia Ilmu Komunikasi FISIP-UPNV Jatim ABSTRAKSI

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT

BAB I PENDAHULUAN. hidupnya. Sebagai makhluk sosial manusia tidak dapat hidup sendiri dan selalu

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Hubungan antara Intensitas Komunikasi Antarbudaya dengan Motivasi Berprestasi Mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. gaya hidup sehat untuk kehidupan sehari-hari. Di dalam komunikasi ada beberapa unsur yakni sumber pesan (source),

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO

MOTIF MAHASISWA MENONTON TAYANGAN SHOWCASE DI KOMPAS TV

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. ketika mendengarkan acara sekilas berita (Gratification Sought) dengan kepuasan

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini telah banyak bermunculan tayangan televisi yang bersifat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan

BAB II URAIAN TEORITIS

PENGARUH DURASI KEMUNCULAN DAN PENGGUNAAN SINGKATAN PADA RUNNING TEXT NEWS TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN PENONTON

PENGARUH TAYANGAN MANCING MANIA DI TRANS 7 TERHADAP MINAT KHALAYAK UNTUK MEMANCING

HUBUNGAN METODE MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR

MOTIF LAKI-LAKI MENONTON ACARA MATA LELAKI DI TRANS7 (STUDI PADA LAKI-LAKI DI RW 03 DESA LANDUNGSARI KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG) SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada era globalisasi saat ini

BAB 1 PENDAHULUAN. ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh

BAB III METODE PENELITIAN. dalam penelitian ini, terlebih dahulu perlu dijelaskan tentang pengertian

Keywords : Motivation To Learn, Classroom Climate, Perception

BAB I PENDAHULUAN. yang penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat

BAB I PENDAHULUAN. Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. membuat setiap orang melakukan berbagai bentuk komunikasi, seperti

BAB I PENDAHULUAN. Kehadiran media massa sangat membantu masyarakat dalam memperoleh

Transkripsi:

Prosiding Penelitian SPeSIA Unisba 2015 ISSN 2460-6510 Hubungan Antara Menonton Tayangan Modern Moms Trans 7 Dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Para Ibu 1 Mita Ramdhani Jaenuddin, 2 Maman Suherman 1,2 Bidang Kajian PublicRelations, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung, Jl. Tamansari No. 1 Bandung 40116 e-mail: 1 mitaramdhanijaenuddin@gmail.com, 2 Mita.ramdhani@yahoo.com Abstract: Many types of mass media make the public have a lots of choice of media. The public can choose their preferred media and can be value added for the fulfillment of needed. Information is one of the requirements of the media. Television is one of media that is used as a source of information and entertainment. Audio-visual is a characteristic of television that makes it easy for the audience to understand any information given. Trans 7 with its mission of being a source of ideas and aspirations to educate and improve the quality of life, embodied by presenting broadcasts informative and educating program, the one of Impression is Modern Moms. This research, entitled "The Relationship between Watching Impressions Modern Moms Trans 7 with Fulfillment Information Moms Needs The purpose of this research it was to also learn the relationship between watching Modern Moms Trans 7 with the fulfillment of information needs of mothers. This research use a correlational method. The analysis technique using in this research is descriptive analysis techniques and inferential analysis. The populations are the Women s in posyandu area of Margahayusub-district, Bandung regency. The sample in this research is the mother in PosyanduAnggrek XI, South Margahayu, Margahayu sub- district, Bandung regency. The taking sampling technique using probability sampling method and the sampling technique usingcluster sampling method. The theory using in this research istheory of Uses and Gratification. Meanwhile, to collect data the researchers using questionnairetechnique, interview and literature study. The results showed that there is a strong and positive relation between watching Modern Moms Trans 7 with the fulfillment of information needs of the mother with the value of the correlation coefficient of 0.636. The conclusion of this research is that there is a relationship between watching Modern Moms Trans 7 with the fulfillment of information needs of the mother. Keywords: Using Media, Television Program, Fulfillment Information Needs Abstrak: Banyaknya jenis media massa menjadikan khalayak memiliki banyak pilihan media. Khalayak dapat memilih media yang mereka suka dan dinilai dapat memenuhi kebutuhannya. Salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh media adalah kebutuhan informasi. Penggunaan media adalah salah satu cara khalayak untuk memenuhi kebutuhannya tersebut. Televisi merupakan salah satu media yang digunakan sebagai sumber informasi dan hiburan. Karakteristik televisi yaitu audio visual memberikan kemudahan kepada khalayak untuk memahami setiap informasi yang disampaikan. Trans 7 dengan misinya menjadi wadah ide dan aspirasi guna mengedukasi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, diwujudkan dengan cara menyajikan tayangan-tayangan yang informatif dan mendidik salah satunya adalah Tayangan Modern Moms. Penelitian ini berjudul Hubungan Antara Menonton Tayangan Modern Moms Trans 7 Dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Para Ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahu hubungan antara menonton tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para ibu. Penelitian ini menggunakan metode korelasional. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif dan analisis inferensial. Populasi dalam penelitian ini adalah Para Ibu di lingkungan Posyandu Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung. Sampel dalam penelitian ini adalah para Ibu di lingkungan Posyanndu Anggrek XI, Desa Margahayu Selatan, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung. Teknik pengambilan sampel yang digunakan menggunakan metode probability sampling. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster sampling. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Uses and Gratifications. Sementara itu, untuk mengumpulkan data penelitian peneliti menggunakan teknik penyebaran angket, wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat dan positif antara menonton tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu dengan nilai koefisien korelasi sebesar o.636. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara menonton tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu Kata Kunci : Penggunaan Media, Tayangan Televisi, Pemenuhan Kebutuhan Informasi 191

192 Mita Ramdhani Jaenuddin, et al. A. Pendahuluan Di era modern seperti saat ini, setiap orang tidak akan pernah lepas dari peran media massa dalam berbagai situasi, baik digunakan untk memperoleh pengetahuan,wawasan dan informasi atau sebagai hiburan semata. Perkembangan zaman menuntut setiap orang untuk terus memperbaharui pengetahuannya dengan informasi-informasi terbaru. Informasi saat ini merupakan suatu kebutuhan. Salah satu cara yang digunakan untuk memperoleh informasi yaitu dengan penggunaan media. Banyaknya jenis media massa menjadikan khalayak mempunyai banyak pilihan media. Khalayak dapat memilih media yang mereka suka dan dinilai dapat memenuhi kebutuhannya. Televisi merupakan salah satu media yang digunakan sebagai fungsi hiburan dan informasi. Dengan karakteristiknya yaitu audi visual, televisi menjadi media yang dapat menjangkau segala usia dan segala lapisan masyarakat. Dengan karakteristik televisi itulah menjadikan komunikasi yang disampaikan melalui media televisi dapat lebih mudah diterima oleh khalayak sebagai komunikan. Perkembangan pertelevisian Indonesia yang begitu cepat menimbulkan persaingan yang ketat diantara stasiun-stasiun televisi. Stasiun televisi berlomba-lomba untuk menarik perhatian khalayak dengan menyajikan tayangan-tayangan yang dapat disukai dan dinilai dapat memenuhi kebutuhan khalayaknya. Tayangan yang disajikan tentunya bukan hanya dapat menghibur tetapi juga dapat memberikan informasi, pengetahuan yang dapat mendidik masyarakat. Televisi sebagai bagian dari komunikasi massa, tentunya harus senantiasa memegang nilai-nilai dalam fungsi komunikasi massa. Menurut Effendy (1993) terdapat tiga fungsi komunikasi massa yaitu, fungsi informasi, fungsi pendidikan dan fungsi memengaruhi (dalam Ardianto dkk, 2007:18). Fungsi informasi merupakan fungsi paling penting dalam komunikasi massa. Segala kegiatan komunikasi massa, termasuk kegiatan komunikasi massa yang dilakukan melalui media televisi harus terdapat unsur informasi. Sebagai media massa elektronik, televisi mempunyai kekuatan besar dalam mempengaruhi masyarakat. Oleh karena itu televisi sangat diharapkan untuk dapat mempengaruhi masyarakat kedalam hal-hal yang positif. Modern Moms adalah salah satu program informasi yang ditayangkan setiap hari Minggu jam 08.15 WIB di Trans 7. Modern Moms merupakan program yang isi acaranya memberikan informasi-informasi penting dan menarik, serta tips-tips berguna seputar Si Kecil. Acara ini dipandu oleh Dian Ayu Lestari dan Mona Ratuliu. Dengan tayangan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para Ibu mengenai tumbuh kembang Si Kecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara intensitas menonton tayangan dengan pemenuhan kebutuhan informasi para ibu, untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara isi pesan (materi) tayangan dengan pemenuhan kebutuhan informasi para ibu, dan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara hubungan individu dengan isi media dengan pemenuhan kebutuhan informasi para ibu. B. Landasan Teori Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Uses and Gratification. Teori ini mengasumsikan bahwa orang mempunyai kebutuhan-kebutuhan dan keinginan-keinginan yang dapat dipenuhi dengan (salah satu caranya), memggunakan Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Sosial dan Humaniora)

Hubungan Antara Menonton Tayangan Modern Moms Trans 7 Dengan Pemenuhan Kebutuhan... 193 (berlangganan, membaca, menonton atau mendengarkan) media massa (Hamidi, 2007:77). Teori Uses and Gratification milik Blumer dan Katz ini menyatakan bahwa pengguna media memainkan peran aktif untuk memilih dan menggunakan media tersebut. Dengan kata lain, pengguna media adalah pihak yang aktif dalam proses komunikasi. Pengguna media berusaha untuk mencari sumber yang paling baik di dalam usaha memenuhi kebutuhannya (Nurudin, 2009:192). Berbicara mengenai penggunaan media, Rosengren menyatakan bahwa penggunaan media terdiri dari jumlah waktu yang digunakan dalam berbagai media, jenis isi media yang dikomsumsi, dan berbagai hubungan antara khalayak dengan isi media yang dikomsumsi atau dengan media secara keseluruhan (dalam Rakhmat, 2009:66). Jumlah waktu dapat diartikan dengan intensitas. Intensitas penggunaan media berkaitan dengan jumlah waktu yang digunakan dalam menggunakan media yang terdiri dari frekuensi dan durasi (Effendy, 1989:147). Jenis isi media yang dikomsumsi diartikan sebagai isi pesan (materi) tayangan. Isi pesan berkaitan dengan bahan atau materi yang hendak disampaikan kepada khalayak. Suatu pesan yang kita komunikasikan, ingin mempunyai kemampuan untuk meramalkan efek yang akan timbul pada komunikan (Effendy,2003:41). Untuk itu isi pesan akan dibahas mengenai kejelasan dan kelengkapan pesan (Wahyudi,1994:15). Hubungan infividu dengan media menunjukan keterkaitan individu pengguna media dengan isi media setelah menggunakan media. Setiap individu yang menggunakan media tentunya mengharapkan kenyamanan dan kesesuaian dari media tersebut. Jika hal itu sudah didapat, maka individu tersebut akan menggunakan media tersebut dan menggunakan waktunya untuk mengkomsumsi isi media. Setelah menggunakan media tersebut, maka akan timbul hubungan individu dengan isi media. Hasil penggunaan media yang diharapkan adalah terpenuhinya kebutuhan informasi. Terdapat kebutuhan-kebutuhan khalayak yang harus dipenuhi oleh media diantaranya: (1) Kebutuhan kognitif, (2) Kebutuhan afektif, (3) Kebutuhan integrasi personal, (4) Kebutuhan integrasi sosial, (5) Kebutuhan pelepasan (West & Turner, 2008:105). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode kuantitatif adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti populasi dan sampel dimana analisis data bersifat kuantitatif atau statistik, yang bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditentukan. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. (Sugiyono, 2012:80). Populasi dalam penelitian ini adalah para Ibu di lingkungan posyandu Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2012:81). Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Cluster Sampling, yaitu teknik yang digunakan bila objek atau sumber data sangat luas. Sampel dalam penelitian ini adalah para Ibu di lingkungan posyandu Anggrek XI, Desa Margahayu Selatan, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung dengan jumlah responden sebanyak 57 orang. Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

194 Mita Ramdhani Jaenuddin, et al. C. Hasil Penelitian Berdasarkan latar belakang dan pengujian yang telah dilakukan, maka diperoleh hasil sebagai berikut: 1. Hubungan antara intensitas menonton tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu Dari hasil perhitungan dengan menggunakan software SPSS didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0,535. Hasil ini menunjukan adanya hubungan yang sedang dan positif, artinya apabila intensitas menonton acara Modern Moms semakin tinggi maka pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu juga semakin tinggi. Nilai sig< nilai α artinya ada hubungan antara intensitas menonton tayangan Modern Moms dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Sesuai dengan teori Uses and Gratifications yang mengatakan bahwa khalayak memiliki peran aktif dalam memilih dan menggunakan media untuk memenuhi kebutuhannya. Dengan demikian, intensitas menonton merupakan salah satu wujud dari peran aktif khalayak untuk memenuhi kebutuhannya. Orang mempunyai kebutuhan-kebutuhan dan keinginan-keinginan yang dapat dipenuhi dengan (salah satu caranya), memggunakan (berlangganan, membaca, menonton atau mendengarkan) media massa (Hamidi, 2007:77). Seberapa besar kebutuhan khalayak, yang mengetahui adalah khalayak itu sendiri. Jadi, intensitas penggunaan media oleh khalayak pasti disesuaikan dengan seberapa besar kebutuhan yang ingin dipenuhi. Intensitas menonton tayangan Modern Moms yang tinggi mengartikan bahwa kebutuhan informasi para Ibu terhadap informasi seputar Si Kecil merupakan kebutuhan yang besar. Intensitas menonton adalah sebagai upaya untuk memperoleh informasi sebagai pemenuhan kebutuhan. 2. Hubungan antara isi pesan (materi) dalam tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu Dari hasil perhitungan dengan menggunakan software SPSS didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0,540. Hasil ini menunjukan adanya hubungan yang sedang dan positif, artinya apabila isi pesan (materi) dalam tayangan Modern Moms semakin baik maka pemenuhan informasi para Ibu juga semakin tinggi. Nilai sig< nilai α artinya ada hubungan antara isi pesan (materi) dalam tayangan Modern Moms dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Pesan merupakan unsur penting dalam proses komunikasi. Dalam proses komunikasi massa, pesan yang disampaikan harus sejalan dengan fungsi komunikasi massa dan media massa, dimana pesan-pesan yang disampaikan kepada khalayak merupakan pesan yang informatif, mendidik dan dapat memengaruhi khalayak. Pesan itu terdiri dari dua aspek yaitu isi pesan dan lambang (Effendy, 2003:312). Menurut Wahyudi (1994:15), pesan dapat dilihat dari kejelasan dan kelengkapan pesan. Kejelasan isi atau materi media maksudnya adalah informasi yang disampaikan tidak berbelit-belit dan mudah dicerna, kata-kata yang digunakan biasa, yang sudah diketahui umum (Soemirat & Ardianto, 2002:63). Untuk kelengkapan pesan, Nitisenitro (1982:144) menjelaskan bahwa kelengkapan isi pesan maksudnya adalah komunikasi yang disampaikan harus lengkap sehingga tidak menimbulkan keraguan bagi penerima komunikasi. Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Sosial dan Humaniora)

Hubungan Antara Menonton Tayangan Modern Moms Trans 7 Dengan Pemenuhan Kebutuhan... 195 Informasi-informasi seputar Si Kecil yang disampaikan dalam tayangan Modern Moms sudah jelas, karena disampaikan dengan tidak berbelit-belit dan bahasa yang digunakan mudah untuk dimengerti. Informasi-informasi yang disampaikan juga sudah lengkap karena dalam setiap episodenya, tayangan Modern Moms memberikan berbagai jenis informasi seputar Si Kecil dari kesehatan Si Kecil, gizi atau asupan makanan untuk Si Kecil, pendidikan Si Kecil, Fashion untuk Si Kecil dan info penting lainnya yang disertai dengan tips-tips yang diperagakan oleh Host. Isi pesan (materi) tayangan Modern Moms yang baik akan dapat memenuhi kebutuhan informasi para Ibu. 3. Hubungan antara hubungan individu dengan isi media pada tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu Dari hasil perhitungan dengan menggunakan software SPSS didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0,515. Hasil ini menunjukan adanya hubungan yang sedang dan positif, artinya apabila hubungan individu dengan isi media semakin baik maka pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu juga semakin tinggi. Nilai sig< nilai α artinya ada hubungan antara hubungan individu dengan isi media pada tayangan Modern Moms dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Hubungan individu dengan isi media merupakan keterkaitan berbagai hubungan antara individu pengguna media dengan isi media atau media secara keseluruhan. Setiap individu pengguna media tentunya mengharapkan kesesuaian dari isi media atau media tersebut. Setelah kesesuaian itu didapat, maka pengguna media akan memilih media tersebut sebagai media yang digunakan untuk memenuhi kebutuhannya. Kesesuaian ini dapat dilihat dari kecocokan terhadap isi media dan kepercayaan terhadap isi media. Dari hasil penelitian diatas, dapat diketahui keterkaitan hubungan antara menonton tayangan Modern Moms (variabel X) dengan pemenuhan kebutuhan informasi para ibu (variabel Y) yaitu dengan nilai korelasi sebesar 0,636. Nilai tersebut menunjukan hubungan yang kuat dan positif. Hasil penelitian ini sesuai dengan Teori Uses and Gratifications yang tidak tertarik pada apa yang dilakukan media pada diri khalayak, tetapi tertarik pada apa yang dilakukan orang pada media, serta khalayak dianggap aktif menggunakan media untuk memenuhi kebutuhannya. Dari sini timbul istilah uses and gratifications, penggunaan dan pemenuhan kebutuhan. Dalam asumsi ini tersirat pengertian bahwa komunikasi massa berguna (utility), bahwa komsumsi media diarahkan oleh motif (intertionality), bahwa perilaku media mencerminkan kepentingan dan preverensi (selectivity), dan bahwa khalayak sebenarnya kepala batu (stubborn). Penggunaan media hanyalah salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan psikologis, efek media dianggap sebagai situasi ketika kebutuhan itu terpenuhi. ( Blumler dalam Rakhmat, 2009:65) Menonton tayangan Modern Moms adalah wujud dari peran aktif para ibu guna memperoleh informasi-informasi seputar Si Kecil. Para ibu merupakan khalayak aktif dimana mereka selalu mencari informasi-informasi yang dibutuhkan. Terdapat alasanalasan (motif) mengapa para ibu menonton tayangan ini. Tayangan Modern Moms Trans 7 memberikan kontribusi sebesar 40.45% terhadap pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Besar kontribusi tersebut diperoleh dari rs 2 X 100% = (0.636) 2 X 100% =40.45%. Sedangkan 59.5% sisanya kontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu diberikan oleh variabel lain selain Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

196 Mita Ramdhani Jaenuddin, et al. variabel yang terdapat dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini semakin memberikan kekuatan kepada teori Uses and Gratifications. Terujinya teori Uses and Gratifications di dalam penelitian ini dan beberapa penelitian sebelumnya yang telah peneliti bahas dalam studi penelitian terdahulu, menunjukan kekuatan dari teori ini. Teori Uses and Gratifications telah melekat kepada aktivitas komunikasi masyarakat. D. Kesimpulan Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: Terdapat hubungan yang kuat dan positif antara menonton tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. 1. Terdapat hubungan yang sedang dan positif antara intensitas menonton tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Sehingga, semakin tinggi intensitas menonton tayangan Modern Moms Trans 7, maka semakin tinggi pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. 2. Terdapat hubungan yang sedang dan positif antara isi pesan (materi) dalam tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Sehingga, semakin baik isi pesan (materi) dalam tayangan Modern Moms Trans 7, maka semakin tinggi pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. 3. Terdapat hubungan yang sedang dan positif antara hubungan individu dengan isi media pada tayangan Modern Moms Trans 7 dengan pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Sehingga, semakin baik hubungan individu dengan isi media pada tayangan Modern Moms Trans 7, maka semakin tinggi pemenuhan kebutuhan informasi para Ibu. Daftar Pustaka Ardianto, Elvinaro. Komala, Lukita. Karimah, Siti. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung: Sembiosa Rekatama Media. Effendy, Onong Uchjana. 2003. Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Remaja Rosada Karya. 1989. Kamus Komunikasi. Bandung: PT Mandar Maju. Hamidi. 2007. Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Malang: UPT Penerbitan Universitas Muhammadiyah. J. B. Wahyudi. 1994. Dasar-Dasar Manajemen Penyiaran. Jakarta: Gramedia. Nurudin. 2009. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Rakhmat, Jalaludin. 2009. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. West, Richard & Lym Turner. 2008. Teori Komunikasi. Bandung: Grafindo Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Sosial dan Humaniora)