(2) Dalam melaksanakan Tugas Pokok sebagaimana dimaksud pada ayat

dokumen-dokumen yang mirip
2. Sub Bidang Pengembangan SDM Penyuluh. g. Unit Pelaksana Teknis Dinas; h. Jabatan Fungsional.

Bagian Kedua Kepala Dinas Pasal 291 (1) Kepala Dinas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 290 huruf a, mempunyai tugas pokok membantu Gubernur dalam melak

2. Sub Bidang Penataan Infrastruktur Wilayah. d. Bidang Perekonomian membawahkan : 1. Kepala Sub Bidang Perindustrian, Perdagangan dan Investasi; 2. K

Paragraf 2 Kepala Sub Bagian Keuangan

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Inspektur mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. merumuskan rencana operasional

Paragraf 1 Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Bagian Kedua Kepala Sekretariat Pasal 771 (1) Kepala Sekretariat KPID Provinsi Banten sebagaimana dimaksud, dalam Pasal 770 huruf a, mempunyai tugas m

b. Kepala Sub Bagian Keuangan; c. Kepala Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Biro Perlengkapan, dan Aset mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. merum

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA KEPALA BADAN BIDANG PENGEMBANGAN KOMPETENSI TEKNIS

Bagian Kedua Kepala Dinas

(1), Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. menyusun rencana operasional Sub Bagian Keuangan;

2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan. c. Bidang Layanan Perpustakaan, membawahkan: 1. Sub Bidang Layanan Sirkulasi da

1. Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi; 2. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; dan 3. Sub Bagian Keuangan. c. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, terdir

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 56 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 38 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI BANJAR NOMOR 53 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 16 TAHUN

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LANDAK,

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

2. Seksi Pengembangan Sumberdaya Manusia; 3. Seksi Penerapan Teknologi g. Unit Pelaksana Teknis Dinas; h. Jabatan Fungsional.

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 120 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

Bagian Kedua Kepala Dinas Pasal 159 (1) Kepala Dinas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 158 huruf a, mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerinta

Bupati Pandeglang PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 12 TAHUN 2008

bawahan sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku;

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 108 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

(1), Kepala Dinas mempunyai fungsi sebagai berikut: a. penyusunan rencana strategis dinas, berdasarkan rencana strategis pemerintah daerah; b. perumus

bantuan hukum, pengkajian hukum serta dokumentasi,

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

DINAS BINA MARGA DAN TATA RUANG PROVINSI BANTEN

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH NOMOR 28 TAHUN 2016

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 43 TAHUN 2011 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI INSPEKTORAT KABUPATEN BLITAR BUPATI BLITAR,

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

Paragraf 1 Kepala Bagian Kesehatan, Pendidikan dan Keluarga Berencana Pasal 73

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 85 TAHUN 2016 TENTANG

G U B E R N U R SUMATERA BARAT

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI DINAS SOSIAL

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 101 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 134 TAHUN 2016 TENTANG

b. perumusan kebijakan teknis di bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan; c. perumusan kebijakan teknis di bidang Kewaspadaan Nasional; d. perumus

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 76 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KEPALA BADAN SUB BAGIAN PROGRAM DAN KEUANGAN BIDANG PENGEMBANGAN DAN EVALUASI PEGAWAI

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT ACEH

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

- 1 - BUPATI KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA PERATURAN BUPATI KEPULAUAN SANGIHE NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR : 47 TAHUN 2008 TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL BUPATI KUNINGAN,

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

GUBERNUR SUMATERA BARAT,

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN ACEH

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 50 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 130 TAHUN 2003

WALIKOTA SOLOK PROVINSI SUMATERA BARAT

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 50 Tahun : 2016

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN AGAM NOMOR 4 TAHUN 2004 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

-2- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Re

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 109 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

- 1 - BUPATI KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA PERATURAN BUPATI KEPULAUAN SANGIHE NOMOR 59 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

Uraian Tugas dan Fungsi BAPPEDA

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 49

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN ACEH

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 36 TAHUN 2014 TENTANG

Qeqno. Mbllo \ G BER1TA DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 76 TAHUN 2016, SERI D. 25

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 14 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKALIS

PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG

Transkripsi:

BAB XLII KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA Bagian Kesatu Susunan Organisasi Pasal 776 Susunan Organisasi KORPRI Provinsi Banten, terdiri dari : a. Sekretaris KORPRI Provinsi Banten; b. Bagian Umum dan Keuangan; c. Bagian Perencanaan dan Pelaporan. Bagian Kedua Sekretaris Pasal 777 (1) Sekretaris KORPRI Provinsi Banten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 776 huruf a, mempunyai tugas memimpin, membina, mengoordinasikan, menyelenggarakan, mengawasi, mengevaluasi, dan mengendalikan kegiatan Sekretariat KORPRI, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (2) Dalam melaksanakan Tugas Pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sekretaris KORPRI Provinsi Banten mempunyai fungsi sebagai a. Penyusunan program kerja Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; b. Perumusan kebijakan teknis di bidang Sekretariat KORPRI Provinsi Banten, sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku; c. Pelaksanaan fasilitasi dan dukungan administratif kepada Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Banten; d. Pelaksanaan fasilitasi dan dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pembinaan KORPRI Provinsi Banten; e. Pengoordinasian kegiatan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku; f. Pengendalian kegiatan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku; g. Pelaksanaan fasilitasi pembinaan Unit KORPRI Perangkat Daerah Provinsi, Badan Usaha Daerah Provinsi dan Sekretariat KORPRI Kabupaten/Kota, sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku; - 916 -

h. Pemberian saran dan pertimbangan kepada Gubernur berkenaan dengan kebijakan di bidang Pembinaan KORPRI Provinsi Banten; i. Penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan laporan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Sekretariat KORPRI Provinsi Banten berdasarkan Program Kerja yang ditetapkan; j. Pelaksanaan Tugas Sekretariat KORPRI Provinsi Banten lainnya yang diserahkan oleh Gubernur, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (3) Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sekretaris KORPRI mempunyai rincian tugas sebagai a. merumuskan rencana operasional Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; d. merumuskan kebijakan teknis di bidang Sekretariat KORPRI Provinsi Banten sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku; e. merumuskan fasilitasi dan dukungan administratif kepada Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Banten; f. merumuskan fasilitasi dan dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pembinaan KORPRI Provinsi Banten; g. merumuskan dan kegiatan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten berdasarkan Peraturan perundang-undangan yang berlaku; h. merumuskan dan mengendalikan kegiatan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku; i. merumuskan dan memfasilitasi pembinaan Unit KORPRI Perangkat Daerah Provinsi, Badan Usaha Daerah Provinsi dan Sekretariat KORPRI Kabupaten/Kota sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku; j. merumuskan penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan laporan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Sekretariat KORPRI Provinsi Banten berdasarkan program kerja yang ditetapkan; k. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan - 917 -

l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik (4) Sekretariat KORPRI Provinsi Banten terdiri dari : a. Sekretaris KORPRI Provinsi Banten; b. Bagian Umum dan Keuangan; c. Bagian Perencanaan dan Pelaporan. Paragraf 1 Bagian Umum dan Keuangan Pasal 778 (1) Kepala Bagian Umum dan Keuangan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 777 ayat (4) huruf a mempunyai tugas membantu Sekretaris KORPRI dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang penyusunan, membina, mengoordinasikan rencana kerja, monitoring dan evaluasi, administrasi kepegawaian, umum serta pengelolaan keuangan dan aset, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (1), Kepala Bagian Umum dan Keuangan mempunyai fungsi sebagai a. penyusunan rencana kerja Bagian perencanaan dan pelaporan Sekretariat KORPRI; b. penyiapan bahan dan perumusan kebijakan teknis di bidang penyusunan rencana kerja, monitoring dan evaluasi; c. penyiapan bahan dan perumusan kebijakan teknis di bidang umum, aparatur, keuangan aset, dan kehumasan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; d. pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di Bagian Umum dan Keuangan; e. pengoordinasian terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Bagian Umum dan Keuangan; f. penyelarasan dan kompilasi penyusunan rencana kerja, monitoring dan evaluasi di lingkungan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; g. pelaksanaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pengelolaan keuangan, asset, kepegawaian, tata usaha umum, organisasi dan tatalaksana di lingkungan Sekretariat KORPRI - 918 -

Provinsi Banten, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; h. pemberian saran dan pertimbangan kepada kepala Sekretariat KORPRI Provinsi Banten, berkenaan dengan tugas pokok dan fungsi Sekretariat Korpri; i. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; j. pelaksanaan tugas lain di bidang umum dan keuangan yang diserahkan oleh Sekretaris KORPRI Provinsi Banten sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (3) Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Bagian Umum dan Keuangan mempunyai rincian tugas sebagai a. merencanakan kegiatan operasional Bagian Umum dan Keuangan; d. merencanakan bahan dan perumusan kebijakan teknis di bidang penyusunan rencana kerja, monitoring dan evaluasi; e. merencanakan bahan dan perumusan kebijakan teknis di bidang umum, aparatur, keuangan aset, dan kehumasan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; f. merencanakan, pngoordinasian, serta pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Bagian Umum, dan Keuangan; g. merencanakan pelaksanaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pengelolaan keuangan, aset, kepegawaian, tata usaha umum, organisasi, dan tatalaksana di lingkungan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten, sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku; h. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan i. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik (4) Bagian Umum dan Keuangan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten mempunyai 2 ( dua ) sub bagian, yaitu : a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. b. Sub Bagian Keuangan. - 919 -

Paragraf 1 Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Pasal 779 (1) Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 778 ayat (4) huruf a, mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris dalam melaksanakan penyiapan administrasi surat menyurat, kearsipan, perlengkapan, rumah tangga, kepustakaan, kehumasan, administrasi kepegawaian, dan pengelolaan inventaris barang dan aset Sekretariat KORPRI. (1), Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai rincian tugas sebagai a. menyusun rencana operasional Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; d. melaksanakan administrasi ketatausahaan Sekretariat KORPRI; e. melaksanakan urusan rumah tangga Sekretariat KORPRI; f. melaksanakan kegiatan kearsipan dan pengelolaan kepustakaan; g. melaksanakan penyusunan rencana kebutuhan barang Sekretariat KORPRI; h. melaksanakan pengelolaan inventaris barang dan aset Sekretariat KORPRI; i. melaksanakan pembinaan dan manajemen kepegawaian lingkup Sekretariat KORPRI; j. melaksanakan fungsi kehumasan; k. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik Paragraf 2 Sub Bagian Keuangan Pasal 780 (1) Kepala Sub Bagian Keuangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 778 ayat (4) huruf b, mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris dalam - 920 -

menyiapkan bahan penyusunan rencana anggaran, pembukuan, verifikasi, dan perbendaharaan sekretariat KORPRI. (1), Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai rincian tugas sebagai a. menyusun rencana operasional Sub Bagian Keuangan; d. menyiapkan rencana anggaran kas kegiatan di lingkungan Sekretariat KORPRI; e. menyiapkan data, perhitungan anggaran dan belanja Sekretariat KORPRI; f. mengoreksi konsep pembayaran dan pengeluaran anggaran belanja Sekretariat KORPRI dari sumber APBD maupun APBN; g. melaksanakan pengelolaan akuntansi keuangan Sekretariat KORPRI; h. menyusun laporan keuangan Sekretariat KORPRI; i. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan j. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik Paragraf 1 Kepala Bagian Perencanaan dan Pelaporan Pasal 781 (1) Kepala Bagian Perencanaan dan Pelaporan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 777 ayat (4) huruf b, mempunyai tugas pokok membantu kepada Sekretaris KORPRI Provinsi Banten dalam menyiapkan bahan perencanaan dan pelaporan pelaksanaan kegiatan. (1), Kepala Bagian Perencanaan dan Pelaporan mempunyai fungsi sebagai a. Penyusunan rencana kerja Bagian Perencanaan dan Pelaporan dan kompilasi rencana kerja Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; b. Penyiapan bahan dan perumusan kebijakan teknis dan koordinasi dalam rangka fasilitasi, dan dukungan Penyusunan rencana kerja - 921 -

dan pelaporan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten dan Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Banten; c. Fasilitasi dan dukungan dalam rangka pengembangan kapasitas sumber daya manusia anggota KORPRI, dan perlindungan hukum anggota KORPRI Provinsi Banten; d. Pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di Bagian Penyusunan rencana kerja, dan pelaporan Dewan Pengurus KORPRI Provinsi dan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten. (3) Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Bagian Perencanaan dan Pelaporan mempunyai rincian tugas sebagai a. merencanakan kegiatan operasional Bagian Perencanaan dan Pelaporan; d. merencanakan penyiapan bahan dan perumusan kebijakan teknis dan koordinasi, dalam rangka fasilitasi dan dukungan Penyusunan rencana kerja dan pelaporan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten dan Pengurus KORPRI Provinsi Banten; e. merencanakan fasilitasi dan dukungan dalam rangka pengembangan kapasitas sumber daya manusia anggota KORPRI, dan perlindungan hukum anggota KORPRI Provinsi Banten; f. merencanakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di Bagian Penyusunan Rencana Kerja, dan Pelaporan, Dewan Pengurus KORPRI Provinsi dan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten; g. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan h. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik (4) Kepala Bagian Perencanaan dan Pelaporan Sekretariat KORPRI Provinsi Banten sebagaimana dimaksud pada ayat (1), membawahkan: a. Sub Bagian Perencanaan; b. Sub Bagian Pelaporan. Paragraf 1 Kepala Sub Bagian Perencanaan - 922 -

Pasal 782 (1) Kepala Sub Bagian Perencanaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 781 ayat (4) huruf a, mempunyai tugas pokok membantu kepada Sekretaris KORPRI Provinsi Banten dalam menyiapkan bahan perencanaan pelaksanaan kegiatan. (1), Kepala Sub Bagian Perencanaan mempunyai rincian tugas sebagai a. menyusun rencana operasional Sub Bagian Perencanaan; d. melaksanakan dan mengoordinasikan penyusunan konsep Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat KORPRI; e. melaksanakan dan mengoordinasikan penyusunan rencana kerja (Renja) Sekretariat KORPRI; f. melaksanakan mengoordinasikan penyusunan laporan kinerja Sekretariat KORPRI; g. melaksanakan mengoordinasikan penyusunan rencana anggaran belanja Sekretariat KORPRI yang bersumber dari APBD maupun APBN; h. melaksanakan fasilitasi program dan kegiatan dari Pemerintah pusat untuk provinsi dan kabupaten/kota; i. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan j. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik Paragraf 2 Kepala Sub Bagian Pelaporan Pasal 783 (1) Kepala Sub Bagian Pelaporan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 781 ayat (4) huruf b, mempunyai tugas pokok membantu kepada Sekretaris KORPRI Provinsi Banten dalam menyiapkan bahan pelaporan pelaksanaan kegiatan. (1), Kepala Sub Bagian Pelaporan mempunyai rincian tugas sebagai a. menyusun rencana operasional Sub Bagian Pelaporan; - 923 -

d. menyusun bahan rumusan kebijakan pelaksanaan kegiatan; e. melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan program dan kegiatan Sekretariat KORPRI; f. melaporkan dan mengevaluasi hasil kegiatan, sesuai tugas dan g. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan, baik - 924 -