STUDI TENTANG TENTARA REPUBLIK INDONESIA PELAJAR KOMPI 3200/PARE SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna

dokumen-dokumen yang mirip
PERANAN PEMOEDA ANGKATAN SAMOEDERA OEMBARAN (PAS O) DALAM PERISTIWA AGRESI MILITER BELANDA II TAHUN 1948 DI YOGYAKARTA

STUDI TENTANG TENTARA GENIE PELAJAR (TGP) DETASEMEN III PARE (KEDIRI) TAHUN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pada bab ini penulis mencoba menarik kesimpulan dari pembahasan yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Selain itu, Kota Sibolga juga memiliki kapalkapal

BAB I PENDAHULUAN. upaya mempertahankan kemerdekaan dari ancaman Sekutu yang ingin

BAB I PENDAHULUAN. yaitu masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang dalam satu kesatuan yang bulat dan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang diproklamirkan pada

BAB I PENDAHULUAN. Periode perjuangan tahun sering disebut dengan masa

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tinjauan pustaka dilakukan untuk menyeleksi masalah-masalah yang akan dijadikan

II. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR, PARADIGMA

BAB V KESIMPULAN. Malaka membuat jalur perdagangan beralih ke pesisir barat Sumatra.

PERJUANGAN TNI DALAM PERANG KEMERDEKAAN DI JAMBI Skripsi

BAB V KESIMPULAN. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang dibacakan oleh Ir. Soekarno dan

I. PENDAHULUAN. telah menjadi bangsa yang merdeka dan terbebas dari penjajahan. Namun pada. khususnya Belanda yang ingin menguasai kembali Indonesia.

I. PENDAHULUAN. memberikan kesempatan lebih luas bagi kaum wanita untuk lebih berkiprah maju

BAB I PENDAHULUAN. pendudukan Jepang di tahun Proses pembentukan tersebut terjadi

I. PENDAHULUAN. Perjuangan rakyat Indonesia terjadi dimana-mana, mereka berjuang tanpa

PERANAN TNI-AD DALAM MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN SKRIPSI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perjuangan kemerdekaan melawan penjajahan telah terjadi sejak kedatangan penjajah

BAB I PENDAHULUAN. keberadaannya di mata dunia. Perjuangan untuk mempertahankan Indonesia yang

TINJAUAN HISTORIS TENTANG PERAN BADAN KEAMANAN RAKYAT (BKR) TERHADAP USAHA MENINGKATAKAN KETAHANAN NASIONAL INDONESIA TAHUN

I. PENDAHULUAN. Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus

BAB I PENDAHULUAN. rakyat Indonesia. Rakyat harus tetap berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan

V. KESIMPULAN DAN SARAN. Indonesia di Desa Panggungrejo sebagai berikut: 1. Perlawanan Terhadap Belanda Di Lampung ( )

BAB V KESIMPULAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab sebelumnya,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada dasarnya lahir dalam kancah

1. PENDAHULUAN. Nagasaki, Jepang akhirnya menyerah tanpa syarat pada sekutu pada tanggal 15

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 67 TAHUN 2014 TENTANG PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 15 TAHUN 2012 TENTANG

menyatakan bertugas melucuti tentara Jepang yang telah kalah pada perang Asia

I. PENDAHULUAN. dalamnya. Untuk dapat mewujudkan cita-cita itu maka seluruh komponen yang

PERTEMPURAN SIDOBUNDER DI KEBUMEN TAHUN 1947 SKRIPSI

I. PENDAHULUAN. Terbentuknya Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang dinyatakan dalam pidato

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sesuai dalam Undang Undang Dasar 1945 Pasal 30 ayat (3) yaitu

BAB I PENDAHULUAN. Cikal bakal lahirnya TNI (Tentara Nasional Indonesia) pada awal

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

2015 TENTARA KEAMANAN RAKYAT DI SUKABUMI : PEMBENTUKAN DAN PERANANNYA DALAM PERTEMPURAN KONVOI SUKABUMI

Penyebarluasan Proklamasi yang cukup efektif dilakukan juga melalui media siaran radio.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. itu tidak akan dipertahankan oleh pihak Belanda (Poesponegoro dan Notosusanto,

REVOLUSI FISIK DI SUMATERA PADA AWAL KEMERDEKAAN : STUDI KASUS DI SUMATERA BARAT DAN BENGKULU

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada

BAB I PENDAHULUAN. pembacanya. Banyak sekali manfaat yang terkandung dari membaca buku. Selain

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 1954 TENTANG URUSAN REKONSTRUKSI NASIONAL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DAFTAR PUSTAKA. Abdurahman, D. (2007). Metodologi penelitian sejarah. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia telah selesai, tetapi proklamasi itu harus mendapatkan

penjajahan sudah dirasakan bangsa Indonesia, ketika kemerdekaan telah diraih, maka akan tetap dipertahankan meskipun nyawa menjadi taruhannya.

Dari kedua pengertian di atas maka yang dimaksud dengan Proses adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sejarah Indonesia penuh dengan perjuangan menentang penjajahan.

BAB III ORGANISASI MILITER DAN SIASAT GERILYA TII. Pada tanggal 15 Januari 1950, pihak NII telah berhasil mengubah dan

I. PENDAHULUAN. Selama periode perang kemerdekaan ( ) banyak peraturan-peraturan

BAB I PENDAHULUAN. yang ingin menguasai Indonesia. Setelah Indonesia. disebabkan karena sulitnya komunikasi dan adanya sensor dari Jepang.

Kota Padang Sejarah Sebuah Kota di Indonesia Abad ke-20 dan Pengunaan Ruang Kota Yogyakarta: Ombak. Hal Ibid, Hal, 83

UU 27/1997, MOBILISASI DAN DEMOBILISASI. Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Nomor: 27 TAHUN 1997 (27/1997) Tanggal: 3 OKTOBER 1997 (JAKARTA)

BAB V KESIMPULAN. untuk mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. Indonesia dan modern nya senjata yang di miliki pasukan Belanda.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Mula-mula kedatangan tentara Jepang disambut gembira dan diterima

BAB II LANDASAN TEORI DAN PENELITIAN YANG RELEVAN. pengetahuan, keduanya tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

PERISTIWA YANG TERJADI PADA TAHUN A ZIZATUL MAR ATI ( )

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia (Surabaya ). (Jakarta: PT Gramedia), hlm. 252.

BAB I PENDAHULUAN. penjajahan mencapai puncaknya dengan di Proklamasikan Kemerdekaan. kita mampu untuk mengatur diri sendiri. 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ai Rospirawati, 2013

BAB III PERAN K.H. MASJKUR DALAM LASKAR SABILILLAH. Kedatangan pasukan sekutu (Allied Forces Nederlands East Indies) atau

seperti selalu didengungkan oleh pejuang kemerdekaan Sukarno. Perjuangan rakyat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bab ini merupakan penjelasan mengenai metode dan teknik penelitian

BAB V KESIMPULAN. Sub-Wehrkreise 106 Kulon Progo Dalam Pertempuran Mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. Sejarah dan masyarakat Jepang merupakan hal yang cukup menarik

DIKTAT PERGERAKAN KEMERDEKAAN RAKYAT INDIA. Diktat Sejarah Asia Selatan Baru Disusun Oleh : Supardi, S.Pd.

PERISTIWA YANG TERJADI PADA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan sebagai alat negara. Negara dapat dipandang sebagai

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1954 TENTANG TANDA KEHORMATAN SEWINDU ANGKATAN PERANG REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dapat diketahui dari sejarah masa lampau. Itu sebabnya kita perlu mengetahui

BAB I PENDAHULUAN. Berakhirnya Perang Dunia II ditandai dengan menyerahnya Jerman kepada

BAB I PENDAHULUAN. Surabaya dikenal sebagai Kota Pahlawan karena terjadinya peristiwa

I. PENDAHULUAN. pemerintah RI yang terjadi di daerah Sulawesi tepatnya Sulawesi Selatan. Para pelaku

BAB I. Bersama dengan Lamongan di barat laut, Gresik di barat, Bangkalan di timur laut,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Mengungkap Kegagalan Gerakan 30 September 1965

AKHIR PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA DAN PEMERINTAHAN BARU BANGSA INDONESIA ENCEP SUPRIATNA

Oleh : Uci Sanusi, SH., MH

KONSEPSI DAN IMPLEMENTASI SISHANKAMRATA SEBAGAI SISTEM PERTAHANAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN SKRIPSI.

tanggal 19 Januari Perjanjian Renville antara lain mengenai garis demarkasi dan TNI yang masih berada dalam daerah pendudukan Belanda.

PERAN NAWI DALAM MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN INDONESIA TAHUN Sabardi 1 Kaksim, M.Pd 2 Meldawati, M.Pd 3

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia pada akhir abad XIX kaum pelajar Indonesia jumlahnya sangat

BAB I PENDAHULUAN. Peranan adalah suatu konsep tentang apa yang dapat dilakukan

2017, No Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2010

PETA KONSEP LATAR BELAKANG TERJADINYA BANDUNG LAUTAN API BANDUNG LAUTAN API ULTIMATUM SEKUTU 21 NOVEMBER 1945 ULTIMATUM TANGGAL 23 MARET 1946

No.1086, 2014 KEMENHAN, Pemakaman. Veteran. Penyelenggaraan

Komunisme dan Pan-Islamisme

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tinjauan Pustaka dilakukan untuk menyeleksi masalah-masalah yang akan

PASUKAN IMAM *) Oleh: Ir. Sunardi, MT. **)

BAB I PENDAHULUAN. berat bagi rakyat Indonesia. Sebagai negara yang baru merdeka belum lepas

Transkripsi:

STUDI TENTANG TENTARA REPUBLIK INDONESIA PELAJAR KOMPI 3200/PARE SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP UNP Kediri OLEH : BAYU BARU SISWOYO 11.1.01.02.0008 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP KEDIRI 2015 15

25

35

STUDI TENTANG TENTARA REPUBLIK INDONESIA PELAJAR KOMPI 3200/PARE BAYU BARU SISWOYO 11.1.01.02.0008 koyengasik@yahoo.co.id Drs. Sigit Widiatmoko, M.Pd dan Drs. Yatmin, M.Pd UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi hasil studi pustaka bahwa sejarah dan perjalanan perjuangan pemuda indonesia. Pemuda indonesia pada zaman pasca kemerdekaan, memiliki peranan penting dalam mempertahankan kedaulatan Indonesia. Selanjutnya mereka meleburkan diri dalam wadah yang sediakan pemerintah saat itu, BKR (Badan Keaman Rakyat) wadah pertama pemuda indonesia. Selanjutnya berkembang dan berganti nama menjadi TKR, dan akhirnya TRIP. Karena sangat menarik untuk di bahas, Sehingga penulis ingin membahas Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa Timur dan khususnya Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa Timur? (2) Bagaimanakah sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare? (3) Bagaimanakah sejarah perjuangan Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare?. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Historis. Penelitian dilaksanakan dalam empat siklus. Pertama adalah tahap Heuristik yaitu tahap pengumpulan data, kedua tahap Kritik adalah tahap pengecekkan keaslian sumber, ketiga adalah interpretasi tahap perangakaian data, terakhir adalah tahap penulisan atau Historiografi. Dalam penelitian ini peniliti menggunakan instrument wawancara, studi perpustakaan, dan observasi. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa Timur berakar dari pemuda Surabaya yang kecewa atas perebutan kekuasaan antara PRI dengan AM. (2) 45

Terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare di karenakan adanya pengembangan atau perluasan keanggotaan dari Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa Timur. (3) Sejarah perjuangan Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare mengirim pasukan ke front ngimbang pada Agresi Militer II. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan (1) Agar pemerintah memperhatikan para veteran. (2) Untuk jurusan Pendidikan Sejarah UNP Kediri lebih banyak menambah literatur tentang kemiliteran Indonesia. Kata kunci : tentara republik indonesi pelajar 55

A. Latar Belakang Masalah Tradisi kejuangan rakyat Indonesia memang termasuk luar biasa. Dihitunghitung selama tahun 1511-1945 telah terjadi lebih kurang 200 kali perang, pemberontakan dan petempuran melawan kekuatan penjajah. Para pemuda pada saat itu merupakan potensi yang besar dalam semua peristiwa, termasuk para pelajarnya. Di Surabaya, tidak terkecuali di lingkungan para pelajarnya, semangat pergerakan kebangsaan telah bersemi pula. Dalam rapat yang berlangsung di gedung studio radio Surabaya jalan simpang No.35, para pelajar menyatakan tekadnya untuk turut serta secara langsung dalam pembelaan tanah air.untuk menyalurkan aspirasi para pelajar tersebut kemudian merencanakan membuat sebuah pasukan pelajar istimewa yang akan dilatih di sebuah asrama heiho disurabaya. Para pelajar pejuang Surabaya lebih giat berlatih dan melatih diri dalam olah keprajuritan agar lebih mampu memela tanah air. Mereka mengasramakan diri, pada umumnya bertempat di sekolah masing-masing. Berdasarkan ruang lingkup, dapat di ungkapkan aspek apa saja yang akan di teliti sehingga ada beberapa pertnyaan penelitian yang akan di lanjut : 1. Bagaimanakah sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa timur? 2. Bagaimanakah sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar kompi 3200/Pare? 3. Bagaimanakah sejarah perjuangan Tentara Republik Indonesia Pelajar kompi 3200/Pare? B. Metode Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, yaitu suatu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku yang dapat diamati dari subyek itu sendiri. Jenis penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus yaitu penelitian dilakukan secara intensif, terinci dan mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga atau gejala gejala tertentu. 65

Dalam pengumpulan data peran peneliti sebagai pengamat partisipan yaitu kegiatan yang dilakukan oleh subyek yang diteliti atau diamati. Adapun kehadiran peneliti disini dimaksudkan supaya mampu memahami kenyataan kenyataan lapangan yang terkait dengan objek penelitian. Sebab peneliti sebagai perencana, pelaksana pengumpulan data, analisis, penafsiran data, dan akhirnya peneliti itu sendiri menjadi pelapor hasil penelitiannya. Prosedur pengumpulan data, yaitu dengan metode observasi, studi perpustakaan dan dokumentasi dengan sumber data yaitu. C. Hasil Dan Kesimpulan Sejarah Terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa Timur berawal dari perebutkan kepemimpinan atas para pemuda dan pelajar pejuang di Surabaya khususnya, akhirnya Para pemuda dan pelajar Surabaya kecewa atas terjadinya perpecahan berebut kepemimpinan antara AM dan PRI. Mereka bertekad untuk menempuh jalannya sendiri dalam rangka menjujung proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Para pelajar membentuk barisan sendiri. Karena para pelajar pejuang Surabaya ingin menempuh jalannya sendiri, mereka membentuk BKR Pelajar (BKRP). Waktu terjadi jedah perang, TKR berubah menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) tanggal 25 Januari 1946, maka TKR Pelajar/Staf I menjadi TRI Pelajar/Darmo 49/Pertahanan Surabaya (TRIP D.49). Isman mengusulkan kepada ketua IPI Jawa Timur (Iksan), agar diadakan Kongres Pelajar Jawa Timur di Malang, untuk bisa memecahkan pertentangan tersebut. Usul ini diterima oleh iksan. Kongres Pelajar tersebut diadakan di Balai Kota Malang pada tanggal 11 s/d 15 juli 1946. Dengan hasil kongres Pelajar dibalai Kota Malang tgl. 21 juli 1946, menghasilkan tergabungnya lascar IPI seluruh Jawa Timur dengan TRIP D.49/PS, dengan organisasi bernama TENTARA REPUBLIK INDONESIA PELAJAR JAWA TIMUR yang disingkat TRIP Jatim. Komandan TRIP Jatim saudara Isman dan wakilnya saudara Muljo Sujono Sejarah Terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare berawal pada Bulan oktober 1945, di kandangan dibentuk ranting IPI, 75

tugasnya mengadakan penerangan dan memasang plakat-plakat tentang pentingnya proklamasi 17-8-1945, sampai di pare terbentuk lascar IPI, kemudian menjelma menjadi TRIP juli 1946. Sejarah Perjuangan Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare pada tanggal 28 April 1949 malam hari seluruh pasukan TRIP Komando II yang ada di medan laga Jombang selatan menyerang tentara Belanda yang bersarang di Pabrik Gula Cukir. Penyerangan berjalan sesuai rencana sangat tidak memuaskan karena tentara belanda tetap berlindung di dalam kubunya dan tidak melakukan perlawanan sama sekali. Mereka tidak khawatir pasukan penyerang masuk ke dalam kompleks pabrik karena seluruh kubu-kubunya telah dikitari oleh ranjauranjau darat dengan pola penanaman ranjau yang hanya diketahui oleh mereka sendiri. Menjelang pagi, pasukan penyerang mengundurkan diri. Inilah serangan perpisahan TRIP Komando II dan sebentar lagi akan berubah menjadi TRIP Kompi III serta hijrah ke daerah Blitar/Wlingi. Berdasarkan pemaparan dan hasil penelitian dalam skripsi ini, peneliti mengemukakan beberapa kesimpulan. a. Sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Jawa Timur berawal dari perebutkan kepemimpinan atas para pemuda dan pelajar pejuang di Surabaya khususnya, akhirnya Para pemuda dan pelajar Surabaya kecewa atas terjadinya perpecahan berebut kepemimpinan antara AM dan PRI. Mereka bertekad untuk menempuh jalannya sendiri dalam rangka menjujung proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Para pelajar membentuk barisan sendiri. Karena para pelajar pejuang Surabaya ingin menempuh jalannya sendiri, mereka membentuk BKR Pelajar (BKRP). Waktu terjadi jedah perang, TKR berubah menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) tanggal 25 Januari 1946, maka TKR 85

Pelajar/Staf I menjadi TRI Pelajar/Darmo 49/Pertahanan Surabaya (TRIP D.49). Dengan hasil kongres Pelajar dibalai Kota Malang tgl. 21 juli 1946, menghasilkan tergabungnya lascar IPI seluruh Jawa Timur dengan TRIP D.49/PS, dengan organisasi bernama TENTARA REPUBLIK INDONESIA PELAJAR JAWA TIMUR yang disingkat TRIP Jatim. Komandan TRIP Jatim saudara Isman dan wakilnya saudara Muljo Sujono b. Sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare Sejarah terbentuknya Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare berawal pada bulan oktober 1945, di kandangan dibentuk ranting IPI, tugasnya mengadakan penerangan dan memasang plakat-plakat tentang pentingnya proklamasi 17-8-1945, sampai di pare terbentuk lascar IPI, kemudian menjelma menjadi TRIP juli 1946. c. Sejarah perjuangan Tentara Republik Indonesia Pelajar Kompi 3200/Pare Melakukan pengyerangan di medan jombang, mantup, pabrik gula cukir pada agresi militer ke II. Melakukan penghadangan pasukan Belanda dari arah utara dan di timur di kota Pare. Melakukan pengiriman pasukan di front-front peperangan pada agresi militer II khususnya di front Mantup dan sekitarnya. D. DAFTAR PUSTAKA Asmadi. 1985. Pelajar Pejuang. Jakarta: Sinar Harapan. Dinas Sejarah Militer TNI-Angkatan Darat. 1986. Perjuangan Pelajar Bersenjata TRIP Jawa Timur. Jakarta: Dinas Pembinaan Mental TNI-Angkatan Darat. Fuadi, Ahmad. 1995. Kenangan Pertempuran Heroik Pelajar Pejoang TRIP Jatim Di Jombang. Jombang : Panitia Reuni TRIP Tahun 1995 95

Imran, A. & Wiadi, A. 1985. Peranan Pelajar Dalam Perang Kemerdekaan. Jakarta: Pusat Sejarah dan Tradisi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Kartodirjo, S., Dijoened, M. & Notosusanto, M. 1975. Sejarah Nasional Indonesia ( Jilid 5). Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Pusat sejarah dan Tradisi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Peranan Pelajar dalam Perang Kemerdekaan. 1985. Jakarta : Pusat sejarah dan Tradisi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia Radjab, A. 1983. TRIP dan Perang Kemerdekaan. Surabaya : Kasnendra Suminar. Ricklefs, M.C. Tanpa Tahun. Sejarah Indonesia Modern 1200-2008. Terjemahan Tim Penerjemah Serambi Jakarta. 2008. Jakarta : PT Serambi Ilmu Semesta. Sjamsuddin, Helius. 2007. Metodologi Sejarah. Jakarta : Ombak. Sugito, Sigit. 1987. Peranan Pelajar dan Mahasiswa Dalam Perang Kemerdekaan. Jakarta :Departemen Pertahanan Keamanan Pusat Sejarah ABRI. Soebajijo, I.N. 1987. Perjuangan Pelajar IPI IPPI. Jakarta : Balai Pustaka. Praptanto, Eko. 2010. Sejarah indonesia (Jilid 7). Jakarta: Bina Sumber Daya Mipa. 10 5