BAB V PENUTUP. ini dilakukan untuk mengetahui sikap bahasa siswa kelas VII di SMPN 9

dokumen-dokumen yang mirip
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)

BAB V PENUTUP. bab sebelumnya. Analisis jenis kalimat, bentuk penanda dan fungsi tindak tutur

BAB II KAJIAN TEORI. penelitian dari laporan penelitian yang relevan. Menurut Triandis (melalui Suhardi, 1996: 22) sikap didefinisikan sebagai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. rerata berada di bawah standar KKM yang ditentukan. Kemampuan membaca

MUHAMMAD BAKRI ABSTRAK

BAB V PENUTUP. Kelas Siswa Kelas XI SMA N 1 Sleman, implikasi penelitian ini bagi pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. lain. Penggunaan suatu kode tergantung pada partisipan, situasi, topik, dan tujuan

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini, maka

ANALISIS CAMPUR KODE DALAM NOVEL BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY ARTIKEL E-JOURNAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Yogyakarta menurut pendapat siswa berada pada kategori cukup baik, dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Sugihmas 2 Grabag Magelang mengikuti pembemlajaran permainan bola voli

ARTIKEL E-JOURNAL. Oleh SRI DEWI RAMAWATI NIM

Oleh: lis Supriyati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

ANALISIS JARGON DALAM GAME ONLINE FOOTBALL SAGA 2

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisa data pada bab sebelumnya di atas dapat diambil

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

SILABI. I. Identitas Mata Kuliah

PEMILIHAN BAHASA DALAM MASYARAKAT PEDESAAN DI KABUPATEN TEGAL DAN IMPLIKASINYA SEBAGAI ALTERATIF BAHAN AJAR MATA KULIAH SOSIOLINGUISTIK.

BAB V PENUTUP. ada hubungan yang positif dan signifikan antara cara mengajar dosen dengan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. siswa kelas IX di SMP N 6 Yogyakarta. Dari hasil analisis menunjukkan

Asep Jejen Jaelani & Ani Indriyani Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Kuningan

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS X SMA WIDYA KUTOARJO

TINDAK TUTUR DALAM BERCERITA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 CIAMIS

BAB V PENUTUP. bab sebelumnya maka dapat ditarik kesimpulan seperti berikut ini. dalam bidang fonologi (vokal dan konsonan) dan leksikal.

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI DENGAN METODE SAVI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

KEMAHIRAN MENULIS PANTUN MENGGUNAKAN OBJEK BENDA BERDASARKAN TEMPAT SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 11 TANJUNGPINANG ARTIKEL E-JOURNAL

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA PENGALAMAN PRIBADI DENGAN TEKNIK PETA KONSEP SISWA KELAS VIII A MTs AL-MU MIN SEMBIRKADIPATEN KEBUMEN

BAB V PENUTUP. bahasa Jawa dalam bahasa Indonesia pada karangan siswa kelas VII SMPN 2

BAB V PENUTUP. 1. Jenis makna konotatif yang terdapat dalam antologi cerkak majalah Djaka

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik soal try out

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pendidikan jasmani berdasarkan persepsi siswa kelas XI MAN II Yogyakarta

KEMAHIRAN BERBICARA MELALUI METODE BERMAIN PERAN SISWA KELAS XI IPS SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KARIMUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ARTIKEL E-JOURNAL

ROSI SUSANTI NIM

ANALISIS PENGGUNAAN RAGAM BAHASA BAKU PADA KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 7 TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pertanyaan yang telah dirumuskan pada rumusan masalah yaitu :

Patton Quinn Michael, Metode Evaluasi Kualitatif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006 Pratiwi, A. D., Biologi untuk Kelas XI KTSP Standar Isi 2006,

ANALISIS CAMPUR KODE PADA DIALOG TOKOH DALAM FILM PUNK IN LOVE KARYA ODY C. HARAHAP ARTIKEL E-JOURNAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. Penguasaan kosakata berpengaruh

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Akuntansi SMK YPKK 1 Sleman Tahun Ajaran 2011/2012, dengan r x1y

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. daripada pembelajaran yang menggunkan puisi anak-anak saja. Hal ini

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN METODE FIELD TRIP PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 22 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X MAN PURWOREJO

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MEDIA KARIKATUR PADA SISWA KELAS XI SMK TAMTAMA PREMBUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ANALISIS CAMPUR KODE BAHASA PENYIAR PROGRAM SEMBANG SEKAMPUNG RADIO PANDAWA EDISI MARET-APRIL 2015 ARTIKEL E-JOURNAL

BAB V PENUTUP. hasil dan pembahasan penelitian yang telah. diuraikan dalam bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. variabel. Secara khusus rancangan penelitian ini menggunakan hubungan

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS BIOGRAFI PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH PURWOREJO DENGAN METODE SQ3R TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan minat siswa putra

BAB V PENUTUP. 1. Bentuk register medis anak dalam rubrik Konsultasi Ahli di Tabloid

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisa data dan pembahasan yang telah diuraikan pada

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

DAFTAR PUSTAKA. A. M, Sardirman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta : CV. Rajawali, 1986).

BAB V PENUTUP. 1. Rata-rata hasil belajar menggunakan media pembelajaran geogebra. pada materi Transformasi berada pada kualifikasi baik.

Oleh: Tri Sudarmi Sugondo, Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. ahli (expert judgment), inventori dinyatakan layak digunakan dan dapat diuji

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS VII MTs PADURESO

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisa data yang sudah dibahas pada bab-bab sebelumnya,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN-SARAN. dalam kategori kinerja sangat baik, yakni sebesar 41,66% (5 guru)

Oleh: Yuni Isnawati Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA SISWA KELAS VIID SMP N I SRANDAKAN

BAB I PENDAHULUAN. Mencerdaskan kehidupan bangsa menjadi salah satu cita-cita dari

Oleh: Nurul Habibah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. IX. No. 1 Tahun 2011, Hlm PENILAIAN AFEKTIF DALAM PEMBELAJARAN AKUNTANSI. Oleh Sukanti 1.

ABSTRAK. Kata Kunci: guided inquiry, hasil belajar, kooperatif

BAB V PENUTUP. masalah pada siswa dengan pemilihan materi yang berkaitan dengan masalah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab

DAFTAR PUSTAKA. Ali, M & Asrori, M. (2004). Psikologi Remaja. Jakarta: Bumi Aksara. Ahmadi, A. (1999). Psikologi Sosial. Surabaya: Bina Ilmu.

PENILAIAN AFEKTIF DALAM PEMBELAJARAN AKUNTANSI. Sukanti. Abstrak

JURNAL PENGARUH PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR TUMBUHAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP DHARMA WANITA PARE

Oleh: Istiana Ita Saputri NIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ABSTRAK

ANALISIS PENGGUNAAN DEIKSIS PERSONA PADA NOVEL LAKSMANA JANGOI KARYA MUHARRONI

Oleh Rahmayanti Harahap

HUBUNGAN PENGUASAAN RELASI MAKNA DENGAN KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KALIMAT KELAS IX SMP NEGERI 3 BARUSJAHE

Kata kunci: Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning), Hasil belajar matematika ranah afektif dan ranah kognitif.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data, pengujian hipotesis penelitian, dan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penentuan metode dalam sebuah penelitian ilmiah merupakan langkah yang

Oleh: Tutut Trinarmi Guru SDN 2 Krandegan, Trenggalek

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

Kata kunci: Minat, Hasil Belajar, Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Head

BAB V PENUTUP. selanjutnya data yang telah diolah dan dibahas akan disimpulkan. Selain

BAB III METODE PENELITIAN. IPA semester ganjil yaitu pada bulan September - Oktober Tahun Ajaran

ANALISIS KEMAMPUAN KINERJA SISWA DALAM MELAKSANAKAN PRAKTIKUM DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 11 KOTA JAMBI

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian dari persepsi siswa terhadap Bimbingan dan

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN KELEBIHAN PENELITIAN SERTA SARAN. Fisika SMP Negeri se-kecamatan Klaten Kabupaten Klaten Tahun 2011/2012

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. orang tua terhadap prestasi belajar pada siswa kelas IV SD se Gugus

Sarwono, S. W., Psikologi Remaja, Jakarta: P.T Raja Grafindo Sukardi Dewa Ketut, 1988, Bimbingan dan Konseling, Jakarta: Bina Aksara Sukardi

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMAHAMI WACANA CERKAK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

KEMAMPUAN MENULIS SURAT DINAS SISWA KELAS VIII MTs. MIFTAHUL ULUM KAWAL

BAB V PENUTUP. 1. Ada pengaruh positif yang signifikan kecerdasan emosional terhadap

ANALISIS SK DAN KD PADA STANDAR ISI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA BERDASARKAN KETERAMPILAN BERBAHASA, ILMU KEBAHASAAN, DAN ILMU KESASTRAAN

ANALISIS BENTUK-BENTUK DIKSI DIALEK MELAYU MASYARAKAT KELURAHAN TANJUNG UNGGAT KECAMATAN BUKIT BESTARI KOTA TANJUNGPINANG

KEMAMPUAN MENENTUKAN UNSUR INSTRINSIK DONGENG SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SWASTA BINTAN TANJUNGPINANG TAHUN AJARAN 2013/2014 E-JOURNAL

BAB V PENUTUP. hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas VIII B

`KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS X2 DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENCERITAKAN KEMBALI DI SMA NEGERI 1 SOLOK SELATAN

SIKAP BAHASA INDONESIA SISWA KELAS X SMA INTERNASIONAL BUDI MULIA DUA YOGYAKARTA

BAB V PENUTUP. dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: menggunakan alat peraga torso pada siklus I diperoleh rata-rata

Transkripsi:

BAB V PENUTUP A. Simpulan Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sikap bahasa siswa kelas VII di SMPN 9 Yogyakarta terhadap bahasa Indonesia. Berdasarkan latar belakang masalah sikap bahasa siswa dan guru tidak negatif, tapi sekedar alih kode dan campur kode. Hal ini terjadi karena kesalahan peneliti dalam melakukan penafsiran. Berdasarkan hasil penelitian sikap bahasa siswa kelas VII diperoleh skor rata-rata dari dua kelas yang menjadi sampel penelitian yaitu kelas VII D dan VII F. Skor rerata keseluruhan kelas VII D yaitu 2,94 dan skor rerata keseluruhan kelas VII F yaitu 3,05. Skor rerata keseluruhan kelas VII yaitu 2,99. Berdasarkan rentang skor yang telah disusun skor tersebut termasuk kriteria baik. Skor rata-rata kelas VII D dilihat dari aspek kebanggaan bahasa yaitu 3,17 termasuk kriteria baik; aspek kesetiaan bahasa 2,87 termasuk kriteria baik; aspek kesadaran akan norma 2,67 termasuk kriteria baik. Skor rata-rata kelas VII F dilihat dari aspek kebanggaan bahasa 3,07 termasuk kriteria baik; aspek kesetiaan bahasa 3,16 termasuk kriteria baik; dan aspek kesadaran akan norma bahasa 2,88 termasuk kriteria baik. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan oleh siswa dan guru diperoleh data bahwa siswa menggunakan bahasa Indonesia dengan baik. Hasil observasi menunjukkan bahwa siswa menggunakan bahasa Indonesia untuk bertanya kepada guru, untuk menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru, untuk berdiskusi dengan teman, khususnya dalam pembelajaran bahasa 51

52 Indonesia. Hasil wawancara juga menunjukkan bahwa siswa menyukai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia dalam pembelajaran bahasa Indonesia karena bahasa Indonesia dianggap lebih sopan dan mudah dipahami untuk digunakan. Siswa menggunakan bahasa Indonesia dengan baik untuk bertanya kepada guru, menjawab pertanyaan dari guru, berdiskusi dengan teman dalam pembelajaran. Diskusi tidak sepenuhnya menggunakan bahasa Indonesia mengingat bahasa sehari-hari siswa adalah bahasa Jawa. Berdasarkan hasil penyebaran angket, observasi, dan wawancara dapat disimpulkan bahwa sikap bahasa siswa kelas VII di SMPN 9 Yogyakarta baik. B. Implikasi Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sikap bahasa siwa saat pembelajaran bahasa Indonesia baik. Hal tersebut dapat digunakan sebagai salah satu penanda keberhasilan pembelajaran keterampilan bahasa Indonesia, khusunya yang bersangkutan dengan kebanggaan bahasa, kesetiaan bahasa, dan kesadaran akan norma bahasa siswa terhadap bahasa indonesia. peningkaan kemampuan berbahasa siswa mendapat pengaruh dari guru sehingga disarankan guru lebih memperhatikan aspek-aspek penggunaan bahasa Indonesia dalam pembelajaran bahasa Indonesia.

53 C. Keterbatasan Penelitian Keterbatasan dalam penelitian ini antara lain: 1. Penelitian ini hanya didasarkan pada quesioner yang berisi pengakuan siswa dan tidak dilakukan trianggulasi, jadi data yang didapatkan bersifat lemah, sehingga masih dibutuhkan penelitian selanjutnya yang menggunakan trianggulasi data. 2. Instrumen hanya divalidasi oleh ahli dan tidak di uji cobakan kepada siswa. 3. Peneliti memang mengobservasi subjek, tetapi belum sepenuhnya mengarah kepada sikap yang dkehendaki. 4. Sikap disini tidak mencerminkan sikap yang sebenarnya, dalam pengertian bukan meliputi kognisi, afeksi dan psikomotor, namun hanya menyangkut pengakuan siswa. Isi angket secara keseluruhan hanya menyangkut kemampuan afektif, tidak sampai pada kemampuan psikomotor dan kognitif. 5. Penelitian hanya dilakukan di SMP jadi kemungkinan hasilnya tidak sama dengan penelitian yang dilakukan di SMA atau perguruan tinggi, sehingga perlu dilakukan penelitian selanjutnya d SMA, atau Perguruan Tinggi. Peneliti selanjutnya kemungkinan dapat memanfaatkan instrumen ini untuk melakukan penelitian yang terkait dengan cara memperbaiki atau menyesuaikannya dengan tujuan dari penelitian yang dikehendaki. D. Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka saran yang dapat diberikan sebagai berikut:

54 1. Penggunaan bahasa Indonesia di sekolah lebih ditingkatkan lagi, khususnya dalam pembelajaran bahasa Indonesia mengingat bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan republik Indonesia. 2. Sebaiknya guru lebih mengutamakan penggunaan bahasa Indonesia dalam proses pembelajaran agar siswa semakin termotivasi untuk lebih meningkatakan penguasaan terhadap bahasa Indonesia. 3. Diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai kompetensi mengenai penguasaan bahasa Indonesia siswa baik dalam lisan dan tulisan secara mendalam. Peneliti selanjutnya kemungkinan dapat memanfaatkan instrumen dalam penelitian ini untuk melakukan penelitian yang terkait dengan memperbaiki atau menyesuaikannya dengan tujuan dari penelitian yang dikehendaki.

DAFTAR PUSTAKA Ali, R. Muhammad. 2011. Pengembangan Instrumen Penilaian Soft Skill Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan. Thesis. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Yogyakarta: Rineka Cipta. Azwar, Saifuddin. 2011. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Brown, H. Douglas. 2008. Prinsip Pembelajaran dan Pengajaran Bahasa. Jakarta: Pearson Education. Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 2004. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: PT Rineka Cipta. Efendi, Anwar (Ed.). 2008. Bahasa dan Sastra dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: Penerbit Tiara Wacana. Fasold, Ralph. 2001. The Sociolinguistics of Society. USA: Blackwell. Iskandarwassid dan Dadang Sunendar. 2008. Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Mardapi, Djemari. 2008. Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Nontes. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press. Moeliono, Anton M. 1985. Pengembangan dan Pembinaan Bahasa: Ancangan Alternatif di dalam Perencanaan Bahasa. Penerbit Djambatan. Jakarta. Pateda, Mansoer. 1990. Sosiolinguistik. Bandung: Angkasa. Purwo, Bambang Kaswanti (Ed.). 2000. Kajian Serba Linguistik untuk Anton Moeliono Pereksa Bahasa. Jakarta: PT BPK Gunung Mulia. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kedua. Jakarta: Balai Pustaka. Karsana, Deni. 2009. Kesetiaan Berbahasa Sunda di Daerah Istimewa Yogyakarta. Tesis. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada. 55

56 Rahayu, Yayuk Eny dan Ari Listyorini. 2009. Sikap Bahasa Wanita Karir dan Implikasinya pada Pemertahanan Bahasa Jawa di Wilayah Yogyakarta. Laporan Penelitian Kajian Wanita. Fakultas Bahasa dan Seni Uiversitas Negeri Yogyakarta. Rombepajung. 1988. Pengajaran dan Pembelajaan Bahasa Asing. Jakarta: PLPT. Sugiono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bangdung: Alfabeta. Suhardi, Basuki. 1996. Sikap Bahasa: Suatu Telaah Eksploratif atas Sekelompok Sarjanadan Mahasiswa di Jakarta. Jakarta: FSUI. Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara. Sumarsono dan Paina Martana. 2002. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Sabda. Suyata, Pujiati. 1994. Metodologi Penelitian Pengajaran Bahasa: Suatu Pendekatan Kuantitatif. Yogyakarta: Fakultas Bahasa dan Seni. IKIP. Tarigan, Djago dan Akhlan Hussein. 1996. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran di SMTP. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataan Guru SLTP setara D-III. Walgito, Bimo. 1987. Psikologi Sosial (Suatu Pengantar). Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada. Wingkel, W.S. 1984. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia.