Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku Ketika Indonesia Dipertanyakan ) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1) Oleh : Anggoro Ragil Arianto 06220261 JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011
KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah saya panjatkan kehadirat Allah SWT. Sholawat serta salam saya curahkan atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW, atas terselesaikannya tugas akhir ini. Dengan perjuangan keras dan dukungan dari banyak pihak, akhirnya saya dapat menyelesaikan studi di Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini. Dengan terselesaikannya Skripsi saya yang berjudul Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku Ketika Indonesia Dipertanyakan), maka selesai sudah masa studi Strata 1 saya di kampus tercinta ini. Walaupun mungkin masih banyak terdapat kelemahan pada penelitian yang saya lakukan, Insyaallah skripsi ini menjadikan acuan saya guna mengembangkan terus keilmuan saya di bidang Ilmu Komunikasi yang sudah saya dapatkan. Penelitian ini berawal dari minat saya menekuni fotografi sejak masuk ke bangku kuliah. Selama beberapa tahun saya mencoba mendalaminya, ternyata saya sadar bahwa fotografi tidak hanya sebatas pemahaman teknis penggunaan kamera. Fotografi bukan sekedar membuat foto bagus dan indah. Tapi esensi fotografi yang paling penting adalah alat untuk berkomunikasi. Suatu sarana untuk kita (pembuat foto) menyampaikan sebuah informasi kepada khalayak (penikmat foto) melalui media gambar/visual. Untuk itu, kesadaran saya mengarah pada asumsi bahwa fotografi tidak bisa bicara layaknya Televisi atau Radio, untuk itu kita yang diharuskan untuk membacanya. Untuk membaca bahasa visual diperlukan pula penggunaan beberapa teori untuk memahaminya. Diantara beberapa teori tentang
pesan fotografi, saya mencoba untuk mendalami salah satunya yaitu semiotika. Tanpa disadari atau tidak, fotografi tersurat banyak tanda untuk berkomunikasi dan dari tanda itu tersirat makna-makna yang mungkin dimaksud pembuat karya untuk menyampaikan pesannya. Aplikasi penggunaan semiotika kali ini diterapkan pada buku Ketika Indonesia Dipertanyakan karya dari rekan-rekan saya sendiri Atmajaya Photography Club (APC) Yogyakarta dimana saya pribadi mencoba menggali representasi sebuah karya foto dalam hal nasionalisme. Semoga ulasan skripsi saya walaupun tidak begitu sempurna dapat menjadi wacana umum di kalangan pegiat ilmu komunikasi terutama pada fotograferfotografer di tanah air. Paling tidak dengan menguasai fotografi secara teknis dan wacana keilmuannya, harapan saya pribadi hal ini dapat menambah daya saing fotografer-fotografer lokal maupun nasional dengan fotografer lainnya. Dan juga dengan kesederhanaan skripsi saya, semoga ini menjadi motivasi untuk semua pihak yang melakukan penelitian sejenis untuk menambah atau menyempurnakannya. Amin Malang, 21 April 2011 Penulis
DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL... i LEMBAR PERSETUJUAN... ii LEMBAR PENGESAHAN... iii PERNYATAAN ORISINALITAS... iv BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI... v ABSTRAKSI... vi KATA PENGANTAR... viii LEMBAR PERSEMBAHAN... x DAFTAR ISI... xiii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 8 C. Tujuan Penelitian... 8 D. Manfaat Penelitian... 9 E. Tinjauan Pustaka... 9 E.1. Kekuatan Fotografi Sebagai Media Komunikasi Efektif 9 E.1.1. Foto Dokumenter sebagai Suatu Kritik Sosial... 13 E.1.2. Subjektifitas dan Objektifitas Fotografer dalam Sebuah Karya Foto... 15 E.2. Semiotika dan Fotografi... 18 E.2.1. Kesadaran Manusia akan Pemaknaan Tanda... 18 E.2.2. Fungsi Fotografi dalam Kacamata Roland Barthes... 20 E.2.3. Membaca Perspektif Fotografer Dengan Semiotika... 25 E.3. Nasionalisme dan Fotografi... 27 E.3.1. Dinamika Nasionalisme di Nusantara... 27 E.3.2. Problematika Nasionalisme di Perbatasan... 32
E.3.3. Fotografi Sebagai Media Nasionalisme... 34 F. Definisi Konseptual... 37 F.1. Representasi... 37 F.2. Nasionalisme... 38 F.3. Fotografi... 39 G. Metode Penelitian... 39 G.1. Pendekatan Penelitian... 39 G.2. Ruang Lingkup Penelitian... 40 G.3. Unit Analisis... 40 G.4. Teknik Pengumpulan Data... 40 G.5. Teknik Analisis Data... 40 BAB II GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN A. Sekilas Tentang Atmajaya Photography Club (APC)... 42 A.1 Pelatihan... 43 A.2. Ekspedisi... 43 A.3. Pameran... 44 A.4. Alumni... 45 B. Tinjuan Tentang Buku Ketika Indonesia Dipertanyakan... 45 B.1. Gambaran Umum... 45 B.1.1. Data Buku... 45 B.1.2. Hak Cipta dan Penerbit... 47 B.2. Sinopsis... 47 B.3. Komentar... 52 B.4. Biodata Fotografer... 54 BAB III PEMBAHASAN A. Proses Representasi Dalam Karya Fotografi... 58 A.1 Budaya... 68 A.2. Pendidikan... 70 A.1.1. Siswa SD... 70 A.1.2. Guru... 72
A.3. Warisan Cara Hidup... 75 B. Wujud Nasionalisme Melalui Karya Fotografi pada Buku Ketika Indonesia Dipertanyakan... 77 B.1. Budaya Sebagai Warisan Kearifan Lokal... 77 B.2. Semangat Pendidikan Anak Negeri... 80 B.2.1. Anak-anak Sebagai Calon Penerus Bangsa... 80 B.2.2. Pahlawan Tanpa Tanda Jasa... 83 B.3. Gemah Ripah Loh Jinawi... 87 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 91 B. Saran... 94 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
Daftar Pustaka Buku : Ajidarma, Seno Gumira. 2002. Kisah Mata: Fotografi antara Dua Subyek: Perbincangan Tentang Ada. Gelang Press. Jakarta Barthes, Roland. 2010. Imaji, Musik dan Teks: Analisis Semiologi atas Fotografi, Iklan, Film, Musik, Al-Kitab, Penulisan dan Pembacaan serta Kritik Sastra. Jalasutra. Yogyakarta Fasya, Teuku Kemal. 2005. Ritus Kekerasan dan Libido Nasionalisme. Penerbit Buku Baik. Yogyakarta Hoed, Beny H. 2011. Semiotika & Dinamika Sosial Budaya, Komunitas Bambu. Depok Kohn, Hans. 1984. Nasionalisme: Arti dan Sejarahnya. PT. Pembangunan dan PT. Erlangga. Jakarta Knapp, Gerrit. 1999. Chepas, Yogyakarta, Photography in the service of the Sultan. KITLV Press. The Netherland Mulyana, Dedy. 2005. Pengantar Ilmu Komunikasi. PT Remaja Rosdakarya. Bandung Nugroho. R. Amien. 2006. Kamus Fotografi.CV. Andi Offset. Yogyakarta Photography Club, Atmajaya. 2009. Ketika Indonesia Dipertanyakan: Potrt Kehidupan Masyarakat Palapasang. Atmajaya Photography Club. Yogyakarta Sobur, Alex. 2006. Semiotika Komunikasi. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung
Sugiarto, Atok. 2005. Paparazzi: Memahami Fotografi Kewartawanan. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta Sunardi, St. 2002. Semiotika Negativa. Perpustakaan Nasional RI. Yogyakarta Tinarbuko, Sumbo. 2008. Semiotika Komunikasi Visual. Perpustakaan Nasional RI. Yogyakarta Yatim, Dr. Badri. 1999. Soekarno, Islam dan Nasionalisme. PT. Logos Wacana Ilmu. Ciputat Zoelverdi, Ed. 1985. Mat Kodak: Melihat Untuk Sejuta Mata. PT. Grafitti Pers. Jakarta Non Buku : Majalah Jendela Bidik, Membidik Realita, Agustus 2010 Majalah Jendela Bidik, Membidik Realita, November 2010 Lecture Notes, Susan Sontaq, On (on) Photography http://id.wikipedia.org/wiki/garuda (diakses pada tanggal 1 Januari 2011) http://id.wikipedia.org/wiki/konfrontasi_indonesia-malaysia (diakses pada tanggal 23 Desember 2010)