PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KOLEKSI BAHAN AJAR DI PERPUSTAKAAN POLITEKNIK AKADEMI TEKNOLOGI INDUSTRI PADANG

dokumen-dokumen yang mirip
BIBLIOGRAFI BERANOTASI SKRIPSI BERTAJUK ISLAM DI MINANGKABAU TAHUN KOLEKSI PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB IAIN IMAM BONJOL PADANG

Sri Mentari 1, Malta Nelisa 2 Program Studi Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KOLEKSI AUDIO VISUAL DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG PANJANG

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI TERBITAN BANK INDONESIA KHUSUS KAJIAN EKONOMI REGIONAL TAHUN DI PERPUSTAKAAN KPW BI WILAYAH VIII

PEMBUATAN INDEKS BERANOTASI JURNAL SUBJEK EKONOMI DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI UNTUK SUBYEK KEDOKTERAN MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS DI PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI BUKU DENGAN SUBJEK AGAMA ISLAM KOLEKSI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA SUNGAI PENUH PROVINSI JAMBI

PEMBUATAN ABSTRAK INFORMATIF LAPORAN PENELITIAN KOLEKSI LAYANAN DEPOSIT DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI SUMATERA BARAT

PROBLEMATIKA KINERJA PUSTAKAWAN DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PEMBUATAN INDEKS BERANOTASI JURNAL ILMIAH BIDANG HUMANIORA DI PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

Melia Hanum 1, Malta Nelisa 2 Program Studi Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang

Zulmaisar. St 1, Elva Rahmah 2 Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang

PEMBUATAN INDEKS ENSIKLOPEDI KOLEKSI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG PANJANG

EVALUASI LAYANAN REFERENSI DI BADAN PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI SUMATERA BARAT

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KOLEKSI FIKSI DI PERPUSTAKAAN DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN PESISIR SELATAN BERBASIS MICROSOFT ACCESS

PENYUSUNAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI SERI BACAAN SASTRA KOLEKSI PERPUSTAKAAN JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DAN DAERAH UNIVERSITAS NEGERI PADANG

TINJAUAN TENTANG PENGGUNAAN OPAC DI PERPUSTAKAAN POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

BIBLIOGRAFI BERANOTASI TUGAS AKHIR JURUSAN SISTEM PRODUKSI INDUSTRI DAN JURUSAN TEKNIK KIMIA AKADEMI TEKNOLOGI INDUSTRI PADANG (ATIP) TAHUN

MANFAAT PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA UPT PERPUSTAKAAN UNIMA UNTUK TEMU KEMBALI INFORMASI OLEH MAHASISWA FAKULTAS MIPA

PENGEMBANGAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN DI PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

PEMANFAATAN KOLEKSI UMUM OLEH PEMUSTAKA DI KANTOR PERPUSTAKAAN, ARSIP, DAN DOKUMENTASI KABUPATEN PESISIR SELATAN

Susan Rafiulillah 1,Nurizzati 2 Program Studi Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang

PEMBUATAN BUKU PEDOMAN PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DI SMA N 1 PAINAN

TEMU KEMBALI BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN STKIP PGRI SUMBAR

SISTEM TEMU KEMBALI KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN PT. PLN (PERSERO) WILAYAH SUMATERA BARAT

PEMBUATAN INDEKS ARTIKEL SURAT KABAR BERANOTASI MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCES 2010 DI KANTOR ARSIP, PERPUSTAKAAN, DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

KUMPULAN INDEKS BERANOTASI JUDUL DISERTASI (S3) BIDANG PENDIDIKAN PERIODE DI PERPUSTAKAAN PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI PADANG

TINJAUAN PENGADAAN BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENYUSUNAN BIBLIOGRRAFI BERANOTASI KARYA MOHAMMAD HATTA DI PERPUSTAKAAN PROKLAMATOR BUNG HATTA BUKITTINGGI

PENYIANGAN KOLEKSI BAHAN PUSTAKA DI KANTOR ARSIP, PERPUSTAKAAN DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG

PENYUSUNAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KARYA BUYA HAMKA DI UPT. PERPUSTAKAAN PROKLAMATOR BUNG HATTA BUKITTINGGI

PEMBUATAN BUKU PANDUAN MEDIA PROMOSI PERPUSTAKAAN DI PERPUSTAKAAN AMANAH MASJID TAQWA MUHAMMADIAH SUMATERA BARAT

BAB III TINGKAT KESESUAIAN DESKRIPSI BIBLIOGRAFI BAHAN MONOGRAF DENGAN AACR2 PADA PERPUSTAKAAN INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI TD PARDEDE MEDAN

PERPUSTAKAAN SEBAGAI PUSAT SUMBER INFORMASI

STUDI TENTANG PEMANFAATAN MAJALAH ILMIAH DI UPT PERPUSTAKAAN UNSRAT OLEH MAHASISWA UNSRAT MANADO

PENGADAAN KOLEKSI BAHAN PUSTAKA DI KANTOR ARSIP PERPUSTAKAAN DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG

ANALISIS BIBLIOGRAFI NASIONAL INDONESIA PERIODE

PENGEMBANGAN KOLEKSI BAHAN PUSTAKA DI KANTOR ARSIP, PERPUSTAKAAN, DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG

FAKTOR PENYEBAB KURANGNYA MINAT GURU MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SDN 09 AIR TAWAR BARAT

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA TINGKAT KUNJUNGAN DI PERPUSTAKAAN DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN SMAN 1 PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

BABII LANDASAN TEORI. memudahkan pengguna/pemakai dalam mencari koleksi yang dibutuhkan salah

BAB II LANDASAN TEORI. menyediakan alat telusur (indeks) untuk memudahkan user dalam mencari koleksi

BAB II LANDASAN TEORI. dan studi. Selanjutnya pasal 8 dari Peraturan Presiden No. 20, 1961

PELAYANAN RUJUKAN /REFERENSI

PENGOLAHAN TERBITAN RESMI PEMERINTAH DI PERPUSTAKAAN DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF PROVINSI SUMATERA BARAT

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB MAHASISWA KURANG MEMANFAATKAN KOLEKSI UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BUNG HATTA

BIMBINGAN PEMAKAI SUMBER-SUMBER RUJUKAN PADA UNIT PELAYANAN REFERENSI, TERBITAN BERKALA, DAN NBC PERPUSTAKAAN UGM

PENGOLAHAN TERBITAN BERSERI DI PERPUSTAKAAN STMIK INDONESIA PADANG

SUATU TINJAUAN TENTANG PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI PENUNJANG KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR DI SMKN 5 PADANG

PELAYANAN RUJUKAN /REFERENSI Oleh : Sjaifullah Muchdlor, S.Pd

PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP LAYANAN SIRKULASI DI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP KETERSEDIAAN KOLEKSI DI UPT PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

EFEKTIVITAS LAYANAN PERPUSTAKAAN DI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KOTA PAYAKUMBUH

RANCANGAN KATALOG KARTU UNTUK TEMU-BALIK SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR TATA USAHA KANTOR PERPUSTAKAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI KABUPATEN PESISIR SELATAN

PROSES PEMBUATAN ABSTRAK ARTIKEL DALAM BULETIN TERBITAN BALAI RISET DAN STANDARISASI INDUSTRI PADANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Al Ihya Yunus Putri 1, Desriyeni 2 Program Studi Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang

SISTEM LAYANAN SIRKULASI DI PERPUSTAKAAN SMK TAMANSISWA PADANG

PENGARUH LAYANAN PERPUSTAKAAN TERHADAP KEPUASAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

BAB II KAJIAN TEORI. Koleksi referensi disebut juga koleksi rujukan atau bahan acuan. Koleksi

PENYUSUNAN INDEKS ARTIKEL JURNAL BERANOTASI BIDANG TEKNOLOGI TAHUN DI PERPUSTAKAAN STMIK INDONESIA PADANG

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KHUSUS TERBITAN PEMERINTAH KABUPATEN PADANG PARIAMAN DI BADAN PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI SUMATERA BARAT

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Nia Hastari, 2015

KAJIAN PENGADAAN KOLEKSI UPT PERPUSTAKAAN DALAM MENYEDIAKAN INFORMASI YANG DI BUTUHKAN OLEH MAHASISWA UNIVERSITAS SAM RATULANGI

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA PASCAGEMPA DI UPT PERPUSTAKAAN KOPERTIS WILAYAH X

BAGAN KLASIFIKASI DAFTAR TAJUK SUBYEK TESAURUS

PERAN PUSTAKAWAN DALAM MEMOTIVASI SISWA MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SMK TAMANSISWA PADANG

Husnul Khotimah 1, Marlini 2 Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang

MAANFAAT PENDIDIKAN PEMAKAI DALAM PENGGUNAAN KATALOG UPT PERPUSTAKAAN POLITEKNIK NEGERI MANADO OLEH MAHASISWA

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KOLEKSI MINANGKABAU DI PUSAT DOKUMENTASI INFORMASI KEBUDAYAAN MINANGKABAU (PDIKM) PADANG PANJANG

Abstract. Keywords: index anotation; indexing; thesis

PROBLEMATIKA TENAGA PERPUSTAKAAN SEKOLAH DI SMP N 3 PADANG PANJANG

PERSEPSI PEMUSTAKA TERHADAP LAYANAN PERPUSTAKAAN DI PERPUSTAKAAN PROKLAMATOR BUNG HATTA BUKITTINGGI

PENYUSUNAN INDEKS ARTIKEL JURNAL BERANOTASI BIDANG PENDIDIKAN TAHUN DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN KELILING DI KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA SUMATERA BARAT

KETERAMPILAN MAHASISWA BARU DALAM MENGGUNAKAN PERPUSTAKAAN

BAB I PENDAHULUAN. buku yang kita inginkan, namun fungsi dari perpustakaan tidak hanya tempat

Pustaha: Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi, Vol.2, No.2, Desember 2006

BAB I PENDAHULUAN. pelestarian khasanah budaya bangsa, serta memberikan berbagai layanan jasa

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN SARI KARANGAN ILMIAH

Perpustakaan perguruan tinggi

PELAKSANAAN PENDIDIKAN PEMAKAI DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG

MANFAAT PENGADAAN BAHAN PUSTAKA DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN INFORMASI PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN NABIRE

Pokok-pokok Pikiran Mengenai Perpustakaan Tahun 2000an 1

BAB III HASIL PENGEMBANGAN

PERSEPSI SISWA TERHADAP PERPUSTAKAAN SMP NEGERI 16 PADANG

PENERAPAN SISTEM CLOSE ACCES PADA LAYANAN SIRKULASI DI PERPUSTAKAAN POLITEKNIK PERTANIAN UNAND PAYAKUMBUH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN PEMBAHASAN. Hampir disetiap perpustakaan pasti melakukan pengolahan bahan pustaka.

LAYANAN REFERENSI DAN PROMOSI KOLEKSI REFERENSI

Berikut ini sekilas ilustrasi proses penelusuran sebuah informasi oleh pemakai unit informasi / perpustakaan.

PELATIHAN KLASIFIKASI BUKU DAN PEMBUATAN KARTU KATALOG BUKU BAGI PETUGAS PERPUSTAKAAN SEKOLAH TINGKAT SEKOLAH DASAR (SD) DI KOTA SINGARAJA.

BAB I PENDAHULUAN. seperti kebudayaan Minang, Sumba, Timor, Alor dan lain-lain). Dalam Ilmu

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI

POLA LITERASI INFORMASI PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN POLITEKNIK NEGERI PADANG

PENGELOLAAN TERBITAN BERSERI DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ANDALAS (UNAND)

Transkripsi:

PEMBUATAN BIBLIOGRAFI BERANOTASI KOLEKSI BAHAN AJAR DI PERPUSTAKAAN POLITEKNIK AKADEMI TEKNOLOGI INDUSTRI PADANG Ega Mardyisa 1, Desriyeni 2 Program Studi Informasi Perpustakaan dan Kearsipan FBS Universitas Negeri Padang email: Egamardisya@gmail.com Abstract This paper discusses the Making of Annotated Bibliography of Teaching Materials Collection at Padang Industrial Technology Academy Library. The purpose of this paper is to describe the making of annotated collection of teaching materialsbibliography at the Library of Industrial Technology Academy of Padang. The method used was descriptive method which technique of data collectionwere through direct observation or observation. The observations were conducted directly by investigating and recording the collection of teaching materials at the Padang Industrial Technology Academy Library. The results obtained in direct observation, the amount of collection of teaching materials at the Padang Industrial Academy Library was 59 titles with a total of 102 copies. Based on the discussion, It concluded that the compilation of bibliography annotated collection of teaching materials at the Polytechnic Library of Industrial Technology Academy of Padang done through the several stages. First, determines the bibliographic titles. Second, collects the library materials or investigates bibliographic information on the collection of teaching materials. Third, selects library materials.fourth, groups or classifies annotated bibliography of the collection of teaching materials based on the content and the subject. Fifth,generates the keyword. Sixth, indexes the bibliographic collection of teaching materials. Seventh, types the manuscript bibliography. The final stage in making a bibliography of annotated teaching materials collection was the final manuscript examination. Keyword: bliography, teaching materials. A. Pendahuluan 1 Mahasiswa penulis Makalah Prodi Informasi Perpustakaan dan Kearsipan untuk wisuda periode September 2017 2 Pembimbing, dosen FBS Universitas Negeri Padang 270

Pembuatan Bibliografi Beranotasi Koleksi Bahan Ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang-Ega Mardyisa, Desriyeni Perpustakaan merupakan sarana tempat penyimpanan informasi dan kumpulan koleksi-koleksi buku yang dikelola dan disusun rapi sesuai dengan kebutuhan pengguna. Perpustakaan sebagai penyedia informasi harus memudahkan pemustaka merujuk pada informasi yang mereka butuhkan dengan cara menyediakan sistem penelusuran bahan pustaka seperti katalog, indeks, abstrak, bibliografi, dan sebagainya. Salah satu bentuk alat telusur koleksi perpustakaan adalah bibliografi. Bibliografi adalah sebuah daftar pustaka yang mencakup isi dan deskripsi sebuah buku, hal tersebut meliputi judul, pengarang, edisi, cetakan, kota penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, deskrifi fisik, dan ISBN. Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang merupakan perguruan tinggi yang memiliki tugas dan fungsi memberikan layanan khusus kepada dosen, staf atau pegawai, serta mahasiswa- mahasiswi dan penelusuran koleksi bahan pustaka yang dimilikinya. Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang memiliki 4.735 eksemplar bahan pustaka. Koleksi bahan pustaka terdiri dari 1633 judul bahan pustaka.tidak semua koleksi yang dimiliki oleh Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang memiliki alat bantu sarana penelusuran informasi. Salah satu koleksi Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang yang tidak memiliki alat penelusur informasi adalah bahan ajar. Koleksi bahan ajar yang dimiliki Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang adalah lebih kurang 59 judul dengan jumlah eksemplar 102 buah. Dengan adanya pembuatan bibliografi beranotasi mempermudah pemustaka dan pustakawan dalam penelusuran dan temu kembali informasi. Menurut Soeatminah (1992:40) menjelaskan Perpustakaan Perguruan Tinggi adalah salah satu unsur penunjang kelengkapan di bidang pendididkan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang memiliki tugas menunjang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang disebut Unit Pelaksanaan Teknis (UPT). Koleksi yang ada di Perpustakaan Perguruan Tinggi terdiri dari buku referensi, buku teks, majalah ilmiah, penerbitan perguruan tinggi, penerbitan Pemerintah, laporan laporan, skripsi, tesis, dan disertasi. Sulitsyo Basuki (2004:142), menjelaskan pengertian bibliografi adalah daftar dokumen yang disusun menurut urutan tertentu tanpa membatasi lokasi tempat dokumen tersebut disimpan atau dapat ditemukan.hal yang senada juga dijelaskan bahwa bibliografi ialah daftar artikel majalah, buku dan dokumen lain mengenai sebuah subjek atau beberapa subjek.bibliografi disusun menurut abjad pengarang, judul, subjek, kronologis, maupun sistem klasifikasi tertentu. Menurut Trimo (1997:151), menjelaskan tiga macam jenis bibliografi. Pertama, bibliografi deskriptif-enumeratif adalah adalah bibliografi yang hanya menyebutkan satu per satu karakteristik fisik dari buku itu dan sekedar uraian ringkas dari isi bukunya. Keduabibliografi deskriptif-analitis adalah bibliografi selain mengemukakan karakteristik fisik bukunya ia memberikan uraian rinci tentang isi buku yang dicantumkannya (terutama tentang aspek-aspek pokok yang dibahas oleh suatu buku, secara ringkas dan komprehensif). Ketiga, bibliografi deskriptif-analitis adalah bibliografi yang hanya saja formulasi anotasinya memberikan petunjuk-petunjuk tentang singkat kegunaan atau manfaatnya, jenis atau tingkat pembacanya, dan mungkin keterangan-keterangan lainnnya. Menurut Lasa (2009:43), manfaat dari bibliografi adalah (1) dapat diketahui produksi terbitan pada waktu tertentu sehingga dapat diukur kemajuan perbukuan dari 271

Jurnal Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 5, No. 1, Maret 2017, Seri D waktu ke waktu. (2) dapat diketahui adanya teori penelitian, dan rumusan yang pernah ditemukan maupun yang pernah diteliti orang. (3) terjalinnya kesinambungan dan pewarisan pemikiran antar generasi dan antar ahli. Menurut Sulistyo Basuki (dalam Zain 2007: 14) fungsi bibliografi yaitu. Pertama, bibliografi berfungsi untuk memudahkan akses terhadap informasi pusat mengenai perkembangan berbagai cabang ilmu pengetahuan. Kedua, bibliografi dapat mengkomulasikan pengetahuan atau informasi yang telah ada sebelumnya. Ketiga, bibliografi secara tidak langsung dapat mempromosikan pendayagunaan buku dan bahan pustaka lainnya. Menurut Sulistyo-Basuki (2004: 45) menyatakan tujuan bibliografi. Pertama, bibliografi enumeratif adalah bibliografi yang mencatat dokumen seluas mungkin dalam berbagai bidang pengetahuan, subjek ataupun karakter khusus. Kedua, bibliografi ilmiah adalah bibliografi yang bertujuan memberi informasi kepada ilmuwan mengenai publikasi dalam bidang masing-masing. Ketiga, bibliografi rekomendatif adalah bibliografi yang memberikan panduan bacaan aktif dan menolong kelompok pembaca tertentu memilih bacaan yang mereka perlukan. Lasa (2009:25) menjelaskan pengertian anotasi adalah (1) bagian deskripsi katalogisasi atau kartu utama yang merupakan keterangan tambahan misalnya mengenai isi buku, hubungan buku dengan buku lain contoh nya karya berupa tesis, disertasi, seminar, dan lain- lain. (2) catatan, komentar, penjelasan, atau kritik tertulis terhadap suatu buku yang ditulis terhadap suatu buku yang ditulis oleh pengarangnya sendiri atau orang lain, biasanya dicantumkan pada sampul belakang bagian luar. (3) penjelasan singkat tentang isi bahan pustaka, umumya buku (antara 25-100 kata) yang biasanya ditambahkan suatu catatan setelah deskripsi. Menurut Lasa (2009:51) juga menjelaskan juga buku ajar merupakan buku bidang tertentu sebagai bahan ajar bagi peserta didik (mahasiswa, pelajar) dalam suatu sistem pengajaran. Syahyuman (2012:2), menyatakan bahan ajar adalah petunjuk yang diberikan kepada orang supaya diketahui, seperti buku- buku yang dijadikan pegangan atau pedoman oleh guru, dosen, pelatih, dan penatar. Jadi, bahan ajar merupakan buku yang dijadikan pedoman oleh dosen untuk peserta didik atau mahasiswa. Bahan ajar juga menjadi salah satu syarat untuk pemenuhan mata kuliah. Berdasarkan uraian sebelumnya, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tahapan pembuatan koleksi bahan ajar di Perpustakaan Akademi Industri Teknologi Padang. B. Metodologi Penelitian Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengumpalan data melalui pengamatan langsung atau observasi. Menurut Nazir (2011:54) adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang bertujuan membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta- fakta, sifat- sifat serta hubungan antarfenoma yang diselidiki.pengamatan dilakukan secara langsung menelusuri koleksi bahan ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. C. Pembahasan 1. Kondisi Koleksi Bahan Ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang 272

Pembuatan Bibliografi Beranotasi Koleksi Bahan Ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang-Ega Mardyisa, Desriyeni Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang merupakan salah satu sarana yang mendukung lancarnya pembelajaran yang mempunyai tugas mengadakan, mengolah, menyajikan, melestarikan, dan menyebarluaskan koleksi bahan pustaka untuk kepentingan pendidikan. Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang memiliki koleksi untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Koleksi tersebut terdiri atas buku- buku, jurnal, koleksi referensi seperti kamus, ensiklopedia, handbook. Selain itu, Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang juga memiliki koleksi bahan ajar yang berjumlah 59 judul dengan jumlah eksemplar 102 buah. untuk koleksi dalam bentuk buku. 297 mm 210 mm Gambar 1. Contoh Koleksi Bahan Ajar Gambar 1 merupakan salah satu contoh koleksi bahan ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. Koleksi Bahan ajar diperuntukkan untuk sekuruh mahasiswa Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. Ukuran koleksi bahan ajar ini adalah A4 210 x 297 mm, sesuai dengan ISO. Kertas yang dipilih dalam bahan ajar ini adalah 70 g/m 2. Koleksi bahan ajar yang merupakan salah satu syarat pemenuhan mata kuliah agar mahasiswa dapat memahami dan mempelajari bahan ajar yang diberikan dosen. 273

Jurnal Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 5, No. 1, Maret 2017, Seri D Gambar 2. Penyusunan Koleksi Bahan Ajar Gambar 2 merupakan penyusunan koleksi bahan ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padangtidak berurutan sesuai mata kuliah dan hanya berdasarkan rak penyimpanan. Hal tersebut menyebabkan pustakawan kesulitan dalam penelusuran informasi yang dibutuhkan pemustaka. Untuk mengatasi hal tersebut perlu dibuatkan alat penelusuran informasi untuk koleksi bahan ajar. Alat penelusuran informasi yang akan dibuatkan adalah bibliografi beranotasi. 2. TahapanPembuatan Bibliografi Beranotasi Koleksi Bahan Ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang Tahapan Pembuatan Bibliografi Beranotasi Koleksi Bahan Ajar Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang, terdapat beberapa tahap yang harus dilakukan dalam pembuatan bibliografi. Tahapan tersebut adalah penentuan judul bibliografi, pengumpulan bahan pustaka atau penelusuran informasi, seleksi bahan pustaka, pembuatan atau pengetikan naskah bibliografi, pengelompokan atau klasifikasi, pemeriksaan naskah akhir. Semua tahapan tersebut dilakukan secara sistematis. 1. Penentuan Judul Bibliografi Langkah awal dalam pembuatan bibliografi adalah penentuan judul bibliografi. Judul bibliografi yang dibuat adalah bibliografi beranotasi koleksi bahan ajar pada Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. Sampel yang digunakan adalah koleksi bahan ajar dengan kondisi baik dan informasi yang terdapat dalamnya masih lengkap.penentuan judul bibliografi dilakukan berdasarkan empat pertimbangan berikut(1) melihat koleksi yang tersedia di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. Koleksi bahan ajar yang tersedia di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang ini berjumlah 59 judul dengan jumlah eksemplar 102 buah, (2) kebutuhan akan koleksi perpustakaan oleh pemustaka. Koleksi bahan ajar sangat dibutuhkan terutama untuk pembelajaran bagi pemustaka, (3) informasi yang paling banyak diminati berdasarkan permintaan pemustaka Perpustakaan Politeknik Akademi 274

Pembuatan Bibliografi Beranotasi Koleksi Bahan Ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang-Ega Mardyisa, Desriyeni Teknologi Industri Padang, (4) informasi dalam koleksi yang masih terjaga dan koleksi masih dalam kondisi yang baik. 2. Pengumpulan Bahan Pustaka atau Penelusuran Informasi Setelah judul ditentukan langkah selanjutnya adalah pengumpulan bahan pustaka. Pada pembuatan bibliografi dilakukan pengumpulan buku dengan cara penelusuran langsung yaitu langsung menelusuri koleksi bahan ajar yang ada di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. Bahan ajar. yang sudah ditelusuri dilakukan pencatatan data bibliografinya. 3. Seleksi Bahan Pustaka Penyeleksian dilakukan dengan cara memisahkan koleksi bahan ajar dengan koleksi referensi lainnya. Penyeleksian bertujuan untuk mengetahui jumlah dan kondisi koleksi bahan ajar tersebut. Setelah melakukan penyeleksian, jumlah seluruh koleksi bahan ajar adalah 59 judul dengan jumlah eksemplar 102 buah. 4. Pengelompokan atau Klasifikasi Pengelompokan atau klasifikasi dilakukan agar terkumpul subjek yang sama. Seluruh bahan bibliografi yang telah dikelompokan berdasarkan subjek kemudian diurutan berdasarkan urutan abjad nama pengarang. Tujuan dilakukan pengklasifikasian koleksi bahan ajar ini dilakukan agar koleksi dengan subjek yang sama akan terkumpul secara berdekatan sehingga memudahkan penulis dalam membuat bibliografi beranotasi. 5. Pembuatan Kata Kunci Pada pembuatan kata kunci, kata yang dipilih pada pembuatan kata kunci adalah kata yang menggambarkan suatu pokok pemasalahan. Kata kunci dibuat dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh masyarakat. Pembuatan kata kunci bertujuan untuk mengambarkan konsep-konsep pengetahuan yang dibahas oleh bahan ajar tersebut dan memudahkan pengguna dalam menemukan informasi yang dibutuhkannya dengan melihat kata kunci pada entri bibliografi. 6. Penyusunan Indeks Indeks merupakan suatu daftar yang berisikan petunjuk letak kata atau istilah yang terdapat dalam buku cetakan (biasanya pada bagian akhir buku) yang disusun berdasarkan abjad. Tujuan penyusunan indeks membantu pengguna dalam penelusuran informasi yang dibutuhkannya dengan melihat indeks yang tersedia. Penyusunan daftar indeks yaitu indeks nama pengarang, indeks judul, indeks subjek, dan indeks kata kunci. 7. Pengentikan Naskah Bibliografi Buku yang telah dikumpulkan dan disusun menurut klasifikasi serta abjad pengarang, kemudian dilakukan pengetikan naskah bibliografi. Dalam pengetikan naskah bibliografi koleksi bahan ajar ini, setiap naskah bibliografi mengandung unsurunsur seperti (a) penulisan nama pengarang, (b) penulisan judul bahan ajar, (c) penulisan jenis, penerbit, tahun, (d) keterangan lainnya yang dibutuhkan dalam pembuatan bibliografi beranotasi. Pengetikan naskah bibliografi beranotasi koleksi bahan ajar ini menggunakan pola deskripsi yaitu (1) paragraf pertama terdiri dari 275

Jurnal Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 5, No. 1, Maret 2017, Seri D pengarang, judul pengarang, impresum, dan jumlah halaman, (2) paragraf kedua terdiri dari anotasi, (3) paragraf ketiga terdiri dari kata kunci. Contoh bibliografi beranotasi bahan ajar: Nama Pengarang Judul Bahan Ajar Tempat terbit Tahun Terbit 022 Semua staf pengajar Politenik Akademi Teknologi Industri Padang.2004. Pengantar Teori Ekonomi. Padang: Politeknik Akademi Teknologi Nomor Entri Anotasi Industri Padang. 59 Hlm. Kolasi Penerbit Buku ini menjelaskan tentang teori- teori ekonomi. Buku ini terdiri dari enam bab yaitu bab (1) membahas tentang definisi dan cabang ilmu ekonomi,bab (2) membahas tentang dasar-dasar permintaan dan penawaran meliputi pengertian pasar, harga pasar dan equilibrium pasar, bab (3) membahas tentang pengertian elastisitasdan jenis elastisitas, bab (4) membahas tentang teori produksi meliputi pengertian, fungsi, tahapan produksi, bab (5) membahas tentang pengertian dan kurva biaya produksi, bab (6) membahas tentang konsep kunci ekonomi makro. Kata Kunci : teori ekonomi, equilibrium, jenis elastisitas, ekonomi makro. Kata kunci 330 Nomor Urut Bahan Ajar 8. Pemeriksaan Naskah Akhir Tahap terakhir dalam pembuatan bibliografi beranotasi untuk koleksi bahan ajar adalah pemeriksaan naskah akhir. Pemeriksaan naskah akhir ini meliputi (a) pemeriksaan akhir bibliografi dari kesalahan ejaan dan tanda baca seperti salah penempatan titik atau jarak antara kalimat kurang sesuai, (b) pemeriksaan pembalikan nama pengarang, (c) pemeriksaan nomor urut, (d) pemeriksaan data bahan bibliografi meliputi tahun terbit, judul bahan ajar, tempat terbit, tahun terbit, penerbit, anotasi, dan kata kunci. Dalam pemeriksaan naskah akhirdilakukan juga pengecekan kembali apakah bibliografi yang dibuatkan sudah dapat dijadikan sebagai alat telusur temu kembali informasi yang dibutuhkan. 3. Simpulan dan Saran Berdasarkan uraian sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa koleksi bibliografi beranotasi koleksi bahan ajar di Perpustakan Politeknik Akademi Teknologi Industri berjumlah 59 judul dengan jumlah eksemplar 102 buah.pertama, penentuan judul bibliografi yang berjudul bibliografi beranotasi koleksi bahan ajar di Perpustakaan 276

Pembuatan Bibliografi Beranotasi Koleksi Bahan Ajar di Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang-Ega Mardyisa, Desriyeni Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang. Kedua, pengumpulan bahan pustaka atau penelusuran informasi pada bibliografi koleksi bahan ajar. Ketiga, seleksi bahan pustaka dilakukan pada seluruh koleksi bahan ajar dengan cara memisahkan bahan ajar dengan koleksi referensi. Keempat, pengelompokan atau klasifikasi bibliografi koleksi bahan ajar beranotasi berdasarkan isi dan subjek. Kelima, pada pembuatan kata kunci bahasa yang dipakai mudah dimengerti. Keenam, penyusunan indeks pada bibliografi koleksi bahan ajar. Ketujuh, pengetikan naskah bibliografi koleksi bahan ajar. Tahap kedelapan dalam pembuatan bibliografi koleksi bahan ajar beranotasi yaitu pemeriksaan naskah akhir. Berdasarkan simpulan sebelumnya, saran yang dapat penulis sampaikan kepada (1) Kepala Perpustakaan Politeknik Akademi Teknologi Industri Padang hendaknya ditambahkan rak penyimpanan pada koleksi referensi, karena banyaknya koleksi referensi sehingga susunan koleksi bahan ajar tidak tersusun rapi, (2) pustakawan agar menyediakan bibliografi beranotasi tidak hanya untuk koleksi bahan ajar saja tetapi untuk koleksi lainnya, (3) pemustaka dapat memanfatkan bibliografi beranotasi koleksi bahan ajar agar dapat mempermudah penelusuran pada koleksi bahan ajar dengan cepat dan tepat. Catatan: artikel ini disusun berdasarkan makalah tugas akhir penulis dengan pembimbing Desriyeni, S.Sos, M.I.Kom. DAFTAR RUJUKAN Lasa HS.2009. Kamus Kepustakawanan Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Book Publisher. Soetminah. 1992. Perpustakaan Kepustakawanan dan Pustakawan. Yogyakarta: Kanisius. Sulistyo- Basuki. 2004. Pengantar Dokumentasi. Bandung: Rekayasa Sains. Syahyuman, (2009). Manjemen Koleksi Pepustakaan.Padang: Penerbit Sukabina Press. Trimo, Soejono. 1997. Buku Panduan Untuk Mata Kuliah Reference Work dan Bibliografi dengan Sitem Modular. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Zain, Nurhayati. (2007). Pengantar Tentang Bibliografi. Padang: IAIN Imam Bonjol Press. 277